penyimpangan sosial

33
Oleh X IPA 3: -Aziza Puteri ( 02 ) -Karina Anindita ( 15 ) -Winditya Safira ( 28 ) -Yoga Triardhana ( 30 ) -Rahma Rizky ( 31 ) PENYIMPANGAN SOSIAL

Upload: rahma-rizky-alifia

Post on 22-Jun-2015

4.496 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Penyimpangan sosial

Oleh X IPA 3:-Aziza Puteri ( 02 )

-Karina Anindita ( 15 )-Winditya Safira ( 28 )

-Yoga Triardhana ( 30 )

-Rahma Rizky ( 31 )

PENYIMPANGAN SOSIAL

Page 2: Penyimpangan sosial

Kamus Besar Bahasa Indonesia

= Tingkah laku perbuatan, atau tanggapan seseorang terhadap lingkungan yang bertentangan dengan norma-norma dan hukum yang ada di dalam masyarakat.

Secara umum

= Perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kesusilaan atau kepatutan, baik dalam sudut pandang kemanusiaan (agama) secara individu maupun pembenarannya sebagai bagian daripada makhluk sosial.

PENGERTIAN PENYIMPANGAN SOSIAL

Page 3: Penyimpangan sosial

PENGERTIAN PENYIMPANGAN SOSIAL

James Vander Zanden= Perilaku yang dianggap

sebagai hal tercela dan di luar batas-batas toleransi oleh sejumlah besar orang.

Paul B. Horton= Setiap perilaku yang dinyatakan sebagai pelanggaran terhadap norma.

Page 4: Penyimpangan sosial

PENGERTIAN PENYIMPANGAN SOSIAL

Gillin= Perilaku yang menyimbang dari norma dan nilai sosial keluarga dan masyarakat yang menjadi penyebab memudarnya ikatan atau solidaritas kelompok.Bruce J. Cohen= Setiap perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan kehendak-kehendak masyarakat.

Page 5: Penyimpangan sosial

PENGERTIAN PENYIMPANGAN SOSIAL

Soerjono Soekanto= Sikap tindak yang bertentangan

dengan aturan yang berlaku atau harapan masyarakat, yang mengakibatkan terjadinya penolakan

Lewis Coser= Salah satu cara untuk

menyesuaikan kebudayaan dengan perubahan sosial.

Page 6: Penyimpangan sosial

TEORI-TEORI PENYIMPANGAN

SOSIAL

Page 7: Penyimpangan sosial

TEORI BIOLOGIS

“Penyimpangan sosial disebabkan oleh faktor biologis, yaitu: ketidaksesuaian (kecacatan)

tubuh, bentuk dan tipe tubuh.”Contoh:Manusia dengan wajah pecandu alkohol dan penjahat umumnya memiliki tipe tubuh mesomorf .

Page 8: Penyimpangan sosial

TEORI PSIKOLOGIS

“Berpandangan bahwa penyakit mental dan gangguan kepribadian berkaitan

erat dengan penyimpangan sosial. Serta, ketidakmampuan menyesuaikan diri juga menyebabkan penyimpangan

sosial.”

Page 9: Penyimpangan sosial

TEORI SOSIALISASI

“Adanya gangguan terhadap proses sosialisasi nilai-nilai dan norma-norma masyarakat yang menyebabkan timbulnya penyimpangan.”

1) Transmisi budayaPenyimpangan akan muncul jika seseorang melakukan sosialisasi perilaku menyimpang dengan orang yang cocok.

2) Kebudayaan khusus yang menyimpangSaat penyimpangan dilakukan berulang-ulang, akhirnya menjadi kebiasaan dan merupakan hal yang wajar.

3) Asosiasi diferensialPenyimpangan dapat ditemukan di mana saja, saat perilaku menyimpang lebih dihargai dalam lingkungannya.

Page 10: Penyimpangan sosial

TEORI ANOMI

“Tidak adanya relasi antara tujuan dan cara-cara untuk mencapai tujuan tersebut, sehingga

memunculkan penyimpangan.”

Ada 5 tingkah laku untuk menghadapi situasi-Konformitas: menerima tujuan dan cara yang telah

ditentukan.-Inovasi: menerima tujuan, tetapi menolak cara-cara yang

melembaga.-Ritualisme: menerima cara-cara yang melembaga, tetapi

mengabaikan tujuan.-Pengasingan diri: menolak tujuan dan cara-cara yang

melembaga.-Pemberontakan: menolak tujuan dan cara-cara, serta

mengupayakan tujuan dan cara yang baru.

Page 11: Penyimpangan sosial

Konformitas (Conformity)Gaelan belajar sungguh-sungguh agar nilai ulangannya bagus

Inovasi (Inovation)Untuk memperoleh nilai yang baik, Arif tidak belajar, melainkan mengandalkan joki UN.Ritualisme (Ritualism)Meski tidak memiliki keahlian di bidang komputer, Mita berusaha mendapatkan ijasah agar dapat diterima kerja di perusahaan asing.

