paparan pengairan (ok)

12
 LAPORAN DISKIMPRAS GAMBARAN UMUM KONDISI FISIK KABUPATEN PATI Letak. Kabupaten Pati merupakan salah satu dari 35 daerah kabupaten/ kota di Jawa Tengah bagian timur, terletak diantara 110 0  50 ! 111 0 , 15 "u#ur Timur dan $ 0 , %5 & ' 0 ,00 Lintang (elatan. "atas wila)ah * (ebelah utara * dibatasi wila)ah Kabupaten Jepara dan Laut Jawa. (ebelah barat * dibatasi wila)ah Kabupaten Kudus dan Kab. Jepara (ebelah selatan * dibatasi wila)ah Kabupaten +robogan dan Kab. "lora (ebelah timur * dibatasi wila)ah Kabupaten embang d an Laut Jawa (umber da)a alam * Luas wila)ah Kabupaten Pati mempun)ai luas wila)ah 150.3$- a )ang terdiri dari 5-.'-% a lahan sawah dan 1.5-5 a lahan bukan sawah. L( P2++ L (4 L "K (4 6 K"PT2 PT6 P2 ++ T L( 7 8 P2(2T(2 6 L (4 5-.'-% 3,0$ 1 Pengairan Te knis 1-.%-% 1%,1$ % Pengairan 1/% T e knis -.$ 5,$ 3 Pengairan (ederhana '.0%% 9,$' 9 Pengairan esa 1.'$' 1,1- 5 Ta dah u#an %%.3'- 19,-- $ Pasang (urut 0 0,00 ' Lainn)a 3%1 0,%1

Upload: pujo-purwanto

Post on 06-Oct-2015

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

paparan ........

TRANSCRIPT

BAB I

LAPORAN DISKIMPRAS

GAMBARAN UMUM

KONDISI FISIK KABUPATEN PATI

Letak.

Kabupaten Pati merupakan salah satu dari 35 daerah kabupaten/ kota di Jawa Tengah bagian timur, terletak diantara 1100 50 - 1110, 15 Bujur Timur dan 60, 25 70,00 Lintang Selatan.

Batas wilayah :Sebelah utara

: dibatasi wilayah Kabupaten Jepara dan Laut Jawa.

Sebelah barat

: dibatasi wilayah Kabupaten Kudus dan Kab. Jepara

Sebelah selatan

: dibatasi wilayah Kabupaten Grobogan dan Kab. Blora

Sebelah timur

: dibatasi wilayah Kabupaten Rembang dan Laut Jawa

Sumber daya alam : Luas wilayah

Kabupaten Pati mempunyai luas wilayah 150.368 Ha yang terdiri dari 58.782 Ha lahan sawah dan 91.585 Ha lahan bukan sawah.

LUAS PENGGUNAAN LAHAN SAWAH DAN LAHAN BUKAN SAWAH

DI KABUPATEN PATIPENGGUNAAN TANAHLUAS (HA)PERSENTASE

ILAHAN SAWAH58.78239,06

1Pengairan Teknis18.28212,16

2Pengairan 1/2 Teknis8.9695,96

3Pengairan Sederhana7.0224,67

4Pengairan Desa1.7671,18

5Tadah Hujan22.37814,88

6Pasang Surut00,00

7Lainnya3210,21

IILAHAN BUKAN SAWAH91.62960,94

1Rumah & Pekarangan28.29018,81

2Tegal27.67318,40

3Padang Rumput20,00

4Hutan Rakyat1.5511,03

5Hutan Negara17.86711,88

6Perkebunan2.2491,50

7Rawa190,01

8Tambak10.6287,07

9Kolam920,06

10Tanah Lainnya3.2582,17

JUMLAH150.368100

Sumber : Kabupaten Pati Dalam Angka Tahun 2003

Wewenang dan Tanggung Jawab

Kriteria pembagian tanggung jawab pengelolaan irigasi berdasarkan penjelasan Undang-undang Sumber Daya Air Nomor 7 Tahun 2004, selain didasarkan pada keberadaan jaringan terhadap wilayah administrasi juga didasarkan pada strata luasannya, sebagai berikut :

a) Daerah irigasi (DI) dengan luas kurang dari 1.000 ha (DI kecil) dan berada dalam satu kabupaten/kota menjadi kewenangan dan tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota.

b) Daerah irigasi (DI) dengan luas 1.000 s/d 3.000 ha (DI sedang), atau daerah irigasi kecil yang bersifat lintas kabupaten/kota menjadi kewenangan dan tanggung jawab pemerintah provinsi.

c) Daerah irigasi (DI) dengan luas lebih dari 3.000 ha (DI besar), atau DI sedang yang bersifat lintas provinsi, strategis nasional dan lintas negara menjadi kewenangan dan tanggung jawab pemerintah pusat.

Inventarisasi Areal :Luas Areal< 10001000 - 3000> 3000Jumlah

KabupatenPropinsi

Jumlah D.I274123280

Luas (Ha)17.426,329123,0004.152,38017.875,21839.576,927

Kabupaten Pati

Luas Areal Baku

: 58.782,366 Ha

Teknis

: 26.385,605 Ha

Semi Teknis

: 7.693,815 Ha

Sederhana

: 5.514,664 Ha

Irigasi Desa

: 993,780 Ha

Tadah hujan

: 18.194,502 Ha

T o t a l

: 58.782,366 Ha

Panjang Jaringan Irigasi

Saluran Induk

: 59,703 km

Saluran Sekunder

: 558,202 km

Bangunan Bagi/Bagi Sadap

Bangunan Bagi

: 45 bh

Bangunan Bagi Sadap: 84 bh

Bangunan Sadap

: 171 bh

Banyaknya Pintu Air: 1.178 bh

Distribusi air :Ketersediaan air tergantung adanya curah hujan. Pengaturan distribusi air ke lahan oleh :

PPA Diskimpras Kab. Pati: 127Orang

BPSDA Seluna

: 8Orang

GP3A Klambu Kanan

: 29Orang

PPA (Penjaga Pintu Air) bertugas :

Mengatur, membagi, membuka dan menutup pintu air sesuai jadwal serta distribusi air ke lahan persawahan.

Merawat pintu air dengan pelumas, pengecatan.

Perawatan jaringan irigasi antar bangunan sadap dalam keadaan bersih sehingga air dapat lancar.

Membersihkan sampah disekitar bangunan sehingga tidak mengganggu kelancaran aliran air.

Mengawasi dari pengrusakan, pencurian komponen pintu.

D.I. KLAMBU KANAN

Luas Areal Baku

: 9.347,679 Ha

Kecamatan Sukolilo: 5.389,000Ha

Kecamatan Kayen

: 2.471,100Ha

Kecamatan Gabus

: 1.487,579Ha

Panjang Jaringan Irigasi

Saluran Induk

: 30,492 kmSaluran Sekunder

: 67,645 km Bangunan Bagi/Bagi Sadap

Bangunan Bagi

: 7 bhBangunan Bagi Sadap: 27 bh Bangunan Sadap

: 104 bh

Banyaknya Pintu Air: 324 bh Distribusi air dari waduk Kedungombo penerapan efisiensi air sesuai data = 8,00 m3/detik.

Pengaturan distribusi air ke lahan oleh :PPA Diskimpras Kab. Pati: 41Orang

BPSDA Seluna

: Orang

GP3A Klambu Kanan

: 12Orang

PPA (Penjaga Pintu Air) bertugas : Mengatur, membagi, membuka dan menutup pintu air sesuai jadwal serta distribusi air ke lahan persawahan.

Merawat pintu air dengan pelumas, pengecatan.

Perawatan jaringan irigasi antar bangunan sadap dalam keadaan bersih sehingga air dapat lancar.

Membersihkan sampah disekitar bangunan sehingga tidak mengganggu kelancaran aliran air.

Mengawasi dari pengrusakan, pencurian komponen pintu.

D.I. WADUK GEMBONG

Volume air

: 9,500 Juta m3Luas Areal Baku

: 4.605,872 HaTeknis

: 3.029.902Ha

Semi Teknis

: 1.289,296Ha

Sederhana

: 286,674HaKecamatan Pati

: 1.998,344Ha

Kecamatan Tlogowungu: 99,810Ha

Kecamatan Margorejo: 1.760,373Ha

Kecamatan Gembong: 664,345HaKecamatan Juwana: 83,000HaMerupakan Daerah Irigasi Gabungan beberapa bendung terdiri dari :

1. Blaru

11. Beji

21. Tempur II

2. Bandil

12. Dikir

22. Bloto

3. Bodento

13. Ingas

23. Bonmacan

4. Bodentu

14. Krasak

24. Demangan5. Jelak

15. Ngasem

25. Gedeg6. Krikil

16. Rogo

26. Jati7. Leginah

17. Sadat

27. Krobok8. Ngomben

18. Sani

28. Selowesi9. Gambiran

19. Semirejo

29. Tambakboyo10. Ranggah

20. Tempur

30. Ngablakdengklek Panjang Jaringan Irigasi

Saluran Induk

: 0,870 km

Saluran Sekunder

: 65,611 km

Bangunan Bagi/Bagi Sadap

Bangunan Bagi

: 11 bh

Bangunan Bagi Sadap: 1 bh

Bangunan Sadap

: 98 bh

Banyaknya Pintu Air: 159 bh

Distribusi air dari waduk Gembong penerapan efisiensi air Suplai ke waduk Gunungrowo

: 1.600 m3Deadstorage / pembasahan

: 500 m3Air minum

: 500 m3Air untuk tanaman

: 6.900 m3T o t a l

: 9.500 jt/m3

Air diperuntukan tanaman mt.2 khususnya tanaman padi.

