modul uks p2m napza rizky prakoso.u

8/16/2019 Modul UKS P2M Napza Rizky Prakoso.U

1/30


2/30

B. Tiga program UKS/T!AS

Untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat dan derajat kesehatan peserta

didik, dilakukan upaya menanamkan prinsip hidup sehat sedini mungkin melalui

pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat

yang dikenal dengan istilah tiga program pokok (trias) UKS. Penjelasan mengenai

trias UKS adalah sebagai berikut.

". Pendidikan Kesehatan

Pendidikan kesehatan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik agar

dapat tumbuh kembang sesuai, selaras, seimbang, dan sehat baik fisik, mental, sosial,

maupun lingkungan melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan$atau latihan yang

diperlukan bagi peranannya saat ini maupun di masa yang mendatang.

Tujuan Pendidikan Kesehatan

• Peserta didik dapat memiliki pengetahuan tentang ilmu kesehatan, termasuk

#ara hidup sehat dan teratur.

• Peserta didik dapat memiliki nilai dan sikap yang positif terhadap prinsip

hidup sehat.

• Peserta didik dapat memiliki keterampilan dalam melaksanakan hal yang

berkaitan dengan pemeliharaan, pertolongan, dan perawatan kesehatan.• Peserta didik dapat memiliki kebiasaan dalam hidup sehari-hari yang sesuai

dengan syarat kesehatan.

• Peserta didik dapat memiliki kemampuan untuk menalarkan perilaku hidup

sehat dalam kehidupan sehari-hari

• Peserta didik dapat memiliki pertumbuhan termasuk bertambahnya tinggi

badan dan berat badan yang seimbang.

• Peserta didik dapat mengerti dan menerapkan prinsip-prinsip pengutamaan

pen#egahan penyakit dalam kaitannya dengan kesehatan dan keselamatandalam kehidupan sehari-hari.

• Peserta didik dapat memiliki daya tangkal terhadap pengaruh buruk dari luar.

• Peserta didik dapat memiliki tingkat kesegaran jasmani dan derajat kesehatan

yang optimal serta mempunyai daya tahan tubuh yang baik terhadap penyakit.

%gar tujuan pendidikan kesehatan bagi para peserta didik dapat ter#apai se#ara

optimal,dalam pelaksanaannya hendaknya memperhatikan hal-hal sebagai berikut.

• Sesuai dengan tingkat kemampuan dan perbedaan perindi"idual peserta didik.

• !iupayakan sebanyak-banyaknya dengan melibatkan peran aktif peserta didik.


3/30

• Sesuai dengan situasi dan kondisi setempat.

• Selalu menga#u pada tujuan pendidikan kesehatan termasuk upaya ahli

teknologi.

• emperhatikan kebutuhan pendidikan pembangunan nasional.

• engikuti atau memperhatikan perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi.

Pelaksanaan pendidikan kesehatan diberikan melalui kegiatan kurikuler dan

ekstrakurikuler. emelihara kebersihan dan kesehatan pribadi adalah salah satu upaya

pendidikan kesehatan yang diberikan kepada peserta didik disekolah, madrasah, dan

rumah. elalui peningkatan kebersihan dan kesehatan pribadi diharapkan peserta

didik dapat meningkatakan derajat kesehatannya menjadi lebih baik. !alam usaha peningkatan kesehatan,masalah kebiasaan hidup bersih serta kebersihan dan

keserasian harus ditanamkan sejak dini, yaitu sejak dari kelas satu sekolah dasar,

bahkan sejak ditaman kanak-kanak (pra-sekolah).

Pendidikan kesehatan, khususnya bagi murid utamanya untuk menanamkan

kebiasaan hidup sehat agar dapat bertanggung jawab terhadap kesehatan diri sendiri

serta lingkungannya serta ikut aktif didalam usaha-usaha kesehatan.

Untuk men#apai tujuan tersebut diperlukan tahap-tahap&

'. emberikan pengetahuan tentang prinsip dasar hidup sehat.

. enimbulkan sikap dan perilaku hidup sehat.

. embentuk kebiasaan hidup sehat.

*al-hal pokok sebagi untuk menanamkan perilaku atau kebiasaan hidup sehat adalah

sebagai berikut&

'. Kebersihan perorangan (personal hygiene) dan kebersihan lingkungan,

terutama lingkungan sekolah.

. Pen#egahan dan pemberantasan penyakit menular, dengan #ara&

+ *idup bersih.

+ munisasi

+ Pemberantasan nyamuk, ke#oak, tikus, dan binatang lain yang dapat menularkan

penyakit.

