pemboran

7
1. Apa itu pemboran dan apa gunanya mempelajari pemboran ? Pemboran merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan dalam suatu operasi peledakan batuan. Kegiatan ini bertujuan untuk membuat sejumlah lubang ledak yang nantinya akan diisi dengan sejumlah bahan peledak untuk diledakkan. Bukan hanya untuk pembuatan lubang ledak tetapi pemboran memiliki fungsi lain seperti pengumpulan data sebaran cadangan. Karena pentingnya kegiatan pemboran maka perlu adanya materi yang menjelaskan tetang pemboran serta segala sesuatu yang ada di dalam kegiatan pemboran secara terperinci sebagai bahan acuan dalam melakukan kegiatan pemboran. Untuk daerah-daerah tertentu memiliki struktur batuan yang beragam sehingga sangat penting untuk mengetahui jenis alat bor yang sesuai. Pemboran bukan hanya dilakukan untuk proses pembuatan lubang ledak tetapi juga dapat digunakan untuk pengumpulan data persebaran cadangan Dilakukanya pemboran adalah agar dapat mengetahui bagai mana kegiatan pengeboran itu berlangsung, dapat mengetahui tahap – tahap dari pada kegiatan pemboran, juga dapat mengetahui peralatan – peralatan yang digunakan dalam pengeboran. Sehinga apa bila terjun kelapangan nantinya sudah dapat mengetahui apa – apa yang harus dikerjakan juga yang harus dipersiapkan.

Upload: rinylda

Post on 26-Jan-2016

32 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tuga tambang pemboran

TRANSCRIPT

Page 1: pemboran

1. Apa itu pemboran dan apa gunanya mempelajari pemboran ?

Pemboran merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan dalam suatu operasi

peledakan batuan. Kegiatan ini bertujuan untuk membuat sejumlah lubang ledak

yang nantinya akan diisi dengan sejumlah bahan peledak untuk diledakkan. Bukan

hanya untuk pembuatan lubang ledak tetapi pemboran memiliki fungsi lain seperti

pengumpulan data sebaran cadangan. Karena pentingnya kegiatan pemboran maka

perlu adanya materi yang menjelaskan tetang pemboran serta segala sesuatu yang

ada di dalam kegiatan pemboran secara terperinci sebagai bahan acuan dalam

melakukan kegiatan pemboran.

Untuk daerah-daerah tertentu memiliki struktur batuan yang beragam sehingga

sangat penting untuk mengetahui jenis alat bor yang sesuai. Pemboran bukan

hanya dilakukan untuk proses pembuatan lubang ledak tetapi juga dapat

digunakan untuk pengumpulan data persebaran cadangan

Dilakukanya pemboran adalah agar dapat mengetahui bagai mana kegiatan

pengeboran itu berlangsung, dapat mengetahui tahap – tahap dari pada kegiatan

pemboran, juga dapat mengetahui peralatan – peralatan yang digunakan dalam

pengeboran. Sehinga apa bila terjun kelapangan nantinya sudah dapat mengetahui

apa – apa yang harus dikerjakan juga yang harus dipersiapkan.

2. Kapan pemboran digunakan dalam duia pertambangan ?

Kegiatan pemboran biasanya dilakukan sebelum diadakannya penambangan. Dan

biasanya dilakukan pada saat eksplorasi. Adapun kegiatan pengeboran antara lain:

Pemboran Geotek adalah untuk menentukan karakteristik tanah dan batuan, dalam

beberapa hal digunakan untuk memperoleh informasi tentang kondisi alami dan

posisi mauka air tanah.Pemboran Kontruksi adalah untuk menetukan batas antara

batuan dasar (base meaf) dan batuan diatas yang umumnya sudah mengalami

deformasi pelapukan.

Page 2: pemboran

3. Tuliskan kegiatan pemboran mulai dari pengambilan sampel

sampai akhir kegiatan.

– survey lapangan, geolistrik atau tidak?

– bila yakin titk bor ok, maka persiapan&mobilisasi

– Alat dan personil

-mendirikan rig (menara bor), settig mesin bor

– Bikin bak lumpur (sirkulasi)

-Mulai Pilot hole (Percobaan pemboran), dengan dicermati tiap kedalaman dan

kandungan batuannya (litologi batuan tiap meter perlapisan).dan dicatat waktu

kecepatan pemboranya.

– kemudian dilaksanakan loggingtest (untuk mengetahui lapisan air tanah

/aquifer)

-setelah tet logging yakin ada air maka dilakukan ramming (pembesaran lobang

bor),

-kemudian dilanjutkan konstruksi pipa dan screen (saringan)

-kemudian disi bagian annulus dengan gravel

-setelah konstruksi dan gravelling,dilakukan pembersihan sumur

– terus pumpingtest

Page 3: pemboran

Persiapan pengeboran, dalam tahap ini terdiri atas:

– Pembuatan bak pengendap, bak penampung, serta saluran sirkulasinya. Yang

perlu diperhatikan adalah volume dan sirkulasi fluida yang terlalu cepat.

