pemetaan lembaga pendidikan anak usia dini berdasarkan...
TRANSCRIPT
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
65
Pemetaan Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini
Berdasarkan Mutu Kelembagaan di Kota Bengkulu
Desi Andreswari1, Nina Kurniah
2, Kurnia Anggriani
1
1Program Studi Informatika, Fakultas Teknik
2Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Bengkulu
Jl. W. R. Supratman Kandang Limun Bengkulu 38371 Indonesia
[email protected], [email protected], [email protected]
Abstrak—Pendidikan merupakan aset penting bagi kemajuan
bangsa. Setiap warga negara harus mengikuti jenjang
pendidikan, terutama Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Setiap kecamatan di Kota Bengkulu minimal memiliki satu
lembaga PAUD. Kegiatan memperbaiki kualitas mutu
kelembagaan PAUD selalu diakukan salah satunya
meningkatkan kualitas 8 standar PAUD. Tujuan penelitian ini
adalah membangun pemetaa PAUD terakreditasi berbasis web.
Sistem ini dibuat dengan menggunakan PHP (PHP Hypertext
Preprocessor) sebagai bahasa pemrograman, MySQL sebagai
database, dan UML sebagai pemodelan perancangan perangkat
lunak (software). Sebagai masukan (input) berupa data lembaga
PAUD serta instrumen akreditasi PAUD dari 8 standar PAUD.
Hasil akhir (output) adalah perangkat lunak Sistem Pemetaan
Lembaga PAUD terakreditasi yang dilengkapi dengan titik
koordinat setiap PAUD. Pengujian sistem menggunakan metode
black box dengan 15 requirement uji yang membagi input dari
suatu program ke dalam kelas data. Berdasarkan hasil pengujian
tersebut, secara fungsional menggunakan skenario pengujian
sistem, dapat disimpulkan bahwa sistem telah mencapai tingkat
keberhasilan 100% sehingga layak dan dapat digunakan untuk
memetakan PAUD di Kota Bengkulu.
Kata Kunci—PAUD; pemetaan; mutu kelembagan; standar
PAUD
I. PENDAHULUAN
Pendidikan merupakan aset penting bagi kemajuan bangsa. Setiap warga negara harus mengikuti jenjang pendidikan, terutama Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). PAUD merupakan pendidikan yang memberikan pengasuhan, perawatan, dan pelayanan kepada anak usia lahir sampai 6 tahun.[8] Dalam pelaksanaannya, setiap kecamatan yang ada di Indonesia khususnya di Kota Bengkulu minimal memiliki satu sekolah PAUD. Jumlah lembaga PAUD yang sudah terakreditasi di Kota Bengkulu ada 64 lembaga yang terdiri dari 2 PAUD Negeri dan 62 PAUD Swasta yang disajikan pada Tabel I.
II. LANDASAN TEORI
A. Pendidikan Anak Usia Dini
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar yang merupakan
suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, nonformal, dan informal [8].
TABEL I. SEBARAN PAUD BERDASARKAN AKREDITASI PAUD DI KOTA BENGKULU
No. Kecamatan Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini
Negeri Swasta Jumlah
1 Selebar 0 9 9
2 Gading Cempaka 2 14 16
3 Teluk Segara 0 4 4
4 Muara Bangkahulu 0 12 12
5 Kampung Melayu 0 1 1
6 Ratu Agung 0 6 6
7 Ratu Samban 0 4 4
8 Sungai Perut 0 3 3
9 Singaran Pati 0 11 11
TOTAL 2 62 64
PAUD merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama) bahasa dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak usia dini [8].
B. Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini (SN - PAUD)
Standar PAUD merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan anak usia dini dan menjadi acuan dalam pengembangan, implementasi, dan evaluasi kurikulum PAUD. Standar PAUD berfungsi sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan tindak lanjut pendidikan dalam rangka mewujudkan PAUD bermutu, acuan setiap satuan dan program PAUD untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional, dan dasar penjaminan mutu PAUD.