+ ara penularan penyakit, dan sebagainya

. Penyakit-penyakit tidak menular (penyebab dan pen#egahannya)

. /i0i

+ engenal berbagai makanan bergi0i.


4/30


5/30

sekolah se#ara optimal.

• Khusus

eningkatkan kemampuan dan keterampilan melakukan tindakan

hidup sehat dalam rangka membentuk hidup sehat

eningkatkan daya tahan tubuh peserta didik terhadap penyakit danmen#egah terjadinya penyakit,kelainan,dan #a#at4

enghentikan proses penyakit dan pen#egahan komplikasi akibat

penyakit atau kelainan, pengambilan fungsi, dan peningkatan

kemampuan peserta didik yang #edera atau #a#at agar dapat berfungsi

optimal4

eningkatkan pembinaan kesehatan baik fisik, mental, sosial,maupun

lingkungan.

Pelaksanaan pelayanan kesehatan

• Peningkatan kesehatan (promotif di laksanakan melalui kegiatan intrakurikuler

dan penyuluhan kesehatan serta latihan keterampilan oleh tenaga kesehatan di

sekolah. isalnya kegiatan penyuluhan gi0i, kesehatan pribadi, penyakit

menular, #ara menggosok gigi yang benar, #ara mengukur tinggi dan berat

badan, serta #ara memeriksa ketajaman penglihatan.

•

5indakan pen#egahan (prefentif) dilaksanankan melalui kegiatan peningkatandaya tahan tubuh, pemutusan mata rantai penularan penyakit, dan penghentian

proses penyakit pada tahap dini sebelum timbul penyakit. isalnya, imunisasi

yang dilakukan oleh petugas puskesmas, pemberantasan sarang nyamuk,

pengobatan sederhana oleh dokter ke#il, kegiatan penjaringan (skrining)

kesehatan bagi siswa S! kelas satu dan pemeriksaan berkala setiap enam

bulan bagi seluruh siswa.

• Penyembuhan dan pemulihan (kuratif dan rehabilitatif) di lakukan melalui

kegiatan pen#egahan komplikasi dan ke#a#atan akibat proses penyakit atau

untuk meningkatkan kemampuan peserta didik yang #edera atau #a#at agar

dapat berfungsi dengan normal lagi. Kegiatan dapat berupa pengobatan ringan

dan pertolongan pertama di sekolah serta rujukan medis ke puskesmas untuk

mengurangi derita sakit, kasus ke#elakaan, kera#unan atau kondisi lain yang

membahayakan nyawa, dan kasus penyakit khusus.

%. Pem&inaan lingkungan sekolah sehatProgram pembinaan lingkungan sekolah sehat men#akup pembinaan lingkungan


6/30

sekolah, lingkungan keluarga, masyarakat sekitar, dan unsur-unsur penunjang.

Program pembinaan lingkungan sekolah

•

6ingkungan fisik sekolah Penyediaan dan pemeliharaan tempat penampungan air bersih.

Pengadaan dan pemeliharaan tempat pembuangan sampah.

Pengadaan dan pemeliharaan air limbah

Pemeliharaan kamar mandi,w#,kakus,urinoar.

Pemeliharaan kebersihan dan kerapihan ruang kelas,ruang perpustakaan,

ruang laboratorium,dan tempat ibadah.

Pemeliharaan kebersihan dan keindahan halaman dan kebun

sekolah(termasuk penghijauan sekolah).

Pengadaan dan pemeliharaan warung atau kantin sekolah.

Pengadaan dan pemeliharaan pagar sekolah.

La$anan 'arung / Kantin Sekolah

6ayanan kantin merupakan salah satu bentuk layanan khusus di sekolah yang

berusaha menyediakan makanan dan minuman yang dibutuhkan siswa atau personil

sekolah. 5ujuan yang dapat di#apai melalui penyediaan layanan kantin di sekolah (

'. emberikan kesempatan kepada murid untuk belajar memilih makanan yang

baik atau sehat

. emberikan bantuan dalam mengajarkan ilmu gi0i se#ara nyata

. enganjurkan kebersihan dan kesehatan

. enekankan kesopanan dalam masyarakat, dalam bekerja, dan kehidupan

bersama

7. enekankan penggunaan tata krama yang benar dan sesuai dengan yang

berlaku di masyarakat

2. emberikan gambaran tentang manajemen yang praktis dan baik

8. enunjukkan adanya koordinasi antara bidang pertanian dengan bidang

industri

3. enghindari terbelinya makanan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

kebersihannya dan kesehatannya.

