mencoba kadarzi
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
1/36
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap individu sangat mendambakan kesehatan karena hal itu merupakan
modal utama dalam kehidupan, begitu pentingnya kesehatan sehingga seseorang
melakukan berbagai macam cara untuk dapat meningkatakan derajat kesehatannya
seperti melakukan pola hidup sehat yang baik dan benar. Asupan gizi merupakan
salah satu faktor yang menompang adanya kesehatan.
Salah satu upaya dalam program perbaikan gizi adalah meningkatkan
mutu konsumsi makanan, sehingga berdampak pada perbaikan status gizi
masyarakat. Sasaran program ini adalah mewujudkan pola konsumsi makanan
yang baik dan benar (Depkes !, "##$%.
&ahun "##' telah dicanangkan program eluarga Sadar )izi (adarzi%
yang dimotori oleh Departemen esehatan, yang menjadi sasaran utama program
adarzi adalah keluarga yang mempunyai kelainan gizi, golongan pra*sejahtera
dan sejahtera !. +erencanaan program adarzi bertujuan agar pada tahun ---
paling tidak setengah keluarga !ndonesia telah menjadi eluarga Sadar )izi.Disebut eluarga Sadar )izi jika sikap dan perilaku keluarga dapat secara mandiri
mewujudkan keadaan gizi sebaik*baiknya yang tercermin pada pola konsumsi
pangan yang beraneka ragam dan bergizi seimbang (uciasari, dkk, --/%.
Sejalan dengan adanya !npres nomor ' tahun "##0, tentang )erakan
+enanggulangan 1asalah +angan dan )izi yang berisi empat strategi utama yaitu
pemberdayaan keluarga, pemberdayaan masyarakat, pemanfaatan kerjasama lintas
sektor serta peningkatan mutu dan cakupan pelayanan kesehatan, di dalam
encana Aksi +angan dan )izi 2asional (A+)2% --"*--$, 3ndang*3ndang
nomor $ tahun --- tentang +rogram +embangunan 2asional (+ropenas% dan
!ndonesia Sehat -"- ditetapkan bahwa '-4 keluarga menjadi eluarga Sadar
)izi, karena keluarga mempunyai nilai yang amat strategis dan menjadi inti dalam
pembangunan seluruh masyarakat, serta menjadi tumpuan dalam pembangunan
manusia seutuhnya (Anonim, --5%.
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
2/36
&ingkat sadar gizi keluarga merupakan ukuran dari keberhasilan program
adarzi, diharapkan dengan adanya program adarzi dapat meningkatkan
kesadaran gizi keluarga. &ingkat sadar gizi keluarga dapat diukur dengan
menggunakan indikator adarzi yaitu makan aneka ragam makanan, memantau
status gizi dengan cara menimbang berat badan, menggunakan garam beryodium,
memberikan AS! eksklusif kepada bayi dan biasa sarapan pagi (Dinkes, --"%.
+ada umumnya masyarakat belum mengetahui atau belum mengerti apa
itu sebenarnya adarzi sehingga perilaku konsumsi pangan masyarakat, baik
individu maupun keluarga belum mengarah pada keseimbangan gizi sehingga
timbul masalah gizi kurang dan gizi lebih, serta penyakit degeneratif yang banyak
tejadi sekarang ini. 6al ini terjadi karena kurang memasyarakatnya adarzi dan
masyarakat masih belum menerapkan indikator dari adarzi itu secara
keseluruhan. urangnya pengetahuan tentang gizi atau pengetahuan untuk
menerapkan informasi yang diperoleh dalam kehidupan sehari*hari merupakan
faktor penting dalam masalah kurang gizi. +andangan dan kepercayaan
masyarakat khususnya ibu tentang ilmu gizi harus dipertimbangkan sebagai
bagian dari beberapa faktor penyebab yang berpengaruh terhadap konsumsi
makanan mereka.
+eningkatan pengetahuan dan praktik ibu rumah tangga tentang indikator
adarzi, seharusnya seiring dengan peningkatan perilaku berupa tindakan dalam
penyusunan makanan dengan menggunakan bahan makanan yang beraneka ragam
dalam menu makanan keluarganya.
Setiap keluarga akan mengkonsumsi makanan sehat bila tersedia aneka
ragam makanan sehat sesuai selera dan setiap keluarga memiliki daya beli yang
memadai atau tinggi. etersediaan pangan keluarga tergantung pada tingkat
pendapatan untuk mengolah dan membeli pangan. 7esar kecilnya pendapatan
keluarga berpengaruh terhadap kebiasaan makan individu. 8leh karena itu, bagi
masyarakat yang tingkat pendapatannya rendah perlu usaha untuk meningkatkan
pendapatan serta pembangunan sumber daya manusia (7udianto, "##'%.
eluarga sebagai kelompok komunitas dalam masyarakat digolongkan
dalam dua kelompok yaitu keluarga mampu dan keluarga tidak mampu. eluarga
tidak mampu yaitu keluarga yang tidak mampu memenuhi kebutuhan dasarnya
dan sebagian besar pendapatannya untuk kebutuhan dasar, sedangkan keluarga
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
3/36
mampu adalah keluarga yang tingkat pendapatannya sama atau di atas 3pah
1inimum egional (31%. )ambaran tentang pola konsumsi makanan dan
bukan makanan dari kelompok komunitas (keluarga miskin9tidak mampu dan
keluarga tidak miskin9mampu% menunjukkan bahwa secara umum porsi konsumsi
makanan dari keluarga miskin sampai sebesar 5-,/4 dibandingkan dengan porsi
konsumsi bukan makanan hanya #,0"4. ondisi ini terjadi karena keluarga
miskin masih menganggap kebutuhan makanan sebagai kebutuhan utama mereka
dibandingkan dengan kebutuhan sekunder yang lain. Sementara untuk keluarga
mampu hanya menghabiskan lebih kurang "-*"$4 untuk kebutuhan makanannya.
7ila tingkat pendapatan meningkat, maka akan terjadi pergeseran keseimbangan
antara kategori jenis makanan. 1akanan pokok cenderung mempunyai elastisitas
yang paling rendah, sementara kebutuhan akan daging, lemak dan minyak
mempunyai elastisitas cukup tinggi. ebih lanjut lagi pada tingkat pendapatan
lebih tinggi, konsumsi makanan ini akan mencakup pada kebutuhan yang terus
menerus meningkat akan terolah (Sutiono, --%.
1.2 Pernyataan Masalah
7erdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka yang
menjadi pernyataan masalah adalah masih banyaknya para ibu yang belum
mengetahui dan berperilaku adarzi di Desa Alue ambee ecamatan uta
1akmur.
1.3 Tujuan Penelitian
".0." &ujuan 3mum
1engetahui perilaku ibu tentang adarzi di Desa Alue ambee ecamatan
uta 1akmur.
".0. &ujuan husus
". 1engetahui pengetahuan ibu tentang adarzi di Desa Alue ambee
ecamatan uta 1akmur.
. 1engetahui sikap ibu tentang adarzi di Desa Alue ambee ecamatan
uta 1akmur.
0. 1engetahui tindakan ibu tentang adarzi di Desa Alue ambee ecamatan
uta 1akmur.
1. Man!aat Penelitian
1..1. Man!aat Il"iah
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
4/36
1ini +roject ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi
perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya tentang perilaku ibu tentang
adarzi. Disamping itu temuan ini akan memberikan masukan kepada
masyarakat, terutama ibu*ibu agar lebih mengerti dan memperhatikan kecukupan
gizi anggota keluarga agar selalu dalam kondisi status gizi baik dan terjaga
kesehatannya.
1..2. Man!aat Praktis
Dengan adanya mini project ini, diharapkan dapat memberikan tambahan
ilmu, pengalaman dan diharapkan dapat memberikan pengaruh, baik pengaruh
perilaku ibu tentang adarzi yang tujuannya akan sangat penting dalam upaya
memperbaiki status gizi seluruh anggota keluarga. +etugas kesehatan dapat
memberikan informasi, arahan kepada masyarakat khususnya ibu agar
memperhatikan pola makan dan perkembangan status gizi seluruh anggota
keluarganya.
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
5/36
BAB II
TIN#AUAN PU$TA%A
2.1 %eluarga $a&ar 'i(i )%a&ar(i*
adarzi adalah keluarga yang berperilaku gizi seimbang, mampu
mengenali dan mengatasi masalah gizi anggota keluarganya. :ang dimaksud
perilaku gizi seimbang adalah pengetahuan, sikap dan praktek keluarga
mengkonsumsi makanan seimbang dan berperilaku hidup sehat (Depkes !,
--;%.
adarzi merupakan suatu gerakan yang terkait dengan program esehatan
eluarga dan )izi ()%, yang merupakan bagian dari 3saha +erbaikan )izi
eluarga (3+)%. Disebut adarzi, jika sikap dan perilaku keluarga dapat secara
mandiri mewujudkan keadaan gizi yang sebaik*baiknya yang tercermin dari pada
konsumsi pangan yang beraneka ragam dan bermutu gizi seimbang. Dalam
keluarga sadar gizi sedikitnya ada seorang anggota keluarga yang dengan sadar
bersedia melakukan perubahan ke arah keluarga yang berperilaku gizi baik dan
benar. 7isa seorang ayah, ibu, anak, atau siapapun yang terhimpun dalam
keluarga itu (Depkes !, "##'%.
2.1.1 Pe"+inaan ka&ar(i
+embinaan keluarga sadar gizi maksudnya adalah melakukan berbagai
upaya untuk meningkatkan kemampuan keluarga agar terwujud keluarga yang
sadar gizi. 3paya meningkatkan kemampuan keluarga itu dilakukan dengan
penyuluhan, demo, diskusi, dan pelatihan (Depkes !, "##'%.
2.1.2 Tujuan ,e"+inaan ka&ar(i
&ujuan pembinaan keluarga sadar gizi (adarzi% adalah
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
6/36
a. 1ampu mengenali tanda*tanda sederhana keadaan kelainan gizi (gizi kurang
dan gizi lebih%.
b. 1ampu menerapkan susunan hidangan yang baik dan benar, sesuai dengan
+edoman 3mum )izi Seimbang (+3)S%.
c. 1ampu mencegah dan mengatasi kejadian, atau mencari rujukan, manakala
terjadi kelainan gizi di dalam keluarga (Depkes !, "##'%.
2.1.3 Meni"+ang Berat Ba&an
1enimbang berat badan adalah mengikuti perkembangan kesehatan dan
pertumbuhan anggota keluarga, terutama bayi, balita dan ibu hamil (Suparmanto,
--/%. +ertumbuhan anak dapat diamati secara cermat dengan menggunakan kartu
menuju sehat (1S% balita. artu menuju sehat berfungsi sebagai alat bantu
pemantauan gerak pertumbuhan (Arisman, --5%.
a% 1anfaat memantau berat badan secara teratur
"% 1engetahui pertumbuhan dan perkembangan bayi dan anak balita.
% 1engetahui kesehatan ibu hamil dan perkembangan janin, mencegah ibu
melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah dan terjadinya perdarahan
pada saat melahirkan.
0% 1engetahui kesehatan anggota keluarga dewasa dan usia lanjut.
b% Akibat bila tidak memantau berat badan dan pertumbuhan anggota keluarga
"% &idak mengetahui perkembangan dan pertumbuhan bayi dan anak balita
secara normal.
% &idak mengetahui adanya gejala penyakit pada bayi, anak balita dan ibu
hamil, misalnya kekurangan zat gizi, kegemukan, gangguan pertumbuhan
janin dan gangguan kesehatan (Suparmanto, --/%.
aju pertumbuhan anak, wanita dan pria hampir sama cepatnya sampai
pada usia # tahun. Selanjutnya antara "-*" tahun, pertumbuhan anak perempuan
mengalami percepatan lebih dahulu karena tubuhnya memerlukan persiapan
menjelang usia reproduksi, sementara pria baru dapat menyusul tahun
kemudian. Anak berumur "*0 tahun akan mengalami pertambahan berat badan
sebanyak *,$ kg, dan tinggi badan rata*rata " cm setahun (tahun kedua " cm,
ketiga '*# cm%.
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
7/36
7erat badan baku dapat mengacu pada baku berat badan dan tinggi badan
dari =6892>6S, atau rumus perkiraan berat badan anak. +ertambahan berat
anak usia prasekolah berkisar antara -,5*,0 kg dan tinggi badan -,#*", cm9tahun
sehingga menyebabkan tubuh mereka kelihatan kurus. 7erat badan usia 5*"-
tahun bertambah sekitar kg dan tinggi badan $*/ cm setiap tahun. 1enjelang
puber pertambahan berat dapat mencapai ;*;,$ kg setahun.
Ta+el 2.1 -u"us Perkiraan Berat Ba&an
2elson of pediatrics "##
3sia 7erat badan (kg%
ahir
0*" bulan"*/ tahun
/*" tahun
0,$
(3sia (bl% ?#% < (3sia (th% @ ? '
(3sia (th% @ 5*$% <
Ta+el 2.2
-u"us Perkiraan Tinggi Ba&an
2elson of pediatrics "##
3mur &inggi 7adan (cm%
ahir
- " tahun
* " tahun
$-
5$
3sia (tahun% @ / ? 55
1emantau berat badan sangat penting dilakukan. Adapun manfaat dari
menimbang berat badan antara lain adalah ot Seutui
. angkuta
0. Saweuk
;. 1euria
$. ulam
/. >ot Seumiyong5. 1ulieng 1eucat
'. +&. ayeuk !
#. 1ulieng 1anyang
"-. ereusek
"". rueng Seupeng
". +&. ayeuk !!
"0. Sidomulyo
";. 7abah ueng
"$. Alue +utro 1anoe
"/. Alue Sagoweng
"5. Alue 1bang
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
26/36
"'. 7evak
c. emukiman eude rueng
". +ulo ayeuk
. +ulo 7arat
0. +ulo !boih
;. eude rueng$. rueng Seunong
/. )uha 3leu
5. 7lang )urah
'. >emeucet
.3 Data De"/gra!is
Iumlah penduduk kecamatan uta 1akmur pada tahun -"" berjumlah
.-' jiwa terddiri dari "-.';/ (;#,;4% laki*laki dan ""."'0 ($-,5/4%
perempuan dengan jumlah kepala keluarga ;.##0. Se@ ratio laki*laki terhadap
perempuan sebesar #54 , artinya untuk setiap "-- wanita terdaoat #5 pria dan
kepadatan penduduk sebesar ";/ jiwa9km.
+erkembangan pembangunan kependudukan dipengaruhi oleh pencapaian
keberhasilan program keluarga berencana. Data badan pusat Statistik kabupaten
Aceh 3tara tahun -"" menunjukkan bahwa jumlah pasangan usia subur (+3S%
adalah 0.5;$ pasangan. Dari jumlah tersebut "0' +3S (0,/'4% adalah peserta 7
aktif dan /' pasangan (",'"4% adalah peserta 7 baru. Sebagian besar peserta7 menggunakan kontrasepsi suntikan dan pil, masing*masing 5/,0$ 4 dan
",'$4. +artisipasi pria menggunakan 7 masih sangat rendah yaitu hanya
",'-4.
7erdasarkan data tersebut bahwa pembangunan, tergambarkan bahwa
pembangunan kependudukan ecamatan uta 1akmur belum menunjukkan hasil
yang menggembirakan. 3paya menurunkan tingkat fertility rate (&H% harus
dilakukan dengan meningkatkan jumlah peserta 7 aktif sehingga fertilitas dapat
ditekan. &ingkat fertilitas perlu dikurangi untuk meningkatkan kesejahteraan dan
mengurangi beban tanggungan.
Iumlah penduduk lanjut usia pada tahun -"" penduduk berjumlah .";-
orang. +eningkatan jumlah usia tua menunjukkan keberhasilan upaya kesehatan
dengan meningkatnya usia harapan hidup, di sisi lain adanya tantangan upaya
kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada lanjut usia melalui
program posyandu lanjut usia.
-
7/26/2019 mencoba kadarzi
27/36
Semakin meningkatnya jumlah usia lansia berdampak terhadap
meningkatnya kebutuhan pelayanan kesehatan terutama pelayanan penyakit
degenaeratif. +enyakit degenaretaif yang bersifat kronik membutuhkan perwatan
yang lama dan berkelanjutan.
7ertambahnya usia harapan hidup masyarakat perlu peningkatan program
promosi dan preventif dalam rangka meningkatkan kualitas hidup. +romosi
kesehatan melalui sosialisai perilaku hidup bersih dan sehat, perbaikan gizi
masyarakat, perbaikan gaya hidup, konsultasi gizi dan keterjaminan kesehtana
lansia. 3paya preventif melalui deteksi dini dan pencegahan faktor risiko penyakit
mwenular dan degeneratif, diharapkan kualitas hidup masyarakat lebih baik dan
pembiayaan kesehatan untuk kuratif dan rehabilitatif dapat ditekan.
. $u"+er Daya %esehatan yang a&a
Iumlah tenaga kesehatan yang ada di +uskesmas uta 1akmur sebanyak
"'5 orang, yang terdiri dari +2S 5" orang (054%, +&& 0$ orang ("'4%, dan
6onor97akti '" orang (;04%. Adapun jumlah tenaga kesehatan yang ada di
+uskesmas uta 1akmur menurut jenjang pendidikan yaitu ot 1erbo
i. )uha 3leu
j. rueng Seunong
k. 7uket
l. Saweuk
m. Alue ambe
n. >impedak
;. +oskesdes unit, yang berada didesa
a. +ulo !boih
b. )uha 3leu
. Data %esehatan Masyarakat )Pri"er*
;./." +revalensi 1asalah esehatan 1asyarakat Sebelum +enyuluhanSebelum dilakukan penyuluhan tentang tingkat pengetahuan, sikap dan
tindakan ibu tentang adarzi, didapatkan persentase dari 0$ orang adalah