penutup revisi

7/24/2019 penutup revisi

http://slidepdf.com/reader/full/penutup-revisi 1/14

Praktikum Geologi Struktur

Penutup

BAB X

PENUTUP

10.1. Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum geologi struktur

ini adalah:

1. Geologi struktur adalah ilmu yang mempelajarai batuan yang mengalami

deformasi dan merupakan lapisan bagian atas dari bumi.

2. Deformasi adalah perubahan bentuk dan ukuran pada batuan akibat dari

gaya yang terjadi di dalam bumi.

3. Deformasi akibat stress terdiri dari :

a. Dilatasi, yaitu perubahan volume benda akibat stress dengan bentuk

tetap seperti semula.

b. Distorsi, yaitu perubahan volume benda akibat dari stress dengan

bentuk yang tidak berubah atau berlainan dengan bentuk semula.

. !truktur "rimer #syngenetik$ adalah struktur yang terjadi pada saat proses

pengendapan atau pada saat batuan terbentuk, misalnya : cross bedding ,

graded bedding , laminasi, ripple mark dan lain%lain. !truktur primer sangat penting sebagai penentu kedudukan atau orientasi asal sesuatu

batuan.

&. !truktur !ekunder #epigenik$ merupakan struktur yang terjadi setelah

terbentuknya batuan, misalnya : 'apisan miring, perlipatan, magma yang

menerobos batuan. !truktur sekunder penting untuk mengetahui bentuk%

bentuk dari permukaan bumi yang dihasilkan oleh gerak%gerak yang ada

dari dalam bumi.

(. !truktur bidang adalah struktur yang mempunyai bidang dan kedudukan

yang dapat diamati se)ara langsung di lapangan atau hanya didapatkan dari

hasil%hasil analisa dari struktur bidang.

*. !truktur bidang dalam geologi struktur dapat di bedakan menjadi dua

bagian yaitu:

a. !truktur +idang iil

b. !truktur +idang !emu

Maulana

H1C112224




Penutup

-. "enggolongan struktur bidang menurut dari aktu pembentukkannya dapat

dibedakan menjadi struktur bidang primer dan struktur bidang sekunder.

/. !truktur bidang dinyatakan melalui istilah%istilah yang khusus, yangdiantaranya adalah:

a. Strike

b. Dip

). Apparent Dip

d. Dip Direction

e. Apparent Dip Direction

10. Dalam penulisan jurus dan kemiringan dapat dilakukan dengan dua sistem,

yaitu:

a. !istem Azimuth

b. !istem adran

11. asil yang didapat dari pengukuran metode grafis struktur bidang berupa :

a. enentukan kemiringan semu dari suatu kedudukan bidang.

1$ edudukan bidang 4 10o 5 6 3(o dengan A pparent Dip Direction

4 -0o 7

emiringan semu : Apparent Dip 8 2&o

2$ edudukan bidang 4 /&o5 6 2&o dengan Apparent Dip Direction

!&o7

emiringan semu : Apparent Dip 8 20o

b. enentukan kedudukan bidang dari dua kemiringan semu.

1$ emiringan semu 4 12*o 5 6 2&o dan ! 1-o 76 2/o

Strike : 9G #Strike$ : 4 -0o 5

Dip : 59; : 32

o

2$ emiringan semu 4 110o 5 6 1/o dan 4 230o 56 21o

Strike : 9G #Strike$ : 4 -0o 5

Dip : 59; : 3(o

12. !truktur garis adalah struktur yang berbentuk garis yang mempunyai arah

dan kedudukan.

13. !truktur garis dibedakan menjadi dua yaitu:

Maulana

H1C112224




Penutup

a. !truktur Garis iil

b. !truktur Garis !emu

1. +erdasarkan pada saat pembentukannya, pada struktur garis dapatdibedakan menjadi dua ma)am yaitu struktur garis primer dan struktur

garis sekunder.

1&. Ada beberapa istilah%istilah yang digunakan pada struktur garis, yaitu:

a. Trend

b. Plunge

). Bearing

d. Rake

1(. <nsur%unsur yang dijumpai dilapangan yang dipakai sebagai data

perhitungan geometri adalah:

a. 'ebar dari singkapan.

b. edudukan dan kemiringan lapisan batuan.

