perancangan program penjualan secara tunai pada toko ... · pdf filetunai pada toko busana...
TRANSCRIPT
PERANCANGAN PROGRAM PENJUALAN SECARA TUNAI
PADA TOKO BUSANA “XYZ” DENGAN MENGGUNAKAN
MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (D.III)
Rizqa Shaumi
NIM : 12066789
Jurusan Manajemen Informatika
Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana
Informatika
Jakarta
2009
1
PENGUJI TUGAS AKHIR
Tugas akhir ini telah dipresentasikan pada tanggal 22 Agustus 2009
PENGUJI 1 PENGUJI 2
( Agus Junaidi,S.Kom ) ( Andy Sarbini,A.md )
LEMBAR KONSULTASI TUGAS AKHIR
AKADEMIK BINA SARANA INFORMATIKA
NIM : 12066789 Nama Lengkap : Rizqa Shaumi Dosen Pembimbing : 1. Eri Mardiani,S.Kom
2. Evi,S.Kom Judul Tugas Akhir : Perancangan Program Penjualan Secara
Tunai Pada Toko Busana ”XYZ” Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0
Catatan untuk Dosen Pembimbing
Bimbingan Tugas Akhir Dimulai pada tanggal : 27 April 2009 Diakhiri pada tanggal : 2009 Jumlah pertemuan bimbingan :
Disetujui Oleh,Dosen Pembimbing
( Eri Mardiani,S.Kom )
No TanggalBimbingan Pokok Bahasan Paraf Dosen
Pembimbing
1 27-04-2009 Bimbingan Perdana + Pengajuan Judul
2 18-05-2009 Pengajuan BAB I
3 29-05-2009 Acc BAB I & Pengajuan BAB II(Teori)
4 12-06-2009 BAB II (Normalisasi)
5 16-07-2009 Pengajuan Flowchart
6 23-07-2009 Revisi Flowchart
7 25-07-2009 Acc Flowchar
8 28-07-2009 Pengajuan BAB III
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah
SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul: ”Perancangan Program Penjulan Secara
Tunai Pada Toko Busana “XYZ” dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0”
Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai salah satu syarat
kelulusan Program Diploma III ( D.III ) AMIK BSI. Meskipun telah diusahakan
sebaik mungkin agar penulis ini mempunyai nilai ilmiah, namun karena kemampuan,
pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki penulis dapat dikatakan sangat terbatas,
maka didalam penyajiannya maupun materi yang terkandung tidak luput dari
kekurangan maupun kesalahan. Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan
dorongan semua pihak maka penulisan tugas akhir ini tidak akan berjalan lancar.
Oleh karena itu pada kesempatan ini, izinkan penulis menyampaikan terima kasih
kepada:
1. Bapak Ir. Naba Aji Notoseputro, Selaku Direktur AMIK BSI.
2. Bapak H. Mochamad Wahyudi, S. Kom. MM, Selaku Pudir bidang Akademik.
3. Bapak H. Ahmad Ishaq,S.Kom selaku Ketua Jurusan Manajemen Informatika.
4. Ibu Eri Mardiani,S.Kom selaku dosen Pembimbing pertama Tugas Akhir.
5. Ibu Evi Priyanti,S.Kom selaku dosen Pembimbing kedua Tugas Akhir.
6. Seluruh Staff Pengajar AMIK BSI yang telah membimbing penulis selama
penulis mengikuti perkuliahan.
7. Kedua orang tua, kakaku, saudara, Tante dan Om yang dengan tulus hati telah
banyak memberikan doa, serta dorongan moral, material dan spiritual yang tidak
sedikit nilainya sehingga penulisan tugas akhir ini dapat tersusun.
8. Semua HIMAHOE Brotherhood Crew serta Rekan-rekan mahasiswa MI 2006,
terutama Dhika, Bayu, Midun, Jacko, Fyan, Heru, Evi, Catur, Rudi, Intan, Dini,
Desy, Emo, Heri, yang telah banyak memberikan semangat dan dukungan dalam
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Serta semua pihak yang terlalu banyak untuk disebutkan satu persatu sehingga
terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan tugas akhir ini masih
jauh sekali dari sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran dari semua
pihak , demi sempurnanya tugas akhir ini dan penulisan-penulisan ilmiah dimasa
yang akan datang.
Jakarta, April 2009
Penulis
Rizqa Shaumi
ABSTRAKSI
Rizqa Shaumi (12066789), Perancangan Program Penjualan Secara Tunai Pada Toko Busana ”XYZ” Dengan Menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0
Dalam era globalisasi sekarang ini, teknologi informasi melaju dengan cepatnya. Adapun komputer yang merupakan peralatan yang diciptakan untuk mempermudah pekerjaan manusia, saat mencapai kemajuan baik di dalam pembuatan hardware maupun software.
Dalam bidang penjualan, pemanfaatan teknologi komputer seolah menjadi kebutuhan baru sebagai salah satu perangkat penunjang kegiatannya dan dapat memberikan pelayanan yang memuaskan bagi pelanggan. Maka pada Tugas Akhir ini penulis mencoba merancang sebuah program dalam mengelola sistem penjualan pada Toko Busana ”XYZ”.
Pada saat ini Toko Busana ”XYZ” hanya berupa perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan. Sistem yang ada pada Toko Busana ”XYZ” masih dilakukan secara manual, mulai dari penyimpanan data busana, penyimpanan data pegawai, sampai penyimpanan laporan. Hal demikian akan mempersulit dalam proses pencatatan bahkan bisa terjadi kesalahan, kurang akuratnya laporan yang dibuat serta keterlambatan dalam pencarian data-data yang diperlukan.
Banyaknya pelanggan yang membeli busana, maka semakin banyak pula transaksi yang harus diproses secara cepat dan tepat. Maka para pelaku bidang penjualan ini mulai beralih memanfaatkan keunggulan yang dimiliki komputer dalam memenuhi kebutuhan bertransaksi.
Maka dari itu dengan sistem yang terkomputerisasi lebih baik dari sistem yang manual agar berjalan lebih efektif dan efisien serta sistem penjualan yang sekarang lebih kondusif dibandingkan dengan sistem yang terdahulu.
Kata Kunci : Perancangan Program, Program Penjualan Busana.
ABSTRACT
Rizqa Shaumi (12066789) Design Clothing Sales Program with cash system in “XYZ” clothing company Using Visual Basic 6.0
Right now in this era of globalization, the information technology accelerates so fast. Meanwhile with the presence of computer which is one of many sophisticated instruments made by people is really helpful and to easy people’s work due to the emerging of both the hardware and software.
In the sector of registration, the computer technology had been used for a new requirement as one of ware to support its activity and giving a satisfaction service to their for new candidate student. That’s why the writer tries to make her final assignment concerning with the goods building a program which organize the transaction system at “XYZ” clothing company.
At this times, Clothing company “XYZ” is a company which is operating in fashion sectors. The system which is being applied. Now in this company still done manually, starting from the database of application types, user and staff database, until making reports. One of there phases might the phase of trigger some mistakes in doing the registration, less of accurateness from the report made by and the lateness in finding required data or documents.
With the increase number of new customer that buy some cloth in the clothing company, therefore the transaction need to do fast and precise, but also with this computerized system the company would attain enormous advantages since they are capable of doing those activities effectively and efficiently.
Therefore, the use of computerized system is so much better then the manual one because it can make the system runs smoothly, effectively and efficiently and indeed, the current registrations system is more conducive than the prior system.
Keyword : Design Program, Clothing Sales Program.
DAFTAR ISI
Lembar Judul Tugas Akhir.........................................................................................i
Lembar Persetujuan dan Pengesahan Tugas Akhir....................................................ii
Lembar Penguji Tugas Akhir.....................................................................................iii
Lembar Konsultasi Tugas Akhir................................................................................iv
Kata Pengantar...........................................................................................................v
Abstraksi....................................................................................................................vii
Daftar Isi.....................................................................................................................ix
Daftar Simbol.............................................................................................................xi
Daftar Gambar............................................................................................................xiv
Daftar Tabel...............................................................................................................xv
Daftar Lampiran.........................................................................................................xvi
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang........................................................................................1
1.2. Maksud dan Tujuan.................................................................................2
1.3. Metode Penelitian....................................................................................2
1.4. Ruang Lingkup........................................................................................3
BAB II. PEMBAHASAN
2.1. Landasan Teori........................................................................................4
A. Pengertian Perancangan.....................................................................4
B. Pengertian Penjualan..........................................................................5
C. Pengertian Program............................................................................5
D. Normalisasi.........................................................................................8
E. HIPO (Hierarchy Plus Input-Process-Output)...................................10
F. Diagram Alir (Flowchart)...................................................................12
2.2. Analisa (Perancangan/Pembuatan)..........................................................13
A. Rancangan Bentuk Masukkan............................................................13
B. Rancangan Bentuk Keluaran..............................................................14
C. Normalisasi File..................................................................................16
D. Spesifikasi File...................................................................................20
E. Rancangan Keamanan Data................................................................23
F. Spesifikasi Program............................................................................24
G. Program Flowchart.............................................................................29
H. Sarana Pendukung Program...............................................................36
BAB III. PENUTUP
3.1. Kesimpulan..............................................................................................39
3.2. Saran........................................................................................................39
Daftar Pustaka............................................................................................................41
Daftar Riwayat Hidup................................................................................................42
DAFTAR SIMBOL
a. Simbol Konfigurasi Komputer
DISPLAY
Digunakan untuk menggambarkan kegiatan dalam
menampilkan data atau informasi dengan media
Visual Display Unit (VDU) atau disebut juga
Monitor.
MANUAL INPUT
Digunakan untuk menggambarkan kegiatan
pemasukan data dengan menggunakan media
Keyboard.
LINE PRINTER
Digunakan untuk menggambarkan suatu dokumen
atau untuk kegiatan mencetak.
FLOPPY DISK DRIVE
Digunakan untuk menggambarkan proses pembacaan
data dengan media disket.
HARDDISK DRIVE
Digunakan untuk menggambarkan kegiatan dalam
membaca atau menulis data dengan Media Magnetic
Disk.
PROCESS
Digunakan untuk melakukan kegiatan proses instruksi
di dalam suatu program
b. Simbol Flowchart
TERMINAL
Digunakan untuk mengawali dan mengakhiri suatu
proses atau kegiatan.
DECISION
Digunakan untuk mengambil keputusan dalam
pengujian suatu kondisi yang sedang diproses.
PROCESS
Digunakan untuk melakukan kegiatan proses instruksi
di dalam suatu program
FLOW LINE
Digunakan untuk menggambarkan arus atau jalur
proses dari suatu kegiatan yang menuju pada kegiatan
lain.
INPUT/OUTPUT
Digunakan untuk menggambarkan proses
memasukkan data yang berupa pembacaan data dan
sekaligus proses keluaran yang berupa pencetakan
data.
SUBROUTINE
Digunakan untuk menggambarkan proses
pemanggilan (Call System) sub program dari main
program (Recursivitas).
OFF PAGE CONECTOR
Digunakan untuk menggambarkan penghubung bila
diagram alur terputus disebkan suatu hal misalnya
pergantian halaman.
ON PAGE CONNECTOR
Digunakan untuk menggambarkan penghubung bila
diagram alur dalam lembar atau halaman yang sama.
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar II.1 Simbol HIPO (Hierarchy Plus Input-Process-Output).....................11
2. Gambar II.2 Bentuk Tidak Normal (Unnormalized Form)....................................16
3. Gambar II.3 Bentuk Normal Ke Satu (1NF/First Normal Form)..........................17
4. Gambar II.4 Bentuk Normal Ke Dua (2NF/Second Normal Form).......................18
5. Gambar II.5 Bentuk Normal Ke Tiga (3NF/Third Normal Form).........................19
6. Gambar II.6 Diagram HIPO (HIRARKI INPUT PROSES OUTPUT )..................24
7. Gambar II.7 Program Flowchart Menu Login.......................................................29
8. Gambar II.8 Program Flowchart Menu Utama Admin..........................................30
9. Gambar II.9 Program Flowchart Menu Utama Kasir.............................................31
10. Gambar II.10 Program Flowchart Menu Data Busana.........................................32
11. Gambar II.11 Program Flowchart Menu Data Pegawai.......................................33
12. Gambar II.12 Program Flowchart Menu Transaksi Penjualan.............................34
13. Gambar II.13 Program Flowchart Laporan Transaksi Penjualan.........................35
14. Gambar II.14 Konfigurasi Komputer...................................................................38
DAFTAR TABEL
1. Tabel II.1 Spesifikasi File Busana.........................................................................20
2. Tabel II.2. Spesifikasi File Pegawai.......................................................................21
3. Tabel II.3. Spesifikasi File Transaksi.....................................................................22
4. Tabel II.4. Spesifikasi File Detail Transaksi..........................................................23
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran A.1 Formulir Input Data Busana...........................................................43
2. Lampiran A.2 Formulir Input Data Pegawai..........................................................44
3. Lampiran B.1 Kwitansi Pembayaran.....................................................................45
4. Lampiran B.2 Laporan Stok Data Busana..............................................................46
5. Lampiran B.3 Laporan Pegawai.............................................................................47
6. Lampiran B.4 Laporan Data Transaksi..................................................................48
7. Lampiran C.1 Login...............................................................................................49
8. Lampiran C.2 Menu Utama....................................................................................50
9. Lampiran C.3 Data Busana....................................................................................51
10. Lampiran C.4 Data Pegawai................................................................................52
11. Lampiran C.5 Transaksi Penjualan......................................................................53
12. Lampiran C.6 Laporan Data Transaksi................................................................54
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan komputer saat ini sangatlah berperan penting diberbagai
bidang usaha terutama kemampuanya yang baik dalam mengolah data dan informasi.
Apalagi pada saaat ini, komputer amat penting untuk memudahkan pekerjaan kita.
Di era sekarang ini teknologi sudah sangat maju, komputer pun mempunyai
peranan yang sangat penting. Semua bidang profesi sangat membutuhkan komputer,
seperti dalam dunia perdagangan telah mengalami perubahan yang sangat besar,
karena adanya kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Akibatnya, cara hidup
dan pola fikir manusia mengalami perubahan menjadi lebih moderen sesuai dengan
keadaan sekarang ini.
Toko busana “XYZ” melakukan pengolahan data secara manual dan itu
menjadi permasalahan pokok yang dialami Toko Busana “XYZ” karena pengolahan
data penjualan secara manual memerlukan waktu yang cukup lama sehingga waktu
yang ada menjadi tidak efektif dan efisien.
Sesuai dengan permasalahan diatas, maka untuk itu penulis sangat tertarik
untuk membahasnya dalam tugas akhir yang berjudul : “ PERANCANGAN
PROGRAM PENJUALAN SECARA TUNAI PADA TOKO BUSANA “XYZ”
DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0 ”
Agar dapat mempermudah dalam proses pengolahan data pada Toko Busana
“XYZ”.
1.2 Maksud dan Tujuan
Maksud dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk memberikan pengetahuan
mengenai bagaimana cara-cara penulisan suatu bentuk tugas akhir yang baik,
disamping untuk menambah wawasan yang lebih luas tentang bagaimana teknik
merancang sebuah program yang baik.
Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini, yaitu: Sebagai salah satu syarat
kelulusan Diploma III (D3) pada Akademik Manajemen Informatika dan Komputer
Bina Sarana Informatika.
1.3 Metode Penelitian
Guna memperoleh data-data sebagai bahan penyusunan tugas akhir ini,
penulis telah mengumpulkan data yang akurat dan sesuai dengan outline yang ada,
maka penulis menggunakan beberapa metode penelitian, diantaranya yaitu:
a. Observasi
Yaitu melakukan kegiatan pengumpulan data dengan melihat sejumlah objek
penelitian dari sejumlah orang dalam jangka waktu yang bersamaan.
b. Studi Kepustakaan
Yaitu kegiatan yang dilakukan guna melengkapi data-data yang diperlukan
dengan mencari berbagai literatur yang ada di perpustakaan.
1.4 Ruang Lingkup
Didalam penulisan tugas ini, penulis membatasi masalah hanya pada
penjualan saja. Dari mulai pemasukkan data, transaksi sampai dengan pembuatan
laporan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori
Dalam merancang suatu program tentu saja diperlukan peralatan pendukung
(tools system). Peralatan pendukung ini sangat berguna untuk menjelaskan proses
jalannya program sehingga mudah dimengerti oleh siapa saja yang akan
menggunakan program yang dibuat.
A. Pengertian Perancangan
Pengertian perancangan menurut Soetedjo (1991:1) adalah :
1. Merancang dalam arsitektur berkaitan dengan penggunaan gambar untuk
mengembangkan ruang dan bentuk.
2. Perancangan adalah aktifitas kreatif menuju sesuatu yang baru dan berguna
yang tidak ada sebelumnya.
Pengertian perancangan menurut Ginty (1991:2)adalah :
1. Mengubah sesuatu yang sudah ada menjadi sesuatu yang lebih baik.
2. Perancangan meliputi fungsi-fungsi : mengidentifikasi masalah menggunakan
metode-metode dan melakukan sintesa
3. Perancangan merupakan proses tiga bagian : keadaan semula, proses
transformasi, keadaan kemudian proses sintesa kondisi awal transformasi
pemecahan permasalahan usaha dan kreasi masalah yang berwujud nyata.
B. Pengertian Penjualan
Menurut Moekijat (2000:488) mengemukakan bahwa “Penjualan adalah suatu
kegiatan yang ditujukan untuk mencari pembeli, mempengaruhi dan memberi
petunjuk agar pembeli dapat menyesuaikan kebutuhannya dengan produk yang
ditawarkan serta mengadakan perjanjian mengenai harga yang dapat menguntungkan
bagi kedua belah pihak”.
Dalam transaksi penjualan tunai pembeli datang ke toko melakukan pemilihan
barang atau produk yang dibeli, melakukan pembayaran ke kasir dan kemudian
menerima barang yang dibeli. Dalam over the counter sale toko memerima uang
tunai atau pembayaran langsung dari pembeli, sebelum barang diserahkan kepada
pembeli.
C. Pengertian Program
Menurut Sugiyono (2005:21) mengemukakan bahwa “Program adalah Suatu
rangkaian instruksi-instruksi dalam bahasa komputer yang disusun secara logis dan
sistematis”.
Menurut Arief (2004:1) mengemukakan bahwa “Microsoft visual basic 6.0
merupakan salah satu aplikasi pemrograman visual yang dibuat oleh Microsoft”.
Visual basic 6.0 menyediakan berbagai perangkat yang digunakan untuk
membuat program aplikasi baik aplikasi kecil dan sederhana untuk keperluan sendiri,
hingga aplikasi untuk enterprise yang besar dan rumit, atau bahkan aplikasi yang
dijalankan melalui internet.
Bahasa pemrograman komputer dikelompokkan menjadi dua kelompok besar,
yaitu :
1. Bahasa Pemrograman Tingkat Tinggi (High Level Language)
Merupakan bahasa pemrograman yang memiliki aturan-aturan gramatikal
dalam penulisan ekspresi atau pernyataan dengan standar bahasa yang
dipahami langsung oleh manusia.
2. Bahasa Pemrograman Tingkat Rendah (Low Level Language)
Merupakan bahasa pemrograman yang berorientasi pada mesin. Pemrograman
yang digunakan bahasa ini harus dapat berpikir berdasarkan logika mesin
komputer, sehingga bahasa ini dinilai kurang fleksibel dan sulit dipahami oleh
komputer.
Kata pemrograman dapat diartikan kegiatan menulis kode atau perintah-
perintah program yang akan dieksekusi oleh komputer. Perintah-perintah ini
membutuhkan suatu bahasa tersendiri yang dapat dimengerti oleh komputer.
Bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer adalah bahasa pemrograman.
Bahasa pemrograman adalah prosedur penulisan program. Ada tiga faktor dalam
bahasa pemrograman, yaitu :
a. Sintaks adalah aturan penulisan bahasa pemrograman.
b. Semantik adalah arti atau maksud yang terkandung didalam statement tersebut.
c. Kebenaran logika adalah berhubungan dengan benar tidaknya urutan statement.
Proses pemrograman komputer tidak hanya sekedar menuliskan suatu urutan
dan instruksi yang harus dikerjakan oleh komputer tetapi bertujuan untuk
memecahkan masalah serta membuat mudah sebuah pekerjaan yang diinginkan oleh
pemakai (user).
Ada lima langkah yang harus dilakukan oleh seorang pemrogram
(programmer) dalam proses pemecahan suatu masalah dengan menggunakan
program komputer, yaitu sebagai berikut :
1. Menganalisa dan memahami persoalan yang ada, kemudian mengembangkan
suatu proses logika untuk menyelesaikan suatu masalah tersebut dalam bentuk
algoritma.
2. Menentukan bentuk data apa yang diperlukan, sebagai input didalam program
yang akan dibuat, serta apa saja yang ingin dihasilkan, sebagai output dari
program yang akan dibuat.
3. Pengkodean dari algoritma yang sudah dibuat, diterjemahkan kedalam bentuk
statement-statement yang sesuai dan terdapat di dalam bahasa pemrograman
yang digunakan.
4. Melakukan test program dari proses logika yang akan dibuat, apakah program
tersebut sudah benar dan bebas dari unsur kesalahan atau masih terus direvisi
atau diperbaiki kembali.
5. Melakukan pendokumentasian program sebagai cadangan (back-up) yang
mana proses ini penting untuk dilakukan, untuk usaha pengembangan program
selanjutnya.
Menurut Jogianto (2005:582) “Pemrograman terstruktur adalah suatu
tindakan untuk mengorganisasikan dan membuat kode-kode program supaya program
mudah untuk dimengerti dan dimodifikasi”.
D. Normalisasi
Menurut Marlinda (2004:115) mengemukakan bahwa “Normalisasi adalah
Proses pengelompokan elemen data menjadi table-tabel yang menunjukan entity dan
relasinya”.
Pada proses ini selalu di uji pada beberapa kondisi. Apakah ada kesulitan pada
saat menambah (insert) pada suatu database. Bila ada kesulitan pada pengujian
tersebut maka relasi tersebut dapat dipecahkan pada beberapa tabel lagi atau dengan
kata lain perancangan yang dilakukan belum mendapatkan suatu database yang
optimal. Sebelum mengenal lebih jauh mengenai normalisasi ada beberapa konsep
yang harus diketahui lebih dahulu seperti field atau attribute kunci dan
ketergantungan kunci (Functional Depencendy).
1. Calon Kunci (Candidate key)
Kunci candidat atau calon kunci adalah suatu attribute atau satu set minimal
attribute yang mengidentifikasi secara unik suatu kejadian yang spesifik dari
suatu entity.
2. Kunci Primer (Primary Key)
Kunci primer adalah suatu attribute atau satu set minimal attribute yang tidak
hanya mengidentifikasi secara unik suatu kejadian yang spesifik, akan tetapi
juga dapat mewakili setiap kejadian dari suatu entity. Setiap kunci kandidat
punya peluang menjadi kunci primer, akan tetapi sebaiknya dipilih satu saja
yang dapat mewakili secara menyeluruh terhadap entity yang ada.
3. Kunci Alternatif (Alternate Key)
Kunci Alternatif adalah kunci kandidat yang tidak dipakai sebagai primary
key. Dimana kerap kali kunci alternatif ini dipakai sebagai kunci pengurutan
dalam pembuatan laporan.
4. Kunci Tamu (Foreign Key)
Kunci tamu adalah satu attribute atau satu set attribute yang melengkapi satu
relationship (hubungan) yang menunjukan ke induknya.
Teknik normalisasi ini juga merupakan satu teknik yang menstrukturkan data
dalam cara tertentu untuk membantu mengurangi atau mencegah timbulnya masalah
yang berhubungan dengan pengolahan data dalam database.
Dalam pembuatan normalisasi terdapat beberapa tahap pembentukan, setiap
tahap mempunyai bentuk normalisasi yang berbeda. Bentuk-bentuk tersebut antara
lain :
a. Bentuk Tidak Normal (Unnormalized Form)
Bentuk ini merupakan data yang akan direkam, tidak ada keharusan mengikuti
suatu format tertentu. Dapat saja data tidak lengkap atau terduplikasi. Data
dikumpulkan apa adanya sesuai dengan saat penginputan atau saat
kedatangannya.
b. Bentuk Normal Kesatu (1NF / First Normal Form)
Bentuk normal kesatu mempunyai ciri yaitu setiap data dibentuk dalam flat
file (file datar/rata), data dibentuk dalam satu record demi satu record, nilai
dari field-field berupa “atomic value”. Tidak ada set atribut yang berulang
atau atribut bernilai ganda (multivalue). Tiap field hanya satu pengertian,
bukan merupakan kumpulan kata yang mempunyai arti mendua, hanya satu
arti saja dan juga bukanlah pecahan kata-kata sehingga artinya menjadi lain.
c. Bentuk Normal Kedua (2NF / Second Normal Form)
Bentuk normal kedua mempunyai syarat yaitu bentuk data telah memenuhi
kriteria dari bentuk normal kesatu. Atribut bukan kunci haruslah bergantung
secara fungsi pada kunci utama / primary key. Sehingga untuk membentuk
normal kedua harus sudah ditentukan kunci-kunci fieldnya. Kunci field harus
unik dan dapat mewakili atribut lain yang menjadi anggotanya.
d. Bentuk Normal Ketiga (3NF / Third Normal Form)
Untuk menjadi normal ketiga maka relasi harus dalam bentuk normal kedua
dan semua atribut bukan primer tidak mempunyai hubungan yang transitif.
Dengan kata lain, semua atribut bukan kunci haruslah bergantung hanya pada
primary key secara menyeluruh.
E. HIPO (Hierarchy Input Process Output)
Menurut Jogiyanto (1999:787) mengemukakan bahwa ”HIPO adalah alat
untuk dokumentasi program”.
Dimana sekarang ini digunakan sebagai alat desain dan teknik dokumentasi
dalam siklus pengembangan sistem yang berbasis pada fungsi, yaitu tiap-tiap modul
di dalam sistem digambarkan oleh fungsi utama.
HIPO menggunakan tiga macam diagram untuk masing-masing tingkatannya,
yaitu sebagai berikut :
1. Visual Table Of Content (VTOC)
Nama Program
Diagram ini menggambarkan hubungan dan fungsi-fungsi di sistem-sistem
secara berjenjang.
2. Overview Diagrams
Diagram ini menunjukkan secara garis besar hubungan dari input, proses dan
output.
3. Detail Diagrams
Detail diagrams merupakan diagram tingkat yang paling rendah di diagram
HIPO yang berisi elemen-elemen dasar dari paket yang menggambarkan secara
rinci dari fungsi.
Gambar II.1
Simbol HIPO (Hierarchy Input Process Output)
HIPO mempunyai tiga bagian sebagai berikut :
a. Index Program
Merupakan nomor acuan yang menunjukkan nomor layar dialog.
b. Nama Program
Merupakan nama layar dialog atau suatu program.
c. Escape Program
Merupakan nomor layar dialog sebelumnya yang akan dituju balik.
F. Diagram Alir (Flowchart)
Menurut Jogiyanto (2005:795) mengemukakan bahwa “Diagram alir adalah
bagan (chart) yang menunjukan alur (flow) di dalam program atau prosedur sistem
123
Index Program
Escape Program
secara logika. Bagan alur digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan untuk
dokumentasi“.
Flowchart dapat menunjukan secara jelas arus pengendalian suatu algoritma
di dalam program. Bentuk-bentuk diagram alur atau flowchart yang sering digunakan
di dalam proses pembuatan program adalah sebagai berikut :
1. Diagram Alir Sistem (System Flowchart)
System flowchart merupakan bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara
keseluruhan dari sistem dan urutan dari prosedur-prosedur secara detail
didalam suatu sistem komputerisasi yang bersifat fisik.
2. Diagram Alir Program (Program Flowchart)
Merupakan bagan alir yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari
proses program.
Adapun teknik pembuatan flowchart yang sering digunakan adalah program
flowchart. Teknik pembutan flowchart di bagi menjadi dua (2), yaitu :
a. General Way
Teknik pembuatan flowchart dengan cara ini lazim digunakan dalam
menyusun logika suatu program yang menggunakan proses pengulangan
secara tidak langsung (Non Direct Loop).
b. Interaction Way
Teknik pembuatan flowchart dengan cara ini biasanya dipakai untuk logika
program yang cepat serta bentuk permasalahan yang kompleks.
2.2 Analisa (Perancangan/Pembuatan)
A. Rancangan Bentuk Masukkan
Dalam program penjualan di Toko Busana “XYZ” diperlukaan data-data
sebagai masukan yang kemudian diproses menurut keperluan. Bentuk dokumen
masukan dijadikan acuan pembuataan dan mengisi data pada program aplikasi.
Dokumen tersebut yaitu :
1. Nama Dokumen : Formulir Input Data Busana
Fungsi : Untuk penambahan data busana baru
Sumber : Bagian administrasi
Tujuan : Pimpinan
Frekuensi : Pada saat ada busana baru
Media : Kertas
Jumlah : 1 lembar
Bentuk : Lampiran A.1
2. Nama Dokumen : Formulir Input Data Pegawai
Fungsi : Untuk penambahan data pegawai baru
Sumber : Bagian administrasi
Tujuan : Pimpinan
Frekuensi : Pada saat ada pegawai baru
Media : Kertas
Jumlah : 1 lembar
Bentuk : Lampiran A.2
B. Rancangan Bentuk Keluaran
Bentuk dokumen keluaran adalah bentuk dokumen berdasarkan data keluaran.
Dokumen tersebut adalah :
1. Nama Dokumen : Kwitansi Pembayaran
Fungsi : Sebagai bukti pembayaran
Sumber : Kasir/Pegawai
Tujuan : Pelanggan
Frekuensi : Setiap terjadi transaksi penjualan
Media : Kertas
Jumlah : 1 lembar
Bentuk : Lampiran B.1
2. Nama Dokumen : Laporan Stok Data Busana
Fungsi : Sebagai laporan stok data busana yang masih tersisa
Sumber : Bagian administrasi
Tujuan : Pimpinan
Frekuensi : Setiap data diperlukan
Media : Kertas
Jumlah : 1 lembar
Bentuk : Lampiran B.2
3. Nama Dokumen : Laporan Data Pegawai
Fungsi : Sebagai laporan data pegawai
Sumber : Administrasi
Tujuan : Pimpinan
Frekuensi : Setiap data diperlukan
Media : Kertas
Jumlah : 1 lembar
Bentuk : Lampiran B.3
4. Nama Dokumen : Laporan Data Transaksi
Fungsi : Sebagai laporan data Transaksi penjualan
Sumber : Administrasi
Tujuan : Pimpinan
Frekuensi : Setiap data diperlukan
Media : Kertas
Jumlah : 1 lembar
Bentuk : Lampiran B.4
C. Normalisasi File
Normalisasi merupakan proses pengelompokkan elemen data menjadi tabel-
tabel yang menunjukkan entity dan relasinya. Dan salah satu alasan membuat
normalisasi yaitu memastikan bahwa model dan relasinya dapat berjalan dengan baik.
