BAGAIMANA MEMULAIMENULIS SKRIPSI?

Oleh:Tim Komisi Tugas Akhir

Jurusan MIPA Program Studi Matematika

Departemen Pendidikan NasionalUniversitas Jenderal Soedirman

Fakultas Sains dan TeknikPurwokerto

2007

KATA PENGANTAR

Skripsi sebagai salah satu bentuk pelaksanaan tugas akhir yang

dipersyaratkan untuk mendapatkan gelar sarjana S1 merupakan karya tulis

dari kegiatan penelitian ekperimental atau teoritis, analisis komputasi,

penelitian pustaka, dan sebagainya. Agar pelaksanaan tugas akhir dapat

berjalan dengan baik, mahasiswa perlu memahami tata cara pelaksanaan

tugas akhir/skripsi mulai dari prosedur, syarat-syarat administrasi, cara

penulisan skripsi, dan presentasi skripsi.

Buku ini disusun sebagai upaya memberikan gambaran awal bagi mahasiswa

matematika untuk memulai menulis sebuah skripsi. Pada dasarnya memulai

menulis skripsi gampang-gampang susah dan mengakhiri menulis skripsi

susah-susah gampang. Kehadiran buku ini diharapkan dapat memberi warna

tersendiri dalam kegiatan tulis-menulis, khususnya menulis skripsi sehingga

pada akhirnya setiap mahasiswa PS Matematika dapat merampungkan

skripsinya hanya dalam satu semester.

Semoga uraian ringkas dalam buku ini dapat membantu kelancaran

pelaksanaan tugas akhir skripsi baik bagi mahasiswa.

Purwokerto, Agustus 2007

Tim Komisi Tugas AkhirJurusan Matematika UNSOED

2

DAFTAR ISI

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

Bab I PENDAHULUAN 1

Bab II MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN 2

BAB III MEMULAI MENULIS SKRIPSI 7

Bab IV MOTIVASI 8

BAB V PENUTUP 11

3

BAB IPENDAHULUAN

Skripsi merupakan karya tulis mahasiswa yang dipersyaratkan sebagai salah

satu bentuk pemenuhan tugas akhir untuk mendapatkan gelar sarjana S1.

Skripsi ditulis sebagai hasil kegiatan akademik berupa penelitian ilmiah yang

dapat berbentuk penelitian eksperimental atau teoritis, analisis komputasi,

penelitian pustaka, dan sebagainya. Skripsi dimaksudkan sebagai latihan

bagi mahasiswa untuk belajar mandiri, serta untuk menuangkan hasil

kegiatan penelitian dalam suatu karya tulis secara sistematis dan

metodologis. Penulisan skripsi yang dilakukan harus bersifat memberikan

sumbangan atau kontribusi ilmiah baru antara lain berupa teori atau hipotesa

baru, konsep atau pendapat baru yang berlainan dengan pendapat

sebelumnya, penemuan teknologi baru atau pembuktian teori atau konsep

lama yang meragukan dengan teknik yang baru, atau kontribusi ilmiah yang

tidak bersifat baru seperti discovery tanpa analisis dan pengembangan,

presentasi data dengan metode yang baru dikenal, survey baru dengan

metodologi yang sudah baku, pembuatan data base baru, dan pengulangan

suatu penelitian.

Buku ini mengupas kiat-kiat untuk memulai menulis skripsi dan beberapa

panduan yang dapat dipertimbangkan untuk menyusun suatu karya tulis

dalam bentuk skripsi. Semua informasi yang tersedia di buku ini hanya

bersifat memperkaya buku Panduan Format Penulisan Skripsi dan Panduan

Format Penulisan Proposal Penelitian sehingga jika terdapat informasi yang

berbeda dapat ditinggalkan saja. Perbedaan informasi –jika mungkin ada-

tidaklah berarti salah/keliru, akan tetapi setiap penulisan jurnal ilmiah

termasuk skripsi, masing-masing lembaga mempunyai

format/gayapenulisan/selingkung sendiri-sendiri yang bisa berbeda.

4

BAB IIPROPOSAL PENELITIAN

Dalam penyusunan proposal penelitian, Anda akan menjumpai hal-hal berikut dan informasi yang disajikan di sini akan cukup membantu dalam menyusun proposal penelitian

Latar BelakangPenulisan skripsi dilakukan untuk menjawab keingintahuan MTA untuk mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan atau menerapkan teori. Pada bagian ini kemukakan hal-hal yang medorong atau argumentasi pentingnya masalah tersebut dikaji. Uraikan juga proses dalam mengidentifikasikan masalah yang dikaji

Perumusan MasalahRumuskan dengan jelas permasalahan yang ingin dikaji. Uraikan pendekatan dan konsep untuk menjawab masalah yang dikaji, hipotesa yang akan diuji, atau dugaan yang akan dibuktikan. Dalam perumusan masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi, dan lingkup yang menjadi batasan kajian. Uraian rumusan masalah tidak harus dalam bentuk kalimat tanya.

TujuanBerikan pernyataan singkat mengenai tujuan penelitian. Penenlitian dapat bertujuan menjajaki, menguraikan, menerangkan, membuktikan, atau menerapkan gejala, konsep, atau dugaan atau membuat suatu prototipe.

Tinjauan PustakaUsahakan pustaka terbaru, relevan dan dapat berupa jurnal atau buku. Uraikan dengan jelas kajian pustaka yang menimbulkan gagasan dan mendasari penelitian yang akan dilakukan. Tinjauan pustaka menguraikan teori, temuan, dan bahkan penelitian lain yang diperoleh dari acuan, yang menjadi landasan untuk membahas masalah yang dikaji/diteliti. Uraian dalam tinjauan pustaka menjadi landaan untuk menyusun kerangka atau konsep yang akan digunakan dalam penelitian. Tinjauan pustaka harus mengacu pada daftar pustaka.

Metodologi PenelitianUraikan metode yang digunakan secara rinci. Uraian dapat meliputi peubah dalam penelitian, model yang digunakan, rancangan penelitian, teknik pengumpulan data dan analisa data, cara penafsiran dan penyimpulan hasil penelitian

Jadwal PelaksanaanBuatlah jadwal kegiatan penelitian yang meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan penelitian dalam bentuk bar chart. Jadwal pelaksanaan harus mengacu pada metodologi penelitian

Daftar PustakaGunakan sistem nama dan tahun dengan urutan abjad nama pengarang, tahun, judul buku/tulisan, nama jurnal atau kota dan penerbit

5

BAB III

MEMULAI MENULIS SKRIPSI

Penulisan skripsi merupakan argumentasi penalaran ilmiah yang dikomunkasikan lewat bahasa tulisan, sehinnga dalam menyusun skripsi perlu dikuasai dengan matang hakekat keilmuan sekaligus kemampuan mengkomunikasikannya secara tulisan. Berbagai hambatan akan selalu muncul pada tahap awal memulai menulis skripsi seperti ketidakmampuan mengenali masalah, takut gagal, takut salah, takut dikritik pembimbing, dan kesulitan memusatkan konsentrasi. Oleh karena itu, perlu melakukan pemaksimalan fungsi akal dengan membuat inovasi di luar kebiasan, melakukan manajemen waktu dan energi, tidak menyerah sebelum mencoba, menerima kritik sebagai masukan, tidak cepat merasa puas dan berhasil, serta mencoba konsentrasi mengerjakan segala hal.

Memulis sangat berkaitan dengan ide. Dalam penulisan skripsi, setidaknya terdapat tiga tahapan yang berkaitan dengan ide/gagasan, yaitu

1. tahap penguatan ide2. tahap penuangan ide3. tahap penyelesaian ide

Tahap Penguatan IdePenulisan skripsi untuk tingakt S1 dapat berupa penulisan asli hasil penelitian, review pustaka berupa hasil telaahan atas teori, konsep, model atau mendiskusikan suatu fakta/fenomena, dan studi kasus/case study.Untuk penulisan asli hasil penelitian, pemahaman, penguatan dan penuangan ide dipahami dari laporan penelitian yang telah dibuat. Untuk review dan studi kasus, penguatan ide membutuhkan akses informasi dari bahan bacaan, hasil seminar, dan konsultasi dengan pakar. Tahap ini bisa disebut sebagai tahap menghimpun informasi.

Tahap Penuangan IdeCukup sulit untuk menuangkan ide pikir ke dalam bentuk tulisan yang baik, sehingga masalah penuangan ide ke dalam bentuk tulisan menjadi suatu permasalahan besar. Namun demikian, dengan mencoba berkonsentrasi penuh, maka tahap penuangan ide ke dalam bentuk tulisan akan mengalir lancar. Beberapa hal yang bisa dilakukan dalam menuangkan ide dalam bentuk tulisan antara lain

1. jika kesulitan menulis dalam bentuk/format yang baku, maka mulailah dari yang paling mudah dan menarik, misalnya metodologi penulisan. Memulai menulis tidak harus diawali dari pendahuluan ataupun menentukan judul tulisan yang sudah mapan. Sekali lagi, mulailah dari yang paling mudah dan menarik.

6

2. memulai menulis dengan menyusun tabel dan gambar juga dapat dilakukan. Cara memulai seperti ini akan lebih memudahkan dan menuntun ke arah tulisan yang dituju. Jika mengalami kemacetan, tunda dulu tetapi beralihlah ke bagian lain

3. mempelajari skripsi yang telah ada, sedekat mungkin dengan masalah yang dikaji. Selain memperoleh pemahaman keilmuan, juga pelajari bagaimana penulis skripsi mengemukakan idenya, kemudian tulislah dengan kata-kata sendiri. Sekali lagi, jangan menyalin, sebab menyalin berarti Anda sedang melakukan proses pembodohan diri sendiri secara signifikan dan sistematis.

4. Tuliskan semua materi, informasi, tabel, gagasan, gambar yang sekiranya cukup relevan dengan masalah yang dikaji, dalam bentuk konsep buram. Semua mahasiswa yang pernah menulis skripsi mengatakan bahwa lebih mudah menghapus atau mengurangi daripada menambahkan sesuatu.

5. Skripsi yang menurut Anda sudah sempurna, sebelum dikoreksi oleh pembimbing atau diseminarkan sebaiknya dikoreksikan dulu ke teman Anda yang sebidang keilmuan. Jika Anda koreksi sendiri, kekeliruan kecil tidak akan nampak sebagai kesalahan dan jika tidak dikoreksikan ke teman sendiri hanya akan memperlama koreksi oleh pembimbing atau penelaah dan ini berarti memperlama waktu lulus Anda.

Tahap Penyelesaian IdeBeberapa hal yang perlu diperhatikan pada tahap penyelesaian ide ke dalam bentuk skripsi jadi adalah

1. susunlah skripsi sesuai dengan pedoman penulisan yang telah dikeluarkan oleh Komisi Tugas Akhir. Pedoman dan petunjuk tersebut wajib dan mutlak diikuti (Pedoman yang dipakai bertahun 2007)

2. komunikasikan dan diskusikan skripsi anda secara intensif dengan kedua pembimbing

3. jangan bebani pembimbing dan penelaah Anda dengan melakukan hal-hal yang sama sekali tidak perlu, seperti salah ketik, tidak mengiktui pedoman penulisan (gaya selingkung), tidak mengikuti kaidah EYD, tidak mengiktui saran dan masukan dari penelaah, yang kesemuanya akan merugikan Anda sendiri, semakin lama lulus, skripsi yang telah dijiid harus dibongkar ulang, ditipex sehingga terlihat membosankan dan mengurangi keindahan, serta menunjukkan rendahnya kualitas skripsi yang dihasilkan.

4. yakinlah bahwa Anda tidak kekurangan waktu untuk menyelesaikan skripsi Anda hanya perlu memanajemen waktu, energi, mood/suasana hati dan bulatkan serta perteguh terus tekad Anda. Jika Anda punya satu tekad kuat: ingin segera melihat hasil akhir dari apa yang Anda kerjakan, maka motivasi akan mengalir tiada henti.

7

Beberapa hal di atas dan beberapa hal berikut harus Anda perhatikan untuk memperoleh skripsi yang berkualitas baik secara materi yang dikaji maupun format penulisan skripsi.

JUDUL Buat singkat, tidak lebih dari 20 kataABSTRAK Ringkasan permasalahan dan pemecahanKATA KUNCI Satu baris untuk memudahkan pengindeksanPENDAHULUAN Mengungkapkan permasalahan yang dikaji dan

kesenjangan yang didukung data, teori dan kajian yang telah ada

METODE Bagaimana Anda melakukan metode yang digunakan/dirancangOrang lain harus dapat mengulangi metode yang digunakan

HASIL DAN PEMBAHASAN

Apa saja yang ditemukan dan lakukan bahasan atau analisaTampilkan data-data yang mewakili

KESIMPULAN Menjawab tujuan penulisan skripsiBukan penyimpulan hasil-hasil statsistik

REFERENSI Rujuk sumber informasi dengan cermat dan seksama

Penjelasan hal-hal di atas adalah sebagai berikut:

JUDUL1. Sebaiknya tidak lebih dari 20 kata, kalau tidak dapat dihindari

pisahkan sebagai anak judul2. Pilhlah istilah yang menarik, padat makna, khas, dan mencirikan

keseluruhan isi skripsi

ABSTRAK1. Abstrak merupakan kependekan isi tulisan secara lengkap,

komprehensif dan jelas, umumnya satu paragraf/alinia atau sekitar 200 kata

2. Abstrak berisi tujuan penulisan, metode pendekatan, hasil dan simpulan. Abstrak berbeda dengan ringkasan yang biasanya terdiri 500 kata dengan beberapa alinia dan dilengkapi masalah pokok, alasan penelitian dan sasaran yang ingin dicapai (latar belakang)

3. Tidak mencantumkan singkatan dan acuan pada pustaka

KATA KUNCI1. Maksimum satu baris atau sekitar 3-5 kata dan diletakkan sesudah

abstrak2. Pilih kata dengan cermat, dapat berasal dari judul, abstrak, teks

ataupun tesaurus disiplin ilmu masalah yang diteliti.

8

PENDAHULUAN1. Berisi masalah dapat berupa kesenjangan antara fakta dan teori,

fakta dengan harapan, diikuti tinjauan teoritis berdasarkan pustaka yang digunakan

2. berisi tujuan dan harapan untuk waktu yang akan datang3. memuat hipotesa jika ada serta diakhiri bayangan simpulan yang

ingin dicapai4. Tidak lebih dari 2 halaman ketik

BAHAN DAN METODE1. Lokasi dan tempat kegiatan dijelaskan secara objektif.2. Deskripsikan alat dan bahan yang dipakai secara spesifik3. Jelaskan metode yang digunakan dengan gamblang sehingga

orang lain dapat mencoba ulang4. Jelaskan cara pengukuran dan pengujian variabel-variabelnya

HASIL DAN PEMBAHASAN1. Merupakan tempat paling bebas berekspresi dan berargumen 2. Ulaslah interpretasi data hasil penelitian, dapat disajikan dalam

bentuk tabel, gambar, foto dll3. Anda dapat membandingkan persamaan dan perbedaan dengan

yang telah diperoleh sebelumnya.

SIMPULAN1. Menjawab permasalahan dan tujuan penelitian yang ingin dicapai,

bukan penyimpulan secara statistik

DAFTAR PUSTAKA1. Nama ditulis tanpa gelar atau jabatan. Jika penulis yang sama

diacu dua kali umumnya tetap dilakukan penulisan ulang tanpa diganti garis

2. Pustaka primer dapat ditulis dengan sistem Harvard atau Vancouver.

Sistem Harvard dianut Eropa berupa susun balik pada semua anggota penulis (Widjaja, E.A., Rivai, M.A., ......)

Sistem Vancouver dianut di Amerika berupa susun balik hanya pada penulis pertama (Widjaja, E.A., M.A. Rivai, .......)

3. Jika penulis yang sama menerbitkan lebih dari satu tulisan pada tahun yang sama, dicantumkan huruf a,b,c tanpa dipisah spasi

4. Jika karangan berupa buku maka huruf awal semua kata pokok ditulis kapital dan umumnya dicetak miring, sedangkan untuk jurnal ilmiah, huruf awalnya yang kapital dan nama jurnal dicetak miring

5. Penyunting, penerjemah ditulis jika diambil dari bagian buku6. Jika sudah ada beberapa edisi, perlu dicantumkan nomor edisinya

untuk menghindari perbedaan yang mendasar7. Penulisan acuan internet harus ditulis situs web, diikuti tanggal,

bulan, tahun akses

9

TEKNIK ILUSTRASIIlustrasi diperlukan untuk mendukung kejelasan sesuatu yang hendak ditampilkan dan merupakan alat penyajian visual data pengganti kata-kata. Ilustrasi dapat berupa tabel, gambar, foto, lukisan, peta, grafik, bagan/skema dll

Tabela. bermakna ribuan kata, tidak membingungkan pembaca, lengkap

dengan satuan (jika ada)b. setiap tabel herus menyertakan nomor identifikasi dan judul ditulis di

atasnyac. jika tabel berupa saduran sebutkan sumbernyad. untuk arikel ilmiah tabel tidak lebih dari satu halaman dan tidak

dianjurkan dibuat dengan memiringkan halamane. penyebutan pada tabel di bawah ini atau seperti tabel berikut

dihilangkan tetapi langsung mengikuti nomor identifikasinya.

Gambara. gunakan foto hitam putih untuk tujuan kekontrasanb. keterangan gambar (label/legend) harus jelasc. jangan memaksakan beberapa subyek dalam satu gambard. keterangan judul diberikan di bawah gambar

10

BAB IVMOTIVASI

Pada dasarnya setiap dari Anda mempunyai kesempatan dan peluang yang sama untuk dapat menyelesaikan skripsi dalam satu semester. Sebelum benar-benar mencantumkan mata kuliah Tugas Akhir di KRS hal termudah yang dapat Anda lakukan adalah menghubungi dosen pembimbing, meminta kesediaannya untuk menjadi pembimbing, meminta materi untuk tugas akhir dan selalu membina hubungan baik sebelum dan pada saat bimbingan. Akan lebih baik lagi jika Anda sudah mempunyai dua pembimbing pada saat mendaftarkan mata kuliah Tugas Akhir di KRS. Perlu diketahui bahwa materi untuk tugas akhir bisa juga berasal dari Anda sendiri, tidak harus dari dosen pembimbing.

11

12

13

BAB VPENUTUP

14