!ilihat dari tujuan kantin sekolah di atas, maka kantin sekolah dapat berfungsi untuk &


7/30

'. embantu pertumbuhan dan kesehatan siswa dengan jalan menyediakan

makanan yang sehat, bergi0i, dan praktis

. endorong siswa untuk memilih makanan yang #ukup dan seimbang

. Untuk memberikan pelajaran sosial kepada siswa

. emperlihatkan kepada siswa bahwa faktor emosi berpengaruh pada

kesehatan seseorang

7. emberikan batuan dalam mengajrkan ilmu gi0i se#ara nyata

2. engajarkan penggunaan tata krama yang benar dan sesuai dengan yang

berlaku di masyarakat

8. Sebagai tempat untuk berdiskusi tentang pelajaran-pelajaran di sekolah, dan

tempat menunggu apabila ada jam kosong.

!ndikator sekolah sehat (

'. Kepadatan ruang kelas minimal ',87 m$anak .

. 5ingkat kebisingan 9 7 db

. emiliki lapangan$halaman$aula untuk pendidikan jasmani

. emiliki lingkungan sekolah yang bersih, rindang dan nyaman.

7. emiliki sumber air bersih yang memadai (jarak sumber air bersih dan septi#

tank minimal ': m)

2. ;entilasi kelas yang memadai

8. Pen#ahayaan kelas yang memadai (terang)

3. emiliki kantin sekolah yang memenuhi syarat kesehatan

'&:, dan perempuan '&7)

':. enerapkan kawasan tanpa rokok.

PEN)AK!T *ENULA

A. +e,inisi"

Penyakit menular adalah penyakit yang disebabkan oleh agen penyebab

infeksi, yang berasal dari suatu sumber penularan dan ditularkan kepada orang yang

rentan. !ari penjelasan diatas ada tiga bagian penting dari penyakit menular, yaitu

agen penyebab penyakit (agent ), sumber penularan (vector ) dan orang yang rentan


8/30

(host ). %gen penyakit bisa berupa bakteri, "irus, jamur. Sumber penularan bisa berupa

hewan seperti nyamuk dan lalat, atau makanan, minuman dan lingkungan yang

ter#emar. ?rang yang rentan adalah orang yang lebih mudah terserang penyakit,

seperti kondisi tubuh yang menurun dan gi0i yang kurang baik.

B. -ara-ara Penularan Pen$akit *enular#

Penyakit menular dapat berpindah dari penderita ke orang lain dengan #ara-#ara

sebagai berikut &

a. *elalui Kontak Tu&uh

Kontak jasmani terdiri atas dua jenis, yaitu kontak langsung dan kontak tidak

langsung.

') Kontak 6angsung

Penyakit dapat menular kepada orang lain karena adanya kontak langsung

antara anggota badan dengan anggota badan orang yang ditulari. isalnya,

penularan penyakit kulit.

) Kontak 5ak 6angsung

Penyakit dapat menular kepada orang lain melalui perantaraan benda-benda

yang telah (ter#emar) oleh penderita, misalnya melalui handuk, pakaian, dan

saputangan.

&. *elalui *akanan dan *inuman

Penyakit dapat menular melalui perantaraan makanan dan minuman yang

telah ter#emar. Penyakit yang menular dengan #ara ini terutama penyakit-

penyakit yang berhubungan dengan saluran per#ernaan makanan, seperti kolera,

tifus, polio dan hepatitis.

. *elalui Serangga

Penyakit yang dapat menular dengan perantara serangga, antara lain

alaria yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles sp., demam berdarah yang

ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan penyakit kaki gajah, yang ditularkan

oleh nyamuk Culex fatigans.

d. *elalui Udara

Penyakit yang ditularkan dengan #ara ini terutama pada penyakit saluran

pernapasan, di antaranya seperti 5uber#ulosis Paru. Penularannya melalui batuk

atau bersin.


9/30

-. *aam Pen$akit *enular"0%

". +emam Berdarah +engue

a. Penyebab & ;irus @la"i"irus, melalui nyamuk Aedes aegepty.

b. /ejala dan tanda &

• demam tiba A tiba ( A 7 hari),

• sakit kepala,

• nyeri otot, nyeri sendi,

• lemas, tidak nafsu makan,

• perdarahan gusi, mimisan, ber#ak merah pada kulit lengan atau kaki

(pete#hiae).

#. Penanganan dan pen#egahan&

o

Berikan minum segera,o Kompres agar panasnya turun, berikan obat penurun panas,

o Usahakan makan makanan bergi0i, istirahat di rumah,

o Bila tetap panas pada hari ke 7, tidak bisa minum atau muntah terus , makin

lemas segera bawa ke dokter atau puskesmas

Pen#egahan dengan Plus yaitu &


10/30


11/30

#. Penanganan dan Pen#egahan &

o akan makanan bergi0i

o stirahat #ukup

o Bila makin lemas, tidak mau makan, perut terasa sakit segera datang ke dokter

atau puskesmas untuk dilakukan pengobatan hepatitis.

