manajemen keuangan - modul.mercubuana.ac.idahmad+... · keuntungan yang lebih tinggi biaya modal...
TRANSCRIPT
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Ekonomi dan Bisnis
Manajemen
Basharat Ahmad, SE, MM
Manajemen Keuangan
Struktur Modal Perusahaan
www.mercubuana.ac.id
Keuangan Perusahaan danManajer Keuangan
Materi Pembelajaran
Risiko Bisnis Vs Risiko Finansial
Pengertian Struktur Modal
Teori Struktur Modal
Struktur Modal yang Optimal
Materi Pembelajaran
Risiko Bisnis Vs Risiko Finansial
Pengertian Struktur Modal
Teori Struktur Modal
Struktur Modal yang Optimal
Istilah yang harus diketahui
• Apa arti “target struktur modal”?
• Struktur Modal : – 50% Hutang (Debt)– 50% Modal Sendiri (Equity)
• Rasio D/E ?
• Target Struktur Modal:apabila saat ini D/E =1 kita ingin menurunkannya menjadi 0,3. D/E = 0,3 adalah target struktur modal
Keputusan Struktur Modal
Apakah perubahan struktur modal berdampak pada nilai perusahaan?
Keputusan Struktur Modal
1. Kenaikan hutang menambah biaya modal sendiri(cost of equity)
Keputusan Struktur Modal
50% D50% E
80% D20% E
Lebihberisiko
Risiko ?Investor
mengharapkan tingkat
keuntunganyang lebih
tinggi
Biaya modal sendiri meningkat
2. Hutang mengurangi pajak
Keputusan Struktur Modal
•
•
• Kedua perusahaan memiliki operation leverage, risikobisnis yang sama, dan EBIT$3,000 . Mereka hanyaberbeda sehubungan dengan penggunaan utang
Perhatikan dua perusahaan hipotetis
Firm U Firm LTanpa Hutang Hutang$10,000 bunga 12%Aset $ 20,000 Aset $ 20,000Pajak 40% Pajak 40%
Dampak leverage terhadap tingkatpengembalian (returns)
Firm U Firm L
EBIT $ 3,000 $ 3,000
Interest 0 1,200
EBT $ 3,000 $ 1800
Taxes (40%) 1,200 720
NI $ 1,800 $ 1,080
ROE 9.0% 10,8%
D = 10,000E = 10,000D = 0
E = 20,000
=NI/E
• Total dollar kembali ke investor– U: NI = $ 1.800– L: NI + Int = $ 1, 080 + $ 1.200 = $ 2.280– Selisih = $ 480
• Pajak dibayar:– U: $ 1,200; L: $ 720– Selisih = $ 480
• Lebih banyak dollar mengalir ke investor pada Firm Ldibanding Firm U
mengapa leveraging meningkatkan tingkat pengembalian?
Pemilik Saham Pemilik Obligasi
Materi Pembelajaran
Risiko Bisnis Vs Risiko Finansial
Pengertian Struktur Modal
Teori Struktur Modal
Struktur Modal yang Optimal
• ketidakpastian tentang pendapatan operasional masa depan (EBIT)
• Perhatikan bahwa risiko bisnis berfokus pada pendapatan operasional, sehingga mengabaikan efek pembiayaan.
Apa itu risiko bisnis?
• Ketidakpastian tentang permintaan (penjualanunit)
• Ketidakpastian tentang harga output• Ketidakpastian tentang biaya input• Produk dan jenis-jenis kewajiban
Faktor-faktor yang mempengaruhirisiko bisnis
• Operating leverage berarti: perubahan kecil dalam penjualan perubahan besar dalam EBIT
• Semakin tinggi proporsi biaya tetap dalam struktur biaya keseluruhan perusahaan, semakin besar operating leverage
apa itu operating leverage, dan bagaimana hal itu mempengaruhi risiko bisnis perusahaan?
