madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/ga documents/madya 2-2... ·...

124
Hamba Allah Yang Berani BUKU PEGANGAN GURU M a d y a Tahun Buku 2 2 BUKU PEGANGAN GURU

Upload: phamkhuong

Post on 06-May-2018

319 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani

B U K U P E G A N G A N G U R U

M a d y a Tahun Buku

22

B U K U P E G A N G A N G U R U

Page 2: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Dunia Sekitar Kita

Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya,

menguatkan dan meneguhkan kamuoleh Roh-Nya di dalam batinmu,

sehingga oleh imanmu Kristus diamdi dalam hatimu dan kamu berakar serta

berdasar di dalam kasih.

Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan

segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan

tingginya dan dalamnya kasih Kristus,dan dapat mengenal kasih itu,

sekalipun ia melampaui segala pengetahuan.

Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh

kepenuhan Allah.”

(Efesus 3:16-19)

Page 3: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba AllahYang Berani

Tahun 2 Buku 2(Oktober/November/Desember)

Buku Pegangan Guru

Madya

Page 4: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Sumber Pedoman GuruGaris Besar Pelajaran ii

Prosedur Mengajar viii

Beberapa Saran Yang Membantu xi

Kebutuhan Dan Karakteristik Murid-Murid Anda xii

Ayat Hafalan xiv

Tugas Membaca Alkitab xv

PelajaranPelajaran 1 Rut Dan Naomi 1

Pelajaran 2 Nehemia Membangun Kembali Tembok Yerusalem 9

Pelajaran 3 Umat Yang Dipimpin Ezra Menaati Firman Allah 17

Pelajaran 4 Nehemia Mempertahankan Allah Sampai Akhir 25

Pelajaran 5 Ester Pertaruhkan Hidupnya Demi Melayani Allah 33

Pelajaran 6 Nehemia Menghadapi Dan Menegur Orang Yahudi 43

Pelajaran 7 Allah Memelihara Elia 51

Pelajaran 8 Elia Menantang Para Nabi Baal 58

Pelajaran 9 Elia Menyelamatkan Dirinya 69

Pelajaran 10 Elisa Meminta Dua Bagian Roh Allah 77

Pelajaran 11 Perempuan Sunem Memohon Pertolongan 85

Pelajaran 12 Pasukan Malaikat Allah Melindungi Elisa 93

Pelajaran 13 Ulasan Akhir 101

DAFTAR ISI

Hamba Allah Yang Beraniiii

Page 5: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Garis Besar Pelajaran

Tahun 2 Buku 2 M A D Y A

Kitab Bacaan

Inti Pelajaran

Tujuan Pelajaran

Inti Pelajaran

Tujuan: Memberikan dasar kebenaran dari kisah Alkitab dalam pelajaran.

Kami menyarankan agar Anda membaca Kitab Bacaan terlebih dahulu setidaknya dua kali, agar dapat menguasai keseluruhan cerita. Bagian ini memiliki informasi yang jelas, sehingga Anda dapat mengembangkan cerita. Mungkin Andapun dapat meminta murid-murid untuk mencari jawaban (nama seseorang, tempat, jumlah, dan lain sebagainya) dari Kitab Bacaan atau ayat-ayat tertentu dengan suara yang keras. Murid-muridpun diharapkan dapat membaca Kitab Bacaan dalam pelajaran ini di rumah. (Lihatlah bagian Tugas Membaca Alkitab pada halaman xvi dan Lembar Kerja bagian tersebut yang boleh dibawa pulang dari Buku Aktivitas Murid pada halaman B)

Tujuan: Menyampaikan topik utama dari bagian Kitab Bacaan.

Inti Pelajaran merupakan konsep dasar atau pesan utama yang terdapat dalam setiap cerita yang disampaikan. Bagian ini haruslah ditekankan dalam seluruh pelajaran dan diulang sewaktu menyimpulkan pelajaran.

Tujuan: Menerapkan suatu pengajaran dalam Alkitab ke dalam tindakan yangnyata dalam hidup.

Anda dapat menuliskan apa yang menjadi Inti Pelajaran dan Tujuan Pelajaran di papan tulis, agar murid-murid dapat menyadari apa sesungguhnya yang telah diajarkan kepada mereka pada hari itu. Kadang, bagian Inti Pelajaran dirasakan “abstrak” bagi murid-murid kelas Madya. Oleh karena itulah, bagian ini dapat dijadikan pelengkap, agar Anda dapat memberikan teladan yang nyata yang nantinya dapat diikuti oleh murid-murid.

Hamba Allah Yang Berani ii

Page 6: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Ayat Hafalan

Mengenai Murid Anda

Latar BelakangAlkitab

Tujuan: Membantu murid-murid dalam mengingat firman Tuhan.

Setiap orang murid harus membawa pulang daftar Ayat Hafalan mereka masing-masing. (Lihat halaman xv dalam buku ini dan Lembar Kerja yang boleh dibawa pulang pada halaman A dalam Buku Aktivitas Murid) Setelah bagian Cerita Alkitab, jelaskan maksud dari ayat Alkitab tersebut dan gambarkan bagaimana kaitannya dengan kisah Alkitab atau kehidupan kita sehari-hari. Contoh yang unik dan menarik dapat membantu murid-murid Anda mengingat ayat hafalan mereka pada hari itu.

Tujuan: Melengkapi Anda dengan informasi seputar perkembangan keadaan dan apa yang dibutuhkan oleh murid-murid.

Bagian ini merupakan pengantar singkat tentang psikologi anak atau permasalahan yang berkaitan dengan proses perkembangannya yang dapat membantu Anda memahami latar belakang murid-murid Anda. Selain itu juga berfungsi sebagai panduan umum bagi Anda untuk dapat mempersiapkan pelajaran dengan lebih baik. Waspadalah terhadap permasalahan yang berkaitan dengan perbedaan pandangan.

Tujuan: Memberikan informasi mengenai latar belakang Alkitab yang dapat meningkatkan pemahaman murid-murid terhadap topik yang dipelajari.

Pada bagian awal setiap pelajaran, bagian Latar Belakang Alkitab memberikan informasi tambahan mengenai topik yang akan dipelajari pada hari itu. Sesungguhnya, murid-muridpun dapat memperolehnya dari kamus/ensiklopedi Alkitab Anak/buku referensi lainnya. Bila ada, kiranya Anda dapat memperlihatkan gambar atau hal baru yang sedang diperkenalkan dalam pelajaran yang bersangkutan kepada murid-murid, agar mereka beroleh pemahaman yang lebih jelas.

Hamba Allah Yang Beraniiii

Page 7: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Pemanasan

Cerita Alkitab

Pertanyaan Diskusi

Mengulang

Tujuan: Menarik minat murid-murid, sekaligus berperan sebagai peralihan untuk memasuki suatu pelajaran.

Beberapa macam aktivitas memerlukan persiapan lanjutan. Penyelesaian pada tahap ini hendaknya berkaitan dengan pengajaran atau topik yang akan diajarkan selanjutnya.

Tujuan: Agar murid-murid dapat memahami Allah dan umat-Nya dari Alkitab.

Bagian ini memberikan kerangka dasar dari apa yang harus Anda ceritakan. Selain itu, Anda pun dapat menggunakan beberapa referensi lainnya untuk mengembangkan cerita yang ada. Karena sebagian besar dari murid-murid Anda mungkin telah sering mendengar cerita-cerita tersebut, sehingga Anda perlu menggunakan metode alternatif untuk menarik minat mereka. Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan alat-alat peraga untuk memberikan kesan hidup pada gaya penceritaan dengan menyatakan ekspresi wajah, gerakan tubuh, dan variasi suara. Dalam beberapa kali pelajaran, Anda boleh memilih murid-murid yang memperagakan cerita Alkitab yang diajarkan pada hari itu.

Tujuan: Memberikan pemikiran yang lebih mendalam dan meningkatkan pemahaman dari beberapa pengajaran dalam Alkitab.

Anda dapat mengajukan beberapa macam pertanyaan sewaktu bercerita, atau mengadakan diskusi terbuka setelah selesai bercerita. Sesungguhnya, bagian ini memiliki makna lebih dari sekedar pertanyaan yang berkaitan langsung dengan cerita.

Tujuan: Menilai seberapa banyak yang diingat murid-murid Anda dari bagian Cerita Alkitab.

Pastikan mengetahui pertanyaan yang terdapat dalam bagian ini, sebelum Anda bercerita, sehingga nantinya dapat menyertakan jawabannya sewaktu bercerita. Tuliskan semua nama yang sulit dieja di papan tulis. Bila perlu, ulangilah beberapa kali ejaan dari nama-nama itu sebelum memasuki bagian ini.

Hamba Allah Yang Berani iv

Page 8: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Temuan Alkitab

Aplikasi Kehidupan

Tujuan: Memberikan kesempatan belajar yang lebih bebas bagi murid-murid untuk menemukan lebih banyak hal mengenai Alkitab.

Bagian Temuan Alkitab atau Aplikasi Kehidupan diberikan setelah bagian Mengulang. Murid-murid harus membaca atau melengkapi bagian ini dalam Buku Aktivitas Murid mereka tanpa melakukan kerja sama, bila Anda tidak ingin menjadikannya sebagai aktivitas kelompok. Murid-murid Anda mungkin memerlukan Alkitab mereka pada bagian ini.

Tujuan: Menyatakan pengajaran Alkitab dalam kehidupan murid-murid pada masa sekarang ini.

Dalam pelajaran 2, 3, 10, 11, dan 12, terdapat bagian Aplikasi Kehidupan sebagai ganti dari bagian Temuan Alkitab. Setiap orang murid harus membaca cerita tanpa melakukan kerja sama atau membacanya di hadapan murid lainnya, serta menjawab pertanyaan yang ada pada bagian akhirnya.

Tokoh-tokoh untuk semua kisah Aplikasi Kehidupan diambil dari beberapa keluarga berikut ini:Keluarga Brown

Ibu Tammy Brown telah menjanda dua tahun lamanya akibat meninggalnya sang suami dalam suatu kecelakaan mobil. Sejak itu, ia membesarkan anak laki-lakinya, Kevin, yang sekarang telah berusia sepuluh tahun. Ibu Brown menjadi percaya kepada Kristus melalui tetangganya, keluarga Karington, yang membantunya dalam masa-masa sulit hidupnya setelah sang suami, bapak Brown meninggal.

Keluarga ChangAnak-anak keluarga Chang adalah generasi ketiga dari jemaat Gereja Yesus

Sejati. Bapak dan ibu Chang adalah orangtua Courtney, yang berusia tujuh tahun, Stephanie, yang berusia sembilan tahun, dan Lewis, yang berusia dua belas tahun. Ayah dari bapak Chang adalah salah seorang perintis gereja pada tahun 1920. Sebagian besar dari kerabat mereka adalah anggota jemaat. Baik bapak maupun ibu Chang, keduanya aktif dalam pekerjaan kudus. Oleh karena itu, kehidupan keluarga Chang sering kali berkaitan di sekitar aktivitas gereja.

Keluarga KaringtonKeluarga Karington terdiri dari bapak dan ibu Karington beserta dengan

ketiga orang anak mereka, yaitu: Judy yang berusia sembilan tahun, David yang berusia lima tahun, dan Leonard yang berusia tiga tahun. Keluarga ini sebelumnya berasal dari aliran gereja lain. Lima tahun kemudian, bapak Karington memberitahukan teman-teman di tempat kerjanya bahwa anak perempuannya, Judy, telah mengidap suatu penyakit yang langka dan mematikan. Kemudian,

Hamba Allah Yang Beraniv

Page 9: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

seorang rekan kerjanya, bapak Chang, bersaksi kepadanya mengenai mujizat-mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan Judy. Dengan penuh kasih dan ketekunan, keluarga Karingtonpun bersama para jemaat melalui masa-masa pergumulan doa yang cukup lama demi kesembuhan Judy. Lagi pula, keluarga Karington mempelajari Kebenaran dengan tulus, sehingga akhirnya, Tuhan pun tergerak menyembuhkan penyakit Judy setelah ia dan keluarganya menerima baptisan.

James LeeJames sedang menjalani kuliahnya di suatu tempat yang mengharuskannya

berjauhan diri dengan keluarganya. Sekalipun demikian, James tidak merasa kesepian, karena ia menganggap gereja sebagai tempat tinggal keduanya. Oleh karena itu, James berusaha melayani Tuhan dengan aktif, sehingga timbullah kerinduan yang besar dari dirinya untuk menjadi seorang guru sekolah minggu. Setelah ia mengajar anak-anak di kelas Pratama pada tahun pertama kuliahnya, maka pada tahun selanjutnya, iapun mengajar anak-anak di kelas Madya. Ia sungguh antusias dan ingin mempersembahkan yang terbaik untuk melayani Tuhan.

Keluarga LinBapak dan ibu Lin baru saja berimigrasi bersama dengan anak-anak mereka,

yaitu: Shu-Fang yang berusia sepuluh tahun dan Hua-Jeng yang berusia enam tahun. Sebelumnya, keluarga ini berpegang pada kepercayaan Budha, tetapi sekarang, keluarga ini telah menerima Kebenaran Allah dalam hati mereka. Dan di tempat yang baru itu, mereka harus menghadapi banyak tantangan, karena hal bahasa dan budaya. Sekalipun demikian, Shu-Fang belajar untuk mengenal negara yang baru ditempatinya itu dan berusaha untuk menyesuaikan diri, agar dapat diterima di sekolahnya yang baru.

Keluarga MartinezBapak dan ibu Martinez memiliki empat orang anak, yaitu: Mike berusia

empat belas tahun, Sylvia berusia tiga belas tahun, Gustavo berusia sepuluh tahun, dan Carmen berusia tujuh tahun. Ibu Martinez pertama kali mendengar perihal Gereja Yesus Sejati dari ibu Chang. Mereka bertemu pada suatu siang ketika sedang menunggu anak-anak mereka di sekolah. Ibu Chang mengundang ibu Martinez untuk menghadiri kebaktian rumah tangga malam itu. Pada kali kedua, saat ibu Martinez beribadah di gereja, ia menerima Roh Kudus, sehingga percaya dan dibaptis tiga bulan kemudian. Setelah berdoa dengan sungguh-sungguh selama dua tahun, maka akhirnya, ibu Martinez memperoleh persetujuan dari suami

Hamba Allah Yang Berani vi

Page 10: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

AktivitasTujuan: Memberi semangat agar murid-murid menjadi pelaku firman.

Setiap pelajaran memiliki dua macam aktivitas yang akan dikerjakan oleh murid-murid. Aktivitas 1 ditulis pula dalam Buku Aktivitas Murid, dan dimaksudkan sebagai tugas individu, sementara Aktivitas 2 dirancang sebagai tugas kelompok, di mana beberapa di antaranya mungkin memerlukan persiapan sebelumnya. Apabila waktu yang tersedia hanya untuk mengerjakan satu macam aktivitas, maka Anda boleh menugaskan murid-murid untuk mengerjakan Aktivitas 1 sebagai pekerjaan rumah mereka dan Aktivitas 2 dapat dikerjakan mereka di kelas. Kami menyarankan agar murid-murid dapat selalu melakukan Aktivitas 2 bagi setiap pelajaran di kelas. Mengapa demikitan? Karena aktivitas kelompok ini memberikan banyak kesempatan yang baik untuk membangun keterampilan sosial yang penting dan rasa kebersamaan di antara anggota kelas Anda. Ketika Aktivitas 1 dikerjakan di kelas, pastikan murid-murid “memperlihatkan dan menjelaskan” pekerjaan mereka atau membahas bersama sebagian dari jawaban mereka dengan murid-murid lainnya.Persaingan sengaja dihilangkan dari semua aktivitas kelompok yang ada untuk membangun semangat kesatuan. Gunakan kreativitas Anda untuk memodifikasi aktivitas yang ada sesuai dengan kebutuhan Anda sendiri. Ingatlah untuk menghargai usaha maupun prestasi yang dihasilkan oleh murid-murid Anda, karena sesungguhnya proses belajar dapat menjadi lebih berarti daripada hasil akhirnya.

Catatan: Sebagian besar jawaban dari bagian Pertanyaan Diskusi merupakan pandangan yang dapat melengkapi jawaban murid-murid. Bersiaplah untuk menghargai jawaban yang berbeda dengan apa yang telah disarankan dalam buku ini.

Hamba Allah Yang Beranivii

Page 11: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Prosedur Mengajar

1

2

Pujian Ibadah

Cerita Alkitab

(10-15 menit)

(20-25 menit)

Prosedur

Prosedur

Selalu awali dengan doa dalam nama Tuhan Yesus yang dipanjatkan dalam hati untuk mempersiapkan hati murid-murid Anda sebelum Pujian Ibadah. Guru atau pendamping guru menuntun murid-murid dengan lagu-lagu yang sederhana disertai dengan gerakan.

Doa: Setelah menyanyikan Pujian Ibadah, kembali Anda mengajak murid-murid untuk memanjatkan sebuah doa pendek dalam nama Tuhan Yesus dengan bahasa akal. Anda. Inilah kesempatan yang baik bagi murid-murid Anda untuk belajar memimpin doa dalam bahasa akal. Ayat Hafalan: Hafalkan Ayat Hafalan pada hari itu secara bersamaan dengan murid-murid atau secara bergiliran agar lebih mudah dalam menghafalkannya. Anda dapat menyertakan Ayat Hafalan dalam bagian Mengulang.

