myanmar
DESCRIPTION
tentang myanmarTRANSCRIPT
NEGARA MYANMAR
Peta negara Myanmar
Negara Myanmar dikenal dengan Birma/Burma terletak di Asia Tenggara,
selain dikenal dengan istilah Burma, Myanmar juga dikenal juga dengan julukan
“Golden Land” atau Tanah Emas. Pemberian julukan tersebut karena Myanmar
menghadirkan emas dimana-mana. Di pagoda, biara, serta aksesoris bangsa
pahlawan berlapis emas seperti Pagoda Shwe Dagon. Meskipun tidak semua
berlapis emas, namun tak jarang penduduk Myanmar menyiasatinya dengan cat
berwarna keemasan.
Negara Myanmar melakukan penggantian bendera nasional tanggal 21
Oktober 2010, bendera lama berwarna merah dan biru dengan gambar gerigi roda
dikelilingi 14 bintang dan setangkai padi ditengahnya, digantikan dengan bendera
baru berwarna garis-garis kuning, hijau, dan merah dengan bintang besar di
tengahnya. Penggantian bendera ini sesuai dengan konstitusi tahun 2008 yang
menginginkan simbol nasional yang baru. Warna-warna pada bendera baru
melambangkan solidaritas, perdamaian, persamaan, perdamaian dan ketegasan.
Bendera Lama Bendera Baru
Berikut ini adalah profil lengkap negara Myanmar :
1. Nama Resmi : The Union of Myanmar
2. Ibu Kota : Yangon
3. Luas Wilayah : 676.578 km²
4. Batas Wilayah :
Timur : Thailand dan Laos
Barat : Bangladesh
Selatan: Teluk Benggala
Utara : RRC (Republik Rakyat China)
5. Letak Astronomis : Myanmar terletak antara 11ºLU- 28ºLU dan
92ºBT-100ºBT.
6. Iklim : Myanmar sebagian besar memiliki iklim tropis
dengan tiga musim: musim hujan, musim dingin, dan musim panas.
7. Penduduk : 50 juta jiwa
8. Pendapatan Pekapita : US$1,246
9. Bentuk Negara : Negara Kesatuan
10. Bentuk Pemerintahan : Republik
11. Kepala Negara/Pemerintahan : Jenderal Senior Than Shwe
12. Agama : Mayoritas Buddha, selebihnya Islam, Hindu,
Kristen dan Animisme.
13. Penduduk :
Sebagian besar orang Birma / Burma, yang lainnya adalah Suku
Karen, Shan, Rakhim, Mon, Arakan, dan Kachin. Penduduk Myanmar
memiliki badan yang kecil, kulitnya serupa dengan kulit orang Indonesia,
dan rambutnya hitam.
14. Bahasa : Bahasa Myanmar
15. Lagu Kebangsaan : Kuba Makye
16. Mata Uang : Kyat
17. Ekonomi :
Ekspor Utama : Beras, hasil pertanian, kayu, hasil laut, mineral dan
batuan.
Industri Utama : Agrobisnis, kehutanan, makanan, dan pertambangan.
Wilayah Myanmar masih didominasi oleh areal hutan, 52%
wilayahnya masih berupa hutan yang banyak menghasilkan kayu. Di
kawasan dataran rendah banyak digunakan sebagai lahan pertanian.
18. Potensi Alam :
Myanmar memiliki bentang alam yang beervariatif dari dataran
rendah sampai pegunungan. Banyaknya sungai-sungai besar dan gunung
berapi menyebabkan kondisi tanahnya yang subur. Hal itu menunjang bagi
kegiatan agraris seperti pertanian, perkebunan, dan kehutanan.
19. Potensi Perdagangan :
Perdagangan Myanmar meliputi kayu (terutama kayu jati), beras,
pupuk dan berbagai barang kerajinan.
20. Potensi Sosial Budaya:
Penduduk Myanmar berasal dari multietnis dengan berbagai ragam
budaya dan bahasa daerahnya. Namun, bahasa nasional ynag digunakan
adalah bahasa Myanmar. Mayoritas masyarakat Myanmar adalah penganut
agama Buddha yang taat dan memegang teguh adat serta tradisi.
21. Potensi Industri :
Myanmar kaya akan hasil alam, pertanian, perkebunan, dan
kehutanan. Oleh karena itu, industry yang berkembang merupakan industri
pengolahan hasil alam, seperti pertambangan (Timbal, seng, emas, perak,
permata, dan minyak bumi), industry pengolahan ikan, pemotongan kayu,
tekstil dan barang kerajianan.
22. Suku : Mongoloid
23. Pelabuhan Utama : Yangon
24. Benda Bersejarah :
Monumen Pagoda Shwe Dagon yang
berlapis emas dengan ketinggian
mencapai 112 m.
25. Lambang Negara :
Lambang negara ini menampilkan dua
ekor chinthe (singa mitos).
26. Jajahan : Inggris
27. Tahun Kemerdekaan : 1948
28. Politik : Menganut politik Multi Partai dan mengakui
adanya 10 partai.
29. Pemerintahan : SPDC (State Peace and Development / Dewan
Ketentraman dan Pembangunan Negara)