makalah bionut

54
1 BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Lemak (Lipid) Lemak merupakan ester dari gliserol dan asam lemak. Lemak mempunyai unsur-unsur organik karbon, hidrogen dan oksigen yang terikat dalam ikatan gliserida. Selain itu, Lipid adalah senyawa organik berminyak atau berlemak yang tidak larut dalam air, dapat diekstrak dari sel dan jaringan oleh pelarut nonpolar, seperti kloroform dan eter. Lipid secara umum dapat dibagi ke dalam dua kelas besar, yaitu lipid sederhana dan lipid kompleks. Yang termasuk lipid sederhana antara lain adalah: 1) trigliserida dari lemak atau minyak seperti ester asam lemak dan gliserol, contohnya adalah lemak babi, minyak jagung, minyak biji kapas, dan butter, 2) lilin yang merupakan ester asam lemak dari rantai panjang alkohol, contohnya adalah beeswax, spermaceti, dan carnauba wax, dan 3) sterol yang didapat dari hidrogenasi parsial atau menyeluruh fenantrena, contohnya adalah kolesterol dan ergosterol (Scy Tech Encyclopedia 2008). B. Klasifikasi Asam Lemak Berdasarkan ada atau tidaknya ikatan rangkap : 1. Asam Lemak Jenuh (tidak ada ikatan rangkap) Contoh : asam butirat, asam kaproat dsb.

Upload: fitri-ameita-zirri

Post on 11-Aug-2015

100 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: makalah bionut

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Pengertian Lemak (Lipid)

Lemak      merupakan  ester  dari  gliserol  dan  asam  lemak.  Lemak  mempunyai

unsur-unsur  organik  karbon,  hidrogen  dan  oksigen  yang  terikat  dalam  ikatan

gliserida. Selain itu, Lipid adalah senyawa organik berminyak atau berlemak yang tidak

larut dalam air, dapat diekstrak dari sel dan jaringan oleh pelarut nonpolar, seperti

kloroform dan eter.

Lipid secara umum dapat dibagi ke dalam dua kelas besar, yaitu lipid sederhana dan

lipid kompleks. Yang termasuk lipid sederhana antara lain adalah: 1) trigliserida dari lemak

atau minyak seperti ester asam lemak dan gliserol, contohnya adalah lemak babi, minyak

jagung, minyak biji kapas, dan butter, 2) lilin yang merupakan ester asam lemak dari rantai

panjang alkohol, contohnya adalah beeswax, spermaceti, dan carnauba wax, dan 3) sterol

yang didapat dari hidrogenasi parsial atau menyeluruh fenantrena, contohnya adalah

kolesterol dan ergosterol (Scy Tech Encyclopedia 2008).

B. Klasifikasi Asam Lemak

Berdasarkan ada atau tidaknya ikatan rangkap :

1.     Asam Lemak Jenuh (tidak ada ikatan rangkap) Contoh : asam butirat, asam kaproat dsb.

2.     Asam Lemak Tak Jenuh Tunggal (satu ikatan rangkap) Contoh : asam palmitoleat dan

asam oleat.

C. MACAM LEMAK

Lemak biologis yang terpenting: lemak netral (trigliserida), fosfolipid, steroid

Asam lemak:

1. Asam palmitat: CH3(CH2)14-COOH

2. Asam stearat: CH3(CH2)16-COOH

3. Asam oleat: CH3(CH2)7CH=CH(CH2)7COOH

Trigliserida: ester gliserol + 3 asam lemak

Page 2: makalah bionut

2

Fosfolipid: ester gliserol + 2 asam lemak + fosfat

Steroid: kolesterol dan turunanya (hormon steroid, asam lemak dan vitamin)

Yang termasuk turunan/derivat lipida, adalah sterol, contoh :

1.     Kholesterol

Merupakan   bagian   yang   penting   dalam   sel   dan   jaringan-jaringan tubuh, otak,

syaraf, ginjal, limpa, hati dan kulit.

2.     Ergosterol dan Kalsiferol

Merupakan   macam  sterol  lain  juga  sebagai   prekursor   vitamin  D yang selalu

didapatkan pada tumbuhan dan minyak hati ikan.

Fungsi Lemak

Lemak    mempunyai   bermacam-macam   fungsi     yang     berguna     bagi     tubuh.

Beberapa diantaranya akan di bahas di bawah ini :

a.     Penghasil energi

Sebagian  sumber  energi  yang pekat,  1  gram  lemak  menghasilkan  9  kalori  (2,25

kali  lebih  besar  dari energi  yang   dihasilkan   oleh  1  gram  protein   atau

karbohidrat).   Energi yang   berlebihan   dalam   tubuh   akan   disimpan   dalam   

jaringan   adiposa sebagai energi potensial.

b.     Pembangun/pembentuk struktur tubuh

Cadangan  lemak  yang  normal  terdapat  di  bawah  kulit  dan  di  sekeliling organ

tubuh,  yang  berfungsi  sebagai  bantalan  pelindung  dan  menunjang letak organ

tubuh .

c.    Protein sparer

Apabila      kebutuhan      energi      tubuh      dapat      dipenuhi      dari      lemak     

dan karbohidrat, maka penggunaan protein dapat dihemat, sesuai fungsinya.

Page 3: makalah bionut

3

d.     Penghasil asam lemak essensial.

Asam   lemak   essensial   yang   memegang   peranan   penting   bagi   tubuh yaitu

linoleat, linolenat dan arakidonat.

e. Sebagai  pelumas  di  antara  persendian  dan  membantu  pengeluaran sisa

makanan.

Page 4: makalah bionut

4

BAB II

ISI

A. Macam – Macam Lemak

Macam – macam lemak yang dibahas disini antara lain :

Trigliserida

Kolesterol

Fospolipid

Spingolipid

Gliserol

Pengertian Trigliserida

Trigliserida adalah sejenis lemak yang ada dalam tubuh. Tubuh kita memerlukannya

untuk menghasilkan energi. Jika makanan yang kita makan jumlah kalorinya melebihi

kebutuhan, kelebihannya akan diubah oleh hati menjadi trigliserida.

Trigliserida akan disimpan dalam sel-sel lemak. Jika tubuh memerlukan energi, 

trigliserida akan diambil kembali dan diubah menjadi energi. Jika kita terus-menerus makan

dengan jumlah kalori yang melebihi kebutuhan, trigliserida akan terus disimpan dalam tubuh

dan kadarnya meningkat.

Trigliserida dan kolesterol sama-sama merupakan lemak yang beredar dalam tubuh,

tetapi jenisnya berbeda. Fungsinya pun berbeda. Jika trigliserida menghasilkan energi, maka

kolesterol digunakan untuk membangun sel-sel tubuh dan hormon.

Trigliserida adalah salah satu partikel yang mengangkut lemak di sekitar tubuh.

Lemak sebenarnya terbagi atas Low Density Lipoprotein (LDL), High Density Lipoprotein,

dan trigliserida itu sendiri. Trigliserida akan sangat berpengaruh pada perkembangan

penyakit jantungyang hingga kini penelitian mengungkapkan bahwa cara kerja trigliserida

belum jelas sebagai faktor resiko.

Dibandingkan ketiga macam kolesterol tersebut, partikel trigliserida berbeda

dibandingkan dengan dua partikel lainnya. Trigliserida adalah salah satu partikel yang

mengangkut lemak di sekitar tubuh. Hanya sekitar 20 persen dari partikel trigliserida terdiri

dari kolesterol. Dan kontribusi relatif dari trigliserida terhadap perkembangan penyakit

Page 5: makalah bionut

5

jantung masih kurang jelas, dibandingkan dengan peran LDL dan HDL yang lebih pasti.

Kadar trigliserida normal yang diproduksi tubuh seharusnya di bawah 150 mg / dL.

Trigliserida merupakan jenis lemak yang dapat ditemukan dalam darah dan

merupakan hasil uraian tubuh pada makanan yang mengandung lemak dan kolesterol yang

telah dikonsumsi dan masuk ke tubuh serta juga dibentuk di hati.

Kelompok Trigliserida

Trigliserida dikelompokkan menjadi :

a. Lemak Jenuh (lemak jahat) adalah lemak terdapat dalam produk hewani serta

berbentuk padat pada suhu ruangan. Contoh makanan yang mengandung lemak

jenuh: susu murni, keju berlemak, cokelat, daging, kelapa, mentega, babi, hati, ayam.