Pemanasan: Bantulah murid-murid memasuki pelajaran dengan lebih mudah melalui bagian peralihan ini. Pastikan adanya suatu topik yang menghubungkan dengan bagian Aktivitas dan bagian Cerita Alkitab.

Cerita Alkitab: Anda dapat membagikan bagian ini dalam bentuk kelompok besar ataupun kelompok kecil bila ada beberapa orang guru dalam kelas itu. Biarkan murid-murid terlibat pula dalam cerita dengan bertanya (pertanyaan Anda sendiri ataupun dari bagian Pertanyaan Diskusi).

Pertanyaan Diskusi: Anda dapat memasukkan beberapa pertanyaan yang ada pada bagian ini ke dalam bagian Cerita Alkitab atau menyimpannya hingga selesai bercerita. Bila tersedia waktu, Anda dapat menambahkan pertanyaan tambahan kepada murid-murid.

Hamba Allah Yang Berani viii

Page 12: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

3 Mempelajari Alkitab

Prosedur Mengulang: Sediakan waktu bagi murid-murid untuk mengerjakan beberapa pertanyaan yang tersedia dalam bagian Mengulang. Anda dapat meminta murid-murid saling menukarkan lembar kerja mereka, agar murid yang satu dapat memeriksa jawaban murid yang lainnya, atau Anda dapat memeriksa jawaban mereka dan memberinya nilai sendiri.

Temuan Alkitab atau Aplikasi Kehidupan: Anda memiliki tiga macam pilihan dalam melaksanakan aktivitas berikut ini: 1. Sebagai aktivitas kelompok – murid-murid membaca secara bergiliran dan

saling berdiskusi untuk menemukan jawaban atas beberapa pertanyaan yang ada di akhir bagian ini.

2. Sebagai aktivitas perorangan – murid-murid dapat membaca pertanyaan yang ada dan mencari jawabannya tanpa mendapat bantuan dari siapapun.

3. Sebagai aktivitas yang dikerjakan di rumah – murid-murid membawa aktivitas tersebut pulang untuk dilengkapi dan dibawa kembali pada minggu berikutnya.

Aktivitas 1: Sekalipun aktivitas tersebut dirancang untuk diselesaikan di kelas tanpa saling bekerja sama, tetapi murid-murid dapat melakukannya seperti pada pilihan 1 dan 3 di atas.

Aktivitas 2: Kami mendorong Anda untuk senantiasa melaksanakan aktivitas kelompok bagi setiap pelajaran. Bila Anda kekurangan waktu, berilah bagian Temuan Alkitab atau Aplikasi Kehidupan atau Aktivitas 1 sebagai pekerjaan di rumah.

(25-30 menit)

Catatan: Departemen Pendidikan Majelis Pusat Indonesia menyarankan agar Anda mengikuti Prosedur Mengajar seperti yang telah disebutkan di atas. Karena waktu mengajar dan lamanya waktu yang diperlukan setiap pelajaran pada tiap-tiap gereja sungguhlah bervariasi. Oleh karena itu, waktu yang ditetapkan untuk setiap bagian pelajaran haruslah disesuaikan menurut keperluannya.

Hamba Allah Yang Beraniix

Page 13: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Fungsi guru yang sesungguhnya adalahmenciptakan kondisi yang paling menyenangkan

dalam proses belajar itu sendiri...

Pengajaran yang sesungguhnya bukanlah yang memberikan pengetahuan, melainkan yang mendorong murid-murid

untuk meraihnya.

Orang yang dapat mengajarkan paling sedikit adalah guru yang mengajarkan paling baik.

- John Milton Gregory -

Hamba Allah Yang Berani x

Page 14: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Lakukan Persiapan

Bacalah dalam hati seluruh isi pelajaran sebelum Anda datang ke dalam kelas, karena bila tidak, maka murid-murid akan mengetahui ketidaksiapan Anda dalam mengajar mereka. Untuk itu, Anda dapat berlatih di hadapan cermin atau di hadapan seorang pendengar. Selalu rencanakan lebih jauh daripada yang Anda kira dapat Anda perbuat. Antisipasilah hal-hal terburuk dan bersiaplah untuk menangani semuanya itu. Ingatlah bahwa buku ini hanyalah sebuah PEDOMAN. Oleh karena itu, gunakan daya kreativitas Anda untuk memodifikasi bagian manapun dari pelajaran, agar Anda dapat memenuhi kebutuhan murid-murid. Perhatikan bahwa beberapa aktivitas yang ada membutuhkan persiapan sebelumnya, tetapi ada satu hal yang lebih daripada semuanya itu, yaitu: Berdoa, berdoa, dan berdoalah!

Lakukan Pengaturan

“Suatu tempat untuk segalanya dan segalanya berada pada tempatnya” adalah sebuah semboyan yang baik untuk diperhatikan. Aturlah ruangan yang sesuai dengan gaya mengajar Anda. Simpanlah bahan-bahan kesenian di dekat tempat kerja. Taruhlah lembaran-lembaran aktivitas di dekat Anda. Siapkan sebuah tempat dari ruang kelas untuk berdoa. Anda pun dapat mempersiapkan sebuah tempat drama di mana murid-murid dapat memainkan peran dan aksinya mengenai pelajaran yang mereka dapati. Anda mungkin dapat menyediakan baju-baju bekas, handuk-handuk bekas, kain-kain bekas, atau bahan bekas lainnya untuk dijadikan kostum.

Lakukan Penyesuaian

Tidak semua rencana mengajar cocok untuk setiap keadaan kelas. Beradaptasilah! Bila murid-murid masih belum dapat membaca, lakukan beberapa aktivitas dalam kelompok untuk melatih otot-otot besar mereka. Jangan mengharapkan mereka dapat mengerjakan aktivitas yang ada seorang diri dengan hasil yang baik. Bila murid-murid adalah Aku-dapat-mengerjakan-semua-yang-harus-dikerjakan oleh murid-murid, dan janganlah mencoba untuk mengatur kehidupan mereka. Persiapkan berbagai macam aktivitas tambahan dengan menggunakan bahan yang tersedia dalam Pilihan Aktivitas, atau Anda dapat membuatnya sendiri.

Jadilah Dirimu Sendiri

Faktor yang terpenting dalam memberi pengajaran yang mendidik adalah pengalaman hidup yang Anda bagikan kepada murid-murid. Bagaimana Anda memperlakukan setiap orang murid ketika ia memasuki ke dalam ruangan kelas adalah kesaksian yang lebih dahsyat daripada cerita Alkitab manapun. Biarkan murid-murid mengetahui dan merasakan bahwa Anda menyayangi dan menerima diri mereka, sekalipun mereka hanya menghadiri kelas setiap hari Sabtu. Inilah tempat mereka, di sinilah Rumah Allah. Bersyukurlah atas segala talenta unik dan beragam yang dimiliki oleh masing-masing murid.

Beberapa Saran Yang Bermanfaat

Hamba Allah Yang Beranixi

Page 15: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Karakteristik Murid-MuridUsia Antara 10 - 11 Tahun

Perkembangan Fisik

Perkembangan Emosi

Perkembangan Sosial

¿Penuh energi.

¿Aktif dan penuh keinginan untuk mencari berbagai pengalaman baru dan berbeda.

¿Memiliki otot besar dan otot kecil yang telah berkembang dengan baik:- Dapat menyatukan kembali model rancangan yang rumit;- Perlu mencari dan menyelidiki agar mendapatkan solusi dari permasalahan

yang ada.

¿Mendapatkan rasa puas dan berprestasi dengan menguasai berbagai ketrampilan fisik.

¿Sensitif terhadap persepsi teman sebaya.

¿Memiliki perasaan yang belum stabil ketika rasa sedih, kesal dan marah beralih ke rasa sukacita.

¿Dapat mengubah perilaku sebagai akibat dari emosi yang belum stabil.

¿Dapat dengan mudah menangis.

¿Membutuhkan motivasi untuk mandiri dengan memberikan kesempatan dalam membuat sebuah pilihan atau sebuah keputusan.

¿Ingin menjadi bagian dari suatu kelompok:- Menghargai aktivitas kelompok;- Berminat untuk tetap diterima dalam kelompok.

¿Dipengaruhi oleh apa yang dipikirkan, dirasakan, dan dilakukan oleh teman sebayanya.

¿Telah banyak bergaul dan beraktivitas dengan teman lawan jenisnya.

¿Menuntut kebebasan dari orang dewasa.

Hamba Allah Yang Berani xii

Page 16: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

¿Dapat menyatakan pendapat dan perasaan melalui puisi, lagu, drama, cerita, gambar dan lukisan.

¿Dapat bekerja dalam jangka waktu yang lama dengan konsentrasi dan antusiasme.

¿Mulai berpikir secara abstrak.

¿Ingin mengetahui alasan tentang benar dan salah.

¿Dapat memperkirakan hasil akhir dari suatu keadaan.

¿Mulai mempertanyakan berbagai konsep dan cara berpikir orang dewasa.

¿Mulai mempunyai pikiran mengenai karir, teman hidup, dan gaya hidup di masa yang akan datang.

¿Memahami dan menilai berbagai simbol.

¿Dapat memasukkan berbagai potongan informasi dari masa pelajaran sebelumnya ke dalam prinsip yang lebih luas.

Perkembangan Intelektual

Perkembangan Rohani

¿Mampu memberikan perasaan kasih yang mendalam kepada Allah.

¿Mulai mempunyai sikap bertanggung jawab terhadap gereja.

¿Dapat membaca Alkitab dengan teratur.

¿Dapat menggunakan ketrampilan, pemikiran, dan pengalaman yang lebih meningkat dalam mempelajari Alkitab.

¿Mempunyai konsep akan dosa yang berarti “melakukan hal yang menyakiti diri sendiri maupun orang lain dan yang tidak berkenan kepada Allah.”

Bagaimana mungkin guru tidak akan bersungguh-sungguh dan bersemangat,

bila materi bahasannya begitu kaya dengan pancaran kenyataan hidup?

- John Milton Gregory -

Hamba Allah Yang Beranixiii

Page 17: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

1. “Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus.” (Gal. 6:2)

2. “Belajarlah berbuat baik; usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang kejam; belalah hak anak-anak yatim, perjuangkanlah perkara janda-janda!” (Yes. 1:17)

3. “Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Tauratmu.” (Mzm. 119:18)

4. “Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.” (2 Tes. 3:3)

5. “Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangkupun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.” (Est. 4:16)

6. “Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?” (2 Kor. 6:14)

7. “Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.” (Mzm. 46:2)

8. “Tuhan itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar didengar-Nya.” (Ams. 15:29)

9. “Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?” (Ibr. 13:6)

10. “Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” (Flp. 4:13)

11. “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” (Mat. 7:7)

12. “Pertolonganku ialah dari Tuhan, yang menjadikan langit dan bumi.” (Mzm. 121:2)

Ayat Hafalan

Hamba Allah Yang Berani xiv

Page 18: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Tugas Membaca Alkitab

Pelajaran Kitab Bacaan 1 Kitab Rut

2 Neh. 1-2

3 Ezr. 1-10; Neh. 2:1-9

4 Neh. 3-4; 6

5 Kitab Ester

6 Neh. 12:27-13:31

7 1 Raj. 17:1-16

8 1 Raj. 18:16-46

9 1 Raj. 19:1-19

10 2 Raj. 2:1-15

11 2 Raj. 4:8-37

12 2 Raj. 6:8-23

Kami berharap dapat membantu murid-murid membangun kebiasaan membaca Alkitab di rumah dengan tugas ini. Mintalah murid-murid untuk membubuhkan keterangan bila telah menyelesaikan setiap tugas membaca Alkitab ini. Bila perlu, Anda dapat meminta para orang tua murid untuk membubuhkan tanda tangannya pada Lembar Kerja yang dibawa pulang. Sekali-kali periksalah Lembar Kerja tersebut dan ingatkan serta doronglah agar murid-murid Anda agar selalu melakukan kebiasaan membaca Alkitab itu.

Hamba Allah Yang Beranixv

Page 19: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:Kitab Rut

Inti Pelajaran:Rut dan Naomi saling mengasihi

saat mengalami bencana dalam keluarga.

Tujuan Pelajaran:Memberi teladan agar murid-murid

dapat mengasihi terhadap keluarga yang sedang berkesusahan.

Ayat Hafalan:“Bertolong-tolonganlah

menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi

hukum Kristus.” (Gal. 6:2)

Cerita dalam kitab Rut terjadi pada zaman hakim-hakim, yaitu saat yang penuh penderitaan bagi orang Israel. Oleh karena itu, setiap orang Israel berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri. (Hak. 17:6; 21:25) Sekalipun demikian keadaannya, tetapi masih ada tokoh yang setia dalam mengikuti Allah, seperti: Naomi dan Rut, yang memberi teladan dalam kesetiaan, persahabatan dan komitmen kepada Allah dan orang lain.

Sekalipun Rut berasal dari suku Moab dan tidak disukai oleh orang Israel, tetapi ia tetap menyembah kepada Allah yang benar hingga Allah pun berkenan dan memberkatinya, serta menjadi nenek dari raja Daud sekaligus nenek moyang Yesus.

Cobalah renungkan beberapa orang yang Allah telah sediakan dalam kehidupanmu yang berat, di mana kamu dapat berbagi dan merasakan motivasi mereka. Terpujilah Allah yang telah memberikan hubungan yang begitu baik dan tetaplah berdoa agar Ia senantiasa mempererat tali kasih kekeluargaan kita.

Hamba Allah Yang Berani 1

1Rut Dan Naomi

Mengenai Murid Anda

Sebagai seorang guru, Anda mempunyai pengaruh yang besar terhadap murid-murid mengenai makna kekeluargaan yang sesungguhnya. Saat perubahan zaman dalam masyarakat sekarang ini, murid-murid perlu diajarkan bahwa Allah menginginkan anggota keluarga dapat saling mengasihi saat mereka dalam keadaan susah maupun senang. Yakinkan murid-murid yang sedang menghadapi permasalahan keluarga bahwa Allah sanggup memberi saudara-saudari di gereja sebagai bagian dari keluarga mereka. Allah menginginkan agar orang-orang yang dikasihi itu dapat saling mengasihi saat mereka sedang menghadapi kesusahan.

Page 20: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani2

Murid-murid yang berusia sekitar 10 - 11 tahun akan banyak bertanya tentang konsep hidup orang dewasa dan bagaimana mereka dapat mengerjakan segala suatunya secara mandiri. Mereka mungkin masih sulit membedakan antara ketergantungan dan kemandirian; keadaan sulit ini akan menjadi semakin nyata lagi melalui perbuatan mereka yang belum konsisten. Pada saat tertentu, mereka tampak telah mandiri, tetapi sebenarnya masih memerlukan kehadiran orang dewasa dalam membimbing kemandirian mereka yang sesungguhnya. Orangtua pun akhirnya bersikap inkonsisten saat membimbing perkembangan pribadi anak. Sebenarnya, orangtua ingin memberikan tanggung jawab yang lebih besar kepada sang anak, tetapi tidak begitu yakin akan kesanggupan mereka, apalagi saat menghadapi keadaan susah. Ketika orangtua tidak meminta pertolongan dari sang anak, mereka mengira bahwa orangtua tidak memerlukan bantuan, padahal tidaklah demikian.

Bantulah murid-murid untuk mengerti bahwa mereka tetap menjadi bagian penting dalam keluarga, sekalipun masih belum diizinkan untuk membantu keluarga dalam keadaan susah. Carilah contoh perbuatan yang dapat mereka lakukan ketika melihat orangtua dalam keadaan susah. Anak-anak dapat membantu doa dalam kamar ketika mengetahui orangtua sedang menghadapi suatu masalah. Mereka pun dapat menolong menjagakan kakak maupun adik, kecuali untuk hal yang sangat beralasan, sehingga orangtua tidak mengizinkan mereka menjaga seorang diri. Apabila hal ini terjadi, yang perlu mereka lakukan hanyalah menuruti peraturan keluarga agar tidak mempersulit keadaan yang sudah susah. Apabila demikian keadaannya, bantulah murid-murid untuk lebih menyadari kehadiran orang lain di sekitarnya dan memotivasi mereka untuk menolong orang lain.

Pemanasan

Permasalahan apakah yang biasanya dihadapi oleh setiap orang? (Masalah keluarga, masalah pergaulan, dan lain sebagainya.)

Setiap keluarga mengalami saat susah dan senangnya masing-masing. Renungkan saat di mana keluargamu sedang mengalami suatu permasalahan dan kesusahan. Apakah yang keluargamu lakukan?

Cerita Alkitab kita hari ini mengenai anggota keluarga yang begitu mengasihi keluarganya, sekalipun mereka sedang berada dalam keadaan susah.

Cerita Alkitab

I. Saat KesusahanA. Elimelekh dan Naomi tinggal di Betlehem, Yehuda bersama dengan kedua

anak laki-laki mereka.B. Saat itu terjadi kelaparan dan mereka pindah ke Moab.C. Elimelekh dan kedua anak laki-lakinya meninggal di Moab.D. Naomi tidak ditinggalkan sendiri.

1. Kedua anak laki-lakinya menikah dengan perempuan Moab.2. Nama menantunya adalah Orpa dan Rut.3. Naomi menguatirkan masa depan hidup kedua menantunya.

Page 21: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 3

II. Naomi Menyatakan KepeduliannyaA. Ketiga perempuan ini memulai perjalanannya ke Yehuda.B. Naomi mendesak Orpa dan Rut untuk kembali ke rumah orangtua mereka

masing-masing.C. Orpa menuruti nasihat Naomi.