). +esar sudut lintasan arah jurus lapisan.

d. +esar sudut kemiringan lereng atau slope.

1*. asil yang didapat dari pengukuran metode grafis struktur garis berupa :

a. enentukan plunge dan rake sebuah garis pada suatu bidang.

1$ edudukan bidang 4 *0o 5 6 3&o dan Trend 4 100o 5

a$ Plunge : 20o

b$ Rake : 3(o

2$ edudukan bidang ! *&o 7 6 23o dan Trend 4 (o 7

a) Plunge : 20o

b$ Rake : (1o

b. enentukan kedudukan garis dari hasil perpotongan dua buah bidang.

1$ Strike Dike 4 3&o 5 6 30o 45 dan Strike +atugamping 4 130o 5 6

0o 45

a$ Rake Dike : &(o

b$ Rake +atugamping : 1o

)$ Trend : 4 1(o 5

Maulana

H1C112224




Penutup

d$ Plunge : 2&o

2$ Strike Dike ! 2o 5 6 33o dan Strike +atugamping 4 1o 5 6 30o

a$ Rake Dike : -o

b$ Rake +atugamping : 3o

)$ Trend : 4 1**o 5

d$ Plunge : 22o

1-. "royeksi stereografis merupakan proyeksi yang didasarkan pada

perpotongan suatu bidang atau garis dengan satu bidang proyeksi yang

berupa bidang permukaan horizontal yang melalui sebuah pusat bola.

1/. enurut agan #1/-&$, proyeksi stereografis adalah gambaran dua

dimensi atau proyeksi dari permukaan sebuah bola sebagai tempat

orientasi geometri bidang dan garis.

20. Adapun ma)am% ma)am proyeksi stereografis dibagi atas bagian di

antaranya adalah :

a. Equal Angle Projection et atau !ul" et

b. Equal Area Projection et atau Schmidt et

). #rthographic et

d. Polar Projection

21. asil yang didapat dari memproyeksikan masalah struktur bidang dan

struktur garis pada permukaan bola berupa :

a. enentukan a pparent dip pada arah tertentu dari suatu bidang.

1$ Apparent Dip pada arah 4 -00 5 dari kedudukan bidang 4 &0 056

&00 adalah 310.

2$ Apparent dip pada arah 4 (30 5 dari kedudukan bidang 4 30*0 56

2

0

adalah 3/

0

.

b. enentukan plunge dan rake yang terletak pada suatu bidang.

1$ Plunge dan rake yang pada arah 4 -00 5 dari kedudukan bidang

4 &0 0 56 &00 adalah 310 dan 20.

2$ Plunge dan rake yang pada arah 4 21*0 5 dari kedudukan bidang 4

*& 0 56 &0 adalah 330 dan &00.

). enentukan kedudukan suatu bidang dari dua apparent dip.

Maulana

H1C112224




Penutup

1$ edudukan bidang dari dua apparent dip #4 100 5 6 2&0 dan

4 1100 5630$ adalah 4 210 7 6 30.

2$ edudukan bidang dari dua apparent dip #4 2/*0

5 6 30

dan! 2/0 7 6 2/0$ adalah 4 3- 05 6 10.

d. enentukan struktur garis hasil kedudukan perpotongan dua bidang.

1$ edudukan Garis hasil perpotongan dua bidang # 4 10o 5 6 30o dan

4 130o5 6 &0o$ adalah 4 1/o 5 6 21o, rake bidang 1 adalah &o dan

rake bidang == adalah 2-o.

2$ edudukan Garis hasil perpotongan dua bidang #4 13*0 5 6 10 dan

4 30 5 6 330$ adalah 4 1*305 6 2(0, rake batugamping adalah &0

dan rake dike adalah &&0.

22. etebalan adalah jarak tegak lurus antara dua bidang sejajar yang

merupakan lapisan batuan.

23. edalaman adalah jarak vertikal dari ketinggian tertentu #permukaan air

laut$ ke arah baah terhadap suatu titik, garis atau bidang.

2. Dalam menentukan tebal dan kedalaman lapisan pada kondisi geologi

dengan metode grafis dan perhitungan yaitu dengan menggambarkan tebal

dan kedalaman kedalam penampang horizontal dan vertikal.

2&. asil dari menentukan tebal dan kedalaman :

a. "ada permasalahan 1

1$ edalaman sampai roo" : (,(3 m

2$ edalaman sampai "loor : *,&(3 m

3$ etebalan semu : 0,/(3 m

$ etebalan sebenarnya : 0,-& m

b. "ada permasalahan 21$ edalaman sampai roo" : 1,&3- m

2$ edalaman sampai "loor : ,0& m

3$ etebalan semu : 2,&1( m

$ etebalan sebenarnya : 1./2- m

). "ada permasalahan 3

1$ edalaman sampai roo" : 1(,*& m

2$ edalaman sampai "loor : 20,& m

Maulana

H1C112224




Penutup

3$ etebalan semu : 3,*& m

$ etebalan sebenarnya : 3,32 m

d. "ada permasalahan 1$ edalaman sampai roo" : (,3- m

2$ edalaman sampai "loor : &0,1 m

3$ etebalan semu : 3,*2 m

$ etebalan sebenarnya : 3,1 m

2(. ekar # joint $ adalah suatu rekahan pada batuan dimana tidak ada atau

sedikit sekali #relatif$ tanpa terjadi pergeseran pada bidang rekahannya.

2*. Analisis kekar baik sebagai individu maupun kelompok dapat dilakukan

dengan )ara pemetaan kekar pada batuan dengan memetakan fisik kekar,

posisi kekar, pengelompokan kekar dari tata letak atau pola geografisnya.

2-. lasifikasi kekar terbagi atas berbagai ma)am tergantung dasar klasifikasi

atau pengelompokannya, seperti :

a. +erdasarkan genesanya, yaitu:

1$ ekar Gerus

2$ ekar >arik

3$ ekar ibrid

b. +erdasarkan penyebab pembentukan, yaitu:

1$ ekar "engkerutan

2$ ekar 'embaran

3$ ekar >ektonik

$ ekar on >ektonik

). +erdasarkan bentuknya, yaitu:

1$ ekar !istematis2$ ekar >ak !istematis

d. +erdasarkan ukurannya, yaitu:

1$ $aster %oint

2$ $ajor %oint

3$ $inor %oint

$ $icro %oint

Maulana

H1C112224




Penutup

e. +erdasarkan geometrinya, yaitu:

1$ ekar ?urus

2$ ekar emiringan3$ ekar !ilang atau Diagonal

$ ekar "erlapisan

f. +erdasarkan sifat gaya pembentuknya, yaitu:

1$ ekar 9rde "ertama

2$ ekar 9rde edua

2/. etode statistika adalah metode%metode yang sering atau umum dipakai

dalam suatu analisa kegiatan struktur pada parameter yang didasarkan pada

banyaknya bentuk dan pola atas sejumlah data dari struktur. ?enis%jenis

diagram metode ini, yaitu :

a. Diagram ipas

b. Diagram oset

). istogram atau Diagram +atang

d. Diagram ontur

30. anfaat kekar dalam berbagai bidang, yaitu:

a. 5ksplorasi

b. "royek "embangunan

). Analisis Geologi suatu Daerah

d. enyelidiki Aliran >anah

31. asil dari menentukan arah dan kedudukan umum penyebaran kekar :

a. Data permasalahan 1

1$ Arah : 4 3(o 5 % 4 0o 5

2$ edudukan : 4 0

o

56 2&

0

b. Data permasalahan 2

1$ Arah : 4 1(10 5 % 4 1(&0 5

2$ edudukan : 4 1(20 5 6 0

). Data permasalahan 3

1$ Arah : 4 12(0 5 % 4 1300 5

Maulana

H1C112224




Penutup

2$ edudukan : 4 12*0 5 6 0

32. !esar # "ault $ merupakan bidang rekahan atau @ona rekahan pada batuan

yang sudah mengalami pergeseran.33. +eberapa istilah yang dipakai dalam analisis sesar antara lain :

a. ?urus !esar #!trike o" &ault $

b. emiringan !esar #Dip o" &ault $

). et Slip

d. Rake

e. 'ade

f. Thro(

g. 'ea)e

h. 'anging !all

i. &oot !all

3. +erdasarkan tipe gerakannya #5.7. !pen)er, 1/**$ se)ara umum,

dibedakan atas sasar translasi dan sesar rotasi.

3&. +eberapa kenampakan yang dapat digunakan sebagai penunjuk adanya

sesar antara lain :

a. Adanya struktur yang tidak menerus #lapisan terpotong dengan tiba%

tiba$.

b. Adanya perulangan lapisan atau hilangnya lapisan batuan.

). enampakan khas seperti )ermin sesar, gores garis.

d. enampakan khas pada @ona sesar, seperti seretan #drag $, breksi sesar,

horses atau slices dan milonit.

e. !ilisifikasi dan mineralisasi sepanjang @ona sesar.

f. "erbedaan "asies sedimen.g. "etunjuk fisiografi, seperti gair # scarp$, scarplets # piedmont scarp$,

triangular "acet , dan terpotongnya bagian depan rangkaian pegunungan

struktural.

h. Adanya boundins yaitu lapisan batuan yang terpotong%potong akibat

sesar.

3(. !esar terbagi menjadi beberapa jenis yaitu :

a. !esar 4ormal

Maulana

H1C112224




Penutup

b. !esar endatar

). !esar #blique

d. !esar >ranslasie. !esar Gunting

3*. erekonstruksi sesar dapat dilakukan dengan )ara menggambarkan

per)obaan sesar kedalam penampang vertikal berdasarkan arah mata angin

yang diketahui.

3-. Adapun hasil yang didapat dari rekonstruksi sesar berupa :

a. +erdasarkan data permasalah 1 dengan skala 1 : 12000

1$ Rake 8 &o

2$ Thro( #5$ 8 &-3,3- m

3$ 'ea)e #D$ 8 -/, &2 m

$ 'ade # D5G$˂ 8 0o

&$ Dip slip #5D$ 8 *(1,&( m

($ et slip #D?$ 8 10**,00- m

*$ Strike slip #5?$ 8 *(2,1/& m

-$ Stratigraphic separation #5=$ 8 */,// m

/$ 'orizontal separation #+$ 8 1&00 m

10$ *ertical separation #5G$ 8 -((,01 m

b. +erdasarkan data permasalah 2 dengan skala 1 : 1&000

1$ Rake 8 *o

2$ Slope 8 %-o

3$ Thro( #"!$ 8 -13,(/- m

$ 'ea)e #4!$ 8 (&-,/1/ m

&$ 'ade # 4"$˂

8 3/

o

($ Dip slip #"4$ 8 10*,03 m

*$ et slip #D?$ 8 131,(3- m

-$ Strike slip #5?$ 8 /*(,3* m

/$ Stratigraphic separation #5$ 8 10,-3 m

10$ 'orizontal separation #+$ 8 1(1 m

11$ *ertical separation #5G$ 8 12-,1&0 m

Maulana

H1C112224




Penutup

3/. 'ipatan adalah struktur lapisan batuan sedimen yang berbentuk lipatan

atau lengkungan yang terbentuk akibat gaya endogen yang berupa tekanan.

0. Adapun anatomi yang terdapat pada lipatan yaitu :a. +hrest

b. 'inge

). A,ial Plane

d. -imbs

e. Trough

1. ekanisme terbentuknya lipatan terbagi menjadi empat yaitu :

a. Buckling

b. Bending

). Aliran ;leksur

d. Aliran "asif

2. 'ipatan dapat dibagi lagi berdasarkan porosan lipatan atau garis sumbu

dan bentuknya, sebagai berikut:

a. 'ipatan "aralel

b. 'ipatan Silmilar

). 'ipatan Disharmonic

d. 'ipatan "tigmatik

e. 'ipatan +he)ron

f. 'ipatan =soklin

g. 'ipatan enggantung

h. 'ipatan ebah

i. 'ipatan elopak

j. 'ipatan !eretank. 'ipatan +lnbands

3. <nsur%unsur struktur lipatan, yaitu : antiklin, sinklin, limb #sayap$, hinge,

creast , trough, in"lection, culmination, depresion, a,ial line #hinge line$,

a,ial sur"ace #hinge sur"ace$, cristal line, trough line, cristal sur"ace,

trough sur"ace, plunge, bearing dan rake.