Pen#egahan hepatitis dapat dilakukan dengan &

- Buang air besar di toilet,

- en#u#i tangan sebelum makan.

- en#u#i bersih bahan makanan dan dimasak dengan baik.

- 5emulawak baik untuk kesehatan hati.

- munisasi, diberikan saat bayi dan bisa diulang saat dewasa.

%. +iare"02

1ama lain & en#ret

a. Penyebab & ;irus, bakteri, parasit, kera#unan, alergi. Umumnya ditularkan melalui

makanan atau minuman yang ter#emar.

b./ejala dan tanda &

• buang air besar lembek atau #air, lebih dari kali sehari,

• kadang disertai mual atau muntah,

• demam,

• pada infeksi bakteri, pada kotoran akan tampak darah atau lendir.

#. Penanganan dnan pen#egahan &

o Bila diare #air, istirahat dan banyak minum air

o Bila diare mengandung darah dan lendir, tidak mau makan$minum atau tidak

berkurang setelah minggu segera ke dokter atau puskesmas.o inum air yang telah direbus terlebih dahulu, hindari minum air mentah.


12/30

o u#i tangan setelah dari kamar mandi dan sebelum makan.

1. Pen$akit Ti,us"03

1ama lain & !emam typhoida. Penyebab& bakteri Salonella typhii , ditularkan melalui makanan dan minuman yang

ter#emar .

b. /ejala-gejala&

• enggigil,

• letih, lemah, hilang nafsu makan,

• sakit kepala, sakit punggung,

• men#ret, atau sembelit,

• demam sepuluh hari sampai dua minggu. Biasanya meningkat pada sore

menjelang malam hari.

#. Pengangan dan pen#egahannya &

o akan makanan bergi0i, bila sulit makan #oba dengan makanan yang lembut

seperti bubur.

o Banyak minum air.

o Bila demam minum obat penurun panas,

o Usahakanlah air minum dimasak sampai mendidih.

o enjaga kebersihan pribadi dan keluarga.

o enjaga kebersihan makanan dan minuman.

o u#i tangan sebelum makan atau setelah dari kamar mandi

2. -aingan

a.Penyebab & 5elur #a#ing masuk lewat mulut melalui tangan yang tidak di#u#i bersih,


• berat badan tidak naik, tampak lemas

• batuk,


13/30

• mual muntah, diare

• gatal A gatal pada dubur saat malam hari

#. Penanganan dan pen#egahan &

o inum obat #a#ing tiap 2 bulan sekali

o u#i tangan sebelum makan

o Potong kuku se#ara rutin

o Buang air besar pada toilet

o /unakan alas kaki saat bepergian

o 5utup makanan agar tidak terkena debu

o u#i bersih sayuran sebelum dimakan

3. -ampak

1ama lain & /abagen, morbili, #a#ar air

a. Penyebab & ;irus #ampak, ditularkan melalui udara.


• demam,

• mata merah,

• pilek, batuk dan

• bintik-bintik ke#il dengan bagian tengah berwarna putih di mulut.

• ber#ak kemerahan di kulit timbul pada hari ketiga sampai ketujuh4 dimulai di

daerah muka (belakang telinga), kemudian ke seluruh tubuh dan selangkangan,selama -8 hari


14/30


15/30

7. adang paru 8 paru"07

1ama lain & Pneumonia

a. Penyebab & infeksi "irus dan bakteri, ditularkan melalui udara melalui batuk atau

ludah. 6ebih sering pada bayi atau orang tua.


• Batuk berdahak

• !emam

• 1afas #epat dan sesak nafas, Bayi kurang dari ' tahun napasnya lebih dari 7:kali permenit. Bayi lebih dari ' tahun napasnya lebih dari : kali permenit

• Dasa sakit di dada

• 5ampak kelelahan


o Bila panas, beri obat penurun panas dan segera ke dokter atau puskesmas.

Bayi kurang dari bulan segera ke rumah sakit.

o Pada bayi, hindari berada di tempat ramai atau dikerubungi banyak orang

o enjauhlah dari asap rokok.

o

Selalu #u#i tangan sebelum memegang bayi

o enutup mulut dan hidung saat batuk

9. !n,eksi saluran na,as akut 5!SPA6 "09

a. Penyebab & nfeksi "irus, ditularkan melalui udara.

b. /ejala dan tanda&

•

hidung tersumbat,


16/30

• demam,

• sulit menelan,

• batuk,

• tonsil (amandel) membesar


o Banyak minum air, makan banyak sayur dan buah, banyak istirahat

o /unakan masker atau tutup hidung dan mulut saat batuk dan bersin. Eangan

berkumpul ke tempat ramai selama sakit

o Bila tidak membaik dalam hari segera ke dokter atau puskesmas

o Sering men#u#i tangan

o *indari tempat A tempat berdebu.

o *indari minum dingin seperti es,

o *indari dekat dengan perokok.

o Eangan kehujanan atau bermain diluar saat hujan.

