perancangan media promosi clothing oseanic … · tahun 2010 merupakan bukti puncak kemajuan...
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR
PERANCANGAN MEDIA PROMOSI CLOTHING OSEANIC
MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
Diajukan guna memenuhi syarat dalam memperoleh Gelar Ahli Madya
Program Studi DIII Desain Komunikasi Visual
Universitas Sebelas Maret
Oleh :
TOFA WASKITO AJI
C 9507058
PROGRAM STUDI DIII DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
FAKULTAS SASTRA DAN SENI RUPA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2011
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
PERSETUJUAN
Konsep Karya Tugas Akhir Dengan Judul
PERANCANGAN MEDIA PROMOSI CLOTHING OSEANIC
MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
Disetujui untuk dipertahankan oleh Dewan Penguji
Pembimbing Tugas Akhir I Pembimbing Tugas Akhir II
Andreas S Widodo, S. Sn, M.Hum Esty Wulandari, S. Sos, M.Si
NIP. 19751201 200112 1 002 NIP. 19791109 200801 2 015
Mengetahui
Koordinator Tugas Akhir
Arief Iman Santoso, S.Sn
NIP. 19790327200501 1 002
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
PENGESAHAN
Diterima dan disahkan oleh panitia penguji Tugas Akhir
Program Studi Desain Komunikasi Visual
Universitas Sebelas Maret Surakarta
Januari 2011
Panitia Penguji
Ketua Sidang Tugas Akhir
Arief Iman Santoso, S.Sn (…………………………..)
NIP. 19790327 200501 1 002
Sekretaris Sidang
Anugrah Irfan Ismail, S.Sn (....………………………..)
NIP. 1983 0702200812 1 003
Pembimbing I Tugas Akhir
Andreas S Widodo, S. Sn, M.Hum (…………………………..)
NIP. 19751201 200112 1 002
Pembimbing II Tugas Akhir
Esty Wulandari, S. Sos, M.Si (……….………………….)
NIP. 19791109200801 2 015
Mengetahui
Dekan Ketua Jurusan
Fakultas Sastra dan Seni Rupa D3 Desain Komunikasi Visual
Drs. Sudarno MA Andreas S Widodo, S. Sn, M.Hum
NIP. 19530314198506 1 001 NIP. 19751201 200112 1 002
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
MOTTO
“simplicity makes perfect”
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
PERSEMBAHAN
Bapak dan Ibu tercinta atas limpahan kasih sayang dan doa selama ini
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayahnya sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan Tugas Akhir dengan judul : “PERANCANGAN
MEDIA PROMOSI CLOTHING OSEANIC MELALUI DESAIN
KOMUNIKASI VISUAL” sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar Ahli
Madya Jurusan Desain Komunikasi Visual Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari bahwa penyelesaian Tugas Akhir ini tidak lepas dari
perhatian, bimbingan, bantuan, doa serta dorongan dari berbagai pihak yang sangat
berarti bagi penulis. Pada kesempatan ini dengan rasa tulus ikhlas dan segala
kerendahan hati penulis mengucapkan rasa terima kasih dan penghargaan yang tidak
terhingga kepada :
1. Drs. Sudarno MA, selaku Dekan Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
2. Andreas S. Widodo, S.Sn, M.Hum, selaku ketua Program Studi Desain
Komunikasi Visual sekaligus Pembimbing Akademik dan sebagai pembimbing I
dalam penulisan Tugas Akhir ini.
3. Esty Wulandari, S.Sos, M.Si, selaku pembimbing II dalam penulisan Tugas
Akhir ini.
4. Sri Heru Murtopo, selaku pemilik Clothing Oseanic
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
Penulisan menyadari bahwa masih terdapat kekurangan yang perlu dibenahi.
Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan Tugas
Akhir ini. Harapan penulis, semoga karya kecil ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Surakarta, Januari 2011
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
DAFTAR ISI
JUDUL …………………………………………………………………………… i
PERSETUJUAN ………………………………………………………………… ii
PENGESAHAN …………………………………………………………………. iv
MOTTO .................................................................................................................. v
PERSEMBAHAN .................................................................................................. vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
DAFTAR ISI …………………………………………………………………….. viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ………………………………………………….. 1
B. Rumusan Masalah….……………………………………………………... 3
C. Tujuan……………………………………………………………………... 3
BAB II IDENTIFIKASI DATA
A. Data Perusahaan ………………………………………………………….. 4
B. Data Produk ………………………………………………………………. 9
C. Target ……………………………………………………………………... 16
D. Kompetitor ……………………………………………………………….. 18
BAB III KONSEP PERANCANGAN
A. Konsep Karya …………………………………………………………….. 21
B. Konsep Perancangan ……………………………………………………… 25
C. Teknik Pelaksanaan ………………………………………………………. 36
BAB IV VISUALISASI KARYA …………………………………………… … 50
BAB V PENUTUP
A. Simpulan ………………………………………………………………….. 71
B. Saran …………………………………………………………………….... 72
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………. 73
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
LAMPIRAN ……………………………………………………………………… 74
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Clothing adalah produksi pakaian yang memproduksi sendiri semua produk
mereka dengan label sendiri pula. Sebuah clothing bisa memiliki toko sendiri atau
hanya sekedar menitipkan produk mereka ke distro (distribution store). Produk suatu
clothing bisa terdiri dari apa aja selama masih berhubungan dengan kehidupan kita,
umumnya masih seperti kaos, jaket, sandal, celana pendek, sepatu, dsb.
Clothing dan distro sendiri pada awalnya berkembang pesat di daerah
bandung. Awalnya hanya ada belasan clothing yang terkenal di Bandung, karena
begitu pesatnya usaha ini bahkan sampai sekarang ada ratusan clothing yang masih
berjalan sampai saat ini. Perkembangan clothing pun sampai keluar kota Bandung,
seperti Jakarta, Yogyakarta, Malang, Surabaya. Clothing berkembang pesat di 5 kota
besar tersebut. Kemudian perkembangan clothing diikuti kota-kota disekitarnya,
seperti Tangerang, Semarang, Solo, dan masih banyak lagi.
Di Solo sendiri clothing mulai merangkak perlahan demi perlahan tapi pasti.
Banyak clothing yang bermunculan dengan menjanjikan desain yang menarik dan
harga yang terjangkau. Setiap 4 bulan sekali di Solo diadakan pameran clothing &
distro. Hal ini sangat berdampak positif berkat adanya event tersebut. Dalam skala
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
nasional, secara tidak langsung para pengusaha clothing dapat menciptakan lapangan
kerja sendiri. Selain itu setiap clothing akan terpacu untuk membuat desain yang lebih
attractive. Dari sektor ekonomi, turut menyumbang pajak untuk pembangunan
daerah. Sedangkan dalam skala internasional, dengan event ini pengusaha clothing
lokal mampu bersaing dengan clothing merk luar negeri. Produk-produk dan desain
yang ditawarkan pun juga tidak kalah bagusnya dengan produk mereka.
Di wilayah Surakarta, clothing berkembang pesat dalam waktu tiga tahun
terkahir, bahkan clothing sudah menjamur hingga berpuluh-puluh clothing. Di Solo,
banyak anak muda yang mencoba peruntungannya di dunia clothing ini sendiri. Salah
satunya clothing dengan label Oseanic. Oseanic merupakan usaha clothing yang
didirikan oleh orang asli Solo. Oseanic sendiri menawarkan desain-desain yang selalu
up to date, simple tapi menarik dan harga yang ditawarkan pun juga sangat
terjangkau. Berkat kelebihan itu, Oseanic pun sekarang sudah punya nama dan
disegani oleh label-label clothing lainnya di Solo dan sekitarnya. Kendati demikian
Oseanic memiliki kendala umum yang terlihat jelas yakni, kurangnya promosi
menyebarluaskan dan memperkenalkan kepada masyarakat luas pada umumnya, dan
pada remaja pada khususnya. Karena clothing ini baru berdiri di awal tahun 2010,
tepatnya bulan Februari. Selain itu persaingan yang ketat antar clothing solo membuat
nama clothing Oseanic kurang di dengar pasar remaja.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana merancang promosi bagi clothing Oseanic agar dikenal dan dapat
menarik minat konsumen remaja ?
2. Bagaimana memilih media yang tepat agar pesan promosi clothing Oseanic dapat
tersampaikan ke sasaran ?
