perancangan identitas produk dan media promosi gula aren...
TRANSCRIPT
i
Perancangan Identitas Produk dan Media Promosi Gula Aren
Legen Arum Desa Tlawah Sumowono
Artikel Ilmiah
Peneliti :
Titis Yuanita Sari / 692011056
Birmanti Setia Utami, M.Sn
Martin Setyawan, S.T., M.Cs.
Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
Maret 2016
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
ix
Perancangan Identitas Produk dan Media Promosi Gula Aren
Legen Arum Desa Tlawah Sumowono
1) Titis Yuanita Sari, 2) Birmanti Setia Utami, M.Sn, 3) Martin Setyawan, S.T., M.Cs.
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Jl. Diponegoro 52-60 Salatiga
Email: 1)[email protected], 2) [email protected] , 3)[email protected]
Abstract
Legen Arum is a native palm sugar brand traditional processly by Mekar Sari group in Tlawah
vilage Sumowono which is still new and do not have a product identity and promotion media. For
the function of identity is to increase brand awareness and image in the minds of the consumer
when it is displayed in consistent way and for the purpose of promotion product is to present and
provide insight of a product to consumer. This research is aimed to design product identity that
reflect the characteristics of Legen Arum that traditional palm sugar, natural, and healthy, to
design promotion media that communicative and effective to be able reach the target consumers
and displays valuable information for consumers with teaching new benefits of the existing brands.
The final result of this design is to give new identity to Legen Arum palm sugar and its aplications
and then promotional media such as poster and promotion media support that is display rack,
hanging banner, social media, and merchandise as cup, tshirt, and jar to attract the attention of
consumers.
Keywords: Legen Arum, Identity, logo, Promotion, Palm Sugar
Abstrak
Legen Arum merupakan merek gula aren asli yang diolah secara tradisional oleh PKK Mekar Sari
di Desa Tlawah Sumowono yang masih baru dan belum memiliki identitas produk dan media
promosi. Identitas produk berfungsi meningkatkan pengenalan merek dan citra merek secara
positif dibenak konsumen bila ditampilkan dengan konsisten dan media promosi bertujuan untuk
memperkenalkan dan memberikan pemahaman tentang suatu produk kepada konsumen. Penelitian
ini dilakukan untuk merancang identitas yang mencerminkan karakteristik dari gula aren Legen
Arum yang tradisional, alami, serta menyehatkan dan untuk merancang media promosi yang
komunikatif dan efektif untuk dapat menjangkau target konsumen serta menampilkan informasi
yang bernilai bagi konsumen dengan mengajarkan manfaat – manfaat baru dari merek yang telah
ada. Hasil perancangan ini berupa identitas gula aren Legen Arum beserta pengaplikasiannya dan
media promosi berupa poster serta media promosi pendukung seperti rak pemajang, spanduk
gantung, media sosial, dan hadiah promosi seperti mug, kaos, dan toples untuk menarik perhatian
konsumen.
Kata Kunci: Legen Arum, Identitas, logo, Promosi, Gula Aren
1 Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana 2 Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana 3 Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana
1
1. Pendahuluan
Kesehatan merupakan hal yang paling penting bagi manusia, dalam
mengonsumsi makan dan minum pasti tidak lepas dari penggunaan gula. Gula
merupakan sumber energi yang sangat penting bagi tubuh manusia. Namun, untuk
beberapa orang gula adalah musuh karena kehadirannya berarti penyakit. Untuk
mencegahnya pun dibutuhkan kejelian dalam memilih gula yang baik untuk
dikonsumsi.
Gula aren sudah dikenal sejak lama masyarakat Indonesia, terutama
penduduk pedesaan yang masih menggunakan gula aren sebagai gula konsumsi
sehari – hari dibanding dengan gula tebu. Gula aren mengandung beberapa unsur
kandungan senyawa seperti vitamin B kompleks, glukosa, garam mineral dan
yang paling utama memiliki kadar kalori yang tinggi diselingi dengan kadar
glikemik gula terendah yakni 35GI (Indeks Glikemik). Gula aren mengandung
ribovlafin yang mampu melancarkan metabolisme sistem pencernaan dalam
tubuh, selain itu gula aren dapat digunakan dalam berbagai hidangan makanan dan
minuman dengan mencampurkan gula aren sebagai pengganti gula tebu atau gula
pasir [1].
Desa Tlawah kecamatan Sumowono kabupaten Semarang adalah desa yang
berpotensi sebagai daerah industri dan daerah wisata. Di desa tersebut terdapat
sekelompok anggota PKK bernama Mekar Sari, kelompok PKK tersebut adalah
pengolah gula aren dengan jenis gula aren cetak dan gula aren semut. Gula aren
yang dihasilkan memiliki rasa manis dan aroma aren yang khas, karena terbuat
dari bahan nira aren murni yang masih segar dengan pengolahan yang dilakukan
secara tradisional yaitu menggunakan tungku api. Meskipun produk yang mereka
hasilkan memiliki nilai jual yang tinggi dengan keunggulannya tersebut,namun
belum memiliki identitas produksehingga gula aren desa Tlawah kurang dikenal
masyarakat dan hanya dipasarkan dalam lingkup desa saja.
Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengenalkan dan mempromosikan
produk tersebut adalah dengan merancang identitas produk dan media promosi
pengenalan produk untuk mengenalkan gula aren kelompok PKK Mekar Sari
kepada konsumengula aren. Selain itu dengan adanya identitas produk akan
meningkatkan nilai jual produk.