":. ;amur Kulit

1ama lain & Panu

a. Penyebab & Eamur, yang ditularkan melalui sentuhan kulit maupun benda A benda

yang dipakai bersama seperti baju atau handuk.


• Ber#ak di kulit berbentuk #in#in dengan tepi berwarna merah, bersisik, bagian

tengah tampak bersih. Biasanya ada ber#ak yang lebih ke#il di sekitarnya.


17/30

• Ber#ak putih, #oklat, atau kemerahan bersisik, bila berkeringat makin gatal,

dengan ber#ak yang lebih ke#il di sekitarnya.


o /unakan obat jamur kulit, bila tidak membaik segera ke dokter atau

puskesmas.

o Eangan digaruk.

o u#i handuk dan baju dengan air panas, kemudian jemur hingga kering

o Eaga kebersihan diri dan lingkungan

o andi tiap hari dengan sabun.

o Keringkan badan hingga benar benar kering setelah mandi

o Eangan bergantian menggunakan handuk atau baju


18/30

"". H!


19/30

menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi

sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.

1arkotika terdiri dari golongan &

'. /olongan & 1arkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan

pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta

mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan. ontoh &

*eroin, Kokain, /anja.

. /olongan & 1arkotika yang berkhasiat pengobatan, digunakan sebagai

pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan $ atau untuk tujuan

pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi

mengakibatkan ketergantungan. ontoh & orfin, Petidin.

. /olongan & 1arkotika yang berkhasiat pengobatan dan banyak digunakandalam terapi dan $ atau tujuan pengebangan ilmu pengetahuan serta

mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. ontoh & odein.

!!. PS!KOTOP!KA (

enurut UU D 1o 7 $ '


20/30

mempunyai potensi ringan mengakibatkan sindroma ketergantungan. ontoh &

!ia0epam, 1itra0epam ( BK, !U ).

!!!. =AT A+!KT!> LA!NN)A (

Hang termasuk Gat %diktif lainnya adalah & bahan $ 0at yang berpengaruh

psikoaktif diluar 1arkotika dan Psikotropika, meliputi &

'. inuman %lkohol

engandung etanol etil alkohol, yang berpengaruh menekan susunan saraf

pusat, dan sering menjadi bagian dari kehidupan manusia sehari A hari dalam

kebudayaan tertentu. Eika digunakan bersamaan dengan 1arkotika atau

Psikotropika akan memperkuat pengaruh obat $ 0at itu dalam tubuh manusia.

%da golongan minuman beralkohol &a. /olongan % & kadar etanol ' A 7 F ( Bir ).

b. /olongan B & kadar etanol 7 A : F ( Berbagai minuman anggur )

#. /olongan & kadar etanol : A 7 F ( =hisky, ;od#a, anson *ouse,

Eohny =alker ).

. nhalasi ( gas yang dihirup ) dan sol"en ( 0at pelarut ) mudah menguap

Berupa senyawa organik, yang terdapat pada berbagai barang keperluan rumah

tangga, kantor, dan sebagai pelumas mesin. Hang sering disalahgunakan

adalah & 6em, 5iner, Penghapus at Kuku, Bensin.

. 5embakauPemakaian tembakau yang mengandung nikotin sangat luas di masyarakat.

!alam upaya penanggulangan 1%PG% di masyarakat, pemakaian rokok dan

alkohol terutama pada remaja, harus menjadi bagian dari upaya pen#egahan,

karena rokok dan alkohol sering menjadi pintu masuk penyalahgunaan

1%PG% lain yang berbahaya.

Berdasarkan efeknya terhadap perilaku yang ditimbulkan dari 1%PG% dapat

digolongkan menjadi golongan &

'. /olongan !epresan ( !owner ).

erupakan jenis 1%PG% yang berfungsi mengurangi aktifitas fungsional

tubuh. Eenis ini membuat pemakainya menjadi tenang dan bahkan membuat

tertidur bahkan tak sadarkan diri.

ontohnya& ?pioda ( orfin, *eroin, odein ), sedati"e ( penenang ),

*ipnotik (obat tidur) dan 5ranIuili0er (anti #emas ).

