nemathelminthes
DESCRIPTION
nemathelminthesTRANSCRIPT
FILUM NEMATHELMINTHES
DISUSUN OLEH :KELOMPOK 8
ANDRY GUNAWAN 2224100429IMAM FITRIANTO 2224101497KHAERUNNISA 2224100092TITIK KESTARI 2224090483YULIANISTIYANI 2224100967
3A
Apa ituNemathelminthes ??
?
Nemathelminthes berasal dari kata Nemathos = benang
kata Helminthes = cacing Jadi pengertian Nemathelminthes adalah cacing yang berbentuk benang atau gilig.
Karakteristik Ciri-ciri cacing Nemathelminthes antara lain:• Bilateral simetris• Berbentuk bulat panjang, berukuran kecil
dan mengkilat• Termasuk hewan triploblastik• Hidup di perairan tawar, parairan latu, di
tanah, dan sebagai parasit di tubuh manusia, hewan, dan tumbuhan
Lanjutan….
• Beberapa jenis diantaranya memiliki kait• Sistem pencernaan makanan berupa mulut ,
kerongkongan, usus, dan anus• Respirasi secara difusi di seluruh permukaan
tubuh• Tidak memiliki rangka dan sistem peredaran
darah• Ukuran tubuh betina lebih besar daripada
ukuran tubuh jantan• Reproduksi secara seksual
Kelas NematodaNematoda memiliki kutikula tubuh yang transparan,
mempunyai mulut dan lubang ekskresiAlat reproduksi pada jantan dengan testis dan betina
dengan ovarium. Umur cacing pada umumnya mencapai 10 bulan.Nematoda dapat dijumpai di darat, air tawar, dan air laut,
dari daerah kutub hingga daerah tropis. Hidupnya ada yang bebas, namun ada pula yang parasit
pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Bentuk tubuhnya gilik panjang dengan simetri bilateral. Tubuhnya tidak dilapisi silia dan tidak bersegmen.
Kelas Nematoda
OrdoAscaroidea
Co : Ascaris lumbricoidea
Ordo Strongiloidea
Co : Ancylostoma duodenaleNecator americanus
Ordo Filarioidea
Co : Wucherreri bancrofti
OrdoDioctophymoidea
Co : Dioctophyma renala
Ordo Trichinelloidea
Co : Trichinella spiralis
Ascaris lumbricoidea Panjang tubuh dapat mencapai 15-40 cm dengan diameter 2-3
mm. Cacing jantan lebih kecil dibandingkan dgn betinanya dengan
ujung ekor melengkung sementara cacing betina lurus. Tubuhnya ditutupi oleh kutikula yang tebal dan elastis dengan 4
buah garis memanjang yang terdapat di sepanjang tubuhnya (1 dorsal, 1 ventral, 2 lateral).
Di bagian anterior terdapat mulut dengan 3 buah bibir (1 bibir dorsal dan 2 bibir ventrolateral) dan masingmasing bibir memiliki papilla.
Merupakan hewan berumah dua, fertilisasi internal.
ANATOMI
Lanjutan....
• Alat pencernaan komplit terdiri atas mulut, buccal cavity, faring, intestin, rectum, dan anus.
• Alat ekskresi berupa sel sistem H dengan saluran utama yang lubangnya terbuka tepat di bawah mulut.
• Saluran pencernaan makanan terdiri atas mulut, faring, usus panjang, dan anus.
• Memiliki serabut-serabut otot longitudinal. Rongga di antara dinding tubuh dan alat pencernaan disebut pseudocolom.
• Sistem saraf terdiri atas cincin saraf yang dihubungkan dengan 6 buah tali saraf (nerve cord) longitudinal, ke bagian anterior dan posterior serta tali-tali saraf transversal
Ascaris lumbricoides • Respirasi permukaan tubuh: obligat
aerob atau fakultatif aerob • sistem pencernaan : Saprozoik dengan
memakan zat yang terdapat pada intestin. Pencernaan ekstrasel, sisa pencernaan dikeluarkan melalui anus.
• Proses Stimulus – Respon: stimulus sel sensoris t.s trans t.s long Cincin saraf respon t.s trans t.s long
efektor
fisiologi
Reproduksi Ascaris lumbricoides
• Vegetatif: - Generatif: Persatuan antara gamet jantan dan gamet betina. Alat reproduksi jantan: testis, vas deferen, seminal vesicle, penis, lubang kelamin.
• ovarium, oviduct, seminal receptacle, vagina, lubang kelamin. Tidak memiliki bentuk larva.
Reproduksi Ascaris lumbricoides
Telur Masak (tidak sengaja) tertelan manusia menetas menjadi Larva di saluran pencernaan menembus usus peredaran darah Jantung Paru-paru Trakea (tenggorokan) tertelan untuk kedua kalinya dengan gejala batuk-batuk Usus Cacing dewasa
Telur
Ancylostoma duodenale (cacing tambang)
• Sering ditemukan di daerah pertambangan dan beriklim panas.
• Hidup parasit pada usus manusia.• Banyak terdapat di usus makhluk hidup.• Panjangnya sekitar 1-1,5 cm. • Menghisap darah sehingga dapat
menyebabkan kematian karena pada saat menggigit, cacing ini mengeluarkan zat anti pembekuan darah (antikoagulasi).
• Cacing Ancylo-stoma jantan melebar di bagian ujung ekornya. Sementara cacing Necator jantan ekornya membentuk semacam bongkol.
• Memiliki kutikula yang menutupi bagian tubuhnya.
• Contoh cacing tambang adalah Anclyostoma doudenelae dan Necator americans.
Necator & Ancylostoma (cacing tambang)
• Mulut terletak di bagian ujung anterior, cacing ini banyak ditemukan di daerah pertambangan. Di daerah mulut terdapat beberapa buahhook (kait) sehingga dapat menyebabkan luka pada intestin hospes. Memiliki kutikula sebagai penutup tubuhnya.
• Alat pencernaan mirip dengan Ascaris. • Alat ekskresi berupa sel sistem H dengan saluran
utama yang lubangnya terbuka tepat di bawah mulut.
• Sistem saraf Alat pencernaan mirip dengan Ascaris.
• Merupakan hewan berumah dua, fertilisasi internal.
Kait kitin
mulut
Reproduksi Necator & Ancylostoma
• Reproduksi: Vegetatif: - Generatif: Persatuan antara gamet jantan dan gamet betina.
• Alat reproduksi jantan: testis, vas deferen, seminal vesicle, penis, lubang kelamin
• Alat reproduksi betina: ovarium, oviduct, seminal receptacle/uterus, vagina, lubang kelamin.
• Larva di tanah lembab/becek masuk ke dalam tubuh melalui kulit
• Embrio dilepaskan melalui feses, juvenil pecah ditanah, ketika kontak dengan kulit manusia juvenil masuk kelapisan dalam kulit, masuk kealiran darah, mencapai paru-paru, dewasa di usus halus.
Daur Hidup
Telur (keluar bersama feses) menetas menjadi Larva Rhabditiform Larva Filariform aktif akan menembus kulit aliran darah Jantung Paru-Paru Trakea tertelan masuk ke Duodenum(usus 12 jari) menghisap darah
Wuchereria bancrofti
• Cacing filaria menyebabkan penyakit elefantiasis/kaki gajah. Larva cacing ini akan berpindah-pindah tempat pada siang maupun malam hari di dalam pembuluh darah manusia. Cacing ini dapat masuk melalui hasil gigitan nyamuk Culex sp. Yang tertular.
Oxyuris (cacing kremi)• Hidup di usus besar manusia• Panjang tubuhnya 1-1,5 cm dengan
diameter sebesar rambut/benang. • Cacing jantan lebih kecil dibandingkan
dengan betinanya. • Tubuhnya ditutupi oleh kutikula elastis.• Mulut terletak di bagian ujung anterior dan
banyak menginfeksi anak-anak terutama di negara berkembang.
• Merupakan hewan berumah dua, fertilisasi internal.
Lanjutan...
• Respirasi permukaan tubuh: obligat aerob atau fakultatif aerob
• Ekskresi: sistem H • Sistem pencernaan : Saprozoik dengan memakan
zat yang terdapat pada intestin. Pencernaan ekstrasel, sisa pencernaan dikeluarkan melalui anus.
• Proses Stimulus – Respon: mirip dengan Ascaris
Reproduksi Oxyuris vermicularis • Vegetatif: - Generatif: Persatuan antara gamet jantan dan
gamet betina. • Alat reproduksi jantan: testis, vas deferen, seminal vesicle,
penial specula, lubang kelamin. • Alat reproduksi betina: ovarium, oviduct, seminal
receptacle/uterus, vagina, lubang kelamin. • Telur berkembang pesat menjadi fase infective dalam waktu
6 jam• Setelah tertelan, telur menetas pada duodenum dan dewasa
pada usus besar• Beberapa spesies jantan merupakan individu haploid yang
diperoleh dari partenogenesis betina, betina diploid dihasilkan dari fertilisasi
Siklus hidup Oxyuris vermicularis
Cacing ini meletakkan telurnya di anus untuk memperoleh oksigen bagi pertumbuhan larva. Gerakan cacing ini menyebabkan rasa gatal di bagian anus. Jika digaruk dengan tangan, telur itu akan melekat di kuku. Telur itu akan masuk kembali ke dalam tubuh bersama makanan yang telah terkontaminasi tangan yang ada telur cacing kremi. Hal ini disebut autoinfeksi (infeksi diri sendiri). Apabila akan kawin, cacing ini menuju usus besar, dan yang betina akan meletakkan telurnya lagi di anus. Contoh lainnya adalah Oxyuris equi pada dubur kuda atau keledai.
Trichinella spiralis (cacing otot)
• Cacing ini menyebabkan penyakit trikinosis. Penyebarannya melalui memakan daging yang tidak higienis dan mengandung larva cacing ini.
• Telur yang telah dibuahi dalam cacing betina akan berkembang menjadi embrio cacing menembus dinding intestin kelenjar mucosa larva peredaran darah otot serat lintang (otot lurik) mengkista dan termakan carnivora, dst.
Kelas Acanthocephala
• Cacing kelas ini hidup dalam usus vertebrata dan biasanya melekat pada dinding usus dengan proboscis dengan kait duri. Hospes perantara crustacean dan insecta.
• Contoh species: Neoechinorhynchus emydis