menulis bukan sulit.pdf

Upload: rahmad-fauzi

Post on 07-Aug-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    1/15

    Menulis BukanPekerjaan Sulit

    Disampaikan Dalam Workshop Kehumasan

    PMI Daerah Jawa Tengah1 Maret 2014

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    2/15

    PendahuluanBANYAK orang memandang, menulis adalah pekerjaan sulit dan hanya bisa

    dilakukan oleh orang-orang terlatih seperti wartawan, redaktur, atau sastrawan.Padahal pandangan tersebut tidak seluruhnya benar.

    Untuk sekadar menuangkan ide, gagasan, atau infomasi, menulis hampir sama

    mudahnya dengan cara komunikasi lainnya.Papan-papan nama usaha di tepi-tepi jalan, sebagian besar menunjukkan hal

    itu. Misalnya papan nama usaha pencucian pakaian, yang hanya bertuliskan “BersihLaundry”, dan di bawahnya terdapat daftar harga pelayanan.

    Demikian pula dengan tulisan di berbagai blog atau media sosial lain sepertiFacebook dan Twitter. Tata bahasa tulisan-tulisan tersebut tak harus bagus, yangpenting komunikatif.

    “Komunikatif” atau mudah dipahami memang menjadi tujuan utama darisemua bentuk komunikasi, termasuk secara tertulis. Disadari atau tidak, saat inibanyak orang yang sudah bisa melakukan hal itu.

    Walau demikian, untuk membuat sebuah tulisan yang baik, komunikatif, danbermanfaat bagi orang lain memang dibutuhkan latihan terus menerus. Penulispemula juga harus bersedia menerima kritik, agar dapat memperbaiki diri.

    Bagi orang-orang yang dengan sukarela, berhasrat, sudah, atau “terpaksa”menjalani profesi sebagai public relation (PR), menulis juga merupakan caraberkomunikasi yang wajib dikuasai. Dia bukan hanya harus bisa menyusun pressrelease dan kemudian diserahkan kepada wartawan atau redaktur, tetapi jugaharus bisa menerbitkan media sendiri, seperti majalah, tabloid, atau jurnallembaga. Karena itu, dia juga harus bisa menulis feature dan produk-produkkomunikasi tertulis lainnya.

    Press Release

    Mengapa PR harus membuat press release ?.Press release merupakan bentuk standar komunikasi perusahaan dengan

    media. Press release sebenarnya hampir sama dengan berita langsung. Kata“hampir”, dalam hal ini tentu memiliki perbedaan, yaitu :

    Press Release merupakan media untuk menyampaikan kegiatan organisasi. Misalnyaprodusen mie instan membuat kegiatan “lomba kreasi mie”. Kemudian Publicrelations membuat pressrelease yang berisi informasi tentang kegiatan ini kemedia.

    Press Release merupakan bahan atau sumber berita bagi media. Sebuah releaseyang dikirim public relations, (setelah dianggap layak oleh media), bisa dimuatdalam bentuk berita. Tentu saja isinya tidak sama persis dengan tulisan dalamrelease. Media bisa menonjolkan sesuatu pokok (angle) peristiwa yang dianggappenting, walaupun sudut pandang ini berbeda dengan public relations.

    Press Release juga merupakan alat untuk membina dan menumbuhkan sikap,pendapat atau citra yang baik anggota masyarakat kepada organisasi (membentukopini positif).

    Press Release bisa pula digunakan untuk alat mengalihkan perhatian publik darifakta yang merugikan organisasi, atau menggiring perhatian publik pada fakta yangmenguntungkan organisasi.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    3/15

    Press Release dibuat oleh organisasi atau perusahaan. Informasi yang dikemukakanmencakup peristiwa yang direncanakan, yaitu dari event yang dibuat perusahaan.Misalnya pengangkatan manajer baru, perubahan pelayanan, dan sebagainya.

    Adapun untuk berita jurnalistik , dibuat oleh wartawan. Untuk mendapat informasitersebut, wartawan tersebut harus mencari, meneliti, mengamati, atau melakukanwawancara. Informasi tersebut kemudian ditulis, untuk kemudian diedit redaksi.Sumber berita bisa berasal dari mana saja, termasuk dari Public relations.

    Berita jurnalistik melaporkan fakta secara objektif. Hal ini merupakan tanggungjawab profesi wartawan, untuk memenuhi hak informasi dari publik (public’s rightto know).

    Berita jurnalistik akan lebih baik jika berisi laporan terkini, tentang peristiwa yangtidak direkayasa atau peristiwa yang terjadi tanpa direncanakan manusia.Misalnya, kecelakaan, bencana, dan musibah. Tetapi tidak menutup kemungkinanpula, peristiwa yang direkayasa atau direncanakan sebelumnya, juga bisa diliputoleh wartawan. Acara tersebut seperti wisuda sarjana, peresmian gedung, atauevent-event seni dan olah raga.

    Berita jurnalistik juga berfungsi untuk kontrol sosial, memberi tahu, mendidik,membimbing, meyakinkan, dan membantu khalayak dalam menyikapi peristiwa.

    Selain berbagai perbedaan tersebut, press release juga memiliki beberapakesamaan dengan berita, yaitu :

    1. Merupakan informasi untuk khalayak.2. Harus mengandung news-values yang dapat menarik perhatian khalayak.3. Menuntut adanya teknik penulisan tertentu, seperti 5W+1H.

    Karena itu, Press release harus berisi informasi yang menarik , aktual, penting, dan unik .

    Walaupun semua press release memiliki pengertian dasar yang sama, tetapilembar publikasi tersebut dapat dibagi dalam beberapa jenis. Thomas Bivins dalamHandbook for Public Relationsmenekankan tiga macam press relesase, yaitu :

    1. Basic Press ReleaseMencakup berbagai informasi yang terdapat dalam suatu organisasi /perusahaan, yang memiliki berbagai nilai berita untuk media lokal,regional, nasional.

    2. Product Press ReleasePengumuman tentang suatu produk khusus atau reguler, untukpublikasi perdagangan suatu industri.

    3. Financial ReleasePengumuman atau berita untuk media lokal, regional, dan nasionalyang menyoroti masalah keuangan. Informasi yang disampaikan,antara lain untuk membina hubungan dengan pemegang saham.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    4/15

    Sebagai organisasi nirlaba, PR PMI tetap dapat menulis ketiga macam press

    release tersebut. Ketika membuat basic press release , PR PMI antara lain bisamengemukakan informasi mengenai pengerahan sukarelawan ke wilayah bencana,bantuan yang diberikan, peran PMI dalam mengurangi kerentanan masyarakat

    dalam menghadapi bencana, atau kegiatan lain oleh organisasi itu.Humas PMI juga dapat membuat sebuah publikasi mirip product press

    release untuk memberikan informasi, misalnya mengenai pelayanan denganambulans baru atau pengembangan klinik.

    Kini, PMI sudah dituntut untuk tidak terlalu bergantung pada bulan dana danbantuan APBD. Karena itulah, organisasi ini harus bisa menyelenggarakan berbagaikegiatan pencarian dana melalui berbagai kegiatan usaha. Sehingga tidak keliru,jika ada PMI di kabupaten atau kota yang membuka usaha di luar pelayanankesehatan, seperti misalnya kafe atau rumah makan, tempat pencucian kendaraanbermotor, event organizer untuk outbound.

    Berbagai kegiatan tersebut, tentu melibatkan perputaran uang. Karena itu,PR Officer kemudian juga dapat membuat financial press release , untukmengumumkan pertanggung jawaban keuangan. Ini merupakan salah satu bentukupaya organisasi ini untuk membina kepercayaan publik.

    Agar komunikasi melalui press release ini berhasil, publikasi tersebut harusdibuat secara menarik , berisi informasi yang aktual, penting, dan unik .

    Menarik

    Unsur kemenarikan ini penting agar redaktur memberikan perhatian pada press release yang disampaikan public relations. Banyak PR Officer mengeluh,press release yang mereka sampaikan kepada media, ternyata sama sekali tidak

    mendapat response.Michael Bland, Alison Theaker dan David Wagg, dalam Dina (2008:45)mengemukakan tiga alasan press release gagal digunakan oleh media:

    1. Press release tersebut tidak memuat berita. Atau, kalau pun ada,nilainya sangat rendah, tidak signifikan untuk publik, tidak spesifik,dan tidak menarik untuk diberitakan. Mungkin saja, press release tersebut ditulis dengan kata-kata indah. Tetapi kalau tidakmengandung nilai berita, hal itu ibarat pembaca disuguhi kacang yangkulitnya bagus, tetapi di dalamnya kosong. Sama seperti nasib kacangtersebut, Press release semacam ituakhirnya hanya akan masuk ke

    tong sampah.2. Banyak press release yang ditulis secara buruk, mengandung banyak

    kalimat atau kata-kata bombastis, jargon, materi teknis yang sulitdipahami, atau menuliskan informasi terpenting di tengah badanberita. Ini merupakan kesalahan paling umum.

    3. Banyak press release tidak punya target yang tepat dan dikirim padaseluruh media. Padahal press release tentang produk kecantikan,tentu tidak akan laku di majalah otomotif. Atau kalau kebetulanredakturnya perempuan, bahan publikasi itu akan disimpan, tetapibukan untuk disiarkan, melainkan hanya dijadikan referensi bagiredaktur tersebut ketika akan berbelanja.

    Menulis Press Release

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    5/15

    Dalam menulis press release, ada beberapa hal penting yang perludiperhatikan, yakni format, isi pesan, dan cara penulisan. Bagi para petugas PRPMI, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menulis press release.

    Untuk format penulisan, PR dapat menggunakan pedoman sebagai berikut :

    1. Ditulis pada kertas putih berukuran A4 dan menggunakan estetika serta logolembaga, perusahaan, atau organisasi.

    2. Cantumkan tulisan “siaran pers” berikut hari serta tanggal di kiri atas.3. Judul menggunakan font berukuran 14 dan 12 untuk isi.4. Cantumkan pihak yang dapat dihubungi pada bagian bawah.5. Jumlah maksimal siaran pers dua halaman.6. Ukuran margin 2,5 cm ke atas dan ke kanan, serta 3 cm ke kiri.

    Penulisan press release, pada dasarnya seperti cara menulis straight news atauberita langsung. Dalam beberapa literatur, terdapat beberapa pedoman yang bisadigunakan. Berikut cara penulisan yang terangkum, , yakni:

    1. Gunakan unsur 5 W + 1 H dan pola piramida terbalik.2. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti3. Gunakan judul yang singkat4. Isi pesan adalah fakta yang memiliki nilai berita dan penting untuk publik5. Gunakan kalimat yang ringkas, padat, dan jelas.6. Perlu menggunakan kutipan. Untuk PMI, misalnya pernyataan langsung

    pengurus PMI atau kepala markas.7. Setiap paragraf tidak lebih dari tiga kalimat. dengan hanya satu atau dua

    kalimat untuk paragraf pertama.

    8. Terlalu banyak detail akan mengurangi pengaruh. Tetapi poin-poin pentingdan signifikan tetap harus disertakan. Hal ini untuk akurasi dan memperkuatfakta di dalam press release.

    9. Jangan gunakan frasa yang bombastis, klise, seperti “mengumumkan” atau“dengan gembira mengumumkan”. Ini tidak disukai oleh wartawan ataupengelola media.

    10. Jargon sedapat mungkin dihindarkan, terutama jika menulis untuk persumum.

    11. Kata-kaia sifat “yang ter-“ (superlatives), seperti “yang terbaik”, “yangpertama” atau “terbagus” tidak perlu dimuat. Ini juga tidak disukai olehpengelola media.

    12. Jangan gunakan istilah teknis berlebihan13. Bisa dan lebih baik dilengkapi dengan foto.14. Kirim press release pada media yang tepat. Pengiriman bisa dilakukan

    melalui faksimili, e-mail, atau kurir. Tetapi yang paling baik, adalah diantarlangsung agar petugas PR dapat mengemukakan tentang pentingnya pressrelease ini .

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    6/15

    Contoh Press Release

    Press Release15 November 2012

    PT.UNILEVER WALLS PADDLE POP ADAKAN EVENT FREEKIDZONEOleh : Ibrani Namastra

    Dalam rangka memperingati hari anak indonesia, Walls Paddle Pop dari PT.Unileverakan mengadakan acara "FreeKidZone" pada tanggal 18 November 2012, pukul07.00 WIB - Selesai, di taman Monas, Jakarta. Selaku pendukung dalam kegiatantersebut, Walls Paddle Pop akan memberikan berbagai kegiatan hiburan untukanak-anak indonesia seperti permainan, kidshop, edukasi alam, musik, lomba, dantemu selebritis. Anak-anak akan merasakan permainan-permainan yangmembahagiakan,bisa belajar berbelanja yang baik di kidshop,bisa mendapatkanpendidikan tentang "cintai alam",bisa mendengarkan serunya musik-musik khususyang untuk mereka, bisa berpartisipasi dalam berbagai macam lomba khusus untukanak-anak dan bagi pemenang akan mendapatkan hadiah yang disediakanPT.Unilever, dan mereka akan berjumpa dengan selebritis ternama Indonesia.Acara ini ditunjukan untuk seluruh anak-anak Indonesia.

    Di Indonesia, banyak anak-anak yang kurang beruntung dalam mendapatkanpendidikan, dan kebahagiaan. Masa anak-anak adalah masa yang sangat pentingbagi anak-anak untuk bermain dan berbahagia, tetapi banyak anak-anak yang masikecil sudah disuruh untuk bekerja di jalanan, mereka tidak mendapatkan masa

    anak-anak yang baik, oleh karena itu pertumbuhan mereka menjadi kasar karenalingkungan mereka yang sebenarnya mereka belom sepantasnya untuk bekerja.Diungkapkan oleh Brand Manager Walls Paddle pop Riri Odang " Acara ini dibentukuntuk memperingati hari anak indonesia, yang dimana seluruh anak indonesiadapat hadir secara gratis dan ikut dalam kegiatan-kegiatan yang ada, acara ini jugauntuk memacu anak untuk lebih mencintai dan menghargai alam, dalam acara inikami ingin kembali membawa nilai-nilai keberanian, persahabatan dan petualangankepada anak-anak".

    Selain itu dalam kegiatan ini, PT.Unilever akan menghadirkan artis dari film wallsseperti Giring Nidji, Putri Tittian, Amanda, Indra Birowo, Arie Dagienkz, Sudjiwo

    Tedjo. Dengan adanya acara ini diharapkan dapat menjadi tempat dan acara yangpositif bagi anak-anak indonesia. Untuk acara ini anak-anak akan dikenakan biayagratis, dan sedangkan orang tua yang mendampingin anak akan dikenakan biayamasuk saja yaitu sebesar Rp.30.000,- biaya ini akan disumbangkan ke seluruhpondok di indonesia yang menampung anak-anak dengan cacat mental dan fisik.Maka dari itu, untuk seluruh anak Indonesia, dan orang tua untuk hadir danmenikmati bersama keluarga anda.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    7/15

    Berita

    1. Apa itu beritaTelah disebutkan pada bagian sebelumnya, bahwa materi press release

    sebenarnya tak jauh dengan berita. Selain itu, dengan perkembangan teknologisaat ini, tidak menutup kemungkinan organisasi seperti PMI juga memiliki

    website yang isinya merupakan berita yang harus senantiasa di- update. Karena itu pula, seorang PR Officer juga perlu memiliki keterampilan

    untuk menulis berita langsung.Berita (news) adalah laporan mengenai suatu peristiwa atau kejadian

    yang terbaru (aktual). Berita juga merupakan laporan mengenai fakta- fakta yang aktual, menarik perhatian, dinilai penting, atau luar biasa.

    Unsur menarik tersebut, kini merupakan sesuatu yang vital. Hal itu karenainformasi sudah merupakan produk yang diperdagangkan.

    Selain menarik dan penting, berita itu harus berimbang dan adil. Penulisberita harus mengutamakan kecermatan dan ketepatan, serta tidak bolehmencampurkan fakta dan opini.

    Akurasi dalam menulis berita juga harus benar-benar diperhatikan. Hal itutermasuk ketika menyebutkan tanggal, nama narasumber, nama lembaga,serta bagaimana peristiwa terjadi.

    Misalnya ketika menulis tentang dokter sukarelawan yang dikerahkandalam bencana. Lebih baik gelar dokter tersebut ditulis “dokter”, bukan “dr”,“Dr”, atau “DR”. Adapun jika yang menjadi sukarelawan adalah seorang yanglulus pendidikan S-3, maka gelarnya dapat ditulis dengan kata “Doktor”.

    Penulisan singkatan “dr”, “Dr”, atau “DR”, dapat menyebabkan salahinterpretasi, karena bisa dimaknai sebagai “dokter” atau “doktor”. Penulisandokt e r dan dokt o r juga harus tepat. Karena kesalahan dalam penempatanhuruf “e” dan “o”, bisa menimbulkan makna berbeda.

    2. Padat, Hangat, Ringkas, Jelas, BernilaiPerlu dipahami pula, setiap media massa juga memiliki batas-batas

    teknis. Untuk media cetak, batas tersebut adalah kolom dan baris, sedangkanmedia elektronik dibatasi waktu hingga dalam hitungan detik.

    Karena itu, berita yang ditulis harus ringkas, padat dan jelas. Denganbegitu, berita perlu memuat informasi-informasi yang lengkap, tetapi tidakmenggunakan kata atau kalimat yang secara berlebihan. Dengan kata lain,kalimat yang digunakan harus to the point .

    Berita langsung juga harus hangat, sebab jika jarak waktu antara

    peristiwa dan pemberitaan sudah terlalu lama, informasi tersebut menjadi tidakmenarik lagi dan nilainya berkurang. Apalagi jika berita yang sama sudahdisampaikan oleh media lain. Karena itulah, hampir semua berita di surat kabaradalah peristiwa kemarin, hari ini, atau yang akan terjadi di masa datang.

    Nilai berita lainnya adalah proksimitas atau kedekatan dengan audience.Kedekatan ini bukan hanya soal geografis, tetapi juga sosial dan emosional.

    Bagi orang Semarang, berita-berita mengenai banjir di kotanya tentu akanlebih menarik, dibandingkan banjir dengan dampak serupa di Amerika Serikat.Walaupun begitu, untuk peristiwa-peristiwa besar di tempat yang jauh, jugabisa menjadi berita menarik.

    Misalnya gempa dan tsunami di Sumatera yang dahsyat dan menelan

    korban jiwa ratusan ribu orang, tetap merupakan informasi yang sangatmenarik. Hal itu karena bencana tersebut merupakan peristiwa yang sangat

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    8/15

    langka. Selain itu, para korbannya adalah orang-orang yang dianggapsebangsa.

    Berita-berita kasus korupsi di Jakarta, juga menarik bagi orangSemarang, karena dampak dari kejahatan kerah putih ( white collar crime )tersebut bisa sampai kepada rakyat di Semarang.

    Seperti ketika KPK berhasil mengungkap korupsi di Korlantas MabesPolri. Peristiwa itu ternyata berdampak pada pengurangan jumlah raziakendaraan dan proses mendapatkan pelat nomor baru yang menjadi lebihlama.

    3. Butuh Pengetahuan LuasSama seperti wartawan, seorang PR officer juga harus memiliki

    pengetahuan luas, terutama pada bidang-bidang yang digelutinya. SeorangPR, walaupun dia adalah sarjana komunikasi, tetapi juga harus memilikipengetahuan tentang ekonomi, politik, teknologi informasi, olah raga,kebencanaan, dan sebagainya.

    Berbagai pengetahuan tersebut, bukan hanya berguna untukmemperkaya tulisan, tetapi juga dalam pengembangan ide. Misalnya dalamkepalangmerahan, pengetahuan kebencanaan berguna ketika dia harusmempublikasikan keterlibatan PMI dalam menolong korban gempa.

    Proses Mendapat Berita Apa yang dilakukan jika kita dituntut untuk menulis, tetapi sama sekali

    belum punya ide untuk ditulis ? Pertanyaan ini pula yang kerap dilontarkanbanyak orang yang baru saja terjun ke dalam dunia tulis menulis.

    Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperoleh ide, yaitumengembangkan berita yang sudah ada dan melakukan pengamatan dilapangan.

    Mengembangkan berita yang sudah ada, berdasarkan pengalamanmerupakan cara paling gampang untuk menghadirkan ide tersebut. Sebagaicontoh, ketika pada masa-masa itu sedang terjadi banjir besar dan berbagaimedia sudah memberitakannya. Kita bisa pula ikut menulis, tetapi denganmenekankan pada hal-hal yang belum diungkap oleh media-media lain.

    Dalam peristiwa semacam itu, media-media tersebut kebanyakanmemberitakan dampak bencana bagi penduduk. Karena itu kita dapatmengambil sudut pandang dari bantuan yang telah diberikan oleh PMI, mencari

    akar masalah atau penyebab utama bencana banjir tersebut, dan kemungkinanbencana serupa akan terjadi lagi.Secara umum, untuk mendapatkan materi isi berita, kita dapat melakukan

    wawancara, riset data, pandangan mata di lapangan, atau gabunganketiganya. Cara serupa juga bisa dilakukan oleh PR officer dalam mencari danmengumpulkan fakta (fact finding).

    Menulis BeritaSetelah fakta, data, dan informasi tersebut lengkap terhimpun, pekerjaan

    selanjutnya adalah menuliskannya. Tetapi, sebelum hal itu dilakukan, penulisharus terlebih dahulu memahami inti dari berita tersebut. Dengan demikian, dia

    bisa memilah fakta terpenting, cukup penting, kurang penting, dan tidakpenting.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    9/15

    Judul

    Lead /teras

    TubuhBerita

    Penutup

    SangatPenting

    Sangat

    Penting

    Penting

    KurangPenting

    Inti dan bagian terpenting tersebut kemudian dituangkan menjadi juduldan lead atau bagian paling awal. Baru kemudian disusul bagian yang pentingdan kurang penting pada tubuh berita.

    Jika digambarkan dalam sebuah diagram, maka berita akan berbentukpiramida terbalik.

    Mengapa berita langsung harus dibuat semacam itu? Hikmat danPurnama Kusumaningrat menyebut hal itu sesuai naluri manusia dalammenyampaikan berita. Yaitu agar berita bisa segera diterima oleh audience -nya. Alasan lainnya adalah pembaca bisa segera mengetahui sisi-sisi menarikdari berita tersebut.

    Judul dan lead ibarat etalase toko, tempat barang dipajang agar pembelibersedia membeli. Lead adalah daya tarik dari sebuah berita, agar keseluruhanisinya juga dibaca. Tetapi seandainya pembaca tidak mempunyai waktu untukmemperhatikan seluruh isi berita, paling tidak inti berita tersebut telahtersampaikan.

    Bagi banyak wartawan pemula, lead adalah bagian yang paling sulit untukdibuat. Hal itu karena intuisi mereka biasanya belum cukup terasah untukmenentukan fakta yang paling penting.

    Lead yang baik, adalah harus ringkas dan sebaiknya terdiri 30 – 45 kata.Bisa lebih dari satu kalimat, tetapi sebaiknya jangan lebih dari tiga kalimat.

    Lead yang baik, juga harus mencerminkan 5W+1H, yaitu What, When,Where, Why, Who, dan How. (Apa, kapan, di mana, mengapa, danbagaimana).

    Setiap berita harus menjawab enam pertanyaan tersebut. Dengandemikian, pembaca mengetahui apa peristiwanya, kapan hal itu terjadi, dimana tempat peristiwa berlangsung, mengapa bisa terjadi peristiwa seperti itu,

    siapa saja orang-orang yang merupakan bagian dari peristiwa itu, danbagaimana kejadiannya.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    10/15

    Namun demikian, kadang tidak mudah untuk memasukan semua unsurtersebut dalam lead. Karena itu, kadang-kadang ada unsur yang bisa ditinggal,untuk kemudian dimasukkanke dalam tubuh berita.

    Adapun untuk tubuh berita, merupakan penjelasan lebih detil dari lead. Ada dua fungsi utama tubuh berita, yakni;

    a. Menjelaskan pokok-pokok masalah yang disajikan dalam lead.b. Menambahkan atau menguatkan pokok-pokok yang kurang penting,

    yang tidak diberikan dalam lead.

    Sebagai contoh ketika wartawan atau penulis sudah menemukan fakta-fakta sebagai berikut :

    1. Suara dentuman didengar warga di lereng Merbabu di DesaSumogawe, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

    2. Getaran disertaidentuman terjadi selama sekitar satu menit.3. Sejumlah rumah warga rusak.4. Warga melihat kilatandari gunung Merbabu.5. Warga panik.6. Sumber : Suparman, warga Desa Sumogawe RT 05 RW 02.7. Peristiwa terjadi pukul 06.00, Senin 17 Februari 2014.8. Dentuman terdengar lebih dulu, disusul guncangan9. Getarannya kuat menyebabkan perabotan berjatuhan

    Fakta-fakta tersebut dapat disusun menjadi berita sebagai berikut :

    Judul : Merbabu Berdentum, Warga PanikLead : Warga di lereng Merbabu di Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan,

    Kabupaten Semarang, pukul 06.00, Senin (17/2) dilanda kepanikan setelahmendengar dentuman dan kilat menyambar-nyambar di gunung itu.

    Tubuh Berita Suparman, warga RT 05 RW 02, Desa Sumogawe, mengatakan dentumankeras pada pagi hari itu segera disusul oleh getaran selama sekitar satumenit. Gempa tersebut cukup kuat, sehingga menyebabkan perabotanrumah berjatuhan.

    4. Hal-hal yang Perlu DiperhatikanDalam menulis berita, banyak hal yang perlu diberhatikan. Bahasa yang

    digunakan harus sederhana, jelas, dan langsung. Artinya, bahasa jurnalistikharus ringkas, mudah dipahami, dan langsung menerangkan apa yangdimaksud. Berbeda dengan sastra, di mana bahasa yang digunakancenderung diperindah atau dibuat berbunga-bunga.

    Bahasa jurnalistik digunakan untuk menyampaikan fakta. Sedangkanbahasa sastra digunakan untuk menyampaikan khayalan, pikiran, danperasaan.

    Dalam pekerjaan jurnalistik, wartawan juga sering dihadapkan padapersoalan, dalam menuliskan istilah-istilah, nama-nama, dan kata-kata asing,serta singkatan, dan akronim yang tidak baku.

    Istilah-istilah semacam itu, biasanya dibuat oleh orang-orang di kalanganpemerintahan dan polisi. Tak jarang wartawan kemudian mengikuti saja

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    11/15

    bahasa yang digunakan oleh narasumber tersebut. Padahal audience media,belum tentu memahami arti dari kata-kata, singkatan, atau akronim tersebut.

    Sebagai contoh, polisi sering menggunakan singkatan TKP (tempatkejadian perkara) untuk menunjukkan tempat sebuah kejahatan berlangsung,curat atau pencurian dengan pemberatan untuk menunjukkan bahwa pelaku

    melakukan perusakan, dan curas atau pencurian dengan kekerasan untukmengganti kata perampokan.

    Berita juga harus spesifik , artinya jangan terlalu umum. Sebuah contohketika narasumber menggunakan kalimat “Banyak pemilih tidak memberikansuara pada pemilu, kemarin”.

    Kata “banyak” dalam kalimat tersebut tidak bisa memberikan gambaranseberapa banyak orang yang tidak datang. Dengan demikian, wartawanmestinya bertanya kepada narasumber tersebut, berapa jumlah pemilih yanggolput.

    Misalnya data yang diperoleh adalah 1.000 dari 5.000 pemilih tidakmemberikan suara, maka wartawan bersangkutan bisa menulis “1.000 dari5.000 pemilih tak memberikan suara, kemarin.

    Wartawan juga harus memperhatikan kalimat aktif dan pasif . Kalimataktif lebih memberikan tekanan pada pelaku, sehingga berita bisa lebih hidup.Sebuah contoh, “Perampok berkali-kali menikam dada Andy, hingga korbantewas di atas tempat tidur”.

    Namun demikian, ketika kita harus memberikan tekanan pada obyekkalimat, maka kalimat pasif baik juga untuk digunakan. Contohnya adalah,‘’Nurdin Halid dipilih oleh floor , untuk memimpin PSSI, periode 2003-2007”.

    Dalam menulis berita, penggunaan kalimat-kalimat pendek akan lebihbaik. Kalimat yang panjang, bukan hanya bisa menjemukan pembaca, tetapi

    juga dapat membingungkannya.Sebuah contoh, “Si Amang, karena sibuk mencari puntung rokok yang

    jatuh di bawah jok, dia tidak bisa mengendalikan laju kendaraanya sehinggamenabrak penjual es”.

    Akan lebih baik jika ditulis, “Si Amang sibuk mencari puntung rokok yang jatuh di bawah jok. Akibatnya dia tidak bisa mengendalikan laju kendaraanyasehingga menabrak penjual es”.

    Hal lain yang perlu diperhatikan adalah variasi kalimat . Misalnya“tersangka mengatakan bahwa rekannyalah yang membunuh korban, lalumenambahkan bahwa dia sudah berusaha mencegah”.

    Akan lebih baik jika kalimatnya ditulis “Tersangka sudah berusaha

    mencegah, namun pembunuhan itu tetap dilakukan”.Alinea juga harus pendek . Alinea yang pendek mudah dibaca, jelas, danmenarik secara tipografis. Dalam jurnalistik, alinea baru biasanya digunakanuntuk menuliskan anak atau bagian dari suatu gagasan.

    Salah satu cara yang tidak dianjurkan dalam menyusun berita, adalahmenuliskan angka pada awal kalimat . Misalnya ‘’100 orang berunjuk rasa dibalai kota” Akan lebih baik jika ditulis, ‘’Seratus orang berunjuk rasa di balaikota”.

    Penyebutan identitas orang, juga sangat penting dalam suatu berita.Hal ini antara lain untuk memenuhi unsur “who” dalam berita. Penyebutanidentitas orang, antara lain bisa dilakukan dengan menuliskan nama, usia,

    alamat, dan pekerjaan.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    12/15

    Penggunaan Kutipan, juga sangat penting dalam pemberitaan. Dengancara ini, sumber berita seolah-olah berkesempatan untuk berbicara sendiri. Ini

    juga merupakan alat untuk memberikan gaya kehidupan dalam berita.Namun demikian, wartawan perlu mewaspadai kata-kata yang bisa

    membuat rancu sebuah berita. Ini karena bahasa ucap, kadang-kadang

    berbeda dengan bahasa tulis.Contoh: ”Kita sudah menangkap tersangka hari ini,’’ kata Kapolres Tegal

    AKBP ........Kata kita, dalam bahasa ucap memang sering digunakan, namun

    sebenarnya kurang tepat, karena wartawan, redaktur, dan pembaca tidakterlibat dalam peristiwa itu. Karena itulah akan lebih baik jika “kami”.

    Dalam menulis berita, kadang-kadang memang perlu dihindaripenyebutan merek dagang. Hal itu agar merek-merek tersebut tidakdisangkut pautkan dalam peristiwa. Namun merek dagang kadang juga perluditampilkan, produk tersebut memang merupakan bagian inti dari berita.Misalnya, “Telkom flexi menargetkan peningkatan jumlah pelanggan sebesar100 persen pada tahun 2010 ini”.

    Satu hal yang perlu diwaspadai adalah waktu kejadian . Untuk koranpagi, tanggal peristiwanya biasanya adalah hari-hari sebelum koran itu terbit.Karena itulah ketika menulis berita tentang peristiwa yang terjadi hari ini, makaharus disebutkan dengan kata kemarin.

    Walau demikian ada kemungkinan, wartawan memberitakan sebuahrencana event. Jika peristiwa itu terjadi besok, maka wartawan harusmenuliskannya dengan kata “hari ini”. Demikian pula jika peristiwa itu terjadilusa, maka harus dituliskan “besok”.

    Akan lebih baik jika dalam berita itu disebutkan pula hari dan tanggalsebuah peristiwa terjadi. Hal itu untuk mengurangi kemungkinan terjadi salahinterpretasi, sekaligus menjami akurasi.

    Khusus untuk kutipan langsung yang menunjukkan waktu, redaksi bisamenambahkan keterangan tertentu. Contoh; “Kami sudah menangkaptersangka hari ini (kemarin-red),’’ kata Kapolres Kota Sebelah, AKBP SingaGondrong SIK.

    Penggunaan kata-kata mubazir , juga merupakan pantangan dalammenulis berita. Hal ini sesuai dengan prinsip, bahwa menulis berita haruslahsingkat, padat, dan jelas. Kata mubazir misalnya, “ Dia bunuh diri denganmeminum isi botol racun serangga .” Kata-kata “ isi botol ” sebenarnya tidak

    diperlukan, karena dengan kalimat “ Dia bunuh diri dengan meminum racunserangga ” sebenarnya sudah cukup.Setiap kali menulis berita, wartawan harus berasumsi bahwa pembaca

    belum tentu tahu . Karena itulah dalam menulis berita yang bersifat runningnews , peristiwa yang terdahulu perlu disinggung sedikit.

    Dalam menulis berita, sebaiknya juga menghindari kata-kata asing yangtidak dijelaskan. Alangkah lebih baik, jika kata-kata tersebut sama sekali tidakdicantumkan, tetapi wartawan langsung menuliskan artinya.

    Sebagai contoh dalam berita tentang pembangunan jembatan atausaluran, terdapat istilah “box culvert”. Alangkah lebih baik, jika kata ini digantidengan kata “gorong-gorong”.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    13/15

    Tata bahasa, ejaan, dan penggunaan akronim juga perlu diperhatikan.Sebagai contoh penggunaan istilah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) ituberangkat dari terminal jam 22.00.

    Bagi orang-orang yang bekerja di dunia transportasi darat, penggunaanistilahnya memang seperti itu. Namun dalam bahasa jurnalistik, kata antar

    mestinya langsung disambung dengan kata lain yang mengikutinya. Sehinggakalimat tersebut sebaiknya menjadi “Bus antarkota antarprovinsi (Akap) ituberangkat dari terminal jam 22.00.”

    Selain tatanan bahasa, bahasa-bahasa tradisional masih bisa digunakandalam berita, asalkan media tersebut hanya terbit di daerah yangmenggunakan bahasa tersebut. Sebagai contoh, Suara Banyumas, yangmerupakan bagian dari Suara Merdeka , bisa menampilkan artikel denganbahasa banyumasan.

    Kendala Apakah masalah yang setiap hari dihadapi oleh kebanyakan redaktur

    koran harian ? Jawabannya adalah tulisan yang buruk.

    Berbagai kendala dihadapi wartawan dalam menulis berita. Kendala-kendala itu adalah menulis di bawah tekanan waktu, sikap masa bodoh, dankecorobohan, malas mengikuti petunjuk, serta ikut-ikutan.

    Waktu, bagi wartawan adalah sangat berharga. Ini karena pekerjaan jurnalistik dari mulai mencari hingga menjadi berita yang siap disajikanmemang benar-benar dibatasi tenggat waktu.

    Ini berakibat wartawan selalu menulis berita secara tergesa-gesa. Akibatnya, wartawan tidak memiliki kesempatan untuk memoles tulisannyadengan kata-kata yang tepat. Wartawan juga tidak memiliki kesempatan untukmemangkas kata-kata yang tidak perlu.

    Kemalasan berpikir dan mencari kata-kata yang tepat, juga seringmenyebabkan berita menjadi buruk. Lebih parah lagi, wartawan juga bersikapmasa bodoh karena dia yakin berita-berita tersebut akan dibetulkan olehredaktur.

    Karena kebiasaan atau ketidaktahuannya, wartawan kadang-kadang jugatidak mengikuti ejaan yang disempurnakan dalam bahasa Indonesia. Misalnyasaja penggunaan kata “menengarai” yang digunakan untuk mengganti kata“mensinyalir”. Kata “tengara” berarti memberikan tanda. Padahal kata“mensinyalir” berarti “menduga”.

    Wartawan juga kadang-kadang mengikuti orang atau pihak lain dalamberbicara. Seperti misalnya penggunaan kata “pasalnya”. Kata ini pertama kalidigunakan oleh Majalah Tempo. Cara semacam itu memang tidak dilarang.Tetapi jika terlalu sering, maka “pesonanya” akan hilang.

    Penggunaan bahasa yang tidak tepat, juga dapat merusak arti. Sepertimisalnya penggunaan kata “memukul” untuk menggantikan kata “meninju”.Padahal kedua kata itu sangat berbeda. “Memukul”, bisa dilakukan dengantelapak tangan atau benda lain. Tetapi kata “meninju” berarti memikul dengankepalan tangan.

    2. Menulis Featrure

    Selain berita-berita langsung, media massa juga menyajikan feature, yaituberita untuk menyentuh perasaan manusia.

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    14/15

    Feature bisa berupa berita-berita yang kurang penting, tetapi menarik.Tujuannya adalah untuk menghibur, menimbulkan rasa heran, geli, takjub,cemas, terharu, kasihan, jengkel, atau untuk mendidik.

    Menurut McKinney, pensiunan redaktur di Amerika, feature menemukandampaknya di luar aturan-aturan berita straight news. Seperti di bahas di

    bagian sebelumnya, berita langsung atau straight news terikat dengan aturan5W+1H dan piramida terbalik.

    Kekuatan feature, terletak pada kemampuannya untuk masuk ke imajinasipembaca, pendengar, atau pemirsa. Menulis feature bukan sekadarmenuliskan fakta, tetapi juga melakukan presentasi secara cerdas. Adabeberapa macam feature, yakni;1. Berita Human Interest

    Berita-berita seperti ini bukan untuk memberikan kontribusi untuk ilmupengetahuan. Tulisan ini menjadi berita karena bisa menimbulkan perasaansedih atau memberikan hiburan.

    Contoh feature adalah: seorang ibu lupa membawa anaknya dari rumahyang terbakar, melainkan justru menyelamatkan DVD barunya. Atauseorang sopir ambulance yang baru mengetahui kalau korban kecelakaanyang diangkutnya adalah anak lelakinya.

    2. Berita Hari ke DuaBerita hari kedua atau sidebar, merupakan perpaduan antara fakta sebuahperistiwa dengan tambahan berbagai informasi. Tujuannya adalah untukmemberikan pemahaman kepada pembaca tentang berbagai peristiwa yangterjadi. Kadangkala berita ini memiliki sisi human interest yang cukup kuat,namun tak mengurangi fungsinya untuk memperjelas suatu fakta.

    3. Berita FeatureBerita feature adalah berita yang di-featurekan. Bedanya dengan featurebiasa yang biasanya singkat, berita feature biasanya cukup panjang.Contoh berita feature adalah proses penyelamatan anak yang hanyut disungai oleh tim SAR. Berita disampaikan secara agak detil, sehinggapembaca tahu tantangan dan berbagai kesulitan dalam prosespenyelamatan kasus tersebut.

    4. Berita Latar Belakang atau Interpretatif

    Berita latar belakang tidak akan dimuat, kalau surat kabar hanya tertarikpada berita yang apa adanya. Namun kalau dimuat, berita tersebut dapatmenambah pengetahuan khalayak tentang suatu berita yang sedanghangat.Berita seperti ini, misalnya ketika kasus perceraian meningkat. Berangkatdari kasus ini, kemudian dibuat sebuah berita latar belakang, bahwapermintaan cerai ternyata dari pihak perempuan.

    5. Berita BerwarnaBerita berwarna berusaha menyeret khalayak ke dalam setting cerita. Beritaini melukiskan suatu adegan, atau sebuah keadaan seputar sebuah

    peristiwa yang sedang jadi pembicaraan.Contoh :

  • 8/20/2019 Menulis Bukan Sulit.pdf

    15/15

    1. Reaksi massa terhadap pemda yang menggusur makam Mbah Priok.2. Kemarahan Bonex ketika Persebaya kalah melawan Persija.

    Dengan berbagai uraian tersebut, diharapkan peserta dapat serbasedikitmemahami cara menulis. Untuk selanjutnya, kita dapat berkomunikasi lewat

    telepon atau silakan add Facebook saya. (*)

    Nama : Purwoko Adi SenoPekerjaan : Wartawan, Editor di Suara Merdeka Semarang

    Akun Facebook : Purwoko Sisinga BerkacamataTelepon : 085 876 881 886