Page 12: Penyimpangan sosial

Pengasingan diri (Retreatism)Siswa yang membakar dirinya sendiri karena tidak lulus Ujian Nasional.Pemberontakan (Rebellion)Pemberontakan G 30 S/PKI yang ingin mengubah ideologi Pancasila menjadi ideologi komunis.

Page 13: Penyimpangan sosial

TEORI REAKSI MASYARAKAT

“Bahwa seseorang yang telah melakukan penyimpangan pada tahap primer (pertama) lalu oleh masyarakat sudah diberi cap sebagai penyimpangan,

maka orang  tersebut terdorong untuk melakukan penyimpangan sekunder (tahap lanjutan) dengan

alasan kepalang tanggung.”

Sering disebut labelling theory.

Page 14: Penyimpangan sosial

TEORI KONFLIK

Konflik budaya“Apabila dalam suatu masyarakat terdapat dua budaya yang berbeda, maka akan timbul pertentangan budaya.”

Norma budaya dominan dijadikan hukum tidak tertulis.Norma budaya minoritas dianggap sebagai penyimpangan.

Konflik sosial“Penyimpangan timbul akibat perbedaan kelas

sosial dalam masyarakat.”

Page 15: Penyimpangan sosial

TEORI PENGENDALIAN

“Penyimpangan terjadi karena lemahnya ikatan-ikatan dengan lembaga-lembaga sosial di masyarakat, seperti keluarga, sekolah, dan

pekerjaan.”Memandang norma yang diakui dan pemberian hukuman sebagai alat kendali yang baik.

Page 16: Penyimpangan sosial

CIRI-CIRI PENYIMPANGAN SOSIAL[PAUL B. HORTON]

Harus dapat didefinisikanPenilaian menyimpang tidaknya suatu perilaku harus berdasar kriteria tertentu dan diketahui penyebabnya.

Bisa diterima, bisa juga ditolakPenyimpangan ada yang positif ada yang negatif.

Bersifat adaptif (menyesuaikan)Penyimpangan tidak selalu menjadi ancaman, dan dapat menjadi alat pemelihara stabilitas sosial, serta salah satu cara untuk menyesuaikan kebudayaan dengan perubahan sosial.

Page 17: Penyimpangan sosial

Relatif dan mutlakTidak ada seorang pun yang masuk dalam kategori sepenuhnya penurut (konformis) ataupun sepenuhnya penyimpang.

Terdapat norma-norma penghindaranNorma akan muncul jika ada nilai atau norma yang melarang suatu perbuatan yang ingin sekali diperbuat oleh banyak orang

Terhadap budaya nyata atau budaya ideal.Terjadi kesenjangan antara kenyataan sehari-hari dengan pengetahuan umum (peraturan).

CIRI-CIRI PENYIMPANGAN SOSIAL[PAUL B. HORTON]

Page 18: Penyimpangan sosial

SEBAB-SEBAB PENYIMPANGAN SOSIAL

Menurut Wilnes (Punishment and Reformation), faktor penyebab terjadinya penyimpangan sosial dibagi menjadi dua, antara lain:Faktor subjektif, yaitu berasal

dari seseorang itu sendiri (sifat pembawaan yang dibawa sejak lahir).Faktor objektif, yaitu berasal dari luar (lingkungan). Misalnya keadaan rumah tangga, seperti hubungan antara orang tua dan anak yang tidak serasi.

Page 19: Penyimpangan sosial

FAKTOR-FAKTOR OBJEKTIF

1. Ketidaksanggupan menyerap norma kebudayaan

Proses sosialisasi tidak sempurna tidak mampu menyerap norma kebudayaan dalam kepribadian tidak dapat membedakan hal

yang pantas dan tidak.

2. Proses belajar yang menyimpang

Sering melihat perbuatan menyimpang meniru perbuatan menyimpang menjadi

tokoh penyimpangan sosial.

3. Ketegangan antara kebudayaan dan struktur sosial

Individu berupaya mencapai tujuan tidak mendapat peluang mengupayakan peluang

sendiri yang merupakan tindakan menyimpang.

Page 20: Penyimpangan sosial

FAKTOR-FAKTOR OBJEKTIF

4. Ikatan sosial yang berlainanBerhubungan dengan kelompok yang negatif mencontoh perilaku-perilaku

negatif (menyimpang).5. Akibat sosialisasi nilai-nilai sub-

kebudayaan yang menyimpangMedia massa menampilkan tayangan

penyimpangan sosial masyarakat kurang selektif terjadi proses sosialisasi.

Page 21: Penyimpangan sosial

BENTUK-BENTUK PENYIMPANGAN SOSIAL

Page 22: Penyimpangan sosial

SIFAT-SIFAT PENYIMPANGAN

SOSIAL

Page 23: Penyimpangan sosial

PENYIMPANGAN SOSIAL POSITIF

Merupakan bentuk penyimpangan atau perilaku yang tidak sesuai, namun berdampak positif.

Memberi unsur kreatif dan inovatif, meski caranya belum umum.

Misalnya: Perempuan dianggap tabu apabila melakukan aktivitas atau berprofesi seperti laki-laki (politikus, sopir, pembalap, dll.). namun hal tsb memiliki dampak positif, yaitu emansipasi wanita.

Page 24: Penyimpangan sosial

PENYIMPANGAN SOSIAL NEGATIF

Merupakan bentuk penyimpangan atau perilaku yang tidak sesuai dan berdampak buruk serta merugikan bagi pelaku juga masyarakat.

Bobotnya dilihat dari norma atau nilai yang dilanggar.

Misalnya: membolos, mencuri, korupsi, dsb.

Page 25: Penyimpangan sosial

MEDIA PEMBENTUK PENYIMPANGAN SOSIAL

Keluarga Pembentuk pertama Sebagai faktor penentu

Kelompok bermainApabila kelompok bermainnya positif (tidak menyimpang), maka tidak akan timbul penyimpangan sosial

Page 26: Penyimpangan sosial

MEDIA PEMBENTUK PENYIMPANGAN SOSIAL

Lingkungan tempat tinggalApabila tinggal di lingkungan yang baik, maka akan terbentuk kepribadian yang baik, seperti: gemar bergotong royong.Media massaDapat menjadi faktor penentu terpentingPenyimpangan akan terbentuk jika tidak memanfaatkan media massa dengan sebaik-baiknya.

Page 27: Penyimpangan sosial

CONTOH PENYIMPANGAN SOSIAL DAN FAKTOR-FAKTORNYA

Penyimpangan Sosial

Faktor Penyebab

Penyalahgunaan narkoba

Sosialisasi tidak sempurna dan lingkungan pergaulan yang buruk

Pencurian Dorongan ekonomi

Kekerasan Lingkungan yang buruk dan media massa

Hilangnya budaya lokal akibat pengaruh budaya asing

Pertentangan budaya, budaya asing mendominasi

Homoseksual Proses sosialisasi tidak sempurna

Page 28: Penyimpangan sosial

CONTOH PENYIMPANGAN SOSIAL DAN FAKTOR-FAKTORNYA

Penyimpangan Sosial

Faktor Penyebab

Penipuan Dorongan ekonomi

Melanggar rambu-rambu lalu lintas

Dorongan waktu, faktor subjektif (tidak sabaran)

Transgender Proses sosialisasi tidak sempurna, faktor subjektif (kurang bersyukur)

Buang sampah sembarangan

Lingkungan tidak baik untuk dicontoh

Bunuh diri Tekanan psikologis; tidak dapat menerima kenyataan

Page 29: Penyimpangan sosial

PENY IMPANGAN

SOSIAL

Page 30: Penyimpangan sosial

PEMBAGIAN SIKAP ANTI-SOSIAL

Berdasarkan sifatnya, sikap anti-sosial dibedakan menjadi dua: Sengaja

(sadar, tetapi tidak

memperdulikan

penilaian orang lain)

Tidak peduli(tidak peduli

dengan lingkung

an)Contoh:Vandalis

me

Contoh:Membuang

sampah sembaranga

n

Page 31: Penyimpangan sosial

ISTILAH DALAM ANTI-SOSIAL[Soerjono Soekanto]

1. Antikoformitas = pelanggaran terhadap nilai-nilai dan norma-norma sosial yang dilakukan dengan sengaja oleh individu atau sekelompok individu. Contoh: mencuri, membuat keributan, mengasingkan diri, dll.

2. Aksi antisosial = aksi yang menempatkan kepentingan pribadi ataupun kepentingan kelompok tertentu atas kepentingan umum. Contoh: tidak mau mengikuti kegiatan gotong royong di masyarakat, memanipulasi data keuangan sebuah organisasi demi kepentingan diri sendiri, dll.

3. Antisosial Grudge = rasa dendam terhadap masyarakat aturan sosial tertentu sehingga menimbulkan perilaku menyimpang. Contoh: minum minuman keras dan penyalahgunaan nerkoba karena merasa kurang dihargai oleh masyarakat sekitar.

Page 32: Penyimpangan sosial

TIGA WUJUD ANTI-SOSIAL

a)Dilakukan di jalan. Seperti: melanggar rambu-rambu lalu lintas dapat mengakibatkan kecelakaan yang akan merugikan orang lain dan pelaku.

b)Dilakukan oleh tetangga. Seperti: menyetel radio keras-keras yang akan mengganggu kenyamanan orang lain.

c)Dilakukan terhadap lingkungan sekitar. Seperti: mecoret-coret (vandalisme), merusak fasilitas umum.

Page 33: Penyimpangan sosial

TERIMA KASIH