modul ajar bank dan lembaga keuangan 1 & 2 universitas gunadarma dosen : antoni,...

22
0 | P a g e MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE., MM FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA

Upload: others

Post on 31-Jul-2021

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

0 | P a g e

MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2

UNIVERSITAS GUNADARMA

DOSEN : ANTONI, SE., MM

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA

Page 2: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

1 | P a g e

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT, berkat rahmat dan hidayahnya modul ini

tersusun dengan baik. modul ini disusun menggunakan berbagai referensi

dari buku atau dari internet dan disertai dengan implikasi di lapangan.

Sehingga Diharapkan bisa menambah pemahaman bagi pembacanya.

Jakarta, 2005

Penulis

Page 3: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

2 | P a g e

DAFTAR ISI

PENGERTIANLEMBAGA BANK 2

LEMBAGA NON BANK 4

FUNGSI 5

API 6

JENIS DAN PRINSIP BANK 15

DAFTAR PUSTAKA 21

Page 4: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

3 | P a g e

Pengertian Lembaga Keuangan

Lembaga keuangan merupakan badan usaha atau institusi di bidang jasa keuangan

yang bergerak dengan cara menghimpun dana dari masyarakat dan

menyalurkannya untuk pendanaan serta dengan mendapatkan keuntungan dalam

bentuk bunga atau persentase. Meski demikian, kegiatan usaha lembaga ini dapat

berupa penghimpunan dana saja, menyalurkan dana saja, atau keduanya sekaligus.

Manfaat Lembaga Keuangan

Setiap lembaga yang bergerak di bidang keuangan memiliki peranan penting dan

manfaat bagi masyarakat dan perekonomian. Beberapa manfaat yang dapat

ditemukan antara lain adalah:

Manfaat likuiditas

Manfaat pertama ini berhubungan dengan likuiditas, yaitu kemampuan

mendapatkan uang tunai saat diperlukan. Sehingga tidak akan ada kekhawatiran

akan kurangnya ketersediaan uang tunai yang beredar di masyarakat.

Pengalihan aset

Salah satu peran pentingnya adalah sebagai wadah untuk melakukan kegiatan

pengalihan aset. Di sini, lembaga tersebut akan mengalihkan aset dengan cara

meminjamkan dana kepada pihak lain untuk dikelola dalam masa waktu tertentu.

Dana yang dialihkan ini berasal dari simpanan masyarakat yang menabung di

lembaga tersebut.

Realokasi pendapatan

Page 5: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

4 | P a g e

Manfaat selanjutnya adalah sebagai wadah untuk melakukan realokasi pendapatan.

Dengan demikian pendapatan yang masuk dan tersimpan di lembaga tersebut dapat

digunakan di masa depan dengan mudah.

Kemudahan transaksi

Terakhir, juga memiliki manfaat besar dan peranan yang penting dalam penyediaan

jasa yang mempermudah transaksi keuangan. Dengan adanya lembaga ini,

masyarakat bisa menghemat waktu dan tenaga dalam melakukan kegiatan yang

berhubungan dengan keuangan.

Jenis-Jenis Lembaga Keuangan

Berdasarkan jenisnya, lembaga keuangan di Indonesia terbagi menjadi dua jenis,

yaitu lembaga keuangan Bank dan non-Bank.

Lembaga Keuangan Bank

Yang dimaksud adalah lembaga perantara keuangan yang didirikan dengan

wewenang untuk menerima dan menghimpun simpanan uang, meminjamkan uang,

serta menerbitkan promes atau banknote.

Bank ini terbagi lagi menjadi tiga jenis, yaitu Bank Sentral yang berfungsi untuk

menjaga kestabilan perekonomian masyarakat dan dikendalikan oleh Bank

Indonesia, Bank Umum yang memberikan layanan jasa keuangan serta transaksi,

dan Bank Perkreditan Rakyat yang menerima simpanan dalam bentuk deposito

berjangka.

Lembaga Keuangan Nonbank

Page 6: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

5 | P a g e

Sementara itu, lembaga non-Bank memberikan berbagai jasa keuangan dan

menarik dana dari masyarakat secara depository atau tidak langsung. Beberapa

contoh lembaga keuangan yang bukan bank antara lain adalah perusahaan leasing,

perusahaan asuransi, perusahaan dana pensiun, bursa efek, pegadaian, reksadana,

dan lain-lain.

Fungsi Lembaga Keuangan

Setelah memahami definisi dan manfaat lembaga keuangan, maka dapat ditarik

kesimpulan beberapa fungsi dan tujuan lembaga tersebut. Meski demikian,

fungsinya juga cukup berbeda tergantung dari jenis lembaganya. Berikut ini

beberapa fungsinya baik yang merupakan Bank maupun non-Bank.

1. Bank berfungsi sebagai lembaga yang menghimpun dana masyarakat

dengan cara mengeluarkan dokumen berharga. Dengan cara ini, dana

masyarakat akan lebih aman dan tersimpan dengan baik.

2. Selanjutnya, bank akan menyalurkan kembali dana yang sudah terhimpun

tersebut dan menggunakannya untuk pembiayaan, baik di bidang

ekonomi maupun pembangunan dalam jangka waktu tertentu. Dengan

demikian, dana yang terhimpun tidak akan diam di tempat melainkan

dikelola dan berpotensi menjadi berkembang.

3. Selain itu, bank juga berfungsi untuk memberikan bantuan modal usaha

kepada masyarakat atau perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya.

Bantuan modal ini biasanya diberikan dalam bentuk kredit.

4. Ada pula pegadaian, yang merupakan lembaga keuangan non-Bank.

Pegadaian didirikan dengan tujuan agar dapat memberikan pinjaman

Page 7: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

6 | P a g e

kepada nasabah namun dengan jaminan berupa barang atau surat

berharga.

5. Selanjutnya, ada pula koperasi yang memiliki fungsi dan tujuan yang

mirip dengan bank. Koperasi memberikan jasa simpan-pinjam kepada

anggotanya dengan bunga yang relatif rendah sehingga membebaskan

masyarakat dari rentenir dan dapat mengelola uang secara lebih produktif.

Lembaga keuangan, baik bank maupun nonbank memiliki peranan penting dalam

lalu lintas dan perkembangan perekonomian masyarakat serta negara. Karena

itulah, perkembangan perekonomian tidak akan terlepas dari keberadaan lembaga

ini.

ARSITEKTUR PERBANKAN INDONESIA

PROGRAM PENGUATAN STRUKTUR PERBANKAN NASIONAL

"Menciptakan struktur perbankan domestik yang sehat yang mampu

memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendorong pembangunan ekonomi

nasional yang berkesinambungan"

Program ini bertujuan untuk memperkuat permodalan bank umum

(konvensional dan syariah) dalam rangka meningkatkan kemampuan bank

mengelola usaha maupun risiko, mengembangkan teknologi informasi,

maupun meningkatkan skala usahanya guna mendukung peningkatan

kapasitas pertumbuhan kredit perbankan. Implementasi program penguatan

permodalan bank dilaksanakan secara bertahap. Upaya peningkatan modal

Page 8: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

7 | P a g e

bank-bank tersebut dapat dilakukan dengan membuat business plan yang

memuat target waktu, cara dan tahap pencapaian.

Cara pencapaiannya melalui:

Penambahan modal baru baik dari shareholder lama maupun investor baru;

Merger dengan bank (atau beberapa bank) lain untuk mencapai persyaratan

modal minimum baru;

Penerbitan saham baru atau secondary offering di pasar modal;

Penerbitan subordinated loan

Dalam waktu sepuluh sampai limabelas tahun ke depan program peningkatan

permodalan tersebut diharapkan akan mengarah pada terciptanya struktur

perbankan yang lebih optimal, yaitu terdapatnya:

2 sampai 3 bank yang mengarah kepada bank internasional dengan kapasitas

dan kemampuan untuk beroperasi di wilayah internasional serta memiliki

modal di atas Rp50 triliun;

Page 9: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

8 | P a g e

3 sampai 5 bank nasional yang memiliki cakupan usaha yang sangat luas dan

beroperasi secara nasional serta memiliki modal antara Rp10 triliun sampai

dengan Rp50 triliun;

30 sampai 50 bank yang kegiatan usahanya terfokus pada segmen usaha

tertentu sesuai dengan kapabilitas dan kompetensi masing-masing bank.

Bank-bank tersebut memiliki modal antara Rp100 miliar sampai dengan

Rp10 triliun;

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan bank dengan kegiatan usaha terbatas

yang memiliki modal di bawah Rp100 miliar.