C. Tujuan
1. Merancang promosi melalui event bagi clothing Oseanic agar dikenal dan dapat
menarik minat konsumen remaja.
2. Memilih media yang tepat agar pesan promosi clothing Oseanic dapat
tersampaikan ke sasaran.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
BAB II
IDENTIFIKASI DATA
A. DATA PERUSAHAAN
1. Sejarah Perkembangan Clothing Oseanic
Perkembangan bisnis clothing di Solo di 3 tahun terakhir sangatlah pesat.
Tahun 2010 merupakan bukti puncak kemajuan industri clothing. Terbukti banyak
event-event seperti pensi, acara musik yang melibatkan clothing-clothing indie
turut serta meramaikan acara. Selain itu juga ada event pameran clothing seperti
Exhibition Room, Kickfest, Clothfest, Jogja Clothing Attack dan masih banyak
lagi. Hal ini kemudian menjadi sebuah motivasi seorang Sri Heru Moertopo untuk
membuat bisnis clothing di Solo. Bapak Heru sendiri sebelumnya memiliki usaha
jahit dan sablon spesialis clothing dengan nama Samudra Pro. Pelanggannya
sendiri juga tidak tanggung-tanggung, seperti Starcross (Jogja), Teenager (Jogja),
Live Fast (Jogja), Moxie (Solo), Rown Div (Solo) dan masih banyak lagi.
Berbekal modal dan pengalaman itulah kemudian Bapak Heru membuat bisnis
Clothing dengan nama Oseanic, nama diambil dari bahasa Inggris usaha Bapak
Heru sebelumnya.
Tepat tanggal 5 Februari 2010 clothing Oseanic berdiri, hal itu ditandai
dengan keikutsertaan clothing Oseanic pada acara Jogja Clothing Attack. Selain
itu Oseanic juga rutin mengisi stand pameran clothing tahunan Kickfest di JEC
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
Jogja dan pameran clothing Exhibition Room di Diamond Convention Centre,
Solo. Selain itu untuk memperkenalkan Brand, Oseanic juga turut menjadi
sponsor di berbagai event besar, seperti konser band Superglad di Alun-alun Utara
Solo, Rock In Solo 3 di GOR Manahan Solo, BlackBat Fest di bekas bioskop
Rama Solo. Produk-produk Oseanic mudah diperoleh di distro-distro ternama di
Solo ataupun Jogja, seperti Sinkkink Pride (Solo), Teenager (Jogja).
Mungkin, 8 bulan bukanlah sebuah kurun waktu yang singkat untuk
mencoba lebih memperkenalkan atau melekatkan brand Oseanic ke masyarakat
luas pada umumnya dan pasar remaja pada khususnya, banyak kritik dan saran
dari orang yang di dapat justru membuat Oseanic makin mantap dengan jalannya,
jatuh bangun pun rasanya sudah menjadi hal yang biasa. Pengorbanan harus selalu
menyertai ketika sebuah ambisi dan obsesi mewujudkan suatu keinginan untuk
maju di topang dengan semangat yang tinggi. Adapun Brand / Label dan
perusahaan yang bekerja sama dengan Clothing Oseanic diantaranya :
a. Starcross (Jogja)
b. Teenager (Jogja)
c. Live Fast (Jogja)
d. Green Man ( Jogja)
e. Nimco (Jogja)
f. Seephyliz Monster (Jogja)
g. Rown Division (Solo)
h. Sinkkink Pride (Solo)
i. Black Bat (Solo)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
j. Moxie (Solo)
k. Frosch Invasion (Solo)
l. Alvonzo.Inc (Solo)
m. Sidik Jari.Corp (Solo)
n. Bintang Mas Garment Supplier (Solo)
o. Sablon Mas Hariono (Solo)
2. Lokasi Clothing Oseanic
Clothing Oseanic belum mempunyai store / toko untuk menjual produk-
produknya. Clothing Oseanic hanya mempunyai tempat produksi dan office
sementara di kampung Tangkilan, Sumber, Banjarsari, Solo. Banyak keuntungan
yang didapat pemilik clothing Oseanic, seperti :
a. Bahan baku untuk membuat produk-produknya sangat mudah di dapat
dengan harga yang sangat murah, hal ini berdasar pengalaman bisnis
sebelumnya. Karena pemilik punya banyak relasi kerja di bidang ini.
b. Modal usaha clothing diperoleh dari usaha bisnis sebelumnya yang sudah
dirintis kurang lebih 9 tahun.
c. Tenaga kerja seperti tukang jahit dan sablon mudah dicari di kota seperti Solo
ini karena termasuk kota terpadat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7
3. Visi dan Misi Clothing Oseanic
Membangun suatu wadah yang ada dalam diri dan membangun satu
kesatuan generasi muda yang aktif dan kreatif dari berbagai macam gigs atau
komunitas yang ada, Sekaligus belajar dalam ruang lingkup bisnis
Disini Oseanic sebagai produsen sekaligus konsumen akan selalu
memajukan dan mengangkat product lokal hasil karya anak bangsa dengan tidak
menutup kemungkinan bisa melakukan ekspor ke negara lain.
4. Struktur Organisasi Clothing Oseanic
Tugas dan kewajiban masing-masing bagian :
a. Owner
1) Mengembangakan usaha perusahaan
2) Menjalankan dan mengarahkan sistem organisasi
Owner
Sri Heru Moertopo
Yusronanda HT
Creative Designer
Yusronanda
Finance Manager
Handayani
Marketing
Yusronanda
Production
Hariono
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
3) Mencapai keuntungan maksimal
4) Membina hubungan baik dengan relasi perusahaan dan mitra usaha
b. Creative Designer
1) Bertanggung jawab mengenai semua masalah desain yang akan
diproduksi kemudian diserahkan kepada bagian produksi.
2) Menyusun strategi kreatif secara berdaya dan berhasil guna
3) Menemukan gagasan menyusun desain yang up to date dan menarik
minat para konsumen.
c. Finance Manager
1) Bertanggung jawab terhadap perputaran keuangan perusahaan
2) Berkewajiban menyusun laporan keuangan bulanan dan tahunan, serta
wajib melaporkan kepada pemilik.
3) Menghitung rencana pendapatan dan pengeluaran produksi.
d. Marketing
1) Bertugas mencari klien, sponsor dan membina hubungan yang sudah
terjalin
2) Mencari tempat untuk memasarkan produk-produk yang telah
diproduksi.
3) Mengamati selera pasar.
e. Production
Kelompok kerja yang tugasnya menyelesaikan finishing desain dari bagian
creative designer untuk dijadikan produk-produk yang siap dipasarkan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
B. DATA PRODUK
1. Jenis Produk Yang Dihasilkan Clothing Oseanic
Clothing Oseanic memproduksi berbagai jenis model pakaian distro yang
selalu mengikuti perkembangan model pakaian distro, misalnya :
a. T-shirt
T-shirt atau yang lebih dikenal dengan kaos oblong menjadi andalan dan
merupakan jenis model pakaian yang tidak bisa ditinggalkan, karena
merupakan produk yang paling primer. Sampai saat ini clothing Oseanic
sudah mengeluarkan 9 desain untuk model t-shirt. T–Shirt sendiri sekarang
sudah berkembang menjadi berbagai model, antara lain :
1) O-neck
Yaitu t-shirt atau kaos oblong dengan model kerah melingkar seperti
huruf O.
2) V-neck
Yaitu t-shirt atau kaos oblong dengan model kerah melingkar seperti
huruf V.
3) Y-neck
Yaitu t-shirt atau kaos oblong dengan model kerah melingkar seperti
huruf Y. Hampir mirip dengan V-neck tetapi dengan model belahan di
dada dan memakai kancing.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
4) Raglan
Yaitu t-shirt atau kaos oblong dengan model potongan berbeda, biasanya
dipadukan dengan 2 warna kain yang berbeda. Raglan sendiri ada 2
macam, yaitu model O-neck dan V-neck.
5) Longsleeve
Yaitu T-shirt dengan model lengan panjang. Bisa dikombinasikan
dengan O-neck, V-neck, Y-neck, ataupun raglan.
6) Polo shirt
Polo shirt merupakan jenis t-shirt dengan kerah yang cukup panjang.