2. Tinjauan Pustaka
Pada jurnal Perancangan Visual Brand Identity Kafe Milk Story oleh Steven
Purwadipura menjelaskan bahwa visual brand identity yang ditampilkan oleh
Kafe Milk Story belum dapat menyampaikan pesan komunikasi yang tepat kepada
target audience. Oleh karena itu dibuat perancangan dengan konsep unik dan
elegan sesuai minat remaja dengan menunjukkan kesan fun dan friendly yang
ditampilkan dengan gaya desain minimalis dan modern dalam berbagai macam
aplikasi media. Pengaplikasian media tersebut berupa logo, kemasan, dan
2
stationary seperti amplop, kop surat, kartu nama, stempel, notes, dan berbagai
merchandise seperti tas spunbun, pin dan mug [2].
Terdapat pula jurnal dengan judul Perancangan Branding Marilyn’s Cake
Surabaya oleh Yunita Tanuatmadja yang menceritakan tentang produk homemade
cake yang kurang berkembang karena kurangnya strategi branding yang efektif.
Untuk mengatasi masalah tersebut maka dibuat strategi perancangan branding dan
strategi promosi. Branding ditekankan untuk memperkuat citra produk dan
menentukan positioning. Sedangkan promosi dilakukan fokus pada promosi
secara online. Gaya desain perancangan menggunakan desain yang sederhana dan
minimalis untuk menonjolkan kesan profesional dan elegan. Desain banyak
menggunakan white space untuk memberikan tampilan yang elegan dengan
ilustrasi yang dinamis sebagai penyeimbang untuk menghindari kesan premium
yang terlalu mahal. Kesan ini akan ditampilkan pada elemen – elemen desain
yang berupa logo, kemasan, dan media promosi, serta pada media pendukung
seperti shopping bag, quote card, corporate identity, nota pembelian, dan delivery
vehicle identity [3].
Perbedaan perancangan diatas dengan perancangan identitas dan media
promosi gula aren Legen Arum yaitu Legen Arum merupakan produk gula aren
alami dan tradisional yang menjadi salah satu bahan pokok pada rumah tangga.
Perancangan ini tidak hanya merancang sebuah identitas produk dan media
promosi untuk meningkatkan nilai jual, namun juga dapat mengangkat produk
lokal yang memiliki potensi desa industri untuk dikembangkan menjadi industri
rumahan yang lebih besar, sehingga dapat mensejahterakan masyarakat setempat
dengan mengurangi pengangguran di desa Tlawah tersebut.
Identitas produk dirancang dalam bentuk logo yang merupakan suatu
identitas merek yang mengkomunikasikan secara luas tentang produk, pelayanan
dan organisasi dengan cepat [4]. Dalam desain grafis, warna dapat memberikan
kontribusi yang luar biasa dalam efektifitas penyampaian pesan. Warna dapat
menciptakan suasana tertentu baik yang berkaitan dengan nuansa maupun emosi
[5]. Pengenalan produk baru tentunya membutuhkan media promosi yang
digunakan sebagai koordinasi dari seluruh upaya yang dimulai pihak penjual
untuk membangun berbagai saluran informasi dan persuasi untuk menjual barang
dan jasa atau memperkenalkan suatu gagasan [7]. Media promosi yang menarik
tentu dapat dilihat dari segi ilustrasi, tipografi, dan layout yang unik dan menarik.
Ilustrasi adalah seni menggambar yang dimanfaatkan untuk memberi penjelasan
atas suatu maksud atau tujuan secara visual [8].
Tipografi yang memiliki peranan penting dalam perancangan media promosi
ini, karena selain dapat membantu dalam penyampaian pesan komunikasi,
tipografi juga mempunyai dampak pada layout dua dimensi, sehingga penentuan
tipografi seperti memilih typeface dan ukuran huruf sangatlah berpengaruh
terhadap desain media yang dirancang [9]. Layout adalah susunan atau penataan
teks, gambar, dan elemen visual lainnya dalam sebuah desain untuk
menyelaraskannya dalam satu kesatuan desain yang memiliki daerah aktif dan
pasif sebagai penuntun mata untuk membaca informasi yang ada didalamnya [10].
3
3. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam merancang perancangan ini
menggunakan metode kualitatif, karena pada perancangan ini membutuhkan data
– data yang lengkap terlebih dahulu untuk dapat menentukan konsep dalam
membuat identitas produk dan perancangan media promosinya. Metode ini
menerapkan urutan yang logis pada tahapan yang sederhana dan sudah dipahami
komponennya. Strategi ini sesuai untuk tipe perancangan yang telah berulangkali
dilaksanakan, suatu tahap yang dimulai setelah tahap yang sebelumnya
diselesaikan, demikian seterusnya [11]. Alur metode perancangan identitas produk
dan media promosi Gula Aren desa Tlawah dapat dilihat pada gambar 1 sebagai
berikut :
Langkah awal yang dilakukan pada perancangan ini adalah pengumpulan
data. Data mengenai produsen gula aren dan juga mengenai proses pembuatan
gula aren yang dilakukan dengan cara wawancara kepada ibu Listiana selaku
asisten ketua PKK Mekar Sari yaitu ibu Maesharoh dan observasi di rumah
produksi. Pengolahan gula aren ini dilakukan dengan cara menyadap air nira aren
yang kemudian nira yang masih segar langsung diolah secara tradisional
menggunakan tungku dan diaduk hingga nira berubah menjadi kental dan siap
untuk dicetak. Gula aren produksi PKK Mekar Sari ini ada 2 jenis gula, yaitu gula
aren cetak dan gula aren semut dengan berbagai macam ukuran. Hasil dari masing
– masing jenis gula aren tersebut kemudian dikemas menggunakan kemasan
plastik dan dijual ke warung – warung di desa tersebut.
Gula aren PKK Mekar Sari belum memiliki identitas produk dan juga belum
memiliki media promosi, promosi produk sebelumnya hanya dilakukan dari mulut
ke mulut tanpa menggunakan media sebagai media promosinya, sehingga sulit
dikenal oleh konsumen. Pemilihan sasaran pasar merupakan langkah utama
menuju komunikasi pemasaran yang lebih efektif, sehingga akan menjadi tepat
sasaran. Target konsumen yang akan dituju ditinjau dari segi demografis adalah
perempuan dan laki laki dengan usia 28 – 45 tahun, dengan status sosial
menengah keatas. Sedangkan dari segi geografis, target konsumen berada
diwilayah provinsi Jawa Tengah dengan segi psikografis dari target konsumen
adalah konsumen yang senang bergaya hidup sehat dan selektif dalam memilih
produk dan gemar dalam hal memasak. Dari segi behaviouristik dari target
konsumen yaitu konsumen dengan status pengguna langsung dengan tingkat
penggunaan sering dan rentang waktu pembelian seminggu sekali atau lebih.
Data mengenai pesaing dilakukan melalui observasi pasar yaitu dari
banyaknya pesaing yang ada di pasar tradisional dan di supermarket gula aren
yang memiliki merek hanya ada 2 produk yaitu gula aren merek Nira Sari dan
merek Istimewa, dan kedua merek gula tersebut belum memiliki media promosi.
Gambar 1 Alur Metode Strategi Linier
4
Selain data verbal diatas pengumpulan data juga dilakukan dengan
mengumpulkan data visual yang dapat digunakan sebagai referensi dalam
pembuatan konsep perancangan. Data visual dapat dilihat pada gambar 2.
Setelah semua data terkumpul kemudian dianalisa dan diolah menjadi poin-
poin penting yang selanjutnya diperlukan untuk perancangan konsep produk gula
aren ini. Analisis data dilakukan menggunakan metode SWOT untuk
membandingkan produk gula aren PKK Mekar Sari dengan gula aren pesaing,
sehingga dapat digunakan sebagai pemecahan masalah.
Hasil dari analisis gula aren tersebut dapat disimpulkan bahwa kelebihan gula
aren PKK Mekar Sari merupakan gula aren yang asli dan memiliki rasa yang
khas, kelemahannya yaitu belum memiliki identitas produk dan media promosi.
Ancaman dari pesaing yaitu semakin banyaknya produsen gula aren, namun dari
ancaman tersebut juga terdapat peluang seperti belum banyakproduk pesaing yang
memiliki identitas tetap dan belum ada produk pesaing yang menggunakan media
promosi, karena pesaing hanya melakukan promosi dari mulut ke mulut.
Metode perancangan identitas produk dan media promosi gula aren Legen
Arum dapat dilihat pada gambar 3 sebagai berikut.
Gambar 2 Data visual gula aren, pohon aren, dan pengolahan gula aren di desa Tlawah
Gambar 3 Alur proses perancangan identitas produk dan media promosi Legen Arum
Tabel 1 Hasil analisis SWOT dari produk PKK Mekar Sari dan produk pesaing
5
Konsep dari perancangan ini adalah merancang identitas gula aren Legen
Arum dengan pencitraan gula aren alami yang diolah secara tradisional, dengan
pencitraan tersebut akan lebih dipercaya konsumen, karena sesuatu yang alami
akan lebih sehat dan tidak menimbulkan efek samping yang negatif. Konsep
desain secara garis besar yaitu desain sederhana namun tetap memiliki nuansa
alami dan tradisional, dengan pemilihan warna – warna yang natural, seperti
coklat dan hijau muda. Konsep tersebut kemudian diterapkan pada perancangan
logo dan media promosi pengenalan produk. Setelah mendapatkan konsep
kemudian diterapkan pada sebuah sketsa yang dilanjutkan dengan desain
komprehensif, kemudian penataan layout. Layout yang digunakan pada desain
media promosi terdiri dari ilustrasi dan tipografi yang ditata secara asimetris
dengan tetap menonjolkan logo dari Legen Arum, dan dengan nuansa alami, yaitu
dengan penataan sajian makanan berbahan gula aren, produk gula aren, dan daun
aren untuk menambah kesan alami. Setelah mendapatkan layout yang sesuai,
kemudian dilakukan proses evaluasi dengan menunjukkan hasil desain kepada
Bapak Hamid Nugroho sebagai ahli desain kemasan dan media promosi untuk
mendapatkan revisi mengenai penggunaan bahan media dan desain ilustrasi yang
digunakan pada setiap media. Revisi dari hasil evaluasi tersebut kemudian
mendapatkan desain akhir yang siap untuk diproduksi dan diujikan kepada target
konsumen.
a. Logo
Legen Arum merupakan identitas produk/ merek gula aren PKK Mekar Sari
yang diambil dari bahasa Jawa yaitu Legen berarti air nira aren yang manis dan
Arum berarti harum sesuai gula aren olahan PKK Mekar Sari yang memiliki rasa
dan aroma aren yang khas. Logo ini dibuat menggunakan logotype dengan font
script yang memiliki sifat luwes dan tradisional. Logo tersebut digabungkan
dengan visual daun aren yang disederhanakan agar menjadi kesatuan logo yang
simpel dan mudah dibaca. Penggunaan logo ini disertai dengan keterangan ‘Sehat
Dengan Gula Aren Alami’ untuk memperkuat citra gula aren Legen Arum yang
terbuat dari nira aren alami.
