7/23/2019 MIKPANG 2-3

http://slidepdf.com/reader/full/mikpang-2-3 1/2

Vibrio parahaemolyticus  merupakan jenis bakteri yang hidup di laut dengan sifat

hemolitik, yaitu memiliki daya tahan terhadap salinitas cukup tinggi. Oleh sebab itu bakteri

 pathogen ini dapat mencemari pangan hasil laut. Vibro parahaemolyticus sering ditemukan pada

udang mentah, ikan mentah, serta kerang, ikan dan pangan hasil laut lainnya yang kurang

sempurna memasaknya. Vibrio parahaemolyticus bila masuk ke dalam tubuh manusia dapat

menyebabkan infeksi gastrointestinal, yang ditandai dengan muntah-muntah, diare, dan rusaknya

 pembuluh darah (Widowati, 200!. "akteri ini lebih banyak terdapat di dalam  seafood  pada saat

musim panas dibandingkan dengan musim dingin, hal tersebut dikarenakan bakteri ini terdapat

en#im kitinase yang dapat menembus kitin yang melindungi seafood  ($artine# dkk., 200%!.

Centers for Disease Control and Prevention (&'&! merika )erikat dan negara-negara

 bagian labama, *lorida, +ouisiana, dan eas memonitor bahwa setiap tahunnya sekitar 0-%0

orang terinfeksi  Vibrio parahaemolyticus  ('aniels dkk., 2000!. )elain itu sejak tahun /1

 jumlah kasus ejadian +uar "iasa (+"! yang disebabkan oleh Vibrio parahaemolyticus

meningkat secara tajam di berbagai kawasan dunia. 3eningkatan +" tersebut disebabkan oleh

konsumsi  seafood   terutama tiram (oyster ! mentah yang terkontaminasi oleh Vibrio

 parahaemolyticus, sehingga sejak saat itu  seafood   (terutama tiram! dianggap sebagai jenis

 pangan yang penting diwaspadai dari aspek keamanan pangan. )train Vibrio parahaemolyticus

 patogen penyebab gastroenteritis sangat beragam tidak semua strain bakteri Vibrio

 parahaemolyticus bersifat patogen, salah satunya adalah strain Vibrio parahaemolyticus patogendengan serotype O4 5 ($artine# dkk., 2006!.

$"78

'9):9";)9 3<8=<":8

Vibrio parahaemolyticus teridentifikasi sebagai patogen pangan pertama kali di >epang

 pada tahun /60. 9nfeksi disebabkan oleh konsumsi sarden, dengan 212 orang sakit dan 20

meninggal. )ejak saat itu, Vibrio parahaemolyticus  dikenal sebagai penyebab penyakit dari

 seafood  mentah atau setengah matang di >epang dan beberapa negara sia lainnya. 3ada kasus

infeksi Vibrio parahaemolyticus  /-/1 di *lorida, labama, +ouisiana, dan eas

merupakan 6? penyakit gastroenteritis, ? dengan septisemia dan %? dengan infeksi kulit.

)ebanyak ? dari penderita gastroenteritis tercatat mengkonsumsi tiram mentah sebelum sakit,

sementara /? penderita septisemia juga mengkonsumsi makanan yang sama sebelum sakit.

7/23/2019 MIKPANG 2-3

http://slidepdf.com/reader/full/mikpang-2-3 2/2

"erdasarkan total %6 kasus, %6? diantaranya dirawat dan %? meninggal dunia ($artine# dkk.,

200%!.

'*: 3;)

'aniels, 8. ., $acinnon, +., dan "ishop, :. 2000. Vibrio parahaemolyticus 9nfections 9n the

;nited )tates /1-/. Journal   InfectDis /(6!4 //-/6.

$artine#, ;. >., +o#ano, +. ., 'e3aola, ., 9shibashi, $., )himada, ., 8ishibuchi, $., dan

+iebana, <. 200%. &haracteri#ation of 3athogenic Vibrio parahaemolyticus  9solates from

&linical )ources in )pain and &omparison with sian and 8orth merican 3andemic

9solates. Journal of Clinical Microbiology %2(/0!4 %512@%51.

$artine#, ;. >., )imental, +., Aelasco, '., 'e3aola, ., 9shibashi, $., 8akaguchi, =., 8ishibuchi,

$., &arrera, *. '., :ey, . &., dan 3ousa, . 2006. 3andemic Vibrio  parahaemolyticus

O4 5, <urope. Emerging Infectious Diseases //(!4 %/-%6.

Widowati, :. 200. eberadaan "akteri Vibrio parahaemolyticus 3ada ;dang yang 'ijual di

:umah $akan awasan 3antai 3angandaran. Vis vitalis /(/!4 -/%.