– Pemasangan balok landasan mesin, papan untuk saluran sirkulasi dan lantai

dasar mesin.

– Pengesetan mesin dan pompa

– Pendirian menara.

– Persiapan lainnya seperti lumpur bor Pengeboran dengan kedalaman dan

diameter tertentu :

• Pengoboran Inti dan non inti

• Pengeboran Inti digunakan untuk eksplorasi dan survey geoteknik •informasi

geoteknik (data rekahan, joint, dan struktur lainnya), informasi litologi, kualitas

terhadap mineral tertentu, dll. •Eksplorasi informasi yang diperoleh tebal dan

posisi endapan serta kualitas (melalui analisis kimia). Pengeboran inti hanya

dimungkinkan dilakukan dengan metode pengeboran putar . Panjang inti bor pada

setiap run pengeboran akan dibatasi oleh panjang stang bor, Untuk pengeboran

yang dalam maka akan lebih efektif menggunakan sistem wireline (core barrel

diangkat cukup menggunakan sebuah kawat yang ditarik dari atas). Sampel yang

didapatkan dalam pengeboran inti adalah inti bor dan cutting. Dalam pengeboran

non (membuat lubang tanpa memperoleh inti bor).

•Pengeboran non inti bisa dilakukan dengan metode pengeboran putar, tumbuk

(cable tool), auger, bor Bangka, dll. •Dalam pengeboran non inti ini interpretasi

bawah permukaan melalui cutting yang terangkat ke permukaan oleh fluida bor.

Akurasi interpretasi geologi akan menemui banyak kelemahan terutama dalam

ketepatan penentuan kedalamannya. •Hal penting dalam pengeboran non inti

adalah bidang gerus (berai) mata bor yang lebih luas.

Page 4: pemboran

4. Tuliskan dan jelaskan kelemahan dan kelebihan :

a. Mata bor

Mata bor merupakan salah satu komponen dalam pemboran yang digunakan

khususnya sebagai alat pembuat lubang (hole making tool). Gaya yang bekerja

pada bit agar bit dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan secara garis

besar terbagi atas dua macam, yaitu gaya dorong dan gaya putar.

Keekfetifan penetrasi yang dilakukan pada pemboran tergantung pada kedua

gaya jenis ini.

Gaya dorong dapat dihasilkan melalui tumbukan yang dilakukan pada

pemboran tumbuk,pemuatan bit, tekanan dibawah permukaan.

Gaya putar dapat dihasilakan pada mekanisme pemboran putar dengan

bantuan mesin putar mekanik yang dapat memutar bit (setelah ditransmisikan

oleh stang bor) dan dengan bantuan gaya dorong static mengabrasi batuan

yang ditembus. Gaya dorong yang bersifat static yang secara tidak langsung

turut menunjang gaya- gaya tersebut diatas misalnya berat dari stang bor dan

berat rig.

b. Stang bor

Stang bor merupakan pipa yang terbuat dari baja, dimana bagian pipa ujung –

ujungnya terdapat ulir, dimana fungsinya sebagai penghubung antara dua buah

stang bor.Dalam kegiatan pemboran, stang bor berfungsi sebagai:

1. Menstranmisikan putaran, tekanan, dan tumbuka yang dihasilkan oleh

mesin bor menuju mata bor.

2. jalan keluar – masuknya fluida bor

Panjang stang bor yang umum digunakan dalam operasi pemboran adalah 10

ft (3m) dan 30 ft (9m), tetapi hal ini bisa berubah tergantung dengan tujuan

dan efisiensi pemboran.

Page 5: pemboran

c. Pipa casing

Didalam operasi pemboran pipa casing berfungsi untuk menjaga lubang bor

dari colaps (keruntuhan) dan peralatan pemboran lain dari gangguan

gangguan. Ada dua tipe untuk menghubungkan pipa casing, yaitu:

Tipe Flash Joint

Dimana penghubungan antara pipa satu dengan pipa lainya dilakukan secara

langsung.

Tipe Flash Coupled

Dimana penghubungan antara pipa menggunakan sebuah coupling

d. Pompa atau kompresor

Pada tahap pemboran lumpur dan kompresor berfungsi

sebagai sumber tenaga untuk mensirkulasikan fluida bor.

Jika fluida bor yang digunakan adalah lumpur, maka

sebagai sumber tenaga adalah pompa lumpur, dan jika

fluida bor yang digunakan adalah udara maka sumber

tenaganya adalah kompresor