1

NEW WAY TO REMIND THE VOCAB WITH SONG: Upaya Memaksimalkan Belajar Bahasa Inggris Guna Meningkatkan Kemampuan

Berbahasa Internasional

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Bahasa inggris adalah bahasa yang berasal dari inggris, merupakan bahasa utama yang digunakan di britania raya termasuk inggris di dalamnya. Selain di britania raya, bahasa inggris juga digunakan di negara-negara lain sebagai bahasa utama, salah satunya adalah Amerika Serikat. Di dunia, Bahasa Inggris merupakan bahasa kedua pertama yang dipelajari. Bahasa Inggris bisa menyebar karena pengaruh politik dan imperialisme Inggris dan selanjutnya Britania Raya di dunia. Salah satu pepatah Inggris zaman dahulu mengenai kerajaan Inggris yang disebut Imperium Britania (British Empire) adalah tempat “Matahari yang tidak pernah terbenam” (“where the sun never sets”) sehingga bahasa inggris dinobatkan menjadi bahasa internasional sejak tahun 1950 yang saat ini dipergunakan oleh 70 negara maju di dunia dan 10 organisasi internasional.

Bahasa Inggris di Indonesia secara umum diajarkan sebagai bahasa asing atau yang dikenal dengan istilah english foreign language yang secara resmi diajarkan di sekolah-sekolah Indonesia pada tahun 1967 seiring dengan keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan. Istilah ‘bahasa asing’ dalam bidang pengajaran bahasa tidak sama dengan ‘bahasa kedua’. Bahasa asing adalah bahasa yang tidak digunakan sebagai alat komunikasi di negara tertentu di mana bahasa tersebut diajarkan. Sementara bahasa kedua adalah bahasa yang bukan bahasa utama namun menjadi salah satu bahasa yang digunakan secara umum di suatu negara. Sebagai contoh, bahasa Inggris di Singapura adalah bahasa kedua. Media massa, komunikasi, dan pembicaraan di negara tersebut kerap menggunakan bahasa Inggris. Sementara Bahasa asing biasanya diajarkan sebagai salah satu mata pelajaran di sekolah dengan tujuan berkomunikasi dasar serta menguasai 4 skill berbahasa yaitu menyimak, membaca, menulis dan berbicara dalam bahasa tersebut dalam batasan tertentu.

Di indonesia, bahasa inggris sudah diajarkan pada tingkat sekolah dasar seiring dengan perkembangan globalisasi di dunia yang menuntut kemampuan berbahasa inggris untuk semua orang dari berbagai bangsa di dunia. Bahkan, seolah tidak ingin kalah dengan sekolah dasar, taman kanak-kanak pun ikut serta memberikan pengenalan bahasa inggris dengan berbagai metode pembelajaran. Ini merupakan bentuk usaha-usaha dalam upaya membantu anak-anak menguasai bahasa inggris sejak dini. Namun ternyata, usaha-usaha ini saja belum bisa membuat siswa-siswi di Indonesia pandai berbahasa inggris. Ini dilihat pada konteks yang luas yaitu konteks pendidikan di seluruh Indonesia, bukan terbatas pada sekolah-sekolah yang terletak di kota-kota besar atau sekolah dengan fasilitas mewah penunjang belajar atau sekolah yang didesain secara khusus.

2

Siswa-siswi di kota memiliki kemampuan berbahasa inggris lebih baik dari pada siswa-siswi pinggiran, ini dikarenakan siswa-siswi di kota dapat dengan mudah mengikuti kursus bahasa Inggris baik dengan guru lokal atau penutur asli (native speaker), akses materi belajar yang mudah, dan berbagai kemudahan program bahasa Inggris lainnya. Berbeda keadaanya dengan siswa-siswi pinggiran yang sepenuhnya mengandalkan pelajaran bahasa inggris murni disekolah dengan keadaan yang serba terbatas.