Secara keseluruhan, struktur perbankan Indonesia dalam kurun waktu

sepuluh sampai limabelas tahun ke depan diharapkan akan terbentuk

sebagaimana digambarkan sebagai berikut:

No Kegiatan (Pilar I) Periode Pelaksanaan

1 Memperkuat permodalan Bank

a. Meningkatkan persyaratan modal inti minimum bagi bank umum

konvensional maupun syariah (termasuk BPD) menjadi Rp80 miliar 2007

b. Meningkatkan persyaratan modal inti minimum bagi bank umum

konvensional maupun syariah (termasuk BPD) menjadi Rp100 miliar 2010

Page 10: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

9 | P a g e

c. Mempertahankan persyaratan modal disetor minimum Rp3 triliun untuk

pendirian bank umum konvensional sampai dengan 1 Januari 2011 2004

- 2010

d. Menetapkan persyaratan modal disetor minimum Rp1 triliun untuk

pendirian bank umum syariah 2005

e. Menetapkan persyaratan modal sebesar Rp500 miliar bagi bank umum

syariah yang berasal dari spin off Unit Usaha Syariah. 2006

f. Mempercepat batas waktu pemenuhan persyaratan minimum modal disetor

BPR yang semula tahun 2010 menjadi tahun 2008 2008

2 Memperkuat daya saing dan kelembagaan BPR dan BPRS.

a. Meningkatkan linkage program antara bank umum dengan BPR 2007

b. Implementasi program aliansi strategis lembaga keuangan syariah dengan

BPRS melalui kemitraan strategis dalam rangka pengembangan UMKM

2007

c. Mendorong pendirian BPR dan BPRS di luar Pulau Jawa dan Bali 2006

- 2007

d. Mempermudah pembukaan kantor cabang BPR dan BPRS bagi yang telah

memenuhi persyaratan 2004 - 2006

Page 11: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

10 | P a g e

e. Memfasilitasi pembentukan fasilitas jasa bersama untuk BPR dan BPRS

(termasuk Lembaga APEX ) 2006 - 2007

3 Meningkatkan akses kredit dan pembiayaan UMKM

a. Memfasilitasi pembentukan dan monitoring skim penjaminan kredit dan

pembiayaan 2004 - 2007

b. Mendorong perbankan untuk meningkatkan pembiayaan kepada UMKM

khususnya bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah dan di daerah

perdesaan 2004 - 2009

c. Meningkatkan akses pembiayaan syariah bagi UMKM dengan

pengembangan skema jaminan bagi pembiayaan syariah 2010

d. Mendorong bank-bank syariah untuk meningkatkan porsi pembiayaan

berbasis bagi hasil 2010

Fungsi bank secara umum

Sebagai lembaga intermediasi keuangan, bank memiliki fungsi utama dan fungsi

sampingan. Sesuai dengan tugasnya, fungsi utama bank dapat dikategorikan

menjadi:

1. Menghimpun dana dari masyarakat

Page 12: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

11 | P a g e

Bank menghimpun dana dari masyarakat melalui tabungan, deposito berjangka,

giro ataupun bentuk simpanan lainnya. Dengan penghimpunan dana ini, bank

menjamin keamanan uang masyarakat tersebut sekaligus memberikan bunga untuk

dana tersebut.

Setiap produk simpanan bank menawarkan bunga yang berbeda-beda seperti

contohnya deposito memiliki bunga lebih tinggi dari tabungan, karena nasabah

harus menyimpan uangnya untuk jangka waktu tertentu agar dapat menikmati

bunga lebih tinggi. Sedangkan tabungan dapat ditarik kapanpun nasabah

memerlukan uang.

2. Menyalurkan dana kepada masyarakat

Setelah menghimpun dana dari masyarakat, bank akan menyalurkan dana ini

kepada pihak-pihak yang membutuhkan melalui sistem kredit atau pinjaman.

Kredit yang ditawarkan bank akan mengenakan bunga kepada peminjam. Produk

kredit ini pun memiliki beberapa jenis seperti Kredit Tanpa Agunan (KTA), Kredit

Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Mobil, ataupun jenis pinjaman lainnya.

Dengan penyaluran dana tersebut maka tujuan bank dalam pelaksanaan

pembangunan nasional dapat terpenuhi. Masyarakat yang membutuhkan dana

dapat menyejahterakan kehidupannya dan menghasilan usaha yang mendukung

pembangunan nasional.

Fungsi sampingan bank

Sedangkan fungsi sampingan dari bank termasuk layanan-layanan jasa bank

lainnya seperti:

Page 13: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

12 | P a g e

1) Mendukung kelancaran mekanisme pembayaran

Selain menyalurkan dana, sebagai intermediasi bank juga berfungsi sebagai

pendukung kelancaran mekanisme transaksi di masyarakat. Jasa yang ditawarkan

untuk menunjang fungsi ini termasuk transfer dana antar rekening dalam negeri,

penyediaan fasilitas pembayaran secara kredit seperti kartu kredit, jasa pembayaran

tagihan, sistem pembayaran elektronik, sarana penyaluran gaji karyawan ataupun

penghasilan lainnya.

2) Mendukung kelancaran transaksi internasional

Bank juga dibutuhkan untuk memperlancar transaksi internasional. Kesulitan

bertransaksi karena perbedaan geografis, jarak, budaya dan sistem moneter antara

dua pihak yang berbeda negara akan selalu hadir. Kehadiran bank akan

memudahkan penyelesaian transaksi-transaksi tersebut dengan lebih mudah, cepat,

dan murah. Bank memastikan kelancarannya melalui jasa penukaran mata uang

asing ataupun transfer dana luar negeri untuk transaksi internasional.

3) Penciptaan Uang

Uang yang diciptakan oleh bank ini merupakan uang giral yang berarti alat

pembayaran lewat mekanisme pemindahbukuan (kliring). Proses penciptaan uang

diregulasi oleh bank sentral untuk pengaturan jumlah uang yang beredar karena

dapat mempengaruhi ekonomi.

4) Sarana Investasi

Page 14: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

13 | P a g e

Kini bank juga dapat berfungsi sebagai sarana investasi melalui jasa reksa dana

atau produk investasi yang ditawarkan bank sendiri seperti derivatif, emas, mata

uang asing, saham.

5) Penyimpanan Barang Berharga

Fungsi bank yang telah tersedia dari dahulu kala adalah penyimpanan barang

berharga. Nasabah dapat menyimpan barang berharganya seperti perhiasan, emas,

surat-surat berharga, ataupun barang berharga lainnya. Bank juga dapat

menyewakan safe deposit box.

Kedua fungsi utama dan fungsi sampingan bank saling mendukung dan berperan

penting dalam mewujudkan pembangunan nasional yang merata.

Peran Bank di Ekonomi Indonesia

Mengapa bank penting dalam ekonomi di sebuah negara? Jika Anda belum

mengetahuinya, bank merupakan sarana pemerintah untuk menjaga kestabilan

ekonomi moneter dan keuangan negara melalui regulasi bank sentral (Bank

Indonesia). Jadi walau Bank Indonesia merupakan tokoh utama dalam menjaga

stabilitas ekonomi, bank tetap berperan dalam implementasi regulasi dari Bank

Indonesia. Jika dilihat secara sempit untuk masyarakat, peran bank sebenarnya

untuk mengatur sirkulasi dana masyarakat dan memastikan kelancarannya.

Sistem Operasional / Cara Kerja Bank

Setelah mengetahui tugas dan fungsi utama bank adalah menghimpun dan

menyalurkan dana di masyarakat, mungkin Anda masih akan bertanya bagaimana

Page 15: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

14 | P a g e

sistem operasional atau cara kerja bank? Jika bank hanya menghimpun dan

menyalurkan dana bagaimana bank dapat mendapatkan keuntungan? Dan

bagaimana bank bisa tetap bertahan untuk membayar gaji karyawannya?

Sistem operasional bank bermulai dari tabungan. Pertama-tama bank akan

mengambil uang yang telah dihimpun dan mengambil keuntungan, kemudian

memberikan sebagian keuntungan tersebut dalam bentuk bunga kepada nasabah

tabungan. Keuntungan bank tersebut diperoleh dari menginvestasi dana tabungan

tersebut ke investasi dengan bunga lebih tinggi. Bank juga dapat meminjamkannya

ke nasabah yang membutuhkan dana dengan bunga pinjaman lebih tinggi dari

bunga tabungan.

Sebagai contoh sebuah bank memiliki bunga tabungan 3%. Lalu seorang nasabah

menyimpan uang di tabungan tersebut sebesar Rp 1.000.000. Bank kemudian akan

mengambil uang tersebut dan tabungan nasabah lainnya, kemudian menggunakan

uang tersebut untuk investasi di Treasury Bond (sekuritas pemerintah) dengan

bunga 7%. Atau bank akan meminjamkan uang tersebut untuk nasabah yang ingin

membeli mobil secara kredit. Bunga kredit mobil tersebut adalah 9%, maka

keuntungan yang diterima bank 6% sedangkan nasabah tabungan menerima 3%

bunga.

Untuk lebih jelas periksa ilustrasi berikut:

Bank juga menagihkan biaya dari setiap layanan yang ditawarkan sebagai sumber

pendapatan. Untuk setiap transaksi di ATM, transfer dana, membuat cek, biaya

tahunan kartu kredit dan transaksi lainnya, bank akan menagihkan biaya tertentu.

Page 16: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

15 | P a g e

Walaupun tidak terlalu besar jumlahnya tetapi jika jumlah nasabah dalam skala

jutaan maka pendapatan bank akan segunung.

Apa saja jenis-jenis bank?

Jenis bank dapat dikategorikan berdasarkan dari segi bermacam-macam. Mulai

dari segi tugas, kepemilikan, status hingga prinsip, setiap bank memiliki jenis yang

beragam.

Page 17: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

16 | P a g e

Page 18: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

17 | P a g e

Jenis bank dari segi tugas

Dijelaskan dalam Undang-Undang No 7 Tahun 1992, berdasarkan dari segi

tugasnya bank dikategorikan menjadi tiga jenis: Bank Sentral, Bank Umum dan

Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

1. Bank Umum, yaitu bank yang melaksanakan kegiatan perbankan secara

konvensional atau berdasarkan prinsip syariah, yang dalam kegiatannya

memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Seperti yang diketahui kegiatan

perbankan termasuk mengumpulkan dana dari masyarakat, memberikan kredit atau

pinjaman kepada masyarakat, lain dari itu juga termasuk pemindahan dana antar

pihak, penyimpanan barang berharga dan jasa bank lainnya. Bank umum kini

dikenal juga sebagai bank komersil (commercial bank).

2. Bank Sentral, yaitu bank milik negara yang bertanggung jawab untuk mengatur

dan menjaga stabilitas harga atau nilai mata uang negara. Jadi bank sentral

bertugas untuk menjaga tingkat inflasi agar terkendali untuk mengoptimalkan

perekonomian dengan mengontrol keseimbangan jumlah uang dan barang. Dengan

kata lain bank sentral bertugas juga mengatur kebijakan moneter negara, stabilitas

sektor perbankan, dan sistem finansial secara keseluruhan. Di Indonesia bank

sentral dikenal sebagai Bank Indonesia.

Untuk lebih mendetail tugas Bank Indonesia bisa dijelaskan dalam tiga bentuk

yakni:

– Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter untuk mencapai dan

memelihara kestabilan nilai uang. Implementasi dari kebijakan moneter dapat

dilakukan dengan menetapkan suku bunga.

Page 19: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

18 | P a g e

– Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran. Bank Indonesia

berwenang memberikan persetujuan untuk penyelenggaraan jasa sistem

pembayaran seperti sistem transfer dana, sistem kliring, sistem pembayaran

berbasis kartu dan sistem pembayaran lainnya

– Mengawasi bank umum lainnya dalam mendorong efektivitas kebijakan moneter.

Setelah menetapkan kebijakan moneter oleh Bank Indonesia, pelaksanaannya akan

berada di tangan bank umum lainnya.

3. Bank Perkreditan Rakyat (BPR), yaitu bank yang melaksanakan kegiatan

perbankan secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah, tetapi

kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran. Jadi kegiatannya

jauh lebih sempit dibandingkan bank umum. Tugas BPR hanya terbatas pada

penghimpunan dana dalam bentuk tabungan atau deposito dan penyaluran dana

dalam bentuk kredit investasi, kredit modal kerja atau kredit perdagangan.

Jenis bank dari segi kepemilikan

Akta pendirian dan penguasaan merupakan dasar dari kepemilikan bank. Bank

dapat dikategorikan menjadi empat jenis berdasarkan dari kepemilikannya:

1. Bank pemerintah, merupakan bank yang sahamnya dimiliki sebagian atau

sepenuhnya oleh pemerintah contoh Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, Bank

Rakyat Indonesia dan Bank Tabungan Negara.

