penyebaran dan perkembangan agama kristen di indonesia
DESCRIPTION
Menerangkan latar belakang masuknya agama kristen/katholik di Indonesia serta menerangkan tokoh-tokoh penyebar agama beserta asal negaranya.TRANSCRIPT
Kelompok 3Perkembangan & Penyebaran Agama Kristen di Indonesia
Nama Anggota : •Putu Alberta Saraswati•Stefanus Dian Sanjaya•Paulina Ardi Lukita
•Pranatalia•Sinta Sesotyaning Sukma
Awal Masuknya Agama Kristen di Indonesia
Penyebaran Injil sudah memasuki Indonesia pada masa pendudukan Portugis di kepulauan Maluku (1512-1605) ditandai dengan menetapnya beberapa misionaris Yesuit (Katolik Roma) di Ternate, pada tahun 1522. Kemudian banyak masyarakat Indonesia yang menjadi kristen dan berkembang pesat.
Bangsa-Bangsa yang Menyebarkan
• Portugis Sejak kedatangan Portugis di
kepulauan Indonesia, proses kristenisasi mulai berlangsung. Hal ini disebabkan oleh motto mereka: gold, glory dan gospel. Hal itu yang mendorong mereka melakukan penyebaran agama Kristen di Indonesia
Tokoh yang menyebarkannya• Fransiskus Xaverius
Ia bertolak dari Malaka pada tanggal 1 Januari 1546 dan berlabuh di Amboina, kemudian tingal di pulau itu hingga pertengahan bulan Juni. Setelah itu ia mengunjungi pulau-pulau lainnya di Maluku, termasuk Ternate dan Moro. Segera setelah hari raya Paskah tahun 1546, ia kembali ke pulau Ambon, dan kemudian menuju Malaka. Misi di Ambon ini menjadi salah satu awal sejarah Gereja Katolik di Indonesia.
• Ignatius de Loyola Loyola melakukan kegiatan keagamaan di tengah-tengah masyarakat Ambon, Ternate, dan Morotai antara tahun 1546 – 1547 bersama-sama dengan Fransiskus Xaverius. Mereka berdua merupakan misionaris Ordo Jesuit yang berasal dari Spanyol namun menumpang kapal Portugis untuk menjalankan misinya menyebar agama kristen di seluruh dunia.
Gambar-Gambar
Fransiskus Xaverius Ignatius de Loyola
• Belanda Kehadiran Belanda di Indonesia merubah peta pengkristenan di beberapa daerah di Indonesia. Belanda adalah penganut Protestan yang beraliran Calvinis. Di Maluku sebagian besar penduduk yang telah beragama Katholik berganti menjadi Calvinis dan VOC melarang misi Katholik melakukan kegiatan keagamaan.
Rohaniawan Katholik baru kembali ke Indonesia pada tahun 1808, ketika Belanda berada di bawah kekuasaan Bataafse Republek yang berinduk kepada Perancis. Penduduk Perancis mayoritas menganut agama Katholik. Gubernur Jenderal Daendels bahkan memberi dukungan finansial dan berbagai fasilitas bagi para missionaries Katholik. Hak misionaris Katholik memiliki kedudukan yang sama dengan para zending Protestan.
Tokoh-tokoh yang menyebarkannya Jean Calvin (1509-1564)
Adalah pencetus ajaran Calvinisme. Ia mengajarkan paham baru yang bertentangan dengan ajaran Kristen Katholik, yaitu mengajarkan bahwa kekuasaan Tuhan tidak terbatas, gereja dipisahkan dari kekuasaan pemerintahan duniawi, menentang keras perzinahan, judi, mabuk dan lagu-lagu porno.
• Pendeta HulsebosPada tahun 1916, Pendeta Hulsebos mendirikan jemaat pertamanya di Batavia (Jakarta). Sebuah laporan menyebutkan bahwa pada akhir abad ke –17 terdapat 17 orang rohaniawan Kristiani di Batavia , 4 diantaranya melayani jemaat yang berbahasa Portugis dan 3 orang melayani jemaat yang berbahasa melayu.
• Organisasi-organisasi yang terbentuk oleh zending Belanda,yaitu :
• 1. Ordo Herlege Hart ( Hati Suci ), bertanggung jawab penuh atas wilayah Papua.
• 2. Societeit van het Goddelijk Woord ( Serikat Sabda Allah ), bertanggung jawab di kawasan Flores dan Timor.
• 3. Kelompok Kapusin, bertanggung jawab di kawasan Sumatera dan Kalimantan.
Memasuki abad ke-19, penyebaran agama kristiani semakin meluas ke berbagai wilayah di Indonesia. Kelompok misionaris dan zending dari gereja reformasi Eropa maupun Amerika mulai berdatangan. Pada masa pendudukan Inggris tahun 1814, kelompok rohaniawan yang terhimpun dalam NZG ( Nederlandsche Zendelinggenooftschap ) dari Belanda, didukung oleh kelompok LMS ( London Missionary Society ), memulai aktivitas keagamaan mereka.
Gambar-Gambar
Jean Calvin Gereja Katedral Jakarta, gereja pertamayang didirikan oleh Pendeta Huselbos
Perkembangan Agama Kristen di Tanah Jawa
Salah satu fenomena yang menarik dari perkembangan agama nasrani di Indonesia adalah munculnya gereja-gereja lokal yang sebagian dari mereka pada masa kolonial tidak diakui oleh gereja yang datang dari Barat. Bahkan posisi mereka dicap sebagai ajaran yang menyimpang dari Injil. Contoh yang muncul di Jawa Timur daerah Mojokerto, Kristen lokal disebarluaskan oleh Kiai Tunggul Wulung. Di Bagelen, Jawa tengah ajarannya dikembangkan oleh Kiai Sadrach.
Gereja-gereja lokal yang telah berkembang akibat penyebaran kristen di Indonesia :
Gereja Kristen Jawa ( GKJ )Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)Gereja Pentakosta Gereja Bethel Indonesia (GBI) Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Gereja Yesus Sejati Gereja Metodis Gereja Baptis Gereja Tabernakel Indonesia,dll
Daftar Pustaka
• http://id.wikipedia.org/wiki/Kekristenan_di_Indonesia
• http://simorangkir99.blogspot.com/2013/06/masuknya-agama-kristen-ke-indonesia.html
• http://aminhidayatcenter.blogspot.com/2013/03/persebaran-agama-kristiani-islam-dan.html
SEKIAN & TERIMA KASIH!!!