Dari permasalahan diatas, perlu kiranya sebuah inovasi baru terkait pembelajaran bahasa inggris direalisasikan melalui gagasan “New Way to Remind The Vocab With Song” sebagai upaya memaksimalkan belajar bahasa inggris dengan mudah guna meningkatkan kemampuan berbahasa internasional. Sehingga diharapkan, bahasa inggris di Indonesia tidak lagi menjadi bahasa asing namun menjadi bahasa yang dikuasai oleh masyarakat Indonesia, khususnya para siswa-siswi baik di kota maupun di desa seiring dengan perkembangan globalisasi.

Tujuan dan Manfaat Penulisan Adapun tujuan dari penulisan ini adalah sebagai upaya memaksimalkan

belajar bahasa inggris dengan metode baru yang mudah dan menyenangkan yaitu dengan bernyanyi, sehingga meningkatkan minat siswa-siswi untuk menguasai bahasa inggris yang berdampak langsung terhadap meningkatnya kemampuan berbahasa internasional.

Manfaat penulisan ini bagi pemerintah adalah memberikan solusi kepada pemerintah dalam meningkatkan kemampuan bahasa inggris siswa-siswi di sekolah di seluruh Indonesia melalui metode pembelajaran baru. Dan manfaat bagi masyarakat adalah terciptanya metode pembelajaran bahasa inggris yang mudah dan menyenangkan yang dapat meningkatkan minat masyarakat untuk lebih menguasa bahasa inggris, yaitu sebagai bahasa internasional sehingga dapat bersaing secara global seiring dengan perkembangan zaman. Sedangkan manfaat bagi penulis adalah suntuk mengamalkan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan menjadi media aktualisasi dalam berkarya dan mengembangkan potensi diri

3

GAGASAN

Kondisi kekinian

Bahasa inggris adalah bahasa yang secara resmi dicetuskan menjadi bahasa internasional pada tahun 1950 yang dipergunakan oleh 70 negara di dunia dan 10 organisasi internasional. Sedangkan di Indonesia, bahasa inggris merupakan bahasa asing yang hanya diajarkan di lembaga pendidikan sebagai salah satu mata pelajaran tetapi tidak dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Status bahasa inggris di indonesia sebagai bahasa asing jelas mempengaruhi kemampuan bahasa inggris siswa-siswi disekolah. Pembelajaran bahasa ingris sebagai bahasa asing artinya para siswa hanya memperoleh kesempatan menggunakan bahasa inggris dalam konteks interaksi kelas sedangkan keseharian di masyarakat tidak ada kesempatan untuk menggunakan bahasa inggris.

Faktor lain yang mempengaruhi kemampuan bahasa inggris siswa-siswi di sekolah adalah sebagai berikut :

1. Jarangnya guru berbicara dengan bahasa inggris dalam interaksi kelas. Sehingga para siswa tidak terbiasa mendengar orang lain berbahasa inggris

2. Pelajaran terlalu ditekankan pada tata bahasa dan bukan pada percakapan. Tetapi siswa jarang diberi arahan mengenai bagaimana dan apa fungsi dari unsur-unsur tata bahasa yang mereka pelajari.

3. Kosa kata yang diberikan oleh guru di dalam kelas tidak begitu berguna dan jarang dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi kosa kata yang diajarkan oleh guru bahasa inggris disekolah, terlalu bersifat teknis misalnya mengenai industralisasi, reboisasi dan lain-lain, sementara siswa tetap saja mengalami kesulitan dalam mengartikan kosa kata bahasa inggris yang sering mereka temui dan banyak dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Misalkan kosa kata bahasa inggris yang terdapat di film, majalah dan situs-situs internet berbahasa inggris. Bahkan tidak jarang, siswa-siswi justru sangat hafal dengan kosa kata bahasa inggris dalam bidang politik, seperti reformation, globalization dan lain-lain tetapi tidak dapat menyebutkan benda-benda yang sering mereka gunakan sehari-hari seperti celengan, selokan dan lain-lain.

4. Pengajaran bahasa inggris kurang inovatif, dilihat dari metode pembelajaran yang dinilai kurang menarik bagi siswa-siswi di sekolah. Guru biasanya hanya memberi arahan untuk menghafalkan kosa kata yang sedang dipelajari tanpa memberikan ide-ide bagaimana cara menghafal kosa kata bahasa inggris secara menyenangkan.

Sebagai guru bahasa inggris yang juga menyandang sebutan sebagai “Pahlawan Tanpa Tanda Jasa”, haruslah mampu mengatasi masalah-masalah yang menjadi kendala dalam meningkatkan kualitas bahasa inggris siswa-siswi di sekolah. Karena sejatinya, guru lah yang memegang kendali dalam proses pengajaran di dalam kelas.

4

Solusi yang Pernah Ditawarkan

Berbagai upaya telah banyak dilakukan baik oleh pemerintah maupun pihak sekolah sendiri dalam rangka meningkatkan kemampuan bahasa inggris siswa-siswi. Seperti yang telah dilakukan oleh pemerintah yaitu melalui program Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB) dalam bentuk pendidikan dan pelatihan (diktat) yang diberikan kepada guru bahasa dalam rangka menghadapi tuntutan kompetensi global. Contoh lain adalah event debat bahasa inggris yang merupakan program pemerintah Kalimantan Barat melalui Dinas Pendidikan setempat. Event ini bertujuan untuk merangsang siswa-siswi untuk meningkatkan kecintaannya serta mengembangkan dalam penguasaan bahasa inggris. Namun event ini nyatanya belum mampu merangsang semangat siswa-siswi di daerah Kalimantan Barat untuk meningkatkan kemampuan bahasa inggris nya.

Sedangkan upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah dalam rangka meningkatkan kemampuan bahasa inggris siswa-siswinya seperti mengadakan jam tambahan untuk mata pelajaran Bahasa Inggris dan lain-lain.

New Way To Remind The Vocab With Song

New way to remind the vocab with song adalah sebuah upaya memaksimalkan belajar bahasa inggris yang dapat diterapkan disetiap sekolah guna meningkatkan kemampuan berbahasa internasional para siswa-siswinya. New way to remind the vocab with song, merupakan metode pembelajaran bahasa inggris yaitu menghafalkan kosa kata dengan sebuah lagu yang telah dirubah liriknya dengan kosa kata yang sedang diajarkan. Lagu yang digunaan dalam metode ini, haruslah dipilih dan disesuaikan dengan kosa kata yang nantinya akan dimasukan ke lagu tersebut. Kosa kata yang akan dihafalkan pun haruslah kosa kata yang sering dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga kosa kata yang diajarkan dalam metode ini nantinya tidak mubadzir.

Metode pembelajaran bahasa inggris “new way to remind the vocab with song” bisa diterapkan di Sekolah Dasar (SD), Sekolah Mengah Pertama (SMP) maupun Sekolah Menengah Atas (SMA), karena metode ini dinilai menarik jika diterapkan didalam kelas. Siswa-siswi akan belajar sambil bernyanyi, yang tentunya akan meningkatkan minat mereka untuk memperbanyak menghafal kosa kata bahasa inggris.

Dengan metode “new way to remind the vocab with song”, para guru bahasa inggris hanya perlu mempersiapkan sebuah lagu dan merubah seluruh lirik lagu tersebut dengan kosa kata-kosa kata yang akan diajarkan beserta arti kosa kata tersebut. Selanjutnya, kosa kata-kosa kata tersebut diajarkan kepada siswa-siswinya dalam bentuk lagu yang menarik. Sehingga diharapkan, siswa-siswi akan semakin tertarik untuk belajar bahasa inggris seiring dengan tuntutan zaman.

5

Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh guru bahasa inggris dalam metode ini adalah sebagai berikut :

1. Pemilihan lagu. Guru harus pandai memilih lagu yang sesuai dengan tingkat pendidikan siswa-siswinya. Misalkan, untuk tingkat Sekolah Dasar guru sebaiknya memilih lagu seperti “pelangi-pelangi”, “topi saya bundar” dll. Untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama, guru bisa memilih lagu band atau boyband atau lagu solo yang sedang trend, contohnya “cenat-cenut”, “separuh aku” dll, sehingga siswa-siswi tertarik untuk menyanyikanya. Sedangkan untuk tingkat Sekolah Mengengah Atas, guru bisa memilih lagu yang sama dengan tingkat Sekolah Menengah Pertama. Karena pada umumnya, siswa-siswi SMA tidak jauh berbeda dengan siswa-siswi SMP yang masih dalam usia remaja menginjak dewasa.