+
Huruf L dari logo tersebut dibuat menyerupai bentuk pohon yang melingkar
membentuk pola gula aren cetak yakni berbentuk bulat. Bentuk daun
menggambarkan kealamian serta merupakan bentuk visual dari penyederhanaan
daun aren. Font yang digunakan pada logo yaitu Krinkes Decor Personalise yang
Gambar 4 Bentuk penyederhanaan daun aren dan final design logo Legen Arum
6
merupakan font jenis scriptyang luwes sehingga dapat mewakili karakter
tradisional seperti pada karakteristik produk gula aren.
ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ
abcdefghijklmnopqrstuvwxyz .,:!?,&$#*( )
Warna yang digunakan yaitu warna coklat dan hijau. Warna coklat yang
digunakan untuk logo yaitu coklat tua yang merupakan warna dari gula aren
Legen Arum dan juga warna yang khas dari gula aren asli. Warna coklat memberi
arti kehangatan dan ketenangan, kemudian warna hijau dipilih dari warna daun
aren dan simbol dari kealamian, tradisional, dan juga memberi kesan natural.
Logo tidak boleh diberi visualisasi apapun di daerah clean area. Untuk ukuran
standar clean area mengikuti perbesaran dari logo dengan perbandingan 1:1.
Logo yang sudah terpilih kemudian diaplikasikan pada stationary yang ada di
rumah produksi gula aren Legen Arum. Stationary dibuat untuk menunjukkan
kepada masyarakat mengenai identitas produk PKK Mekar Sari. Stationary
tersebut terdiri dari kartu nama, celemek, kartu anggota, stempel, sign board, dan
papan penunjuk arah.
Kartu nama, merupakan salah satu benda yang paling penting dalam
berinteraksi dengan orang lain terutama untuk berbisnis. Karena kartu nama
merupakan sebuah media pengenalan langsung yang efektif sebagai sarana
suggestive atau pengingat dengan calon klien ataupun kolega. Kartu nama
berisikan identitas serta kontak seperti nomor telepon, alamat rumah, dan fanpage
facebook Legen Arum. Kartu nama didesain dengan ukuran 9 x 5,5 cm, agar
mudah dimasukkan ke dalam dompet ataupun buku kartu dan menggunakan
warna coklat dari warna identitas Legen Arum. Desain kartu nama dapat dilihat
pada gambar 8.
Gambar 5 font logo Legen Arum
Gambar 6 Black and white dan grayscale logo
Gambar 7 Konfigurasi skala dan clean area logo
7
Celemek, digunakanoleh anggota PKK Mekar Sari sebagai pelindung dan
untuk menjaga kebersihan ketika proses pembuatan gula aren. Pengaplikasian
logo terdapat pada bagian kantong depan celemek agar lebih mudah dilihat.
Warna celemek yaitu warna coklat dengan aksen hijau pada bagian kantong
depan. Desain seragam dapat dilihat pada gambar 9.
Kartu Anggota, dibuat sebagai tanda pengenal setiap anggota kelompok PKK
Mekar Sari. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan nama, alamat, bagian, dan
jabatan. Kartu anggota ini dibuat dengan ukuran 8,5 x 5,5 cm dan digunakan
ketika proses produksi. Desain kartu anggota dapat dilihat pada gambar 10.
Stempel, digunakan sebagai bukti pengesahan suatu pembelian gula aren legen
arum. Stempel berupa logo dengan warna hitam putih. Desain stempel dapat
dilihat pada gambar 11.
Sign board, merupakan sebuah media informasi yang berfungsi untuk memberi
informasi kepada costumer maupun calon costumer tentang keberadaan toko
ataupun rumah produksi Legen Arum. Sign board Legen Arum ditempatkan di
depan rumah produksi dengan desain yang simpel dan menggunakan warna
coklat. Sign board berukuran 85 x 50 cm. Desain sign board dapat dilihat pada
gambar 12.
Gambar8 sketsa dan desain komprehensif kartu nama
Gambar 9 sketsa dan desain komprehensif celemek Legen Arum
Gambar 10 Desain komprehensif kartu anggota Legen Arum
Gambar11 Sketsa dan desain komprehensif stempel Legen Arum
8
Petunjuk jalan, merupakan salah satu sign system PKK Mekar Sari yang
diletakkan setiap 1 km menuju desa Tlawah. Petunjuk arah ini akan memudahkan
target konsumen menemui lokasi Legen Arum. Pemasangan petunjuk jalan
dimulai dari jalan raya Semarang – Solo hingga menuju desa Tlawah. Petunjuk
jalan berupa papan dengan ukuran 85 x 50 cm dengan desain yang simpel dan
mudah dibaca oleh calon costumer. Desain penunjuk jalan dapat dilihat pada
gambar 13.
Kemasan, pengaplikasian logo dilakukan pada kemasan gula aren cetak dan
gula aren semut, dan pada kemasan sekunder dengan labeling.
Labeling, diletakkan pada permukaan kemasan yang memuat beberapa konten
sebagai berikut:
- Keterangan produk yaitu Sehat Dengan Gula Aren Alami, hal ini untuk
memberi keterangan bahwa gula ini adalah gula aren alami.
- Ilustrasi, pada label gula aren ini ilustrasi menggunakan teknik fotografi yakni
dengan menata sajian gula aren bersama makanan dan minuman yang berbahan
dasar gula aren, hingga menjadi foto yang menarik. Ilustrasi hanya dilakukan pada
kemasan primer saja.
- Komposisi produk ditulis bersama dengan informasi produsen yaitu komposisi
: nira aren/ ingredients : palm sugar/ diproduksi oleh/produced by: PKK Mekar
Sari, Dsn. Tlawah, Ds. Keseneng, Kec.Sumowono, Kab.Semarang.
- Netto, pada label kemasan satuan gula aren cetak dan kemasan gula aren semut
yaitu 250g.
- Expired date, logo halal, dan barcode.
Perancangan kemasan ini terbagi menjadi tiga macam, yaitu kemasan satuan
250gr, kemasan gula aren semut 250gr, dan kemasan 24 keping pada gula aren
satuan maupun gula aren semut untuk penjualan reseller. Kemasan plastik pada
gula aren cetak ini merupakan kemasan primer. Gula aren cetak ini dikemas
dengan berat 250 gram per keping. Sketsa kemasan dapat dilihat pada gambar 14
sebagai berikut.
Gambar13 sketsa dan desain komprehensif petunjuk arah Legen Arum
Gambar12 Sketsa dan desain komprehensif sign board Legen Arum
9
Kemasan gula aren semut, dibungkus setiap 250 gram dengan bentuk yang
digunakan yaitu dengan lipatan dibagian atas. Label berada di satu bagian
kemasan untuk memudahkan konsumen ketika melihat dan agar mudah dibaca.
Gula aren semut ini nantinya akan di display di atas gula aren cetak pada rak
display. Sketsa kemasan gula aren semut dapat dilihat pada gambar 15.
Kemasan sekunder, kemasan ini digunakan untuk keperluan distribusi oleh
reseller. Kemasan 24 keping untuk gula aren cetak dan gula aren semut. Kemasan
sekunder ini menggunakan bahan kardus tebal, agar tidak mudah rusak dan gula
aren tetap terlindungi. Kemasan gula aren 24 keping dapat dilihat pada gambar 16.
Perancangan media promosi, dilakukan berdasarkan analisis peluang pasar
yaitu masih banyak konsumen yang ingin hidup sehat dengan mengkonsumsi gula
yang sehat, masih minimnya media promosi gula aren dari pesaing sehingga
menyulitkan konsumen untuk memilih gula aren yang asli dan baik untuk
kesehatan, pada perancangan ini identitas produk akan diaplikasikan pada media
promosi utama yaitu poster dan media pendukung lainnya. Konsep desain media
promosi yaitu dengan gaya klasik namun tetap terkesan tradisional dan alami.
Ilustrasi yang digunakan yaitu berupa sajian makanan berbahan gula aren dengan
perpaduan background tekstur kayu yang dapat memberi kesan tradisional dan
alami.
a. Poster digunakan sebagai media pengenalan produk yang ditempatkan di
tempat umum, seperti papan pengumuman yang ada di pasar, supermarket,
maupun toko, hal ini untuk menjangkau target konsumen dengan tingkat
menengah hingga ke atas, poster dibuat dengan ukuran A3 agar poster tersebut
mudah dilihat dari jarak jauh, selain itu agar para pembaca lebih mengerti apa
yang akan disampaikan dengan mennggunakan kata – kata yang lebih singkat dan
Gambar 14 Sketsa dan desain komprehensif kemasan satuan Legen Arum
Gambar15 Sketsa dan desain komprehensif kemasan gula aren semut Legen Arum
Gambar16 Sketsa dan desain komprehensif kemasan 24 keping gula aren Legen Arum
10
sederhana. Poster memuat informasi mengenai keunggulan dari gula aren Legen
Arum, poster dibuat dengan ilustrasi gambar produk gula aren Legen Arum yang
diolah dengan teknik fotografi agar gambar tampak nyata dan lebih jelas bentuk
dari produk tersebut,sehingga akan memberikan daya tarik kepada target
konsumen. Berikut sketsa dan layout poster dapat dilihat pada gambar 17 berikut
ini.
Media promosi utama pada perancangan ini yaitu poster, karena poster mudah
ditempatkan di papan pengumuman pasar, maupun di papan pengumuman tempat
– tempat umum, sehingga mudah ditemui konsumen. Selain itu poster mudah
untuk menarik perhatian konsumen dengan penggunaan ilustrasi yang menarik
dan merupakan media pengenalan produk yang mudah diingat oleh konsumen.
Promosi pada poster tersebut tidak akan berfungsi maksimal tanpa adanya media
pendukung. Maka diperlukan media pendukung seperti rak display untuk gula
aren Legen Arum, hanging banner, mobil pengiriman, dan media sosial berupa
fanpage facebook.
b. Rak display digunakan untuk memajang gula aren cetak dan gula aren semut
yang diletakkan di dekat meja kasir supermarket, agar mudah dilihat oleh
pengunjung toko maupun supermarket. Hal ini dapat menarik perhatian target
konsumen. Setiap rak display akan memuat 9 keping gula aren cetak kemasan 250
gram dan 6 gula aren semut. Sketsa rak display dapat dilihat pada gambar 18.
c. Hanging Banner merupakan media promosi yang digantungkan di dalam
supermarket maupun di toko. Adanya hanging banner yang digantung di toko
ataupun supermarket dapat memudahkan konsumen untuk menemukan letak
produk berada. Hanging banner juga sebagai alat informasi untuk memberi
tahukan kepada pengunjung bahwa di toko atau supermarket tersebut terdapat
produk Legen Arum. Hanging banner yang digunakan berukuran 100 x 80 cm
yang digantungkan di sela – sela rak toko untuk menarik perhatian pengunjung
supermarket atau toko, sehingga akan mudah untuk dilihat pengunjung yang
masuk. Desain hanging banner dapat dilihat pada gambar 19.
Gambar 17Sketsa dan desain komprehensif poster gula aren Legen Arum
Gambar 18 sketsa dan layout penempatan Rak Display gula aren Legen Arum
11
d. Facebook, digunakan sebagai media pengenalan produk, dengan media sosial
ini konsumen akan mendapatkan banyak informasi mengenai gula aren Legen
Arum. Informasi yang dibagikan yaitu mengenai manfaat menggunakan gula aren,
tips – tips penyimpanan gula aren, dan postingan mengenai resep – resep yang
menggunakan gula aren. Hal ini secara tidak langsung akan mempengaruhi
followers untuk menggunakan gula aren Legen Arum pada setiap masakannya.
Facebook ini juga digunakan sebagai media untuk bersosialisasi langsung antara
konsumen dan produsen, sehingga produsen dapat mengetahui tanggapan dari
konsumen. Berikut sketsa desain fanpage facebook dapat dilihat pada gambar 20
sebagai berikut.
e. Instagram merupakan media sosial yang banyak digemari oleh anak – anak
remaja hingga dewasa. Tidak jarang pula kalangan ibu – ibu rumah tangga kelas
menengah ke atas menggunakan media ini sebagai ajang sosialisasi maupun
mencari hal – hal yang menarik, sehingga banyak pedagang melakukan promosi
dan berjulan melalui instagram. Legen Arum menggunakan instagram untuk
media promosi dengan mengunggah foto – foto produk bersama sajiannya yang
dikelola semenarik mungkin untuk menarik target konsumen dengan penggunaan
hastag #legenarum dan #gulaarenasli untuk memudahkan konsumen menemukan
akun Legen Arum. Berikut sketsa desain instagram dapat dilihat pada gambar 21
sebagai berikut.
Gambar19 Desain komprehensif hanging banner Legen Arum
Gambar 20 Sketsa dan desain komprehensif fanpage facebook Legen Arum
Gambar21 Sketsa dan desain komprehensif instagram Legen Arum
12
Merchandise digunakan sebagai media promosi yang diberikan kepada
konsumen secara langsung dengan ketentuan tertentu. Marchandise yang
digunakan pada gula aren Legen Arum yaitu cangkir toples, dan t-shirt.
Cangkir, gula aren Legen Arum selain digunakan untuk bahan makanan juga
sebagai pemanis minuman, maka dari itu digunaan media cangkir sebagai
merchandise, karena dengan cangkir ini konsumen akan selalu mengingat
identitas Legen Arum sebagai gula aren asli ketika minum. Cangkir dapat
diperoleh dengan melakukan pembelian minimal 1 box gula aren isi 24 keping
dan juga dapat diperoleh sesuai dengan promo yang akan dilakukan oleh Legen
Arum.
T- shirt sering digunakan oleh konsumen sebagai pakaian saat bersantai dan
saat memasak, dengan menggunakan t-shirt berlogo Legen Arum diharapkan
konsumen akan selalu dapat mengingat produk gula aren Legen Arum ini. T-shirt
ini digunakan sebagai marchandise yang dapat diperoleh dengan cara pembelian
gula aren minimal 1 box gula aren isi 24 keping dan juga dapat diperoleh sesuai
dengan promo yang akan dilakukan oleh Legen Arum. Desain t-shirt lebih
menonjolkan logo dari Legen Arum. Sketsa dari merchandise dapat dilihat pada
gambar 23 berikut ini.
Toples digunakan sebagai salah satu merchendise karena dapat digunakan
sebagai tempat menyimpan gula aren cetak maupun gula aren semut, sehingga
gula tetap aman dari gangguan semut maupun serangga lain. Hal ini juga dapat
membuat konsumen selalu mengingat merek Legen Arum di dapur masaknya.
Toples dapat diperoleh dengan melakukan pembelian gula aren semut maupun
cetak minimal 5 pcs sesuai promosi yang dilakukan. Sketsa dari merchandise
dapat dilihat pada gambar 24 berikut ini.
Gambar23 Sketsa dan desain komprehensif merchandise Legen Arum
Gambar22 Sketsa dan desain komprehensif merchandise Legen Arum
Gambar24 Sketsa dan desain komprehensif merchandise Legen Arum
13
Desain dari media – media tersebut telah dievaluasi oleh Bapak Hamid
Nugroho dan hasil dari evaluasi tersebut yaitu dari segi bentuk logo sudah cukup
memorable. Readibility dari logo sudah baik, dan warra coklat tua yang
digabungkan dengan hijau muda sudah menyatu. Material promosi sudah cukup
lengkap. Proses dan alur komunikasi cukup efektif. Dominansi warna pada media
promosi desain kurang variatif, hampir keseluruhan aplikasi desain didominansi
warna gelap. Untuk material promosi luar ruang, font jenis script yang di pakai
cenderung sulit dibaca. Hasil evaluasi tersebut kemudian direvisi dengan
pertimbangan desain sebelumnya warna yang digunakan terlalu gelap dan kurang
mencerminkan karakter natural, serta melihat konsep awal yaitu ingin
menunjukkan gula aren tradisional yang sehat dengan kealamiannya. Berikut hasil
revisi dari desain stationary maupun desain media promosi dan kemasan.
Gambar25 Desain kartu nama sebelum dan sesudah revisi
Gambar26 Desain seragam sebelum dan sesudah revisi
Gambar27 Desain kemasan gula aren cetak sebelum dan sesudah revisi
Gambar28 Desain kemasan gula aren semut sebelum dan sesudah revisi
Gambar 29 Desain poster sebelum dan sesudah revisi
14
4. Hasil dan Pembahasan
Berikut adalah hasil dari desain sign system gula aren Legen Arum dari
perancangan yang telah dilakukan.
- Kartu nama
Kartu nama berisikan identitas dan kontak seperti nomor telepon, alamat
rumah produksi, fanpage facebook. Kartu nama didesain dengan tampilan dua
sisi yang simpel dengan ukuran 9 x 5,5 cm seperti pada gambar 31.
- Celemek atau Seragam
Celemek dari PKK Mekar Sari ini digunakan untuk memasak atau proses
pengolahan gula aren agar tetap terjaga kebersihannya. Ukuran seragam
disesuaikan dengan standart ukuran wanita dewasa seperti pada gambar 32
berikut ini.
- Kartu Anggota
Kartu Anggota digunakan sebagai tanda pengenal dan kartu identitas
untuk anggota PKK Mekar Sari yang dipakai ketika proses produksi. Desain
akhir kartu anggota dapat dilihat pada gambar 33 berikut.
Gambar31 Final Desain kartu nama Legen Arum
Gambar32 Final Desain celemek atau seragam Legen Arum
Gambar33 Final Desain Nota Legen Arum
Gambar 30 Desain hanging banner sebelum dan sesudah revisi
15
- Stempel
Stempel berupa logo Legen Arum yang digunakan sebagai pengesahan
bukti transaksi pada nota. Stempel berbentuk bulat seperti pada gambar 34
berikut ini.
- Sign board
Sign board ditempatkan didepan rumah produksi Legen Arum agar mudah
dikenal dan ditemukan oleh konsumen. Sign board berukuran 100 x 50 cm
seperti pada gambar 35 berikut sebagai berikut
- Penunjuk arah
Penunjuk arah digunakan untuk memudahkan konsumen menemukan
lokasi rumah produksi Legen Arum. Penunjuk arah diletakkan setiap 1 km
dari jalan raya sumowono menuju desa Tlawah. Penunjuk arah berukuran
tinggi 2 meter dan dengan besar papan 100 x 50 cm seperti pada gambar 36
berikut ini.
- Gula aren cetak
Gula aren cetak dibuat dengan berat 250gram per kemasan dengan label
yang berdiameter 9 cm diatas gula aren dan stiker label yang diletakkan di
bagian bawah gula.
- Gula aren semut
Kemasan yang digunakan pada gula aren semut berukuran 15 x15 cm
dengan berat per kemasan 250 gram.
- Kemasan 24 keping
Kemasan ini digunakan untuk kebutuhan reseller atau pembelian satu pak
dengan berat 6kg
Berikut adalah hasil dari desain kemasan gula aren Legen Arum dari
perancangan yang telah dilakukan.
Gambar36 Desain penunjuk arah Legen Arum
Gambar34 Final Desain stempel Legen Arum
Gambar35 Desain penunjuk sign board Legen Arum
16
Berikut ini hasil akhir dari perancangan media promosi gula aren Legen
Arum:
Poster dibuat dengan ukuran A3 menggunakan bahan art paper 100gr. Poster
ditempatkan di papan pengumuman tempat – tempat umum seperti alun – alun
kota maupun di pusat perbelanjaan, sehingga tidak menimbulkan sampah visual.
Rak display sebagai media pendukung yang digunakan untuk men-display
kemasan gula aren cetak dan gula aren semut. Rak display dibuat dengan ukuran
tinggi 40cm, lebar 30 cm, dan panjang 35cm. Rak display dibuat dengan bahan
kayu yang bertekstur agar dapat menambah kesan tradisional dan alami. Berikut
final desain rak display dapat dilihat pada gambar 39 sebagai berikut.
Hanging banner dibuat dengan ukuran 80 x 100 cm dan digantungkan di atas
rak sebagai penunjuk letak produk legen arum berada. Hanging banner digunakan
sebagai media promosi pada supermarket maupun minimarket dan didukung
Gambar37 Final desain kemasan Legen Arum
Gambar38 Final desain poster Legen Arum
Gambar39 Final desain rak display Legen Arum
17
dengan promosi pada safe locker. Berikut final desain hanging banner dapat
dilihat pada gambar 40 sebagai berikut.
Facebook digunakan sebagai media sosial yang berfungsi sebagai tempat
diskusi dan sharing mengenai tips – tips pengolahan gula aren, resep makanan
yang berbahan gula aren. Dapat dilihat pada gambar 41 sebagai berikut.
Instagram untuk media promosi dengan mengunggah foto – foto produk
bersama sajiannya yang dikelola semenarik mungkin untuk menarik target
konsumen. Berikut final desain instagram dapat dilihat pada gambar 42 sebagai
berikut.
Hasil akhir desain merchandise dari perancangan ini ialah sebagai berikut:
Cangkir, t-shirt, dan toples dapat diperoleh pada promosi yang dilakukan
dengan pembelian minimal 5pcs gula aren cetak maupun gula aren semut. Final
desain cangkir, t-shirt, dan toples dapat dilihat pada gambar 36 sebagai berikut.
Gambar40 Final desain hannging banner
Gambar41 Final desain fanpage facebook
Gambar42 Final desain instagram
18
5. Hasil Pengujian
Pengujian kualitatif dilakukan kepada ketua PKK Mekar Sari yaitu Ibu
Maesharoh mengenai desain logo yang dibuat sudah baik dari segi bentuk dan
daya bacanya, dalam hal warna sudah sesuai dengan karakter produk yang
tradisional dan alami. Kemasan yang dibuat sudah bagus dari segi desain label
cukup menarik mengingat banyaknya pesaing yang belum banyak menggunakan
label tersebut, dan material yang digunakan tidak terlalu sulit sehingga mudah
untuk diterapkan. Media promosi yang dirancang sudah tepat untuk menarik
target konsumen seperti media poster, dan media pendukungnya, namun untuk
media online seperti instagram masih sulit untuk diterapkan karena dirasa kurang
yakin terhadap respon konsumen yang tertarik dengan instagram.
Pengujian kedua dilakukan kepada 10 konsumen gula aren dengan tingkat
menengah keatas yaitu 7 wanita dengan umur 30 – 45 tahun dan 3 pria dengan
umur 28 – 35 tahun.pengujian dilakukan dengan menunjukkan hasil desain
kemasan dan media promosi Legen Arum. Hasil dari pengujian ini yaitu logo
yang dibuat mudah diingat dan mudah dibaca dengan bentuk yang unik dan warna
yang sesuai dengan karakter gula aren, kemudian dari segi kemasan desain sudah
menarik, namun dari hasil wawancara 4 wanita dan 1 pria lebih mementingkan
harga daripada kemasan karena selain harga murah tetapi juga dapat menghemat,
sedangkan 5 konsumen lainnya lebih mementingkan kemasan yang menarik
dengan alasan produk yang dikemas dengan baik menunjukkan kualitas dari
produk tersebut. Kemasan yang dibuat pada gula aren Legen Arum sudah menarik
untuk membuat konsumen penasaran dan ingin membeli. Mengenai media
promosi poster desain sudah baik dan dapat menarik target konsumen untuk
membaca dan mencari tahu. Media promosi pendukung seperti rak display dapat
meyakinkan konsumen bahwa gula aren Legen Arum adalah produk asli dan lebih
baik dari produk lain, hanging banner yang digantungkan di toko maupun
supermarket sudah tepat karena dapat menunjukkan adanya produk baru dan
promosi yang dilakukan juga sudah menarik target konsumen untuk membeli.
Media promosi melalui media sosial juga sudah tepat karena rata – rata konsumen
dengan tingkat menengah ke atas sudah banyak menggunakan smartphone dan
lebih banyak mencari hal – hal yang baru melalui facebook maupun instagram,
namun bagi konsumen ibu – ibu lebih menyukai postingan resep – resep yang
mudah untuk diterapkan ketika memasak.
Hasil dari pengujian tersebut menunjukkan bahwa penggunaan media
promosi secara online dapat diterapakan, melihat dari respon konsumen yang
Gambar43Final desain merchandise
19
lebih tertarik mencari tahu melalui media sosial, sehingga dapat menepis ketidak
yakinan dari produsen mengenai penggunaan media sosial sebagai media promosi.
6. Simpulan dan Saran
Kesimpulan yang didapat bahwa identitas gula aren Legen Arum yang telah
dirancang sudah sesuai dengan kebutuhan produk gula aren Legen Arum PKK
Mekar Sari yaitu dapat meningkatkan pengenalan merek dan citra merek produk
sehingga dapat lebih dikenal masyarakat tidak hanya dilingkup lokal tetapi juga
diluar daerah Jawa Tengah. Kemasan yang telah dirancang cukup baik dengan
label yang menarik, dan media promosi yang dirancang sudah tepat sasaran untuk
menjangkau target konsumen dan dengan adanya media sosial memudahkan
konsumen untuk mengikuti berita – berita mengenai produk gula aren Legen
Arum.
Saran terhadap perancangan untuk pengembangan lebih lanjut yaitu
penggunaan media – media yang lebih unik dan menarik yang tidak terpikirkan
sebelumnya agar lebih interaktif lagi untuk mengenalkan merek Legen Arum dan
bukan mengenai produk ini saja namun juga produk – produk yang dapat
dihasilkan dari pohon aren sehingga dapat mengembangkan merek Legen Arum.
7. Daftar Pustaka
[1] www.gulaaren.org. Diakses pada tanggal 12 Mei 2015.
[2] Purwadipura, Steven.2009. Jurnal ilmiah : Perancangan Brand Visual Kafe Milk
Story. Surabaya
[3] Tanuatmadja, Yunita. 2012. Jurnal Ilmiah : Perancangan Branding Marilyn’s
Cake Surabaya. Surabaya
[4] Rangkuti, Freddy.2004.The Power of Brand:Teknik Mengelola Brand Equity
dan Strategi Pengembangan Merek.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
[5] Morton, Jill.2010.Why Color Matters.http://www.colorcom.com (diakses 15 April
2015)
[6] Julianti, Elisa, Mimi Nurminah, 2006, Buku Ajar Teknologi Pengemasan,
Medan
[7] M.A.,Morissan.2010.Periklanan:Komunikasi Pemasaran Terpadu.Jakarta:
Kencana Prenadamedia Group.
[8] Suyanto, M.2004.Aplikasi Desain Grafis Untuk Periklanan.Yogyakarta: Andi
[9] Rustan, Surianto. 2009. Layout dan dasar penerapannya. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama
20
[10] Ambrose, Gavin & Paul Harris. 2006. The Visual Dictionary of Graphic
Design. Switzerland: AVA Publishing SA
[11] Sarwono, Jonathan, dan Hary Lubis, 2007, Metode Riset Untuk Desain
Komunikasi Visual, Bandung: C.V Andi Offset