Padat Modal Padat KaryaFC FC
Semakin tinggi operating leverage menyebabkan semakin tinggirisiko bisnis, karena penurunan yang kecil pada penjualan menyebabkan penurunan keuntungan yang lebih besar
70 100 30030050 50
Higher Operating Leverage
=High FCLower FC
Dalam situasi umum, operating leverage yang lebih tinggi menyebabkan EBIT diharapkan lebih tinggi, tetapi juga meningkatkan risiko
• Risiko bisnis:– Ketidakpastian EBIT di masa datang– Tergantung pada faktor-faktor bisnis seperti kompetisi,
leverage operasi, dll
• Risiko finansial– Risiko tambahan yang diterima pemegang saham ketika
financial leverage digunakan– Tergantung pada jumlah penggunaan hutang
Risiko Bisnis Vs Risiko Finansial
• Apakah perusahaan 100% modal sendiri (Unleverage Firm) memiliki Risiko Keuangan (Financial Leverage)?
• Unleverage Firm hanya memiliki Risiko Bisnis• Leverage Firm memiliki Risiko Bisnis dan Risiko
Keuangan
Cek Kelancaran
Materi Pembelajaran
Risiko Bisnis Vs Risiko Finansial
Pengertian Struktur Modal
Teori Struktur Modal
Struktur Modal yang Optimal
• Teori MM– Tanpa pajak – Pajak perusahaan – Pajak perusahaan dan pribadi
• Teori Trade-off • Teori signalling• Pembiayaan utang sebagai kendala manajerial
Teori Struktur Modal
• MM membuktikan, di bawah seperangkat asumsi yg ketat , bahwa nilai perusahaan tidak dipengaruhi oleh perpaduan pembiayaannya
• VL = VU = D + EL
• Oleh karena itu, keputusan finansial (struktur modal) tidak relevan
• Setiap kenaikan ROE dihasilkan dari financial leverage adalah persis dikompensasikandengan peningkatan risiko
Teori MM – Tanpa Pajak
Teori MM – Tanpa PajakValue of Firm
D/E
VUVL =VU
• Aturan pajak perusahaan mendukung penggunaan hutang lebih baik dari pembiayaan dengan modal sendiri
• Dengan adanya pajak perusahaan, manfaat financial leverage melebihi risiko: Lebih banyak EBIT mengalir ke investor jika leverage digunakan
• Perusahaan sebaiknya menggunakan 100% hutang hampir untuk memaksimalkan nilai perusahaan
Teori MM – Pajak Perusahaan
• Pajak Pribadi mengurangi kelebihan penggunaan hutang : – Pajak perusahaan mendukung penggunaan hutang – Pajak pribadi mendukung penggunaan modal sendiri
• Penggunaan hutang masih tetap lebih unggul, tetapi manfaat lebih berkurang
• Perusahaan sebaiknya masih menggunakan utang 100%
Teori MM –Pajak Perusahaan dan Pajak Pribadi
Teori MM – Ada PajakValue of Firm
D/E
VU
VL =VU + VPenghematan pajak
=VPenghematan pajak
• Teori MM mengabaikan biaya kebangkrutan (financial distress), dengan meningkatnya leverage– Pada tingkat yang lebih rendah, manfaat pajak lebih besar
daripada biaya kebangkrutan. – Pada tingkat tinggi, biaya kebangkrutan lebih besar
daripada manfaat pajak.
• Struktur modal yang optimal ada menyeimbangkan biaya dan manfaat
Teori Trade-Off
Teori Trade Off
Value of Firm
D/E
VU
VL =VU + VPenghematan pajak
=VPenghematan pajak
=VBiaya Kebangkrutan
VL =VU + VPenghematan pajak -VBiaya Kebangkrutan
Optimum Value of
Firm
Optimum D/E
• MM mengasumsikan bahwa investor dan manajer memiliki informasi yang sama.
• Tapi, manajer sering memiliki informasi yang lebih baik. sehingga mereka akan:– Menjual saham jika saham dinilai terlalu tinggi
(overvalued)– Menjual obligasi jika sahamnya undervalued
• Investor memahami hal ini, sehingga memandang penjualan saham baru sebagai sinyal negatif.
