pemaparan pembangunan kota samarinda · gambaran umum 2 . investasi 3 . infrastruktur 4 ....
TRANSCRIPT
Pemaparan Pembangunan Kota SamarindaPemaparan Pembangunan Kota Samarinda
#Walikota Samarinda
H. SYAHARIE JA’ANG, S.H, M.Si
WALIKOTA SAMARINDA
Long Pahangai,
10 September 1964
Kelahiran:
Istri: Hj. Puji Setyowati, SH, M.Hum
Kutoharjo, 28 April 1963
Islam
Dosen Politeknik Negeri Samarinda.
An Nur Wanda Thisya Anugerah,
Muhammad Thezar Firrizqy Buah hati:
SD - Long Pahangai
SLTP - Melak
SLTA - Melak
S1 - Fakultas Hukum
(Universitas Widya Gama Samarinda, angkatan
1)
S2 - Unmul dan Unhas
(dengan spesifikasi Ekonomi Perencanaan)
Pendidikan:
1 . Gambaran Umum
2 . Investasi
3 . Infrastruktur
4 . Pariwisata
5 . Pelayanan Publik
6 . Penghargaan
Luas Wilayah
PertumbuhanPenduduk
PertumbuhanEkonomi
Inflasi
IPM
Pengangguran
718 km
812.597
1,96 %
0,01 %
78,91
2,83 %
JumlahPenduduk
2,83 %
Kemiskinan
4,82 %
2
Jiw
aP
oin
SAMARINDA
DALAM ANGKA
DIMENSI
INVESTASI
• Investasi yang telah masuk ke Kota Samarinda
sampai tahun 2017 mencapai Rp. 9,96 triliun,
yang terdiri atas PMA (Rp. 2,73 triliun) dan
PMDN (Rp. 7,23 triliun).
• Tingginya investasi ini tidak lain karena Kota
Samarinda memiliki berbagai infrastruktur yang
relatif lebih maju di Kaltim, dilengkapi fasilitas
umum yang representatif, masyarakat yang
harmoni, serta kemudahan pelayanan yang
diterapkan pemerintah.
• Selain itu, tumbuhnya Kota Samarinda sebagai
kota jasa dan perdagangan menjadikan
perekonomian ibukota Kaltim ini tidak pernah
surut, bahkan menunjukkan pertumbuhan yang
positif setiap tahun. Sehingga wajar apabila
Kota Samarinda menjadi tujuan para investor.
Sumber Data: Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu
PMA
PM…
Total
2014 2015 2016 2017 Tw 1 2018
1.598.2941.946.294
3.214.7412.731.323
0
3.835.000
5.210.9144.775.501
7.234.031
221.903
5.433.294
7.157.208
7.990.242
9.965.354
221.903
REALISASI INVESTASI KOTA SAMARINDA TAHUN 2014-2018
(JUTA RUPIAH)
1,68
15,07
8,18
0,14 0,16
19,21
16,39
6,55
3,384,19
8,02
2,700,82
6,33
3,50
1,282,39
0
5
10
15
20
25
Kontribusi PDRB atas dasar Harga Konstan menurut Lapangan Usaha Tahun 2016
(%)
• Perekonomian Kota Samarindamampu tumbuh positif meskipunsektor pertambangan menunjukkanpenurunan. Hal ini dikarenakansektor konstruksi dan sektorperdagangan mampu memberikankonstribusi secara konstan setiaptahun.
• Pada tahun 2016, ada 3 sektor yang mendominasi, yaitu Konstruksi(19,21%), Perdagangan (16,39%), dan Pertambangan (15,07%). Tingginya kontribusi sektorkonstruksi dan sektor perdaganganmenunjukkan bahwa Kota Samarindaterus giat membangun infrastrukturmenuju kota metropolitan yang berdaya saing dan berwawasanlingkungan.
Sumber Data: BPS Kota Samarinda
Kriteria Usaha 2016 2017 April 2018
Mikro 648,078 647,066 770,058
Kecil 1,342,271 1,336,863 1,749,380
Menengah 4,286,145 4,007,400 3,693,023
POSISI KREDIT USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH YANG DIBERIKAN BANK UMUM
(Juta Rupiah)
• Tingginya geliat perekonomian di Kota Samarinda tidak hanya terlihat dari PDRB dan investasi, melainkan
juga dari besarnya kredit yang telah disalurkan untuk usaha, khususnya UMKM.
• Sampai pada bulan April 2018, sebanyak Rp. 770 milyar kredit yang telah disalurkan untuk usaha mikro,
Rp. 1,7 trilyun untuk usaha kecil, dan Rp. 3,6 trilyun untuk usaha menengah.
• Hal ini menandakan bahwa keinginan masyarakat di Kota Samarinda untuk meningkatkan
kesejahteraannya melalui UMKM sangatlah besar, dan ini merupakan potensi bagi Kota Samarinda untuk
mewujudkan pertumbuhan ekonomi melalui sektor perdagangan.
Sumber Data: Bank Indonesia
1.047.5001.131.300
1.250.000
1.752.500
1.995.0002.156.889
2.256.056
2.442.180
2.654.894
1000000
1200000
1400000
1600000
1800000
2000000
2200000
2400000
2600000
2800000
2 0 1 0 2 0 1 1 2 0 1 2 2 0 1 3 2 0 1 4 2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8
UPAH MINIMUM KOTA SAMARINDA TAHUN 2010-2018(RUPIAH)
• Kebijakan pemerintah Kota Samarinda dalam meningkatkan iklim investasi salah satunya ditempuh melalui
peningkatan Upah Minimum Kota (UMK) dari tahun ke tahun. Meskipun belum seluruhnya mampu memenuhi
kebutuhan hidup layak, namun UMK ini terbukti mampu menyerap angkatan kerja sehingga dapat menekan
angka pengangguran.
• Terbukti UMK Kota Samarinda mampu naik hampir 3x lipat dari Rp. 1,0 juta (2010) menjadi Rp. 2,6 juta (2018).
Peningkatan inipun terbukti mampu menurunkan angka pengangguran dari 10,9% (2011) menjadi 4,86%
(2016).
Sumber Data: Dinas Tenaga Kerja Kota Samarinda
356.235 357.461
364.309 364.299
406.8618,57
7,56
5,61
4,86
6,63
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
330000
340000
350000
360000
370000
380000
390000
400000
410000
420000
2013 2014 2015 2016 2017
ANGKATAN KERJA TAHUN 2013 - 2017(JIWA)
• Pemerintah Kota Samarinda tidak pernah berhenti
memacu iklim investasi di ibukota Kaltim ini. Karena
iklim investasi yang semakn baik, akan berbanding lurus
dengan penyerapan angkatan kerja yang dapat
menekan angka pengangguran.
• Angkatan kerja di Kota Samarinda mencapai 406.861
jiwa pada tahun 2017. Artinya hampir separuh dari
seluruh penduduk di Kota Samarinda berada pada usia
produktif.
• Dengan berbagai kebijakan pemkot di bidang
ketenagakerjaan, peningkatan jumlah angkatan kerja
setiap tahun dapat diimbangi dengan penurunan angka
pengangguran. Artinya sinergitas pembangunan di Kota
Samarinda relative mampu menyerap tenaga kerja.
Sumber Data: BPS Kota Samarinda
JUMLAH PUSKESMAS DAN RUMAH SAKIT TAHUN 2014 – 2018
(UNIT)
Uraian 2014 2015 2016 2017 Juli 2018
Puskesmas 24 24 24 26 26
Klinik 84 60 63 86 90
Pustu 41 41 41 41 41
Rumah Sakit Umum (Pemerintah) 2 2 3 3 3
Rumah Sakit Jiwa/Paru dan penyakit khusus lainnya
milik pemerintah1 1 1 1 1
Rumah Sakit AD/AU/ AL/POLRI 1 1 1 1 1
Rumah Sakit Daerah 13 12 10 9 10
Jumlah seluruh Rumah Sakit 17 16 15 14 15
• Pelaksanaan program bidang kesehatan salah satunya diarahkan pada pelayanan yang semakin mendekati masyarakat termasuk yg berada
dipinggiran Kota Samarinda. Pelayanan kesehatan didaerah pinggiran bahkan dilakukan melalui pembangunan puskesmas rawat inap, yaitu
Puskesmas Palaran, Puskesmas Sungai Siring, Puskesmas Makroman, Puskesmas Lok Bahu, Puskesmas Trauma Center, dan Puskesmas
Bantuas. Hingga saat ini telah berdiri 26 puskesmas yang ditunjang 41 puskesmas pembantu.
• Tidak hanya itu, sebagai ibukota Kaltim Kota Samarinda didukung oleh 15 rumah sakit yang tersebar keseluruh wilayah. Bahkan pada tahun
2018 ini walikota Samarinda telah meresmikan Rumah Sakit Hermina. Apabila melihat jumlah penduduk Kota Samarinda yang mencapai
944.232 jiwa, maka jumlah rumah sakit yang ideal adalah 21 rumah sakit. Sehingga masih ada peluang investasi dibidang kesehatan
khususnya rumah sakit.Sumber Data: Dinas Kesehatan
KETERSEDIAAN SEKOLAH DAN PENDUDUK USIA SEKOLAH
TAHUN 2014 - 2018
NO Jenjang Pendidikan 2014 2015 2016 2017 2018 Satuan
1. SD/MI
1.1.Jumlah gedung
sekolah248 236 235 237 237 Unit
1.2.
jumlah penduduk
kelompok usia 7-12
tahun
83.556 82.742 85.374 81.463 81.463 Orang
1.3.Rasio per 10.000
siswa29,68 28,52 27,52 29,09 29,09 Unit
2. SMP/MTs
2.1.Jumlah gedung
sekolah113 117 114 122 122 Unit
2.2.
jumlah penduduk
kelompok usia 13-15
tahun
38.846 41.671 42.980 33.527 33.527 Orang
2.3.Rasio per 10.000
siswa29,09 28,08 26,52 36,39 36,39 Unit
• Pemerintah Kota Samarinda terusberupaya untuk mengembanganpendidikan. Terutama alokasianggaran minimal 20% untukpendidikan. Bahkan pemerintah Kota Samarinda mengalokasikan hampir30% dalam APBD.
• Seiring dgn pertumbuhan penduduk, maka sudah menjadi kewajibanpemerintah Kota Samarinda untukmenyediakan akses pendidikan yang semakin luas. Tercatat ada 237 SD/MI dan 122 SMP/MTs yang telahberoperasi di Kota Samarinda. Hal initentunya semakin memperluascakupan pelayanan menjadi 29 unit SD/MI per 10.000 penduduk dan 36 unit SMP/MTs per 10.000 penduduk.
Sumber Data: Dinas Pendidikan
59
.27
4
6.5
38
55
.64
2
37
.13
9
44
.79
8
46
.23
9
11
.56
2
29
.87
4
13
.41
1
15
.99
8
12
.31
1
12
.87
6
20
0.4
89
70
.11
6
52
0.0
09
19
6.3
75
35
.06
2
54
.98
0
37
.02
9
35
.99
4
KELOMPOK KONSUMSI PERKAPITA TAHUN 2016(RUPIAH/BULAN)
• Sebagai Ibukota Kaltim dengan pertumbuhan penduduk yang relatif terkendali, sudah sewajarnya pola konsumsi masyarakat di kota
samarinda relatif lebih tinggi dibanding daerah lain di Kaltim.
• Adapun total konsumsi perkapita Kota Samarinda pada tahun 2016 sebesar Rp. 1.495.716 per bulan. konsumsi tersebut didominasi oleh
konsumsi untuk perumahan dan fasiltas rumah sebesar Rp. 520.009 (34%), makanan dan minuman jadi sebesar Rp. 200.489 (13,4%),
aneka barang dan jasa sebesar 196.375 (13%), serta rokok sebesar Rp.70.116 (4%).
