pengaruh brand awareness , brand association, product...

77
i PENGARUH BRAND AWARENESS , BRAND ASSOCIATION, PRODUCT ATTRIBUTE DAN BRAND PERSONALITY TERHADAP MINAT BELI ULANG Oleh: SANDY PUTRA PRADANA NIM : 212007130 KERTAS KERJA Diajukan kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis Guna Memenuhi Sebagian dari Persyaratan-Persyaratan untuk Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS PROGRAM STUDI : MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2013

Upload: phungmien

Post on 16-Apr-2018

233 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

i

PENGARUH BRAND AWARENESS , BRAND ASSOCIATION, PRODUCT

ATTRIBUTE DAN BRAND PERSONALITY TERHADAP MINAT BELI ULANG

Oleh:

SANDY PUTRA PRADANA

NIM : 212007130

KERTAS KERJA

Diajukan kepada Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Guna Memenuhi Sebagian dari

Persyaratan-Persyaratan untuk Mencapai

Gelar Sarjana Ekonomi

FAKULTAS : EKONOMIKA DAN BISNIS

PROGRAM STUDI : MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2013

Page 2: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand
Page 3: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

ii

FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

Jalan Diponegoro 52 -60

:(0298) 321212, 311881

Telex 322364 ukswsa ia

Salatiga 50711 - Indonesia

Fax. (0298) -3 21433

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS KERTAS KERJA

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : SANDY PUTRA PRADANA

NIM : 212007130

Program Studi : MANAJEMEN

Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kertas kerja,

Judul : PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND ASSOCIATION,

PRODUCT ATTRIBUTE DAN BRAND PERSONALITY

TERHADAP MINAT BELI ULANG

Pembimbing : DR. JONY OKTAVIAN HARYANTO SE, MM, MA

Tanggal di uji : 21 Juni 2013

adalah benar-benar hasil karya saya. Di dalam kertas kerja ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian

tulisan atau gagasan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin atau meniru dalam bentuk

rangkaian kalimat yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri tanpa memberikan pengakuan

pada penulis aslinya.

Apabila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang

lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan yang

berlaku di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, termasuk

pencabutan gelar sarjana

yang telah saya peroleh.

Salatiga, 3 Juni 2013

Yang memberi pernyataan

SANDY PUTRA PRADANA

Page 4: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

iii

Page 5: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

iv

MOTTO

∞∞∞∞

“The person who sends out positive thoughts activates the world around him positively and

draws back to himself positive results.”

Norman Vincent Peale

∞∞∞∞

”Only as high as I reach can I grow, only as far as I seek can I go, only as deep as I

look can I see, only as much as I dream can I be.”

Karen Ravn

∞∞∞∞

"Strength does not come from winning. Your struggles develop your strengths. When

you go through hardships and decide not to surrender, that is strength."

Arnold Schwarzenegger

∞∞∞∞

“Champions are made from something they have deep inside of them: a desire, a

dream, a vision”

Mahatma Gandhi

∞∞∞∞

Page 6: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

v

PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND ASSOCIATION, PRODUCT

ATTRIBUT, DAN BRAND PERSONALITY TERHADAP MINAT BELI ULANG

(Studi terhadap pengguna sepeda motor matik Honda Vario di Salatiga)

Oleh :

Sandy Putra Pradana

212007130

Progdi Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Kristen Satya Wacana

ABSTRACT

This study aims to determine how is the effect of brand awareness, brand

association, product attributes and brand personality on buying interest in Honda

Vario.

This study took a sample of 200 respondents with a population of Honda Vario

automatic motorcycle users in Salatiga by the method of judgmental sampling. Data

have been obtained from the questionnaires and then processed using the technique

of multiple regression analysis. The results showed that brand awareness and brand

personality does not affecting significantly the re buying interest of Honda Vario,

while Brand Association and Product. attributes significantly influence re-buying

interest Honda Vario. Accordingly, these would be better on the way if PT. AHM

Motor further increase of the brand awareness and strong brand personality in their

products, because it would became an important reference on the next purchasing of

Honda Vario automatic motorcycle.

Keywords: brand awareness, brand association, product attributes, brand

personality, re buying interest

Page 7: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

vi

PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND ASSOCIATION, PRODUCT

ATTRIBUT, DAN BRAND PERSONALITY TERHADAP MINAT BELI ULANG

(Studi terhadap pengguna sepeda motor matik Honda Vario di Salatiga)

Oleh :

Sandy Putra Pradana

212007130

Progdi Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Universitas Kristen Satya Wacana

Saripati

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh brand

awareness, brand association, product attribute dan brand personality terhadap minat

beli ulang sepeda motor Honda Vario.

Penelitian ini mengambil 200 sampel responden dengan populasi pengguna

sepeda motor matik Honda Vario di Salatiga dengan menggunakan metode judgemental

sampling.data yang telah diperoleh dari kuesioner kemudian diolah dengan

menggunakan teknik analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

brand awareness dan brand personality tidak berpengaruh signifikan terhadap minat

beli ulang sepeda motor matik Honda Vario, sedangkan Brand Association dan Product

attribute berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang sepeda motor matik Honda

Vario. Dengan demikian sebaiknya PT. AHM Motor lebih meningkatkan kesadaran

merek dan personalitas merek yang kuat dalam produknya, karena hal tersebut akan

menjadi referensi konsumen dalam melakukan pembelian ulang produk sepeda motor

matik Honda Vario.

Kata kunci : brand awareness, brand association, product attribute, brand personality,

minat beli ulang

Page 8: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

vii

Kata Pengantar

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah dan Limpahan

rahmat-Nya karena penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul PENGARUH

BRAND AWARENESS, BRAND ASSOCIATION, BRAND PERSONALITY,

PRODUCT ATRIBUTE TERHADAP MINAT BELI ULANG HONDA VARIO

(Studi terhadap pengguna sepeda motor matik Honda Vario di Salatiga).

Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat dalam menyelesaikan pendidikan

program strata satu (S1) pada Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya

Wacana Salatiga.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan keterbatasan dalam

penyusunan dalam penelitian ini, penulis juga berharap penelitian ini dapat bermanfaat

bagi pembaca dan peneliti selanjutnya. Penulis mengharapkan penelitian selanjutnya

akan lebih baik dari penelitian ini.

Salatiga, 3 Juni 2013

Penulis

Page 9: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

viii

UCAPAN TERIMAKASIH

Dalam penulisan skripsi ini ditemui beberapa kesulitan, namun berkat motivasi,

bantuan, serta bimbingan dari semua pihak, maka dalam kesempatan ini dengan segala

kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa hormat

yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Dr. Jony Oktavian Haryanto, SE, MM. Sebagai Dosen Pembimbing yang

telah meluangkan banyak waktu, tenaga, pikiran dan senantiasa sabar

memberikan arahan dan bimbingannya dalam menyelsesaikan skripsi ini.

2. Bapak Bapak Hari Sunarto, SE.,MBA.,Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomika

dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana.

3. Ibu Roos Kities Andadari, Ph.D. selaku Kaprogdi Manajemen Dekan Fakultas

Ekonomika dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana.

4. Bapak Eko Suseno H.R.M, SE. Sebagai Dosen wali studi Manajemen

5. Bapak dan Ibu Dosen Pengajar Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas

Kristen Satya Wacana yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan.

6. Keluarga tercinta, Kedua orang tua, Ayahanda Wardjito dan Ibunda Heni Susana

Setyo utami dan kedua adikku Aldila dan Adhi yang selalu memberikan doa dan

motivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.

7. Seluruh responden yang telah bersedia meluangkan waktu untuk untuk mengisi

kuesioner penelitian.

Page 10: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

ix

8. Monica Aprilia Putri yang selalu memberikan perhatian, kasih sayang doa dan

semangat kepada penulis. Love you more dear!!

9. Sahabat-sahabat yang selalu memberikan semangat dan doa kepada penulis,

Ricky, Nessa, Kebo, Nyitnyit, Mayo, Diah, Rosita, Gondo, Yudha, Bendot,

Achid, Mahul, Mas Yoga, Worm.

10. Teman-teman Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Fendy, Meg, Arry, Abud, Lia,

Ijonk, Frisma, Kiki, Boneng, Treffi, Ucok dll.

11. Teman-teman Ungaran Adman, Bento, Fajar, Gepeng, Mirza, Ayik, , Nhenhe,

Arya, Nieno terima kasih atas saran, canda tawa, dan motivasinya selama ini.

12. Dan segala pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang sudah

membantu menyelesaikan skripsi ini.

Salatiga, 3 Juni 2013

Penulis

Page 11: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

x

DAFTAR ISI

Halaman Judul ............................................................................................ i

Surat Pernyataan Keaslian Skripsi .............................................................. ii

Halaman Persetujuan / Pengesahan ............................................................ iii

Halaman Motto ........................................................................................... iv

Abstract ....................................................................................................... v

Saripati ........................................................................................................ vi

Kata Pengantar ............................................................................................ vii

Ucapan Terima Kasih .................................................................................. viii

Daftar Isi ...................................................................................................... x

Daftar Tabel ................................................................................................ xii

Daftar Gambar ............................................................................................ xiii

Daftar Lampiran ......................................................................................... xiv

1. Pendahuluan .................................................................................... 1

2. Kerangka Penelitian ......................................................................... 5

Telaah Teoritis ......................................................................... 5

Dimensi Brand ......................................................................... 5

Dimensi Brand Awareness ...................................................... 8

Dimensi Brand Association ...................................................... 9

Dimensi Product Attribute ........................................................ 11

Dimensi Brand Personality ...................................................... 12

Dimensi Minat Beli Ulang ........................................................ 15

Page 12: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

xi

Penelitian Tedahulu .................................................................. 17

Kerangka Pemikiran ................................................................. 17

3. Metodologi Penelitian ..................................................................... 18

Jenis dan prosedur penelitian .................................................... 18

Populasi dan sampel ................................................................ 18

Teknik Sampling ....................................................................... 19

Teknik Analisis ......................................................................... 19

Uji Reabilitas dan Validitas ...................................................... 20

Analisis regresi ......................................................................... 21

Sumber data .............................................................................. 23

Pengukuran variabel ................................................................. 24

4. Hasil dan Pembahasan ..................................................................... 27

Karakteristik Responden ..................................................... 27

Analisis data kuantitatif ....................................................... 29

Hasil Uji Validitas ............................................................... 30

Hasil Analisis Regresi ......................................................... 32

Hasil Uji Koefisien Determinasi (R) ................................... 34

Pembahasan ......................................................................... 35

5. Kesimpulan ...................................................................................... 40

Implikasi Manajerial ............................................................ 40

Keterbatasan penelitian dan Penelitian Mendatang ............. 42

Daftar Pustaka ..................................................................... 43

Page 13: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

xii

Lampiran-lampiran

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Pengukuran variabel ...................................................................... 24

Tabel 2 Karakteristik responden ................................................................. 27

Tabel 3 Uji Realibilitas ............................................................................... 30

Tabel 4 Uji Validitas .................................................................................. 31

Tabel 5 Uji Regresi ..................................................................................... 32

Tabel 6 Uji Koefisien Determinasi (R) ....................................................... 34

Page 14: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Dimensi Brand Personality ...................................................... 14

Gambar 2 : Model Penelitian ....................................................................... 18

Page 15: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Data Riwayat Hidup ............................................................... 49

Lampiran 2 : Kuesioner ............................................................................... 51

Lampiran 3 : Output SPSS .......................................................................... 56

Page 16: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

1

Pendahuluan

Transportasi telah menjadi bagian yang penting dari kehidupan manusia. Hal ini

dikarenakan transportasi merupakan sarana utama bagi manusia dalam kehidupan

sehari–hari untuk bergerak dan berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya dengan

cepat. Seiring dengan perkembangan teknologi dan pembangunan yang ada di segala

bidang saat ini, perkembangan sarana transportasi pun telah berlangsung dengan cepat.