III. Rut Menyatakan KepeduliannyaA. Rut memilih untuk tetap bersama Naomi.B. Rut dan Naomi pindah ke Betlehem.C. Panen jelai di ladang.

1. Mereka tidak menanam jelai sehingga tidak mempunyai makanan.2. Rut meminta izin agar diperbolehkan memungut jelai dari antara

berkas jelai di belakang penyabit.

IV. Rut dan BoasA. Rut memungut jelai di ladang Boas.B. Boas memperhatikan dan mengagumi tanggung jawab Rut sebagai

seorang menantu terhadap Naomi, mertuanya.C. Rut mengumpulkan jelai untuk menghidupi Naomi dan dirinya sendiri.D. Rut dan Boas menikah.

1. Mereka tetap mengasihi Naomi.2. Naomi mengasihi Obed, cucunya.

Pertanyaan Diskusi

1. Masalah apakah yang sedang dihadapi oleh Rut dan Naomi?(Suami masing-masing meninggal dan mereka memerlukan makanan.)

2. Bagaimana cara Naomi mengasihi Rut?(Memotivasi Rut untuk kembali ke rumah orangtuanya; mengasihi cucunya, anak Rut.)

3. Bagaimana cara Rut mengasihi Naomi?(Tetap tinggal bersama Naomi; mengumpulkan makanan.)

4. Apakah maksud dari saling membantu orang lain itu?(Saling menolong orang lain terutama saat menghadapi kesusahan.)

5. Bagaimana orang-orang dalam cerita ini mematuhi perintah itu?(Rut dan Naomi saling mengasihi ketika masing-masing dalam kesusahan.)

6. Bagaimana kamu dapat saling membantu dalam keluarga?(Jawaban suka rela dari masing-masing murid.)

Page 22: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani4

Mengulang

Isilah tempat yang kosong:Pada zaman hakim-hakim memerintah di Israel, terjadilah kelaparan di sana,

seorang yang bernama E__________ (Elimelekh), istrinya N__________ (Naomi) dan kedua anak laki-lakinya meninggalkan B__________ (Betlehem) dan pergi ke Moab. E__________ (Elimelekh) meninggal di sana dan N______ (Naomi) hidup bersama dengan kedua a__________ (anak)nya. Kedua anak laki-lakinya menikah dengan perempuan M __________ (Moab). Salah satu nama perempuan itu adalah O__________ (Orpa) dan yang lain bernama R__________ (Rut). Beberapa tahun kemudian, kedua anak laki-laki Naomi m__________ (meninggal).

Ketika N__________ (Naomi) mendengar bahwa telah ada makanan di B__________ (Betlehem), mereka pun kembali ke sana. Dalam perjalanan pulang, Naomi menyuruh mereka: “Pulanglah kalian ke rumah orangtua masing-masing. Kiranya Allah memperhatikan kalian seperti kalian telah memperhatikan aku.” O__________ (Orpa) mencium mertuanya dan minta diri, sedangkan R__________ (Rut) tetap tinggal bersama N__________ (Naomi).

Ketika Naomi membujuk Rut sekali lagi untuk meninggalkannya, maka Rut berkata, “Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: B__________ (bangsa)mulah b__________ (bangsa)ku dan A__________ (Allah)mulah A__________ (Allah)ku; di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan dikuburkan.” Kemudian berjalanlah keduanya ke Betlehem, tepat saat musim panen j__________ (jelai) dimulai.

“Izinkanlah aku pergi ke ladang untuk memungut beberapa butir j__________ (jelai) di belakang orang yang murah hati kepadaku," kata Rut kepada Naomi. Rut terus bekerja selama di l__________ (ladang), hanya beristirahat sejenak untuk makan. Ketika B__________ (Boas), pemilik ladang itu melihat Rut bertanyalah ia kepada bujangnya tentang Rut. Setelah itu berkatalah Boas kepada R__________ (Rut) dan menyuruhnya berada di depan para p__________ (pengerja) perempuannya dan tetaplah bekerja di l__________nya. (ladang) R__________ (Rut) memberikan hasil pungutan jelai itu kepada Naomi. Ibu mertuanya ini merasa heran melihat hasil pungutan jelainya itu dan bertanya: "Dimanakah kamu telah bekerja hari ini?" Kemudian Rut menceritakan bahwa B__________ (Boas)lah yang telah menerima dirinya bekerja di ladangnya hari ini.

Suatu hari, Naomi memberitahukan kepada Rut bahwa Boas, pemilik ladang tempat ia memungut jelai selama ini ternyata adalah salah satu kerabat Naomi. Dan Naomi menyuruh Rut datang kepada Boas untuk mengetahui apakah Boas akan m__________ (menikahi) Rut dan menebus t__________ (tanah) milik suami dan anak Naomi itu. B__________ (Boas) memberitahukan Rut bahwa masih ada lagi seorang penebus yang lebih dekat daripadanya, dan dialah yang harus diberi kesempatan untuk m_________ (menebus) tanah itu terlebih dahulu.

Page 23: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 5

Aplikasi Kehidupan

Saling Mengasihi

Ibu Hermie baru kembali dari rumah sakit. “Bagaimana keadaan ibu sekarang?” tanya Hermie.

“Oh sayang, semuanya baik-baik saja, kamu tidak perlu kuatir.”Hermie begitu kuatir dan sedih karena melihat air mata ibunya. “Bagaimana

sampai semua ini terjadi?” tanya Hermie dalam hatinya.Dua tahun yang lalu, ibu Hermie mengetahui bahwa dirinya terserang

penyakit kanker. Sesungguhnya, Hermie belum mengetahui apa itu penyakit kanker, tetapi ia mengetahui bahwa penyakit itu dapat membunuh seseorang. Hermie begitu mencintai ibunya. Dia mengingat masa-masa di mana dirinya pernah tidak mematuhi nasihat ibunya. Hermie merenungkan kembali apa yang terjadi pada minggu yang lalu, "Aku belum menjadi seorang anak yang baik. Aku baru saja bertengkar dengan ibu pada minggu yang lalu. Permasalahannya sederhana saja, yaitu: Aku hanya ingin pergi menonton, tetapi ibu tidak mengizinkannya. Bahkan sekarangpun, aku tidak mengetahui sampai kapan ibu dapat hidup.”

Ibu Hermie menatap anaknya dengan berlinang air mata. “Ke marilah sayang, ibu ingin memberitahukan sesuatu kepadamu. Dokter memberitahukan bila ibu hanya mempunyai hidup beberapa bulan lagi.”

Hermie memandang ibunya dengan terkejutnya. “Dua bulan saja! Bagaimana mungkin?! Mengapa? ibu tidak boleh mati. Aku pasti akan begitu merindukan ibu!”

Ibu Hermiepun menangis ketika mendengar perkataan anaknya itu. “Hermie sudahlah, kamu membuat keadaan ibu lebih susah sekarang. Ibu pun begitu mencintaimu, sudahlah jangan takut, ayahmu akan menjagamu. Kamu masih mempunyai adik kecil, Anna, yang juga akan menjagamu.”

“Bagaimana mungkin Anna dapat menjagaku, ia baru berusia 9 tahun!”Hermie berlari dari hadapan ibunya ke kamar dan menutup pintu kamarnya

itu. Sang ibu mengejarnya, tetapi Hermie mengunci pintu kamarnya. Ibunya dapat mendengar tangisan Hermie. “Sayang bukalah pintunya, janganlah marah.”

“Pergi sajalah ibu, aku hanya ingin sendiri sekarang ini!” Tetapi Hermie merasa pedih dalam hatinya. Bagaimana mungkin ia berbicara seperti itu kepada ibunya sendiri? Hermie merasa bingung dan putus asa saat itu. Ia terus mempertanyakan dirinya yang tidak dapat menunjukkan rasa hormat kepada

B__________ (Boas) pergi ke pintu gerbang kota dan duduk di sana sampai penebus itu lalu. Di hadapan para tua-tua di kota itu, Boas menceritakan tentang t__________ (tanah) yang hendak dijual oleh Naomi dan tentang Rut. Tetapi mereka tidak mau menebusnya, bahkan mengharapkan Boas untuk menebusnya. Kemudian Boas menanggalkan k__________ (kasut) dan memberikannya kepada para tua-tua kota sebagai s__________ (saksi) bahwa penukaran penebusan t__________ (tanah) itu telah disetujui. Jadi Boas mendapatkan t__________ (tanah) itu dan menikahi Rut. Mereka dikaruniai seorang anak yang bernama O__________. (Obed) Naomi membantu mengasuh anak itu dan begitu bersukacita perasaannya. Kemudian para perempuan di kota itu berkata kepada Naomi bahwa ia begitu b__________ (beruntung) mempunyai menantu yang setia seperti Rut.

Page 24: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani6

ibunya sendiri. Apabila sang ibu ingin berbicara dengannya, Hermie segera menghindar dari ibunya dan segera menghubungi temannya di telepon. Ia hanya ingin bersama dengan teman-temannya saat itu. Sebenarnya, ia belum mengenal ibunya sendiri dan hanya merasa dekat dengan temannya di sekolah ataupun di telepon. Apabila sang ibu menyuruh Hermie untuk menyelesaikan percakapannya di telepon, maka ia akan menjadi marah dan membanting pintu kamarnya di hadapan ibunya. Dan hal itu baru saja terjadi sekali lagi sekarang ini. Yah, ia baru saja membanting pintu kamarnya di hadapan ibunya. Kemudian, Hermie merenung, “Kapan sikapku ini akan berubah?”

Kemudian ia ingat terhadap apa yang telah didengarnya di gereja. Teman Hermie, Kevin, mengajakny untuk pergi ke gereja. Di sana, ia mendengarkan apa yang diajarkan guru di kelas pendidikan agama. Ia teringat bagaimana seorang guru berkata kepada dirinya, “Bila kamu mau berubah hendaknya berdoa kepada Allah dan memohon Roh Kudus-Nya; apakah maksud semuanya itu? Mungkin maksudnya adalah aku harus memohon pertolongan Allah. Apalagi yang aku telah dengar? Oh yah, aku ingat, ibu guru mengingatkan bahwa kita harus saling mengasihi selagi masih ada kesempatan.”

Kemudian Hermie mengambil buku hariannya dan mulai menulis, "Aku baru saja menyakiti hati ibuku dengan berteriak dan telah menyusahkan hatinya seperti yang kerap kali kulakukan. Aku merasa sungguh bersalah, tetapi aku pun begitu mencintai ibuku. Aku hanya belum mengetahui bagaimana cara menunjukkannya. Aku baru saja mengetahui bila ibuku menderita penyakit kanker. Waktu hidupnya mungkin tinggal beberapa bulan lagi. Aku sungguh merasa sedih, bahkan tidak tahu apa yang harus kulakukan tanpa ibu. Aku harus berubah sebelum ibu meninggal. Aku ingat apa yang sempat kupelajari di gereja bersama dengan Kevin. Aku pun ingat bila kita semua harus saling mengasihi selagi masih mempunyai kesempatan. Ibuku tidak mempunyai waktu lama lagi, aku harus mengambil kesempatan yang ada untuk menunjukkan kasihku kepada ibu. Aku akan membuat sesuatu yang istimewa untuk ibu malam ini.”

Hermie telah memutuskan untuk membuat kartu dan akan meletakkannya di atas bantal ibunya malam ini. Ia membuat kartu itu selama satu jam kemudian secara diam-diam menaruhnya di atas bantal ibunya. Kemudian ia turun ke bawah untuk menemui ibunya yang sedang memasak di dapur. Ia mengikuti ke mana ibunya melangkah dan ternyata sang ibu sedang memasak spageti dan daging yang merupakan masakan kesukaan Hermie. “Ibu, ibu memasak makanan kesukaan Hermie!”

“Ya, sayang, ibu minta ma'af bila ibu telah membuatmu sedih. Jangan marah ya, kita tidak mempunyai waktu lagi untuk marah.”

“Ya, aku tahu itu ibu, semuanya adalah salahku. Aku hanya tidak ingin kehilangan ibu. Rasanya aku ingin bertanya banyak hal kepada ibu.”

“Yah, sementara kita menunggu ayah dan adikmu yang sedang mengikuti pelajaran piano, kita masih mempunyai waktu lebih untuk berbincang-bincang.”

“Ok... boleh juga,” kata Hermie.Malam itu, ketika hendak tidur di ranjangnya, tiba-tiba Hermie mengingat

semua yang dibicarakan oleh ibunya. Kemudian, ia turun dari ranjang dan berdoa. “Tuhan, mohon Engkau kabulkan doaku. Aku ingin berterima kasih atas semua waktu yang telah Engkau berikan bagiku dan ibu. Mohon kiranya Tuhan menjaga ibuku, dan mohon kiranya Tuhan memberikan Roh Kudus agar aku dapat berubah. Saat Hermie berdoa, ibunya telah selesai membersihkan dapur dan hendak menuju

Page 25: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 7

ke kamar tidurnya. Kemudian ibunya melihat kartu itu. Isi kartu itu adalah: “Untuk ibu... Ibu adalah yang paling baik sedunia untuk Hermie. Aku ingin minta ma'af bila selama ini telah menyusahkan ibu. Aku harap kita dapat berteman lagi. Aku mengasihi ibu. Hermie.”

Renungkan pertanyaan berikut:1. Perubahan apakah yang ingin Hermie buat?

2. Bagaimana cara kita menghormati orangtua?

3. Kapankah terakhir kalinya kamu mengubah kualitas dirimu sendiri? Pada minggu yang lalu, bulan yang lalu, tahun yang lalu? Tulislah perubahan apakah yang telah kamu buat, dan bagaimana Roh Kudus telah membantumu berubah?

Aktivitas 1

Rut Dan Naomi

Pecahkan teka-teki dengan menukar huruf untuk setiap bagiannya.

C=A F=B O=D Q=E V=G W=H X=I

Y=J Z=K 1=L 2=M 3=N 4=P 5=R 6=S 7=T 8=U

“__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __, 6 q f c f z q 2 c 3 c q 3 v z c 8 4 q 5 v x

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __, z q 6 x 7 8 y 8 v c 1 c w c z 8 4 q 5 v x

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __, o c 3 o x 2 c 3 c q 3 v z c 8 f q 5 2 c 1 c 2

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __: o x 6 x 7 8 y 8 v c 1 c w c z 8 f q 5 2 c 1 c 2

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ f c 3 v 6 c 2 8 1 c w

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ f c 3 v 6 c z 8 o c 3

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ c 1 1 c w 2 8 1 c w

__ __ __ __ __ __ __."c 1 1 c w z 8 (Rut 1:16)

Page 26: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani8

Aktivitas 2

Menanggung Beban Bersama

1. Mintalah murid-murid untuk mencari ayat di Gal. 6:2 dan tunjuklah salah seorang murid untuk membacakannya dengan keras dan yang lainnya mengikuti. Apabila Alkitabmu mempunyai terjemahan kata yang berbeda pada ayat tersebut, maka angkatlah tanganmu. Berikan kesempatan kepada murid untuk membacakan maksud ayat yang berlainan itu dengan suara yang keras. Apakah maksud dari kata "beban" itu? (Sesuatu yang berat, atau sesuatu yang dapat membuat seseorang itu merasa susah). Berilah satu contoh seseorang dalam keluargamu dan katakan bagaimana kamu telah menolong orang itu dalam menanggung bebannya.

2. Membuat gantungan dinding:Bagikan setiap murid 3 atau 4 batang kayu kecil dan seuntai benang atau pita. Dengan menggunakan spidol, mintalah murid-murid untuk menuliskan ayat dalam Gal. 6:2 satu bagian kalimat pada sebatang kayu kecil. Lipatlah benang atau pita itu menjadi dua dan buatlah ikatan pada bagian tengahnya sebagai tempat gantungan di dinding. Urutkan kayu-kayu itu ke bawah dan rekatkan benang atau pita itu di bagian belakang batang kayu itu. Lihatlah gambar. (Kayu yang bermagnet pun dapat digunakan sebagai pajangan magnet di kulkas.)

Page 27: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 9

Nehemia bukanlah orang buangan pertama yang kembali ke Yerusalem. Zerubabel pernah memimpin rombongan pertama kembali pada tahun 537 SM, lebih dari 90 tahun yang lalu. (Ezr. 1:2) Ezra bersama dengan rombongan kedua pada tahun 458 SM (Ezr. 7), dan sekarang Nehemia siap memimpin rombongan ketiga dalam perjalanan kembali ke Yerusalem pada tahun 445 SM.

Pembaruan rohani seringkali dimulai dengan adanya sebuah visi dari seseorang. Nehemia mempunyai visi yang jelas, dan ia memberitahukannya dengan begitu antusias, sekaligus memotivasi para pemimpin Yerusalem untuk membangun kembali tembok yang telah runtuh.

Sekalipun beresiko, tetapi Nehemia mengetahui bahwa ia tidak dapat melakukan pekerjaan besar ini seorang diri saja. Pertama, ia menghampiri Allah dengan berdoa dan berpuasa untuk mengetahui apakah rencananya itu sungguh adalah kehendak-Nya. Kitab Nehemia mencatatkan 8 kali ia memohon petunjuk Allah dengan spontan. (Neh. 2:4; 4:4-5,9; 5:19; 6:14; 13:14,22,29) Nehemia selalu berdoa kapan saja bahkan ketika sedang berbicara sekalipun.