. /olongan Stimulan ( Upper )

erupakan jenis 1%PG% yang merangsang fungsi tubuh dan meningkatkan

kegairahan kerja. Eenis ini menbuat pemakainnya menjadi aktif, segar dan bersemangat.


21/30

ontoh& %mphetamine (Shabu, Ckstasi), Kokain.

. /olongan *alusinogen.

erupakan jenis 1%PG% yang dapat menimbulkan efek halusinasi yang

bersifat merubah perasaan, pikiran dan seringkali men#iptakan daya pandang

yang berbeda sehingga seluruh persaan dapat terganggu.ontoh& Kanabis ( ganja ).

!!. PEN)ALAH?UNAAN NAP=A (

!i dalam masyarakat 1%PG% $ 1%DK?B% yang sering disalahgunakan adalah &

". Opiada0 terdapat % golonagan &esar (

a. ?pioda alamiah ( ?piat ) & orfin, ?pium, odein.

b. ?pioda semisintetik & *eroin $ putauw, *idromorfin.

#. ?pioda sintetik & etadon.

!ihasilkan dari getah ?pium poppy diolah menjadi morfin dengan

proses tertentu dihasilkan putauw, yang kekuatannya ': kali melebihi

morfin.Sedangkan opioda sintetik mempunyai kekuatan :: kali lebih kuat

dari morfin. orfin, odein, ethadon adalah 0at yang digunakan oleh dokter

sebagai penghilang sakit yang sangat kuat, misalnya pada opreasi, penderita

#an#er.

Deaksi dari pemakaian ini sangat #epat yang kemudian menimbulkan

perasaan ingin menyendiri untuk menikmati efek rasanya dan pada taraf ke#anduan pemakai akan kehilangan per#aya diri hingga tak mempunyai

keinginan untuk bersosialisasi. Pemakai akan membentuk dunianya sendiri,

mereka merasa bahwa lingkungannya menjadi musuh.

#. KOKA!N

Kokain berupa kristal putih, rasanya sedikit pahit dan lebih mudah

larut

ara pemakainnya dengan membagi setumpuk kokain menjadi beberapa

bagian berbaris lurus diatas permukaan ka#a atau alas yang permukaannya

datar kemudian dihirup dengan menggunakan penyedot seperti sedotan atau

dengan #ara dibakar bersama dengan tembakau. Penggunaan dengan #ara

dihirup akan beresiko kering dan luka pada sekitar lubang hidung bagian

dalam. Cfek pemakain kokain & pemakai akan merasa segar, kehilangan nafsu

makan, menambah per#aya diri, dan dapat menghilangkan rasa sakit dan lelah.

%. KANAB!S

Berasal dari tanaman kanabis sati"a atau kanabis indi#a. ara penggunaandengan dihisap dengan #ara dipadatkan menyerupai rokok atau dengan


22/30

menggunakan pipa rokok. Cfek rasa dari kanabis tergolong #epat, pemakai

#enderung merasa lebih santai, rasa gembira berlebihan ( euphoria ), sering

berfantasi $ menghayal, aktif berkomunikasi, selera makan tinggi, sensiti"e,

kering pada mulut dan tenggorokan.

1. A*PHETA*!NE

Bentuknya ada yang berbentuk bubuk warna putih dan keabuan dan juga

tablet.

ara penggunaan dengan #ara dihirup. Sedangkan yang berbentuk tablet

diminum dengan air.

%da jenis %mphetamine &

a. !% ( methylene dioJy methamphetamine )

!ikemas dalam bentuk tablet dan #apsul.

b. etamphetamineara pengunaan dibakar dengan mengunakan alumunium foil dan asapnya

dihisap atau dibakar dengan menggunakan botol ka#a yang diran#ang

khusus ( boong ).

2. LS+ 5 L$sergi Aid 6.

5ermasuk dalam golongan halusinogen. Biasa didapatkan dalam bentuk

kertas berukuran kotak ke#il sebesar seperempat perangko dalam banyak warna

dan gambar. %da juga yang berbentuk pil dan kapsul.

ara penggunaan & meletakan 6S! pada permukaan lidah, dan bereaksi setelah : A

2: menit kemudian, menghilang setelah 3 A ' jam.

Cfek rasa & terjadi halusinasi tempat, warna, dan waktu sehingga timbul obsesi yang

sangat indah dan bahkan menyeramkan dan lama A lama menjadikan penggunaanya

paranoid.

3. SE+AT!> 8 H!PNOT!K 5 BEN=O+!A=EP!N 6 (

5ermasuk golongan 0at sedati"e ( obat penenang ) dan hipnotika ( obat tidur ).ara pemakaian & dengan diminum, disuntikan, atau dimasukan lewat anus.