• Sedangkan komoditi lainnya hanya berkisar 0 – 3 % ,tidak terkecuali bahan makanan.
Sumber Data: BPS Kota Samarinda
Blankspot
Lemah
Coverage
0
2
4
6
8
Loa Janan Ilir Palaran SamarindaIlir
SamarindaKota
SamarindaSeberang
SamarindaUlu
SamarindaUtara
Sambutan SungaiKunjang
SungaiPinang
0
2
0 0 0 01
0 0 0
01
0 0 0 0
3
01 1
5
2
5 56
8
45
6
4
KEKUATAN SINYAL PERKECAMATAN TAHUN 2017(KELURAHAN)
• Pembangunan telekomunikasi di Kota Samarinda difokuskan pada penguatan sinyal di seluruh kelurahan, dengan melibatkan berbagai unsur antara
lain pemprov Kaltim, pihak swasta dan BUMN.
• Pada tahun 2017 tercatat ada 3 kelurahan (5%) yang blankspot, dan 6 kelurahan (10%) yang lemah. Namun secara keseluruhan, terdapat 50
kelurahan (85%) yang coverage. Adapun kelurahan yang berstatus blankspot dan lemah berada di kecamatan Palaran, Samarinda Utara, Sungai
Kunjang dan Sungai Pinang.
• Dengan 85% kelurahan yang berstatus coverage, maka berdampak pada penggunaan telepon genggam baik smartphone maupun non smartphone
yang semakin meluas di masyarakat. Artinya, penggunaan TIK di Kota Samarinda sudah semakin maju dan menjadi peluang bagi pemerintah Kota
Samarinda untuk menerapkan pelayanan publik berbasis IT
Sumber Data: Dinas Kominfo
5.491.642,00
2.340.923,00
993.603,00
186.316,24
898.148,00467.076,92 390.512,00
2.376.002,701.966.668,00
1.092.609,00
3.283.893,00
3.436,71 26.413,38 15.752,640
1000000
2000000
3000000
4000000
5000000
6000000
Cendana Tirta Kencana
Samarinda Seberang
Palaran Selili Bengkuring Pulau Atas Gunung Lipan
Loa Bakung Gunung Lingai
Bendang Bukuan Bantuas Pampang
JUMLAH PRODUKSI UNIT PENGOLAHAN AIR DI KOTA SAMARINDA TAHUN 2018
(M3)
• Pemerintah Kota Samarinda sangat fokus pada perluasan pelayanan air bersih keseluruh wilayah. Hal ini dalam rangka
mendukung program “100 0 100” yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Joko Widodo.
• Total air bersih yang sudah diproduksi oleh PDAM Kota Samarinda sampai bulan Maret 2018 mencapai 19.532.996 m3. Produksi
tertinggi terdapat pada unit pengolahan air Cendana, Bendang, dan Gunung Lipan. Jumlah air yang didistribusikan sebesar
18.719.944 m3 dengan jumlah air terjual sebesar 11.116.504 m3.
• Dengan pelayanan air bersih seperti diatas, sampai tahun 2018 Pemerintah Kota Samarinda mampu menyalurkan air bersih
kepada 97% masyarakat Kota Samarinda.
Sumber Data: PDAM Kota Samarinda
RASIO PANJANG JALAN DAN LUAS WILAYAHTAHUN 2014 - 2017
Uraian 2014 2015 2016 2017
Jalan Kota (km) 570,19 506,72 534,63 881,30
Luas Wilayah Kota
(km2)718 718 718 718
Rasio Panjang Jalan
per 100 km279,41 70,57 74,46 122,74
• Pembangunan infrastruktur yang menjadifokus Pemerintah Kota Samarinda salah satunya adalah pembangunan jalan kota. Hal ini ditujukan untuk peningkatankonektivitas antar wilayah, terutamawilayah yang mempunyai nilai ekonomi.
• Dengan luas wilayah Kota Samarindasebesar 718 km2, jalan kota yang sudahterdapat di Kota Samarinda mencapai881,3 km. Beberapa diantaranyamerupakan jalan baru yang dibangunguna mengatasi kemacetan, salah satunya fly over air hitam.
• Dengan capaian tersebut, maka dapatdiketahui setiap 100 km2 wilayah Kota Samarinda, terdapat 122 km jalan kotayang saling terhubung dalam wilayahtersebut.
Sumber Data: Dinas PUPR
DIMENSI
PARIWISATA
Lingkungan
• Dalam rangka memberikan kenyamanan lingkungan kepada masyarakat, Pemerintah KotaSamarinda bersama swasta telah menyediakan 26 Ruang Terbuka Hijau (RTH). Beberapadiantaranya berupa Taman Kota yang menjadi Ruang Publik dan Destinasi masyarakat baikdidalam maupun diluar Kota Samarinda serta memiliki potensi investasi. Adapun taman kotadimaksud antara lain:
a. Taman Cerdas
b. Taman Segiri
c. Taman Tepian Mahakam
d. Air Mancur Pesut Mahakam
e. Taman Lampion Teluk Lerong Garden
f. Taman Mahakam Lampion Garden
g. Taman Samarendah
• Salah satu investasi yang masuk dalam pengembangan Taman Kota adalah pembangunanMenara Lampu Hias di Taman Samarendah.
Pada tahun 2017, Pemerintah Kota Samarinda menyelenggarakan 6 festival senidan budaya yaitu:1. Samarinda Berbudaya “Budaya Goes To
Mall”2. Audisi Gita Bahana Nusantara3. Tepung Tawar4. Pementasan Hudoq5. Pentas Seni Budaya di TMII-Nusantara
Expo6. Festival Mahakam
Penyelenggaraan Festival Seni Budaya
• Pengembangan pariwisata di Kota Samarinda diarahkan pada destinasiwisata sebanyak 34 objek wisata yang terdiri atas wisata alam (6 objek), wisatabuatan (11 objek), wisata budaya (4 objek), wisata religi (5 objek), wisatakuliner (4 objek), wisata belanja (3 objek) serta wisata tirta (1 objek yaitu jelajahsungai mahakam). Pada tahun 2018 beberapa Kawasan yang memiliki potensiwisata sudah mulai dikembangkan, antaralain: Waduk Benanga, Puncak Steling, Puncak Samarinda, Puncak Batu Putiih, Puncak Gunung Lampu/RCTI, Air TerjunBerambai, dan Air Terjun Gunung Tagur.
• Pengembangan destinasi wisata di Kota Samarinda terbukti mampu meningkatkanjumlah kunjungan wisatawan baikdomestik maupun mancanegara pada tahun 2017 yaitu sebesar 1.005.324 orang dan 253 orang. Sumber Data: Dinas Pariwisata
MancanegaraDomestik
0
200000
400000
600000
800000
1000000
1200000
2014 2015 2016 2017 Tw 12018
292 818 953 253 151
163.657 138.800230.250
1.005.324
305.693
KUNJUNGAN WISATA TAHUN 2014-2018
(ORANG)
DIMENSI PELAYANAN PUBLIK
SIKDA SAMARINDA
• SIKDA (Sistem Informasi Kesehatan Daerah) Kota Samarinda merupakan sistem informasi yang dibangun oleh pemerintah Kota Samarinda melaluiDinas Kesehatan untuk pelayanan kesehatan, terdiriatas beberapa sub sistem yang saling terintegrasi.
• Sejak di perkenalkan kepada Publik, pada 28 Desember 2015, sampai dengan 15 Juli 2018, SIKDA Samarinda telah di akses oleh 723.549 orang baikdari dalam maupun luar daerah Kota Samarinda. Hal ini membuktikan bahwa dikembangkannya SIKDA pada pelayanan dasar sampai rujukan mampumemberikan manfaat kepada masyarakat.