Setelah mendapat keyakinan bahwa rencananya itu sungguh adalah kehendak Allah, maka Nehemia dengan berani memohon raja Artahsasta untuk mendukungnya. Kemudian dengan gagah berani, Nehemia meninggalkan tempatnya untuk berangkat ke Yerusalem, di mana ia harus menanggung hinaan

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:Neh. 1-2

Inti Pelajaran:Nehemia kembali ke Yerusalem untuk menolong orang Yehuda

membangun kembali tembok yang runtuh itu.

Tujuan Pelajaran:Memberi pengertian agar

murid-murid mau menolong orang yang sedang kesusahan.

Ayat Hafalan:“Belajarlah berbuat baik;

usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang kejam;

belalah hak anak-anak yatim; perjuangkanlah perkara

janda-janda!” (Yes. 1: 17)

2Nehemia Membangun KembaliTembok Yerusalem

Page 28: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani10

Mengenai Murid Anda

Murid-murid sekitar usia 10 - 11 tahun masih cenderung terpengaruh oleh lingkungan mereka. Murid yang lebih dewasa daripada kelas Madya telah dapat berpikir dan mengerti konsep abstrak serta dapat membayangkan hasil dari suatu kejadian. Sekarang mereka telah dapat membayangkan bagaimana rasanya menjadi seorang yang cacat dan yang miskin itu. Tetapi pemikiran seperti ini masih idealis dan bukannya realistis. Anda perlu memberikan contoh yang ideal dalam jangkauan pemikiran mereka sehari-hari.

Anda boleh berdiskusi dengan murid-murid yang mempunyai masalah dalam keluarga, dalam sekolah dan dalam gereja. Berbagilah tentang bagaimana perasaan mereka menjadi seorang yang cacat atau pendatang baru itu. Mungkin Anda dapat memulainya dengan permainan peran dengan meminta murid-murid hanya bekerja dengan satu tangan, atau dengan kedua mata mereka yang tertutup. Kemudian tanyakan bagaimana perasaan mereka menjadi orang yang cacat itu. Berbicaralah tentang orang-orang yang memerlukan bantuan gereja mulai dari mereka yang berada di suatu kota, di suatu negara, bahkan di luar negeri sekalipun. Jelaskan kepada murid-murid bahwa mereka sungguh beruntung atas keberadaan mereka sekarang ini dan hendaknya ikut memikirkan bagaimana menolong orang lain.

dari para musuhnya ketika memberitahukan rencananya kepada orang Yahudi. Karena keberanian dan antusiasmenya, Nehemia berhasil meyakinkan orang Yahudi bahwa betapa pentingnya pekerjaan ini.

Sanbalat dan Tobia mengira rencana pembangunan kembali tembok Yerusalem ini sebagai bentuk pemberontakan, mungkin pula mengancam untuk melaporkan orang-orang yang terlibat dalam pembangunan tersebut sebagai pengkhianat. Sekelompok musuh ini pun menghina Nehemia, dan berkata bahwa tembok tersebut tidak mungkin dapat dibangun kembali karena kerusakannya telah terlalu parah. Nehemia tidak membiarkan semuanya itu mempengaruhi semangatnya, karena ia mengetahui bahwa dirinya mendapat penyertaan Allah.

Pemanasan

Mengapa anggota di suatu tim memerlukan seorang pelatih untuk membantu mereka bermain sebaik mungkin? (Sebagai pemacu untuk belajar bermain lebih benar lagi, dan lain sebagainya.) Mengapa seorang pelatih membuat rencana permainan untuk membantu anggota timnya? Mengapa seorang pelatih biasanya dianggap sebagai seorang pemimpin?

Dalam cerita Alkitab ini, kita akan mengetahui bagaimana orang-orang dalam satu kelompok memerlukan bantuan dari seorang pemimpin yang baik.

Page 29: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 11

Cerita Alkitab

Tujuan Pelajaran:

Nehemia adalah seorang yang mengasihi Allah. Setiap hari, ia tinggal dan bekerja dalam istana raja Persia, Artahsasta sebagai juru minumannya yang berarti bahwa ia adalah seorang yang menghidangkan makanan dan minuman bagi raja, dan juga seorang yang dipercayai untuk menjadi penasihat dan pengawal pribadinya.

Sekalipun berlatar-belakang orang Yahudi, Nehemia tidak pernah tinggal di Yerusalem, di mana seperti sanak keluarganya. Ketika Nehemia lahir, orang Yehuda telah berpaling dari pada Allah dengan menyembah berhala. Karena perbuatan mereka itulah, maka Allah memberikan kuasa kepada pasukan Babel untuk menaklukan dan menawan orang Yehuda ke dalam pembuangan. Sanak keluarga Nehemia pun berada di antara para tawanan yang dibawa ke kota Babel saat kerajaan Yehuda ditaklukan.

Sekarang Nehemia sungguh bersukacita karena sebagian dari orang Yahudi telah diperbolehkan kembali ke Yerusalem.

Suatu hari beberapa pengunjung tiba di istana di mana Nehemia bekerja. Nehemia bertanya dengan rasa penasaran kepada mereka untuk mencari tahu bagaimana kehidupan di Yerusalem itu.

“Kami membawa beberapa kabar buruk,” kata salah seorang dari antara mereka. “Pintu gerbang ke kota Yerusalem telah dibakar dan tembok-temboknya telah diruntuhkan. Musuh dapat menyusup ke dalam kota dengan begitu mudahnya.”

Nehemia terkejut mendengar berita itu. Kota Yerusalem yang dahulu adalah kota megah, tempat sanak keluarganya tinggal, sekarang berada dalam keadaan tercela. Nehemia dapat membayangkan betapa putus asa dan ketakutannya orang Yahudi yang tinggal di sekitar Yerusalem.

Nehemia begitu sedih mendengar berita itu hingga ia terduduk dan menangis. Berhari-hari ia berpuasa, tidak makan dan tidak minum serta senantiasa berdoa. Dalam doanya, Nehemia berkonsentrasi untuk memohon bantuan Allah. Selama empat bulan, Nehemia terus bekerja bagi raja tanpa memperlihatkan kesedihannya yang begitu mendalam kepada para pejabat Persia.

Raja Membantu NehemiaSuatu hari, ketika Nehemia sedang membawa minuman bagi raja, ia tidak

dapat lagi menyembunyikan kesedihannya dan hal itu diperhatikan oleh raja.“Ada apa Nehemia?” tanya raja Artahsasta. “Kamu tidak tampak sakit, tetapi

tampak begitu kuatir!”Nehemia menjadi takut tetapi Allah memberikan keberanian kepada

Nehemia untuk menjelaskan keadaan hatinya.“Yerusalem telah hancur, bahkan pintu gerbangnya pun telah terbakar,” kata

Nehemia kepada raja.Raja dan ratu bukannya menjadi marah, tetapi justru mendengarkan setiap

perkataan Nehemia dengan cermat. “Jadi, apakah yang kamu kehendaki dari padaku?”

Memberi pengertian agar murid-murid mau menolong orang yang sedang kesusahan.

Page 30: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani12

Sebelum menjawab pertanyaan raja, Nehemia berdoa dalam hatinya terlebih dahulu kepada Allah untuk memohon pertolongan-Nya. “Oh, raja Artahsasta, bila engkau mengira baik dan berkenan kepada hambamu ini, utuslah hamba ke Yehuda, ke kota nenek moyangku agar aku dapat membangunnya kembali!”

“Sampai berapa lamakah engkau harus pergi, dan kapankah engkau dapat kembali?” Setelah mendengar pertanyaan raja, rasa kekuatiran Nehemiapun menjadi lenyap. Raja mengizinkan Nehemia untuk pergi setelah ia memberikan suatu jangka waktu kepadanya. Maka bersiap-siaplah Nehemia untuk melakukan perjalanan ke Yerusalem.

Sebelum melakukan perjalanan itu, raja memberikan izin kepada Nehemia untuk memperoleh beberapa bahan kayu untuk membangun pintu gerbang, tembok dan rumah, di mana ia akan tinggal selama mengerjakan pembangunan tembok kota itu. Raja pun memberi Nehemia sepucuk surat untuk diberikan kepada para penguasa daerah yang akan ditemui dalam perjalanannya. Setelah menyelesaikan segala keperluannya, Nehemia bersiap-siap untuk melakukan perjalanannya.

Nehemia Tiba Di YerusalemKetika tiba di Yerusalem, Nehemia ditemani oleh beberapa pejabat dan

tentara Persia, di mana berita kedatangannya itu tersebar cepat ke seluruh kota. Ada 2 orang yang kurang senang akan kedatangan Nehemia, yaitu Sanbalat dan Tobia. Kedua orang itu tidak menginginkan ada orang yang membantu musuh mereka, orang Yahudi. Sanbalat dan Tobia mereka-reka maksud kedatangan Nehemia. Mungkin saja mereka selalu mencari tahu apakah rencana sesungguhnya dari Nehemia itu.

Tetapi Nehemia menjaga rencananya dengan begitu baik. Setelah tiba di Yerusalem, ia menunggu 3 hari lamanya. Suatu malam, Nehemia keluar untuk memeriksa keadaan kota itu, bersamanya hanya terdapat beberapa orang dan seekor kuda yang ditungganginya. Nehemia tidak menginginkan rencananya diketahui oleh siapapun.

Malam itu, Nehemia memandang pintu gerbang yang telah terbakar dan tembok yang telah runtuh. Rupanya apa yang didengarnya adalah benar. Tembok dan pintu gerbang kota telah hancur.

Setelah mengetahui keadaan sebenarnya, Nehemia segera mengumpulkan beberapa penduduk kota untuk memberitahukan rencananya itu.

Nehemia Memberitahukan Rencananya“Allah mengirimkanku ke Yerusalem dengan suatu maksud,” kata Nehemia.

“Allah bahkan memberikan keberanian untuk memohon izin dari raja Artahsasta untuk menuju ke mari,” kata Nehemia lebih lanjut. “Kamu semua dapat melihat kemalangan yang sedang kita hadapi sekarang ini - Yerusalem telah menjadi reruntuhan dan pintu gerbangnya telah terbakar. Marilah, kita bangun kembali tembok kota ini agar kita tidak dicela.”

Penduduk setempat mengetahui bahwa pembangunan pintu gerbang dan tembok kota merupakan pekerjaan besar yang memerlukan banyak tenaga untuk membantu pekerjaan ini, maka begitu bersemangatlah penduduk kota itu ketika mendengar rencana Nehemia ini.

Page 31: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 13

Tentu saja berita ini dengan cepat tersebar luas dan diketahui oleh para musuh Nehemia, sehingga Sanbalat dan Tobia mengolok-olok rencana pembangunan tersebut. Tetapi Nehemia begitu beriman dan bertekad untuk tetap menyelesaikan pekerjaan tersebut tanpa terpengaruh oleh hinaan dari para musuh mereka.

Dengan bimbingan Allah dan Nehemia sebagai perencana dan pemimpin mereka, para penduduk setempat mulai membangun kembali tembok Yerusalem. Sekarang, mereka telah mempunyai harapan untuk hidup lebih aman dan masa depan yang lebih baik.

Pertanyaan Diskusi

Pembaruan rohani seringkali dimulai dengan adanya visi dari seseorang. Nehemia mempunyai suatu visi yang diberitahukan dengan begitu antusias, sehingga dapat membangkitkan motivasi para pemimpin Yerusalem untuk membangun kembali tembok Yerusalem yang telah runtuh. Ketika baru tiba di Yerusalem, semua penduduk dapat melihat siapa yang bertanggung jawab atas pembangunan itu. Dia mengatur, mengelola, mengawasi, memberi semangat, menghadapi segala tantangan, menegakkan keadilan sampai tembok Yerusalem kembali berdiri.

Pertanyaan:Apakah Allah mempunyai suatu visi bagi kita? Apakah ada “tembok-tembok” yang perlu kita bangun hari ini? Allah menanamkan keinginan untuk membangun tembok Yerusalem di hati Nehemia, bagaimana dengan kalian?(MIntalah murid-murid untuk menuliskan apa yang dapat mereka kerjakan untuk gereja dan keluarga dalam satu poster.)

Mengulang

1. Mengapa Nehemia begitu kuatir akan keadaan Yerusalem?(Karena Yerusalem adalah kota kudus bagi orang Yahudi dan menggambarkan kebangsaan mereka, serta kota yang diberkati Allah karena Ia berada di sana.)

2. Apakah yang Nehemia ingin perbuat bagi Yerusalem?(Nehemia ingin pulang ke Yerusalem dengan tujuan mempersatukan orang Yahudi dan menghapuskan cela dari ejekan orang mengenai tembok kotanya yang telah runtuh. Mereka akan memuliakan Allah dan membawa kembali kuasa Allah ke dalam umat-Nya.)

3. Bacalah doa Nehemia dan tulislah hal apa yang dibutuhkan agar doa tersebut menjadi bermanfaat?(Pujian, syukur, pertobatan, permohonan dan komitmen.)

4. Ketika tiba di Yehuda, Nehemia diolok-olok oleh para musuhnya, bagaimana Nehemia mengatasinya?(Nehemia tetap bersandar pada pimpinan Allah, dan tidak ingin merasa takut dalam menjalani niatnya itu.)

5. Siapakah yang mengolok-olok Nehemia?(Sanbalat dan Tobia.)

Page 32: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani14

Temuan Alkitab

Bahan: Alkitab2 warna kartu indeks berukuran 3" x 5" Karet gelang Klip kertasPenaKamus

Persiapan:Berilah huruf pada kartu. Buatlah satu set yang terdiri dari 8 kartu yang

berbeda masing-masing dari kedua warna kartu (kira-kira 2 atau 3 orang murid dalam setiap kelompok). Secara terpisah kocoklah masing-masing set kartu yang telah Anda siapkan itu. Gunakan karet gelang atau klip kertas untuk menyatukan masing-masing set.

Petunjuk:Berikan satu set yang terdiri dari 8 kartu kepada masing-masing kelompok.

Jelaskan kartu berwarna apa yang ditulisi kata-kata yang diambil dari Ayat Hafalan dan kartu berwarna apa yang ditulisi arti dari kata-kata itu. Kerjakan bersama untuk mencocokkan setiap kata dari ayat itu dengan maknanya. Bila bingung, berilah mereka petunjuk mengenai makna kata itu atau mintalah mereka mencari kata-kata itu dalam kamus anak. Dengan memahami makna kata-kata itu, maka akan membantu mereka memahami ayat Alkitab itu. Setelah selesai, bacalah Yes. 1:17.

Aktivitas 1

Jurnal NehemiaMintalah murid-murid menjawab dengan berpasangan. Isilah dengan

jawaban yang benar. Lihatlah Neh. 1-2. Setelah itu, mintalah mereka untuk memainkan peranan dalam dialog ini.

Page 33: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 15

Aktivitas

Jurnal Nehemia

Reporter: Nehemia, kami ingin mengajukan beberapa pertanyaan.

Nehemia: Silakan saja.

Reporter: Mengapa kamu merasa sedih ketika melayani raja?

Nehemia: Aku merasa sedih karena

_______________________________________________________________

Reporter: Mengapa engkau berdoa dan berpuasa kepada Allah?

Nehemia: Aku berdoa dan berpuasa karena

_______________________________________________________________

Reporter: Setelah mendapat izin dari raja Artahsasta untuk berangkat ke Yerusalem

sepertinya kamu membuat rencana. Apakah rencanamu itu?

Nehemia: Rencanaku adalah ________________________________________________

_______________________________________________________________

Reporter: Sanbalat dan Tobia kurang menyetujui dengan rencana Anda, bagaimana reaksi

orang Yahudi?

Nehemia: Mereka _________________________________________________________

Reporter: Mengapa mereka mau membantu engkau membangun kembali tembok

Yerusalem itu?

Nehemia: _______________________________________________________________

Isilah dengan jawaban yang benar. Lihatlah Neh. 1-2. Setelah itu, mintalah mereka untuk memainkan peranan dalam dialog ini.

Page 34: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani16

Aktivitas 2

Akupun Dapat Membantu Pula!Bubuhkan tanda untuk orang yang mau kamu tolong. Kemudian rencanakan

bagaimana kamu dapat menolong orang itu. Gunakan pertanyaan berikut untuk mewujudkan rencanamu itu.

__________ Seorang tetanggaku yang telah tua selalu tinggal seorang diri.__________ Seorang gelandangan yang membutuhkan makanan.__________ Seorang murid yang selalu absen dari sekolah pendidikan agamanya.__________ Seorang tua yang memerlukan bantuan untuk membeli makanan dan

mengerjakan pekerjaan rumahnya.__________ Seorang teman yang memerlukan pertolongan karena sedang sakit.__________ Lain-lain _______________________________________________

Rencanaku...1. Bagaimana aku dapat membantu orang itu?2. Apa sajakah yang aku perlukan untuk dapat membantunya?3. Bagaimana aku dapat mendapatkan barang-barang yang kuperlukan?4. Berapa lamakah rencanaku ini dapat dibentuk?5. Masalah apakah yang akan kuhadapi?6. Bagaimana aku dapat mengatasinya?7. Bagaimana aku ketahui bahwa rencana ini akan berhasil?