1. Bentuk Tidak Normal ( Unnormalized Form)
Gambar II.2
Bentuk Tidak Normal (Unnormalized Form)
kd_busananm_busanahrg_busanastoksatuankd_pegawainm_pegawaialamattelptgl_lahirnonotatglkd_pegawaittl_byrnonotakd_busanaqtytotalnm_busanapasspass
2. Bentuk Normal Ke Satu (1 NF / First Normal Form)
Keterangan :
* : Candidate Key
Gambar II.3
Bentuk Normal Ke Satu (1 NF / First Normal Form)
kd_busana*nm_busanahrg_busanastoksatuankd_pegawai*nm_pegawaialamattelptgl_lahirnonota*tglttl_byrqtytotalpass
3. Bentuk Normal Ke Dua (2NF / Second Normal Form)
kd_busana*
nm_busana
hrg_busana
stok
satuan
Tabel Busana
nonota*
tgl
ttl_byr
qty
total
kd_busana**
kd_pegawai**
kd_pegawai*
nm_pegawai
alamat
telp
tgl_lahir
Tabel Transaksi
Tabel Pegawai
Keterangan : * Primary Key
** Foreign Key
One To One Relationship
One To Many Relationship
Gambar II.4
Bentuk Normal Ke Dua (2NF / Second Normal Form)
4. Bentuk Normal Ke Tiga (3NF / Third Normal Form)
kd_busana*
nm_busana
hrg_busana
stok
satuan
Tabel Busana
nonota*
tgl
ttl-byr
kd_pegawai**
kd_pegawai *
nm_pegawai
alamat
telp
tgl_lahir
qty
total
nonota**
kd_busana**
Tabel Transaksi
Tabel Pegawai
Tabel Detail_Transaksi
Keterangan :
* Primary Key
** Foreign Key
One To One Relationship
One To Many Relationship
Gambar II.5
Bentuk Normal Ke Tiga (3NF / Third Normal Form)
D. Spesifikasi File
Spesifikasi file yang digunakan dalam perancangan program penjualan secara
tunia pada toko busana “XYZ“ terdiri dari satu database dan 4 tabel, yaitu:
1. Tabel Busana
Nama Database : Penjualan_tunai.mdb
Nama Tabel : busana
Tipe : File Master
Panjang Record : 52
Akses File : Random
Organisasi File : Index Sequential
Media : Harddisk
Kunci Field : kd_busana
Tabel II.1
Spesifikasi File Busana
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan1. Kode Busana kd_busana Text 5 Primary key2. Nama Busana nm_busana Text 253. Harga Busana hrg_busana Currency 84. Stok Stok Text 45 Satuan Satuan Text 10
2. Tabel Pegawai
Nama Database : Penjualan_tunai.mdb
Nama Tabel : pegawai
Tipe : File Master
Panjang Record : 136
Akses File : Random
Organisasi File : Index Sequential
Media : Harddisk
Kunci Field : kd_pegawai
Tabel II.2
Spesifikasi File Pegawai
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan1. Kode Pegawai kd_pegawai Text 6 Primary key2. Nama Pegawai nm_pegawai Text 303. Alamat Pegawai alamat Text 504. Telefon Telp Text 205 Tanggal Lahir tgl_lahir Text 206 Password Pass Text 10
3. Tabel Transaksi
Nama Database : Penjualan_tunai.mdb
Nama Tabel : transaksi
Tipe : File Transaksi
Panjang Record : 37
Akses File : Random
Organisasi File : Index Sequential
Media : Harddisk
Kunci Field : nonota
Tabel II.3
Spesifikasi File Transaksi
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan1. Nomor Nota Nonota Text 5 Primary key2. Tanggal Transaksi Tgl Date 83. Kode Pegawai kd_pegawai Text 6 Foreign key4. Kode Pelanggan kd_pelanggan Text 10 Foreign key5 Total Bayar ttl_byr Currenc
y
8
4. Tabel Detail Transaksi
Nama Database : Penjualan_tunai.mdb
Nama Tabel : detail_transaksi
Tipe : File Transaksi
Panjang Record : 22
Akses File : Random
Organisasi File : Index Sequential
Media : Harddisk
Kunci Field : -
Tabel II.4
Spesifikasi File Detail Transaksi
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan1. Nomor Nota nonota Text 52. Kode Busana kd_busana Text 53. Kuantitas qty Single 44. Total Bayar total Currenc
y
8
E. Rancangan Keamanan Data
Rancangan keamanan data digunakan untuk memberikan pemakai (user)
dapat dengan mudah dalam penginputan data atau memodifikasi data yang akan
dikerjakan. Misalnya, dengan memberikan pesan (message) dalam pengkodean.
Dengan kode yang sama dalam menginput data, maka akan mengeluarkan pesan
(message), dengan pesannya yaitu misalnya kode telah terdaftar atau kode sudah ada.
Dan juga kode yang telah ditentukan juga biasa merupakkan kunci record untuk
pencarian data. Ada beberapa sistem rancangan keamaman data yang digunakan
untuk mempermudah pencarian, contohnya berdasarkan No. nota, kode busana, dan
kode pegawai.
F. Spesifikasi Program
Login
0.0Menu Utama
0.0
1.0
Master
0.0
2.0
Transaksi
0.0
3.0
Laporan
0.0
5.0
Exit
0.0
1.1
Data Busana
1.0
1.2
Data Pegawai
1.0
2.1
Penjualan
2.0
3.1
Laporan Stok Data Busana
3.0
3.2
Laporan Data Pegawai
3.0
3.4
Laporan Data Transaksi
3.0
4.0
Data Admin
0.0
4.1
Biodata
4.0
5.1
Log Off
5.0
5.2
Quit
Gambar II.6
DIAGRAM HIPO (HIRARKI INPUT PROSES OUTPUT )
1. Login
Nama Program : Login
Akronim : formlogin.frm
Fungsi : Untuk Menjaga Keamanan Data
Index Program : -
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C.1
Proses : a. Masukkan kode dan password
b. Klik tombol Login
c. Klik timbol Cancel untuk keluar
2. Menu Utama
Nama Program : Menu Utama
Akronim : menuutama.frm
Fungsi : Untuk mengatur semua program penjulan
Index Program : -
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C.2
Proses : Pada menu utama terdapat beberapa pilihan, yaitu:
a. Master
Pada menu Master terdapat dua sub menu, yaitu: Data
Busana dan data pegawai
b. Transaksi
Pada menu Transaksi terdapat sub menu Penjualan
c. Laporan
Pada menu Laporan terdapat tiga sub menu, yaitu:
Laporan Stok Data Busana, Laporan Data Pegawai dan
Laporan Data Transaksi
d. Data Admin
Pada menu Data Admin terdapat sub Menu Biodata
e. Exit
Pada Menu Exit terdapat sub menu Log Off dan Quit
3. Data Busana
Nama Program : Data Busana
Akronim : form_busana.frm
Fungsi : Untuk menambah, mengubah dan menghapus data busana
Index Program : kd_busana
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C.3
Proses : a. Klik TAMBAH untuk menambah data busana baru
b. Masukkan data busana
c. Klik SIMPAN untuk menyimpan data busana
d. Klik KELUAR untuk kembali ke Menu Utama
4. Data Pegawai
Nama Program : Data Pegawai
Akronim : form_datapegawai.frm
Fungsi : Untuk menambah, mengubah dan menghapus data pegawai
Index Program : kd_pegawai
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C.4
Proses : a. Klik TAMBAH untuk menambah data pegawai baru
b. Masukkan data pegawai
c. Klik SIMPAN untuk menyimpan data pegawai
d. Klik KELUAR untuk kembali ke Menu Utama
5. Transaksi Penjualan
Nama Program : Transaksi Penjualan
Akronim : form_transaksIpenjualan.frm
Fungsi : Untuk melakukan transaksi penjualan
Index Program : nonota
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C.5
Proses : a. Klik TAMBAH untuk menambah transaksi baru
b. Klik CARI untuk memasukkan data busana
c. Masukkan jumlah beli/qty
d. Masukkan jumlah bayar
e. Tekan Enter, lalu tampil uang kembali
f. Klik SIMPAN untuk menyimpan data transaksi
g. Klik CETAK untuk mencetak kwitansi pembayaran
h. Klik KELUAR untuk kembali ke Meunu Utama
6. Laporan Data Transaksi
Nama Program : Laporan Data Transaksi
Akronim : LaporanPeriode.frm
Fungsi : Untuk menampilkan form laporan data transaksi
Index Program : -
Bahasa Program : Microsoft Visual Basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran C.6
Proses : a. Klik Laporan Data Transaksi pada Menu Utama
b. Tampil Form Laporan Data Transaksi
c. Pilih salah satu opsi cetak
d. Klik tanda X untuk kembali pada Form Laporan Data
Transaksi
e. Klik KELUAR untuk kembali pada Menu Utama
G. Program Flowchart
1. Program Flowchart Menu Login
Start
Pilih :1. Login2. Cancel
Login
End
Cek Kode dan Password Benar
Menu Utama Admin
Login Salah
Cancel
Y
T
T
T
Y
Admin
Menu Utama Kasir
Y
Y
T
Gambar II.7
Program Flowchart Menu Login
2. Program Flowchart Menu Utama Admin
Start
Pilih :1. Master2. Transaksi 3. Laporan4. Data Admin5. Exit
Master
Data Admin
End
Data Busana Data Pegawai
Data Busana Data Pegawai
Transaksi Transaksi Penjualan
Laporan Laporan StokData Busana
LaporanData Pegawai
Y Y
TY
T
Y
Y T T
T
T
Y
Y Y
Exit Log Off QuitY T
Y
Login
Y
T T
Y
Laporan Stok Data Busana
Laporan Data
Pegawai
Biodata
Laporan Data Transaksi
Laporan Data Transaksi
T
Y
Gambar II.8
Program Flowchart Menu Utama Admin
3. Program Flowchart Menu Utama Kasir
Start
1.Transaksi 2. Data Admin3. Exit
Data Admin
End
Transaksi Transaksi Penjualan
Y
T
T
Exit Log Off QuitY T
Y
Login
Y
T T
YBiodata
Gambar II.9
Program Flowchart Menu Utama Kasir
4. Program Flowchart Menu Data Busana
Start
Pilih :1. Tambah2. Cari3. Keluar
Tambah
Edit
Hapus
Cari
Keluar
Input Kode Busana Simpan Batal
Data Tersimpan
Edit Data Busana
Ok
“Yakin Akan DIHAPUS?
???”
YHapus Data
“Masukkan Kode/Nama
Busana”Pencarian Data
Ada Tampil data
“Maaf Data yang Anda Cari Tidak
Ada”
“Yakin Akan Keluar???” Ok
End
Y T
Y
Y
T
T
Y
Y
T
T
Y
Y
T
T
Y
Y
Batal
T
T
Cari Ketemu“Kode
Busana Sudah Ada”
Y
Input Data Busana
T
T
Gambar II.10
Program Flowchart Menu Data Busana
5. Program Flowchart Menu Data Pegawai
Start
Pilih :1. Tambah2. Cari3. Keluar
Tambah
Edit
Hapus
Cari
Keluar
Input Kode pegawai Simpan Batal
Data Tersimpan
Edit Data Pegawai
Ok
“Yakin Akan DIHAPUS?
???”
YHapus Data
“Masukkan Kode/Nama pegawai”
Pencarian Data
Ada Tampil data
“Maaf Data yang Anda Cari Tidak
Ada”
“Yakin Akan Keluar???” Ok
End
Y T
Y
Y
T
T
Y
Y
T
T
Y
Y
T
T
Y
Y
Batal
T
T
Cari Ketemu“Kode
Pegawai Sudah Ada”
Y
Input Data pegawai
T
T
Gambar II.11
Program Flowchart Menu Data Pegawai
6. Program Flowchart Menu Transaksi Penjualan
Start
Tambah CariTampil Data
Busana
Input
Masukkan Uang Bayar
Tampil Uang
Kembali
Simpan Menyimpan
Cetak Kwitansi
Batal
Keluar
“Yakin akan
Keluar”
Ok
End
Y
Y
Y
T
T
T
Y
Y
T
T
Pilih:1. Tambah2. Keluar
Menyimpan data barang sementara
“Input data barang lagi?”
Hitung uang kembali
T
Batal
Y
T
Input Qty
Y
Gambar II.12
Program Flowchart Menu Transaksi Penjualan
7. Program Flowchart Laporan Transaksi Penjualan
Start
Pilih :1. Cetak Semua2. Cetak Periode3. Keluar
Cetak Semua
CetakPeriode
End
Tampil pada Layar
Input Tanggal Awal &
Tanggal Akhir
Y
Y
T
T
CetakY
T
Cetak
Y
Cari Laporan Transaksi
Tampil pada Layar
Keluar
Y
T
T
Gambar II.13
Program Flowchart Laporan Transaksi Penjualan
H. Sarana Pendukung Program
Untuk melaksanakan sistem komputerisasi diperlukan suatu sarana
pendukung agar dapat berjalan sebagaimana mestinya, maka dibutuhkan sarana
pendukung yang tidak memerlukan biaya yang besar, akan tetapi saran pendukung
yang baik, hemat dan cepat. Saran pendukung tersebut adalah perangkat lunak dan
keras yang harus dapat menunjukan kerja yang baik dan sesuai dengan yang
diharapkan.
Alat pendukung lainnya untuk mengolah data software dan menghubungkan
ke perangkat keras adalah komputer. Komputer adalah alat yang serba guna artinya
dapat digunakan sesuai kebutuhan mulai dari perhitungan, pengolahan data,
pembuatan grafik, gambar dan pembuatan program. Alat pendukung didalam hal ini
adalah suatu perangkat komputer yang didalamnya memakai sistem operasi Windows
Xp serta perangkat lunak Microsoft Visual Basic 6.0 sebagai perancangan program.
1. Perangkat Keras ( Hardware )
Perangkat keras atau hardware adalah seluruh komponen peralatan yang
membentuk suatu sistem komputer dan peralatan lainnya yang memungkinkan
komputer dapat mengoperasikan sesuatu.
Penulis mengusulkan untuk menggunakan perangkat keras atau hardware
sesuai dengan kemampuan tanpa harus menggunakan tipe tertentu dengan harga yang
lebih mahal. Namun disarankan menggunakan perangkat keras dengan kemampuan
yang tepat guna.
Spesifikasi sarana pendukung perangkat keras adalah sebagai berikut :
a. Processor : Pentium(R) 4 CPU
b. RAM : 1024 Mb
c. Hard Disk : 80 GB
d. Mouse : Standard Mouse
e. Keyboard : 102 Keys
f. Monitor : 17”
g. Printer : Deskjet
2. Perangkat Lunak ( Software )
Perang lunak (software) adalah kompunen dalam data processing system yang
berupa program-program dan teknik lain untuk mengontrol system. Fungsi software
ini adalah untuk mengidentifikasi dan menyiapkan aplikasi program sehingga tata
kerja seluruh peralatan komputer dapat terkontrol, serta membuat pekerjaan lebih
efisien.
Jadi pemakaian komputer tidak lepas dari perangkat-perangkat tersebut yang
saling berhubungan dan terkait. Adapun perangkat lunak yang digunakan adalah
sebagai berikut :
a. Program aplikasi Visual Basic 6.0
b. Program aplikasi Data Environment
c. Program aplikasi Miccrosoft Access 2003
d. Sistem operasi Windows XP
3. Konfigurasi Sistem Komputer
Adapun spesifikasi dari perangkat keras yang digunakan dalam mendukung
perancangan program ini adalah :
Gambar II.14
Konfigurasi Komputer
Keyboard(102 Keys)
CPU
(Pentium R 4)Harddisk(80 GB)
Monitor(17”)
Printer(Deskjet)
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dengan adanya sistem komputerisasi penjualan busana pada toko busana
“XYZ” penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam melakukan proses penjualan dan
pengolahan data dapat meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam pekerjaan.
Dalam hal ini penulis mencoba memberikan hal-hal yang menguntungkan dalam
perancangan program ini antara lain :
a. Memudahkan proses transaksi antara penjual dengan pelanggan.
b. Mempercepat proses pengisian data busana dan data pegawai.
c. Dapat mempercepat pembuatan laporan kepada pihak pemilik toko busana.
d. Dapat meminimumkan kesalahan-kesalahan diwaktu penginputan.
e. Dalam pengolahan data dapat dilakukan secara teliti, aman dan terhindar dari hal-
hal yang tidak kita inginkan sehingga data tersebut dapat kita baca kembali untuk
melakukan perbaikan data bila kita perlukan.
3.2 Saran
Komputer tidak akan bekerja secara maksimal apabila pemakai tidak
menggunakannya dengan baik. Untuk itu agar dapat hasil yang maksimal pemilik
atau pegawai toko busana harus mempunyai pengetahuan tentang komputer untuk
menghindari kerusakan media penyimpanan data.
Dalam hal ini penulis memberikan saran-saran sebagai berikut :
a. Dalam penggunaan komputer ini sangat dibutuhkan pengetahuan, kedisiplinan,
serta ketelitian dalam mengoperasikan komputer.
b. Sebaiknya pemilik melakukan pelatihan terlebih dahulu kepada pegawai yang
akan mengoperasikan perancangan program ini sehingga pegawai tidak hanya
bisa memakai atau menjalankan tetapi juga dapat menguasai dengan baik.
c. Membuat Back Up data untuk menghindari hilangnya data secara tiba-tiba.
d. Kerja sama antar bagian yang terlibat agar tercipta suasana yang harmonis.
e. Pemeliharaan / perawatan dilakukan secara berkala terhadap hardware dan
software.
DAFTAR PUSTAKA
Ginty, Mc. 1991. Pengantar Arsitektur: Perencanaan dan Perancangan Dalam Arsitektur. Diambil dari: http://ocw.gunadarma.ac.id/course/civil-and-planning-engineering/study-program-of- architectural-engineering-s1.(21 Juli 2009)
Hartono, Jogianto. MBA.Ph. D. 2005. Analisa dan Desain Sistem Informasi.Jogjakarta: Andi.
Marlinda, Linda. 2004. Sistem Basis Data. Yogyakarta: Andi.
Moekijat.2000.Manajemen Penjualan.Yogyakarta: Penerbit Manajemen Informatika UGM.
Ramadhan, Arief. 2004. 36 Jam Belajar Komputer Dengan Visual Basic 6.0. Jakarta: PT.Elex Media Komputindo.
Soetedjo, B. 1991. Pengantar Arsitektur: Perencanaan dan Perancangan Dalam Arsitektur. Diambil dari: http://ocw.gunadarma.ac.id/course/civil-and-planning-engineering/study-program-of- architectural-engineering-s1.(21 Juli 2009)
Sugiyono. 2005. Pemrograman Terstruktur. Jakarta: Panji Gumilang Press.
Lampiran A.1
FORMULIR INPUT DATA BUSANA
TOKO “XYZ”
Kode Busana :
Nama Busana :
Harga Busana :
Stok Busana :
Satuan :
Supplier Penerima
( ________________ ) ( ________________ )
Lampiran A.2
FORMULIR INPUT DATA PEGAWAI
TOKO “XYZ”
Kode Pegawai :
Nama Pegawai :
Alamat :
Telepon :
Tanggal Lahir :
Karyawan Penanggung Jawab
( ________________ ) ( ________________ )
Lampiran B.1
Lampiran B.2
Lampiran B.3
Lampiran B.4
Lampiran C.1
Lampiran C.2
Lampiran C.3
Lampiran C.4
Lampiran C.5
Lampiran C.6