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
66
Standar PAUD terdiri atas: 1) Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak, 2) Standar Isi, 3) Standar Proses, 4) Standar Penilaian, 5) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, 6) Standar Sarana dan Prasarana, 7) Standar Pengelolaan, dan 8) Standar Pembiayaan. [5]
C. PHP
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pembuatan dan pengembangan sebuah web dan bisa digunakan pada HTML [7].
D. Codeigniter
Codeigniter adalah salah satu dari sekian banyak kerangka kerja siap pakai (framework) berbasis PHP, jadi dengan menggunakan Codeigniter hanya tinggal memikirkan proses bisnisnya saja tanpa perlu memikirkan yang lain, karena fitur-fitur standar sudah tersedia di Codeigniter seperti pagging, validation, routing dan masih banyak lagi, hanya cukup dengan memanggilnya saja [2].
E. UML
UML (Unified Modeling Language) adalah salah satu standar bahasa yang banyak digunakan di dunia industri untuk mendefinisikan requirement, membuat analisis dan desain, serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek [1].
III. METODE PENELITIAN
A. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan [4]. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini, yaitu:
1. Dokumentasi
Dokumentasi dilakukan dengan pengumpulan data pendidikan
lembaga PAUD.
2. Angket
Observasi dilakukan dengan mengumpulkan data titik-titik
koordinat dari garis lintang dan bujur suatu lembaga PAUD.
IV. ANALISIS DAN PERANCANGAN
A. Analisis Sistem
Sistem dalam penelitian ini merupakan sebuah perangkat lunak yang berbasis Web yang digunakan dalam pemasukan data, pengolahan data dan pemanfaatan data baik data spasial maupun non spasial dalam memberikan informasi PAUD di Kota Bengkulu. Sistem ini dibangun untuk dapat menentukan kualitas serta informasi PAUD di Kota Bengkulu berdasarkan mutu kelembagaan PAUD. Luaran dari sistem ini adalah pemetaan persebaran PAUD di Kota Bengkulu serta simulasi online akreditasi lembaga PAUD.
B. Perancangan Sistem
Perancangan sistem yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah perancangan UML.
1) Use case diagram Use case Diagram mendeskripsikan sebuah interaksi antara
satu atau lebih aktor dengan sistem yang akan dibuat. Dengan pengertian yang cepat, diagram use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi tersebut. Interaksi aktor dengan sistem tersaji pada Gbr. 1.
Grb. 1. Use case Diagram
2) Class diagram Class Diagram adalah jenis diagram struktur statis yang
menjelaskan struktur dari sebuah sistem dengan menunjukkan kelas-kelas, interface, atribut-atribut dan hubungan antar kelas dari struktur sistem tersebut. Class diagram akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Adapun class diagram dapat dilihat pada Gbr. 2.
Gbr. 2. Tampilan Class Diagram
3) Activity diagram Activity Diagram menggambarkan aliran aktivitas dalam
sistem yang dibangun, bagaimana masing-masing aliran berawal, keputusan yang mungkin terjadi dan bagaimana mereka berakhir. Pada sistem ini terdapat dua activity diagram,
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
67
yaitu administrator dan pengunjung. Untuk activity diagram administrator terdapat pada Gbr. 3, untuk user pada Gbr. 4, sedangkan untuk pengunjung pada Gbr. 5.
Gbr. 3. Tampilan Activity Diagram Administrator
Pada Gbr. 3 menunjukkan aktifitas yang dilakukan administrator ke sistem. Administrator mengakses sistem, kemudian bisa masuk ke sistem dengan memasukkan username dan password. Sistem akan memverifikasi jika benar akan masuk ke sistem, jika salah kembali ke form login. Administrator akan masuk ke menu utama dan melilih manajemen data apa yang akan dikelola.
Gbr. 4. Tampilan Activity Diagram User
Pada Gbr. 4 menunjukkan aktifitas yang dilakukan user ke sistem. User mengakses sistem, kemudian bisa masuk ke sistem dengan memasukkan username dan password. Sistem akan memverifikasi jika benar akan masuk ke sistem, jika salah kembali ke form login. Administrator akan masuk ke menu utama dan melilih manajemen data apa yang akan dikelola. Pada Gbr. 5 menunjukkan aktifitas yang bisa dilakukan pengunjung ke sistem. Pengunjung hanya bisa mengakses website dan melihat PAUD, Pemetaan, Standar dan Bantuan.