Biasanya bahan kain yang dipakai berbeda dengan bahan kain untuk
pembuatan t-shirt atau kaos oblong.
b. Hoodie
Hoodie atau yang lebih dikenal dengan nama jaket menjadi produk
primer kedua setelah T-shirt. Clothing Oseanic sudah mengeluarkan 3 desain
untuk 3 model jaket. Dari segi pasar, hoodie mempunyai potensi yang cukup
diperhitungkan setelah t-shirt. Hoodie sendiri ada berbagai jenis model,
diantaranya :
1) Hoodie half zipper
Yaitu jenis jaket dengan model zip atau resleting sampai ujung leher.
Jenis model ini dibagi menjadi 2 macam, yaitu dengan kerudung dan
model tanpa kerudung.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
2) Hoodie full zipper
Model jaket ini sedikit berbeda dengan model half zipper, karena
resleting jaket ini sampai ujung kerudung.
3) Varsity
Jaket model ini lebih dikenal dengan model jaket baseball. Modelnya
memakai kancing sebagai pengganti zipper/resleting.
c. Sweater
Sweater atau yang lebih dikenal dengan jamper atau baju dingin ini
merupakan produk alternatif yang diproduksi clothing oseanic. Sweater
sendiri terbagi menjadi 2 macam, yaitu tanpa kantong dan sweater dengan
kantong, atau yang biasa disebut dengan sweater kantong doraemon.
d. Kemeja
Kemeja merupakan salah satu jenis pakaian semi formal yang diproduksi
clothing oseanic. Kemeja sendiri diproduksi terbatas oleh clothing oseanic,
karena minat pasar remaja akan jenis pakain ini tidak terlalu besar.
2. Harga Yang Ditawarkan Clothing Oseanic
Clothing oceanic menawarkan harga yang sangat terjangkau pasar remaja
pada khususnya. Harga yang ditawarkan clothing oceanic rata-rata dibawah
standar distro. Berikut daftar harga yang ditawarkan oleh clothing oceanic :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
3. Foto Produk Clothing Oseanic
Agar mudah dalam mempromosikan produk-produknya kepada para
konsumen, clothing Oseanic melakukan pemotretan yang nantinya diaplikasikan
ke dalam media-media promosi seperti poster, catalouge, brochure, flyer, banner,
x-banner, street banner, sticker, dsb. Berikut adalah beberapa sample foto produk
clothing Oseanic.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
Gambar Foto Produk Oseanic
Clothing Oseanic sudah mengeluarkan 9 desain untuk t-shirt, 6 desain
untuk 3 jenis hoodie, dan 1 model motif untuk kemeja.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
4. Pemasaran clothing Oseanic
Pemasaran adalah kegiatan menyalurkan barang dari produsen kepada
konsumen agar konsumen dapat mengenal dan memperoleh produk yang
dikeluarkan dengan mudah. Pemasaran merupakan hal yang paling penting untuk
menentukan kelangsungan hidup perusahaan, karena pemasaran yang baik akan
menentukan kesuksesan perusahaan. Dengan pemakaian strategi yang tepat maka
tingkat penjualan akan meningkat sehingga memperbesar pemasukan perusahaan.
Pemasaran produk-produk Oseanic sampai sekarang sudah mencakup
wilayah Solo dan Jogja. Pemasaran Oseanic sendiri dipusatkan di titik keramaian
di pusat kota. Karena belum mempunyai store/distro untuk menjual produk-
produknya, maka Oseanic menitipkan produk-produknya di beberapa store/distro
yang terdapat di wilayah Solo ataupun Jogja. Di kota Solo Oseanic menitipkan
produknya di store/distro Sinkkink Pride yang terletak di Jl. Ahmad Yani , Solo,
tepatnya si timur Hotel Sunan. Di Jogja sendiri Oseanic menitipkan produknya di
store Starcross, tepatnya di Jl. Gejayan , Yogyakarta.
Oseanic sendiri mempunyai strategi khusus untuk menarik minat dan
mengenalkan clothing Oseanic kepada konsumen, diantaranya adalah :
a. Memasang standar harga dibawah harga rata-rata distro/clothing lain
b. Memberikan potongan untuk pembelian diatas 1 biji
c. Memberikan bonus berupa sticker-sticker menarik
d. Desain yang selalu up to date
e. Bahan dan sablon dengan kualitas nomor 1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
Selain cara pemasaran diatas, Oseanic juga rutin mengisi stand pameran
clothing yang diselenggarakan tiap tahunnya. Banyak event pameran yang pernah
diikuti Oseanic, diantaranya Jogja Cloth Attack, Kickfest Jogja, Exhibition Room
Solo, Cloth in Paradise di GOR UNY Jogja.
5. Promosi yang Pernah Dilakukan Clothing Oseanic
Untuk lebih mengenalkan clothing Oseanic kepada masyarakat dan pasar
remaja pada khususnya, Oseanic melakukan strategi promosi. Diantaranya seperti
menjadi sponsor di beberapa acara musik, seperti :
1) Rock In Solo III di GOR Manahan, Solo
2) Konser Netral di ATMI, Solo
3) Blackbat Fest, di bekas bioskop Rama depan Hotel Asia, Solo
4) Konser Superglad di Alun-alun Utara, Solo
5) Rock In Solo IV di Stadion Sriwedari, Solo
Selain promosi diatas Oseanic juga rutin melakukan promosi online lewat
jejaring sosial Facebook dengan nama akun Oseanic Cloth. Selain itu Oseanic
juga melakukan pembagian sticker dan katalog di beberapa SMA di kota Solo.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
C. TARGET
1. Target Market dan Target Audience
Target Market adalah sasaran pasar yang dituju. Di dalam konsep
pemasaran, pasar sasaran adalah sasaran yang ditentukan dan dipilih oleh
produsen sesuai dengan konsep segmentasi pasar. Sedangkan target audience
adalah sasaran yang nantinya berpengaruh dalam pengambilan keputusan atas
pembelian / penggunaan produk.
Dalam hal ini, yang menjadi target market dan audience dapat dilihat dari :
a. Secara Demografi
Jenis kelamin : Laki-laki dan Perempuan
Usia : 15-25 tahun
Status Ekonomi : Kelas menengah s/d menengah atas
Pendidikan : SMP, SMA dan Perguruan Tinggi
Agama : Semua agama
b. Secara Psikografi
Ditinjau dari kebiasaan hidup, Oseanic membidik pasar remaja yang
fashionable atau remaja yang senantiasa mengikuti perkembangan clothing
dan distro.
c. Secara Geografis
Daerah sasaran : Wilayah Solo-Jogja dan sekitarnya
Iklim : Produk Oseanic disesuaikan dengan iklim
Indonesia yaitu tropis dengan penggunaan
bahan yang nyaman bila dipakai.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
17
2. Target Karya
Pemilihan dan karakteristik media dimaksudkan agar pesan promosi yang
disampaikan menjadi lebih efektif dan efisien, sehingga dalam perancangan ini
mendapatkan manfaat yang dicapai dari tujuan perancangan promosi ini.
Media promosi terdiri dari :
a. Media perlengkapan (stationary material)
1) Kartu Nama
2) Nota
3) Hangtag
4) Katalog
b. Media Lini Atas
1) Iklan koran
2) Iklan Majalah
c. Media Lini bawah
1) Poster
2) X-banner
3) Co-card
4) Flyer
5) Flag Chain
d. Souvenir / Merchandise
1) T-shirt
2) Sticker
3) Pin
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
4) Paper Bag
5) Jam Dinding
6) Mug
D. KOMPETITOR
Kompetitor adalah pesaing produk sejenis dan sama-sama memasarkan
produknya. Di Solo sendiri ada beberapa kompetitor dengan jenis usaha yang
sama, beberapa diantaranya seperti :
a. SIDIK JARI.CORP
Sidik jari.corp merupakan perusahaan salah satu perusahaan clothing yang
sudah lama berdiri di kota Solo. Tepat tanggal 1 Februari 2007, usaha clothing
ini berdiri. 3 tahun waktu yang cukup untuk dijadikan modal dalam
mengenalkan Sidik Jari kepada konsumen. Sidik Jari merupakan kompetitor
yang kuat, karena Sidik Jari mempunyai kesamaan dalam target market, gaya
desain dan harga produk. Sidik Jari mempunyai relasi bisnis diantaranya :
1. Indistro, Kartasura
2. Alvonzo.inc
3. Samudra Pro
4. Joesave.Cloth
5. Frosch.inv
Pemasaran produk clothing Sidik Jari sendiri sementara dengan sistem
menitipkan barang di Indistro, Kartasura dan dengan sistem online lewat situs
jejaring sosial Facebook. Banyak kendala yang dihadapi Sidik Jari dalam
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
mengembangkan usahanya, diantaranya adalah terbatasnya modal dan sedikit
kenalan untuk memasarkan produk-produknya.
b. FROSCH INVASION
Frosch invasion salah satu clothing indie yang berada di Solo Baru, Solo.
Clothing ini berdiri tanggal 9 september 2009. Banyak kesamaan antara Frosch
Invasion dengan Oseanic, kecuali di bidang desain dan pemasaran. Desain
yang diangkat Frosch Invasion sendiri bertema scream, dark & gothic.
Sedangkan Oseanic mengangkat desain yang simple bergaya vintage & simple.
Beda dengan Oseanic dan Sidik Jari, Frosch Invasion lebih dominan untuk
memproduksi t-shirt dibanding produk lainnya, karena t-shirt mudah untuk
dipasarkan. Dibbawah merupakan relasi bisnis daro Frosch Invasion, antara
lain :
1. Samudra Pro
2. JoeSave.cloth
3. Aprazuck Illustration
4. Oseanic
5. Cut Division Semarang
6. RNEP shop Semarang
Banyak kendala yang dialami Frosch Invasion untuk memperkenalkan dan
memasarkan produknya kepada masyarakat. Diantaranya :
1. Tidak adanya store untuk menjual produk-produknya
2. Kurangnya modal untuk mengembangkan usahanya
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
3. Persaingan yang ketat antar kompetitor
4. Kurangnya pasar untuk menyebarkan produk-produknya
5. Lebih mengkhususkan diri sebagai online store
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
BAB III
KONSEP PERANCANGAN
A. KONSEP KARYA
1. Konsep kreatif
Banyak faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam
penjualan suatu produk, salah satunya yang terpenting adalah kegiatan promosi.
Promosi yang efektif akan memberikan hasil dan respon positif dari masyarakat
atau konsumen, dan sebaliknya promosi yang kurang akan memberikan dampak
yang negatif bagi penjualan produk itu sendiri.
Periklanan merupakan salah satu cara untuk menunjang penjualan suatu
produk. Periklanan merupakan salah satu wujud penting dari promosi itu sendiri,
tanpa adanya periklanan suatu produk atau jasa tidak akan tersampaikan dengan
lancar kepada distributor atau bahkan ke tangan konsumen. Periklanan sendiri
dapat disampaikan secara lisan ataupun secara visual atau penglihatan.
Pembuatan rancangan promosi bagi clothing Oseanic adalah dengan
mengangkat gaya desain yang simple, fashionable and catchy. Desain yang
diangkat untuk konsep perancangan promosi clothing Oseanic sangat tepat dan
sesuai dengan karakter produk Oseanic itu sendiri. Dengan demikian Oseanic
dapat menanamkan imej produk pada masyarakat terutama bagi target pasar
melalui pengadaan sebuah event yang menarik. Oseanic menggunakan fotografi
dipadukan dengan desain yang simple untuk menyampaikan promosi kepada
masyarakat. Dalam hal ini akan direncanakan sebuah event peluncuran produk
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
terbaru dari clothing Oseanic sebagai pengenalan produk secara resmi kepada
masyarakat, khususnya kepada target market yang dituju dalam bentuk cloth fest /
pameran clothing.
Agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan lancar, maka dibuat strategi
pameran dengan penjabaran identifikasi kegiatan sebagai berikut :
Nama Acara : Launching & Expo with Oseanic Cloth
Tema Kegiatan : “Yes, We’re Oseanic Cloth !! simple, fashionable and
catchy !
Lama Waktu Kegiatan : 1 hari yaitu tanggal 12 Desember 2010
Pelaksana : Clothing Oseanic
Tujuan Kegiatan :
1. Sebagai media promosi clothing Oseanic sebagai salah satu brand clothing di
kota Solo.
2. Mengenalkan dan membangun imej clothing Oseanic kepada masyarakat
pada umumnya dan pasar remaja pada khususnya.
2. Positioning
Positioning merupakan upaya untuk menempatkan produk, brand,
perusahaan, atau individu dalam alam pikiran konsumen. Sebagai langkah penting
merebut perhatian pasar karena situasi masyarakat di pasar sudah over
communicated . Untuk merebut hati konsumen yang sudah jenuh dengan hujan
berbagai merk produk, kita harus ciptakan posisi dalam alam pikiran konsumen.
Positioning tidak hanya melihat dari sisi perusahaan sendiri, tapi juga harus
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
23
melihat kompetitor, jadilah yang pertama masuk dalam alam pikir konsumen.
Disini konsumen akan diperkenalkan dengan desain-desain yang simple tetapi
fashionable dan menarik sesuai karakteristik clothing Oseanic. Dalam
perkembangan dunia clothing sekarang ini konsumen khususnya pasar remaja
dihadapkan pada banyak pilihan brand clothing yang sama, mayoritas desain
clothing-clothing itu terlalu ramai dan terlalu mencolok, sehingga konsumen
menjadi bimbang dan akhirnya cenderung bosan dengan desain-desain yang ada.
Maka dalam hal ini clothing Oseanic ditempatkan sebagai clothing indie dengan
desain yang simple, fashionable and catchy.
3. Unique selling preposition
Unique selling preposition adalah keunggulan atau kelebihan produk yang
tidak dimiliki oleh produk saingannya. Kelebihan tersebut juga merupakan
sesuatu yang dicari atau dijadikan alasan bagi konsumen untuk menggunakan
suatu produk. Dalam hal ini Oseanic memiliki keunggulan di desain yang
diaplikasikan pada produk-produknya. Desain yang dirancang oleh clothing
Oseanic sangat berbeda dengan desain-desain mayoritas clothing sekarang ini.
Desain yang dipakai oleh Oseanic pengaplikasiannya lebih cenderung ke dalam
arti nama Oseanic itu sendiri, yang berarti samudera atau lautan atau yang
berhubungan dengan lautan, contoh desainnya seperti ilustrasi jangkar, bajak laut,
segitiga bermuda, dan monster-monster lautan seperti ilustrasi dalam sebuah film.
Desain-desain tersebut menggunakan permainan warna yang sangat sederhana dan
terkesan soft atau lembut dan warna bahan dasar produk yang serasi, sehingga
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
menimbulkan kesan berbeda, sederhana tetapi menarik bagi siapa saja yang
melihat produk-produk dari clothing Oseanic itu sendiri. Berikut adalah beberapa
contoh desain yang dirancang oleh clothing Oseanic yang sudah diaplikasikan
dalam bentuk t-shirt.
Gambar desain T-shirt Oseanic
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25
B. KONSEP PERANCANGAN
Sebuah iklan dapat dipahami dan dimengerti oleh masyarakat kalau pesan
iklan tersebut mengandung poin-poin yang mendasari konsep perancangannya,
antara lain :
1. Elemen Dasar
Elemen dasar desain yang merupakan perpaduan antara tipografi dan ilustrasi.
Elemen penting tersebut terdiri dari verbal dn visual, penjabarannya sebagai
berikut :
a. Verbal
Elemen verbal merupakan elemen yang diutamakan untuk menggali dan
mengkomunikasikan semaksimal mungkin informasi dalam bahasa
verbal untuk mempermudah pemahaman terhadap teks yang dimuat.
Unsur-unsur itu meliputi :
1) Headline
Headline diwajibkan mempunyai pesan yang berhubungan dengan
kepentingan target market clothing Oseanic itu sendiri. Headline
yang dipilih adalah headline yang mampu menimbulkan daya tarik
dengan kata yang mudah diingat, maka headline yang baik harus
sesingkat dan semenarik mungkin untuk menarik dan memikat
pembacanya.
Headline adalah bagian terpenting, meskipun letaknya tidak selalu
diawal tetapi merupakan bagian yang pertama kali dibaca. Maka
headline yang akan tampil disini untuk publikasi event adalah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
“LAUNCHING AND EXPO WITH OSEANIC CLOTH” yang
memiliki tujuan untuk lebih mengangkat karakter brand clothing
Oseanic agar semakin dikenla masyarakat dan pasar remaja pada
khususnya.
2) Slogan (tagline)
Tagline yaitu kalimat yang telah ditentukan oleh perusahaan untuk
mengenalkan nilai jual dan kualitas dari sebuah produk sehingga
dapat ditempatkan dalam benak konsumen. Disini tagline yang
diangkat adalah “Yes, We’re Oseanic Cloth !! simple, fashionable
and catchy !”
3) Kalimat Dasar (baseline)
Baseline adalah kalimat bawah iklan cetak yang menonjol dan biasa
dicantumkan nama perusahaan atau instansi. Disini penulis
menggunakan logo clothing oseanic sebagai identitas perusahaan.
4) Body Copy
Body Copy adalah pesan dari iklan yang disampaikan kepada target
audiens. Kalimat yang digunakan haruslah mengandung kata-kata
yang ringkas dan mudah dipahami. Disini pesan yang akan
disampaikan mengenai acara yang akan disampaikan.
b. Visual (Non Verbal)
Pesan yang disampaikan tidak hanya berisi informasi yang hanya
menggunakan kata-kata sebagai ajakan. Tetapi haruslah didukung dengan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
bentuk visual yaitu dengan menggunakan ilustrasi yang tepat dan mampu
mendukung informasi verbal di dalamnya.
1) Logo
Logo merupakan suatu identitas suatu produk atau perusahaan.
Kriteria logo yang bauk haruslah mencakup hal dibawah ini :
a) Logo harus mempunyai karakter yang mencerminkan produk
yang diwakilinya
b) Logo haruslah sederhana sehingga mudah dipahami dan diingat
c) Logo dapat meggambarkan kualitas produk
Berikut adalah logo yang berfungsi sebagai identitas clothing dan
produk-produk dari Oseanic.
Logo Clothing Oseanic
Logo clothing Oseanic menggunakan jenis typografi Dirty Flamingo
yang mempunyai karakter simple dan flexibel sebagai perwakilan
karakter produk-produk Oseanic yang mayoritas simple tetapi pantas
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
dipakai segala umur, khususnya target market. Warna font hitam
yang menggambarkan kesatuan/solid dan dipadukan dengan ilustrasi
jangkar sebagai simbol clothing Oseanic.
a) Configuration
b) Color Guide
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
c) Grid
d) Scale
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30
2) Ilustrasi
Ilustrasi merupakan salah satu unsur yang sangat penting yang sering
digunakan dalam komunikasi periklanan. Dikatakan demikian karena
ilustrasi bisa berfungsi sebagai bahasa universal yang dapat
menembus kendala akibat perbedaan bahasa dan kata-kata. Fungsi
ilustrasi dalam iklan adalah untuk menarik perhatian, menonjolkan
salah satu keistimewaan atau ciri khas suatu produk, merangsang
minat membaca semua pesan, mendramatisasi pesan, menonjolkan
suatu merk atau menunjang semboyan yang ditampilkan,
memenangkan persaingan dalam menarik perhatian pembaca di
antara rentetan pesan lainnya dalam satu media yang sama,
mendukung judul iklan. Ilustrasi yang akan muncul dalam media
promosi clothing Oseanic adalah kombinasi fotografi dengan grafis
dengan warna dan gaya yang sederhana sesuai dengan karakter
clothing Oseanic.
3) Warna
Ada beberapa unsur warna yang digunakan dalam setiap desain yaitu
hitam dan biru. Warna tersebut dipilih karena memiliki karakter kuat
dan dirasa tepat dengan gaya dan karakter clothing Oseanic :
a) Hitam mempunyai makna : pekat, solid, kuat. Hitam adalah
warna netral sehingga cocok dipadukan dengan warna apapun.
b) Biru mempunyai makna : tenang, menekan keinginan,
loyalitas, komunikasi, peruntungan yang baik, sejuk.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
Berikut adalah contoh unsur warna yang akan digunakan dalam
promosi clothing Oseanic beserta keterangannya :
4) Typografi
Dalam desain komunikasi visual tipografi dikatakan sebagai „visual
language‟, yang berarti bahasa yang dapat dilihat. Tipografi adalah
salah satu sarana untuk menterjemahkan kata-kata yang terucap ke
halaman yang dapat dibaca. Peran dari pada tipografi adalah untuk
mengkomunikasikan ide atau informasi dari halaman tersebut ke
pengamat. Secara tidak sadar manusia selalu berhubungan dengan
tipografi setiap hari, setiap saat. Pada merek dagang komputer yang
kita gunakan, koran atau majalah yang kita baca, label pakaian
yang kita kenakan, dan masih banyak lagi. Hampir semua hal yang
berhubungan dengan desain komunikasi visual mempunyai unsur
tipografi di dalamnya. Kurangnya perhatian pada tipografi dapat
mempengaruhi desain yang indah menjadi kurang atau tidak
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
32
komunikatif. Berikut ini adalah contoh-contoh typografi yang akan
digunakan dalam membuat desain periklanan cetak :
a) Disco Diva
Jenis huruf yang tergolong huruf dekoratif ini cocok dipakai
karena mewakili karakter dari clothing Oseanic. Filosofi dan
bentuk dari jenis huruf ini diambil dari kata Oseanic itu sendiri
yang diambil dari kata Ocean atau samudera. Huruf ini
terkesan simple dan fleksibel. Contoh tipografinya :
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S
T U V W X Y Z
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
b) AvantGarde BK BT
Jenis huruf ini termasuk golongan huruf dengan gaya yang
sederhana, mudah dibaca dan dimengerti apabila dicetak dalam
ukuran besar maupun dalam skala yang kecil. Contoh
tipografinya :
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y
Z
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
c) Bauhaus 93
Bauhaus 93 adalah jenis huruf yang termasuk dalam kelompok
huruf dekoratif, karakter huruf Bauhaus 93 bersifat dinamis,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
simple dan elegan sehingga sesuai ditempatkan pada berbagai
tema media promosi.
Contoh tipografinya :
Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss
Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
d) Courier New
Courier New masuk dalam kelompok huruf dekoratif
meskipun beberapa hurufnya terdapat sirip namun banyak
huruf lainya yang tidak bersirip. Courier New memiliki kesan
unik dan moderen, terlihat simple namun menarik.
Contoh tipografinya :
Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn
Oo Pp Qq Rr Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
e) Berlin Sans
Berlin Sans FB masuk dalam kelompok huruf sanserif atau
tidak bersirip. Berlin Sans FB mempunyai karakter dinamis,
modern, dan elegan. Penggunaan jenis font ini terutama pada
kalimat body copy, agar dapat terbacadan audience pun dapat
dengan mudah memahami maksudnya.
Contoh tipografinya :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr Ss
Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
f) Rockwell
Rockwell masuk dalam kelompok huruf serif dengan cirri-ciri
memiliki kait pada bagian ujung, atas, maupun bawah.
Rockwell memiliki karakter dinamis dan modern. Meskipun
termasuk dalam kelompok huruf serif namun Rockwell
memiliki kesan tegas.
Contoh tipografinya :
Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr
Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
g) Bodoni MT
Bodoni MT masuk dalam kelompok huruf serif modern dengan
ciri-ciri memiliki kait pada bagian ujung, ataupun atas. Font
Bodoni MT memiliki karakter dinamis dan berkembang sesuai
jaman, bersifat roman namun tetap tegas.
Contoh tipografinya :
Aa Bb Cc Dd Ee Ff Gg Hh Ii Jj Kk Ll Mm Nn Oo Pp Qq Rr
Ss Tt Uu Vv Ww Xx Yy Zz
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
2. Perencanaan Media
Media adalah segala sesuatu atau tempat yang berfungsi untuk
mengaplikasikan dan menyampaikan iklan. Di dalam hal ini media berfungsi
sebagai tempat untuk menyampaikan pesan promosi clothing Oseanic.