2. Bank swasta, merupakan bank yang sahamnya dimiliki sebagian besar oleh pihak

swasta contohnya Bank Central Asia (BCA), Bank Danamon, Bank Mega, Bank

Bukopin, Bank Danamon, Bank Maybank, Bank MNC, Panin Bank, Bank OCBC

NISP, Bank UOB, Bank Permata, Bank Sinarmas.

Page 20: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

19 | P a g e

3. Bank asing, merupakan cabang bank dari luar negeri yang sahamnya dimiliki oleh

pihak asing, contohnya seperti HSBC, Bank of China, Bank of America, Bangkok

Bank, JPMorgan Chase, Citibank dan Standard Chartered.

4. Bank pembangunan daerah, merupakan bank yang sebagian atau seluruh

sahamnya dimiliki oleh pemerintah daerah provinsi contohnya Bank Sumut, Bank

Jambi, Bank Jatim dan Bank daerah lainnya.

5. Bank campuran, merupakan bank yang didirikan oleh satu atau lebih bank umum

berkedudukan di Indonesia dengan satu atau lebih bank berkedudukan di luar

negeri contoh Bank ANZ, Bank Commonwealth dan Bank DBS.

Jenis bank dari segi status

Yang dimaksud dengan status merupakan ukuran kemampuan bank untuk

melayani masyarakat dari segi jumlah produk, modal serta kualitas layanan. Untuk

segi ini bank dapat dikategorikan menjadi dua jenis:

1. Bank Devisa, yaitu bank yang dapat melayani masyarakat untuk transaksi luar

negeri atau berhubungan dengan mata uang asing seperti transfer ke luar

negeri, travellers cheque, transaksi luar negeri lainnya.

2. Bank Non Devisa, yaitu bank yang memiliki hak untuk melaksanakan transaksi

seperti bank devisa hanya saja wilayahnya terbatas untuk negara tertentu saja.

Jenis bank dari segi prinsip

Secara umum bank berdasarkan prinsip transaksinya terbagi dua antara bank

konvensional dan bank Syariah.

Page 21: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

20 | P a g e

1. Bank Konvensional, merupakan bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara

konvensional, dimana bank menerapkan harga sesuai tingkat suku bunga untuk

produk simpanan atau kredit dan menerapkan biaya untuk jasa bank lainnya.

2. Bank Syariah, merupakan bank menerapkan aturan perjanjian sesuai dengan

hukum Islam antara bank dan pihak lainnya. Baik itu produk simpanan,

pembiayaan usaha ataupun kegiatan lainnya.

Untuk melihat perbedaan lebih dalam antara kedua jenis bank ini Anda dapat

melihat di perbandingan antara bank Syariah dan bank konvensional.

Page 22: MODUL AJAR BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 1 & 2 UNIVERSITAS GUNADARMA DOSEN : ANTONI, SE…antoni.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72802/MODUL... · Dana yang dialihkan ini berasal

21 | P a g e

DAFTAR PUSTAKA

Arthesa, Ade, dan Edia Handiman. 2006. Bank dan Lembaga Keuangan Bukan

Bank. Jakarta: Indeks Kelompok Gramedia.

Arbi, Syarif. 2013. Lembaga: Perbankan, Keuagan dan Pembiayaan, cetakan 1..

Yogyakarta: BPFE Universitas Gajah Mada. Bank Indonesia. 1997.

SK DIR BI Nomor 30/21/KEP/DIR tanggal 30 April 1997. Perihal Tata Cara Penilaian

Kesehatan Bank Umum. Jakarta. -.

Handoko, T. Hani. 2009. Manajemen, edisi 2, cetakan 20. Yogyakarta: BPFE

Universitas Gajah Mada.

Hasibuan, H Malayu. 2005. Dasar-Dasar Perbankan, cetakan 4. Jakarta: Bumi

Aksara. Husnan, Suad, dan Enny Pudjiastuti. 2002. Dasar-Dasar Manajemen

Keuangan, cetakan 1, edisi 3. Yogyakarta: UMP AMP YKPN.

Jumingan. 2006. Analisis Laporan Keuangan, cetakan 1. Jakarta: Bumi Aksara.

Kasmir. 2013. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, edisi revisi, cetakan 12.

Jakarta: Rajawali Pers.