Teori Signaling
Materi Pembelajaran
Risiko Bisnis Vs Risiko Finansial
Pengertian Struktur Modal
Teori Struktur Modal
Struktur Modal yang Optimal
Struktur Modal yang Optimal
Value of Firm
D/E
V = D + E
D + EOptimal
D/E = ?
• Keputusan Investasi konstan– Keuntungan tidak berubah
• Keputusan Deviden konstan– Laba seluruhnya dibagikan sebagai deviden
• Hutang bersifat permanen– Hutang jumlahnya sama selamanya
• Perubahan Struktur Modal secara langsung– Apabila ingin menambah hutang, maka sebagian
modal sendiri ditarik, dikeluarkan, dan diganti dengan hutang
Asumsi
• Struktur Modal Optimum yaitu:– Maksimal Nilai Perusahaan, atau – Minimal Biaya Modal Perusahaan
• Debt Obligasi• Equity Saham Biasa
Pendekatan
• Nilai Obligasi :
• Karena asumsi hutang adalah permanen, maka:
• r = tingkat keuntungan yang disyaratkan pemilik obligasi• Bagi penerbit obligasi maka r adalah Biaya Hutang (cost of debt) atau ditulis
sebagai RD
Nilai Hutangdan Biaya Hutang (Cost of Debt )
= 0
= 0
• Nilai Saham :
• Karena asumsi deviden dibayar sama setiap tahun dan permanen, maka:
• r = tingkat keuntungan yang disyaratkan pemilik saham
• r adalah Biaya Modal Sendiri(cost of equity) atau ditulis sebagai RE• Karena asumsi keuntungan dibagikan seluruhnya sebagai deviden maka:
Nilai Modal Sendiri dan Biaya Modal Sendiri (Cost of Equity)
= 0= 0
Biaya Modal Sendiri (Cost of Equity)Capital Asset Pricing Model (CAPM)
• Tingkat Keuntungan yang disyaratkan pemilik saham RE, berdasarkan CAPM:
• RE = tingkat keuntungan yang disyaratkan pemilik saham• RF = tingkat keuntungan bebas risiko• RM = tingkat keuntungan pasar• ßU = beta saham tidak menggunakan hutang• D = hutang• E = modal sendiri• T = tarif pajak
= ßL
Nilai Buku
• EBIT yang diharapkan = $ 500,000; akan tetap konstandari waktu ke waktu
• Semua keuntungan dibagikan sebagai deviden(pertumbuhan nol)
• Saat ini struktur modal 100% modal sendiri• Nilai buku saham = Nilai pasar saham• Saham yang beredar 100,000 saham• Harga saham saat ini $20• Tarif pajak = 40%• Tingkat keuntungan bebas risiko (RF) = 6%• RPM = 4%
Latihan 1
Perkiraan Biaya Hutang
Jumlah Hutang Biaya Hutang (RD)
$ 0 -250,000 10%500,000 11%750,000 13%
1,000,000 16%
Hasil penerbitan hutang, digunakan untuk membeli kembali sebagian modal sendiri (repurchase stock)
• Hitunglah Struktur Modal yang Optimal1. Hitung biaya modal sendiri (cost of equity) pada setiap tingkat
hutang
2. Hitung nilai modal sendiri (E) pada setiap tingkat hutang
3. Hitung total nilai perusahaan (nilai hutang+ nilai modal sendiri) pada setiap tingkat hutang
4. Struktur modal yang optimal memaksimalkan total nilai perusahaan
Struktur Modal yang Optimal
Jawab :
D E500,000 - 500,000 200,000 300,000 - 2,000,000 0500,000 25,000 475,000 190,000 285,000 250,000 1,750,000 0.14500,000 55,000 445,000 178,000 267,000 500,000 1,500,000 0.33500,000 97,500 402,500 161,000 241,500 750,000 1,250,000 0.60500,000 160,000 340,000 136,000 204,000 1,000,000 1,000,000 1
EBT Tax EAT D/ENilai BukuEBIT Interest
D E0 15.00% 2.25 6% 4% 0 2,000,000
10% 15.77% 2.44 6% 4% 250,000 1,807,065 11% 16.80% 2.70 6% 4% 500,000 1,589,286 13% 18.24% 3.06 6% 4% 750,000 1,324,013 16% 20.40% 3.60 6% 4% 1,000,000 1,000,000
2,074,013 2,000,000
RD RE Koofisien Beta
RF RM-RF Nilai PasarD+E
Nilai Perusahaan
2,000,000 2,057,065 2,089,286
Jadi struktur modal yang optimal terjadii pada tingkat hutang sebesar $ 500,000 atau pada D/E = 0.33, di mana Nilai Perusahaan mencapai nilai maksimal
• Hitung EPS pada utang $ 0, $ 250.000; $ 500.000; $ 750.000; Dan $ 1.000.000, dengan asumsi bahwa perusahaan dimulai pada utang nol dan direkapitalisasi untuk setiap tingkat dalam satu langkah
Latihan 2
1. perusahaan mengumumkan rekapitalisasi2. investor menilai kembali dan
memperkirakan perubahan pada nilai saham3. Utang baru dikeluarkan dan hasil yang
digunakan untuk membeli kembali sahamdengan harga ekuilibrium yang baru
Urutan peristiwa dalam rekapitalisasi
4. saham yang dibeli = utang yang diterbitkan / harga baru per saham
5. Setelah rekapitalisasi, perusahaan akan memiliki lebih banyak utang, tetapi saham biasa yang beredar lebih sedikit
6. Sebuah analisis dari beberapa tingkat utang akan dibahas pada slide berikutnya
D E300,000 - 2,000,000 285,000 250,000 1,750,000 267,000 500,000 1,500,000 241,500 750,000 1,250,000 204,000 1,000,000 1,000,000
Nilai BukuEATD E
0 2,000,000 250,000 1,807,065 500,000 1,589,286 750,000 1,324,013
1,000,000 1,000,000
Nilai Pasar
2,074,013 2,000,000
D+ENilai Perusahaan
2,000,000 2,057,065 2,089,286
- 20.00 - 100,000 300,000 3.00250,000 20.57 12,153.24 87,847 285,000 3.24500,000 20.89 23,931.62 76,068 267,000 3.51750,000 20.74 36,161.78 63,838 241,500 3.78
1,000,000 20.00 50,000.00 50,000 204,000 4.08
Jumlah Saham Beredar
EAT EPSPenyesuaian Harga Saham
Jumlah Buy Back Saham
Jumlah Hutang
Biaya Modal Rata-rata Tertimbang(Weighted Average Cost of Capital)
• Dana yang digunakan perusahaan adalah Hutang (D) dan Modal Sendiri (E)• Maka total biaya modal perusahaan adalah rata-rata tertimbang biaya
hutang dan biaya modal sendiri
• Nilai perusahaan = Nilai Hutang + Nilai Modal Sendiri
• Jadi biaya modal rata-rata:
• Tentukan Biaya Modal Rata-rata Tertimbang (WACC) pada setiap tingkat hutang
• Contoh pada tingkat hutang $500,000, maka
Latihan 3
Jawab:
• WACC terkecil pada D = $ 500.000, tingkat hutang yang memaksimalkan nilai perusahaan
• Karena nilai perusahaan adalah nilai sekarang dari pendapatan operasional masa depan, tingkat diskonto terendah (WACC) mengakibatkan nilai yang tertinggi
D E V RD RE WACC- 2,000,000 2,000,000 0% 15.00% 15.00%
250,000 1,807,065 2,057,065 10% 15.77% 14.58%500,000 1,589,286 2,089,286 11% 16.80% 14.36%750,000 1,324,013 2,074,013 13% 18.24% 14.46%
1,000,000 1,000,000 2,000,000 16% 20.40% 15.00%
Terima KasihBasharat Ahmad, SE, MM