Siapakah yang kamu ketahui sedang membutuhkan pertolonganmu?________________________________________________________________

Apakah yang dapat kamu rencanakan minggu ini untuk membantu orang itu?________________________________________________________________

Page 35: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 17

626 SM Yeremia memperingatkan akan kehancuran tetapi para raja Yehuda menolak untuk mendengarkannya

597 SM Yerusalem dihancurkan oleh para musuh527 SM Para tawanan kembali ke Yerusalem445 SM Tembok dan bait Allah dibangun kembali444 SM Ezra membacakan hukum Taurat

Kitab Ezra berawal pada tahun 538 SM, 48 tahun setelah raja Nebukadnezar menghancurkan Yerusalem, mengalahkan kerajaan Yehuda dan menawan rakyatnya ke Babel sebagai tawanan. (2 Raj. 25; 2 Taw. 36) Raja Nebukadnezar meninggal pada tahun 562 SM, dan karena penerusnya tidaklah sekuat dirinya, maka Babel digulingkan oleh Persia pada tahun 539 SM, tepat sebelum terjadinya beberapa peristiwa yang tercatat dalam kitab ini.

Raja Koresy dari Persia mengizinkan tawanan dari berbagai tempat termasuk orang Yahudi untuk pulang ke negerinya masing-masing. Bagi orang Yahudi, inilah saat yang memberikan harapan, suatu permulaan hidup yang baru.

Ezra kembali ke negerinya bersama dengan rombongan tawanan yang kedua, 80 tahun setelah Zerubabel. Ezra menemukan bahwa bait Allah telah dibangun kembali, tetapi rakyat masih menjalani kehidupan yang kacau. Perkawinan campur dengan bangsa asing yang ditentang Allah telah mengancam masa depan kerohanian umat. Maka, Ezra memohon petunjuk Allah sebelum mengambil tindakan lebih lanjut. Umat Kristen hari inipun hendaklah berusaha

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:Ezr. 1-10; Neh. 2:1-9

Inti Pelajaran:Melalui firman-Nya, Allah berbicara

kepada semua orang di segala usia dan zaman.

Tujuan Pelajaran:Memotivasi agar murid-murid

menghargai firman Allah dengan bersedia mendengarkan,

merenungkan dan mematuhinya.

Ayat Hafalan:“Singkapkanlah mataku,

supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Tauratmu.”

(Mzm. 119:18)

3Umat Yang Dipimpin Ezra Menaati Firman Allah

Page 36: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani18

Mengenai Murid Anda

Murid-murid mungkin telah memahami bahasa dengan baik dalam membaca dan berbicara. Mereka mungkin masih mengira bahwa cerita Alkitab hanyalah dongeng kuno, yang tidak mungkin pernah terjadi lagi sekarang ini. Pandangan ini disebabkan oleh pengalaman mereka yang masih terbatas. Lagipula tidaklah mudah untuk dimengerti bagaimana hidup mendengarkan dan mematuhi firman Allah. Apalagi mereka belum pernah mendengar perintah langsung dari Allah, sekalipun telah membaca Alkitab berulangkali.

Jelaskan kepada murid-murid bagaimana cara mematuhi firman Allah melalui Alkitab. Mereka mungkin saja belum berpengalaman, tetap mereka akan tertarik untuk mendengarkan pengalaman orang lain dalam mematuhi firman Allah. Bagikan kesaksian sebanyak-banyaknya mengenai bagaimana Anda atau orang lain menerapkan firman Allah dalam kehidupannya. Demonstrasikan bahwa firman Allah adalah benar dan sungguh baik untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berilah contoh kesaksian bagaimana orang mendapatkan Roh Kudus atau yang sakit dapat disembuhkan. Sebagai guru mereka, Anda harus mengingatkan mereka untuk membaca Alkitab dan teladan kepada mereka. Mungkin Anda dapat menanyakan apakah mereka mempunyai pertanyaan setelah membaca Alkitab.

menjaga kekudusan hidupnya, menolak dan tidak membiarkan pesona dunia di sekitarnya yang penuh dengan dosa memperdaya dalam gaya hidup mereka.

Beberapa Catatan Mengenai Ezraa. bertekad untuk mempelajari, menaati dan mengajarkan firman Allahb. memimpin rombongan tawanan yang kedua kembali dari Babel ke Yerusalemc. besar kemungkinan bahwa dirinyalah yang menulis kitab 1 dan 2 Tawarikhd. begitu memperhatikan untuk memegang dengan teliti semua perintah Allahe. diutus oleh raja Artahsasta ke Yerusalem untuk menilai situasi, membangun

sistem pendidikan agama, dan kembali dengan memberikan laporan langsungf. bekerjasama dengan Nehemia selama kebangkitan kerohanian terakhir

Ezra mewujudkan beberapa hal besar dan menghasilkan dampak yang positif karena ia memulai dari tempat yang tepat dalam tindakan maupun hidupnya: Firman Allah. Selain mempelajari dengan sungguh-sungguh, Nehemia pun menjalaninya dengan setia. Dia mengajarkan kepada orang lain apa yang telah dipelajarinya. Nehemia adalah teladan bagi siapapun yang mau hidup untuk Allah.

Pemanasan

Apa sajakah yang telah dipelajari dari Alkitab yang membuat kita begitu istimewa? Biarlah murid-murid menjawab ide mereka sendiri (Anda dapat mencatat apa yang telah mereka tulis di papan tulis). Setelah selesai berdiskusi, pakailah bahan ini sebagai selingan dalam pelajaran hari ini.

Satu-satunya yang membuat Alkitab begitu istimewa bagi kita adalah karena Allah berbicara kepada kita melalui firman-Nya setiap hari.

Page 37: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 19

Cerita Alkitab

Nabi Yeremia telah memperingatkan kepada banyak raja Yehuda bahwa Allah akan menghukum umat-Nya dengan menghancurkan negeri itu. (Yer. 23:4-14) Tetapi para pemimpin yang tegar hati ini menolak untuk mendengarkan peringatan Allah.

Kemudian peringatan ini menjadi kenyataan, tepat seperti yang telah dinubuatkan oleh Yeremia. Nebukadnezar, raja Babel, menyerang kerajaan Yehuda dan menghancurkannya. Dia membawa semua pemimpin dan orang terpelajar ke Babel, hanya meninggalkan beberapa orang Yahudi yang miskin di Israel.

70 tahun kemudian, Babel ditaklukkan oleh raja Koresy dari Persia. Raja ini membebaskan banyak tawanan orang Yahudi, dan mengizinkan mereka kembali ke Yerusalem. Orang Yahudipun pulang ke Yerusalem dan mendirikan bait Allah di sana.

Tahun demi tahun telah berlalu, dan orang Yahudi telah selesai membangun bait Allah. Kemudian Ezra datang dari Babel dengan rombongan orang Yahudi lainnya. Ezra mengajarkan hukum Taurat kepada orang Yahudi yang berada di Yerusalem.

Beberapa tahun kemudian, Nehemia, seorang pejabat tinggi dalam istana raja Persia, datang ke Yerusalem menjadi gubernur dari penduduk Yahudi yang sedikit itu. Nehemia memimpin orang Yahudi untuk membangun kembali tembok-tembok kota yang masih runtuh, memberikan perlindungan dan membangkitkan kembali kehormatan akan kota umat Allah itu.

Ezra Bertekad Untuk Mematuhi Firman AllahEzra adalah seorang yang begitu luar biasa. Ketika berada di Babel, ia

memusatkan hatinya untuk mempelajari firman Allah. Bahkan bertekad untuk mematuhi dan mengajarkannya kepada umat Allah.

Ketika tiba di Yerusalem, Ezra mendapati bahwa beberapa pemimpin telah melanggar hukum Allah dengan memperistri perempuan yang bukan orang Yahudi dan menyembah berhala. Ezra begitu kecewa karena banyak penduduk yang telah melanggar hukum Allah, lalu segeralah ia berdoa dan mengakui segala dosa yang telah umat Allah perbuat. Air mata Ezra menggerakkan hati umat di Yerusalem. Ezra menunjukkan kepada mereka betapa pentingnya mematuhi firman Allah itu, dan segenap penduduk menjadi sadar akan dosa-dosa mereka. Saat itu, semua penduduk menangis dan berdoa bersama dengan Ezra.

Yang terpenting adalah semua umat kembali bertekad untuk mematuhi firman Allah. Mereka yang telah memperistri perempuan asing, meninggalkan semua istri mereka itu, sehingga umat tidak lagi dicermari oleh penyembahan berhala.

Ketepatan hati Ezra untuk mempelajari, mematuhi, dan mengajarkan firman Allah telah membuat banyak penduduk kembali kepada Allah.

Page 38: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani20

Mengulang

Pertanyaan Diskusi

1. Mengapa begitu penting bagi umat untuk mengetahui bahwa mereka perlu membaca firman Allah?

2. Bagaimana umat menunjukkan bahwa mereka mengerti dan menghormati firman Allah?

3. Bagaimanakah Allah berbicara kepada orang yang telah berbuat dosa?

4. Kita telah melihat contoh dari umat Allah di masa lalu. Kita pun adalah umat Allah. Bagaimana kita membandingkannya dengan umat di masa lalu itu?

5. Berapa banyakkah Alkitab yang dipunyai oleh anggota keluargamu? Seberapa seringkah mereka membaca Alkitab?

6. Bagaimana pendapat kamu dan keluarga tentang Alkitab?

7. Menurut kamu, bagaimana umat pada zaman Ezra memberi contoh bagi kita pada hari ini?

Benar Atau Salah:Coretlah kata yang salah dan tuliskan jawaban yang benar di tempat itu.

1. Nabi Yesaya memperingatkan banyak raja Yehuda bahwa Allah akan menghukum umat dengan kehancuran. (Salah; Yeremia)

2. Peringatan itu menjadi kenyataan, tepat seperti yang telah dinubuatkan oleh nabi. Nebukadnezar, raja Yehuda, menyerang Yerusalem dan menghancurkannya. (Salah; raja Babel)

3. Setelah 40 tahun berlalu, kota Babel ditaklukkan oleh raja Yeremia. (Salah; raja Koresy)

4. Tahun demi tahun berlalu, orang Yahudi berhasil menyelesaikan bait Allah. Kemudian, gubernur Ezra datang dari Babel bersama rombongan tawanan lainnya. (Salah; Ezra, ahli kitab)

5. Bertahun-tahun kemudian, Nehemia, seorang imam besar dalam istana raja Persia, datang ke Yerusalem, memimpin banyak orang Yahudi untuk membangun kembali tembok Yerusalem. (Salah; Nehemia adalah seorang pejabat tinggi)

6. Ezra adalah seorang yang begitu istimewa, karena ia memusatkan hatinya untuk mempelajari firman Allah. (Benar)

Page 39: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 21

7. Setelah tiba di Yerusalem, Ezra mendapati beberapa pemimpin yang menikahi perempuan Yahudi yang menyembah Allah. (Salah, menikahi perempuan asing yang menyembah berhala)

8. Umat menunjukkan tekadnya dalam mematuhi firman Allah dengan meninggalkan istri dari bangsa asing yang menyembah berhala. (Benar)

Temuan Alkitab

Pelajarilah Alkitab Setiap HariAlkitab hari ini adalah sama benarnya seperti bagi umat 3000 tahun yang

lalu, dan masih akan tetap benar hingga 3000 tahun yang akan datang. Mengapa demikian? Karena Alkitab itu adalah firman Allah yang bersifat kekal selamanya.

Allah ingin berbicara kepada kita melalui tulisan firman-Nya. Berikut ini adalah bagaimana kamu dapat mendengarkan Dia melalui minggu ini.

1. Bawalah halaman ini pulang. Pilihlah bagian ayat Alkitab yang berbeda setiap harinya. Bacalah dengan seksama.

2. Renungkan apa yang telah kamu baca. Tuliskan apa yang Allah telah katakan kepadamu dalam ayat-ayat tersebut.

3. Mintalah Allah untuk berbicara dalam hatimu melalui ayat-ayat itu.4. Apakah kamu menerima pesan dari Allah melalui apa yang kamu baca itu?

Apabila ya, buatlah gambar tentang pesan yang baru itu.

Ketika kamu memerlukan pertolongan (Mzm. 121)Ketika kamu sedang bahagia (Mzm. 100)Ketika kamu ada kebutuhan (Flp. 4:6-7,19)Ketika kamu sedang merasa benci (Ef. 4:26-27,29,31-32)Ketika kamu merasa putus asa (Mzm. 27:1; Mzm. 25:1-2,4-6)Ketika kamu sedang dicobai (Yak. 4:7-8,10)Ketika kamu telah berbuat kesalahan (Mzm. 51:1-3,10,17)

Aktivitas 1

Firman Allah Hendaknya DiprioritaskanOrang Israel mendengarkan nasihat Ezra untuk mematuhi firman Allah.

Mereka segera mengakui segala dosa mereka dan mengubah cara hidup mereka. Allah telah berbicara kepada manusia melalui tulisan firman-Nya selama

ribuan tahun, dan Ia masih berbicara kepada kita pada hari ini melalui Alkitab.Bacalah Ul. 11:18-19 untuk mengetahui bagaimana Allah memberitahukan

orang Israel maupun kita dalam menghormati firman-Nya. Pecahkanlah kode berikut untuk melengkapi petunjuk yang diberikan-Nya mengenai bagaimana cara kita membaca firman-Nya hari ini.

Page 40: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani22

Kita menghormati Alkitab karena firman Allah. Apakah yang terpenting dan terindah mengenai firman Allah itu?

...menaruh perkataanku dalam ___ ___ ___ ___-mu,

meng___ ___ ___ ___kannya sebagai ___ ___ ___ ___ ___

pada tanganmu dan menjadi ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

di dahimu. Meng___ ___ ___ ___kannya kepada anak-anak-

mu dengan mem___ ___ ___ ___ ___ ___kannya, apabila

di ___ ___ ___ ___ ___, dalam per___ ___ ___ ___ ___an,

berbaring dan bangun.

Page 41: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 23

Aktivitas 2

Aktivitas Pilihan

PuisiMurid-murid mungkin akan menikmati belajar puisi tentang Alkitab ini.

Latihlah untuk dibacakan dengan antusias sambil bertepuk tangan. Buatlah irama yang baik dan menarik.

Alkitab adalah kitab suci Allah.Yang dikatakannya adalah yang sesungguhnya-Sediakan waktu untuk membacakannya setiap hari,Lalu lakukanlah apa yang dikatakannya-Ya, baca dan patuhilah.Baca dan patuhilah. (Tepuk tangan)Baca dan patuhilah. (Tepuk tangan)Bila engkau ingin menyenangkan Allah,Begitulah caranya.Baca dan patuhilah. (Tepuk tangan )Baca dan patuhilah. (Tepuk tangan)Agar bahagia dan selamat,Cukup baca dan patuhilah. (Tepuk tangan 2 kali)

Pasangkan murid-murid untuk saling mewawancarai teman mereka tentang ayat Alkitab mana yang paling mereka senangi. Setiap murid hendaknya menanyakan temannya itu, “Mengapa ayat ini istimewa bagimu?”

Ketika wawancara usai, mintalah murid-murid untuk melaporkan apa yang telah mereka dapatkan. Salah satu alasan kita memprioritaskan firman Allah adalah karena Allah secara pribadi berbicara langsung kepada kita, bahkan memberikan tiap-tiap orang pertolongan dan motivasi yang sesuai untuk kebutuhan kita.

Page 42: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani24

Page 43: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 25

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:Neh. 3-4,6

Inti Pelajaran:Nehemia memotivasi dan

membantu orang Israel mengatasi rintangan yang sedang mereka hadapi saat membangun

tembok yang runtuh.

Tujuan Pelajaran:Mengajarkan murid-murid

merencanakan cara yang baik dalam membantu mereka

yang memerlukan pertolongan, meneladani cara Nehemia

dalam mengatasi rintangan.

Ayat Hafalan:“Tetapi Tuhan adalah setia.

Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.”

(2 Tes. 3:3)

4Nehemia MempertahankanAllah Sampai Akhir

Alasan Sanbalat berusaha menakut-nakuti Nehemia adalah membuatnya menjadi putus asa dengan segala hinaan dan ancaman yang diberikan. Sanbalat berkuasa melakukan hal itu, karena ia adalah seorang gubernur Samaria, daerah yang terletak tepat di sebelah utara Yudea, di mana Yerusalem berada. Mungkin Sanbalat telah lama berharap untuk menjadi gubernur Yudea, tetapi kedatangan Nehemia telah mengacaukan rencananya itu.

Lembah Ono terletak sekitar 20 mil di sebelah barat laut Yerusalem. Bila Sanbalat dan orang lainnya itu dapat membawa Nehemia untuk menemui mereka di sana, mereka pun dapat membunuh Nehemia dalam perjalanan.

Sanbalat dan Tobia kemudian memutuskan untuk melakukan suatu pendekatan lainnya, yaitu dengan memusatkan serangan mereka terhadap sifat Nehemia. Sekalipun menerima fitnahan mereka, tetapi Nehemia tidak mau menyerah kepada rasa takut dan melarikan diri ke bait suci. Berdasarkan hukum Taurat, Nehemia akan bersalah bila ia masuk ke dalam bait suci untuk bersembunyi karena dirinya bukanlah seorang imam. (Bil. 18:22)

Page 44: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Mengenai Murid Anda

Murid-murid adalah pemecah masalah yang strategis. Maksudnya, mereka tidak memecahkan masalah dengan asal saja, tetapi secara sistematis. Banyak dari mereka dapat memecahkan masalah yang nyata seperti matematika atau teka-teki, tetapi masih kurang mampu memecahkan masalah yang bersifat abstrak seperti kesulitan dalam kehidupan sehari-hari. Satu lagi kekurangan yang mungkin Anda temui pada murid-murid adalah mereka biasanya mengalami kesulitan untuk belajar menerangkan arah kepada murid lainnya. Kebanyakan mereka menolong orang lain dengan cara melakukannya bagi orang tersebut. Jadi, tujuan pelajaran Anda hari ini adalah menunjukkan bagaimana caranya merencanakan secara sistematis terhadap pemecahan suatu masalah dalam hidup dan juga mengajak mereka memotivasi orang lain untuk melakukan hal yang sama.