Sebaiknya jangan terlalu banyak mengkonsumsi jenis lemak jenuh ini.

b. Lemak Tidak Jenuh (lemak baik) adalah lemak yang dapat menurunkan kadar

kolesterol dalam darah. Jenis lemak tidak jenuh ini merupakan jenis lemak baik.

Lemak ini terbagi dua yaitu lemak tidak jenuh tunggal dan lemak tidak jenuh

ganda.Contoh makanan yang mengandung lemak tidak jenuh tunggal adalah zaitun,

minyak kacang tanah, beberapa margarine yang non-dihidrogenasi, almond, kacang

mete.

c. Lemak Trans adalah jenis lemak yang akan meningkatkan kolesterol. Lemak ini

terbentuk selama proses kimiawi (misalnya proses pemasakan) yang disebut

hidrogenasi. Hidrogenasi adalah ketika sebuah lemak cair berubah menjadi lemak

yang lebih padat.

Reaksi yang terjadi pada Trigliserida

2. Kolesterol

Gambar 1. Reaksi Hidrolisi trigliserida

Page 6: makalah bionut

6

Pengertian Kolesterol

Kolesterol adalah sterol yang paling dikenal oleh masyarakat. Kolesterol

merupakan komponen esensial membran struktural semua sel dan merupakan komponen

utama sel otak dan saraf hewani dan manusia . Kolesterol terdapat dalam konsentrasi

tinggi dalam jaringan kelenjar dan di dalam hati di mana kolesterol disitesis dan

disimpan. Kolesterol merupakan bahan antara pembentukan sejumlah steroid penting,

seperti asam empedu, asam folat, hormon-hormon adrenal korteks, estrogen,adrogen, dan

progesteron.

Kolestrol dalam tubuh terutama diperoleh dari hasil sintesis dalam hati . Bahan

bakunya diperoleh dari karbohidrat , protein , dan lemak . Jumlah yang disintesis

bergantung pada kebutuhan tubuh yang jumlah yang diperoleh dari makanan .

Kolesterol sendiri sebenarnya merupakan lemak yang tidak terlalu larut di dalam

darah. Karena sifatnya yang tidak terlalu larut dalam darah itu, maka kolesterol butuh

bantuan untuk dapat beredar dalam pembuluh darah tubuh. Kolesterol dalam darah akan

terikat pada suatu ‘kendaraan’ yang disebut lipoprotein yang dapat membantu kolesterol

untuk beredar di dalam pembuluh darah tubuh. Kolesterol diproduksi di dalam hati

sekitar 1gr/hari serta usus halus yang kemudian akan beredar didalam darah.

Jenis – Jenis Kolesterol antara lain : Kolesterol Total, Kolesterol LDL atau Lemak

yang “Jahat”, Kolesterol HDL atau Lemak yang “Baik” .

Sumber Kolesterol

Kolestrol dalam tubuh terutama diperoleh dari hasil sintesis dalam hati . Bahan

bakunya diperoleh dari karbohidrat , protein , dan lemak . Jumlah yang disintesis

bergantung pada kebutuhan tubuh yang jumlah yang diperoleh dari makanan

Kolesterol Lp(a) suatu variasi dari kolesterol LDL. Lp(a) yang tinggi berbahaya bagi

jantung. Penyebab peningkatan Lp(a) belum jelas, mungkin berkaitan dengan faktor

genetik.

Rasio Kolesterol (Cholesterol Ratio) adalah perbandingan dari kolesterol total dibagi

dengan kolesterol HDL. Misalnya bila kolesterol total anda 200 mg/dl, kolesterol HDL

50 mg/dl, maka Rasio Kolesterol adalah 200 : 50 = 4 : 1. Upayakan Rasio selalu di

bawah 5 : 1, rasio yang optimal adalah 3.5 : 1.

Kolesterol pada Wanita

Kolesterol pada Anak

Page 7: makalah bionut

7

Manfaat Kolesterol

1. Membantu membangun dan mempertahankan membran sel, yang menjadikan dinding

sel lebih kuat dan kaku, juga membantu sel melindungi diri dari benda asing dan

membangun kekebalan sel.

2. Berperan penting dalam proses biokimia, seperti sintesa hormon steroid, juga

membantu produksi hormon yang diperlukan untuk pertumbuhan individu.

3. Memproduksi dan mempertahankan vitamin D. Kolesterol dalam tubuh akan

mengubah vitamin D dengan bantuan sinar matahari.

4. Tingkat kolesterol dalam tubuh juga berguna untuk melindungi kulit dari benda asing

atau sinar berbahaya seperti UV, juga membantu menyembuhkan luka.

5. Terlibat dalam produksi asam empedu yang digunakan untuk mencerna lemak larut

atau berbahaya yang memasuki tubuh melalui makanan.

6. Kolesterol yang tidak larut dalam air membuatnya berguna mengangkut vitamin A

dan E.

7. Membentuk hormon seks yang penting untuk perkembangan dan fungsi organ seksual

8. Kolesterol meupakan substrat untuk sintesis hormon steroid, diantaranya estrogen dan

androgen.

9. Mencegah osteoporosis.. Vitamin D dan hormon penting guna menjaga keseimbangan

pembentukan dan perusakan tulang untuk mencegah terjadinya osteoporosis

(pengeroposan tulang).

10. Sebagai salah satu senyawa penyusun membran sel otak.

Nutrisi Kolestrol dan Kontrol Konsumsi Kolesterol

Sejumlah kecil biosintesis kolesterol terjadi dalam jaringan permukaan juga

ndikontrol feed back . Dalam keadaan ini kolesterol yang masuk ke LDL terutama

berasal dari hati . Masuknya kolesterol ini ke daerah permukaan dan sel-sel hati terjadi

dengan jalan melibatkan pengikatan pada receptor-receptor membran sel yang spesifik .

Reduksi tingkat pengambilan kolestrol dibatasi oleh receptor-receptor tersebut, jadi

menyebabkan peningkatan kolesterol serum/plasma secara abnormal seperti halnya

dalam kasus Hiperkolesterolemia keluarga homozigot , dengan receptor LDL permukaan

tidak ada . Tingkat receptor pada sel-sel permukaan dapat juga dipengaruhi oleh faktor

Page 8: makalah bionut

8

lain , seperti hormon-hormon (terutama tiroksin) , konsumsi kolesterol (dari makanan) ,

dan asam-asam empedu yang terikat dengan resin yang tidak larut .

Kolesterol yang terdegradasi dan hilang setiap hari dari tubuh prinsipnya terjadi

melalui empedu walaupun kolesterol dan asam empedu disekresi dalam empedu empedu

sebagian besar diserap kembali , penyerapan kembali asam empedu dan kolesterol dari

saluran pencernaan sebagian tergantung pada tingkat peningkatan serat makanan . Pektin

dan carrageenan (bukan selulose dan lignin) mengikat dan meningkatkan pengeluaran

asam empedu dan sterol melalui feses . Peningkatan asam empedu feses atau kolesterol

yang hilang dapat menyebabkan penurunan kadar kolesterol plasma .Distribusi

biosintesis kolesterol dan pengeluarannya dari tubuh dipengaruhi oleh berbagai faktor ,

keturunan dan makanan . Perubahan satu atau lebih aspek metabolisme kolesterol dapat

menyebabkan hiperkolesterolemia . Ini adalah “faktor risiko” yang secara langsung ada

hubungannya dengan aterosklerosis (Linder . 2006)

CARA MENGETAHUI KOLESTEROL DALAM DARAH

Kadar kolesterol dalam darah dapat diketahui dengan melakukan pemeriksaan darah

di laboratorium kesehatan. Hasilnya akan dibandingkan dengan tabel klasifikasi kadar

kolesterol sehingga dapat ditentukan golongannya. Pemeriksaan kadar kolesterol sebaiknya

dilakukan sejak seseorang memasuki usia 20 tahun. Pemeriksaan kolesterol sebaiknya segera

dilakukan karena kolesterol tidak mudah terdeteksi dengan pemeriksaan luar saja.

Pemeriksaan rutin terhadap kadar kolesterol sebaiknya dilakukan juga pada orang-

orang yang beresiko karena riwayat keluarga kolesterol, darah tinggi, atau penyakit jantung.

Lebih cepat pemeriksaan dilakukan, lebih baik. Karena, semakin bertambah umur, biasanya

tumpukan kolesterol di dalam tubuh akan semakin tebal yang akan meningkatkan resiko

stroke dan serangan jantung dan tentu saja membahayakan jiwa.

Pemeriksaan kolesterol sebaiknya tidak dilakukan setiap hari, seminggu sekali,

ataupun dua minggu sekali karena pemeriksaan kadar kolesterol yang dilakukan dengan

jarak kurang dari 3 minggu akan menghasilkan data yang kurang akurat, karena ada

kemungkinan keadaan kondisi kolesterol dalam darah masih sama dengan kondisi

sebelumnya. Disarankan, pemeriksaan kolesterol paling tidak dilakukan dengan jarak 1

bulan dengan pemeriksaan sebelumnya.

Page 9: makalah bionut

9

Tabel Klasifikasi LDL dan HDL Kolesterol, Total Kolesterol dan Trigliserida

LDL ("Kolesterol jahat”)

Kurang dari 100 Optimal

100-129 Mendekati optimal

130-159 Batas normal tertinggi

160-189 Tinggi

Lebih dari 190 Sangat tinggi

HDL ("Kolesterol Baik”)

Kurang dari 40 Rendah

Lebih dari 60 Tinggi

Total cholesterol (TC)

Kurang dari 200 Yang diperlukan

200-239 Batas normal tertinggi

Lebih dari 240 Tinggi

Trigliserida (TGA)

Kurang dari 150 Normal

150-199 Batas normal tertinggi

200-499 Tinggi

Sama atau lebih dari 500 Sangat tinggi

PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH KOLESTEROL

Penyakit karena Hiperkolesterol

1. JANTUNG KORONER, Penyakit ini disebabkan oleh kaar kolesterol LDL

berlebihan yang membentuk plak asterosklerosis pada pembuluh darah koroner jantung

yang mengakibakan otot jantung tidak menerima aliran darah yang cukup.

STROKE, merupakan kematian jaringan otak (infark serebral) yang terjadi karena

berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak. Stroke dapat berupa stroke iskemik

maupun stroke hemoragik (perdarahan).

Page 10: makalah bionut

10

DIABETES MELLITUS (KENCING MANIS), keadaan di mana kadar gula darah

melebihi batas normal. Diabetes yang tidak terkontrol dengan kadar glukosa yang tinggi

cenderung meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh.

HIPERTENSI ( TEKANAN DRAH TINGGI), Hiperkolesterolemi merupakan

masalah yang cukup penting karena termasuk salah satu faktor risiko utama PJK di

samping hipertensi dan merokok.

Penyakit karena rendahnya kolesterol

DEPRESI, Jika kadar kolesterol rendah, serotonin ke otak juga sedikit. Menurut

penelitian, kadar serotonin rendah memicu munculnya depresi, ingin bunuh diri dan

perilaku kasar atau bengis.

BAYI PREMATUR, Jika kadar kolesterol terlalu rendah bisa berbahaya. Kadar

kolesterol yang terlalu rendah juga tidak bagus untuk kesehatan. Peneliti

menunjukkan ibu hamil yang kadar kolesterolnya rendah cenderung melahirkan bayi

prematur.

(http://library.usu.ac.id/download/fk/gizi-bahri4.pdf)

TIPS-TIPS MEMILIKI KOLESTEROL NORMAL

Gaya hidup sehat selalu menjadi prioritas utama agar dapat terhindar dari masalah-

masalah yang diakibatkan oleh kolesterol yang tinggi, berikut tips untuk memiliki

kolesterol yang normal:

1. Diet

2. Konsumsi makanan yang baik

3. Konsumsi antioksidan

4. Hindari alkohol dan merokok

5. Olahraga

Pengertian Fosfolipid

Fosfolipid adalah suatu gliserida yang mengandung fosfor dalam bentuk ester asam

fosfat. Struktur fosfolipid dibangun dari 1 buah kerangka gliserol, 2 buah asam lemak

Page 11: makalah bionut

11

(R’ dan R’’) yang teresterifikasi pada posisi sn-1 dan sn-2, serta gugus fosfat yang

mengikat rantai karbon R.

Fosfolipid mempunyai kepala polar atau gugus hidrofilik dan dua ekor non polar

atau hidrofobik. Karena hal tersebut, fosfolipid bersifat ampifatik yaitu dapat berikatan

dengan air dan zat yang bersifat polar (lemak), suatu sifat kritis untuk peranan struktural

dalam membran . Asam lemak yang terikat pada gugus sn-1 dan sn-2 tergantung dari

sumber fosfolipidnya. Panjang rantai asam lemak dan derajat saturasinya (jumlah rantai

ganda) akan menentukan sifat fisikokimia dan fungsional dari fosfolipid.

Pada umumnya fosfolipid terdapat pada sel tanaman, hewan dan manusia. Pada

tumbuhan fosfolipid terdapat pada kedelai, manusia dan hewan terdapat dalam telur,

otak, hati, pankreas, paru-paru dan jantung.

Fosfolipid atau fosfatiadt ialah suattu gle=iserida yang mengandung fosfor dalam

bentuk ester asam fosfat. Oleh karenanya fosfolipid ialah suatu fosfogliserida. Senyawa-

senyawa dalam golongan fosfogliserida ini dapat dipandang sebagai derivat asam alfa

fosfatidat. Gugus yang diikat oleh asam fosfatidat ini antara lain kolin , etanolamina,

serind an inositol. Dengan demikian senyawa yang termasuk foslipid ini ialah

fosfatidilkolin fosfatidiletanolamina, fosfatididilserin dan fosfatidilinositol.

Fosfolipid terdiri atas empat komponen:

asam lemak,

gugus fosfat,

alkohol yang mengandung nitrogen, dan

suatu kerangka.

SIFAT FOSFOLIPID

Pada umumnya fosfolipid terdapat dalam sel tumbuhan, sel hewan dan juga pada

manusia. Pada tumbuhan fosfolipid terdapat dalam kedelai, sedangkan pada manusia

ataupun hewan terdapat dalam telur, otak, hati, ginjal, pancreas, paru-paru dan jantung.

Asam lemak yang terdapat pada lesitin antara lain adalah asam palmitat, stearate,

oleat, linoleat, dan linolenat.Asam lemak yang mengikat pada atom karbon nomor 1 pada

umumnya adalah asam lemak jenuh, dan yang terikat pada nomor 2 adalah asam lemak

tak jenuh.Lesitin ini berupa zat padat yang juga lunak seperti lilin, warnanya putih dan

dapat di ubah menjadi coklat bila terkontaminasi dengan cahaya dan bersifat higroskopik

dan apabila dicampur dengan air maka akan terbentuk larutan koloid.

Page 12: makalah bionut

12

Senyawa ini dapat menyebabkan terjadinya hemolisis, yaitu proses perusakan

sel-sel darah merah. Hemoglobin, suatu protein gabungan yang terdapat dalam sel darah

merah (eritrosit) diubah menjadi bilirubin yang terkumpul dalam darah dan kadang-

kadang dapat menimbulkan warna kuning pada kulit. Akibatnya orang akan terkena

penyakit anemia, yaitu kekurangan sel darah merah dalam tubuh.

FUNGSI FOSFOLIPID

Fungsi dari fosfolipid antara lain sebagai bahan penyusun membran sel. Beberapa

fungsi biologik lainnya antara lain adalah sebagai surfaktan paru-paru yang mencegah

perlekatan dinding alveoli paru-paru sewaktu ekspirasi.

Contoh :

 Kolin >>> Fosfotidilkolin

Serin >>> Fosfotidilserin

Metanolamin>>>Fosfotidilmetanolamin

PERAN FOSFOLIPID TERHADAP KESEHATAN

Fosfolipid merupakan senyawa yang menyusun struktur lipid bilayer pada membran

sel yang berperan dalam mengatur sistem transport dari dalam ke luar sel. Saat ini telah

banyak hasil riset yang menunjukkan fungsi lain dari fosfolipid sebagai pengatur proses

biologis dalam tubuh, seperti: koneksi sistem saraf dan beberapa penyakit terkait kerja

saraf . Meskipun fosfolipid bukan termasuk senyawa essensial, namun keberadaannya

dalam makanan memiliki dampak positif bagi kesehatan antara lain: mencegah penyakit

liver, pengontrol kadar kolesterol, perkembangan sistem otak dan saraf .

Fosfolipid berperan dalam membentuk kerangka membran sel otak, sehingga kinerja

fosfolipid akan sangat berpengaruh pada tingkat kecerdasan manusia.

BIOSINTESIS FOSFOLIPID

Fosfolipid merupakan asam lemak yang terikat kovalen dengan fosfat. Terdapat

berbagai jenis fosfolipid di bakteri, tetapi yang akan dibahas adalah fosfolipid yang umum

dijumpai. Struktur fosfolipid dalam membran sel adalah amfibolik, yaitu satu bagian molekul

bermuatan (polar/hodrofilik) dan bagian yang lain tidak bermuatan (nonpolar/hidrofobik).

Area hidrofilik yang berisi fosfat dan hidrofobik yang berisi asam lemak disebut kepala dan

ekor.

Page 13: makalah bionut

13

Senyawa fosfolipid pada prokariota, yaitu asam fosfatidil (X=H), fosfatidil serin (X=serin),

fosfatidil etanolamin (X=etanolamin), fosfatidil gliserol (X=gliserol), dan kardiolipin

(X=fosfatidil gliserol).

STRUKTUR MEMBRAN PLASMA PADA LIPID

Lipid yang menyusun membran terdiri atas fosfolipid (rantai asam lemak,

gliserol, fosfat, dan alkohol) dan kolesterol. Fosfolipid mampu membentuk membran

karena struktur molekulernya. Fosfolipid bersifat amfipatik, yaitu memiliki daerah

hidrofobik dan daerah hidrofilik.

Irving Langmuir (1917) membuat model membran buatan yang terdiri dari

selapis fosfolipid dengan ekor hidrofobik mengarah ke udara sedangkan kepala hidrofilik

tercelup air. Itu tidak menjawab bagaimana jika sel berada di lingkungan akuatik, yang

mendasari E. Gorter dan F. Grendel (1925) mengemukakan model bilayerfosfolipid yang

tebalnya dua molekul. Bilayer seperti ini dapat menjadi suatu batas stabil antara dua

ruangan aquaeous karena susunan molekulernya melindungi bagian hidrofobik dan

membiarkan bagian hidrofiliknya menyentuh cairan. Singer dan G. Nicolson

menunjukkan protein tersebut sebenarnya terdispersi dan secara individual disisipkan ke

Page 14: makalah bionut

14

daerah bilayer fosfolipid dengan daerah hidrofobik di dalam dan daerah hidrofilik

menghadap cairan.

PENYAKIT-PENYAKIT DAN SOLUSINYA

1. Penyakit Jantung

Penyakit jantung merupakan salah satu jenis penyakit mematikan yang banyak

diderita orang di seluruh dunia. Tak sedikit orang yang meninggal dunia karena penyakit ini.

Resiko serangan jantung, gagal jantung,kematian mendadak, ataupun nyeri dada akibat

penyakit jantung meningkat pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas. Obesitas

juga dikaitkan dengan tekanan darah tinggi kadar trigliserida yang tinggi, dan penurunan

kolesterol HDL yang merupakan kolesterol baik. Dan ternyata orang yang memiliki berat

badan berlebihan memiliki resiko terkena serangan jantung walaupun tidak memiliki riwayat

menderita penyakit jantung.

Orang yang obesitas biasanya akan mengalami gangguan pada pompa jantungnya, sehingga

fungsi pompa jantung yang seharusnya normal, kualitasnya semakin menurun. Ada fakta

yang menunjukkan bahwa obesitas dapat menyebabkan penebalan dinding ventrikel kiri

jantung. Penebalan dinding ini lama kelamaan akan memicu masalah pada jantung.

Page 15: makalah bionut

15

Obesitas juga berhubungan dengan sindrom metabolix, yaitu gangguan metabolisme yang

dapat menyebabkan kelamin sel lemak serius. Sel-sel ini akan mengumpulkan sejumlah besar

molekul lemak, sehingga akan membuat luas permukaan dari arteri dan vena menjadi lebih

sempit. Akibatnya, aliran darah dari dan ke jantung akan berkurang, yang membuat organ

tersebut bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Kondisi  ini memicu

terjadinya kondisi fatal yang disebut dengan serangan jantung.

Solusinya, mengurangi makan makanan berlemak, mengurangi berat badan sehingga tidak

terjadi obesitas, memulai pola hidup yang sehat, makan teratur dan sebagainya.

2. Diabetes Melitus Tipe 2

Ketika Anda mulai bermasalah dengan berat badan yang terus naik, sebaiknya Anda segera

berusaha menurunkannya. Jangan sampai berat badan Anda terlanjur tidak terkontrol dan

semakin membengkak. Kenaikan berat badan sebesar 5 hingga 10 kg dari berat badan yang

sehat akan meningkatkan resiko seseorang terkena diabetes mellitus tipe 2 sebesar 2x lipat

daripada orang yang tidak mengalami kelebihan berat badan. Lebih dari 80% penderita

diabetes diketahui mengalami kelebihan berat badan ataupun obesitas.

Diabetes mellitus tipe 2 merupakan diabetes yang hanya diderita orang dewasa akibat

kelebihan berat badan. Berbeda dengan penderita diabetes mellitus tipe 1 yang biasanya

diderita anak-anak, maka penderita diabetes mellitus tipe 2  bisa meghasilkan insulin.

Meskipun demikian, jumlah insulin yang diproduksi tidak mencukupi karena ada komplikasi-

komplikasi yang disebabkan oleh obesitas, misalnya tingginya kadar lemak darah, baik kadar

kolesterol, maupun trigliserida. Kondisi inilah yang dinamakan resistensi insulin.

Pankreas mampu memproduksi insulin, tapi sel tubuh tak bisa menyerap gula darah yang

dibutuhkan. Oleh karena itu, terjadilah poliuri atau sering buang air kecil dalam volume

banyak, polidipsi atau sering meras haus, dan polifagi atau sering merasa lemas.

Jumlah pengidap diabetes di Indonesia diprediksi akan mencapai 21 juta jiwa pada tahun

2025. Itu yang membuat Indonesia menempati peringkat 4 negara dengan jumlah penderita

diabetes terbanyak di dunia. Survey terhadap pengidap diabetes di Jakarta menunjukkan

bahwa 1 dari 8 orang menidap diabetes, baik pria maupun wanita, tua maupun muda, tinggal

Page 16: makalah bionut

16

di kota maupun desa, memilikik resiko diabetes yang sama. Dan sebagian besar orang yang

memiliki perut buncit atau obesitas.

Solusinya, mengurangi makan makanan berlemak, mengurangi berat badan sehingga tidak

terjadi obesitas, memulai pola hidup yang sehat, makan teratur dan sebagainya.

3. Stroke

Stroke adalah salah satu penyakit yang sangat ditakuti di dunia ini. Di Amerika dan Eropa,

penyakit ini menjadi penyebab kematian ketiga. Serangan stroke terjadi ketika pasokan darah

ke suatu bagian otak tiba-tiba terganggu. Kurangnya aliran darah dalam jaringan otak

menyebabkan serangkaian reaksi biokimia, yang dapat merusakkan atau mematikan sel-sel

saraf di otak. Kematian jaringan otak dapat menyebabkan hilangnya fungsi yang dikendalikan

oleh jaringan itu. Bahkan ketika penderita bisa selamat dari kematian pun, yang terjadi adalah

kelumpuhan anggota badan, hilangnya sebagian ingatan, atau kemampuan bicara.

Gejala penderita yang terkena stroke antara lain mati rasa atau rasa bebal mendadak, lemah,

tidur terus, kejang, emosi berubah, kelumpuhan pada wajah atau anggota tubuh lain seperti

lengan atau kaki pada sisi tubuh, gangguan penglihatan, gangguan bicara, gangguan daya

ingat, gangguan keseimbangan, vertigo, terhuyung, sukar berjalan, tersandung ketika

berjalan, gangguan orientasi tempat, waktu dan orang, gangguan menelan cairan atau

makanan padat, mendadak pusing, nyeri kepala, pingsan, bahkan koma.

Aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah, yang dapat menyebabkan pembekuan

darah adalah kondisi yang mengawali banyak kasus stroke. Aterosklerosis dipicu oleh

tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, merokok, dan kurang olahraga. Obesitas juga

dikaitkan dengan diet atau pola makan yang tinggi lemak, meningkatnya tekanan darah, dan

kurang olah raga. Jadi, obesitas sekarang dianggap sebagai factor resiko sekunder yang dapat

mengakibatkan stroke.

Solusinya, mengurangi makan makanan berlemak, mengurangi berat badan sehingga tidak

terjadi obesitas, memulai pola hidup yang sehat, makan teratur dan sebagainya.

4. Kanker

Page 17: makalah bionut

17

Para ahli memperingatkan bahwa kegemukan bisa mengundang munculnya kanker. Satu dari

dua belas kasus membuktikan, kegemukan menjadi penyebab kanker. Para peneliti memang

belum menemukan alasan spesifik kenapa kegemukan bisa meningkat resiko kanker, tapi

diduga hal itu berhubungan dengan hormone. Kegemukan meningkatkan estrogen dan

hormone lain penyebab kanker usus.

Semakin gemuk seseorang, maka dia menghasilkan lebih banyak hormone seperti estrogen

yang membantu tumor berkembang. Orang yang memiliki perut buncit juga memiliki lebih

banyak asam di dalam perutnya, yang bisa memicu kanker perut, intestine, atau esophagus.

Pada wanita, perut buncit juga dikaitkan dengan peningkatan resiko kanker endometrium atau

kanker lapisan  rahim. Kanker endometrium adalah jaringan atau selaput lender rahim yang

tumbuh di luar rahim. Padahal, seharusnya jaringan endometrium melapisi dinding rahim.

Wanita yang mengalami peningkatan berat badan lebih dari 10 kg dari usia 18 tahun sampai

usia paruh baya meningkatkan resiko terhadap kanker payudara pascamenopause sebesar 2x

lipat dibandingkan dengan wanita yang berat badannya tetap stabil.

Oleh karena itu, ketika jarum timbangan merangkak semakin tinggi, itu merupakan lonceng

bagi kita untuk meningkatkan diri sendiri untuk segera beralih ke pola hidup sehat dan

meninggalkan kebiasaan yang bisa memacu pertumbuhan berat badan.

Solusinya, mengurangi makan makanan berlemak, mengurangi berat badan sehingga tidak

terjadi obesitas, memulai pola hidup yang sehat, makan teratur dan sebagainya.

5. Fatty Liver Atau Perlemakan Hati

Penyakit lain yang bisa timbul akibat perut yang buncit atau obesitas adalah fatty liver atau

perlemakan hati. Jika kita rajin menumpuk lemak dengan makan makanan yang tidak sehat

dan tidak diimbangi dengan aktivitas fisik. Lama-lama liver Anda akan diselimuti dan

dimasuki lemak. Biasanya penderita tidak mengetahui kalau menderita fatty liver dan baru

mengetahuinya saat melakukan medical check up lengkap rutin atau saat melakukan

pemeriksaan karena penyakit lain.

Liver merupakan organ tubuh yang vital karena memroduksi enzim dan hormone,

metabolisme semua bahan yang masuk dalam tubuh, dan mengatur cairan tubuh. Namun,

Page 18: makalah bionut

18

saying kita terkadang tidak begitu memedulikan kesehatan hati kita dengan melakukan gaya

hidup yang tidak sehat.

Perlemakan hati terjadi karena lemak yang berlebih menumpuk di dalam sel liver atau hati.

Sebenarnya merupakan hal yang normal bagi hati untuk mengandung sejumlah lemak,

asalkan jumlahnya tidak melebihi 10% dari berat hati itu sendiri. Kalau jumlahnya sudah

melewati batas, itulah tanda-tanda hati mengalami perlemakan. Jika tidak segera ditangani,

bisa mengakibatkan komplikasi yang serius

Solusinya, mengurangi makan makanan berlemak, mengurangi berat badan sehingga tidak

terjadi obesitas, memulai pola hidup yang sehat, makan teratur dan sebagainya.

1. Pengertian Spingolipid

Spingolipid adalah senyawa yang termasuk golongan ini dapat dipandang sebagai derivat

sfingosin atau mempunyai stuktur yang mirip, misalnya dihidrosfingosin.

Senyawa – senyawa yang temasuk dalam kelompok ini dibedakan satu dari yang lain pada

asam lemak yang terdapat pada molekulnya. Seramida terdapat dalam jumlah kecil pada

jaringan tumbuhan maupun hewan. Sfingomielin adalah kelompok senyawa yang mempunyai

rumus dan merupakan satu – satunya ssfingolipid yang mengandung fosfat. Sfingomielin

terutama terdapat dalam jaringan syaraf. Dalam otak juga terdapat sfingomielin yang

mengandung sfingosin dengan beberapa ikatan rangkap (Anna, 2005)

Sfingolipid dapat ditemukan di hampir seluruh jaringan manusia. Konzentrasinya yang

tertinggi walaupun demikian terdapat di jaringan saraf sistem saraf pusat, khususnya di zat

putih di otak.

Gambar 1. Struktur spingolipid

Page 19: makalah bionut

19

2. Klasifikasi Spingolipid

Sfingolipid dapat dibagi menjadi Sfingomyelin dan Glikosfingolipid.

a. Sfingomyelin

Fungsi, Sfingolipid adalah komponen utama dari [membran myelin] dari sel saraf

Struktur, Sfingomyelin adalah satu-satunya dari kelas sfingolipid yang memiliki

gugus fosfat dan tidak memiliki struktur gula dalam molekulnya. contoh: Sfingosin

dan Ceramid

b. Glikosfingolipid Yang termasuk glykosfingolipid adalah semua sfingolipid yang

memiliki struktur gula atau karbohidrat. Glikosfingolipid paling sedikit dapat dibagi

lagi menjadi 4 kelas, yaitu: Cerebrosid, Sulfatide, Globosid, Gangliosid.

Cerebrosid adalah Ceramidmonohexosid atau memiliki satu molekul gula. Yang

paling menonol dari kelas ini adalah Galaktocerebrosid dan Glukocerebrosid.

Cerebrosid terdapat di bagian saraf akhir dan di membran myelin dari sel saraf

ß- Sulfogalaktocerebrosid adalah salah satu lapisan lemak juga yang terdapat di otak,

kurang lebih 15 % dari keseluruhan jumlah lemak di zat putih

Globosid adalah ceramidoligosakarida(memiliki 2 atau lebih molekul gula). Biasanya

Galaktosa, Glukosa, atau N-Acetilgalaktosamin. Globosid terdapat di serum, limpa,

hati, dan juga sel darah merah. Lactosilceramid [Ceramid -ß-Glc-(1->4)-@-Gal-(1-

>4)] terdapat di membran sel darah merah.

Gangliosid adalah glikospingolipid yang memiliki satu atau lebih asam Neuramin.

Biasanya ini adalah asam N-Acetilneuramin= NANA, atau lebih terkenal asam sialin.

Konzentrasi terbesar terdapat di [sel ganglion] sistem saraf pusat.

Sfingolipid juga merupakan komponen membran

Sfingolipid, kelas kedua terbesar dari lipid membran, juga mempunyai kepala yang

berpolar dan dua ekor nonpolar, tetapi senyawa ini tidak mengandung gliserol. Sfingolipid

tersusun atas salah satu molekul alkohol amino berantai panjang sfingosin, atau satu diantara

senyawa turunannya, dan suatu alkohol polar pada bagian kepala.

Sfingosin adalah senyawa induk dari sejumlah alkohol amino berantai panjang yang

ditemukan pada berbagai sfingolipid. Pada mamalia, sfingosin dan hidrosfingosin adalah

Page 20: makalah bionut

20

senyawa yang paling banyak. Pada spingolipid, gugus polar kepala terikat pada gugus

hidroksil spingosin, dan komponen asam lemaknya membentuk suatu ikatan amida dengan

gugus amino. Terdapat tiga subkelas spingolipid : sfingomielin, serebrosida dan

gangliosida. Spingomielin mengandung fosfat, tetapi serebrosida dan gangliosida tidak.

Spingomielin adalah spingolipid yang paling sederhana dan paling banyak dijumpai.

Secara khas senyawa ini mengandung fosfokolin atau fosfoetanolamin sebagai golongan

polar pada bagian kepalanya. Karena spingomielin mengandung fosfat, senyawa ini dapat di

golongkan sebagai fosfolipida, bersama – sama dengan fosfogliserida. Memang,

spingomielin mirip dengan fosfogliserida fosfatidiletanomilamin dan fosfatidilkolin dalam

sifat – sifat umumnya, dan senyawa – senyawa ini memiliki muatan listrik yang serupa.

Spingomielin terdapat di dalam hamir semua membran sel – sel hewan; selubung mielin yang

mengelilingi sel – sel syaraf tertentu amat kaya dengan kandungan spingomielin.

Serebrosida tidak mengandung fosfat dan tidak memiliki muatan listrik karena gugus

polar kelapanya bersifat netral. Karena gugus pada bagian kepala molekul ini secara khas

terdiri dari satu atau lebih unit gula, serebrosida seringkali disebut glikospingolipid.

Golongan ini adalah glikolipida, suatu nama umum bagi lipida yang mempunyai gugus gula.

Gangliosida, spingolipid yang paling kompleks mengandung bagian kepala yang amat

besar dan bersifat polar, terbuat dari beberapa unit gula. Satu atau lebih unit gula terminal

pada gangliosida adalah asam N- asetilneuraminat yang khas, juga disebut asam sialat, yang

mempunyai muatan negatif pada pH 7. Residu N- acetilneuraminat juga terdapat pada rantai

samping oligasakarida pada beberapa membran glikoprotein. Gangliosida menyusun kira -

kira 6 persen lipida membran pada bagian yang berwarna abu – abu pada otak. Gangliosida

juga ditemukan dalam jumlah lebih kecil pada membran kebanyakan jaringan bukan syaraf.

Senyawa ini adalah komponen penting dari sisi reseptor spesifik pada permukaan membran

sel. Sebagai contoh, senaywa ini ditemukan pada sisi spesifik ujung syaraf tepat terikatnya

molekul neurotrtansmiter selama transmisi kimiawi suatu impuls dari satu sel syaraf ke sel

yang berdekatan (Lehninger, 1982)

Sfingolipidosen

Di klinik ada beberapa penyakit yang berhubungan dengan akkumulasi lipid tersebut di

beberapa organ akibat mutasi gen yang menyebabkan enzym pengatur metabolisme

sfingolipid tersebut tidak exist atau hanya sebagian kecil saja diekspresikan.

Page 21: makalah bionut

21

Penyakit Akumulasi lipidEnzym yang

rusak

Organ yang

terserang

Niemann Pick Sfingomyelin Sfingomyelinase otak, hati, limpa

Gaucher Glucocerebrosid ß-Glucosidase otak, hati, limpa

Krabbe Galaktocerebrosid ß-Galaktosidase Otak

Metakromatis

Leukodistropie

ß-

SulfogalaktocerebrosideSulfatidsulfatase Otak

Fabry Ceramidtrihexosid @-Galaktosidase ginjal

Tay Sachs Gangliosid G_M1 Hexosaminidase A Otak

Pengertian Gliserol

Senyawa ester antara gliserol dan asam lemak disebut asilgliserol atau gliserida.

Gliserida yang bersifat padat pada suhu kamar disebuk lemak, sedangkan yang bersifat

cair disebut minyak. Gliserida dengan 1, 2, dan 3 rantai asam lemak, masing-masing

disebut mono, di-, dan triagliserol atau trigliserida.

Penamaan gliserida ditentukan oleh komponen asam lemak yang membentuknya.

Tripalmitoilgliserol, atau dengan nama umumnya tripalmitin, adalah suatu trigliserida

yang dibentuk oleh gliserol dan tiga asam palmitat.

Gliserolipid adalah lipid yang mengandung gliserol dimana gugus hidroksilnya telah

tersubstitusi. Gliserolipid adalah lipid yang paling banyak terdapat dalam tubuh hewan.

Gliserolipid tersusun atas gliserol bersubstitusi mono-, di-, dan tri-, yang paling terkenal

adalah ester asam lemak dari gliserol (triasilgliserol), yang juga dikenal sebagai trigliserida.

Di dalam persenyawaan ini, tiga gugus hidroksil gliserol masing-masing teresterifikasi,

biasanya oleh asam lemak yang berbeda. Karena ia berfungsi sebagai cadangan makanan,

lipid ini terdapat dalam sebagian besar lemak cadangan di dalam jaringan hewan. Hidrolisis

ikatan ester dari triasilgliserol dan pelepasan gliserol dan asam lemak dari jaringan

adiposa disebut "mobilisasi lemak".

Gliserida adalah ester dari asam lemak dan sejenis alkohol dengan tigagugus

fungsional yang disebut gliserol (nama IUPAC, 1,2,3-propantriol). Karena gliserol memiliki tiga

gugus fungsional alkohol, asam lemak akan bereaksi untuk membuat tiga gugus ester sekaligus.

Adapun rumus molekul gliserin dapat ditunjukkan pada Gambar 1 :

Page 22: makalah bionut

22

CH2OH

|

CHOH

|

CH2OH

Gambar 1. Rumus Molekul Gliserin

Sifat fisik dari gliserol :

Merupakan cairan tidak berwarna

Tidak berbau

Cairan kental dengan rasa yang manis

Densitas 1,261

Titik lebur 18,2C

Titik didih 290 C

Gliserol juga digunakan sebagai penghalus pada krim cukur, sabun, dalam obat batuk

dan syrup atau untuk pelembab. (John M Deman.1997)

Metabolisme gliserol

Gliserol sebagai hasil hidrolisis lipid (trigliserida) dapat menjadi sumber energi.

Gliserol ini selanjutnya masuk ke dalam jalur metabolisme karbohidrat yaitu glikolisis.

Pada tahap awal, gliserol mendapatkan 1 gugus fosfat dari ATP membentuk gliserol 3-

fosfat. Selanjutnya senyawa ini masuk ke dalam rantai respirasi membentuk dihidroksi

aseton fosfat, suatu produk antara dalam jalur glikolisis. (Arthur A. Spector, dkk. 1993)

Penyakit yang Ditimbulkan Lemak (Gliserol)

Gambar 6. Lipidosis

Page 23: makalah bionut

23

Lipidosis adalah penyakit-penyakit yang disebabkan oleh kelainan pada enzim-enzim yang

memecah lemak, yang mengakibatkan penimbunan bahan-bahan racun yang dihasilkan oleh

lemak di dalam jaringan.

Yang termasuk ke dalam lipidosis adalah:

1. Penyakit Gaucher

Pada penyakit gaucher, glucocerebroside, yang menghasilkan metabolisme lemak,

menumpuk di jaringan. Penyakit gaucher adalah lipidosis yang paling sering terjadi. Penyakit

tersebut paling umum pada orang-orang yahudi Ashkenazi (eropa timur). Penyakit gaucher

menyebabkan pembesaran hati dan limpa dan pewarnaan coklat pada kulit.

1. Penyakit Niemann-Pick

Penyakit Niemann-Pick adalah suatu penyakit keturunan dimana terjadi kekurangan suatu

enzim khusus yang mengakibatkan penimbunan sfingomielin (hasil metabolisme lemak) atau

terdapat penimbunan kolesterol yang abnormal.

2. Penyakit Fabry

Page 24: makalah bionut

24

Gambar 12. Penyakit fabry

Penyakit Fabry adalah penyakit keturunan yang jarang terjadi, yang menyebabkan

penimbunan glikolipid (hasil metabolisme lemak).

o Penyebab

Gen yang rusak dibawa oleh kromosom X sehingga penyakit ini hanya terjadi

pada pria, yang hanya memiliki 1 kromosom X.

o Pengobatan

Untuk mengurangi nyeri dan demam diberikan analgetik (obat pereda nyeri). Penyakit

ini tidak dapat disembuhkan namun peneliti sedang menyelidiki suatu pengobatan dimana

kekurangan enzim yang terjadi diganti melalui transfusi.

3. Penyakit Wolman

Gambar 14. Wolman

Penyakit Wolman adalah gangguan yang dihasilkan ketika jenis spesifik pada

kolesterol dan gliserida menumpuk di jaringan, gangguan ini disebabkan pembesaran limpa

dan hati. Penyimpanan kalsium pada kelenjar adrenalin membuat mereka lebih keras, dan

diare lemak (steatorrhea) juga terjadi. Bayi dengan penyakit Wolman biasanya meninggal

dalam usia 6 bulan. 

Page 25: makalah bionut

25

ANALISA MAKANAN

KEBUTUHAN ENERGI TUBUH

Berdasarkan AKG (Angka Kecukupan Gizi), berdasarkan kebutuhan energi yang

kita butuhkan adalah 2000 Kkal. Kebutuhan energi anda mungkin lebih tinggi dan lebih

rendah.

Kebutuhan energi setiap orang tidak sama. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa

factor, yaitu :

Umur

Kelamin

Lingkungan

CONTOH MAKANAN

BISKUIT MALKIST ABON

Berikut Informasi Nilai Gizi

Takaran saji : 18 g

Energi Total 90 Kkal energi dari lemak 20 Kkal

% AKG

Lemak Total 3 g 5%

Protein 1 g 2%

Karbohidrat Total 13 g 4%

Gula 3 g

Berdasarkan informasi nilai gizi kita dapat mengetahui bahwa energi Total yang

terdapat didalam mizone ialah 90 Kkal/kemasan. Berdasarkan AKG ( Angka Kecukupan

Gizi) , kebutuhan energi 2000 Kkal. Jadi dapat disimpulkan bahwa mizone tidak

mencukupi kebutuhan energi dalam tubuh kita.

Page 26: makalah bionut

26

CONTOH MINUMAN

MIZONE

Berikut Informasi Nilai Gizi

Takaran saji : 500 ml

Energi Total 120 Kkal

% AKG

Lemak Total 0 g 0%

Protein 0 g 0%

Karbohidrat Total 29 g 10%

Gula 25 g

Berdasarkan informasi nilai gizi kita dapat mengetahui bahwa energi Total yang

terdapat didalam mizone ialah 120 Kkal/kemasan. Berdasarkan AKG ( Angka

Kecukupan Gizi) , kebutuhan energi 2000 Kkal. Jadi dapat disimpulkan bahwa mizone

tidak mencukupi kebutuhan energi dalam tubuh kita.

Page 27: makalah bionut

27

ANGKET RESPON MASYARAKAT TENTANG LEMAK

Disini kami menggunakan angket sebagai salah satu instrument mini riset dengan tujuan

untuk mengetahui pengetahuan masyarakat tentang lemak. Angket ini disebarkan kepada

masyarakat baik maha siswa atau pun ibu/ bapak rumah tangga yang bertempat tinggal

disekitar lingkungan.

Hasil Perhitungan Angket Tanggapan Masyarakat Terhadap Lemak

Jumlah butir angket = 10

Jumlah responden = 12

Butir I

Σskor = 36

% rata – rata skor = ∑ skor

∑ responden × skor max×100 %

% rata – rata skor = 36

12× 3×100 %

% rata – rata skor = 3636

× 100 %

% rata – rata skor = 1%

Dengan cara yang sama diperoleh perhitungan sebagai berikut.

No Butir angket Skor Keterangan

Isi pernyataan

1 Apakah anda mengetahui bentuk daging? 1% Tidak Tahu

2 Taukah apa yang anda rasakan setelah

memakan daging?

1% Tidak Tahu

3 Apakah anda tahu kandungan dalam danging? 55% Sedikit Tahu

4 Apakah anda tahu buah alpukat? 1% Tidak Tahu

5 Taukah anda manfaat dari buah alpukat? 67,3 % Tahu

6 Apakah anda tau kandungan dari buah alpukat? 44% Sedikit Tahu

7 Apakah anda pernah dengar tentang lemak? 19,35% Tidak Tahu

8 Tahukah anda makanan yang banyak 78,6% Tahu

Page 28: makalah bionut

28

mengandung lemak?

9 Tahukah anda bahwa buah alpukat itu contoh

buah yang banyak mengandung lemak?

63,8% Sedikit Tahu

10 Pernakah anda mendengar tentang orang

yang terkena penyakit kolesterol?

1% Tidak Tahu

% rata – rata skor 45,7% Sedikit Tahu

Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa masyarakat hanya sedikit mengetahui tentang

lemak dan makanan atau pun minuman yang mengandung lemak . Hal ini ditahui bahwa

% rata – rata skor adalah = 45,7 % , kurang separuh masyarakat sudah mengetahui

tentang lemak tersebut.

Page 29: makalah bionut

29

ANALISIS KLINIK

Disini di lakukan analisa klinik untuk mengetahui apakah kita terkenapenyakit

kolesterol atau tidak.

Biodata Diri

Nama : ROHANA

Umur : 53 tahun

Temapat tinggal : Binjai

Hasil analisa klinik saudari Rohana adalah sebagai berikut :

No Kimia darah Hasil Normal

1 Cholestrol total 149 <200 Gr/dl

2 Triglyceride 65 <150 Gr/dl

3 HDL 43 >45 Gr/dl

4 LDL 93 <150 Gr/dl

Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa saudari Rohana tidak memiliki penyakit

KOLESTEROL, seperti jantung koroner, obesitas .

Page 30: makalah bionut

30

JAWABAN PERTANYAAN

1. Rafika Oktavia Br Purba

Pertanyaan: Penyebab jantung koroner apa? Bagaimana hubungannya dengan

lemak?

Jawaban :

Jantung koroner merupakan salah satu penyakit pembunuh yang paling

ditakuti di seluruh dunia. Biasanya penyakit ini dialami oleh orang berusian

produktif dan menyerang secara mendadak hingga menimbulkan kematian.

Penyakit ini disebabkan oleh adanya penyempitan dan penyumbatan di

pembuluh arteri koronaria atau yang disebut dengan ateroskelerosis Koroner.

Hal ini disebabkan oleh penumpukan zat-zat lemak (kolesterol, trigliserida) di

dinding pembuluh nadi bagian paling bawah (endotelium). Setelah lemak

menumpuk, aliran darah akan tersumbat dan tak mampu menuju jantung

sehingga mengganggu kerja jantung dalam memompa darah. Efek yang paling

dirasakan adalah hilangnya pasokan oksigen dan nutrisi menuju jantung

karena aliran darah ke jantung berkurang sehingga menyebabkan penyakit

jantung koroner.

2. Dina Afrini Santri

Pertanyaan : lemak hewani itu bagaimana? Dimana metabolismenya?

Mengapa susah diproses atau diserap oleh tubuh?

Jawaban:

lemak hewani merupakan lemak yang berasal dari hewan. Lemak hewani

merupakan lemak jenuh yang tidak memiliki ikatan rangkap pada rantai

karbon, sehingga sulit untuk dicerna, mengandung kolesterol yang dapat

menyebabkan penyumbatan pebuluh darah sehingga menyebabkan

aterosklerosis. Lemak hewani dicerna did an diserap di jonjot usus dengan

mengubahnya menjadi asam lemak dan gliserol, namun lemak hewani sukar

untuk dicerna oleh tubuh sehingga lemak jenuh sukar diserap dalam bentuk

asam lemak dan gliserol oleh darah, sehingga didalam pembuluh darah lemak

tetap dalam bentuk lemak jenuh yang lama kelamaan akan menumpuk di

Page 31: makalah bionut

31

dalam pembuluh darah yang akan menyebabkan penyumbatan pada pembuluh

darah (aterosklerosis) atau Obesitas.

3. Lina Mardiana

Pertanyaan: Bagaimana proses penyumbatan lemak? Kenapa hanya terjadi

di tempat tertentu? Dan bagaiman cara menguraikan lemak itu?

Jawaban :

a. Bagaimana proses penyumbatan lemak?

Jawab: Kelebihan lemak ini biasanya akan menumpuk pada bagian tertentu

pada tubuh seperti perut, pinggul, dan paha, namun yang paling jelas terlihat

pada bagian perut. Faktor lain yang juga mempengaruhi penumpukan lemak

tersebut adalah stress. Stress dapat mempengaruhi selera makan dan dapat

menyebabkan penumpukan lemak semakin meningkat, secara mudah

mekanismenya dapat dijelaskan sebagai berikut: Stress merupakan stimulus

yang dikirimkan ke otak dan kemudian otak akan mengirimkan sinyal ke

tubuh untuk meningkatkan nafsu makan. Hasilnya, kecenderungan untuk

mengonsumsi makanan akan mengalami peningkatan

b. Kenapa hanya terjadi di tempat tertentu?

Jawab: menurut kami lemak menumpuk pada tempat tertentu disebabkan

oleh pada bagian-bagian tubuh tertentu sering tidak digunakan untuk

beregerak atau beraktifitas terlalu banyak seperti misalnya perut, lengan,

paha atau sebagainya, berbeda halnya dengan orang yang sering melakukan

olahraga seperti sit up, push up, lari, atau angkat barbell.

c. Dan bagaiman cara menguraikan lemak itu?

Jawab: , untuk menurunkan kadarnya atau menguraikan lemak tersebut, kita

harus membatasi makanan berkalori tinggi, yang sumbernya adalah

karbohidrat dan gula. Sering kali orang telah berdiet rendah lemak, namun

tetap tinggi karbohidrat. Sumber karbohidrat, misalnya, nasi, roti, kentang,

jagung, singkong. Selain mengurangi asupan karbohidrat, pilihlah makanan

Page 32: makalah bionut

32

yang mengandung karbohidrat kompleks, misalnya, nasi merah atau roti

gandum dibanding nasi putih atau roti putih. Sebaiknya juga mengurangi

makan dua jenis karbohidrat sekaligus, misalnya, hindari makan nasi dengan

lauk mi goreng.

Buah dan sayur harus dimakan masing-masing tiga kali sehari (enam porsi)

atau setidaknya lima porsi buah dan sayur sehari. Olahraga rutin harus

ditingkatkan, untuk permulaan minimal tiga kali seminggu dulu. Lakukan

selama minimal 30 menit. Olahraga yang dilakukan bersifat aerobik, seperti

jalan cepat, lari, bersepeda, atau berenang. Jika tidak sempat, lakukan

"olahraga" sambil beraktivitas sehari-hari, misalnya, memilih menggunakan

tangga dibandingkan lift, parkir di tempat yang agak jauh, atau sit-up, push-

up, atau lari di tempat sambil menonton televisi. Hindari kebiasaan "ngemil"

sambil menonton televisi.

Olah raga yang cukup, imbangi makanan yg masuk dengan olahraga yang

cukup, atau bias dengan cara berpuasa.

4. Januelman Purba

Pertanyaan: Apa hubungan Diabetes Mellitus Tipe 2 dengan lemak?

Jawaban: :

Penderita penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 sudah terlebih dahulu mengidap

penyakit Diabetes Mellitus Tipe 1. Penderita diabetes mellitus tipe 2  bisa

meghasilkan insulin. Meskipun demikian, jumlah insulin yang diproduksi

tidak mencukupi karena ada komplikasi-komplikasi yang disebabkan oleh

lemak seperti obesitas, misalnya tingginya kadar lemak darah, baik kadar

kolesterol, maupun trigliserida. Kondisi inilah yang dinamakan resistensi

insulin. Sehingga menyebabkan glukosa dalam darah, bukan glikogen.

Pankreas mampu memproduksi insulin, tapi sel tubuh tak bisa menyerap gula

darah yang dibutuhkan.

5. Dina Aslamiyah

Page 33: makalah bionut

33

Pertanyaan : Apa itu lemak trans? Mengapa berbahaya? Apa penyakit yang

disebabkan?

Jawaban: :

Jenis lemak trans akan meningkatkan kolesterol. Lemak ini terbentuk selama

proses kimiawi (misalnya proses pemasakan) yang disebut hidrogenasi.

Hidrogenasi adalah ketika sebuah lemak cair berubah menjadi lemak yang

lebih padat. Kebanyakan margarine mengandung lemak trans. Untuk itu, pilih

margarine yang tidak mengandung lemak trans (Anda bisa melihat label yang

tertera pada kemasannya). Contonya dalam mentega atau margarin.

Lemak trans berbahaya dan sebaiknya dihindari karena jenis lemak trans

bertindak seperti lemak jenuh di dalam tubuh manusia yang akhirnya dapat

meningkatkan kolesterol.Perubahan gaya hidup merupakan terapi utama untuk

hipertrigliseridemia (kelebihan trigliserida). Penyakit yang dapat ditimbulkan

seperti jantung koroner, obesitas, hipertensi dan lain-lain.

Page 34: makalah bionut

34

BAB III

KESIMPULAN

1. Lemak      merupakan  ester  dari  gliserol  dan  asam  lemak.  Lemak  mempunyai

unsur-unsur  organik  karbon,  hidrogen  dan  oksigen  yang  terikat  dalam  ikatan

gliserida.

2. Lipid secara umum dapat dibagi ke dalam dua kelas besar, yaitu lipid sederhana dan

lipid kompleks. Yang termasuk lipid sederhana antara lain adalah: 1) trigliserida dari

lemak atau minyak seperti ester asam lemak dan gliserol, contohnya adalah minyak

jagung, minyak biji kapas, dan butter, 2) lilin yang merupakan ester asam lemak dari

rantai panjang alkohol.

3. Berdasarkan ada atau tidaknya ikatan rangkap :

Asam Lemak Jenuh (tidak ada ikatan rangkap) Contoh : asam butirat, asam kaproat

dsb.

Asam Lemak Tak Jenuh Tunggal (satu ikatan rangkap) Contoh : asam palmitoleat dan

asam oleat.

4. Macam –macam lemak antara lain :

Lemak biologis yang terpenting: lemak netral (trigliserida), fosfolipid, steroid

Asam lemak: Asam palmitat: CH3(CH2)14-COOH, Asam stearat: CH3(CH2)16-

COOH, Asam oleat: CH3(CH2)7CH=CH(CH2)7COOH

Trigliserida: ester gliserol + 3 asam lemak

Fosfolipid: ester gliserol + 2 asam lemak + fosfat

Steroid: kolesterol dan turunanya (hormon steroid, asam lemak dan vitamin)

Yang termasuk turunan/derivat lipida, adalah sterol, contoh :

1.     Kholesterol adalah merupakan   bagian   yang   penting   dalam   sel   dan   

jaringan-jaringan tubuh, otak, syaraf, ginjal, limpa, hati dan kulit.

2.     Ergosterol dan Kalsiferol adalah merupakan   macam  sterol  lain  juga  sebagai   

prekursor   vitamin  D yang selalu didapatkan pada tumbuhan dan minyak hati ikan.

Page 35: makalah bionut

35

5. Lemak    mempunyai   bermacam-macam   fungsi     yang     berguna     bagi    

tubuh. Beberapa diantaranya akan di bahas di bawah ini :

1) Penghasil energi

2) Pembangun/pembentuk struktur tubuh

3) Protein sparer

4) Penghasil asam lemak essensial.

5) Sebagai  pelumas  di  antara  persendian  dan  membantu  pengeluaran sisa

makanan.

Page 36: makalah bionut

36

DAFTAR PUSTAKA

Albert L. Lehninger. 1982. Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: Erlangga.

Almatsier, sunita.2009.Prinsip Dasar Ilmu Gizi.Jakarta:PT.Gramedia Pustaka Utama

Boyle, MA and SL Roth.2010. Personal Nutrition. Wadsworth, Cengage Learning

F.G. Winarno.1984. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: Gramedia.

Linder, Maria C.1992.Biokimia Nutrisi Dan Metabolisme.Jakarta:UI-Press

M Deman, John.1997. Kimia Makanan. Bandung: ITB

Poedjiadi, Anna. 2006. Dasar- dasar Biokimia. Jakarta: UI-Press.

Roizen, MF, and Mehmet. 2006. You on A Diet. Harper Collins Publisher.

Simorangkir, DRA.Muniarty.2011.BIOKIMIA NUTRISI.Medan:UNIMED

Sunita. Almetsier.2009. Dasar-Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Spector, Arthur A, dkk. 1993. Biokimia. Bandung: UGM-Press

Wirahadikusumah, Muhamad. 1985. Biokimia Metabolisme Energy, Karbohidrat, dan

Lipid. Bandung: ITB.

Artikel Penyebab kolesterol : http://pinginsehat.info/2010/08/apa-itu-kolesterol-dan-

bahayanya/#ixzz26tDVK5Nz

(http://library.usu.ac.id/download/fk/gizi-bahri4.pdf)

http://donnafujie.blogspot.com/2009/06/analisis-senyawa-lipid_12.html . diakses tanggal

08 September 2012

http://id.wikipedia.org/wiki/Sfingolipid. diakses tanggal 17 September 2012

http://oryza-sativa135rsh.blogspot.com/2010/03/struktur-dan-fungsi-makromolekul.html.

diakses tanggal 17 September 2012

www.chem-is-try.org

www.erikadiana92.blogspot.com/2012/06/fosfolipid.html

Page 37: makalah bionut

37

Page 38: makalah bionut

38