Mulai dari sarana transportasi yang sangat sederhana sebelum tahun 1950 sampai sarana

transportasi yang mewah yang banyak di jumpai di abad 21 ini.

Motor merupakan salah satu bentuk dari sarana transportasi darat yang sudah

banyak dimiliki oleh masyarakat. Pada umumnya masyarakat membeli motor untuk

menikmati dua fungsi, yaitu: sebagai sarana untuk mengantarkan penumpang dari satu

tempat ke tempat yang lainnya dan mengangkut barang–barang dalam aktivitas kerja

sehari–hari, sedangkan fungsi lainnya adalah untuk mendapatkan suatu prestise yang

akan memberikan kepuasan tersendiri bagi seseorang. Situasi pasar saat ini semakin

kompetitif dengan persaingan yang semakin meningkat pula diantara para produsen.

Semakin ketatnya persaingan tersebut maka akan semakin mengarahkan perekonomian

Indonesia ke mekanisme pasar yang memposisikan pemasar untuk selalu

mengembangkan dan merebut market share (pangsa pasar).

Saat ini di Indonesia semakin banyak pilihan produk sepeda motor yang

ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan otomotif, baik itu berupa motor bebek, motor

matic maupun motor sport yang telah beredar di masyarakat. Menurut data penjualan

Page 17: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

2

yang dilansir oleh Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) menunjukkan data

penjualan motor di Indonesia terus meningkat sejak Januari 2013 yang mana memang di

Indonesia perkembangan sepeda motor sangat pesat. Terbukti dengan banyaknya

tambahan teknologi motor maupun aspek kehidupan masyarakat sendiri yang berubah.

Untuk penjualan pada bulan Maret 2013 rangking pertama masih di pegang oleh

Honda dengan penjualan sebanyak 410.591 unit motor disusul Yamaha, Suzuki,

Kawasaki, dan TVS dengan data statistik jumlah penjualan motor sebagai berikut:

Honda 410.591 unit motor terjual

Yamaha 217.817 unit motor terjual

Suzuki 28.286 unit motor terjual

Kawasaki 9.732 unit motor terjual

TVS 1.057 unit motor terjual

Demikian merupakan data yang diperoleh dari AISI mengenai data penjualan

Sepeda motor sampai bulan Maret 2013.

Sumber : (http://oto.detik.com/read/2013/05/07/191016/2240499/1208/ini-daftar-10-

motor-terlaris-april-2013)

Menurut Kartajaya (2004), brand (merek) merupakan nilai utama pemasaran. Jika

situasi persaingan meningkat, peran pemasaran akan makin meningkat pula dan pada

saat yang sama peran brand akan semakin penting. Dengan demikian, brand saat ini tak

hanya sekedar identitas suatu produk saja dan hanya sebagai pembeda dari produk

pesaing, melainkan lebih dari itu, brand memiliki ikatan emosional istimewa yang

Page 18: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

3

tercipta antara konsumen dengan produsen. Pesaing bisa saja menawarkan produk yang

mirip, tapi mereka tidak mungkin menawarkan janji emosional yang sama.

Saat ini penjualan sepeda motor motor matic semakin banyak diminati oleh

pengguna motor di tanah air. Berbagai merek sepeda motor dari berbagai pabrikan

otomotif telah beredar di Indonesia. Minat masyarakat pada sepeda motor bertransmisi

otomatis di Indonesia kian meningkat. Dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor

Indonesia (AISI), penjualan sepeda motor anggotanya di kuartal pertama 2013

mencapai 1.970.823 unit, dan 1.232.503 unit atau 62,54 persennya adalah tipe matik.

Dari komposisi ini, Honda masih dominan di pasar sepeda motor matik. Total penjualan

matik Honda tembus 871.098 unit hanya dalam 3 bulan, sedang Yamaha menjual

338.662 unit sepeda motor matik.

Sumber : (http://motor.otomotifnet.com/read/2013/04/15/340076/30/9/Ini-Dia-10-

Besar-Matik-Terlaris-Kuartal-Pertama-2013)

Merek memegang peranan yang sangat penting dalam rantai pemasaran, karena

merek merupakan janji dan harapan yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan kepada

konsumennya. Ekuitas menurut Simamora (2001), brand equity adalah kekuatan merek

atau kesaktian merek yang memberikan nilai kepada konsumen. Dengan brand equity,

nilai total produk lebih tinggi dari nilai produk sebenarnya secara obyektif. Ini berarti,

bila brand equity-nya tinggi, maka nilai tambah yang diperoleh konsumen dari produk

tersebut akan semakin tinggi pula dibandingkan merek-merek produk lainnya.

Karena hal itu, pada akhirnya brand akan mampu menjadi sumber daya saing

yang bisa berlangsung lama dan bisa menjadi penghasil arus kas bagi perusahaan dalam

Page 19: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

4

jangka panjang (Janita, 2005). Produk yang telah memiliki brand yang kuat akan sulit

ditiru. Lain dari produk yang bisa dengan mudah ditiru oleh pesaing, sebuah brand yang

kuat akan sulit ditiru karena persepsi konsumen atas nilai suatu brand tertentu itu tidak

akan mudah diciptakan. Dengan brand equity yang kuat, konsumen memiliki persepsi

akan mendapatkan nilai tambah dari suatu produk yang tak akan didapatkan dari

produk-produk lainnya.

Penelitian sebelumnya oleh Setyaningsih (2008) menyatakan bahwa country of

origin, promosi penjualan, physical environtment secara positif dan signifikan

mempengaruhi ekuitas merek, sedangkan ekuitas merek secara positif dan signifikan

mempengaruhi minat beli ulang. Berdasarkan hasil analilis data, terdapat bukti bahwa

terdapat pengaruh antara country of origin, promosi penjualan, physical environtment

terhadap ekuitas merek, dan terdapat pengaruh antara ekuitas merek terhadap minat beli

ulang pada Kedai Kopi DOME di Surabaya.

Sementara itu penelitian sebelumnya mengenai mengenai pembelian ulang diteliti

oleh Nugroho (2000) menyatakan bahwa terdapat pengaruh antara pelayanan, fasilitas,

dan harga terhadap minat pembelian ulang jasa penginapan di Hotel Surya Indah

Salatiga.

Dari latar belakang tersebut dan berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya,

maka penulis merasa tertarik untuk melakukan penelitian tentang pengaruh brand

awareness, brand association, product attribute, dan brand personality pada minat beli

ulang sepeda motor Honda Vario yang diteliti di Salatiga dan sekitarnya. Hal – hal apa

saja yang menjadi pertimbangan konsumen ketika memilih suatu produk termasuk

Page 20: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

5

ketika melakukan pembelian sepeda motor Honda Vario. Kemudian, mengapa

konsumen mempertimbangkan atribut – atribut yang terdapat pada sepeda motor Honda

Vario.

RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka permasalahan yang akan

dikaji pada penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Apakah terdapat pengaruh positif brand awareness terhadap minat beli ulang?

2. Apakah terdapat pengaruh positif brand association terhadap minat beli ulang?

3. Apakah terdapat pengaruh positif product attribute terhadap minat beli ulang?

4. Apakah terdapat pengaruh positif brand personality terhadap minat beli ulang?

Telaah Teoritis dan Pengembangan Hipotesis

Brand (Merek)

Pengertian merek menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2001 : 651) adalah

tanda yang dikenakan oleh pengusaha (pabrik, produsen, dan sebagainya) pada barang-

barang yang dihasilkan sebagai tanda pengenal; cap (tanda) yang menjadi pengenal

untuk menyatakan nama dan sebagainya.

Menurut para ahli, definisi brand (merek) adalah :

Page 21: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

6

a. Brand atau merek adalah janji penjual untuk menyampaikan kumpulan sifat,

manfaat, dan jasa spesifik secara konsisten kepada pembeli (Kotler, Armstrong,

1997)

b. Brand adalah ide, kata, desain grafis dan suara / bunyi yang mensimbolisasikan

produk, jasa, dan perusahaan yang memproduksi produk dan jasa tersebut

(Janita, 2005).

c. Temporal & Lee (2002: 46) mengatakan bahwa “produk adalah sesuatu yang

dibuat didalam pabrik, merek adalah sesuatu yang dibeli oleh konsumen. Produk

dapat ditiru pesaing, merek adalah unik”.

d. American Marketing Association mendefinisikan brand sebagai nama, tanda,

simbol, rancangan, atau kombinasi dari hal-hal tersebut, yang dimaksudkan

untuk mengidentifikasi barang atau jasa dari seseorang atau sekelompok penjual

dan untuk membedakannya dari produk pesaing (Kotler, 2002).

e. Menurut Aaker (1997:9), merek adalah : ”Nama, dan / simbol yang bersifat

membedakan (seperti sebuah logo, cap, atau kemasan) dengan maksud

mengidentifikasi barang atau jasa dari seseorang penjual atau sebuah kelompok

penjual tertentu, dengan demikian dapat membedakannya dari barang-barang

dan jasa yang dihasilkan para kompetitor”.

Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan brand adalah

kelengkapan dari suatu produk maupun jasa yang terdapat di dalamnya, yaitu berupa:

nama, istilah, simbol, tanda gambar/ logo, kemasan serta kombinasinya yang memiliki

fungsi atau tujuan sebagai identitas dari suatu produk sehingga akan mudah dibedakan

Page 22: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

7

dengan produk lainnya dari pesaing, serta memberikan jaminan dari pembuatnya akan

produk yang dihasilkan.

Strategi merek

Menurut Kotler (2002: 471-475), perusahaan memiliki lima strategi merek:

a. Perluasan lini (line extension)

Perluasan lini terjadi jika perusahaan memperkenalkan unit produk tambahan

dalam kategori produk yang sama dengan merek yang sama, biasanya dengan

tampilan baru, seperti rasa, bentuk, warna baru, unsur tambahan, ukuran kemasan,

dan lainnya.

b. Perluasan merek (brand extension)

Sebuah perusahaan mungkin memutuskan untuk menggunakan merek yang sudah

ada untuk meluncurkan suatu produk dalam kategori baru.

c. Multi merek (multi brand)

Perusahaan sering memperkenalkan merek tambahan dalam kategori produk yang

sama. Ada berbagai motif untuk melakukan hal itu. Kadang–kadang perusahaan

mencoba membentuk keistimewaan lain dan/atau daya tarik untuk motif membeli

yang lain.

d. Merek baru (new brand)

Ketika perusahaan melucurkan produk dalam suatu kategori baru, perusahaan

mungkin menemukan bahwa tidak satupun merek yang dimiliknya yang tepat

Page 23: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

8

untuk produk tersebut. Akhirnya perusahaan menggunakan merek baru untuk

kategori produk baru.

e. Merek bersama (cobrand)

Dua atau lebih merek yang terkenal dikombinasikan dalam satu tawaran. Tiap

sponsor merek mengharapkan bahwa merek lain akan memperkuat preferensi

merek atau minat membeli. Dalam hal produk yang dikemas bersama, tiap merek

berharap dapat menjangkau konsumen baru dengan mengaitkannya dengan merek

lain.

Brand Awareness ( Kesadaran Merek )

Menurut Aaker (1997) kesadaran merek adalah kesanggupan seorang calon

pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan

bagian dari kategori merek tertentu. Kesadaran merek (Durianto et al, 2004)

menggambarkan keberadaan brand dalam benak konsumen, yang dapat menjadi penetu

dalam beberapa kategori. Simamora (2001) menyatakan bahwa kesadaran merek (Brand

Awareness) adalah kemampuan seseorang untuk mengenali atau mengingat kembali

bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu. Dengan melihat

definisi di atas dapat disimpulkan bahwa Brand dikembangkan tidak hanya melalui

iklan, yang tak terhitung jumlahnya dimedia massa, atau dengan konfigurasi product,

price, place, dan promotion. Yang terpenting adalah brand dikenalkan melalui

penerapan strategy, tactic, dan value yang tepat-kreatifitas dalam menentukan

segmentasi dan strategi, pengembangan diferensiasi yang kuat. (Fatmayanti, 2012).

Page 24: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

9

Menurut Kotler et al (2004) brand tidaklah sekedar sebuah nama. Bukan juga

sebuah logo atau symbol. Brand adalah “paying” yang merepresentasikan produk atau

layanan kita. Oleh sebab itu pentingnya membangun brand awareness kepada

konsumen dengan tujuan konsumen lebih mengerti produk kita.

Konsumen cenderung membeli merek yang sudah dikenal karena merasa aman

dengan sesuatu yang sudah dikenal, terhindar dari berbagai resiko pemakaian dengan

asumsi bahwa merek yang sudah dikenal lebih dapat diandalkan, produk dengan merek

yang sudah dikenal itu dikatakan memiliki kesadaran merek yang cukup baik (Durianto

et al, 2001). Menurut Simamora (2001), peran brand awareness tergantung pada sejauh

mana kadar kesadaran yag dicapai suatu merek.

Berdasarkan uraian diatas dapat dirumuskan hipotesis penelitian (H1) sebagai

berikut:

“ Brand Awareness berpengaruh positif terhadap minat beli ulang ”

Brand Association (Asosiasi merek)

Asosiasi merek dapat menciptakan nilai bagi perusahaan dan para pelanggan,

karena dapat membantu proses penyusunan informasi untuk membedakan merek yang

satu dengan merek lainnya. Berbagai asosiasi yang diingat konsumen dapat

menghasilkan suatu bentuk citra tentang merek (brand image) di benak konsumen.

Dimana brand image merupakan sekumpulan asosiasi merek yang terbentuk dan

melekat dibenak konsumen (Rangkuti, 2004).

Page 25: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

10

Nilai yang mendasari merek seringkali didasarkan pada asosiasi-asosiasi spesifik

yang berkaitan dengannya. Menurut Aaker (1997), asosiasi merek adalah segala hal

yang berkaitan dengan ingatan mengenai sebuah merek. Brand Association adalah

segala kesan yang muncul di benak seseorang yang terkait dengan ingatan mengenai

suatu merek (Durianto et al, 2001). Asosiasi itu tidak hanya eksis namun juga

mempunyai suatu tingkatan kekuatan.

Sebuah merek adalah seperangkat asosiasi, biasanya terangkai dalam bentuk yang

bermakna. Asosiasi dan pencitraan, keduanya mewakili berbagai persepsi yang dapat

mencerminkan realita obyektif. Menurut Temporal (2001) selain menciptakan citra

positif, asosiasi merek juga dapat menciptakan reaksi atau tanggapan konsumen

terhadap janji-janji yang terkandung dalam brand identity (identitas merek) suatu

produk. Suatu merek yang telah mapan akan mempunyai posisi yang menonjol dalam

suatu kompetisi karena didukung oleh berbagai asosiasi yang kuat. Suatu brand

positioning mencerminkan bagaimana orang memandang suatu merek.

Kesan – kesan yang terkait dengan suatu merek akan dapat semakin semakin kuat

dengan semakin banyaknya pengalaman konsumen dalam menggunakan suatu merek

atau semakin seringnya penampakan merek tersebut dalam strategi komunikasinya.

Dengan demikian perusahaan harus dapat membangun asosiasi kepada konsumen,

sehingga konsumen selalu mengingat sebuah merek dari asosiasi yang diciptakan oleh

perusahaan. Asosiasi yang akan terbentuk tersebut menciptakan image yang lebih baik

dan lebih kuat, sehingga akhirnya akan mempengaruhi konsumen dalam keputusannya

untuk membeli atau mengkonsumsi ulang suatu merek.

Page 26: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

11

Berdasarkan uraian diatas dapat dirumuskan hipotesis penelitian (H2) sebagai

berikut:

“ Brand Association berpengaruh positif terhadap minat beli ulang ”

Product Attribute (Atribut Produk)

Atribut adalah karakteristik yang dimiliki atau tidak dimiliki oleh suatu obyek

(Mowen, 1990:220). Obyek yang dimaksud disini adalah produk. Produk adalah segala

sesuatu yang dapat ditawarkan pada suatu pasar untuk mendapat perhatian, untuk

dimiliki, digunakan, ataupun dikonsumsi yang dapat memuaskan atau memenuhi

kebutuhan konsumen (Kotler, 2009). Konsumen cenderung melakukan pertimbangan-

pertimbangan terhadap atribut-atribut tertentu sebelum akhirnya memutuskan untuk

kembali membeli produk tersebut, sehingga keinginan dari konsumen tersebut dapat

tercapai dan konsumen tidak membuat kesalahan-kesalahan yang nantinya akan

merugikanndirinya sendiri (Simamora, 2001)

Penempatan posisi produk yang tepat dibenak konsumen terutama melalui

pengembangan atribut produk menjadi salah satu kata kunci keberhasilan pemasaran

dari sebuah produk. Menurut Tjiptono (2008: 103) “atribut produk adalah unsur-unsur

produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan dasar pengambilan

keputusan pembelian”. Dimana atribut produk meliputi merek, kemasan, jaminan

(garansi), pelayanan, dan lain sebagainya. Atribut – atribut produk dipandang sebagai

faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen, yang mana semakin

Page 27: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

12

lengkap dan komplit atribut sebuah produk, semakin besar peluang produk tersebut

untuk diminati oleh konsumen.

Sedangkan menurut Simamora (2002; 79) “atribut produk adalah faktor-faktor

yang dipertimbangkan konsumen dalam mengambil keputusan tentang pembelian suatu

merek ataupun kategori produk, yang melekat pada produk atau menjadi bagian dari

produk itu sendiri”. Atribut produk yang disebutkan seperti harga, merek, kualitas,

kemasan, kelengkapan fungsi (fitur), desain serta layanan purna jual. Apabila suatu

produk memiliki atribut atau sifat-sifat yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh

konsumen, maka produk tersebut akan dianggap cocok oleh konsumen. Produk yang

sesuai dengan harapan konsumen tentu saja akan lebih memungkinkan akan dibeli lagi

oleh konsumen.

Berdasarkan uraian diatas dapat dirumuskan hipotesis penelitian (H3) sebagai

berikut:

“ Product Attribute berpengaruh positif terhadap minat beli ulang ”

Brand Personality (Personalitas Merek)

Brand personality merupakan tahap perkembangan merek, yang berarti merek yang

mencerminkan kepribadian (Rangkuti,2004). Fungsi merek bukan sekedar gambaran

tentang produk, merek merupakan pribadi penggunanya. Menurut (Aaker, 1997)

mendefinisikan Brand Personality sebagai “the set of human characteristics associated

with brand” yang berarti kumpulan dari karakteristik manusia yang dikaitkan terhadap

Page 28: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

13

sebuah merek, dan menggambarkan bagaimana konsumen mengekspresikan dirinya

(Belk,1988).

Brand personality dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk membedakan

merek terhadap pesaingnya (Aaker, 1997). Pemanfaatan personalitas merek sebagai

upaya dalam membedakan merek terhadap pesaingnya akan lebih efektif pada merek

yang secara fungsi atau fisik sangat sulit dibedakan antara satu dengan lainya. Menurut

Bauer, Mader & Keller (2001) sebuah personalitas merek dapat membantu proses

komunikasi pada konsumen dikarenakan memberi kemudahan konsumen dalam

mengidentifikasi merek.

Pembentukan personalitas yang jelas merupakan salah satu faktor penting dalam

proses membangun merek yang kuat. Personalitas merek yang dibuat secara konsisten

akan sulit ditiru oleh pesaing. Agar hal tersebut dapat terjadi, maka dalam pembentukan

personalitas merek harus diperhatikan dimensi-dimensi personalitas merek. Dalam

penelitian yang dilakukan oleh Aaker (1997) mengenai 5 dimensi dari personalitas

merek, adalah :

Page 29: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

14

Gambar 1 Dimensi Brand Personality

Sumber: Aaker ( 1997)

Jadi, secara umum personalitas merek merupakan pemanfaatan karakteristik

manusia sebagai salah satu identitas dari merek agar membangun hubungan emosional

kepada konsumen dan dengan personalitas merek dapat membedakan suatu merek

dengan merek pesaingnya. Dengan pendekatan menarik yang dilakukan oleh suatu

perusahaan, maka konsumen secara tidak langsung dipengaruhi untuk menilai

keuntungan-keuntungan apa saja yang akan diperoleh jika membeli produk yang

ditawarkan dan konsumen dapat menemukan produk yang sesuai dengan

kepribadiannya sehingga kemudian konsumen memutuskan untuk membeli produk

tersebut (Anoraga, 2000).

Berdasarkan uraian diatas dapat dirumuskan hipotesis penelitian (H4) sebagai berikut:

Brand Personality

Sincerity

Ruggedness

Sophistication

Competence

Excitement

Page 30: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

15

“ Brand Personality berpengaruh positif terhadap minat beli ulang ”

Repurchase Intention (Minat Beli Ulang)

Minat (intention) merupakan pernyataan sikap mengenai bagaimana seseorang

akan berperilaku di masa yang akan datang (Söderlund dan Öhman, 2003). Minat beli

ulang (repurchase intention) merupakan suatu komitmen konsumen yang terbentuk

setelah konsumen melakukan pembelian suatu produk atau jasa. Komitmen ini timbul

karena kesan positif konsumen terhadap suatu merek, dan konsumen merasa puas

terhadap pembelian tersebut (Hicks et. al, 2005). Butcher (2005) berpendapat bahwa

minat konsumen untuk membeli ulang adalah salah satu ukuran dari keberhasilan dari

suatu perusahaan, terutama perusahaan jasa. Menurut Hellier et al (2003) minat beli

ulang merupakan keputusan konsumen untuk melakukan pembelian kembali suatu

produk atau jasa berdasarkan apa yang telah diperoleh dari perusahaan yang sama,

melakukan pengeluaran untuk memperoleh barang dan jasa tersebut dan ada

kecenderungan dilakukan secara berkala.

Merek yang kuat akan menyebabkan konsumen akan selalu ingat akan merek

tersebut. Dengan pengalaman yang konsumen peroleh dari suatu produk dengan merek

tertentu akan menimbulkan kesan positif terhadap produk tersebut dan konsumen akan

melakukan pembelian ulang (Hellier et al, 2003).

Ferdinand (2002) mengemukakan bahwa terdapat empat indikator untuk mengukur

minat beli ulang, yaitu :

A. Minat transaksional

Page 31: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

16

Minat transaksional merupakan kecenderungan seseorang untuk membeli

produk.

B. Minat eksploratif

Minat eksploratif menggambarkan perilaku seseorang yang selalu mencari

informasi mengenai produk yang diminatinya dan mencari informasi untuk

mendukung sifat-sifat positif dari produk tersebut.

C. Minat preferensial

Minat preferensial merupakan minat yang menggambarkan perilaku seseorang

yang memiliki preferensi utama pada produk tersebut, preferensi ini dapat

berubah bila terjadi sesuatu dengan produk preferensinya.

D. Minat referensial

Minat referensial adalah kecenderungan seseorang untuk mereferensikan produk

kepada orang lain.

Ekuitas merek tidak hanya memberikan keuntungan jangka pendek bagi

perusahaan, namun juga memberikan keuntungan jangka panjang. Kelangsungan hidup

sebuah merek dapat ditentukan melalui ekuitasnya. Esch et al (2006) dalam penelitian

mereka mengemukakan bahwa kesadaran merek dan citra merek mempunyai pengaruh

yang positif terhadap pembelian di masa yang akan datang (future purchase).

Page 32: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

17

Penelitian Terdahulu

1. Setyaningsih (2008) melakukan penelitian yang berjudul Analisis Faktor-Faktor

Yang Mempengaruhi Ekuitas Merek Untuk Meningkatkan Minat Beli Ulang.

menyatakan bahwa country of origin, promosi penjualan, physical environtment

secara positif dan signifikan mempengaruhi ekuitas merek, sedangkan ekuitas

merek secara positif dan signifikan mempengaruhi minat beli ulang konsumen pada

Kedai Kopi DOME di Surabaya.

2. Nugroho (2000) melakukan penelitian mengenai Pengaruh Pelayanan, Fasilitas, dan

Harga Terhadap Minat Pembelian Jasa Penginapan Di Hotel Surya Indah Salatiga.

Hasil dari penelitian ini didapatkan hasil berupa terjadi pengaruh antara pelayanan,

fasilitas, dan harga terhadap minat pembelian ulang jasa di Hotel Surya Indah

Salatiga

Kerangka Pemikiran

Berdasarkan tinjauan pustaka dan penelitian yang terdahulu maka dibuat kerangka

pemikiran sebagai berikut bahwa minat beli ulang dipengaruhi oleh variabel brand

awareness, variabel brand association , variabel product attribute, dan variabel brand

personality.

Page 33: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

18

Gambar 2. Model Penelitian

Metodologi Penelitian

Data dan Metode Pengumpulan Data

Populasi dan Sampel

Populasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pengguna sepeda motor

Honda Vario di Salatiga. Sedangkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini

sebanyak 200 orang. Jadi sampel yang diambil dengan cara memilih elemen-elemen

untuk menjadi anggota sampel yang ditentukan secara subyektif. Semua sampel

diperoleh dari setiap responden yang menggunakan Honda Vario di Salatiga, yang

Brand Awareness

Brand Association

Product attribute

Brand Personality

Minat Beli Ulang

Page 34: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

19

dimaksud dengan pengguna atau konsumen dalam penelitian ini adalah konsumen yang

menggunakan sepeda motor matik Honda Vario.

Teknik Sampling

Metode sampling yang digunakan non probablity sampling, teknik sampling yang

digunakan dalam penelitian adalah judgemental sampling. Judgemental sampling yaitu

teknik pengambilan sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria berupa suatu

pertimbangan tertentu (Jogiyanto, 2008). Berdasarkan Maholtra (2004) jumlah

pengamatan (ukuran sampel) paling sedikit harus empat atau lima kali jumlah variabel.

Jumlah sample mengacu pada Rule of thumb yang ditemukan oleh Roscoe (Supramono

& Haryanto, 2005) yang menyatakan bahwa ukuran sampel yang layak adalah berkisar

antara 50-500 orang. Selain itu juga didukung oleh Hair, et al. (Supramono & Haryanto,

2005) yang menyatakan jumlah minimum yaitu 100 responden, yang sudah mewakili

populasi yang cukup besar dan mengurangi terjadinya error. Dalam penelitian ini

respondennya adalah pengguna motor Honda Vario di Salatiga, agar peneliti lebih

mudah berinteraksi dibanding dengan pengguna Honda Vario di kota lain.

Teknik Analisis

Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis kuantitatif. Analisis

kuantitatif dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif yang menyajikan data

dalam bentuk tabel dan distribusi frekuensi (Supramono & Sugiarto, 1993). Alat analisis

dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Regresi berganda

Page 35: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

20

digunakan untuk mengidentifikasikan pengaruh dari masing-masing variabel yang

memengaruhi minat beli yaitu kesadaran merek (brand awareness), asosiasi merek

(brand association), atribut produk (product attribute), dan personalitas merek (brand

personality)

Uji Reliabilitas dan Validitas

Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan

indikator dari variabel atau konstruk (Gozali, 2006). Suatu kuesioner dikatakan reliable

atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil

dari waktu ke waktu.

Cara lain yang digunakan untuk menguji realibilitas kuesioner dalam penelitian

ini yaitu mengukur reabilitas dengan menggunakan uji statistik Cronbach Alpha. Untuk

mendapatkan hasil kuesioner yang reliabel dapat dilakukan pengujian reliabilitas

kuesioner dengan menggunakan program SPSS. Kriteria yang digunakan dalam

penilaian uji reliabilitas adalah (Gozali, 2006):

o Apabila hasil koefisien Alpha lebih besar dari taraf signifikansi 60% atau 0,6

maka kuesioner tersebut reliable.

o Apabila hasil koefisien Alpha lebih kecil dari taraf signifikansi `60% atau 0,6

maka kuesioner tersebut tidak reliable.

Page 36: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

21

Uji Validitas

Untuk mendukung hasil analisi regresi dapat dilalukan uji validitas dan uji

reliabilitas. Uji Validitas dalam penelitian yang ditulis oleh penulis ini digunakan untuk

menguji kevalidan kuesioner. Validitas dapat menunjukan seberapa besar kecermatan

dan keakuratan suatu alat ukur dalam melakukan perhitungannya. Dengan melakukan

uji validitas dapat diketahui valid atau tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner

dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan suatu yang

akan diukur oleh kuesioner tersebut (Ghozali,2006).

Analisis Regresi

Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif.

Dimana untuk menganalisis pengaruh brand awareness, brand association, brand

personality dan product attribute terhadap minat beli ulang adalah menggunakan

analisis regresi berganda (Multiple regresional analysis). Dalam analisis regresi

tersebut, selain mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih, juga

menunjukkan arah hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen

(Gozali, 2006). Pada penelitian ini menggunakan alat bantu program statistic SPSS for

windows untuk mempermudah proses pengolahan data-data penelitian dari program

tersebut akan didapatkan output berupa hasil pengolahan dari data yang telah

dikumpulkan, kemudian output hasil pengolahan data tersebut diinterprestasikan akan

dilakukan analisis terhadapnya. Setelah dilakukan analisis barulah kemudian diambil

sebuah kesimpulan sebagai sebuah hasil dari penelitian.

Page 37: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

22

Regeresi berganda dilakukan untuk mengetahui sejauh mana variable bebas

mempengaruhi variabel terikat. Pada regresi berganda terdapat satu variabel terikat dan

lebih dari satu variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah

minat beli ulang terhadap sepeda motor Honda Vario, sedangkan yang menjadi variabel

bebas adalah pengaruh brand awareness, brand assosiation, brand personality dan

product attribute.

