mei6

6

Click here to load reader

Upload: angelia-andilolo

Post on 24-Jul-2015

43 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: mei6

LO

1. Jelaskan penyebab gagal ginjal akut dan kronis !Gagal ginjal akut adalah suatu sindrom yang ditandai oleh penurunan yang cepat pada

laju filtrasi glomerulus dalam waktu beberapa hari sampai beberapa minggu disertai akumulasi dari zat sisa metabolism nitrogen. Sindrom ini sering ditemukan lewat peningkatan kadar kreatinin, ureum serum, disertai dengan penurunan output urin. Gejala dari gagal ginjal akut termasuk hal-hal yang menjadi factor pencetus (syok,sepsis) dan ha-hal yang merupakan akibat dari gagal ginjal itu sendiri seperti kelebihan cairan, mual, malaise, dan ensefalopati. Insidensi tahunan gagal ginjal akut di negara-negara berkembang adalah 180 kasus/1.000.000 . Penyebab dari gagal ginjal akut secara konvesional dibagi menjadi prarenal, renal, dan pascarenal.

a. Prarenal : hipovolemia karena perdarahan, diare berat, atau muntah syok kardiogenik, sepsis obat-obatan seperti inhibitor ACE dan obat antiinflamasi nonsteroid penyakit hati berat, luka bakar

b. RenalBanyak penyebab gagal ginjal yang merupakan penyakit yang menyerang ginjal itu sendiri meliputi glomerulonefritis, vaskulitis, obat-obatan yang bersifat nefrotoksik, rabdomiolisis, nefritis interstitial, sindrom hemolitik/uremik, dan myeloma.

c. PascarenalPenyebab yang sering ditemukan adalah hipertrofi prostat, keganasan prostat, batu ureter, tumor di pelvis renalis, ureter atau kandung kemih, kompresi eksternal pada ureter oleh tumor atau fibrosis retroperitoneal.

Gagal ginjal kronis didefinisikan sebagai nilai laju filtrasi glomerulus yang beradadi bawah batas normal selama > 3 bulan. Banyak penyakit dapat menyebabkan gagal ginjal kronis, termasuk glomerulonefritis (30%), nefritis interstitial dan nefropati refluks (20%), penyakit ginjal polikistik (10%), uropati obstruktif dan penyakit-penyakit lain yang tidak diketahui (20%).

(At a Glance Medicine, 2005)

2. Jelaskan bagaimana kadar normal pada hasil pemeriksaan scenario ! Peradangan glomerulus: infeksi terjadi peningkatan permeabilitas sehingga terjadi

protenuria. BUN : hasil darah dan hasil akhir dari protein. Normalnya 8 – 20 mg/dl jika terjadi

peningkatan ada penyakit ginjal dan aliran darah berkurang. Cholesterol: meningkat berarti aktifitas hati meningkat sehingga glikoprotein

menurun

Page 2: mei6

Kreatinin normal yaitu 0.8 - 1,2 pada wanita, 0,6 – 0,9 pada laki-laki apa bila meningkat akan terjadi penyakit ginjal pada nefron

3. Pathogenesis dan management gagal ginjal !

Gagal ginjal akutPathogenesis :Penurunan fungsi ginjal yang progresif tetap berlangsung terus meskipun penyakit primernya telah diatasi atau telah terkontrol. Hal ini menunjukkan adanya mekanisme adaptasi sekunder yang sangat berperan pada kerusakan yang sedang berlangsung pada penyakit ginjal kronik. Bukti lain yang menguatkan adanya mekanisme tersebut adalah adanya gambaran histologik ginjal yang sama pada penyakit ginjal kronik yang disebabkan oleh penyakit primer apapun. Perubahan dan adaptasi nefron yang tersisa setelah kerusakan ginjal yang awal akan menyebabkan pembentukan jaringan ikat dan kerusakan nefron yang lebih lanjut. Demikian seterusnya keadaan ini berlanjut menyerupai suatu siklus yang berakhir dengan gagal ginjal terminal (Noer, 2006).

Management :Prioritas pada gagal ginjal akut adalah memastikan oksigenasi dan sirkulasi terjadi dengan adekuat. Pada gagal ginjal akut, pasien yang mempunyai kelebihan cairan harus dikeluarkan. Vasodilator seperti nitrat yang diberikan intravena mungkin memberikan perbaikakn sementara, tapi terapi definitive dengan hemodialisis, hemofiltrasi, atau dialisisis peritoneum harus dilakukan. Bila terbukti hipovolemia, maka diberikan cairan intravena.

Gagal ginjal kronis Patogenesis :Management : Terapi penggantian ginjal (hemodialisis, dialysis peritoneum atau transplantasi ginjal).

4. Perbedaan sindrom nefrotik dan gagal ginjal !Sindrom nefrotik biasanya akibat dari :Penyakit glomerulus, diabetes, amiloid ginjal, obat-obatan (terutama yang digunakan dalam reumatologi, seperti obat antinflamasi nonsteroid, penisilamin, dan preparat emas..Penyakit Gagal Ginjal adalah suatu penyakit dimana fungsi organ ginjal mengalami penurunan hingga akhirnya tidak lagi mampu bekerja sama sekali dalam hal penyaringan pembuangan elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia tubuh seperti sodium dan kalium di dalam darah atau produksi urin. Sedangkan Sindrom Nefrotik (SN) adalah suatu keadaan klinik yang disebabkan oleh berbagai kausa, yang ditandai oleh meningkatnya permeabilitas membran glomerulus sehingga terjadi

Page 3: mei6

proteinuria masif, hipoalbuminemia, edema dan hiperlipidemia. Ns. Sunardi, M.Kep.,Sp.KMB

5. Management glomerulonefritis !Terapi tergantung dari jenisnya :Pada lesi minimal, kortikosteroid seringkali menimbullan remisi.GN membranosa yang disebabkan oleh obat-obatan dapat mengalami remisi setelah penghentian obatGN sekunder, diberikan regimen imunossupresi yang lebih agresif, termasuk kortikosteroid, siklofosfamid, dan plasmaferesis.

6. Interpretasi hasil proteinuria !Jumlah proteinuria > 4,5g dalam 24 jam dapat menimbulkan sindrom nefrotik.Interpretasi hasil pemeriksaan protenuria urin dipstik: Negatif : - Trace : 15 – 30 mg/dl Positif + : 30 – 100 mg/dl Positif ++ :100 – 300 mg/dl Positif +++ : 300 – 1000 mg/dl Positif ++++ : ≥ 1000 mg/dl

( http//medpeds.med.ucla.edu.MPOC/10-11/3-11.) simpson dkk 2011.

7. Bagaimana mekanisme imunologi pada penyakit imun ginjal !

8. Factor resiko, etiologi, pencegahan, management scenario !Factor resiko

Sindroma nefrotik bisa terjadi akibat berbagai glomerulopati atau penyakit menahun yang luas. Sejumlah obat-obatan yang merupakan racun bagi ginjal juga bisa menyebabkan sindroma nefrotik, demikian juga halnya dengan pemakaian heroin intravena. Sindroma nefrotik bisa berhubungan dengan kepekaan tertentu. Beberapa jenis sindroma nefrotik sifatnya diturunkan. Sindroma nefrotik yang berhubungan dengan infeksi HIV (human immunodeficiency virus, penyebab AIDS) paling banyak terjadi pada orang kulit hitam yang menderita infeksi ini. Sindroma nefrotik berkembang menjadi gagal ginjal total dalam waktu 3-4 bulan.

Etiologi Penyakit ginjal primer (kelainan glomerulus primer 80-90%)

- Glomerulonefritis (pasca Streptococ)

Page 4: mei6

- Idiopati (Lipoid, membranous) Penyakit-penyakit metabolik, imun dan jaringan kolagen (sistemik)

- Diabetus Melitus, Amiloidosis, Lupus Eritomatosus sistemik Gangguan sirkulasi mekanik, trombosis vena ginjal Penyakit-penyakit keganasan: Hodgkin, limfosarkom, mieloma multipel Penyakit-penyakit infeksi : bakteri, virus, protozoa.cacing Toksin-toksin spesifik: obat-obatan, logam berat Kelainan kongenital: SNK ain-lain: SH, Obesitas, kehamilan, transplantasi ginjal Sunardi,SN 09/15/083

Pencegahan Tujuan utama -> Mecegah terjadinya komplikasi &perkembangan ke arah gagal

ginjal, pada glomerulonefritis sekunder penanganan utama adalah mengatasi/mengurangi agen penyebab/mengatasi penyakit sistemik yang mempengaruhi

Istirahat cukup Diet: 35 kal/kg BB, 0,8 gram protein/kg BB + ekskresi protein urine, rendah lemak

jenuh dan kolesterol, tinggi karbonhidrat. Obat-obatan diuretik: Furosemid, Spironolakton, Tiazid Steroid: prednison, Sitotoksik SN ->Hiperkoagulasi -> Anti koaglasi Hipertensi -> obat antihipertensi: ACE inhibitor (hindari untuk pasien dengan

hiperkalemia Sunardi,SN 09/15/08

Management :a. Pemberian diuretic untuk mengurangi edema (walaupun pemakaiannya harus disesuaikan

terhadap kemungkinan hipovolemia akibat diuretic, yang dengan sendirinya dapat memperparah fungsi ginjal)

b. Pemberian inhibitor ACE untuk mengurangi proteinuriac. Penangganan hipertensi secara agresif untuk memperlaambat proses kerusakan ginjal,

terutama pada pasien dengan diabetes.