Pengeluaran air sesuai perhitungan = 60 hari dengan pengeluaran air 1.600 lt/detik selama 24 jam. Pengaturan distribusi air ke lahan oleh :

PPA Diskimpras Kab. Pati: 24Orang

BPSDA Seluna

: 4Orang

GP3A waduk Gembong

: 9Orang

PPA (Penjaga Pintu Air) bertugas :

Mengatur, membagi, membuka dan menutup pintu air sesuai jadwal serta distribusi air ke lahan persawahan.

Merawat pintu air dengan pelumas, pengecatan.

Perawatan jaringan irigasi antar bangunan sadap dalam keadaan bersih sehingga air dapat lancar.

Membersihkan sampah disekitar bangunan sehingga tidak mengganggu kelancaran aliran air.

Mengawasi dari pengrusakan, pencurian komponen pintu. Mencatat debit kebutuhan air yang di distribusikan dan melaporkan ke atasan langsung

D.I. WADUK GUNUNGROWOVolume air

: 5,150 Juta m3Luas Areal Baku

: 3.921,667 Ha

Teknis

: 3.921,667Ha

Semi Teknis

: -

Ha

Sederhana

: -

HaKecamatan Pati

: 520,467Ha

Kecamatan Tlogowungu: 1.095,626Ha

Kecamatan Wedarijaksa: 2.022,476Ha

Kecamatan Juwana: 283,098Ha

Merupakan Daerah Irigasi Gabungan beberapa bendung terdiri dari :

1. Cungpirit

11. Winong

21. Lorok2. Kramat

12. Wuluhan

22. Wedusan

3. Marnopengkok

13. Langgen

23. Jlubang

4. Ngasem

14. Ngurensiti 1

24. Sidonggo

5. Pranakan 1

15. Ngurensiti 2

25. Gandu

6. Pranakan 2

16. Pandak

7. Pt. A

17. Gatelan

8. Regaloh

18. Jati

9. Surat 1

19. Luboyo 1

10. Surat 2/Klopo

20. Luboyo 2

Panjang Jaringan Irigasi

Saluran Induk

: 1,461 km

Saluran Sekunder

: 53,723 km

Bangunan Bagi/Bagi Sadap

Bangunan Bagi

: - bh

Bangunan Bagi Sadap: 6 bh

Bangunan Sadap

: 43 bh

Banyaknya Pintu Air: 81 bh

Distribusi air dari waduk Gunungrowo penerapan efisiensi air Deadstorage / pembasahan

: 500 m3Air minum

: 500 m3Air untuk tanaman

: 4.150 m3T o t a l

: 5.150 jt/m3

Air diperuntukan tanaman mt.2 khususnya tanaman padi.

Pengeluaran air sesuai perhitungan = 60 hari dengan pengeluaran air 1.600 lt/detik selama 24 jam.

Pengaturan distribusi air ke lahan oleh :

PPA Diskimpras Kab. Pati: 12Orang

BPSDA Seluna

: 4Orang

GP3A waduk Gunungrowo: 8Orang

PPA (Penjaga Pintu Air) bertugas :

Mengatur, membagi, membuka dan menutup pintu air sesuai jadwal serta distribusi air ke lahan persawahan.

Merawat pintu air dengan pelumas, pengecatan.

Perawatan jaringan irigasi antar bangunan sadap dalam keadaan bersih sehingga air dapat lancar.

Membersihkan sampah disekitar bangunan sehingga tidak mengganggu kelancaran aliran air.

Mengawasi dari pengrusakan, pencurian komponen pintu. Mencatat debit kebutuhan air yang di distribusikan dan melaporkan ke atasan langsungKebutuhan Tenaga PPA (Penjaga Pintu Air)Secara Ideal

LokasiKebutuhanYang adaKekurangan

Kab. Pati

Areal :

Teknis = 18.282 Ha

Semi Teknis = 8.969 Ha

Sederhana = 7.022 Ha

Pintu Air =1.178 bh

Sal. Induk : 59,703 km

Sal. Sekunder : 558,220 km279 orang

127 orang

152 orang

Perhitungan secara ideal :1 orang PPA = Pintu Air 4 ulir

Jaringan Irigasi = 2.000 m`Kendala kendala :

PPA (Penjaga Pintu Air) perlu adanya kerapatan personil per-orang 4 ulir dan jaringan irigasi 2.000 m`.

Ketersediaan air yang sangat kurang sehingga menyulitkan pembagian air di lapangan.

Ketidak sampaian air yang diatur PPA, banyaknya pencurian air dengan pompa dan lain sebagainya.

Pati, 21 Oktober 2008

Kepala Dinas Permukiman dan

Prasarana Daerah Kab. Pati

Ir. SUHARYONO,MM.

Pembina Tk. INIP. 500 091 457

I - 8