!igunakan di bidang medis untuk pengobatan pada pasien yang mengalami

ke#emasan, kejang, stress, serta sebagai obat tidur.

4. SOL


23/30

Biasanya digunakan dengan #ara #oba A #oba oleh anak di bawah umur, pada

golongan yang kurang mampu.

Cfek yang ditimbulkan & pusing, kepala berputar, halusinasi ringan, mual, muntah

gangguan fungsi paru, jantung dan hati.

7. ALKOHOL (

erupakan 0at psikoaktif yang sering digunakan manusia

!iperoleh dari proses fermentasi madu, gula, sari buah dan umbi A umbian yang

mengahasilkan kadar alkohol tidak lebih dari '7 F, setelah itu dilakukan proses

penyulingan sehingga dihasilkan kadar alkohol yang lebih tinggi, bahkan ':: F.

Cfek yang ditimbulkan & euphoria, bahkan penurunan kesadaran


24/30

!aktor>aktor Pen$e&a& Pen$alahgunaan NAP=A

1arkoba merupakan musuh nomor ' bagi para remaja. 1amun, para remaja hingga

saat ini banyak yang belum tahu mengenai narkoba sebagai musuh utama ini.

Buktinya, semakin banyak remaja terjerumus dalam rayuan maut narkoba.

Ketidaktahuan remaja tentang bahaya narkoba memang menjadi tugas berat bagi

orangtua dan guru untuk menerangkannya. %palagi narkoba sekarang sangat mudah

didapat dan bandarnyapun memang selalu menempel pada dunia remaja.

Penyebab narkoba disebabkan oleh banyak faktor, baik internal maupun eksternal &

'. @aktor nternal

%dalah faktor yang berasal dari diri seseorang.

a. Keluarga & Eika hubungan dengan keluarga kurang harmonis (Broken

*ome) maka seseorang akan mudah merasa putus asa dan frustasi.

%kibat lebih jauh, orang akhirnya men#ari kompensasi diluar rumah

dengan menjadi konsumen narkoba

b. Ckonomi & Kesulitan men#ari pekerjaan menimbulkan keinginan untuk

bekerja menjadi pengedar narkoba. Seseorang yang ekonomi #ukup

mampu, tetapi kurang perhatian yang #ukup dari keluarga atau masuk

dalam lingkungan yang salah lebih mudah terjerumus jadi pengguna

narkoba.

#. Kepribadian &%pabila kepribadian seseorang labil, kurang baik, dan

mudah dipengaruhi orang lain maka lebih mudah terjerumus kejurang

narkoba.

. @aktor Cksternal

%dalah faktor yang berasal dari luar seseorang, faktor yang #ukup kuat untuk

mempengaruhi seseorang.

a. Pergaulan & 5eman sebaya mempunyai pengaruh #ukup kuat bagi

terjerumusnya seseorang kelembah narkoba, biasanya berawal dari ikut-

ikutan teman. 5erlebih bagi seseorang yang memiliki mental dan

keperibadian #ukup lemah, akan mudah terjerumus.

b. Sosial $asyarakat & 6ingkungan masyarakat yang baik terkontrol dan

memiliki organisasi yang baik akan men#egah terjadinya penyalahgunaan

narkoba.


25/30


26/30

. !ampak Sosial&

a. /angguan mental, anti-sosial dan asusila, diku#ilkan oleh lingkungan.

b. erepotkan dan menjadi beban keluarga.

#. Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram.

!ampak fisik, psikis dan sosial berhubungan erat. Ketergantungan fisik akan

mengakibatkan rasa sakit yang luar biasa (sakaw) bila terjadi putus obat (tidak

mengkonsumsi obat pada waktunya) dan dorongan psikologis berupa keinginan

sangat kuat untuk mengkonsumsi (bahasa gaulnya sugest). /ejata fisik dan psikologis

ini juga berkaitan dengan gejala sosial seperti dorongan untuk membohongi orang tua,

men#uri, pemarah, manipulatif, dan lain-lain.

Upaya yang perlu dilakukan terhadap kelompok remaja$generasi muda dalam

men#egah terjadinya penyalahgunaan 1arkoba dilakukan dengan #ara inter"ensi

yaitu&

'. Pen#egahan Primer

Upaya pen#egahan yang dilakukan sebelum penyalahgunaan terjadi dan

biasanya dalam bentuk pendidikan, kampanye, atau penyebaran pengetahuan

mengenai bahaya 1arkoba, serta pendekatan dalam keluarga dan lain-lain, #ara ini

bisa dilakukan oleh berbagai kelompok masyarakat dimanapun seperti& sekolah,

tempat tinggal, termpat kerja dan tempat-tempat umum.

. Pen#egahan Sekunder

!ilakukan pada saat penggunaan sudah terjadi dan diperlukan upaya

penyembuhan (treatment) #ara ini biasanya ditangani oleh lembaga professional

dibidangnya yaitu lembaga medis seperti klinik, rumah sakit dan dokter. 5ahap

pen#egahan sekunder meliputi& tahap penerimaan awal dengan melakukan

pemeriksaan fisik dan mental, dan tahap ditoksikasi dan terapi komplikasi medik

dilakukan dengan #ara pengurangan ketergantungan bahan-bahan adiktif se#ara

bertahap.

. Pen#egahan 5ersier

Upaya yang dilakukan untuk merehabilitas mereka yang sudah memakai dan

dalam proses penyembuhan, upaya ini dilakukan #ukup lama oleh lembaga khususnya

seperti klinik rehabilitas dan kelompok masyarakat yang dibentuk khusus (therapeuti#

#ommunity). 5ahap ini dibagi menjadi dua bagian yaitu fase stabilitasi yang berfungsi


27/30

untuk mempersiapkan pengguna kembali ke masyarakat, dan fase sosial dalam

masyarakat agar mantan penyalahguna 1arkoba mampu mengembangkan kehidupan

yang bermakna di masyarakat.

'. Upaya Promotif

a) emberikan bimbingan dan penyuluhan serta bimbingan untuk taat

beragama serta patuh terhadap hukum kepada semua lapisan masyarakat se#ara

selektif dan prioritas.

b) elaksanakan bimbingan serta menyalurkan kegiatan masyarakat

terutama generasi muda yang ada kepada kegiatan positif seperti olahraga, kesenian

dan lain-lain.

#) elaksanakan kegiatan edukatif dengan sasaran menghilangkan faktor-

faktor peluang, pola hidup bebas 1arkoba dan penerangan se#ara dini terhadap

penyalahgunaan 1arkoba.

. Upaya Pre"entif

a) elaksanakan pengawasan se#ara berjenjang oleh orang tua maupun

tenaga pendidik terhadap putra-putri dan keluarga baik di lingkungan urmah sampailingkungan yang lebih luas.

b) engadakan penertiban$lokalisir pengguna minuman keras pada tempat

keramaian termasuk pada ijin penjualan.

#) emperketat pengawasan, patroli pada tempat rawan penyalahgunaan

dan peredaran gelap 1arkoba, penanaman$pengolahan serta jalur peredaran se#ara

ilegal ke wilayah ndonesi

. Upaya Penegakan *ukum

a) elakukan penyelidikan dan menindak dengan melibatkan instansi

terkait dan partisipasi masyarakat se#ara swakarsa dan terkoordinasi.

b) elakukan proses hukum bagi pelaku penyalahgunaan danperedaran

gelap 1arkoba se#ara obyektif, transparan, #epat, tepat tuntas dan adil oleh penegak

hukum yang profesional dan bertanggung jawab.

#) engungkapkan jaringan peredaran gelap 1arkoba


28/30

d) elaksanakan terapi dan rehabilitasi terhadap korban penyalahgunaan

1arkoba.


29/30

+A>TA PUSTAKA

'. hin, Eames. :::. !anual Pe#erantasan Penyakit !enular . Eakarta &

Kemenkes D

. Publi# *ealth edi#ine omuni#ation !isease /roup. :'. !anageent of

'nfectious isease at School . !ublin & *SC !epartment of Publi# *ealth.

. Sudjana, Primal. :':. iagnosis dini penderita $ deasa. Buletin Eendela

epidemiologi "olume %gustus. Eakarta & Pusat !ata dan Sur"eilans

Cpidemiologi Kemenkes D

. =*?. :'7. &uidelines for the prevention* care and treatent of persons ith

chronic hepatitis $ infection. /ene"a & =orld *ealth ?rgani0ation Press.

7. !epkes D. :''. $uku saku petugas kesehatan + lia langkah tuntaskan

diare. Eakarta & Penerbit !epartemen Kesehatan D2. =*?. ::. $ackground docuent+ The diagnosis* treatent and prevention

of typhoid fever . /ene"a & =orld *ealth ?rgani0ation Press.

8. P!P.::2. Pedoan dan penatalaksanaan tu#erculosis (Konsensus T$).

Eakarta & Perhimpunan !okter Paru ndonesia

3. P!P. ::. Pneuonia Kouniti + Pedoan diagnosis dan tatalaksana di

'ndonesia. Eakarta & Perhimpunan !okter Paru ndonesia


30/30

modul uks p2m napza rizky prakoso.u

Documents