2. Pemilihan kosa kata Kosa kata yang akan dimasukkan ke dalam lagu, haruslah dipilih terlebih dahulu. Kosa kata yang mungkin tidak sering dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari sebaiknya tidak perlu dimasukkan ke dalam lagu. Pemilihan kosa kata yang sesuai yang sering dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari misalkan benda-benda yang ada disekitar kita.

Dibawah ini merupakan beberapa contoh kosa kata yang telah dimasukkan kedalam sebuah lagu.

Contoh 1

G Balonku ada lima

I Saya They Mereka . D G Rupa-rupa warnanya

She Dia perempuan . C G Hijau kuning kelabu

He Dia Laki-laki . D G Merah muda dan biru

You Kamu and We kami

6

Contoh di atas adalah contoh lagu untuk tingkat Sekolah Dasar yaitu “balon ku ada lima” yang liriknya sudah dirubah dengan kosa kata bahasa inggris mengenai macam-macam subjek.

Contoh 2

Am E Am Waktu tamasya ke Binaria.

Summer musim panas last yang lalu E Pulang pulang ku berbadan dua.

Autumn musim gugur spring musim semi Dm Am Meski tanpa restu orang tua, sayang.

Winter musim dingin sweater baju hangat E Am Aku rela abang bawa pulang.

Raincoat jas hujan umbrella payung

Am E Lay lay lay lay lay lay…

Rain hujan cloud awan Am Panggil aku si jablai

Cloudy mendung snow salju E Abang jarang pulang,

Hot panas fall gugur Am Aku jarang dibelai

Season musim end selesai

Contoh di atas adalah contoh lagu untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama yang berjudul “jablay” yang sudah di rubah liriknya dengan kosa kata-kosa kata yang berkaitan dengan musim di dunia.

7

Contoh 3

D Em A Ku berlari kau terdiam

Run berlari stand berdiri

F# Bm ku menangis kau tersenyum

cry menangis smile tersenyum

A Em Ku berduka kau bahagia

Annoyed jengkel happy senang

A ku pergi kau kembali

sad sedih back kembali

D Em A Ku coba meraih mimpi

Try mencoba seize meraih

F# Bm E/G# kau coba tuk hentikan mimpi

Waylay hentikan dream mimpi

Em A Memang kita takkan menyatu

Hope berharap and wait menunggu

Contoh di atas adalah contoh lagu untuk tingkat Sekolah Menengah Atas yang berjudul “ Harus Terpisah” yang lirik nya sudah dirubah dengan kosa kata bahasa inggris mengenai kata kerja yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk selanjutnya, pembuatan lagu dengan metode ini, disesuaikan oleh guru bahasa inggris sesuai dengan materi yang sedang diajarkan.

8

Pihak-Pihak yang dipertimbangkan Dapat Membantu

Metode pembelajaran bahasa inggris “ new way to remind the vocab with song” diterapkan didalam kelas dengan segala kondisi kelas yang mendukung agar tercipta suasana belajar yang nyaman dan kondusif. karena penggunaan metode ini, mungkin akan menciptakan suasana kelas yang ramai sehingga perlu adanya pengkondisian lingkungan kelas. Untuk itu, perlu adanya kerja sama antara pihak-pihak terkait, dalam persiapan sampai pelaksanaan metode pembelajaran bahasa inggris ini. Pihak-pihak yang diharapkan dapat membantu program ini adalah sebagai berikut:

1. Guru bahasa inggris Peranan guru bahasa inggris sangat menentukan tingkat keberhasilan metode ini. guru bahasa inggris sebagai pelaku utama dalam pelaksanaan metode pembelajaran bahasa inggris “ new way to remind the vocab with song” berperan penting dalam memegang kendali siswa-siswinya didalam kelas. Selain itu, guru bahasa inggris juga sebagai pencipta lagu dalam metode ini. pemilihan dan penyesuaian lagu, kosa kata beserta artinya akan sangat menentukan ketertarikan siswa-siswinya dalam menghafal kosa kata bahasa inggris yang akan dajarkan.

2. Wali kelas Wali kelas mempunyai wewenang dalam segala bentuk kegiatan pengelolaan kelas serta penyelenggaraan administrasi kelas. Dalam metode ini peran wali kelas adalah sebagai pemantau siswa-siswinya dalam proses pembelajaran melalui tata tertib yang telah dibuat.

3. Kepala sekolah Kepala sekolah selaku penanggung jawab seluruh penyelenggaraan pendidikan disekolah memegang peranan strategis dalam mengembangkan metode pembelajaran oleh masing-masing guru yang ada disekolah tersebut. Kepala sekolah bertugas dalam memberikan prasarana, memfasilitasi guru, mengkoordinir segenap kegiatan yang diprogramkan dan berlangsung di sekolah serta melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap perencanaan dan pelaksanaan program.

Kerjasama antara komponen pendidikan didalam proses pembelajaran di suatu lembaga pendidikan sangatlah penting dan sangat mentukan hasil pembelajaran. Karena pendidikan merupakan suatu sistem, dimana komponen-komponen di dalamnya seperti guru, wali kelas, sarana prasara, kepala sekolah dan staff sekolah saling berkaitan dalam pendidikan. Salah satu saja komponen di dalamnya tidak berfungsi, maka proses pembelajaran tidak akan berjalan sebagaimana mestinya.

9

Kerangka Pemikiran

Gambar 1. Kerangka Pemikiran

Kemampuan Bahasa Inggris siswa-siswi

meningkat

Siswa senang belajar Bahasa Inggris

Mampu bersaing secara Global

Uapaya memaksimalkan Belajar Bahasa Inggris

Diterapkan disekolah

Oleh Guru Bahasa Inggris

New way to remind the vocab with song

Dibutuhkan metode pembelajaran baru

Metode pembeajaran di sekolah kurang

menarik

Anggapan Bahasa Inggris sebagai bahasa asing

Kemampuan Bahasa Inggris siswa-siswi

rendah

Penting seiring tuntutan zaman

Bahasa Internasional

Bahasa Inggris

10

KESIMPULAN

Gagasan yang diajukan

1. Bahasa inggris adalah bahasa internasional yang harus dikuasai seiring dengan tuntutan perkembangan zaman.

2. “New way to remind the vocab with song” adalah sebuah metode pembelajaran bahasa inggris yaitu menghafal kosa kata bahasa inggris dengan lagu tertentu yang dirubah liriknya dengan kosa kata bahasa inggris beserta artinya.

3. “New way to remind the vocab with song” merupakan sebuah upaya memaksimalkan belajar bahasa inggris guna meningkatkan kemampuan bahasa internasional siswa-siswi di sekolah.

4. Pendekatan kepada masyarakat termasuk siswa-siswi, guru bahasa inggris dan seluruh warga sekolah, adalah langkah awal dalam pelaksanaan metode belajar bahasa inggris “new way to remind the vocab with song”, yang bertujuan untuk mengenal dan memahami metode pembelajaran tersebut.

5. Metode belajar bahasa inggris “new way to remind the vocab with song” dapat diaplikasikan di dalam kelas, baik tingkat SD, SMP maupun SMA sederajat.

Teknik implementasi yang akan dilakukan

1. Pendekatan kepada masyarakat guna memberikan arahan akan pentingnya kemampuan berbahasa inggris seiring dengan tuntutan zaman,

2. Sosialaisasi terkait metode pembelajaran bahasa inggris “new way to remind the vocab with song” kepada siswa-siswi, guru bahasa inggris serta warga sekolah sehingga mereka memahami dan mampu menyesuaikan dengan metode yang akan diajarkan.

3. Pengarahan kepada guru bahasa inggris di sekolah terkait pembuatan lagu dalam metode “new way to remind the vocab with song” yang harus dipilih dan disesuaikan dengan materi ajar dan kesesuaian antara lagu dengan tingkat pendidikan siswa.

4. Pembuatan lagu oleh guru bahasa inggris dengan cara mengubah lirik lagu dengan kosa kata bahasa inggris beserta artinya.

5. Mengaplikasikan lagu yang telah dibuat oleh guru bahasa inggris dalam proses pembelajaran di kelas.

Prediksi hasil yang akan diperoleh 1. Metode pembelajaran ini memberikan solusi akan permasalahan

kemampuan bahasa inggris siswa-siswi di sekolah. 2. “New way to remind the vocab with song” merupakan sebuah upaya

memaksimalkan belajar bahasa inggris siswa-siswi di sekolah yang menyenangkan dimana siswa-siswi menghafal kosa kata sambil bernyanyi.

3. Terlaksananya metode ini dapat meningkatkan minat belajar bahasa inggris siswa-siswi di sekolah yang berdampak langsung terhadap meningkatnya kemampuan bahasa inggris siswa-siswi.

11

DAFTAR PUSTAKA

Amri, d.A. 2010. Proses Pembelajaran Kreatif dan Inovatif dalam Kelas. Jakarta: Presentasipustaka

Tim pengambang ilmu pendidikan FIP-UPI. 2007. Ilmu dan Aplikasi Pendidikan Bagian III: Pendidikan Disiplin Ilmu. Jakarta: Grasindo

Wall Street Institute “Artikel Belajar Bahasa Inggris”. http://www.wallstreet.ac.id/en/news/articles/bahasa-inggris-bahasa-international. (diakses tanggal 4 Maret 2013)

Wikipedia Bahasa Indonesia.”Bahas Inggris”. http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggris. (diakses tanggal 4 Maret 2013)

LAMPIRAN

1. Biodata Ketua dan Anggota Kelompok

Biodata Ketua Kelompok

Informasi Personal

1. Nama : Eka Agus Riyanti 2. Tempat lahir : Purworejo 3. Tanggal lahir : 15 Agustus 1993 4. Fakultas : Teknik 5. Jurusan : Teknik Elektro

Kualifikasi Akademik

1. SD Negeri Brondong, 1999 2. SMP Negeri 21 Purworejo, 2005 3. SMK Negeri 1 Kepil, Teknik Audio Video, 2008 4. Universitas Negeri Jakarta, Pendidikan Teknik Elektro 2011

Karya Ilmiah Yang Pernah Dibuat :

1. Pemanfaatan Limbah Kertas Menjadi Produk Industri Rumahan Berupa Souvenir, Topeng, Hiasan Dinding dan Berbagai Macam Produk Lain sebagai Peluang Usaha di Provinsi DKI Jakarta

Jakarta, 20 Maret 2013

Eka Agus Riyanti

12

2. Anggota Pelaksana 1

Informasi Personal

1. Nama : Siti Lailatul. Q 2. Tempat lahir : Jakarta 3. Tanggal lahir : 22 Juli 1992 4. Fakultas : Teknik 5. Jurusan : Teknik Elektro Kualifikasi Akademik 1. MI Darus Syifa, 1998 2. SMP Negeri 172 Jakarta, 2004 3. SMA Negeri 103 Jakarta, 2007 4. Universitas Negeri Jakarta, 2010

Jakarta, 20 Maret 2013

Siti Lailatul. Q

3. Anggota Pelaksana 2 Informasi Personal

1. Nama : Wisnu Puspandaru 2. Tempat lahir : Jakarta 3. Tanggal lahir : 10 Juni 1994 4. Fakultas : Teknik 5. Jurusan : Teknik Elektro Kualifikasi Akademik 1. SD Negeri 21 Jakarta, 1999 2. SMP Negeri 281 Jakarta, 2005 3. SMA Negeri 113 Jakarta, 2008 4. Universitas Negeri Jakarta, 2011

Jakarta, 20 Maret 2013

Wisnu Puspandaru

13

4. Nama dan Biodata Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Drs. Irzan Zakir, M.Pd b. NIDN : 0017045804 c. Alamat Rumah : Jl. Rawa Jaya 3 Rt. 012/006, No. 27

Kel. Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur 13230

Jakarta, 20 Maret 2013 Irzan Zakir