4) Sequence Diagram Sequence diagram merupakan diagram yang digunakan
untuk menggambarkan urutan-urutan kejadian atau proses yang
terjadi pada sistem. Pada sistem ini terdapat dua sequence diagram administrator dan pengunjung. Untuk sequence diagram administrator terdapat pada Gbr. 6, sequence diagram user terdapat pada Gbr. 7, dan sequence diagram pengunjung terdapat pada Gbr. 8.
Gbr. 5. Tampilan Activity Diagram Pengunjung
Gbr. 6. Sequence Diagram Administrator
V. HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai hasil dan pembahasan dari sistem yang telah dibangun, yaitu Pemetaan Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Terakreditasi Berbasis Web Berdasarkan Mutu Kelembagaan di Kota Bengkulu. Sistem ini dapat diakses secara online melalui situs http://www.paudbengkulu.com/. Penjelasan pada bab ini antara lain terdiri dari implementasi antar muka, pengujian black box serta perhitungan penilaian simulasi akreditasi PAUD.
A. Implementasi Antar Muka
Hasil dari analisis dan perancangan sistem yang telah dilakukan sebelumnya akan mempengaruhi hasil dari implementasi sistem. Berikut tampilan hasil implementasi sistem:
http://www.paudbengkulu.com/
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
68
1) Menu Beranda pada sistem ini adalah halaman yang pertama kali
dijalankan. Menu ini dibuat berdasarkan perancangan antarmuka. Berikut adalah tampilan dari menu beranda yang ditunjukkan pada Gbr. 9.
2) Menu PAUD Menu PAUD pada sistem ini dibuat berdasarkan
perancangan antarmuka. Berikut adalah tampilan dari menu PAUD yang ditunjukkan pada Gbr. 10. Pada halaman PAUD ini, kita bisa melihat semua informasi lembaga PAUD. Informasi yang ditampilkan berupa semua data - data PAUD sebanyak 64 PAUD terakreditasi A, B dan C. Selain itu, pengunjuang dapat melakukan filter data untuk menampilkan PAUD tertentu berdasarkan Akreditasi dan Kecamatan dimana PAUD itu berada.
Gbr. 7. Sequence Diagram User
Gbr. 8 . Sequence Diagram Pengunjung
3) Menu Pemetaan PAUD Menu Pemetaan PAUD pada sistem ini dibuat berdasarkan
perancangan antarmuka. Berikut adalah tampilan dari menu Pemetaan PAUD yang ditunjukkan pada Gbr. 11. Pada halaman pemetaan ini, sistem akan menampilkan titik-titik lokasi PAUD berupa marker. Setiap marker meberikan informasi sesuai dengan PAUD yang kita pilih, informasi tersebut berupa nama PAUD, alamat, status, akreditasi PAUD
serta masa berlaku akreditasi PAUD. Selain itu, pada halaman pemetaan juga pengunjung dapat melakukan filter berdasarkan data-data yang diperlukan. Kita dapat mem-filter pemetaan tersebut berdasarkan kecamatan dan akreditasi PAUD. Jika pengunjung memilih kecamatan Muara Bangkahulu dan akreditasi A, makan persebaran PAUD yang akan ditampilkan adalah PAUD yang berlokasi di Kecamatan Muara Bangkahulu dengan PAUD terakreditasi A.
Gbr. 9. Tampilan Halaman Utama
Gbr. 10. Menu PAUD
Gbr. 11. Menu Pemetaan PAUD
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
69
4) Menu Bantuan Menu bantuan pada sistem ini dibuat berdasarkan
perancangan antarmuka. Berikut adalah tampilan dari menu bantuan yang ditunjukkan pada Gbr. 12.
Gbr. 12. Menu Bantuan
B. Pengujian Sistem
Teknik pengujian black box yang dilakukan pada penelitian ini adalah teknik equivalence partitioning, yaitu teknik pengujian yang membagi domain input dari suatu program ke dalam kelas data, menentukan kasus pengujian dengan mengungkapkan kelas-kelas kesalahan, sehingga akan mengurangi jumlah kasus pengujian [3]. Berikut adalah kasus untuk menguji sistem yang telah dibangun menggunakan pengujian black box pada Tabel II.
TABEL II. PENGUJIAN BLACK BOX
No Kelas
Uji
Skenario
Pengujian
Hasil Yang
Diharapkan
Hasil dan
Kesimpulan
1 Halaman
beranda
Klik menu
beranda
Sistem menampikan
halaman utama
pengunjung
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
2 Halaman PAUD
Klik menu PAUD
Sistem
menampilkan
halaman PAUD
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
Filter data
PAUD
berdasarkan akreditasi
untuk semua
kecamatan
Sistem menampilkan
data paud
berdasarkan akreditasi yang
dipilih untuk
semua kecamatan
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
Filter data PAUD
berdasarkan
kecamatan untuk semua
akreditasi
Sistem
menampilkan data paud
berdasarkan
kecamatan yang dipilih untuk
semua
akreditasi
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Filter data PAUD
berdasarkan
akreditasi dan kecamatan
yang dipilih
Sistem
menampilkan
data PAUD berdasarkan
akreditasi dan
kecamatan yang dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik button
halaman
selanjutnya
Sistem
menampilkan
data paud sesuai
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
dengan halaman yang dipilih
Klik button
selengkapnya
pada salah satu data
PAUD
Sistem
menampilkan informasi yang
berkaitan
dengan PAUD yang dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
3
Halaman
Pemetaan PAUD
Klik menu
Pemetaan PAUD
Sistem
menampilkan
halaman pemetaan
PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Filter data pemetaan
PAUD
berdasarkan akreditasi
untuk semua
kecamatan
Sistem menampilkan
marker pada
pemetaan PAUD
berdasarkan
akreditasi yang dipilih untuk
semua
kecamatan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Filter data
pemetaaan
PAUD berdasarkan
kecamatan
untuk semua akreditasi
Sistem
menampilkan
marker pada pemetaan
PAUD
berdasarkan kecamatan yang
dipilih untuk
semua akreditasi
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Filter data pemetaan
PAUD
berdasarkan akreditasi dan
kecamatan
yang dipilih
Sistem
menampilkan
marker pada PAUD
berdasarkan
akreditasi dan kecamatan yang
dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik marker
pada
pemetaan PAUD
Sistem menampilkan
informasi data
paud sesuai dengan marker
yang dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik button
selengkapnya
pada salah satu data
PAUD
Sistem menampilkan
informasi yang
berkaitan dengan marker
PAUD yang
dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
4
Halaman
Standar PAUD
Klik menu
Standar PAUD
Sistem menampilkan
informasi
standar PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik icon
detail pada tabel standar
PAUD
Sistem
menampilkan
informasi yang sesuai untuk
standar PAUD
yang dipilih
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
5 Halaman
bantuan
Klik menu
halaman bantuan
Sistem menampilkan
halaman
bantuan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
70
Klik button
salah satu
pertanyaan
Sistem akan menampilkan
jawaban sesuai
bantuan yang dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
6
Halaman
login
administrator
Masukkan
nama pengguna dan
kata kunci
yang benar
Sistem
menampilkan
halaman utama administrator
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
7 Halaman
beranda
Klik menu
beranda
Sistem menampilkan
halaman
beranda
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
8 Halaman lembaga
PAUD
Klik menu lembaga
PAUD
Sistem
menampilkan
halaman lembaga PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik button
tambah data
Sistem akan
menampilkan
form untuk menambah data
paud
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik icon
informasi
Sistem akan menampilkan
infomasi PAUD
yang dipilih
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik icon
Edit
Sistem akan
menampilkan
halaman edit data PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik icon
hapus
