mou tujuh man di jatim dengan its...

1
14 MPA 306 / Maret 2012 Tujuh Madrasah Aliyah di Jawa Timur melakukan langkah setrategis. Pada tanggal 8 Februari 2012 lalu me- reka menandatangani MoU dengan ITS Surabaya dalam program Pendi- dikan Setara Diploma Satu Teknologi Informasi dan Komunikasi (Prodis- tik). Penandatanganan itu dilakukan di ruang Sidang Rektorat ITS yang disaksikan civitas akademik ITS, para guru dan jajaran Kanwil Kemenag Jatim. Ketujuh Madrasah Aliyah ter- sebut adalah MAN Pamekasan, MAN Lamongan, MAN 1 Sidoarjo, MAN 2 Situbondo, MAN Malang 1, MAN Bangil dan MAN Lumajang. Dengan program ini, maka nantinya setiap siswa madrasah tersebut yang lulus, selain mendapatkan ijazah juga mendapatkan sertifikat setara dengan diploma satu. Dalam pelaksanaannya, setiap siswa nantinya akan menempu 36 SKS selama 5 semester. Artinya sejak kelas XI para siswa sudah wajib mengikuti program ini. Biasanya jam pembelajaran dilaksanakan setiap hari selepas jam sekolah. “Paling ti- dak dibutuhkan 3 jam,” ujar Pro. Dr. Darminto. Nantinya setelah lulus, siswa akan memiliki kompetensi dalam bidang IT setara dengan operator program office dan multimedia. Tapi tak menutup kemungkinan, program ini juga bisa ditingkatkan. Seperti yang dilakukan MAN 3 Malang yang telah mengembangkan dengan pro- gram robotikal. “Tentu ini akan men- MoU Tujuh MAN di Jatim dengan ITS Surabaya jadi bekal siswa setelah lulus madra- sah,” tukas Pembantu Rektor IV ITS Surabaya ini. Peran ITS di program tersebut lebih pada peningkatan SDM guru madrasah. Jadi sebelum menjalankan program ini, para guru diberikan ToT (Training of Trainer) oleh ITS. “Ini dalam rangkah menyiapkan kompe- tensi guru untuk menjalankan pro- gram setara diploma satu ini,” urainya. Dalam realitasnya program ter- sebut ternyata cukup diminati. Dan bagi madrasah sendiri merasakan manfaatnya. “Dulu madrasah dipan- dang sebelah mata. Dengan program ini, kini madrasah kami sudah dise- jajarkan dengan sekolah-sekolah fa- vorit yang ada,” ungkap Kepala MAN Malang 1, Drs. H. Zainal Mah- mudi, MAg. Oleh sebab itu, Kabid Mapenda Kanwil Kemenag Jatim, Drs. H. Mus- tain, MAg menyatakan akan mendo- rong seluruh MAN di Jatim yang ber- jumlah 90 itu mengikuti langkah ke- tujuh MAN tersebut. “Tapi dalam waktu dekat, dalam satu kabupaten/ kota minimal ada satu MAN yang me- lakukannya,” tandas mantan Kakan- kemenag Kabupaten Malang ini optimistis. “Tentunya setelah ki- ta persiapkan segala infrastrukturnya terle- bih dahulu,” imbuh- nya. Diakuinya de- ngan adanya kerjasa- ma ini mampu membe- rikan efek positif bagi madrasah. Apalagi terbukti, madrasah- madrasah yang mem- punyai program ini semakin terdongkrak kualitasnya terutama dalam dalam IT. “Ini kan sangat mengun- tungkan terutama da- lam membentuk imej madrasah ke depan,” pungkasnya. Pri Drs. H. Mustain, MAg MoU. Para Kepala MAN seusai penandatanganan kerjasama dengan ITS Surabaya

Upload: lamdan

Post on 05-Jun-2019

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

14 MPA 306 / Maret 2012

Tujuh Madrasah Aliyah di JawaTimur melakukan langkah setrategis.Pada tanggal 8 Februari 2012 lalu me-reka menandatangani MoU denganITS Surabaya dalam program Pendi-dikan Setara Diploma Satu TeknologiInformasi dan Komunikasi (Prodis-tik). Penandatanganan itu dilakukandi ruang Sidang Rektorat ITS yangdisaksikan civitas akademik ITS, paraguru dan jajaran Kanwil KemenagJatim.

Ketujuh Madrasah Aliyah ter-sebut adalah MAN Pamekasan,MAN Lamongan, MAN 1 Sidoarjo,MAN 2 Situbondo, MAN Malang 1,MAN Bangil dan MAN Lumajang.Dengan program ini, maka nantinyasetiap siswa madrasah tersebut yanglulus, selain mendapatkan ijazah jugamendapatkan sertifikat setara dengandiploma satu.

Dalam pelaksanaannya, setiapsiswa nantinya akan menempu 36SKS selama 5 semester. Artinya sejakkelas XI para siswa sudah wajibmengikuti program ini. Biasanya jampembelajaran dilaksanakan setiaphari selepas jam sekolah. “Paling ti-dak dibutuhkan 3 jam,” ujar Pro. Dr.

Darminto.Nantinya setelah lulus, siswa

akan memiliki kompetensi dalambidang IT setara dengan operatorprogram office dan multimedia. Tapitak menutup kemungkinan, programini juga bisa ditingkatkan. Sepertiyang dilakukan MAN 3 Malang yangtelah mengembangkan dengan pro-gram robotikal. “Tentu ini akan men-

MoU Tujuh MAN di Jatim denganITS Surabaya

jadi bekal siswa setelah lulus madra-sah,” tukas Pembantu Rektor IV ITSSurabaya ini.

Peran ITS di program tersebutlebih pada peningkatan SDM gurumadrasah. Jadi sebelum menjalankanprogram ini, para guru diberikan ToT(Training of Trainer) oleh ITS. “Inidalam rangkah menyiapkan kompe-tensi guru untuk menjalankan pro-gram setara diploma satu ini,” urainya.

Dalam realitasnya program ter-sebut ternyata cukup diminati. Danbagi madrasah sendiri merasakanmanfaatnya. “Dulu madrasah dipan-dang sebelah mata. Dengan programini, kini madrasah kami sudah dise-jajarkan dengan sekolah-sekolah fa-vorit yang ada,” ungkap KepalaMAN Malang 1, Drs. H. Zainal Mah-mudi, MAg.

Oleh sebab itu, Kabid MapendaKanwil Kemenag Jatim, Drs. H. Mus-tain, MAg menyatakan akan mendo-rong seluruh MAN di Jatim yang ber-jumlah 90 itu mengikuti langkah ke-tujuh MAN tersebut. “Tapi dalamwaktu dekat, dalam satu kabupaten/kota minimal ada satu MAN yang me-lakukannya,” tandas mantan Kakan-

kemenag KabupatenMalang ini optimistis.“Tentunya setelah ki-ta persiapkan segalainfrastrukturnya terle-bih dahulu,” imbuh-nya.

Diakuinya de-ngan adanya kerjasa-ma ini mampu membe-rikan efek positif bagimadrasah. Apalagiterbukti, madrasah-madrasah yang mem-punyai program inisemakin terdongkrakkualitasnya terutamadalam dalam IT. “Inikan sangat mengun-tungkan terutama da-lam membentuk imejmadrasah ke depan,”pungkasnya.

Pri

Drs. H. Mustain, MAg

MoU. Para Kepala MAN seusai penandatanganan kerjasama dengan ITS Surabaya

01 LAYOUT A (MART 2012) - HAL 1 sd 19.pmd 2/28/2012, 7:47 PM14