panduan templat thesis magister kimia 2015
TRANSCRIPT
JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS
JUDUL TESIS JUDUL TESIS
TESIS
Karya tulis sebagai salah satu syaratuntuk memperoleh gelar Magister dari
Institut Teknologi Bandung
Oleh
NAMA MAHASISWA
NIM : 205XXXXX
(Program Studi Magister Kimia)
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNGBulan, 2015
ABSTRAK
JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS
JUDUL TESIS JUDUL TESIS
Oleh
Gajah Mada
205XXXXX Abstrak terdiri atas 500–800 kata dan memuat permasalahan yang dikaji, metode yang digunakan, tesa-tesa (jika ada) yang dikemukakan, ulasan singkat serta penjelasan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh dan kontribusinya dalam perkembangan keilmuan yang dikaji. Di dalam abstrak tidak boleh ada referensi.
Abstrak disertasi dicetak dengan satu spasi dan mempunyai batas tepi yang sama seperti tubuh utama disertasi. Halaman-halaman yang memuat abstrak tesis diberi judul ABSTRAK, yang berjarak ± 5 cm dari tepi atas kertas. Halaman ini juga memuat judul tesis, nama lengkap mahasiswa dan NIM yang bersangkutan. Kalimat pertama abstrak tesis berjarak 1,5 spasi dari baris terakhir NIM mahasiswa. Abstrak ditulis dengan spasi satu (1).
Abstrak terdiri atas 500–800 kata dan memuat permasalahan yang dikaji, metode yang digunakan, tesa-tesa (jika ada) yang dikemukakan, ulasan singkat serta penjelasan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh dan kontribusinya dalam perkembangan keilmuan yang dikaji. Di dalam abstrak tidak boleh ada referensi.
Kata kunci: ………, ……………., …………….,....................,..................
ABSTRACT
JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS
JUDUL TESIS JUDUL TESIS
By
Gajah Mada
205XXXXXAbstrak terdiri atas 500 - 800 kata dan memuat permasalahan yang dikaji, metode yang digunakan, tesa-tesa (jika ada) yang dikemukakan, ulasan singkat serta penjelasan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh dan kontribusinya dalam perkembangan keilmuan yang dikaji. Di dalam abstrak tidak boleh ada referensi.
Abstrak disertasi dicetak dengan satu spasi dan mempunyai batas tepi yang sama seperti tubuh utama disertasi. Halaman-halaman yang memuat abstrak tesis diberi judul ABSTRAK, yang berjarak ± 5 cm dari tepi atas kertas. Halaman ini juga memuat judul tesis, nama lengkap mahasiswa dan NIM yang bersangkutan. Kalimat pertama abstrak tesis berjarak 1,5 spasi dari baris terakhir NIM mahasiswa. Abstrak ditulis dengan spasi satu (1).
Abstrak terdiri atas 500 - 800 kata dan memuat permasalahan yang dikaji, metode yang digunakan, tesa-tesa (jika ada) yang dikemukakan, ulasan singkat serta penjelasan hasil penelitian dan kesimpulan yang diperoleh dan kontribusinya dalam perkembangan keilmuan yang dikaji. Di dalam abstrak tidak boleh ada referensi.
Keywords: ………, ……………., …………….,....................,..................
iii
JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS JUDUL TESIS
JUDUL TESIS JUDUL TESIS
Oleh
Gajah Mada
NIM: 205XXXXX
(Program Studi Magister Kimia)Institut Teknologi Bandung
Menyetujui
Tim Pembimbing
Tanggal ………………………..
Pembimbing 1
___________________________
(Prof. Dr. ...........................)
Pembimbing 2 Pembimbing 3
_______________________ _______________________ (Prof. Dr. ……………….) (Dr. Ir. ………………)
iv
PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS
Tesis S2 yang tidak dipublikasikan terdaftar dan tersedia di Perpustakaan Institut
Teknologi Bandung, dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak cipta
ada pada pengarang dengan mengikuti aturan HaKI yang berlaku di Institut
Teknologi Bandung. Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi
pengutipan atau peringkasan hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus
disertai dengan kebiasaan ilmiah untuk menyebutkan sumbernya.
Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh tesis haruslah seizin
Sekolah Pascasarjana, Institut Teknologi Bandung.
v
Dipersembahkan untuk …………………………………………….
vi
UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terima kasih harus ditujukan kepada orang-orang yang berhak
menerimanya dan ditulis dengan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Mahasiswa diharapkan TIDAK menggunakan bahasa “gaul”
Penulis sangat berterima kasih pada Prof. Dr. …………………. sebagai ketua
Tim Pembimbing, atas segala saran, bimbingan dan nasehatnya selama penelitian
berlangsung dan selama penulisan disertasi ini.
Penulis juga berterima kasih atas saran, kritik dan nasihat dari anggota Tim
Pembimbing Prof. Dr. Ir. …………. dan Dr. Ir. …………………..
Terima kasih disampaikan kepada Departemen Pendidikan
……………………………………………………………….
(dan seterusnya)
vii
DAFTAR ISI
ABSTRAK...............................................................................................................ii
ABSTRACT...........................................................................................................iii
PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS.....................................................................v
UCAPAN TERIMA KASIH.................................................................................vii
DAFTAR ISI........................................................................................................viii
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................x
DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI...............................................................xi
DAFTAR TABEL..................................................................................................xii
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG.......................................................xiii
Bab I Pendahuluan...............................................................................................2
I.1 Sub Bab-1..................................................................................................2
I.2 Sub Bab-2..................................................................................................2
I.3 Sub Bab-3..................................................................................................2
Bab II Tinjauan Pustaka........................................................................................2
II.1 Mekanisme Reaksi.....................................................................................2
II.1.1 Sub mekanisme reaksi...............................................................................3II.2 Analisis Organoleptik................................................................................5
II.2.1 Sub sub bab................................................................................................6Bab III Metodologi Penelitian................................................................................7
Bab IV Hasil dan Pembahasan...............................................................................9
IV.1 Mekanisme Transisi xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxx
xxxxxxxxxxxx...........................................................................................9
IV.1.1 Reaksi elektrofilik......................................................................................9IV.2 Paramagnetik Kinetik................................................................................9
Bab V Kesimpulan dan Saran.............................................................................10
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................11
LAMPIRAN...........................................................................................................13
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran A Contoh Halaman Lampiran............................................................13
Lampiran B Contoh Halaman Lampiran Contoh Halaman Lampiran Contoh
Halaman Lampiran.........................................................................14
ix
DAFTAR GAMBAR DAN ILUSTRASI
Gambar II.1 Pengaruh gerhana matahari pada profil kota besar di Pulau pulau Indonesia bagian Barat (Sumatra, Jawa, dan Kalimantan)..........4
Gambar II.2 Fenomena alam............................................................................5Gambar II.3 Spora xxxxxxxxxxxxxxx.............................................................6Gambar III.1 Hubungan antara bobot kering jerami dan Cu jerami tanaman
gandum yang ditanam pada dua suhu percobaan selama 6 minggu.........................................................................................7
x
DAFTAR TABEL
Tabel II.1 Identifikasi senyawa-senyawa yang terlibat dalam reaksi substitusi nukleotida di dalam pelarut polar.......................................................3
Tabel II.2 Contoh tabel-2....................................................................................5Tabel III.1 Situasi Beras di Sumatera Utara.........................................................8
xi
DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG
SINGKATAN Nama Pemakaian pertama kali pada halaman
N.M.R.
HPLC
PCR
LAMBANG
A
a1
aij
b
b
c0
.
.
.
α1
α2
δ
.
.
Nuclear Magnetic Resonance
High Performance Liquid Chromatography
Polymerase Chain Reaction
Konstanta pada hubungan tegangan
kecepatan
Fungsi reaksi variabel dalam
Koefisien persamaan diferensial dari
persamaan dasar perambatan gelombang
Vektor Burger
Gaya badan spesifik
Kecepatan rambat elastik
Variabel internal pertama
Variabel internal kedua
Koefisien Viskositas
Eksponen karakteristik bahan
1
10
13
17
20
24
15
26
31
35
28
48
53
dan seterusnya
xii
Bab I
Pendahuluan
Bab pendahuluan sedikitnya memuat (boleh dirinci dalam bentuk sub bab) hal-hal
berikut :
(1) Deskripsi topik penelitian dan latar belakang;
(2) Masalah penelitian (statement of the problem), tujuan, lingkup
permasalahannya, asumsi-asumsi yang digunakan serta hipotesisnya;
(3) Cara pendekatan dan metode penelitian yang digunakan serta diagram
alir penelitian;
(4) Hasil penelitian yang diuraikan secara singkat;
(5) Kebaruan/keunikan hasil penelitian ini (jika ada/optional);
Judul bab, yaitu Pendahuluan, yang ditulis dengan huruf kecil kecuali huruf
pertama, dicetak sejajar dengan Bab I tanpa titik di belakang huruf terakhir dan
diletakkan secara simetrik (centered).
Penomoran dan cara penulisan judul anak-bab dilakukan seperti contoh di bawah
ini.
I.1 Sub Bab-1
Isi Sub-bab 1
Teks ini, … dan seterusnya
I.2 Sub Bab-2
Isi Sub-bab 2
I.3 Sub Bab-3
Isi Sub-bab 3
Bab II
Tinjauan Pustaka
Bab 2 Tinjauan Pustaka adalah berisi kajian-kajian ilmiah yang sudah dilakukan
peneliti-peneliti sebelumnya (rujukan pustaka) yang mendukung hasil penelitian
yang telah dilakukan. Pustaka yang digunakan/dirujuk pada Bab ini
SELURUHNYA harus dicantumkan pada bagian Daftar Pustaka. Sitasi dapat
ditulis dalam bentuk angka (disusun sesuai urutan angka: 1, 2, 3, dst…). Pada
Daftar Pustaka, pustaka ditulis dengan numbering.
Jika sitasi ditulis dengan nama penulis, menggunakan nama keluarga saja.
Sebagai contoh: Rusli, 2010 (penulis hanya satu), atau Tanaka et al., 2012
(penulis lebih dari 2 orang dan artikel berbahasa Inggris, atau Rusli dkk, 2008
(penulis lebih dari 2 orang dan artikel berbahasa Indonesia), atau Handa and
Tanaka, 2014 (penulis hanya 2 orang, artikel berbahasa Inggris), atau Rusli dan
Triadhi, 2013 (penulis 2 orang dan artikel berbahasa Indonesia).
II.1 Mekanisme Reaksi
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxcccccccccccccccccccccc
ccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccccc.
Blablablablablablablablabla blablabla blablabla blablablabla blablablablabla
blabla blablablablablablabla blablabla blabla blablablablablablabla blablabla
blablablablablabla blablabla blablablablablablablabla blablablabla blablabla
blablablabla blablablablablablablablablablabla blablabla blablabla blablabla blabla
blablablablablabla blabla blablablabla blablablabla blablablabla blabla
blablablablablabla blablablablablablablablablablabla blablablablablabla blabla
blablablablablablablabla blablablablablablabla blablablablablabla blabla blabla
blablablabla.
Berdasarkan Tabel II.1 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Tabel II.1 Identifikasi senyawa-senyawa yang terlibat dalam reaksi substitusi nukleotida di dalam pelarut polar
Kolom 1 Kolom 2 Kolom 3 Kolom 4 Kolom 5Baris ke-1 34,2 C D* EBaris ke-2 12,4 H I J
*Analisis dilakukan dengan menggunakan xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxx
Judul tabel ditulis di tengah-tengah (center), ukuran 12 pt dengan spasi 1.
Keterangan gambar ditulis italic, ukuran 10 pt, dan pada posisi center dan
dipisahkan 6 pt dari atas tabel
Maksud data yang tertera pada setiap tabel harus dijabarkan di dalam tulisan, seperti
kalimat “Berdasarkan Tabel II.1...” Setiap Tabel dan Gambar yang dirujuk harus ditulis
dengan tebal (BOLD), seperti contoh.
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx
xxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxx xxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxx
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
II.1.1 Sub mekanisme reaksi
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
(berikut ini adalah contoh listing)
a. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.
b. Xxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxx
xxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxx xxxxxxx xxxxxxxx xxxxxx xxx xxxxxxxxx xxxxx
xxxxxxxx
c. Xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx. Aaaaaaaaaaaaaa
dddddddddddd gggggggggggggg, ffffffffffffffffffff blablabla blabla blblalla
blalalalalalla.
Berdasarkan Gambar II.1 xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Gambar II.1 Pengaruh gerhana matahari pada profil kota besar di Pulau pulau Indonesia bagian Barat (Sumatra, Jawa, dan Kalimantan)
Data diambil pada peristiwa xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxx
Judul gambar ditulis di tengah-tengah (center), ukuran 12 pt dengan spasi 1.
Keterangan gambar ditulis italic, ukuran 10 pt, dan pada posisi center dan
dipisahkan 6 pt
Blabblablablablablabblablablablabblablablablabblablablablabblablablablabblablab
lablabblablablablabblablablablabblablablablabblablablablabblablablablabblablabla
blabblablablablabblablablablabblablablablabblablablablabblablablablabblablablab
labblablabla.
Fenomena alam xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxx xxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxx xxxxxxxxxxx xxx xxxx xxx seperti diilustrasikan pada Gambar II.2.
(A) (B)
Gambar II.2 Fenomena alam(A) Contoh 1 adalah xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx, (B) Contoh-2
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Tabel II.2 Contoh tabel-2Kolom 1 Kolom 2 Kolom 3 Kolom 4 Kolom 5
Baris ke-1 34,2 C D* EBaris ke-2 12,4 H I J
*Analisis dilakukan dengan menggunakan xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxx
Tabel II.2 menunjukkan bahwa blalalalalalablalal blabla bla. Aaaaaaablabla
lbalabla, blala.
II.2 Analisis Organoleptik
Percobaan ini xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxx
xxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx seperti pada Gambar II.3.
Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla.....
Bla Bla .... Bla
Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla.....
Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla
Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla.....
Bla Bla .... Bla .................Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla
.... Bla ...............................
Gambar II.3 Spora xxxxxxxxxxxxxxx
Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla.....
Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla Bla Bla Bla..... Bla Bla .... Bla
II.2.1 Sub sub bab
Bab III
Metodologi Penelitian
Teks bab 3 …
Jumlah bab disesuaikan dengan keperluan. Dalam bab-bab tersebut diuraikan
secara rinci cara dan pelaksanaan penelitian, hasil pengamatan percobaan atau
pengumpulan data dan informasi lapangan, pengolahan data dan informasi,
analisis dan pembahasan data dan informasi tersebut serta pembahasan hasil
(discussion).
Bab 3 berisi hal-hal terkait bahan, peralatan dan prosedur penelitian yang telah
dilakukan. Ketiga aspek tersebut dapat diungkapkan dalam bentuk tabel dan isi
tabel dijelaskan dalam bentuk deskripsi pada satu sub-bab yang sama.
Hubungan antara xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx
xxxxxxxx xxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx (Gambar III.1). Kalimat-kalimat
selanjutnya adalah menerangkan arti/maksud dari etiap gambar yang ditampilkan.
Gambar III.1 Hubungan antara bobot kering jerami dan Cu jerami tanaman gandum yang ditanam pada dua suhu percobaan selama 6 minggu.
Perkembangan produksi, konsumsi dan data impor beras di Sumatra dapat
dinyatakan pada Tabel III.1. Kalimat-kalimat selanjutnya adalah menjelaskan isi
tabel yang ditampilkan.
Tabel III.1 Situasi Beras di Sumatera Utara
Tahun Produksi berasa
(ton)Konsumsi berasa
(ton)Impor berasb
(ton)
196919701971
676.600691.625755.564
731.475748.867789.101
70.60040.51046.267
aDinas Pertanian Rakyat, Propinsi Sumatera Utara dan bRealisasi ekspor-impor dan daftar perkembangan barang-barang ekspor Sumatera Utara, Perwakilan Departemen Perdagangan
Propinsi Sumatera Utara, halaman 14.
9
Bab IV
Hasil dan Pembahasan
Sebelum sub-bab, harus terdapat minimal satu paragraf (pengantar) yang
menjelaskan tentang isi sub bab.
Bab 4 terdiri dari hasil-hasil penelitian dan pembahasan mengenai hasil yang diperoleh. Pembahasan seharusnya tidak mengulang keterangan/deskripsi yang telah diuraikan pada Bab 3 (metodologi).
IV.1 Mekanisme Transisi xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxx xxxxxx
xxxxxxxxxxxx
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxx xx xxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
ssssssssssssssssssssssssssssssssssss ssssssssss ssssssssssssssssss.
IV.1.1 Reaksi elektrofilik
Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
IV.2 Paramagnetik Kinetik
Bab V
Kesimpulan dan Saran
Bab ini memuat elaborasi dan rincian kesimpulan terhadap hasil penelitian. Saran
untuk riset lanjutan serta practical implication dari penelitian ini juga dapat
dituliskan pada bab ini.
DAFTAR PUSTAKA
Berikut adalah contoh penulisan daftar pustaka yang pada body text ditulis dengan nama penulis. Jika pada body text digunakan nomor, maka daftar pustaka ditulis dengan numbering.
Penulisan daftar pustaka adalah nama kelurga penulis pertama, singkatan nama depan dan nama tengah dengan lambing titik tanpa spasi, misalnya Baker, A.A. Diantara nama penulis dipisahkan koma (,). Lambang yang digunakan untuk memisahkan Judul artikel, nama jurnal, No/Vol penerbitan jurnal boleh menggunakan koma(,) atau titik (.) tetapi penulisannya HARUS konsisten. Contoh penulisan pustaka di bawah ini adalah menggunakan koma (,). Penulisan interval angka, misalnya 24–29 harus menggunakan lambang – dan bukan – Penulisan No/Vol boleh ditebalkan atau tidak asal konsisten. Penulisan nama jurnal juga boleh disingkat atau ditulis lengkap asal konsisten.
Baker, A.A., Sosro, K., dan Suditomo, B., 1998, Pembakaran Hutan di Kalimantan, Majalah Kehutanan, 5, 23–25.
Cotton, F.A., 1998, Kinetics of Gasification of Brown Coal, Journal of American Chemical Society, 54, 38–43.
Hill, R., 1997, The Mathematical Theory of Plasticity, Oxford Press, Oxford, 545–547.
Kramer, A., Djubiantono T., Aziz, F., Bogard, J.S., Weeks, R. A., Weinand, D.C., Hames, W.E., Elam, J.M., Durband, A.C, dan Agus, 2005, The First Hominid Fossil Recovered from West Java, Indonesia, Journal of Human Evolution, 48, 661–667.
Kumai,H., Itihara, M., Sudijono, Shibasaki, T., Aziz, F., Yoshikawa, S., Akahane, S.,Soeradi, T., Hayashi, T., dan Furuyama, K., 1985, Geology and Stratigraphy of the Mojokerto Area, 55-61 dalam Watanabe, N., dan Kadar,D., Eds, Quaternary Geology of the Hominid Fossil Bearing Formations in Java, 378 p., Geological Research and Development Centre, Bandung-Indonesia.
Stark, H., 1998, The dynamics of surface adsorption, Proceedings of the International Congress on Current Aspects of Quantum Chemistry, London, U.K., Carbo R., Editor, Prentice Hall, 24–36.
Wijaya, R., 1996, Diagnosis Penyakit Tipus dengan Metode PCR, Disertasi Program Doktor, Institut Teknologi Bandung, 25–29.
Pustaka dari Situs Internet :
Dillmann, T. dan Ruβ, J., 2001, Implicit Options in Life Insurance Contracts, the
case of lump sum options in differed annuity contracts,
http://www.actuaries.org/members/en/AFIR/colloquia/Tokyo/Dillman_
Ruβ.pdf, 179–193, Download (diturunkan/diunduh) pada 5 September
2006.
Hardin, J. dan Rocke, D.M., 2002, The Distribution of Robust Distance,
http://www.cipic.ucdavis.edu/~dmrocke/preprints.html., download
(diturunkan/ diunduh) pada 25 Desember 2006.
Jorion, P., 1997, In Defense of VaR, http://www.gsm.uci.edu/jorion/oc/ntalib2.html,
Download (diturunkan/diunduh) pada 20 Desember 2006.
Wang, S., 2001, A Risk Measure that Goes Beyond Coherence,
http://www.stats.uwaterloo.ca/Stats_Dept/IIPR/2001-reports/IIPR-01-
18.pdf. Download (diturunkan/diunduh) pada 20 Desember 2006.
Catatan :
Seluruh pustaka yang ada pada daftar ini harus ditulis/disitasi pada body text tesis.
13
LAMPIRAN
Lampiran A Contoh Halaman Lampiran
14
Lampiran B Contoh Halaman Lampiran Contoh Halaman Lampiran Contoh Halaman Lampiran
15