Maulana

H1C112224




Penutup

. erekonstruksi lipatan berdasarkan singkapan batuan yang ditemukan

dapat dilakukan dengan menggunakan interpolasi iggins dan interpolasi

+usk.&. asil lipatan yang didapatkan pada interpolasi +usk adalah sebagai

berikut:

a. Data "ermasalahan 1 : 'ipatan A5D

b. Data "ermasalahan 2 : 'ipatan "<>!

(. !ingkapan adalah kenampakan lapisan batuan yang tersingkap di

permukaan bumi.

*. "ola singkapan adalah suatu bentuk penyebaranbatuan dan struktur yang

tergambarkan dalam peta geologi.

-. ukum B menyatakan hubungan antara lapisan yang mempunyai

kemiringan dengan bentuk topografi berelief yang menghasilkan suatu

pola singkapan yang beraturan.

/. "engamatan%pengamatan yang dapat dilakukan pada suatu singkapan

antara lain :

a. "engukuran jurus dan kemiringan lapisan yang tersingkap.

b. "engukuran dan pengamatan struktur%struktur geologi #minor ataumajor $ yang ada.

). "emerian #deskripsi$ singkapan, meliputi kenampakan megaskopis,

sifat%sifat fisik, tekstur, mineral%mineral utama, fragmen%fragmen,

serta dimensi endapan.

&0. +esar dan bentuk dari pola peyebaran atau dari singkapan tergantung dari

beberapa jenis yaitu:

a. >ebal 'apisan

b. >opografi atau orfologi

). +esar emiringan 'apisand. +entuk !truktur 'ipatan

51. enentukan pola sebaran batuan berdasarkan singkapan yang ditemukan

dengan )ara sebagai berikut:

a. Data singkapan dari tiap lokasi pengamatan yang diplotkan pada peta

dasar #peta topografi$, berupa garis penuh bila diketahui dengan pasti

dan berupa garis lurus putus%putus yang telah diperkirakan.

Maulana

H1C112224




Penutup

b. +atas litologi, garis sesar dan sumbu lipatan yang biasanya berupa

garis lurus putusCputus yang telah diperkirakan.

). 'egenda peta diurutkan sesuai urutan stratigrafi.d. "enyebaran satuan batuan bisa ditarik batasnya di antara satuan yang

berlainan dengan data yang memperlihatkan hukum B.

&2. asil perhitungan luas batubara, yaitu :

a. 'uas +atubara !ayatan A C A8 1&0 m2

b. 'uas +atubara !ayatan + C + 8 &/&0 m2

). 'uas +atubara !ayatan C 8 2&&0 m2

&3. asil perhitungan volume batubara, yaitu :

a. Bolume +atubara !ayatan A dengan !ayatan + 8 12*&000 m3

b. Bolume +atubara !ayatan + dengan !ayatan 8 &312&0 m3

). Bolume >otal +atubara 8 1-0(2&0 m3

&. !kala penampang vertikal dan horizontal

a. !kala Bertikal 8 1:2&00

b. !kala 'orizontal 8 1:300

10.2. Saran

Adapun saran yang ingin disampaikan oleh praktikan adalah sebagai

masukan dalam pelaksanaan praktikum Geologi !truktur, yaitu

1. uangan praktikum agar dibuat lebih nyaman.

2. ;asilitas%fasilitas yang disediakan untuk pelaksaan praktikum agar lebih

dilengkapi lagi.

3. endaknya aktu dan tempat asistensi laporan ditentukan dengan jelas.

. Diharapkan dalam praktikum Geologi !truktur ini diadakan laboratorium

khusus.

&. 7aktu pelaksanaan praktikum agar bisa dipastikan, agar tidak terjadi

kesalahan informasi.(. "raktikum jangan sampai melalaikan aktu ibadah.

*. erja sama antara praktikan dan asisten agar lebih ditingkatkan lagi.

Maulana

H1C112224




Penutup

Maulana

H1C112224

penutup revisi

Documents