minggu, 26 agustus 2018 - gkigunsa.or.id pf : ibadah ini berlangsung di dalam nama allah bapa,...

16
MINGGU, 26 AGUSTUS 2018 PK. 06.00, 08.00, 10.30 & 17.00 WIB GKI Berjuang bagi kesejahteraan bangsaGEREJA KRISTEN INDONESIA Jl. Gunung Sahari IV/ 8 Jakarta Pusat

Upload: tranxuyen

Post on 27-May-2019

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

MINGGU, 26 AGUSTUS 2018 PK. 06.00, 08.00, 10.30 & 17.00 WIB

“ GKI Berjuang bagi kesejahteraan bangsa” GEREJA KRISTEN INDONESIA

Jl. Gunung Sahari IV/ 8 Jakarta Pusat

2

K E B A K T I A N U M U M G K I G U N U N G S A H A R I

“GKI Berjuang bagi kesejahteraan bangsa” Minggu, 26 Agustus 2018

Pk. 06.00 WIB Pdt. Iswari Setyani d/GKI Pamulang

Pk. 08.00 WIB Pdt. Dahlia Vera Aruan d/ GKI Pondok Indah

Pk. 10.30 & 17.00 WIB Pdt. Hadyan Tanwikara d/ GKI Ngupasan

I. PERHIMPUNAN 1.1. Ajakan (berdiri) Pnt : Nyanyikanlah bagi-Nya nyanyian baru; petiklah

kecapi baik-baik dengan sorak-sorai! Jmt : sebab firman Tuhan itu benar, segala

sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan. Pnt : Ia senang kepada keadilan dan hukum;

bumi penuh dengan kasih setia TUHAN (mazmur 33:3-5)

Jmt : (menyanyikan PKJ 27:1-3, Nyanyikanlah nyanyian baru)

1. Nyanyikanlah nyanyian baru bagi Allah

Pencipta cakrawala. Segala Serafim, Kerubim, pujilah Dia, besarkanlah nama-Nya.

3

Refrein : Bersorak-sorai bagi Rajamu! Bersorak-sorai bagi Rajamu!

2. Pujilah Dia, wahai mentari, wahai bulan, sembahlah Dia terus. Dan wahai bintang-bintang terang yang gemerlapan,muliakan Penciptamu. Refrein.

3. Wahai langit yang mengatasi s'gala langit, mazmurkanlah Tuhanmu. Hai air di atas langit, turut memuji Tuhan, muliakan Penciptamu. Refrein.

1.2. Votum & Salam PF : Ibadah ini berlangsung di dalam nama Allah

Bapa, Pencipta langit dan bumi, yang kasih setia-Nya kekal untuk selama-lamanya

Jmt : (menyanyikan) Amin, amin, amin. PF : Salam Sejahtera bagi saudara-saudara yang

datang di dalam nama Tuhan. Tuhan beserta saudara

Jmt : Dan beserta saudara juga

1.3. Kata Pembuka (duduk) PF : Umat Tuhan, dengan rasa syukur dan penuh

sukacita, hari ini kita merayakan ulang tahun

4

Gereja Kristen Indonesia yang ke-30. Perjalanan sebagai sebuah gereja tidak pernah mudah, penuh dengan tantangan. Namun dalam keyakinan iman, kita selalu menyaksikan dan merasakan pertolongan Tuhan kepada gereja-Nya yang begitu sempurna. GKI adalah bagian dari bangsa Indonesia. Sebagai Gereja, sudahkah kita turut serta berperan untuk membangun kesejahteraan bangsa ini? Sudah kita peduli terhadap segala kemelut dan pergumulan yang dihadapi bangsa ini? Mari kita bersatu, mempertegap langkah kita demi kesejahteraan bangsa ini. Dengan bangkit berdiri dan penuh semangat, mari kita menyanyikan HIMNE GKI!

Jmt : (dengan berdiri, jemaat menyanyikan NKB 230 :1,2 “Berderaplah Satu”)

1. Berderaplah satu, pertegap langkahmu! Junjunglah panggilan-Nya, perjuangkan kasih-Nya! Bergandengan erat, rintanganmu berat, 'tuk masyhurkan beritakan perdamaian kekal. Kristus adalah Kepala G'reja-Nya, Roh-Nya pun tetap membimbing umat-Nya. Berbarislah utuh, bersatulah teguh, hai seluruh Gereja Kristen Indonesia!

5

2. Majulah serentak dengan langkah tegap dan berdoa, berkarya dalam hidup semesta! Dengan iman teguh, kerahkan dayamu, kebenaran wujudkan demi sesamamu! Kristus adalah Kepala G'reja-Nya, Roh-Nya pun tetap membimbing umat-Nya. Berbarislah utuh, bersatulah teguh, hai seluruh Gereja Kristen Indonesia!

1.4. Pengakuan Dosa (duduk) PF : (Memberikan kesempatan kepada umat untuk

mengaku dosa secara pribadi, ditutup oleh doa dari PF)

Jmt : (menyanyikan PKJ 43:1-3 – Tuhan kami berlumuran dosa )

1. Tuhan, kami berlumuran dosa. Tuhan, sudilah ampuni kami.

2. Tuhan, harta kami musnah sudah. Tuhan, hati masih milik kami.

3. Tuhan, sudi ampuni mereka. Tuhan, Kau yang tahu perbuatannya.

1.5. Berita Anugerah (berdiri) PF : “Aku telah menghapus segala dosa

pemberontakanmu seperti kabut diterbangkan angin dan segala dosamu seperti awan yang

6

tertiup. Kembalilah kepada-Ku, sebab Aku telah menebus engkau!” (Yesaya 44:22)

Demikianlah berita anugerah dari TUHAN ! Jmt : Syukur kepada Allah ! (menyanyikan PKJ 285 (2x) – Bila Badai hidup

menerpamu)

Bila badai Hidup menerpamu dan cobaan pun datang mengganggu, hanya satu janji harapanmu; ya, janji Tuhanmu, pegang teguh.

Biar gunung-gunungpun beranjak, serta bukit-bukitpun bergoncang, kasih dan setia dari Tuhan ‘kan melindungimu, tetap teguh. Pegang selalu janji Tuhan, jangan lepaskan, walau siang atau malam; enyahlah takut atau bimbang: Tuhanlah pemilik hidupmu, hidupmu.

Biar gunung-gunung pun beranjak, serta bukit-bukitpun bergoncang, kasih dan setia dari Tuhan ‘kan melindungimu, tetap teduh. ‘kan melindungimu, tetap teduh.

(jemaat saling memberi salam sambil berkata: Damai Tuhan bersertamu)

7

Bila badai Hidup menerpamu dan cobaan pun datang mengganggu, hanya satu janji harapanmu; ya, janji Tuhanmu, pegang teguh.

Biar gunung-gunungpun beranjak, serta bukit-bukitpun bergoncang, kasih dan setia dari Tuhan ‘kan melindungimu, tetap teguh. Pegang selalu janji Tuhan, jangan lepaskan, walau siang atau malam; enyahlah takut atau bimbang: Tuhanlah pemilik hidupmu, hidupmu.

Biar gunung-gunung pun beranjak, serta bukit-bukitpun bergoncang, kasih dan setia dari Tuhan ‘kan melindungimu, tetap teduh. ‘kan melindungimu, tetap teduh.

II. PELAYANAN FIRMAN (duduk) 2.1. Doa memohon pertolongan Roh Kudus. 2.2. Bacaan Alkitab : Yeremia 29:1-14 PF : 1 Beginilah bunyi surat yang dikirim oleh nabi

Yeremia dari Yerusalem kepada tua-tua di antara orang buangan, kepada imam-imam, kepada nabi-nabi dan kepada seluruh rakyat yang telah diangkut ke dalam pembuangan oleh

8

Nebukadnezar dari Yerusalem ke Babel. 2 Itu terjadi sesudah raja Yekhonya beserta ibu suri, pegawai-pegawai istana, pemuka-pemuka Yehuda dan Yerusalem, tukang dan pandai besi telah keluar dari Yerusalem. 3 Surat itu dikirim dengan perantaraan Elasa bin Safan dan Gemarya bin Hilkia yang diutus oleh Zedekia, raja Yehuda, ke Babel, kepada Nebukadnezar, raja Babel. Bunyinya: 4 "Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel, kepada semua orang buangan yang diangkut ke dalam pembuangan dari Yerusalem ke Babel: 5 Dirikanlah rumah untuk kamu diami; buatlah kebun untuk kamu nikmati hasilnya; 6 ambillah isteri untuk memperanakkan anak laki-laki dan perempuan; ambilkanlah isteri bagi anakmu laki-laki dan carikanlah suami bagi anakmu perempuan, supaya mereka melahirkan anak laki-laki dan perempuan, agar di sana kamu bertambah banyak dan jangan berkurang! 7 Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu. 8 Sungguh, beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Janganlah kamu diperdayakan oleh nabi-nabimu yang ada di tengah-tengahmu dan oleh juru-juru

9

tenungmu, dan janganlah kamu dengarkan mimpi-mimpi yang mereka mimpikan! 9 Sebab mereka bernubuat palsu kepadamu demi nama-Ku. Aku tidak mengutus mereka, demikianlah firman TUHAN. 10 Sebab beginilah firman TUHAN: Apabila telah genap tujuh puluh tahun bagi Babel, barulah Aku memperhatikan kamu. Aku akan menepati janji-Ku itu kepadamu dengan mengembalikan kamu ke tempat ini. 11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 12 Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; 13 apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, 14 Aku akan memberi kamu menemukan Aku, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan memulihkan keadaanmu dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa dan dari segala tempat ke mana kamu telah Kuceraiberaikan, demikianlah firman TUHAN,

10

dan Aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang dari mana Aku telah membuang kamu. --

Demikianlah firman Tuhan! Berbahagialah setiap kita yang bersedia mendengar dan mengambil komitmen untuk menjadi pelaku firman dalam hidup sehari-hari.

Jmt : Haleluya Haleluya Haleluya GUNSA TV 2.3. Khotbah :

“GKI Berjuang bagi kesejahteraan bangsa”

2.4. Saat Hening Kebaktian I-IV : PS Biduan Sion

2.5. Pengakuan Iman Rasuli (berdiri) Pnt : Bersama dengan gereja di segala abad dan

tempat, marilah kita mengikrarkan pengakuan iman percaya kita, seturut dengan Pengakuan Iman Rasuli. Aku percaya…

2.6. Doa Syafaat (duduk)

11

III. PERSEMBAHAN SYUKUR 3.1. Nats Pengantar Persembahan Pnt : “Aku tahu, ya Allahku, bahwa Engkau adalah

penguji hati dan berkenan kepada keikhlasan, maka aku pun mempersembahkan semuanya itu dengan sukarela dan tulus ikhlas. Dan sekarang, umat-Mu yang hadir di sini telah kulihat memberikan persembahan sukarela kepada-Mu dengan sukacita.” (1 Tawarikh 29:17)

Jmt : (Nyanyian Syukur PKJ 147:1 – Disini aku bawa)

Disini aku bawa, Tuhan, persembahan hidupku, semoga berkenan. Berapalah nilainya, Tuhan, dibandingkan berkat-Mu yang t’lah Kau limpahkan T’rimalah Tuhan, O t’rimalah Tuhan!

Dison adong huboan Tuhan, parbueni ngoluku naso tardok nian Sadiama argana Tuhan molo sai nirajuman sude denggan bassan Jaloma Tuhan sai lasma roham

Disini aku bawa, Tuhan, persembahan hidupku, semoga berkenan. Berapalah nilainya, Tuhan, dibandingkan berkat-Mu yang t’lah Kau limpahkan T’rimalah Tuhan, O t’rimalah Tuhan!

12

Dison adong huboan Tuhan, parbueni ngoluku naso tardok nian Sadiama argana Tuhan molo sai nirajuman sude denggan bassan Jaloma Tuhan sai lasma roham

3.2. Doa persembahan (berdiri) IV. PENGUTUSAN DAN BERKAT 4.1. Lagu Pengutusan Jmt : (Menyanyikan lagu tema)

13

14

15

16

4.2. Berkat PF : umat Tuhan, arahkanlah hatimu kepada Tuhan . Jmt : Kami mengarahkan hati kami kepada Tuhan. PF : Jadilah saksi Kristus melalui kerelaan

berkorban demi masa depan bangsa ini Jmt : Syukur kepada Allah. PF : Terpujilah Tuhan. Jmt : Kini dan selamanya. PF : Pulanglah dalam damai sejahtera dan trimalah

berkat Tuhan. Tuhan memberkati engkau dan melindungi

engkau. Tuhan menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia. Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera.

Jmt : (menyanyikan) Haleluya, haleluya, haleluya, haleluya,

haleluya. Amin, amin, amin.

(Jemaat tetap berdiri sampai prosesi keluar Pelayan Firman)