Sistem akan
menampilkan informasi untuk
menghapus data
PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di
form cari
Sistem akan
menampilkan
data PAUD sesuai dengan
kata kunci yang
dimasukkan
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
9
Menu
standar PAUD
Klik menu
standar PAUD
Sistem menampilkan
halaman standar
PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di
form cari
Sistem akan
menampilkan
data standar PAUD sesuai
dengan kata
kunci yang dimasukkan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
10
Menu
standar
PAUD
Klik menu
standar
PAUD
Sistem
menampilkan halaman standar
PAUD
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di
form cari
Sistem akan
menampilkan data standar
PAUD sesuai
dengan kata
kunci yang
dimasukkan
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
11
Menu
sub standar
Klik menu
sub standar PAUD
Sistem menampilkan
halaman sub
standar PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di form cari
Sistem akan menampilkan
data sub standar
PAUD sesuai dengan kata
kunci yang
dimasukkan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
12 Menu butir
standar
Klik menu butir standar
PAUD
Sistem
menampilkan
halaman butir standar PAUD
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di
form cari
Sistem akan
menampilkan
data butir standar PAUD
sesuai dengan
kata kunci yang dimasukkan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
13
Menu
indikator
pertanyaan
Klik menu indikator
pertanyaan
Sistem
menampilkan halaman
indikator
pertanyaan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di
form cari
Sistem akan
menampilkan
data indikator pertanyaan
sesuai dengan
kata kunci yang dimasukkan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
14 Menu
bantuan
Klik menu
bantuan
Sistem
menampilkan
halaman bantuan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Masukkan
kata kunci di form cari
Sistem akan
menampilkan data bantuan
sesuai dengan
kata kunci yang dimasukkan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik button
tambah data
Sistem akan
menampilkan
form tambah
bantuan
[√] Berhasil
[] Tidak Behasil
Klik icon
edit
Sistem akan
menampilkan halaman form
edit bantuan
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
Klik icon
hapus
Sistem akan menampilkan
informasi untuk
menghapus data bantuan
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
15 Logout Klik menu
logout
Sistem akan
menampilkan
halaman login
[√] Berhasil [] Tidak Behasil
Pengujian sistem menggunakan metode black box dengan
15 requirement uji yang membagi input dari suatu program ke dalam kelas data. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, secara fungsional menggunakan skenario pengujian sistem, dapat disimpulkan bahwa sistem telah mencapai tingkat keberhasilan 100% sehingga layak dan dapat digunakan untuk memetakan PAUD di Kota Bengkulu.
-
Seminar Nasional Inovasi, Teknologi dan Aplikasi (SeNITiA) 2018 ISBN: 978-602-5830-02-0
71
VI. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian, pengujian, implementasi serta pembahasan mengenai pemetaan lembaga PAUD berdasarkan mutu kelembagaan di Kota Bengkulu, maka kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut: sistem ini dapat memberikan informasi peta persebaran PAUD yang terakreditasi dengan menampilkan marker pada pemetaan PAUD pada sembilan kecamatan di Kota Bengkulu.
REFERENSI
[1] A. S., R., dan Shalahuddin, M. (2013). Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur Dan Berorientasi Objek. Informatika. Bandung.
[2] Julisman, A. (2014). Sistem Aplikasi Travel dengan AngularJS & Codeigniter. Yogyakarta: Lokomedia.
[3] Lewis, W. E. (2005). Software Testing and Continuous Quality Improvement Second Edition. United States of America: AURBACH PUBLICATIONS.
[4] Nazir, Moh. (2003). Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia.
[5] Nuh, M. (2014). STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN, Jakarta
[6] Raharjo, B. (2011). Belajar Otodidak membuat database menggunakan MySQL. Bandung: Informatika.
[7] Raharjo, B., Heryanto, I., & RK, E. (2010). Modul Pemrograman WEB. Bandung: Modula.
[8] Tientje, Nurlaila N.Q. Mei dan Iskandar, Yul. (2004). Pendidikan Anak Dini Usia Untuk Mengembangkan Multipel Inteligensi. Jakarta: Dharma Graha Group.