Jelaskan bagaimana menerapkan cara Nehemia yang sistematis dalam memecahkan masalah kehidupan mereka sehari-hari. Hendaklah digarisbawahi untuk senantiasa berdoa dan bersandar kepada Allah. Bagikan kesaksian pribadi tentang bagaimana Allah menjawab doa anak-anak yang berada di jalan yang keliru atau berada dalam rasa takut yang besar. Selanjutnya, bagikan kesaksian tentang bagaimana mereka saling memberikan motivasi, seperti ketika memohon Roh Kudus. Bicarakan setiap langkah bagaimana mereka dapat saling menolong dan memotivasi dalam memohon Roh Kudus. Sebagai contoh: Pertama, mereka hendaklah menjadi seorang teman yang peduli, lalu tetapkan sebuah rencana untuk berdoa dengan tekun.

Pemanasan

Bagaimana perasaanmu ketika seseorang menertawakan dan mengolok-olok ketika kamu sedang berusaha mengerjakan sesuatu? Ketika seseorang ingin berkelahi dengan kamu? Ketika seseorang mencoba berkata dusta tentang dirimu? Kesusahan apa lagi yang pernah kamu alami?

Hamba Allah Yang Berani26

Cerita Alkitab

Penduduk yang tinggal dalam kota Yerusalem sedang menghadapi masalah besar, yaitu: Tembok kota yang dahulunya digunakan sebagai pelindung kota, sekarang telah runtuh. Nehemia menyaksikan kehancuran tembok kota itu dan segera membuat rencana untuk membantu mengatasi permasalahan penduduk setempat. Dia mengumpulkan semua penduduk Yerusalem untuk membangun kembali tembok dan memasang pintu-pintu gerbang kotanya. Semua penduduk kota begitu bersemangat untuk saling membantu! Para ahli, pedagang, petani, bahkan para pekerja pun turut datang membantu dari berbagai kota di sekitar Yerusalem. Tidak turut ketinggalan, para imam dari bait suci pun turut datang untuk bekerja sama dengan Nehemia.

Ada 8 pintu gerbang yang perlu diperbaiki: Pintu Gerbang Domba, Pintu Gerbang Ikan, Pintu Gerbang Lama, Pintu Gerbang Lebak (Lembah), Pintu Gerbang Sampah, Pintu Gerbang Mata Air, Pintu Gerbang Air, dan Pintu Gerbang Kuda. Semua pintu gerbang ini berbeda nama karena tempat dan maknanya.

Setiap keluarga diberikan pekerjaan tertentu. Nehemia adalah seorang pemimpin yang baik. Dia memberikan semangat dan bekerja sama dengan rakyat, sehingga semua penduduk merasa senang mengikuti perintahnya.

Page 45: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 27

32

Pada malam hari, sekalipun merasa lelah karena telah bekerja keras seharian, tetapi hati merasa bersukacita. Sebentar lagi, mereka akan mempunyai sebuah tembok dan pintu gerbang yang akan melindungi dari berbagai musuh yang akan berusaha menyerang mereka.

Berbagai Musuh Yang Menimbulkan KesulitanSanbalat adalah musuh dari orang Yahudi. Ia dan temannya, Tobia, sejak

awal telah menertawakan dan mengolok-olok rencana Nehemia. Tetapi, ketika Sanbalat mendengar tentang kemajuan yang telah dicapai oleh Nehemia dan orang Yahudi pada pembangunan tembok, iapun menjadi kuatir dan marah!

Ia mengajak Tobia untuk pergi ke salah satu pintu gerbang di mana orang Yahudi dan Nehemia sedang bekerja. Kemudian Sanbalat berteriak, “Kalian tidak akan mungkin dapat membangun kembali tembok ini.”

Kemudian Tobiapun turut mengolok-olok Nehemia, “Bahkan bila seekor anjing hutan meloncat dan menyentuhnya, maka robohlah tembok batu mereka! Kalian hanya membuang-buang waktu, dan tidak segera menghentikan saja pembanguan tembok ini?” tanya Tobia.

Nehemia mengetahui apa yang Allah kehendaki ketika para musuh mendatangkan kesulitan kepadanya. Oleh karena itu, Nehemia segera berdoa.

“Ya Allah, Engkau mengetahui bagaimana Sanbalat dan Tobia membenci dan berusaha menyulitkan kami untuk melakukan pekerjaan-Mu di sini. Tolonglah kiranya agar jangan biarkan musuh-musuh ini berhasil menghentikan usaha pembangunan kembali pintu-pintu gerbang dan tembok ini.”

Ketika mereka menyadari bahwa olok-olokan mereka terhadap Nehemia dan penduduk Yahudi tidak berhasil, maka Sanbalat dan Tobiapun tidak mengganggu mereka lagi untuk sementara waktu. Dan selama itu, mereka terus bekerja dengan penuh kesungguhan, sehingga tembok Yerusalempun telah mencapai setengah dari ketinggian yang seharusnya.

Menjaga Di Sekeliling Tembok KotaSanbalat dan Tobia begitu kesalnya menyaksikan rakyat bekerja dengan

penuh kesungguhan. Akhirnya, merekapun mendapatkan sebuah ide.Ketika Nehemia mendengar rencana dari musuh mereka itu, ia menjadi lebih

bertekad untuk melanjutkan dan menyelesaikan pekerjaan tembok itu, “Kita hendaknya terus melanjutkan pekerjaan yang Allah telah berikan kepada kita,” tekad Nehemia kepada umat. Mereka memohon pertolongan Allah. Kemudian mereka menempatkan penjagaan siang dan malam di sekeliling tembok kota untuk menjaganya.

Beberapa dari para pekerja menjadi takut dan lemah imannya. Mereka mulai merasa lelah dan kuatir bila mereka tidak akan dapat menyelesaikan pembangunan tembok kota itu. Bersyukurlah, Nehemia adalah seorang pemimpin yang baik. Ia memerintahkan penduduk Yahudi apa yang harus dikerjakan dengan seksama.

Ia menunjukkan beberapa penduduk untuk menjaga tembok pada tempat yang berbahaya. “Ikatkan senjata pada pinggang kalian setiap saat,” ingat Nehemia. “Apabila kalian tidak sedang bekerja pada tembok atau pintu-pintu gerbang, jagalah mereka yang sedang bekerja.” Kemudian ia mengingatkan umat, “Janganlah takut kepada para musuh kita. Ingatlah, Allah itu maha kuasa dan akan memberi kekuatan untuk melindungi keluarga kalian.”

Page 46: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani28

Ketika para musuhnya mendengar bagaimana Allah membantu penduduk Yahudi dengan baik dalam menjaga tembok, maka mereka memutuskan untuk tidak menyerang lagi. Mereka sadar bahwa harus memikirkan cara lain bila ingin menghentikan penduduk dari pekerjaan pembangunan tembok itu.

Rencana BaruSanbalat dan Tobia tidak mau menyerah begitu saja, tetapi mengirim pesan

kepada Nehemia agar bersedia menghadiri pertemuan di lembah Ono. Tetapi Nehemia menjawab, “Aku terlalu sibuk mengerjakan pekerjaan penting agar dapat menemui kalian.”

Sanbalat dan Tobia tetap bersikeras. Mereka tidak hanya mengirimkan 1 surat kepada Nehemia, tetapi mengirimkan 4 surat yang memintanya datang ke lembah Ono untuk berunding. Tetapi, Nehemia selalu memberi jawaban yang sama seperti menjawab surat sebelumnya. “Pekerjaan membangun tembok dan pintu-pintu gerbang terlalu penting. Aku tidak dapat pergi,” tegas Nehemia.

Akhirnya, Sanbalat mendapatkan sebuah ide bahwa mereka akan menyebarkan kabar bohong tentang Nehemia dengan mengatakan bahwa ia telah menyuruh para nabi ke negeri lain untuk mengabarkan bahwa sekarang Nehemia adalah seorang raja.

Sanbalat mengirim surat kepada Nehemia yang berisikan kabar bohong bahwa ia berusaha untuk menyatakan dirinya sebagai seorang raja, tetapi Nehemia tidak terjebak! Ia mengetahui bahwa semuanya ini hanyalah tipu muslihat Sanbalat untuk menjebak dirinya agar meninggalkan Yerusalem.

Nehemia memberitahukan mereka, “Aku tidak akan mengambil bagian dalam rencanamu untuk membuatku meninggalkan pekerjaan penting di Yerusalem ini.”

Sanbalat dan Tobia masih mempunyai satu rencana lagi. Ia menyewa seorang bernama Semaya yang berpura-pura menjadi teman Nehemia dengan memperingatkan Nehemia bahwa para musuhnya hendak membunuhnya.

Semaya menyuruh Nehemia untuk masuk ke dalam bait suci mencari perlindungan, tetapi ia mengatakan “Tidak” dengan tegas dan memberitahukan kepadanya, "Allah telah melarang siapapun kecuali para imam untuk masuk ke dalam bait suci."

Nehemia menyadari bahwa semuanya ini hanyalah tipu muslihat lainnya dari Sanbalat. “Allah menghendaki aku meminpin umat dalam pembangunan kembali tembok Yerusalem. Aku tidak mau bersembunyi dalam bait suci.” Nehemia menjawab dengan tegas sambil berjalan pergi.

Nehemia tidak membiarkan apapun dan siapapun menghentikan usahanya dalam menyelesaikan pekerjaan yang Allah telah berikan kepadanya. Setelah bekerja keras dengan mengatasi banyak masalah, akhirnya umat dapat menyelesaikan pembangunan kembali tembok Yerusalem dalam 52 hari. Ketika para musuh Nehemia mendengar hal ini, merekapun merasa takut dan kehilangan muka, karena menyadari bahwa pekerjaan ini telah dilakukan dengan pertolongan Allah.

Page 47: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 29

Pertanyaan Diskusi

Allah seringkali membentuk manusia dengan berbagai pengalaman dan latihan. Sekalipun Nehemia tidak mempunyai kekuatan yang besar, tetapi ia tidak pernah ragu untuk memohon bantuan Allah dalam pekerjaan pembangunan kembali tembok Yerusalem. Dari awal hingga akhir, Nehemia senantiasa memohon pertolongan Allah. Ia menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dan iman yang kuat kepada Allah. Sebutkan beberapa cara di mana kamu dapat berguna bagi Allah maupun pekerjaan-Nya.

Mengulang

1. Kesulitan apakah yang sedang dialami oleh Nehemia dan orang Yahudi?(Patah semangat, dihina, dan difitnah oleh para musuh mereka.)

2. Bagaimana para musuh Nehemia berusaha menghentikan dirinya dan orang Yahudi dari pekerjaan membangun tembok Yerusalem?(Dengan mengejek, mengajak berkelahi, memfitnah mereka.)

3. Ketika para musuh Nehemia membuat suatu rencana untuk mematahkan semangat orang Yahudi, apakah yang Nehemia perbuat?(Nehemia memberitahukan kepada seluruh penduduk setempat untuk tidak berhenti bekerja, dan ia menunjuk orang-orang untuk menjaga beberapa tempat yang berbahaya dari tembok itu. Nehemia memberitahukan mereka agar selalu membawa senjata pada pinggang mereka setiap saat.)

4. Sanbalat mendapatkan ide untuk menyebarkan desas-desus. Mereka mengatakan bahwa Nehemia telah mengutus para nabi ke berbagai negeri untuk menunjuk dirinya adalah seorang raja. Apakah yang Nehemia perbuat?(Nehemia tidak terjebak! Ia mengetahui bahwa semuanya ini hanyalah tipu muslihat Sanbalat untuk menjebak dirinya agar meninggalkan Yerusalem.)

5. Sanbalat dan Tobia masih mempunyai satu tipu muslihat lagi, yaitu: Mereka menyewa seorang bernama Semaya yang berpura-pura menjadi teman Nehemia. Semaya memperingatkan Nehemia bahwa para musuhnya akan membunuh dirinya, dan Semaya pun menyuruh Nehemia untuk masuk ke dalam bait suci mencari perlindungan. Apakah yang Nehemia katakan kepadanya?(Nehemia mengatakan “Tidak,” dengan tegas dan memberitahukan kepadanya, “Allah telah melarang siapapun kecuali para imam untuk masuk ke dalam bait suci.”)

6. Apakah yang Nehemia perbuat dalam setiap keadaan untuk mengatasi semua kesulitannya itu?(Nehemia mempersiapkan orang Yahudi untuk membela diri dan keluarga mereka, memohon pertolongan Allah, memberi motivasi kepada orang Yahudi dan mengingatkan kepada mereka bahwa Allah itu maha kuasa.)

Page 48: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani30

Temuan Alkitab

Allah yang kita sembah adalah Allah yang maha kuasa. Makna menyembah itu sendiri adalah berfokus kepada kebesaran Allah. Bacalah ayat-ayat berikut mengenai sifat-sifat Allah yang luar biasa itu. Carilah kata di setiap ayat yang menjelaskan tentang Allah dan yang juga tepat sebagai jawaban dari teka-teki ini. Jawablah dengan mendatar maupun dengan menurun.

Mendatar:

3. Besarlah Tuhan dan sangat terpuji. (Mzm. 145:3)

7. Allah itu mulia di dalam kekuasaan-Nya. (Ayb. 36:22)

Menurun:

4. Tuhan itu baik kepada semua orang. (Mzm. 145:9)

9. Tuhan itu adil dalam segala jalan-Nya. (Mzm. 145:17)10. Itulah perjalanan-Nya berabad-abad/kekal. (Hab. 3:6)11. Tuhan, Allah kami ada kesayangan dan keampunan. (Dan. 9:9)

Nehemia tidak membiarkan apapun dan siapapun menghentikan usahanya dalam menyelesaikan pekerjaan yang Allah telah berikan kepadanya. Setelah bekerja keras dengan mengatasi banyak masalah, akhirnya umat dapat menyelesaikan pembangunan kembali tembok Yerusalem dalam 52 hari. Ketika para musuh Nehemia mendengar hal ini, merekapun merasa takut dan kehilangan muka, karena menyadari bahwa pekerjaan ini telah dilakukan dengan pertolongan Allah.

1. Allah adalah kasih. (1 Yoh. 4:16)

5. Tuhan dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya. (Mzm. 145:18).

2. Tuhan itu panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. (Mzm. 145:8).

6. Lebih hebat Tuhan di tempat yang tinggi. (Mzm. 93:4)8. Tuhan setia dalam segala perkataan-Nya. (Mzm. 145:13).

Page 49: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 31

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

Page 50: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani32

Aktivitas

Bagaimana Kamu Mengatasinya?Bacalah beberapa situasi sulit berikut. Kemudian tuliskan salah satu idemu

sendiri pada garis yang telah disediakan. Ingatlah bagaimana Nehemia berdoa dan kemudian membuat rencana untuk mengatasi masalah yang sedang dihadapinya itu. Tulislah apa yang dapat kamu perbuat untuk mengatasi masalah-masalah yang ada.

Page 51: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 33

Kisah Ester dimulai pada tahun 483 SM, 103 tahun setelah raja Nebukadnezar membawa orang Yahudi ke dalam pembuangan (2 Raj. 25), 54 tahun setelah Zerubabel memimpin kelompok buangan pertama kembali ke Yerusalem (Ezr. 1-2), dan 25 tahun sebelum Ezra memimpin kelompok buangan kedua ke Yerusalem. (Ezr. 7) Ester tinggal di kerajaan Persia yang menguasai di Timur Tengah setelah runtuhnya Babel pada tahun 539 SM.

Ahasyweros yang disebut pula Xerxes Agung, adalah raja Persia yang kelima (486–465 SM). Pada tahun 481 SM, Ahasyweros melancarkan serangan terhadap Yunani. Setelah armadanya meraih kemenangan besar di Thermopylae, ia dikalahkan di Salamis pada tahun 480 SM dan harus kembali ke Persia. Ester menjadi ratu pada tahun 479 SM.

Ester meminta rakyat Yahudi memohon pertolongan Allah demi misinya yang berbahaya itu. Dalam Perjanjian Lama, doa selalu disertai dengan puasa. (Kel. 34:28; Ul. 9:9; Ezr. 8:21-23) Ester dan Mordekhai percaya bahwa Allah akan menyelamatkan umat-Nya, tetapi mereka tidak hanya duduk dan menunggu. Mereka mengambil tindakan dengan berpuasa dan berdoa.

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:Kitab Ester

Inti Pelajaran:Allah berikan kita kesempatan

untuk melayani-Nya.

Tujuan Pelajaran:Memampukan murid-murid

merencanakan cara melayani Allah.

Ayat Hafalan:“Pergilah, kumpulkanlah semua

orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku;

janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya,

baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan

kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun

berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa

aku mati, biarlah aku mati.” (Est. 4:16)

5Ester Pertaruhkan HidupnyaDemi Melayani Allah

Page 52: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani34

Sekalipun kitab Ester tidak menyebut kata Allah secara langsung, tetapi kehadiran-Nya mengisi seluruh kitab ini. Ester mempertaruhkan hidupnya dengan menghadap ke hadirat raja untuk memohon keselamatan bagi bangsanya. Keberanian Ester memberikan kita suatu motivasi yang patut kita teladani hari ini. Ester pun percaya bahwa Allah menempatkan dirinya di atas tahkta untuk suatu maksud tertentu. Demikian pula, kita harus percaya dan yakin pada perlindungan Allah dan berpegang teguh terhadap ketulusan hati dengan melakukan apa yang kita ketahui benar adanya. Ester mempertaruhkan hidupnya dengan tampil di hadapan raja, yang akhirnya menyelamatkan seluruh bangsanya.

Mengenai Murid Anda

Murid-murid adalah penolong alamiah yang baik. Membantu orang dewasa membuat mereka merasa seperti orang dewasa dan telah berkembang. Akan tetapi, mereka hanya melihat dan hidup dalam bayangannya, sesungguhnya mereka jarang berpikir ke arah masa depan. Di samping itu, kebanyakan jadwal harian mereka masih diatur oleh orangtua. Jadi, mereka belum mempunyai banyak kesempatan untuk melakukan perencanaan masa depan. Anda dapat memanfaatkan hasrat mereka dengan menolong mewujudkan mimpi mereka, sehingga diri Anda menjadi seorang idola tertentu atau profesional. Anda dapat membantu murid–murid mengembangkan angan-angan mereka untuk melayani Allah.

Pertama, mintalah murid-murid menyebutkan tokoh Alkitab favorit mereka, seorang yang ingin sekali mereka teladani. Rincikan tentang bagaimana tokoh-tokoh ini melayani Allah. Sebagai contoh, Musa meninggalkan kemewahan hidup di istana. Raja Daud mempersembahkan hartanya untuk membangun bait Allah, dan ratu Ester mempertaruhkan hidupnya untuk menyelamatkan bangsanya. Tunjukkan kepada mereka apa yang dapat mereka lakukan sekarang untuk mempersiapkan diri berbuat seperti tokoh Alkitab idaman mereka dalam kehidupan sehari-hari, seperti: Giat belajar dan bertingkah laku baik di sekolah, mempelajari musik, membaca Alkitab. Mungkin Anda dapat meminta masing-masing murid menuliskan rencana mereka dari bulan ke bulan dan melaporkan apakah mereka menuruti rencana itu setiap bulannya.

Pemanasan

Mintalah murid-murid menuliskan seluruh pekerjaan yang akan dilakukan di rumah. Sarankan agar mereka terlibat dalam segala hal yang memungkinkan mereka membantu orangtua ataupun saudara-saudara mereka. Letakkan beberapa pucuk surat dalam sebuah stoples. Bukalah tutup stoples itu dan bacalah setiap pucuk surat pada akhir jam pelajaran. Katakan kepada mereka bahwa Allah memberikan mereka kesempatan untuk melayani-Nya dengan cara membantu orang lain.

Page 53: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 35

Cerita Alkitab

Tujuan Pelajaran:

Raja Persia sedang mencari seorang ratu. Semua perempuan tercantik di daerah itu dibawa ke istananya. Ester adalah salah satu dari antara mereka.

Raja begitu menyukai Ester lebih daripada perempuan lainnya, dan akhirnya ia memilih Ester untuk menjadi ratunya. Mordekhai, sepupu Ester, yang mengangkatnya menjadi anak setelah kematian orangtuanya menasihatinya, “Tetaplah jaga rahasia ini. Janganlah katakan kepada siapapun bahwa kamu adalah seorang gadis Yahudi.”

Mordekhai bekerja di istana. Suatu hari, ia mendengar 2 orang sida-sida yang termasuk penjaga pintu gerbang berbicara tentang rencana pembunuhan raja. Mordekhai mengadukan rencana ini kepada raja, sehingga ia menyelamatkan nyawa raja. Tetapi rupanya, semua orang mengabaikan untuk menganugerahkan penghargaan bagi dirinya.

Kemudian terjadilah sesuatu hal lainnya. Setiap hari Mordekhai bekerja di istana, ada seorang pejabat istana yang bernama Haman pun melalui tempat kerjanya. Semua orang menaruh hormat kepada Haman, kecuali Mordekhai. Ia hanya mau menghormati Allah dan tidak kepada Haman. Mengapa demikian? Karena Haman adalah seorang yang sombong dan keji. Apa yang dilakukan oleh Mordekhai membuat Haman menjadi marah dan dendam terhadapnya.

Rencana Haman Memusnahkan Orang YahudiHaman begitu membenci Mordekhai. Ketika ia mengetahui bahwa

Mordekhai adalah seorang Yahudi, maka Haman segera mengambil kesempatan. Ia tidak hanya ingin membunuh Mordekhai yang adalah orang Yahudi, terlebih lagi, membunuh semua orang Yahudi yang berada di daerah itu!

Kemudian Haman berbicara kepada raja, ”Ada suatu suku bangsa di daerah raja yang tidak mempunyai sikap yang baik sama sekali. Bila raja menulis perintah untuk menghancurkan mereka, maka aku akan menimbang sejumlah talenta perak kepada raja.” Raja berkata bahwa ia tidak menginginkan perak itu, tetapi setuju terhadap permohonan Haman itu. “Tulislah perintah untuk membunuh semua orang Yahudi,” titah raja. ”Dan aku akan menandatanganinya.”

Kemudian Haman mengeluarkan sebuah perintah dengan persetujuan raja bahwa pada hari tertentu semua orang Yahudi akan dibunuh.

Mordekhai Meminta Bantuan EsterKetika Mordekhai mendengar perbuatan keji Haman, ia mengirim pesan

kepada Ester bahwa dirinya harus menghadap raja dan meminta kemurahannya untuk meluputkan rencana pembunuhan terhadap orang Yahudi itu.

Ester menjadi takut, karena ada sebuah peraturan bahwa setiap orang yang menghadap raja tanpa diundang olehnya akan dibunuh. Hanya bila raja mengulurkan tongkat emasnya, maka orang yang menghadap raja itu akan tetap dibiarkan hidup.

Ketika Ester berkata kepada Mordekhai tentang kegundahannya untuk menghadap raja, maka Mordekhai mengirim pesan lagi kepadanya. “Mungkin Allah menjadikan kamu ratu justru memberikan kesempatan untuk melayani-Nya dan menyelamatkan bangsa kita.”

Memampukan murid-murid merencanakan cara melayani Allah.

Page 54: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani36

Ester mempertimbangkan apa yang Mordekhai sampaikan. Mungkin Allah menjadikan dirinya sebagai seorang ratu sehingga mempunyai kesempatan untuk menyelamatkan bangsanya.

“Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguhpun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.” demikianlah kata Ester kepada Mordekhai.

Raja Berkenan Kepada EsterTiga hari kemudian, Ester pergi menemui raja. Ketika ia masuk ruangan,

maka raja mengulurkan tongkat emasnya.Raja begitu senang mendapati diri Ester dan menanyakan apa yang Ester

inginkan. Ester meminta agar raja datang ke pesta yang ia persiapkan untuk raja. “Bila raja tidak berkeberatan, ajaklah Haman bersama denganmu,” mohon Ester. Rajapun menyetujui permintaan Ester itu.

Malam itu, raja dan Haman menghadiri pesta yang Ester adakan. Saat mabuk, raja bertanya kepada Ester bahwa apa yang ia inginkan, setengah kerajaannya sekalipun, ia akan berikan kepada Ester. Ester tidak meminta apa-apa selain mengundang raja dan Haman untuk menghadiri kembali ke pesta pada keesokan harinya, barulah di sana aku akan menjawab pertanyaan raja itu.

Malam itu, Haman merasa begitu bangga. Betapa istimewanya diriku ini! Aku diundang makan malam bersama raja dan ratu, dan untuk keesokan harinyapun demikian pula. Jadi, Haman pulang ke rumah dengan perasaan sukacita, dan berani berkata besar di hadapan keluarga tentang betapa hebat dirinya itu.

Pada malam yang sama, raja tidak dapat tidur. “Bacakan sesuatu kepadaku,” perintah raja. Pelayan pribadinya membacakan beberapa catatan penting tentang apa yang terjadi selama pemerintahannya. Dapatkah kamu menduga apa yang mereka baca? Mereka membaca tentang saat Mordekhai menyelamatkan nyawa raja.

“Apakah yang telah dilakukan untuk menghargai Mordekhai?” tanya raja.Mereka memeriksa dengan teliti semua catatan itu. Seorang pejabat

berkata, “Aku kira tidak ada.” Jadi sebelum tidur, raja memutuskan bahwa hal pertama pada keesokan harinya yang akan ia lakukan adalah mencari cara untuk menganugerahi Mordekhai karena telah menyelamatkan nyawanya.

Ketika Haman datang menemui raja pada keesokan paginya, raja mengatakan tentang apa yang dipikirkannya semalam, “Apakah yang harus aku lakukan untuk seseorang yang aku berkenan menghormatinya?” Ketika mendengar pertanyaan raja itu, maka terpikirlah bahwa “seseorang” itu adalah dirinya. Lalu, Haman berkata, ”Kenakan orang itu dengan pakaian kebesaranmu. Biarkan ia mengendarai kudamu. Suruhlah salah seorang dari para pejabatmu untuk mengiring kuda itu sepanjang jalan sambil berkata: Inilah orang yang raja berkenan menghormatinya.”

“Bagus sekali,” kata raja. “Sekarang, pergi dan kendarailah kuda itu. Bawalah semua yang kamu katakan, dan persilahkan Mordekhai untuk mengenakan pakaianku dan mengendarai kudaku!

Oh, betapa terkejut dan kacaunya perasaan Haman! Dia begitu membenci Mordekhai, tetapi sekarang raja berkenan menghormatinya!

Page 55: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 37

Keadaan menjadi bertambah buruk. Pada acara makan malam, raja bertanya kembali kepada Ester tentang apa yang ia dapat lakukan baginya. Kemudian Ester menjawab raja, ”Mohon sayangkan hidupku dan hidup bangsaku. Engkau tahu bahwa aku adalah seorang Yahudi, dan ada seorang yang ingin membunuhku dan seluruh bangsaku. Perbuatan keji ini adalah rencana Haman yang berusaha untuk membunuh kami semua, orang Yahudi.”

Ester Dan Orang Yahudi DiselamatkanKetika raja menyadari apa yang Haman sedang lakukan, maka menjadi

murkalah raja hingga ia bangkit dan berjalan keluar dari ruang pesta. Haman segera berlutut dekat Ester memohon agar dirinya diselamatkan. Ketika kembali, dan melihat Haman di hadapan Ester, maka raja menjadi semakin murka dan memerintahkan agar Haman segera dihukum mati. Seorang pembesar raja mengatakan bahwa Haman telah mendirikan tiang gantungan untuk menggantung Mordekhai. “Biarkan Haman terbunuh di sana,” perintah raja.

Kemudian Ester mengatakan kepada raja bahwa Mordekhai, yang menyelamatkan nyawa raja, adalah sepupunya. Jadi raja memberikan Mordekhai sebuah pekerjaan penting dalam kerajaannya. Bahkan ia menyuruh Mordekhai menulis sebuah perintah baru untuk menyelamatkan hidup semua orang Yahudi.

Ester mempunyai kesempatan untuk melayani Allah, karena ia mengambil kesempatan itu sehingga dirinya, Mordekhai dan seluruh orang Yahudi akhirnya terselamatkan.

Pertanyaan Diskusi

Bandingkan dan carilah perbedaan antara kekuatan dan kelemahan dari Haman dan Mordekhai. Diskusikan dan tulislah pengajaran yang dapat kita ambil dari setiap tokoh ini. Kamu dapat mengerjakannya bersama dalam kelompok dan tulislah perbandingannya di papan tulis.

Mengulang

1. Mengapa Mordekhai tidak membungkuk menghormati Haman?(Bila Mordekhai melakukan hal itu kepada Haman, maka ia telah bersikap tidak taat dan berkhianat kepada Allah yang maha esa.)

2. Setelah Haman mengetahui bahwa Mordekhai adalah seorang Yahudi, maka rencana apa yang timbul untuk memanfaatkan kesempatan ini?(Haman merencanakan untuk membunuh Mordekhai beserta semua orang Yahudi.)

3. Mengapa Ester takut menghadap raja setelah Mordekhai memberitahukan rencana Haman ini?(Adalah sebuah ketetapan bahwa semua orang yang ingin menghadap raja tanpa diundang akan dibunuh. Hanya bila raja mengulurkan tongkat emasnya terhadap orang itu, maka ia akan diperkenankan hidup.)

Page 56: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani38

4. Mengapa kemudian Ester memutuskan untuk menghadap raja?(Ester mempertimbangkan apa yang dikatakan oleh Mordekhai, yaitu: "Mungkin Allah menjadikanmu seorang ratu sehingga berkesempatan untuk menyelamatkan bangsamu.")

5. Tindakan apakah yang Ester minta seluruh orang Yahudi lakukan sebelum ia pergi menghadap raja?(Ester dan seluruh orang Yahudi berpuasa dan berdoa 3 hari lamanya.)

6. Apakah yang terjadi pada malam sebelum raja diundang ke pesta?(Raja tidak dapat tidur, dan meminta seorang pelayan pribadinya untuk membacakan buku sejarah dan ditemukan bahwa Mordekhai telah menyelamatkan hidupnya tanpa suatu imbalan penghargaan.)

7. Pada akhirnya, Haman digantung. Apakah yang dapat kita pelajari dari Haman?(Haman begitu egois dan dibutakan oleh kesombongannya. Tujuan utama hidupnya adalah menguasai orang lain dan beroleh balas jasa dari orang lain. Kita dapat mempelajari bahwa kebencian dan kesombongan adalah 2 hal yang dapat merugikan diri kita sendiri. Allah tidak membiarkan seorang perencana kejahatan tidak mendapat hukuman.)

8. Apakah yang dapat kita pelajari dari Ester?(Kita dapat mempelajari bahwa melayani Allah menuntut pengorbanan diri seperti mempertaruhkan keselamatan diri sendiri. Allah selalu mempunyai sebuah tujuan untuk setiap kondisi di tempat mana kita diletakkan-Nya.)

Page 57: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 39

Temuan Alkitab

Biarlah Terangmu MenyalaDalam Mat. 5:14-16, Yesus berkata, “Kamu adalah terang dunia. Kota yang

terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu. Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu di surga.”

Teka-Teki Ide CemerlangCarilah setiap kata yang terdapat pada gambar dalam teka-teki berikut dan

berilah warna kuning pada kata-kata itu. Tebalkan kata-kata yang tersisa dengan tinta hitam dan temukan sebuah ide cemerlang.

BINTANGTERANGILAMPU

OBORMATAHARIDUNIA

SEKITARSENTER

NYALABOHLAMKAMULENTERA

DENGANLILINMEMBIARKANAPIUNGGUN

ORANGKILATMELIHAT

YESUSMERCUSUARDALAM

PETASANKAMU

Page 58: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani40

Aktivitas 1

Seorang Ratu Yang BeraniSemua orang Yahudi terancam bahaya pembunuhan. Ratu Ester dapat

mencoba menyelamatkan bangsanya, tetapi itu berarti kematiannya. Untuk menemukan apa keputusan Ester, kodekan pesan di bawah ini. Dengan mengacu pada Ester 4 - 8:8 untuk melihat lebih lanjut apa yang terjadi.

A!B"D#E$G% H&I'J(K)L*

M+N,P-R.S/ T0U1W243165

“…___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

! ) 1 ! ) ! , + !/ 1 ) + $, %& ! #! -

___ ___ ___ ___, ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

. ! ( ! / 1 , % % 1 & - 1 ,

___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

" $ . * ! 2 ! , ! , # $ , % ! ,

___ ___ ___ ___ ___ ___-___ ___ ___ ___ ___ ___ , ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___-

1 , #! , % 1 , # ! , % ) ! * ! 1 0 $.

___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___, ___ ___ ___ ___-

- ! ) / ! ! ) 1 + ! 0 ' " ' ! .

___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___.” (___ ___ ___. ___:___)

* ! & ! ) 1 + ! 0 ' $ / 0 3 5

Page 59: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 41

Aktivitas 2

Berilah tugas untuk murid-murid membaca satu pasal dalam kitab Ester. Kemudian mintalah murid-murid menerangkan apa yang terjadi dalam pasal yang mereka baca itu, atau mintalah mereka mengutip ayat yang mereka sukai dari pasal yang ditugaskan itu. Mereka dapat membaca ayat–ayat tersebut; tanyakan mengapa mereka menyukainya, dan jelaskan alasannya sesuai dengan kisah yang terdapat dalam pasal itu. (Anda mungkin harus memberitahu mereka untuk mempersiapkannya beberapa minggu sebelum pelajaran ini dimulai.)

Page 60: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani42

Page 61: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 43

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:Neh. 12:27-13:31

Inti Pelajaran:Nehemia mengoreksi dan

menguatkan orang Yahudi untuk melanjutkan pengajaran tentang menghormati dan menaati Allah.

Tujuan Pelajaran:

Memampukan murid-murid dalam menguatkan sesama,

sehingga mereka pun dapat menghormati dan menaati Allah.

Ayat Hafalan:“Janganlah kamu merupakan

pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang

tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara

kebenaran dan kedurhakaan? atau bagaimanakah terang

dapat bersatu dengan gelap?” (2 Kor. 6:14)

6Nehemia Menghadapi DanMenegur Orang Yahudi

Pengabdikan kerja orang Yahudi terhadap tembok Yerusalem tercermin dengan perasaan mereka yang penuh sukacita dan pujian. Akan tetapi, ketika Nehemia kembali, ia mendapati bahwa orang Yahudi telah mengingkari janji mereka sendiri kepada Allah.