Pemilihan dan perencanaan media yang tepat dapat menjadikan suatu iklan
menjadi lebih efektif dan efisien.
a. Tujuan Media
Merencanakan media merupakan salah satu hal terpenting dalam proses
promosi suatu perusahaan atau jasa. Di dalam perencanaan desain sendiri
harus dilakukan secara cermat agar memperoleh hasil yang efektif dan
efisien, sehingga dapat mempengaruhi calon konsumen dan mencapai
tujuan yang diinginkan. Perencanaan media mempunyai tujuan sebagai
berikut :
1) Memprediksi dan mengetahui sejauh mana jangkauan dan
kesinambungan suatu media
2) Menyampaikan informasi atau pesan yang efektif dan efisien agar
mudah diingat masyarakat khususnya target market
3) Memaksimalkan peran media kreatif
b. Strategi Media
Strategi media adalah cara memilih dan menentukan media yang tepat
agar menjangkau target market dan bisa membantu keberhasilan sebuah
promosi atau periklanan. Pemilihan media dan karakter masing-masing
media sangat perlu dilakukan agar mencapai target audience yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
diinginkan. Pemilihan dari karakteristik media bertujuan agar mudah
dipahami (informative, creative, simple, efficient). Media periklanan
dibagi menjadi dua yaitu media lini atas (above the line media) dan
media lini bawah (below the line media).
Media lini atas yaitu media yang dipakai oleh jenis iklan yang
mengharuskan pembayaran komisi kepada pihak-pihak tertentu, misalnya
iklan di majalah, koran, tabloid, billboard, baliho dan sebagainya.
Sedangkan media lini bawah adalah media iklan yang tidak seharusnya
ada pembayaran komisi kepada pihak tertentu, misalnya poster,
stationery, pamflet dan sebagainya.
C. TEKNIK PELAKSANAAN
Dari semua rangkaian dari mulai menentukan konsep karya dan konsep
perancangan, maka selanjutnya penulis memilih media promosi yang efektif dan
efisien yang sesuai dengan konsep karya dan konsep perancangan sebelumnya.
Perancangan desain sendiri menggunakan software Corel Draw X4 dan Adobe
Photoshop CS4.
Setiap desain memiliki karakteristik dan konsep yang hampir sama. hal
tersebut dikarenakan oleh adanya karkter, tema dan pesan yang akan disampaikan
kepada target audience. Berikut di bawah adalah teknik perancangan desain karya
beserta konsep dan alasannya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
1. Iklan koran
a. Alasan pemilihan media
Koran atau surat kabar dipilih sebagai media pendukung iklan yang ada
pada majalah, dikarenakan besarnya kapasitas pembaca media tersebut
dibandingkan dengan media cetak lainnya. Oleh sebab itu, iklan yang
ditempatkan di media koran diharapkan dapat mengena kepada seluruh
pembacanya. Koran memiliki kapasitas waktu yang lebih besar dibanding
dengan iklan televisi ataupun iklan di radio karena iklan koran lebih
tahan lama, maksudnya iklan koran dabat dibaca berulang-ulang. Selain
itu iklan koran dapat dibaca kapan saja dan dimana saja karena bentuk
media yang ringkas dan dapat dibawa kemana saja.
b. Konsep Desain
Iklan koran disini memanjang dari atas ke bawah atau vertikal. Konten
iklan berupa logo Oseanic yang terlihat setengah saja pada bagian kanan
layout dengan menyisipkan informasi dan dikombinasi dengan desain
yang simple, agar tidak terlalu ramai. Iklan tersebut terdiri dari headline
“Launching & Expo with Oseanic Cloth”, selain itu juga ada body copy
yang berisi tentang informasi acara tersebut.
c. Penempatan Media
Dalam perencanaan iklan ini, perancang memilih harian lokal seperti
Solo Pos atau Joglosemar, karena media tersebut dianggap paling efektif,
karena tidak membutuhkan anggaran biaya yang terlalu besar dibanding
dengan memasang iklan di harian berskala internasional, karena
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
mengingat target market masih dalam lingkup Solo dan sekitarnya. Iklan
yang dipajang di harian Solo Pos ini ditampilkan seminggu sebelum hari-
H pelaksanaan acara.
2. Iklan Majalah
a. Alasan pemilihan media
Majalah dipilih menjadi pendukung iklan karena majalah mempunyai
kapasitas waktu yang relatif lebih lama daripada iklan di sebuah televisi
ataupun radio, karena iklan majalah lebih tahan lama atau iklan tersebut
dapat dibaca berulang-ulang. Seperti halnya iklan di koran atau surat
kabar, iklan majalah sangat efektif karena dapat dibaca kapan saja dan
dimana saja.
b. Konsep Desain
Iklan majalah ini berformat horisontal atau memanjang dari kanan ke kiri
atau sebaliknya, kontennya sendiri menggunakan fotografi yaitu dua
model mengenakkan salah produk dari clothing Oseanic. Tidak hanya
fotografi, iklan majalah ini juga disampaikan dalam gaya desain dan
warna yang simple sehingga dapat menarik calon konsumen. Iklan
tersebut diperkuat dengan headline “Launching & Expo with Oseanic
Cloth”, baseline dan juga body copy seperti pada iklan koran selain itu
tidak lupa logo dicantumkan di kiri atas iklan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
c. Penempatan Media
Majalah untuk menempatkan iklan ini dapat berupa majalah fashion atau
juga majalah cloth & distro fashion seperti suave. Hal tersebut dilakukan
untuk menyesuaikan target yang kebanyakan adalah remaja.
3. Poster
a. Alasan pemilihan media
Poster dipilih karena salah satu media yang praktis dan strategis, karena
poster dapat ditempatkan dimana saja. Pemilihan media poster juga harus
didukung dengan perencanaan desain yang menarik, agar calon konsumen
berminat untuk melihat dan membaca informasi yang disampaikan. Disini
dapat ditarik kesimpulan bahwa poster mempunyai sifat yang
fleksible,dan simple. Dengan ukuran media yang cukup besar yaitu A3
sehingga poster dapat memuat ilustrasi dengan maksimal.
b. Konsep Desain
Media poster adalah kertas art paper berukuran A3, desain menonjolkan
model yang mengenakan produk Oseanic seperti halnya pada iklan
majalah. Selain itu poster tersebut juga diperkuat headline, body copy,
logo untuk menunjukkan identitas perusahaan serta pada bagian bawah
terdapat space untuk sponsor acara tersebut.
c. Penempatan Media
Poster dapat ditempatkan di kawasan-kawasan ramai yang sering dilalui
orang, tempat-tempat dimana remaja sering berkumpul.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
4. X – Banner
a. Alasan pemilihan media
X-banner dipilih sebagai media karena bentuk dan penempatannya yang
sangat mencolok, sehingga dapat menarik perhatian orang yang melintas
di depannya untuk membaca informasi atau pesan yang terdapat pada
media tersebut.
b. Konsep desain
Perencanaan desain pada x-banner ini menggunakan grafis ombak yang
sederhana. Selain itu juga diperkuat dengan headline, tagline, body copy
dan juga logo dari Oseanic sendiri.
c. Penempatan media
Untuk penempatannya x-banner ini diletakkan di depan pintu masuk atau
juga di dalam stand pameran.
5. Co-card
a. Alasan pemilihan media
Co-card merupakan media iklan yang sangat efektif dan paling
mendukung di dalam suatu acara. Co-card sendiri mempunyai fungsi
sebagai identitas dalam suatu cara. Secara tidak langsung media tersebut
mampu mengkomunikasikan pesan iklan kepada masyarakat umum
tentang suatu acara.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
41
b. Konsep desain
Co-card ini berbentuk persegi panjang vertikal. Di dukung grafis
sederhana dengan warna gradasi air, serta logo Oseanic yang tampak pada
bagian kiri. Di dalam media tersebut ditampilkan logo dan informasi
tentang event tersebut. Selain itu juga disertakan foto dan nama crew
event yang memakainya.
c. Penempatan media
Dipakai oleh crew saat berlangsungnya acara samapai selesai.
6. Flag Chain
a. Alasan pemilihan media
Flag chain merupakan bendera kecil yang biasa dipasang untuk
meramaikan dan memeriahkan Susana suatu acara. Media ini termasuk
media yang sangat murah dan merupakan media promosi yang unik
karena secara tidak langsung dapat menghidupkan suasana dalam suatu
acara.
b. Konsep desain
Flag chain disini menggunakan ilustrasi logo Oseanic penuh pada bagian
kanan, layoutnya berbentuk menyerupai kapal.
c. Penempatan media
Digantung pada bagian atas stand pameran pada saat event berlangsung.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
42
7. Flyer
a. Alasan pemilihan media
Flyer merupakan salah satau media yang berbentuk selebaran. Flyer
dipilih karena bentuknya yang lebih kecil dibanding dengan media
selebaran yang lain, sehingga lebih efektif dalam hal waktu dan biaya,
selain itu karena ukurannya yang lebih kecil flyer mudah untuk
disebarluaskan kepada masyarakat.
b. Konsep desain
Perancangan desain flyer menggunakan 3 warna sederhana cirri khas dari
Oseanic, yaitu biru langit, biru laut dan hitam dengan tampilan ilustrasi
logo Oseanic yang muncul pada bagian kanan. Selain itu juga tertulis
informasi tentang acara tersebut.
c. Penempatan media
Flyer dapat disebarkan di outlet, distro, sekolah, universitas atau pada saat
ada event-event tertentu.
8. Stationary
a. Kartu Nama
1. Alasan pemilihan media
Kartu nama merupakan hal terpenting setelah logo. Dikatakan
demikian karena kartu nama merupakan media yang berfungsi sebagai
identitas setelah logo. Kartu nama dipilih sebagai media untuk
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
43
promosi karena media tersebut memungkinkan untuk diberikan
kepada masyarakat luas, dengan adanya kartu nama tersebut
masyarakat akan lebih mengenal dan percaya akan keberadaan suatu
perusahaan.
2. Konsep desain
Bentuk desain kartu nama ini adalah persegi panjang vertikal. Pada
kartu nama tersebut dicantumkan nama, jabatan di perusahaan, alamat,
telepon dan juga logo perusahaan. Didukung dengan grafis ombak
sederhana.
3. Penempatan media
Diberikan kepada siapa saja, relasi maupun rekan bisnis.
b. Nota
1) Alasan pemilihan media
Media ini merupakan media yang paling efektif, bisa disebut demikian
karena setiap konsumen yang membeli produk-produk dari Oseanic
akan mendapatkan nota, dan secara tidak langsung dengan media
tersebut perusahaan sudah menyampaikan iklan.
2) Konsep desain
Desain nota ini sederhana seperti layaknya nota yang sering kita
temui, dengan ditambah logo, alamat dan nomor telepon perusahaan
pada sisi kiri atas. Serta ilustrasi ombak pada bagian atas dan bawah
nota. Pada bagian tengah nota muncul logo Oseanic dengan opacity
90%.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
44
3) Penempatan media
Diserahkan kepada konsumen setelah transaksi pembelian.
c. Hangtag
1) Alasan pemilihan media
Hangtag disini adalah label yang digantungkan di produk-produk
clothing Oseanic. Media tersebut dipilih karena merpakan elemen
penting yang akan menaikkan nilai sebuah produk clothing.
2) Konsep desain
Desain hangtag bagian depan menggunakan logo sebagai identitas
perusahaan. Sedangkan di bagian belakang terdapat tagline, alamat
dan nomor telepon perusahaan. Dibawahnya ada ukuran produk atau
size serta harga produk itu.
3) Penempatan media
Digantung pada produk-produk.
d. Katalog
1) Alasan pemilihan media
Katalog dipilih karena merupakan media yang sangat penting untuk
menyampaikan informasi khusus tentang produk-produk dari suatu
perusahaan. Katalog berbentuk buku yang didalamnya berisi tentang
jenis produk, keterangan ukuran, warna dan harga produk tersebut,
sehingga sangatlah cocok untuk media promosi perusahaan semacam
Oseanic.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
45
2) Konsep desain
Desain yang digunakan pada bagian sampul depan akan menampilkan
logo dari clothing Oseanic, dengan ilustrasi salah satu desain clothing
Oseanic penuh satu halaman, di bagian bawah tertulis alamat dan
nomor telepon perusahaan. Untuk bagian belakang perancang
memakai slogan Oseanic dan didukung dengan desain dengan
permainan warna yang simple tapi menarik. Untuk bagian dalamnya
berisi thumbnail produk-produk Oseanic yang dikenakan model, dan
sebagian produk terbaru dengan tampilan close up produk.
9. Merchandise
a. T-shirt
1) Alasan pemilihan media
T-shirt merupakan media yang paling vital atau paling penting, karena
produk-produk dari Oseanic sendiri lebih dominan untuk pembuatan
media ini. T-shirt sendiri merupakan media yang sangat umum, semua
umur dapat memakai media ini, sehingga dengan memakai t-shirt saja
suatu perusahaan secara tidak langsung bisa mengiklankan dan
memperkenalkan suatu produk atau perusahaan.
2) Konsep desain
Karena nantinya media ini akan dipakai dan dilihat semua orang,
maka desain yang digunakan haruslah menarik, tetapi tetap simple
sesuai dengan karakteristik clothing Oseanic. Desain yang digunakan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
46
adalah logo Oseanic penuh dengan ukuran sablon A2 pada bagian
depan kiri dan informasi tentang tempat dan waktu acara peluncuran
Oseanic, warna kaos menggunakan warna yang sederhana, yaitu putih.
3) Penempatan media
T-shirt ini dipajang di manekin di stand pameran, selain itu juga
dikenakan oleh crew dan juga sebagai hadiah di acara launching
tersebut.
b. Sticker
1) Alasan pemilihan media
Sticker dipilih karena merupakan media yang sangat fleksibel
penempatannya. Selain itu sticker meripakan media yang paling
disukai dan mempunyai daya tahan yang lama dibanding dengan
media yang lain. Faktor bangga atau kepuasan setelah memakai atau
mengenakan sticker menjadi salah satu pertimbangan dalam
pemilihan media ini.
2) Konsep desain
Sticker ini berbentuk lingkaran, dengan menampilkan logo dari
Oseanic, dan juga keterangan melingkar tentang event launching
tersebut.
3) Penempatan media
Karena bentuknya yang fleksibel dan relatif kecil, sticker nantinya
bisa dibagi-bagikan secara gratis kepada pengunjung atau dapat
disebar di sekolah-sekolah, universitas yang merupakan tempat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
47
dengan mayoritas remaja. Selain itu sticker juga dapat disertakan
dalam satu paket pembelian produk sebagai salah satu bonus.
c. Pin
1) Alasan pemilihan media
Pin merupakan media iklan dalam bentuk souvenir. Pin dipilih karena
bentuknya yang relatif kecil, selain itu pin juga sangat dinikmati pasar
remaja sehingga menjadikan pin sebuah media iklan yang paling
dinikmati setelah t-shirt dan sticker.
2) Konsep desain
Pin disini berbentuk lingkaran dengan alternatif 2 warna, yaitu dengan
background abu-abu dan biru. Untuk ilustrasinya yaitu muncul logo
Oseanic pada bagian kanan dan tulisan “Oseanic” pada bagian kiri.
Sedangkan desain satunya sama seperti desain pada sticker.
3) Penempatan media
Pin diberikan secara gratis kepada pengunjung event. Selain itu pin
juga disertakan dalam sat paket pembelian produk-produk dari
clothing Oseanic, seperti layaknya sticker.
d. Paper Bag
1) Alasan pemilihan media
Media tersebut dipilih karena berfunsi sebagai tempat untuk
membawa barang atau produk-produk dari suatu perusahaan. Paper
bag secara tidak langsung membantu memnyampaikan pesan suatu
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
48
perusahaan. Selain itu bahan dasar untuk membuat tas sangatlah
ramah lingkungan, murah dan mudah didapat.
2) Konsep desain
Desain yang digunakan sangatlah sederhana, yaitu menampilkan logo
dan nama Oseanic.
3) Penempatan media
Diberikan kepada pengunjung yang membeli produk-produk Oseanic.
e. Mug
1) Alasan pemilihan media
Mug merupakan media merchandise yang sederhana dan mampu
menggugah minat seseorang untuk memilikinya.
2) Konsep desain
Ilustrasi pada mug menggunakan logo Oseanic pada bagian
tengahnya.
3) Penempatan media
Sebagai hadiah atau doorprize.
f. Jam Dinding
1) Alasan pemilihan media
Jam dinding merupakan edia yang sangat murah dan dijangkau semua
kalangan. Maka dari itu disini jam dinding digunakan sebagai media
promosi Oseanic.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
49
2) Konsep desain
Ilistrasi logo Oseanic pada bagian tengah dengan dikelilingi dua buah
lingkaran berwarna biru langit dan biru laut.
3) Penempatan media
Digantung di kantor dan juga sebagai hadiah atau doorprize pada saat
acara berlangsung.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
50
BAB IV
VISUALISASI KARYA
1. Stationary
a. Logo
Visualisasi : CorelDraw X4 / Photoshop CS4
Ukuran : Menyesuaikan media
Format : Vertikal
Typografi : Dirty Flamingo
Realisasi : Digital printing dan cetak offset
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
51
b. Kartu nama
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Nama, Alamat
Ukuran : 5cm x 8,5cm
Format : Vertikal
Bahan : Ivory paper
Typografi : Dirty Flamingo, Courier New, Arial
Realisasi : Digital printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
52
c. Hangtag
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Alamat, Slogan, Price dan Code
Ukuran : 5cm x 6,5cm
Format : Vertikal
Bahan : Ivory paper
Typografi : Dirty Flamingo, Avant Garde, Arial
Realisasi : Digital printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
53
d. Katalog
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
54
Visualisasi : CorelDraw X4 / Photoshop CS4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Alamat, Tagline, Price, Code, Model
Ukuran : 10cm x 15cm
Format : Horisontal
Bahan : Ivory paper
Typografi : Dirty Flamingo, Avant Garde, Courier New, Rockwell
Arial
Realisasi : Digital printing dua muka, jilid spiral
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
55
e. Nota
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Tagline, Alamat, Nomor Telepon
Ukuran : 9cm x 14cm
Format : Vertikal
Bahan : Kertas Nota
Typografi : Dirty Flamingo, Arial
Realisasi : Cetak offset
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
56
2. Media Lini Atas
a. Iklan Koran
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Headline, Baseline, Body Copy
Ukuran : 5,5cm x 8cm
Format : Vertikal
Bahan : Kertas koran
Typografi : Avant Garde, Courier New, Rockwell Disco Diva
Realisasi : Cetak offset
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
57
b. Iklan Majalah
Visualisasi : CorelDraw X4 / Photoshop CS4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Model, Body Copy, Tagline
Ukuran : 14cm x 8cm
Format : Horisontal
Bahan : Art paper
Typografi : Dirty Flamingo, Disco Diva, Courier New, Bauhaus
Realisasi : Digital Printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
58
3. Media Lini Bawah
a. Poster
Visualisasi : CorelDraw X4 / Photoshop CS4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Model, Body Copy, Tagline, Sponsor
Ukuran : 40cm x 27cm
Format : Horisontal
Bahan : Art paper
Typografi : Dirty Flamingo, Disco Diva, Courier New, Bauhaus
Realisasi : Digital Printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
59
b. X-banner
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Body Copy, Tagline, Baseline, Grafis
Ombak
Ukuran : 55cm x 150cm
Format : Vertikal
Bahan : MMT Vinyl
Typografi : Dirty Flamingo, Disco Diva, Courier New, Bauhaus
Realisasi : Digital Printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
60
c. Co card
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Body Copy, Tagline, Foto
Ukuran : 10cm x 14cm
Format : Vertikal
Bahan : Ivory paper
Typografi : Disco Diva, Courier New, Bauhaus, Rockwell
Realisasi : Digital Printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
61
d. Flyer
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Body Copy, Tagline
Ukuran : 5,5cm x 12cm
Format : Vertikal
Bahan : Art paper
Typografi : Dirty Flamingo, Disco Diva, Courier New, Bauhaus
Realisasi : Digital Printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
62
e. Flag Chain
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic
Ukuran : 11,5cm x 15cm
Format : Vertikal digantung
Bahan : MMT vinyl
Typografi : Dirty Flamingo
Realisasi : Digital Printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
63
4. Merchandise
a. T-shirt
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
64
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Tagline
Ukuran : S, M, L
Bahan : Cotton Combed 30s
Typografi : Disco Diva, Courier New, Dirty flamingo, Rocwell
Realisasi : Sablon, Jahit Rantai
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
65
b. Sticker
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Tagline
Ukuran : d= 7cm
Bahan : Kertas sticker
Typografi : Disco Diva, Dirty Flamingo
Realisasi : Digital printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
66
c. Pin
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
67
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic, Headline
Ukuran : d= 5,8cm
Bahan : Inkjet paper laminasi doff, plastic pin
Typografi : Disco Diva, Dirty Flamingo
Realisasi : Digital printing, Laminasi, Pressed
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
68
d. Paper Bag
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic
Ukuran : 21cm x 28,5cm
Bahan : Art paper
Typografi : Dirty Flamingo
Realisasi : Digital printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
69
e. Jam Dinding
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic
Ukuran : d= 20.4cm
Bahan : Kertas sticker
Typografi : Dirty Flamingo
Realisasi : Digital printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
70
f. Mug
Visualisasi : CorelDraw X4
Ilustrasi : Logo Oseanic
Ukuran : 8,5cm x 18,5cm
Bahan : Mug keramik
Typografi : Dirty Flamingo
Realisasi : Digital printing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
71
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Harapan dari perancangan promosi ini adalah agar masyarakat lebih mengenal
clothing Oseanic dan dapat menarik minat konsumen remaja.
Simpulan yang dapat diambil oleh penulis dari hasil pengkajian dan dari
dasar-dasar teori yang telah disusun penulis adalah sebagai berikut, Sebagai salah
satu clothing yang mempunyai potensi yang bagus, Oseanic memiliki peluang yang
cukup besar untuk bersaing dalam memasarkan produk-produknya. Sebuah desain
komunikasi visual yang baik, yang mampu berbicara dan menyampaikan pesan dan
informasi tentang clothing Oseanic yang efektif kepada masyarakat luas khususnya
konsumen remaja. Dengan melakukan promosi event melalui media Komunikasi
Visual diharapkan akan membawa dampak yang besar dalam penjualan produk-
produk clothing Oseanic, karena media Komunikasi Visual merupakan daya tarik
yang dapat dengan mudah dimengerti, tanpa harus banyak berpikir, sehingga
konsumen dapat langsung mengerti isi pesan yang hendak disampaikan. Pemanfaatan
media promosi lewat aplikasi ke dalam Media Desain Komunikasi Visual diataranya
media cetak poster, flyer, x-banner dan sebagainya, yang dimana telah dicantumkan
dengan ditunjang oleh perancangan sistem grafis yang matang sebagai sarana
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
72
komunikasi bisnis dengan konsumen, merupakan macam – macam media yang efektif
untuk meningkatkan pendapatan.
B. Saran
Keberhasilan suatu usaha dan pemasaran merupakan suatu hasil dari kejelian
dalam pemilihan media yang tepat dan efektif. Akan tetapi sebagai usaha yang
bergerak di bidang pakaian atau clothing maka penulis menyampaikan beberapa saran
untuk jangka panjangnya bila promosi melalui Desain Komunikasi Visual merupakan
sarana yang efektif untuk menunjang promosi, hendaklah dilakukan secara
berkelanjutan agar clothing Oseanic dapat terpositioning kedalam benak konsumen
khususnya pasar remaja dan informasi yang diberikan dapat semakin menyebar yang
secara otomatis akan menambah pangsa pasar clothing Oseanic.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
73
DAFTAR PUSTAKA
Iwan Wirya, 1996, Kemasan yang menjual, Bandung: Pt. Gramedia Pustaka Utama
Jefkins, Frank, 1996. Periklanan. Jakarta : Erlangga
Rendra Widyatama, 2005. Pengantar Periklanan. Jakarta :Buanan Pustaka Indonesia
Rhenald Kasali, 1995. Manajemen Pemasaran, Jakarta : Pustaka Utama Grafiti
Yoga, 2005.CorelDRAW untuk Bisnis.Jakarta : PT Elex Media Komputindo.
Sumber Internet :
http://www.flashoverdistro.com/ (Kamis, 24/September/2010, 20:15)
http://anakostco.wordpress.com/2007/11/09/sejarah-clothing-dan-distribution-store-
distro/ (Jumat, 25/September/2010, 14:34)
http://sweaterpolos.com/artikel-distro/sejarah (Jumat, 25/September/2010, 15:05)
http://www.radiasi-clothing.com/ (Jumat, 25/September/2010, 16:15)
http://www.cbus.web.id/distro-dan-sejarah-nya (Kamis, 23/Desember/2010, 20:15)
http://www.suavemagz.com/ (Kamis, 23/September/2010, 22:47)