• Penerapan SIKDA mampu memberikan manfaatkepada masyarakat dalam hal efektivitas dan efisiensisaat mengakses pelayanan kesehatan. Manfaat juga dirasakan oleh rumah sakit swasta, yang mana kunjungan masyarakat semakin meningkat sejakditerapkannya SIKDA. Bahkan RS Hermina merasakanproses perijinan yang jauh lebih mudah sejakditerapkannya SIKDA.
SIKDA SAMARINDA
Waktu Pendaftaranmenjadi lebih pendekdirumah sakit negeri dan swasta.
01 DaftarOnline
Resiko krisiskesehatan
03 Data Publik
Paperless dan tanpa administrasidirumah sakitnegeri dan swasta.
02 RujukanOnline
BagiMasyarakatKesehatan
04 Telemedicine
OUTCOME BAGI MASYARAKAT
Daftar Online
Data Publik
Rujukan Online
Telemedicine
LAYANAN SATU HARI KELAR (LASKAR) TWO IN ONE, THREE IN ONE
• Pelayanan dokumen kependudukan di Kota Samarinda sudah diarahkan secara online dan terintegrasi dengan pelayanan kelurahan (diutamakan kelurahan yang jauh) maupunkesehatan (sedang proses integrase dengan RS Aisyah dan RS Bhakti Nugraha).
• Pelayanan dokumen kependudukan secara online dapat mengefektifkan dan mengefisienkan waktu karena mempermudah birokrasi untuk proses pembuatannya, sehingga dokumen dapat diselesaikan dalam satu hari.
• Pelayanan dokumen kependudukan secara online diimplementasikan secara nyata dalamprogram LASKAR (Layanan Satu Hari Kelar) Two in One, Three in One. Program inovasi inisejalan dengan program “Single Identity” yang dicanangkan Pemerintah Pusat.
• Dengan inovasi ini, masyarakat tidak lagi harus direpotkan dengan antrian pelayanansecara terpisah dalam pengurusan dokumen berupa Akta dan Kartu Keluarga (KK) (Two in One) atau Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), dan Akta (Three in One).
• Untuk mendukung pelayanan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil mengembangkanSistem Antrian Online, sehingga semakin memudahkan masyarakat dalam mengurusdokumen kependudukan karena tidak perlu melakukan antrian di kantor pelayanan.
SMS(SUNDAY MORNING SERVICE/PELAYANAN MINGGU PAGI
DALAH INOVASI MELAYANI MASYARAKAT SETIAP HARI
MINGGU PAGI DI LOKASI KERAMAIAN SEPERTI DITEMPAT
KEGIATAN OLAHRAGA PAGI)
H A N C A P I( HANDAL, CAKAP, INOVATIF) DENGAN DIDUKUNG SISTEM
PELAYANAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI
SYAHARIE JAANG(SISTEM PELAYANAN PERIZINAN
SATU HARI JADI LANGSUNG DAPAT DI BAWA PULANG)
DENGAN SMART CARD/KARTU PINTAR
PERIJINAN SECARA ONLINE
Media Sosial• Seiring dengan penggunaan media
sosial yang semakin marakditengah masyarakat, makaPemerintah Kota Samarinda tidakketinggalan untuk memanfaatkanmedia sosial, terutama dalam halpendistribusian (diseminasi) informasi kepada masyarakat.
• Sejak dibentuknya Dinas Kominfo, pada tahun 2017 sebanyak 305 kali informasi yang disampaikankepada masyarakat melalui media sosial. Kemudian sampai Juni2018, sebanyak 615 kali informasiyang telah disampaikan.
Agenda Pemkot
Berita/Informasi
Total
0
100
200
300
400
500
600
700
2017 Juni 2018
80120
225
495
305
615
PENDISTRIBUSIAN (DISEMINASI) INFORMASI MELALUI MEDIA SOSIAL
TAHUN 2017-2018(KALI)
SEKIAN DAN TERIMAKASIH
KOTA SAMARINDA