meraih nilai ibadah dalam bekerja

Click here to load reader

Upload: suyudiasad

Post on 01-Jul-2015

118 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Kebanyakan orang menganggap bahwa bekerja hanya untuk uang. Tetapi tidak demikian, apabila niat dan tujuan bekerja untuk melaksanakan ketaatan kepada Allah, mencari rizki yang halal dan ridho Allah, tentu bekerja dapat bernilai ibadah.

TRANSCRIPT

MERAIH NILAI IBADAH DALAM BEKERJA

supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

SEBUAH

KISAH KEHIDUPANsupported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Anas bin Malik meriwayatkan bahwa seorang lelaki dari kaum Anshar datang menghadap Rasulullah saw dan meminta sesuatu kepada beliau. Rasulullah saw bertanya, Adakah sesuatu di rumahmu?

Ada, ya Rasulullah! jawabnya, Saya mempunyai sehelai kain tebal, yang sebagian kami gunakan untuk selimut dan sebagian kami jadikan alas tidur. Selain itu saya juga mempunyai sebuah mangkuk besar yang kami pakai untuk minum.supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Bawalah kemari kedua barang itu, sambung Rasulullah saw. Lelaki itu membawa barang miliknya dan menyerahkannya kepada Rasulullah. Setelah barang diterima, Rasulullah saw segera melelangnya.Uang itu lalu diserahkan kepada lelaki Anshar tersebut, seraya berkata, Belikan satu dirham untuk keperluanmu dan satu dirham lagi belikan sebuah kapak dan engkau kembali lagi ke sini. Tak lama kemudian orang tersebut kembali menemui Rasulullah dengan membawa kapak. Rasulullah saw melengkapi kapak itu dengan membuatkan gagangnya terlebih dahulu, lantas berkata, Pergilah mencari kayu bakar, lalu hasilnya kamu jual di pasar, dan jangan menemui aku sampai dua pekan.supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Akhirnya..Lelaki itu menuturkan bahwa selama dua pekan ia berhasil mengumpulkan uang sepuluh dirham setelah sebagian dibelikan makanan dan pakaian. Mendengar penuturan lelaki Anshar itu, Rasulullah bersabda, Pekerjaanmu ini lebih baik bagimu daripada kamu datang sebagai pengemis, yang akan membuat cacat di wajahmu kelak pada hari kiamat.supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

MAKNA KEBERADAAN KITAsupported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

2 PERAN UTAMA MANUSIA DALAM HIDUPNYAMENJADI HAMBA ALLAH, sebagai hamba Allah manusia sebaik mungkin melakukan pendekatan kepadaNya dengan IBADAH. Melalui beraneka bentuk ibadah yang diajarkan Allah dan RasulNya. MENJADI KHOLIFAH ALLAH, sebagai Kholifah Allah, tugas manusia adalah untuk memakmurkan bumi, memelihara dan memanfaatkannya. Termasuk didalamnya agar diri kita ini keberadaannya menjadi manfaat bagi orang banyak.supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

BEKERJASUDAH KEWAJIBAN KITA

supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Bekerja Sebagai Satu Kewajiban Seorang Hamba Kepada Allah SWT

y Allah SWT memerintahkan bekerja kepada setiap

hamba-hamba-Nya (QS. Attaubah/ 9 : 105) :

Dan katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mu'min akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH kamu kerjakan". DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasanlingkungan 021-87909613

Bekerja Sebagai Satu Kewajiban Seorang Hamba Kepada Allah SWTy Seorang insan minimal sekali diharuskan untuk dapat

memberikan nafkah kepada dirinya sendiri, dan juga kepada keluarganya.y Dalam Islam terdapat banyak sekali ibadah yang tidak mungkin

dilakukan tanpa biaya & harta, seperti zakat, infak, shadaqah, wakaf, haji dan umrah. Sedangkan biaya/ harta tidak mungkin diperoleh tanpa proses kerja. Maka bekerja untuk memperoleh harta dalam rangka ibadah kepada Allah menjadi wajib. Kaidah fiqhiyah mengatakan : Suatu kewajiban yang tidak bisa dilakukan melainkan dengan pelaksanaan sesuatu, maka sesuatu itu hukumnya wajib.supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

KEUTAMAAN BEKERJAsupported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Keutamaan (Fadhilah) Bekerja Fadhilah) Dalam Islamy Orang yang ikhlas bekerja akan mendapatkan

ampunan dosa dari Allah SWT. Dalam sebuah hadits diriwayatkan : ) ( Barang siapa yang sore hari duduk kelelahan lantaran pekerjaan yang telah dilakukannya, maka ia dapatkan sore hari tersebut dosadosanya diampuni oleh Allah SWT. (HR. supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH Thabrani) DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasanlingkungan 021-87909613

Keutamaan (Fadhilah) Bekerja Dalam Islamy Mendapatkan Cinta Allah SWT. Dalam sebuah riwayat

digambarkan :

(

)

Sesungguhnya Allah SWT mencintai seorang mumin yang giat bekerja. (HR. Thabrani)y Terhindar dari azab neraka

Dalam sebuah riwayat dikemukakan, "Pada suatu saat, Saad bin Muadz Al-Anshari berkisah bahwa ketika Nabi Muhammad SAW baru kembali dari Perang Tabuk, beliau melihat tangan Sa'ad yang melepuh, kulitnya gosong kehitam-hitaman karena diterpa sengatan matahari. Rasulullah bertanya, 'Kenapa tanganmu?' Saad menjawab, 'Karena aku mengolah tanah dengan cangkul ini untuk mencari nafkah keluarga yang menjadi tanggunganku." Kemudian Rasulullah SAW mengambil tangan Saad dan menciumnya seraya berkata, 'Inilah tangan yang tidak akan pernah disentuh oleh api neraka'" (HR. Tabrani) supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAHDEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Keutamaan (Fadhilah) Bekerja Dalam Islamy Akan diampuninya suatu dosa yang tidak

dapat diampuni dengan shalat, puasa, zakat, haji & umrah. Dalam sebuah riwayat dikatakan : ( ) Sesungguhnya diantara dosa-dosa itu, terdapat satu dosa yang tidak dapat dihapuskan dengan shalat, puasa, haji dan umrah. Sahabat bertanya, Apa yang dapat menghapuskannya wahai Rasulullah? Beliau menjawab, Semangat dalam mencari rizki. supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH (HR. Thabrani) DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasanlingkungan 021-87909613

Pekerjaan Halal Apapun itu Mulia !y

y Sungguh, jika salah seorang di antara kalian yang

mengambil tali kemudian dengan tali membawa seikat kayu di atas punggungnya, kemudian dia menjualnya dan tampak letih di wajahnya; lebih baik baginya daripada meminta-meminta kepada manusia dan di antara mereka ada yang memberinya dan ada yang menolaknya. (Bukhari)supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Nasihat Luqman al Hakim: :Diriwayatkan bahwa Luqman al Hakim menasehati anaknya : wahai anakku, hendaknya engkau tetap bekerja mencari rizki yg halal, sesungguhnya tidak ada seorangpun yg tidak berpenghasilan kecuali ia akan mendapatkan tiga hal : Lemah dalam agamanya, lemah akalnya, dan hilangnya kewibawaan atau orang-orang meremehkannyasupported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Nikmati Upah BEKERJA

supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Raih surga dan PAHALAnYA

Pertanyaan Besar Tentang Pekerjaan Kitay Bagaimana agar pekerjaan yang kita lakukan

dapat mengantarkan kita ke surga?y Apa saja syarat syarat yang yang harus

dipenuhi.?y Apa saya sudah melakukannya..?

supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Syarat Mendapatkan Surga Dengan Bekerja1.

Niat Ikhlas Karena Allah SWT Artinya ketika bekerja, niatan utamanya adalah karena Allah SWT sebagai kewajiban dari Allah yang harus dilakukan oleh setiap hamba. Dan konsekwensinya adalah ia selalu memulai aktivitas pekerjaannya dengan dzikir kepada Allah. Ketika berangkat dari rumah, lisannya basah dengan doa bismillahi tawakkaltu alallah.. la haula wala quwwata illa billah.. Dan ketika pulang ke rumahpun, kalimat tahmid menggema dalam dirinya yang keluar melalui supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH lisannya.DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Syarat Mendapatkan Surga Dengan Bekerja2. Itqan, sungguh-sungguh dan profesional dalam bekerja

Syarat kedua agar pekerjaan dijadikan sarana mendapatkan surga dari Allah SWT adalah profesional, sungguh-sungguh dan tekun dalam bekerja. Diantara bentuknya adalah, tuntas melaksanakan pekerjaan yang diamanahkan kepadanya, memiliki keahlian di bidangnya dsb. Dalam sebuah hadits Rasulullah bersabda

(

)Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang apabila ia bekerja, ia menyempurnakan pekerjaannya. (HR. Tabrani_

supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Syarat Mendapatkan Surga Dengan Bekerja3. Bersikap Jujur & Amanah

Karena pada hakekatnya pekerjaan yang dilakukannya tersebut merupakan amanah, baik secara duniawi dari atasannya atau pemilik usaha, maupun secara duniawi dari Allah SWT yang akan dimintai pertanggung jawaban atas pekerjaan yang dilakukannya. Implementasi jujur dan amanah dalam bekerja diantaranya adalah dengan tidak mengambil sesuatu yang bukan menjadi haknya, tidak curang, obyektif dalam menilai, dan sebagainya. Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda:

( )Seorang pebisnis yang jujur lagi dapat dipercaya, (kelak akan dikumpulkan) bersama para nabi, shiddiqin dan supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH syuhada. (HR. Turmudzi)DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

Syarat Mendapatkan Surga Dengan Bekerja4. Menjaga Etika Sebagai Seorang Muslim Bekerja juga harus memperhatikan adab dan etika sebagai seroang muslim, seperti etika dalam berbicara, menegur, berpakaian, bergaul, makan, minum, berhadapan dengan customer, rapat, dan sebagainya. Bahkan akhlak atau etika ini merupakan ciri kesempurnaan iman seorang mu'min. Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda : ( ) Sesempurna-sempurnanya keimanan seorang mumin adalah yang paling baik akhlaknya (HR. Turmudzi)supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613

TERIMA KASIHSYUKRON KATSIRON WAL

supported by; SEKOLAH INTEGRAL HIDAYATULLAH DEPOK, Sekolah Boarding berbasis tauhid berwawasan lingkungan 021-87909613