Model persamaan regresi, berdasarkan pada gambar 2, yang digunakan dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut.

Y =

Dimana :

Y = merupakan variabel dependen. Y didefinisikan sebagai minat beli

konsatanta

koefisiensi regresi

X1 = brand awareness

X2 = brand association

X3 = product attribute

X4 = brand personality

residual

Page 38: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

23

Dalam penelitian ini, hipotesa statistik akan diuji dengam menggunakan analilis

regresi dengan tingkat signifikan 5% atau 0,05. Dalam melakukan pengujian, langkah

awal yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode analisis faktor

yang disediakan pada program SPSS 16.0

Sumber Data

Data Primer

Data primer dapat diperoleh langsung dari obyek penelitian. Data ini diperoleh

secara langsung dari sumber utama dan diperoleh melalui kuisioner dari sampel

pengguna sepeda motor Honda Vario di Salatiga dan sekitarnya.

Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

kuesioner. Kuesioner merupakan cara pengumpulan yang dilakukan dengan cara

memberi seperangkat pertanyaan atau pertanyaan tertulis kepada responden untuk

dijawab (Sugiyono, 2004). Tujuan pembuatan kuesioner adalah untuk memperoleh

informasi yang relevan dengan kesahihan yang cukup tinggi.

Page 39: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

24

PENGUKURAN VARIABEL

Tabel 1. Pengukuran Variabel

Variabel Definisi Operasional Indikator Empirik Pengukuran

Brand Awareness kesadaran merek (

Brand Awareness )

adalah kemampuan

seseorang untuk

mengenali atau

mengingat kembali

bahwa suatu merek

merupakan bagian dari

kategori produk tertentu.

Simamora (2001 : 74)

1. Tingkat pengetahuan

dari konsumen/

seseorang terhadap

merek tertentu

2. Merek tersebut

disebutkan pertama kali

3. Merek tersebut

diketahui konsumen lain

dan pernah digunakan

4. Promosi merek yang

intens terhadap

konsumen

5. kemampuan

konsumen dalam

mengenal ikon (duta)

produk

Likert 1-5

Brand Association Brand Association

adalah segala kesan

yang muncul di benak

seseorang yang terkait

dengan ingatan

mengenai suatu merek

(Durianto et al., 2001)

1. Asosiasi dari atribut

produk.

2. Asosiasi atribut

produk tak berwujud.

3. Asosiasi manfaat bagi

pelanggan.

4. Asosiasi gaya hidup /

Likert 1-5

Page 40: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

25

kepribadian.

5. Asosiasi dari sisi

pesaing.

Brand Personality Brand personality

merupakan tahap

perkembangan merek,

yang berarti merek yang

mencerminkan

kepribadian

(Rangkuti,2004)

1. Sincerity (ketulusan)

2. Excitment (

semangat)

3. Competence (

kemampuam dalam

berkompetisi)

4. Sophistication (

kesempurnaan)

5. Ruggedness (

kekuatan)

Likert 1-5

Product Attribute Atribut produk adalah

faktor-faktor yang

dipertimbangkan

konsumen dalam

mengambil keputusan

tentang pembelian suatu

merek ataupun kategori

produk, yang melekat

pada produk atau

menjadi bagian dari

produk itu sendiri

Tjiptono (2008: 103)

1. Mudah digunakan

dan menarik minat beli

konsumen.

2. Bahan bakar yang irit

sehingga menimbulkan

minat beli.

3. Suku cadang yang

mudah didapat di

bengkel-bengkel resmi

4. Harga beli yang

terjangkau

5. Desain motor yang

menarik.

Likert 1-5

Page 41: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

26

Minat Beli Ulang Minat beli ulang adalah

pengalaman yang

konsumen peroleh dari

suatu produk dengan

merek tertentu akan

menimbulkan kesan

positif terhadap produk

tersebut dan konsumen

akan melakukan

pembelian ulang

(Hellier et al, 2003).

1. Minat transaksional

2. Minat eksploratif

3. Minat preferensial

4. Minat referensial

Likert 1-5

Metode perskalaan yang digunakan yang sesuai dengan aras pengukuran interval

adalah skala Likert. Skala Likert adalah teknik pengukuran yang paling luas digunakan

dalam riset pemasaran (Simamora, 2008). Skala ini memungkinkan responden untuk

mengekspresikan persetujuan atau ketidak setujuan terhadap masing dari serangkaian

pernyataan mengenai objek stimulasi. Dalam skala penelitian ini skala yang digunakan

terdiri dari :

1. Sangat Tidak Setuju dengan bobot nilai 1

2. Tidak Setuju dengan bobot nilai 2

3. Cukup Setuju dengan bobot nilai 3

4. Setuju dengan bobot nilai 4

5. Sangat Setuju dengan bobot nilai 5

Page 42: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

27

HASIL DAN PEMBAHASAN

Karakteristik Responden

Dalam penjelasan sebagai berikut membahas mengenai gambaran umum

responden penelitian, yang mendukung dan melengkapi hasil analisis data penelitian

berdasarkan jenis kelamin, umur, pendidikan, dan pekerjaan dari 200 responden

kuesioner dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel dibawah sebagai berikut.

Tabel 2. Karakteristik Responden

No . Umur Jumlah Presentase

1. <20 28 14%

2. 21-30 155 77,5%

3. 31-40 15 7,5%

4. >40 2 1%

Total 200 100%

Jenis Kelamin

1. Laki-laki 135 67,5%

2. Perempuan 65 32,5%

Total 200 100%

Pendidikan

1. SD 0 0%

2. SMP 2 1%

3. SMU 150 75%

4. Sarjana 46 23%

5. Pasca Sarjana 2 1%

Total 200 100%

Page 43: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

28

Pekerjaan

1. Karyawan Swasta 29 14,5%

2. Pegawai Negeri 12 6%

3. Wiraswasta 16 8%

4. Pelajar/Mahasiswa 143 71,5%

5. Lain-lain 0 0%

Total 200 100%

Pengeluaran per Bulan

1. <250.000 3 1,5%

2. 250.000-500.000 55 27,5%

3. 500.000-1.000.000 61 30,5%

4. >1.000.000 81 40,5%

Total 200 100%

Sumber : Data Primer, 2013

Dari data diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden yang berumur < 20

tahun berjumlah 28 (14%), antara 21-30 tahun berjumlah 155 (77,5%), antara 31-40

tahun berjumlah 15 (7,5%) dan > 40 tahun berjumlah 2 (1%). Hal ini menunjukkan

bahwa responden yang berumur antara 21-30 tahun merupakan konsumen yang yang

memiliki minat beli ulang yang lebih besar dibanding kelompok umur yang lain.

Dari tabel juga dapat diketahui bahwa jumlah reponden laki-laki berjumlah 135

(67,5%) lebih banyak dibandingkan dengan responden perempuan yang berjumlah 65

(32,5%). Hal ini menunjukkan bahwa konsumen laki-laki dalam penelitian yang

dilakukan oleh penulis memiliki minat beli ulang Honda Vario yang lebih besar

dibanding perempuan.

Page 44: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

29

Dari tabel tersebut dapat diketahui pula mengenai pendidikan responden dalam

penelitian ini yaitu lulusan SD berjumlah 0 (0%), lulusan SMP berjumlah 2 (1%),

lulusan SMA berjumlah 50 (75%), lulusan Sarjana berjumlah 46 (23%), dan lulusan

Pasca Sarjana Berjumlah 2 (1%). Dari hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa

responden dengan latar belakang pendidikan SMU memiliki minat beli ulang terhadap

sepeda motor Honda Vario lebih besar dibanding kelompok pendidikan lain.

Berdasarkan tabel kelompok pekerjaan dapat diketaui bahwa responden penelitian

yang berprofesi sebagai pegawai swasta berjumlah 29 (14,5%), pegawai negeri

berjumlah 12 (6%), wiraswasta berjumlah 16 (8%), pelajar/mahasiswa sebanyak 143

(71,5%) dan lain-lain sebanyak 0 (0%). Hal tersebut menunjukkan bahwa

pelajar/mahasiswa memiliki minat beli ulang sepeda motor Honda Vario lebih tinggi

dibanding kelompok pekerjaan lain.

Dari tabel terlihat bahwa dari 200 responden pengguna sepeda motor Honda Vario

di Salatiga dapat dibedakan dari kelompok pengeluaran per bulan yang berbeda-beda,

antara lain <250.000 berjumlah 3 (1,5%), 250.000-500.000 berjumlah 55 (27,5%),

500.000-1.000.000 berjumlah 61 (30,5%), > 1.000.000 berjumlah 81 (40,5%). Hal ini

menunjukkan bahwa responden penelitian yang memiliki pengeluaran rata-rata per

bulan diatas 1.000.000 memiliki minat beli ulang sepeda motor Honda Vario lebih besar

dibanding yang lain.

Analisis Data Kuantitatif

Suatu instrumen (kuesioner) dikatakan reliabel jika jawaban seseorang terhadap

pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu (Ghozali, 2006). Pengujian

Page 45: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

30

reliabillitas dalam penelitian ini adalah menggunakan rumus Cronbach alpha. Hasil

pengujian reliabilitas untuk masing-masing variabel dapat dilihat pada Tabel dibawah

ini.

Tabel 3. Uji Realibilitas

No . Variabel Alpha Keterangan

1. Brand Awareness 0,751 Reliabel

2. Brand Association 0,804 Reliabel

3. Product Attribute 0,760 Reliabel

4. Brand Personality 0,812 Reliabel

5. Minat Beli Ulang 0,836 Reliabel

Sumber: Data Primer, 2013

Dari hasil uji realibilitas tersebut dapat menunjukkan bahwa semua variabel

mempunyai koefisien alpha diatas 0,6 sehingga dapat dikatakan semua pengukuran tiap

variabel kuesioner adalah realiabel yang berarti bahwa kuesioner yang digunakan dalam

penelitian ini adalah kuesioner yang bagus.

Uji Validitas

Pengujian validitas dilakukan dengan metode Analisis korelasi product moment.

Perhitungan dilakukan dengan bantuan program SPSS. Nilai signifikansi yang berada di

bawah 0,05 menunjukkan sebagai item yang valid. Pengujian validitas selengkapnya

dapat dilihat pada Tabel dibawah ini.

\

Page 46: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

31

Tabel 4. Uji Validitas

No. Indikator Korelasi Signifikansi Keterangan

1 Brand Awareness:

Indikator 1 0,667 0,000 Valid

Indikator 2 0,669 0,000 Valid

Indikator 3 0,730 0,000 Valid

Indikator 4 0,706 0,000 Valid

Indikator 5 0,750 0,000 Valid

2. Brand Association

Indikator 1 0,770 0,000 Valid

Indikator 2 0,649 0,000 Valid

Indikator 3 0,568 0,000 Valid

Indikator 4 0,771 0,000 Valid

Indikator 5 0,813 0,000 Valid

3. Product Attribute:

Indikator 1 0,724 0,000 Valid

Indikator 2 0,693 0,000 Valid

Indikator 3 0,696 0,000 Valid

Indikator 4 0,709 0,000 Valid

Indikator 5 0,763 0,000 Valid

4. Brand Personality:

Indikator 1 0,743 0,000 Valid

Indikator 2 0,741 0,000 Valid

Indikator 3 0,786 0,000 Valid

Indikator 4 0,807 0,000 Valid

Indikator 5 0,794 0,000 Valid

5. Minat Beli Ulang:

Indikator 1 0,812 0,000 Valid

Page 47: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

32

Indikator 2 0,817 0,000 Valid

Indikator 3 0,797 0,000 Valid

Indikator 4 0,773 0,000 Valid

Indikator 5 0,805 0,000 Valid

Sumber: Data Primer, 2013

Menunjukkan bahwa semua indikator yang digunakan untuk mengukur variabel-

variabel yang digunakan dalam penelitian ini mempunyai nilai korelasi item-total

dengan signifikansi yang lebih kecil dari 0,05. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa

semua indikator tersebut adalah valid.

Analisis Regresi

Berdasarkan perhitungan regresi berganda menggunakan program SPSS,

diperoleh hasil sebagai berikut.

Tabel 5. Uji Regresi

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients

T Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 3.378 1.516 2.229 .027

Association .384 .079 .450 4.858 .000 .326 3.064

Personality .053 .056 .051 .958 .339 .979 1.022

Product .234 .086 .193 2.719 .007 .553 1.807

Awareness .136 .070 .155 1.951 .053 .444 2.251

a. Dependent Variable: minat

Sumber : Data Primer, 2013

Page 48: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

33

Dari hasil olah data spss yang dapat dilihat di tabel atas dapat disajikan dengan

persamaan regresi sebagai berikut:

Y = 0,136 X1 + 0,384 X2 + 0,234 X3 + 0,053 X4

Keterangan:

1. Variabel Brand Awareness (X1) berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

dengan koefisien sebesar 0,136. Semakin tinggi variabel brand awareness maka

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

2. Variabel Brand Association (X2) berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

dengan nilai koefisien sebesar 0,384. Semakin tinggi brand personality maka

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

3. Variabel Product Attribute (X3) berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

dengan nilai koefisien sebesar 0,234. Semakin tinggi Product attribute maka

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

4. Variabel Brand Personality (X4) berpengaruh positif terhadap minat beli ulang

dengan nilai koefisien sebesar 0,053. Semakin tinggi Brand Personality maka

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang.

Page 49: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

34

Uji Koefisien Determinasi (R)

Koefisien determinasi ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh

variabel-variabel bebas (independen) dapat menjelaskan variasi variabel terikatnya

(dependen).

Tabel 6.1 Uji Koefisien Determinasi (R)

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson

1 .714a .510 .499 1.77140 2.222

a. Predictors: (Constant), Awareness, Personality, product, Association

b. Dependent Variable: minat

Sumber: Data Primer, 2013

Dari hasil perhitungan dengan program SPSS dapat diketahui bahwa koefisien

determinasi yang dapat dilihat dari Adjusted R Square, diperoleh sebesar 0,499. Hal ini

berarti 49,9% minat beli ulang (Y) dapat dijelaskan oleh variable Brand Awareness

(X1), Brand Association (X2), Product Attributte (X3) dan Brand Personality (X4).

Sedangkan sisanya 50,1% variabel minat beli ulang (Y) dapat dijelaskan oleh variabel -

variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Page 50: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

35

Pembahasan

Setelah melalui beberapa metode pengujian, penelitian ini memberikan hasil

bahwa hipotesis – hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima. Hasil pengujian di atas

menunjukkan bahwa, brand association dan product attribute berpengaruh signifikan

terhadap minat beli ulang Honda Vario. Sedangkan brand awareness dan brand

personality tidak berpengaruh secara signifikan terhadap minat beli ulang Honda Vario.

Dalam penelitian ini penulis menyimpulkan bahwa variabel independen yang

diteliti yaitu brand awareness, brand association, product attribute dan brand

personality dapat mewakili 49,9% minat beli ulang , sisanya 50,1% variabel minat beli

ulang sepeda motor Honda Vario dapat dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak

diteliti oleh penulis.

Pengaruh brand awareness terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda Vario

Dari hasil analisis yang telah diteliti, dapat diketahui bahwa brand awareness

tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda Vario. Hal

ini dapat dibuktikan dari hasil analisis regresi yang menunjukkan tingkat signifikansi

sebesar 0,053 yang melebihi batas maksimum toleransi kesalahan yaitu 5% atau 0,05.

Dengan demikian H1 tidak didukung oleh data yang ada.

Menurut Aaker (1997) kesadaran merek adalah kesanggupan seorang calon

pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan

bagian dari kategori merek tertentu. Sedangkan Simamora (2001) menyatakan bahwa

kesadaran merek (Brand Awareness) adalah kemampuan seseorang untuk mengenali

Page 51: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

36

atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk

tertentu.

Dari hasil penelitian dengan menggunakan kuesioner yang telah dilakukan ke 200

responden, menunjukkan bahwa sepeda motor matic Honda Vario tidak mempengaruhi

awareness masyarakat atau brand Honda Vario ini kurang melekat diingatan

masyarakat. Informasi-informasi mengenai produk sepeda motor matic Honda Vario

kurang memiliki ciri-ciri atau kekhasan tertentu yang membuat masyarakat dapat

mengenali atau membedakan dari merek- merek sepeda motor matik lainnya.

Dari wawancara singkat yang didapat dari beberapa responden dalam penelitian

ini, menunjukkan bahwa kebanyakan responden kurang dapat mengenali kekhasan/ciri-

ciri sepeda motor Honda Vario sehingga tidak didapatkan hasil yang signifikan dalam

penelitian mengenai brand awareness sepeda motor Honda Vario.

Dengan demikian pada penelitian sepeda motor matik Honda Vario brand

awareness cenderung tidak mempengaruhi minat beli ulang sepeda motor matic Honda

Vario, karena hasil penelitian menujukkan hasil yang tidak signifikan dan tidak

didukung oleh data.

Pengaruh brand association terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda

Vario

Dari hasil analisis yang telah diteliti, dapat diketahui bahwa brand association

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda Vario. Hal ini dapat

dibuktikan dengan hasil analisis regresi yang menunjukkan bahwa tingkat signifikansi

Page 52: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

37

sebesar 0,000 yang berada dibawah batas maksimum toleransi kesalahan yaitu sebesar

5% atau 0,05. Dengan demikian H2 diterima dan didukung oleh data.

Dalam penelitian ini, reponden terpengaruh untuk membeli sepeda motor matik

Honda Vario, karena dipengaruhi ingatannya oleh produk sepeda motor matik yaitu

Honda Vario. PT Astra Honda Motor berhasil menyampaikan asosiasi-asosiasi produk

sepeda motor matic Honda Vario melalui iklan di media komunikasi baik cetak maupun

elektronik dan dapat diterima dengan baik dibenak konsumen sehingga konsumen dapat

selalu mengingatnya didukung dengan teori dari Durianto et al. (2001) Brand

Association adalah segala kesan yang muncul di benak seseorang yang terkait dengan

ingatan mengenai suatu merek.

Kesan – kesan yang ditanamkan oleh PT. Astra Honda Motor dalam produk

sepeda motor matik Honda Vario terdapat pada atribut produk dan benefit yang akan

didapatkan dalam penggunaan Honda Vario melekat dibenak konsumen, sehingga dapat

menyusun informasi-informasi yang dapat membedakan sepeda motor matik Honda

Vario dengan sepeda motor matik lainnya.

Dengan demikian, pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa brand association

mempengaruhi minat beli ulang sepeda motor matik Honda Vario, karena hasil

penelitian menunjukkan hasil yang signifikan dan didukung oleh data.

Page 53: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

38

Pengaruh product attribute terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda

Vario

Dari hasil analisis yang telah diteliti, dapat diketahui bahwa product attribute

berpengaruh positif terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda Vario. Hal ini dapat

dibuktikan dengan hasil analisis regresi yang menunjukkan bahwa tingkat signifikansi

sebesar 0,007 yang berada dibawah batas maksimum toleransi kesalahan yaitu sebesar

5% atau 0,05. Dengan demikian H3 diterima dan didukung oleh data.

Menurut Tjiptono (2008: 103), Atribut produk adalah faktor-faktor yang

dipertimbangkan konsumen dalam mengambil keputusan tentang pembelian suatu

merek ataupun kategori produk, yang melekat pada produk atau menjadi bagian dari

produk itu sendiri.

Dalam penelitian ini, reponden terpengaruh untuk membeli sepeda motor matik

Honda Vario, karena terpengaruh oleh atribut-atribut produk pada sepeda motor matik

khususnya Honda Vario. PT Astra Honda Motor berhasil menyampaikan atribut-atribut

produk sepeda motor matik Honda Vario antara lain dengan menawarkan penggaransian

mesin selama 3 tahun serta suku cadang motor yang mudah didapat di dealer/service

resmi Honda. PT. Astra Honda Motor juga menawarkan solusi motor yang irit dan

ramah lingkungan yang dapat diterima dengan baik dibenak konsumen sehingga

konsumen dapat selalu mengingatnya.

Dengan demikian, pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa product attribute

mempengaruhi minat beli ulang sepeda motor matik Honda Vario, karena hasil

penelitian menunjukkan hasil yang signifikan dan didukung oleh data

Page 54: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

39

Pengaruh brand personality terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda Vario

Dari hasil analisis yang telah diteliti, dapat diketahui bahwa brand personality

tidak berpengaruh signifikan terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda Vario. Hal

ini dapat dibuktikan dari hasil analisis regresi yang menunjukkan tingkat signifikansi

sebesar 0,339 yang melebihi batas maksimum toleransi kesalahan yaitu 5% atau 0,05.

Dengan demikian H4 tidak didukung kuat oleh data yang ada.

Menurut Aaker (1997), sebuah merek yang baik adalah merek yang mengandung

beberapa aspek dan salah satunya adalah personality. Melalui brand personality dapat

memberikan kemudahan konsumen untuk mengidentifikasi, mengingat, dan memahami

merek yang mencerminkan kepribadiannya (Rangkuti, 2004), yang selanjutnya dapat

mempengaruhi minat untuk membeli produk tersebut karena sesuai dengan nilai

kepribadian konsumen (Anoraga, 2000)

Dalam penelitian ini sebagian besar responden penelitian tidak terpengaruh untuk

melakukan pembelian ulang sepeda motor Honda Vario berdasarkan hasil penelitian

melalui kuesioner didapatkan hasil yaitu konsumen kurang tertarik dengan personalitas

dalam Honda Vario dan desain motor Honda Vario.

Dengan demikian pada penelitian sepeda motor matic Honda Vario brand

personality cenderung tidak mempengaruhi minat beli ulang sepeda motor matik Honda

Vario, karena hasil penelitian menujukkan hasil yang tidak signifikan dan tidak

didukung oleh data.

Page 55: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

40

KESIMPULAN

Berdasarkan analisis dan hasil analisis yang telah dibahas sebelumnya, maka

dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Brand Awareness tidak berpengaruh secara positif signifikan terhadap minat beli

ulang sepeda motor Honda Vario. Hasil ini tidak mendukung hipotesis awal penulis

yang diajukan dalam penelitian ini.

2. Brand Association berpengaruh secara positif signifikan terhadap minat beli ulang

sepeda motor Honda Vario. Hasil tersebut mendukung hipotesis awal penulis yang

diajukan dalam penelitian ini.

3. Product Attribute berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap minat beli ulang

sepeda motor Honda Vario. Hasil ini mendukung hipotesis awal penulis yang diajukan

dalam penelitian ini.

4. Brand Personality tidak berpengaruh secara positif signifikan terhadap minat beli

ulang sepeda motor Honda Vario. Hasil tersebut tidak mendukung hipotesis awal

penulis yang diajukan dalam penelitian ini

Implikasi Manajerial

1. PT. Astra Honda Motor harus melakukan promosikan Honda Vario yang lebih gencar

lagi baik di media elektronik maupun media cetak untuk menjadi top of mind dalam

kelas sepeda motor matik bagi masyarakat sehingga dapat membangun awareness yang

baik dan menarik lebih banyak konsumen agar membeli sepeda motor matic Honda

Vario.

Page 56: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

41

2. Perusahaan harus tetap mempertahankan dan meningkatkan kesan-kesan produk

diingatan konsumen, PT. Astra Honda Motor, dapat melakukan peningkatan

komunikasi pemasaran sehingga target pasar yang dituju dapat merespons positif

dengan melakukan pembelian ulang. Komunikasi yang baik dapat dilakukan dengan

menampilkan iklan baik di media cetak maupun elektronik yang dapat membangun

asosiasi masyarakat mengenai sepeda motor matik Honda Vario. Kesan – kesan yang

disampaikan secara berulang – ulang dapat menciptakan image positif yang kuat,

sehingga akan mempengaruhi konsumen dalam keputusannya untuk membeli ulang

sepeda motor matic Honda Vario.

3. PT Astra Honda Motor harus tetap mempertahankan dan mengembangkan product

attribute yang unik dan berbeda dengan sepeda motor matik yang lain dan terus

berinovasi mengikuti perkembangan tren secara global. Dari product attibute yang

melekat pada sepeda motor matik Honda Vario dapat mempengaruhi persepsi positif

konsumen, dan mendorong konsumen untuk melakukan pembelian ulang sepeda motor

matik Honda Vario.

4. PT Astra Honda Motor harus lebih memperhatikan personalitas merek yang jelas dan

kuat dalam produknya, karena dapat dijadikan referensi konsumen dalam melakukan

pembelian ulang produk yang sesuai dengan personalitas dirinya.

Dari hasil penelitian ini kesan maskulin yang ditonjolkan oleh sepeda motor matik

Honda Vario kurang mewakili produk dan kurang diterima oleh konsumen, namun bila

yang ditonjolkan kesan trendy atau sepeda motor matic dengan desain terbaru yang

Page 57: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

42

futuristik mungkin akan lebih mewakili personalitas produk sehingga dapat mendorong

konsumen untuk melakukan pembelian ulang sepeda motor Honda Vario.

Keterbatasan Penelitian dan Penelitian Mendatang

Keterbatasan dalam penelitian ini yaitu bahwa responden hanya ditujukan kepada

pengguna sepeda motor Honda Vario di Kota Salatiga. Keterbatasan lain dari penelitian

ini yaitu respondennya yaitu pengguna sepeda motor Honda Vario, pengguna sepeda

motor Honda Vario yang menjadi responden dalam penelitian ini belum tentu pemilik

dan bisa jadi hanya pemakai sepeda motor Honda Vario.

Penelitian ini hanya menganalisis faktor-faktor pendorong, seperti brand

awareness, brand association, product attribute, dan brand personality, yang hanya

diteliti sampai pada tahap pengaruhnya terhadap minat beli ulang sepeda motor Honda

Vario, tidak sampai pada kepuasan konsumen setelah membeli ulang sepeda motor

Honda Vario. Peneliti berharap pada penelitian yang akan datang agar dapat secara

spesifik menjelaskan populasi dalam sampel penelitian yaitu pemilik sepeda motor

matic Honda Vario. Sehingga, penelitian ini dapat berkembang dan mendapatkan hasil

yang lebih maksimal apabila sampel penelitian merupakan pemilik sepeda motor Honda

Vario baik di kota Salatiga maupun dalam skala yang lebih luas di luar wilayah

Salatiga.

Page 58: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

43

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David A. 1997. Managing Brand Equity: Capitalizing on the Value of a Brand.

New York: The Free Pres.

Anoraga, Pandji . 2000. Manajemen Bisnis. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Bauer, H., Mader, R., & Keller, T. (2001). An Investigation of The Brand Personality

Scale. http.//marketing.byu.edu/ams/beuer-maderkeller. Diunduh 17 Oktober

2012.

Belk, Russel W. (1988). Prossessions and The Extended Self. Journal of Marketing

Research, 15(9), 139-168.

Butcher, K. (2005), “Differential Impact of Social Influence in the Hospitality

Encounter”, International Journal of Contemporary Hospitality

Management, Vol. 17, 125-135.

Darmadi Durianto, Sugiarto, Lie Joko Budiman. 2004. Brand Equity Ten, Jakarta:

PT Gramedia Pustaka Utama.

Durianto, dkk. 2001. Strategi menaklukan Pasar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Page 59: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

44

Esch, F.R., Langner, T., Schmitt, B.H., and Geus, P. 2006. “Are Brands Forever? How

Brand Knowledge and Relationships Affect Current and Future Purchases”,

Journal of Product and Brand Management, Vol. 15, 98 – 105.

Fadli dan Inneke Qomariah. 2009. Analisis Pengaruh Factor-Faktor Ekuitas Merek

Sepeda Motor Merek Honda Terhadap Keputusan Pembelian. Jurnal Bisnis

Manajemen, Vol. 6, 15-27.

Fatmayati, S.R.. 2012. Analisis Iklan dan Endorser Terhadap Pembentukan Brand

Awareness Serta Dampaknya Pada Keputusan Pembelian Produk Kecap Manis

ABC. Jurnal Bisnis Manajemen Undip, 16.

Ferdinand, A. 2002. “Structural Equation Modeling dalam Penelitian Manajemen :

Aplikasi Model-model Rumit dalam Penelitian untuk Tesis Magister dan

Disertasi Doktor”, BP UNDIP.

Hellier, P.K., Geursen, G.M., Carr, R.A. and Rickard, J.A. 2003. “Customer Repurchase

Intention. A General Structural Equation Model”, European Journal of

Marketing, Vol. 37. 1762-1800

Page 60: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

45

Hicks, J.M., Page Jr, T.J., Behe, B.K., Dennis, J.H., Fernandez, R. and Thomas. 2005.

“Delighted Consumers Buy Again”, Journal of Consumer Satisfaction,

Dissatisfaction and Complaining Behaviour, Vol. 18, 94-104

Hermawan Kartajaya. 2004. Hermawan Kartajaya On Branding. Bandung: Mizan

Media Utama.

Janita. 2005. Inspirasi Bisnis : Perspektif Baru Dalam Strategi Branding, Bisnis,

dan Karir. Jakarta: Amara Books.

Keller, K. L. (1998). Strategic Brand Management: Building, Measuring, and

Managing Brand Equity. New Jersey: Prentice Hall.

Kotler, Philip. (1997). Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan, Implementasi

dan Kontrol (Jilid 1). Jakarta: Prehalindo.

Kotler, Philip and Amstrong. 1997. Prinsip-prinsip Pemasaran (edisi ketiga). Jakarta:

Erlangga.

Kotler, P. dan Armstrong, G. (2004). Principles of Marketing, 10th Edition. Pearson

Education Inc. Upper Saddle River, New Jersey.

Page 61: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

46

Kotler, Philip. (2002). Manajemen Pemasaran 1. Millenium ed. Jakarta: PT

Prenhallindo.

___________. (2009). Marketing Management. Jakarta : Intermedia

Mowen, John C & Amstrong, Gary. 1990. Perilaku Konsumen. Jogjakarta : Graha ilmu

Munfaridin. 2010. Analisis Pengaruh Kesadaran Merek Asosiasi Merek dan Persepsi

Kualitas Terhadap Minat Mereferensi Sepeda Motor Suzuki. Jurnal Bisnis

Manajemen Undip, 17-30.

Nurani, Eka S. 2010. Pengaruh Celebrity Endorser Brand Association Brand Personality

dan Product Characteristics Dalam Menciptakan Intensi Pembelian. Journal of

Business Strategy and Execution 2, 104-125.

Rangkuti, Freddy. (2004). The Power of Brand: Teknik Mengelola Brand Equity dan

Strategi Pengembangan Merek dan Analisis Kasus dengan SPSS. Cetakan

Kedua. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Santoso, Singgih dan Tjiptono, Fandy. 2001. Riset Pemasaran: Konsep dan Aplikasi

dengan SPSS. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Page 62: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

47

Simamora, Bilson. 2001. “Remarketing bussiness Recovery, Sebuah Pendekatan Riset”.

Jakarta: Gramedia PU.

____________. 2002. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

____________. 2008. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: PT.Gramedia

Pustaka Utama.

Söderlund, M. and Öhman, N. 2003. Behavioral Intentions in Satisfaction Research

Revisited, Journal of Consumer Satisfaction, Dissatisfaction and Complaining

Behavior, Vol. 16, 53-66.

Sugiono. 2004. Manajemen Pemasaran Modern. Bandung: Alfabeta.

Supramono, dan Haryanto J.O. 2005, Desain Proposal Penelitian Studi Pemasaran,

Edisi Pertama. Yogyakarta : ANDI.

Supramono, dan Sugiarto. 1993. Statistika.Yogyakarta: Andi Offset.

Temporal, Paul. (2001). Branding in Asia: Membangun Merek di Asia (Edisi

terjemahan oleh Hari Suminto). Jakarta: PT. Interaksara.

Page 63: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

48

Temporal, Paul & K. C Lee. 2002. Hi-Tech Hi-Touch Branding. Jakarta: Salemba

Empat.

Tjiptono, F. 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Page 64: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

49

LAMPIRAN 1

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Data Diri

Nama : SANDY PUTRA PRADANA

NIM : 212007130

Alamat Asal : Jl. Kenangasari I no.10 Genuk, Ungaran, 50512

Email : [email protected]

Handphone : 085641422335

Judul Skripsi : ANALISIS PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND

ASSOCIATION, PRODUCT ATTRIBUTE, DAN BRAND PERSONALITY

TERHADAP MINAT BELI ULANG HONDA VARIO (STUDI KASUS

PENGGUNA SEPEDA MOTOR HONDA VARIO DI SALATIGA)

B. Riwayat Pendidikan :

SD Negeri 01,03,06 Ungaran Lulus Tahun 2001

SMP Negeri 1 Ungaran Lulus Tahun 2004

SMA Negeri 1 Ungaran Lulus Tahun 2007

Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW Lulus Juni Tahun 2013

C. Pengalaman Kegiatan :

Peserta Seminar Agribusiness “THE BLUEPRINT OF NEW INDONESIA”

pada Tahun 2009

Page 65: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

50

Peserta Kegiatan nontonbareng “LOST IN PAPUA” SALATIGA FILM

FESTIVAL (SAFFEST) 2011

Peserta Seminar ”HOW TO BUILD YOUR BARGAINING POWER IN

INTERNATIONAL JOIN VENTURE CONTEXT” Tahun 2011

Peserta Seminar Nasional Kelompok Studi Manajemen 2010 “BELIEVE,

BEGIN, BECOME AN ENTERPRENEUR” Tahun 2010

Peserta LIVE IN THE VILLAGE “BE THE LIGHT OF THE WORLD” Tahun

2010

Peserta ROADSHOW BEDAH BUKU “ADVERTISING THAT MAKES

MONEY” Tahun 2009

Peserta Seminar Nasional Kewirausahaan “INSPIRE, INSTRUCT, IMPROVE :

OTHER SIDE OF BUSINESS” Tahun 2012

Peserta Seminar Kerohanian “SIAPAKAH JODOHKU” Tahun 2012

Peserta Latihan Dasar Kepemimpinan Pra-dasar Mahasiswa Tahun 2007

D. Riwayat Kepanitiaan:

Panitia BEDAH FILM KINE Tahun 2008

Panitia KAMBING CUP Tahun 2009

Panitia Kegiatan “FOREX MARGIN TRADING NATIONAL COMPETITION

Tahin 2009

Panitia “HIDDEN SECRET OF MANAGEMENT” Tahun 2010

Panitia Basic Leadership Training “PREPARE FUTURE LEADERS IN

CREATIVE AND INNOVATIVE” Tahun 2010

Page 66: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

51

LAMPIRAN 2

KUESIONER

PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND ASSOCIATION, PRODUCT

ATTRIBUTE, DAN BRAND PERSONALITY TERHADAP MINAT BELI

ULANG

(Studi Kasus Pada Pengguna Sepeda Motor Honda Vario di Salatiga dan Sekitarnya

Yth. Saudara / Saudari Responden

Mohon kesediaan Saudara / Saudari responden untuk mengisi kuesioner

berikut dengan sejujur-jujurnya untuk keperluan penelitian ilmiah (skripsi). Atas

kerjasama dan kesediaannya, saya sampaikan terima kasih.

SANDY PUTRA PRADANA

(Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW Salatiga)

Page 67: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

52

Petunjuk : Berilah tanda SILANG (X) pada alternatif jawaban yang Anda anggap

paling tepat.

1. Nama :

2. Usia :

a. < 20 tahun

b. 21 – 30 tahun

c. 31 – 40 tahun

d. > 40 tahun

3. Jenis kelamin :

a. Pria

b. Wanita

4. Pendidikan :

a. SD

b. SMP

c. SMU

d. Sarjana

e. Pasca Sarjana

5. Pekerjaan :

a. Karyawan swasta

b. Pegawai Negeri

c. Wiraswasta

Page 68: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

53

d. Pelajar/Mahasiswa

e. Lain-lain

6. Pengeluaran per bulan :

a. < 250.000

b. 250.000 – 500.000

c. 500.000 – 1.000.000

d. > 1.000.000

7. Apakah Saudara / Saudari menggunakan sepeda motor Honda Vario?

a. Ya (Lanjutkan)

b. Berhenti (Berhenti)

PETUNJUK PENGISIAN:

Mohon memberikan tanda Check (√ ) pada jawaban pilihan Anda masing-masing:

Keterangan:

STS = Sangat Tidak Setuju

TS = Tidak Setuju

CS = Cukup Setuju

S = Setuju

SS = Sangat Setuju

Page 69: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

54

No. Keterangan STS TS CS S SS

Brand Awareness :

1. Diantara semua sepeda motor matik, Saya paling

familiar dengan Honda Vario

2. Merek Honda Vario muncul pertama kali dibenak

saya ketika saya akan membeli Honda matic.

3. Saya mengetahui sepeda motor merek Honda

Vario.

4. Honda Vario memiliki Ciri-ciri/kekhasan tertentu

yang membuat saya dapat

mengenalinya/membedakan dari merek-merek

sepeda motor lainnya.

5,

Saya mengetahui Honda Vario karena sering

dibicarakan oleh teman dan keluarga saya.

Brand Association :

1. Saya tertarik dengan sepada motor Honda Vario

karena sepeda motor matic terbaik dikelasnya.

2. Saya memilih Honda Vario karena motor matic

yang berkualitas dengan terdapat varian Vario

terbaru dengan mesin injeksi.

3. Saya membeli Honda Vario karena memiliki

bagasi yang luas sehingga dapat menyimpan

Page 70: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

55

barang lebih banyak.

4. Saya membeli Honda Vario karena mewakili life

style motor jaman sekarang.

5. Saya membeli Honda Vario karena fitur – fiturnya

berbeda dari motor matic kebanyakan.

Brand Personality :

1. Saya tertarik membeli Honda Vario karena sesuai

dengan kepribadian saya.

2. Saya membeli Honda Vario karena sepeda motor

matik yang trendy dengan desain futuristik.

3. Saya membeli Honda Vario karena dapat dapat

memunculkan kepercayaan diri dalam berkendara

di jalan.

4. Saya membeli Honda Vario karena terlihat lebih

elegan dibanding sepeda motor matik lain.

5. Saya membeli Honda Vario karena terkesan

maskulin dengan produk terbarunya.

Product Attribute :

1. Saya tertarik membeli HondaVario karena

terdapat garansi mesin selama pemakaian 3 tahun.

2. Saya tertarik untuk membeli merek Honda Vario

karena mudah digunakan.

Page 71: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

56

3. Saya tertarik untuk membeli merek Honda Vario

karena bahan bakar yang irit.

4. Saya tertarik untuk membeli merek Honda Vario

karena Suku cadang yang mudah didapatkan.

5. Saya tertarik untuk membeli merek Honda Vario

karena Harga yang terjangkau.

Minat Beli Ulang :

1. Saya berencana untuk membeli Honda Vario

kembali.

2. Jika saya akan membeli sepeda motor matic saya

akan membeli Honda Vario dengan varian

terbaru.

3. Saya lebih tertarik dengan produk Honda Vario

daripada sepeda motor lain.

4. Keputusan membeli produk Honda Vario sesuai

dengan analisa informasi yang saya dapatkan.

5. Saya memutuskan untuk merekomendasikan

kepada teman-teman dan keluarga untuk membeli

Honda Vario.

Page 72: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

57

LAMPIRAN 3

OUTPUT SPSS – REGRESI BERGANDA

Analisis regresi

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 3.378 1.516 2.229 .027

Association .384 .079 .450 4.858 .000 .326 3.064

Personality .053 .056 .051 .958 .339 .979 1.022

product .234 .086 .193 2.719 .007 .553 1.807

Awareness .136 .070 .155 1.951 .053 .444 2.251

a. Dependent Variable:

minat

Page 73: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

58

Uji Normalitas

Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 3.378 1.516 2.229 .027

Association .384 .079 .450 4.858 .000 .326 3.064

Personality .053 .056 .051 .958 .339 .979 1.022

product .234 .086 .193 2.719 .007 .553 1.807

Awareness .136 .070 .155 1.951 .053 .444 2.251

a. Dependent Variable:

minat

Page 74: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

59

Uji Heterokedastisitas

A. Brand Awareness

B. Brand Association

Page 75: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

60

C. Product Attribute

D. Brand Personality

Page 76: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

61

Uji Hipotesis

Uji t

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 3.378 1.516 2.229 .027

Association .384 .079 .450 4.858 .000 .326 3.064

Personality .053 .056 .051 .958 .339 .979 1.022

product .234 .086 .193 2.719 .007 .553 1.807

Awareness .136 .070 .155 1.951 .053 .444 2.251

a. Dependent Variable:

minat

Uji Koefisien Determinasi (R)

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate Durbin-Watson

1 .714a .510 .499 1.77140 2.222

a. Predictors: (Constant), Awareness, Personality, product, Association

b. Dependent Variable: minat

Page 77: Pengaruh Brand Awareness , Brand Association, Product ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3656/2/T1_212007130_Full... · This study aims to determine how is the effect of brand

62