Allah telah memerintahkan umat-Nya untuk tidak bekerja pada hari Sabat, dan beristirahat dengan mengenang penciptaan Allah dan keluarnya mereka dari tanah Mesir. Allah pun mengingatkan umat-Nya untuk tidak melakukan pernikahan antarbangsa, tetapi mereka melanggar perjanjian kudus itu terhadap-Nya. Perlakuan Nehemia yang keras terhadap orang Yahudi menunjukkan hal yang bertolak-belakang antara imannya yang taat kepada Allah dengan ketidaktaatan orang Yahudi. (Ezr. 10:3)

Page 62: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani44

Mengenai Murid Anda

Seni menguatkan orang lain bukanlah hal yang mudah untuk dipelajari. Saat usia seperti sekarang ini, murid-murid masih kurang dapat menjelaskan dengan baik perihal peraturan atau petunjuk kepada sesamanya seperti halnya mereka pun kurang begitu mau mendengarkan nasihat dari orang yang lebih dewasa. Hal ini terjadi karena terbatasnya kemampuan berbahasa dan adanya keinginan yang kuat untuk melakukan segala hal secara mandiri. Anda sebaiknya menjelaskan bahwa dalam hal menguatkan orang lain, terkhususnya untuk menghormati dan menaati Allah, mereka sendiripun harus menghormati dan menaati Allah terlebih dahulu. Anda dapat menggunakan seorang tokoh nabi dalam Perjanjian Lama yaitu Nehemia sebagai contoh. Demikian pula, Anda sebaiknya menjelaskan sifat-sifat yang harus dipunyai oleh seseorang untuk dapat memberikan penguatan, seperti: Kerendahan hati, kasih, dan lain sebagainya. Bersikaplah jujur dan terbuka terhadap murid-murid. Bagikan segala kegagalan pribadi Anda agar mereka dapat mempelajarinya lebih mendalam. Anda dapat mengatakan kepada mereka tentang bagaimana Anda kurang berhasil dalam menguatkan seseorang, karena masih belum mempunyai sifat-sifat tertentu seperti di atas.

Pemanasan

Pernahkah kamu berjanji untuk melakukan sesuatu dan kemudian berubah pikiran? Sebagai contoh, pernahkah kamu berjanji untuk berlatih biola atau bergabung dalam salah satu tim olahraga dan kemudian tiba-tiba memutuskan tidak ikut latihan sama sekali? Adakah contoh lain yang terpikirkan olehmu? Adakah seseorang yang menguatkanmu untuk memegang janji itu dalam situasi tersebut?

Dalam pelajaran hari ini, kita akan mempelajari tentang bagaimana orang Yahudi mengubah pendirian mereka setelah membuat beberapa janji kepada Allah.

Cerita Alkitab

Hari Yang Sungguh PentingSetelah tembok yang mengelilingi Yerusalem terbangun kembali, maka

segenap orang Yahudi begitu bersukacita. Mereka membuat rencana untuk meresmikan tembok kota itu. Semua penduduk kota begitu menantikan hari yang sungguh penting ini.

Akhirnya, hari bersejarah inipun tiba. Orang Israel dari segala pelosok datang ke Yerusalem.

Nehemia menenangkan kerumunan orang banyak dan menghimbau agar mereka mempersiapkan diri untuk menyambut peristiwa yang besar.

“Karena orang Lewi adalah para penyanyi yang baik, aku meminta beberapa orang dari antara mereka untuk memimpin pujian,“ kata Nehemia.

Orang Lewi maju ke barisan depan dan memisahkan diri menjadi 2 kelompok paduan suara. Ezra memimpin kelompok paduan suara yang satu dan mulai berarak ke sebelah kanan, sedangkan Nehemia memimpin kelompok paduan suara yang lainnya dan mulai berarak ke sebelah kiri tembok. Ini adalah sebuah perarakan yang besar. Setiap orang berbaris dengan penuh antusias. Saat kelompok paduan suara itu melewati setiap pintu gerbang, merekapun mengucap syukur dan mempersembahkan tembok itu bagi Allah.

Page 63: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 45

Kemudian kedua kelompok paduan suara itu bertemu pada pertengahan jalan kota di Pintu Gerbang Air. Nehemia dan Ezra memimpin para orang Lewi untuk memberikan persembahan kepada Allah. Pembangunan tembok Yerusalem telah selesai dan umat mengikrarkan beberapa janji penting kepada Allah. Mereka berjanji untuk menghormati Allah dengan cara mempersembahkan hasil pertama kepada-Nya, dan membawa korban ke mezbah. Mereka pun berjanji untuk menghormati Allah dengan tidak membeli atau menjual sesuatu pada hari Sabat, dan tidak menikah dengan orang asing yang menyembah berhala.

Akhirnya, tibalah saat bagi Nehemia untuk pulang ke Babel. Dia berhasil menyelesaikan pekerjaan yang direncanakannya itu. Dia membantu membangun kembali tembok kota, dan menguatkan orang Yahudi untuk tetap menghormati dan menaati Allah.

Nehemia Kembali Ke YerusalemSetelah beberapa tahun berlalu, Nehemia meminta izin dari raja untuk

kembali ke Yerusalem.Raja tidak berkeberatan dalam memberikan izin kepada Nehemia untuk

mengunjungi bangsanya di Yerusalem. Ketika tiba di sana, Nehemia menyaksikan bahwa orang Yahudi telah mengingkari janji mereka sendiri kepada Allah.

Nehemia mengunjungi bait Allah di sana dan menyaksikan pula bahwa para imam telah mengizinkan seorang musuh yang tidak mengasihi Allah, seorang keji yang bernama Tobia, untuk memindahkan perabotannya ke pelataran bait Allah!

“Keluarkan semua barangmu dari tempat kudus Allah! Musuh Allah dilarang tinggal di pelataran bait Allah!“ tegas Nehemia kepada Tobia.

Ketika Nehemia mencari orang Lewi dan para imam, mereka tidak berada di bait Allah. Akhirnya, ia menemukan mereka sedang bekerja di ladang.

Umat itu tidak lagi memberikan persembahan kepada Allah seperti yang mereka telah janjikan. Orang Lewi dan para imam pergi ke ladang untuk memanen hasilnya, sehingga mereka cukup makan. Nehemia menyuruh orang Lewi dan para imam untuk kembali ke bait Allah.

Nehemia Ingatkan Agar Orang Yahudi Tetap Memegang Hari Sabat Setiap tempat yang dikunjungi Nehemia di Yerusalem selalu menjadi saksi

bahwa penduduk setempat telah melupakan janji yang mereka buat kepada Allah saat peringatan pembangunan kembali tembok Yerusalem.

Nehemia pun menyaksikan bahwa beberapa orang Yahudi berjual beli pada hari Sabat, sesuatu yang mereka janjikan untuk tidak dilakukan.

Saat matahari terbenam, sebelum hari sabat tiba, Nehemia memerintahkan agar semua pintu gerbang kota ditutup. Tidak boleh ada transaksi jual beli pada hari Sabat.

Tetapi rupanya, para pedagang tetap datang untuk berdagang ke Yerusalem pada hari Sabat. Ketika mendapati bahwa pintu gerbang kota tertutup, maka mereka meletakkan barang dagangan itu di luar pintu gerbang kota. Hal ini membuat Nehemia murka.

“Bawalah seluruh barang daganganmu dan tinggalkan pintu gerbang Yerusalem,” ingat Nehemia. “Tidak akan ada perdagangan di sini selama hari Sabat.”

Para pedagang rupanya kurang senang terhadap perintah Nehemia, mereka segera melarikan diri karena takut akan ancaman hukuman dari Nehemia.

Page 64: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani46

Setelah itu, Nehemia menyuruh orang Lewi untuk menjadi penjaga pintu gerbang pada hari Sabat.

“Sabat adalah hari yang kudus. Itulah hari yang ditetapkan Allah untuk dihormati dan disembah,” perintah Nehemia. Orang Yahudi mendengarkan dan berjanji untuk memegang kekudusan hari Sabat seperti yang Allah inginkan.

Nehemia pun mengingatkan orang Yahudi untuk tidak menikahi orang asing yang tidak menyembah Allah.

“Kamu tidak menghormati Allah bila menikahi orang yang tidak menyembah Allah. Hal ini bertentangan dengan perintah Allah.”

Nehemia mengingatkan umat itu untuk memelihara bait Allah dan membawa persembahan, sehingga orang Lewi dan para imam dapat memimpin umat dalam beribadah dan tidak bekerja di ladang. Dia pun memastikan agar orang Yahudi mengerti bahwa mereka tidak boleh berjual beli pada hari Sabat.

Pertanyaan Diskusi

1. Orang Israel telah berjanji untuk tidak membiarkan anak-anak mereka menikahi orang bukan Yahudi, tetapi saat Nehemia tidak ada, mereka saling menikah dan merusak perjanjian kudus dengan Allah. Nehemia menggunakan kesalahan Salomo untuk mengajar mereka. Diskusikan dengan murid-murid, apakah kesalahan Salomo itu? (1 Raj. 11)

2. Mengapa Allah memerintahkan orang Israel untuk tidak bekerja pada hari Sabat? Mengapa begitu pentingnya untuk memegang kekudusan hari Sabat? Diskusikan dengan murid-murid dan perhatikan berapa banyak yang dapat mereka ungkapkan. (Kel. 20:8-11; 23:12; Ul. 5:12-15; Ibr. 4:1-11)

Mengulang

1. Apakah yang Nehemia dan Ezra lakukan kepada umat itu setelah membangun kembali tembok Yerusalem?(Mereka menetapkan suatu hari untuk mempersembahkan tembok Yerusalem itu bagi Allah.)

2. Apa sajakah janji yang mereka buat bagi Allah?(Memelihara bait Allah, membawa persembahan ke bait Allah, tidak berjual beli pada hari Sabat, dan tidak menikahi bangsa yang menyembah berhala.)

3. Mengapa Nehemia kembali ke Babel?(Karena Nehemia telah menyelesaikan pekerjaan yang direncanakannya, yaitu: Membantu membangun kembali tembok Yerusalem, dan menguatkan umat untuk tetap menghormati dan menaati Allah.)

Page 65: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 47

4. Setelah beberapa tahun berlalu, Nehemia kembali ke Yerusalem, apakah yang ia saksikan saat itu?(Nehemia menyaksikan bahwa umat mengikari janji mereka sendiri kepada Allah. Ketika Nehemia pergi ke bait Allah, ia menyaksikan bahwa para imam mengizinkan seorang musuh yang tidak mengasihi Allah memindahkan perabotannya ke pelataran bait Allah! Mereka pun tidak memelihara bait Allah dengan sepenuh hati; tidak membawa korban persembahan ke dalam bait Allah, berjual beli pada hari Sabat, dan menikahi orang yang menyembah berhala.)

5. Apakah reaksi Nehemia atas pengamatannya itu?(Nehemia menjadi geram dan marah.)

6. Apakah yang Nehemia lakukan setelah menyaksikan semua pengingkaran janji umat terhadap Allah?(Nehemia menyuruh Tobia meninggalkan pelataran bait Allah; menyuruh orang Lewi menjaga pintu gerbang kota sehingga para pedagang tidak dapat masuk kota pada hari Sabat untuk berdagang; menyuruh umat memegang kekudusan hari Sabat; menyuruh umat untuk memelihara bait Allah dan membawa korban persembahan; menyuruh umat untuk tidak menikahi siapapun yang tidak menyembah Allah.)

Temuan Alkitab

Lahan KonstruksiBagaimana orang Yahudi membangun kembali tembok kotanya? Untuk

mengetahui lebih jauh, lihatlah tembok berikut. Untuk setiap batu bata putih, carilah batu bata yang cocok pada kunci sandinya. Tulislah huruf pada batu bata kosong yang cocok dalam bahasa Inggris, yang mana bila dalam bahasa Indonesia adalah:

Neh. 6:16b)"...pekerjaan itu dilaksanakan dengan bantuan Allah kami." (

Page 66: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani48

Aktivitas 1

Hal Yang Perlu Diingat!Nehemia menyuruh orang Yahudi untuk tidak membangkitkan murka Allah

dengan tetap memegang janji dan memperbaiki kelakuan mereka. Apa sajakah itu? Lihatlah pada gambar berikut dan tulislah dalam kalimat.

Page 67: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 49

Aktivitas 2

Mengasihi Allah Dan Sesama ManusiaDaftar berikut adalah beberapa kata yang kita ketahui dan digunakan untuk

memberitahukan orang lain bahwa Allah mengasihi kita dengan cara yang istimewa. Kita pun hendaknya mengasihi sesama karena Allah terlebih dahulu telah mengasihi kita. Carilah kata-kata itu dalam teka-teki berikut. Beberapa huruf digunakan lebih dari sekali. Kata itu dapat ditemukan mendatar, ke atas, turun ataupun menyilang.

Daftar Kata:kasih menolong murah hati baik menghibur berkorban perhatian sahabatsukacita belas kasih mengampuni matiberdoa memaklumi simpatik bangkit

Page 68: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani50

Page 69: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 51

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:1 Raj. 17:1-16

Inti Pelajaran:Allah peduli terhadap Elia dan

keluarga seorang janda saat musim kering.

Tujuan Pelajaran:Memampukan murid-murid untuk percaya kepada Allah, sekalipun

ketika kuatir dan takut.

Ayat Hafalan:“Allah itu bagi kita

tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong

dalam kesesakan sangat terbukti.” (Mzm. 46:2)

7Allah Memelihara Elia

Elia adalah seorang nabi besar yang Allah utus kepada orang Israel maupun orang Yehuda. Israel, kerajaan sebelah utara, tidak mempunyai raja-raja yang beriman sepanjang sejarah. Elia memainkan peranan penting di antara keduanya, menguatkan dan memimpin mereka untuk berpaling kembali kepada Allah.

Elia menubuatkan akan terjadi musim kering dan kemudian Allah menyuruhnya untuk bersembunyi dari hadapan raja Ahab di sungai Kerit, di mana ia diberi makan oleh burung gagak. Ketika air sungai telah menjadi kering, maka Allah mengutus Elia kepada seorang janda Sarfat di Sidon yang hanya tinggal bersama dengan anaknya untuk memberinya makan dan tempat tinggal.

Janda ini meyakini apa yang Elia katakan dan memberikan apa yang masih ada untuk dimakan bersama. Tindakan iman janda yang sederhana ini menghasilkan sebuah mujizat besar. Allah memelihara hidup Elia dan keluarga janda ini beberapa waktu lamanya. Tidak peduli betapa banyaknya usaha yang telah dijalani atau betapa putus asanya jiwa ini, kita tetap harus mencari kemurahan Allah.

Page 70: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani52

Mengenai Murid Anda

Rasa percaya menjadi semakin berkembang ketika seseorang menjadi bergantung pada orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Demikian pula dengan murid-murid yang menjadi semakin kuat rasa percaya mereka terhadap orangtua, karena hanya orangtualah yang dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka setiap harinya. Akan tetapi, murid-murid akan berada pada masa menjadi mandiri. Mereka akan segera menghadapi banyak masalah dalam kehidupan pribadi, dan mulai mempelajari bahwa orangtua ternyata tidak dapat selalu bersama dengan diri mereka. Oleh karena itu, hal penting bagi Anda untuk mengajari mereka bahwa Allah adalah satu-satunya yang dapat dijadikan sandaran terbaik untuk menolong kita.

Untuk mengajarkan konsep yang tidak berwujud seperti rasa percaya kepada Allah, Anda perlu memotivasi murid-murid mengambil kesempatan untuk mengalaminya secara pribadi. Bagikan banyak cerita dari Alkitab dan kesaksian Anda untuk menunjukkan bahwa ketika kita percaya kepada Allah, Dia akan menolong kita. Kapan saja, berikan beberapa contoh di mana Allah telah bersikap setia kepada umat-Nya. Bagikan beberapa kesaksian mengenai kesetiaan Allah dalam hidupmu. Dengan mendengarkan kesaksian pribadi Anda, murid-murid akan memahami kasih Allah kepada umat-Nya. Saat murid-murid menghadapi keadaan di mana harus percaya kepada Allah, mereka akan mengingat kesaksian Anda tentang kesetiaan Allah itu, sekaligus mempunyai pengertian yang benar mengenai Allah akan menolong dalam segala usaha dan kemalangan kita.

Pemanasan

Dapatkah beritahukan saat-saat di mana kamu merasakan ketakutan ataupun kekuatiran?

Apakah yang kamu kira, hal-hal yang membuat orang seusiamu merasa takut dan kuatir?

Rasa takut dan kuatir bukanlah hal yang menyenangkan. Saat ini, kamu akan menemui 3 orang yang mempunyai alasan baik untuk menjadi takut; 2 orang di antara mereka mengetahui apa yang akan mereka lakukan bila menghadapi rasa takut. Apakah yang mereka lakukan dapat menunjukkan bagaimana cara melepaskan diri dari rasa takutmu itu pada hari ini.

Cerita Alkitab

Elia Memperingatkan Raja AhabAhab adalah seorang raja Israel yang keji. Bukan hanya tidak menyembah

Allah yang esa, tetapi ia dan istrinya, Izebel, bahkan berusaha menahan umat Allah untuk menyembah-Nya. Ahab dan Izebel menyatakan bahwa Baal mengendalikan hujan yang membuat segala tanaman di Israel bertumbuh dengan subur. Mereka menginginkan semua rakyat untuk menyembah Baal pula. Rakyatpun segera melakukan apa yang raja dan ratu perintahkan. