makalah outsorcing
TRANSCRIPT
OUTSOURCING (ALIH DAYA) DAN PENGELOLAAN TENAGA KERJA PADA PERUSAHAAN Outsourcing (Alih Daya) diartikan sebagai pemindahan atau pendelegasian beberapa proses bisnis kepada suatu badan penyedia jasa, dimana badan penyedia jasa tersebut melakukan proses administrasi dan manajemen berdasarkan definisi serta kriteria yang telah disepakati oleh para pihak
UNDANG UNDANG TERKAITUndang-Undang Ketenagakerjaan Nomor 13 tahun 2003 (pasal 64, 65 dan 66) dan Keputusan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia No.Kep.101/Men/VI/2004 Tahun 2004 tentang Tata Cara Perijinan Perusahaan Penyedia Jasa Pekerja/Buruh (Kepmen 101/2004)
Penerapan Outsourcing Di PerusahaanPerusahaan Yang Menggunakan Tenaga Outsourcing
Sumber : Divisi Riset PPM Manajemen, Agustus 2008
Alasan Menggunakan
Outsourcing
Perusahaan dapatfokusterhadap core business
33.75%
Penghematan biaya
28.75%
Turn over karyawan menjadi rendah
15.00%
Modernisasi dunia usaha
11.25%
Lainnya, seperti: efektifitas mindpower, dll
11.25%
Jenis Pekerjaan Yang Menggunakan Tenaga Outsource56,82%
38,64%
36,36% 25,00%
22,73% 13,64% 9,09%
Cleaning Srvice
Security
Lainnya
Driver
Sekretaris Customer Service (CS)
SPG
Masalah Umum Yang Terjadi Dalam Penggunaan Outsourcing
1. Penentuan
partner outsourcing. Hal ini menjadi sangat krusial karena partner outsourcing harus mengetahui apa yang menjadi kebutuhan perusahaan serta menjaga hubungan baik dengan partner outsourcing. 2. Perusahaan outsourcing harus berbadan hukum. Hal ini bertujuan untuk melindungi hak-hak tenaga outsource, sehingga mereka memiliki kepastian hukum. 3. Pelanggaran ketentuan outsourcing. Demi mengurangi biaya produksi, perusahaan terkadang melanggar ketentuanketentuan yang berlaku. Akibat yang terjadi adalah demonstrasi buruh yang menuntut hak-haknya. Hal ini menjadi salah satu perhatian bagi investor asing untuk mendirikan usaha di Indonesia. 4. Perusahan outsourcing memotong gaji tenaga kerja tanpa ada batasan sehingga, yang mereka terima, berkurang lebih banyak
Faktor Keberhasilan Proses Outsourcing
Keefektifan OutsourcingKomunikasi dua arah antara perusahaan dengan provider jasa outsource (Service Level Agreement) akan kerjasama, perubahan atau permasalahan yang terjadi. Tenaga outsource telah di training terlebih dahulu agar memiliki kemampuan/ketrampilan. Memperhatikan hak dan kewajiban baik pengguna outsource maupun tenaga kerja yang ditulis secara detail dan mengingformasikan apa yang menjadi hak-haknya.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH