BAYI KUNING

FAKULTAS KEDOKTERANUNISSULA SEMARANG

2015

Bayi Kuning (ikterus) adalah keadaan klinis pada bayi yang ditandai oleh pewarnaan ikterus pada kulit dan sklera akibat akumulasi bilirubin tak terkonjugasi yang berlebih

Macam ikterus pada bayi Ikterus Fisiologis (Normal) Ikterus Patologis (Abnormal)

bagaiamana ikterus dikatakan abnormal?

1. Ikterus dimulai pada hari pertama kehidupan

2. Ikterus berlangsung tidak lebih dari 14 hari pada bayi cukup bulan, 21 hari pada bayi kurang bulan

3. Ikterus disertai demam4. Ikterus berat: telapak tangan dan

kaki bayi kuning.

Bagaimana jika Ikterus Normal ?

Kulit dan mata kuning tetapi bukan seperti tersebut di atas.

Apa saja tanda – tanda kuning pada bayi ?

Penilaian ikterus berdasarkan kremer

Derajat I :apabila warna kuning dari kepala sampai leher

Derajat II :apabila warna kuning dari kepala, badan sampai dengan umbilikus

Derajat III :apabila warna kuning dari kepala, badan, paha , sampai dengan lutut

Derajat IV :apabila warna kuning dari kepala, badan, ekstremitas sampai dengan pergelangan tangan dan kaki

Derajat V :apabila warna kuning dari kepala, badan, semua ekstremitas sampai dengan ujung jari

Apa saja fakto risiko bayi menjadi kuning?

Faktor Maternal1. Ras atau kelompok etnik tertentu

(Asia, Native American,Yunani)

2. Komplikasi kehamilan (DM,

inkompatibilitas ABO dan Rh)

3. Penggunaan infus oksitosin dalam

larutan hipotonik.

4. ASI

b) Faktor Perinatal

1. Trauma lahir

2. Infeksi

3. Factor neonatus

4. Prematuritas

c) Faktor genetik

1. Polisitemia

2. Obat

3. Rendahnya asupan ASI

4. Hipoalbuminea

5. Hipoglikemia

Apa Terapinya?

1.Fototerapi2.Transfusi Tukar

Apa komplikasi dari bayi kuning?

Bagaimana Pencegahannya?

Identifikasi Faktor Risiko klinis termasuk:

1. usia kehamilan kurang dari 38

minggu

2. penggunaan oksitosin atau vakum

pada saat persalinan

3. saudara yang lebih tua dengan

penyakit kuning neonatal yang

dibutuhkan fototerapi

4. hematoma atau memar yang luas

5. Berat lahir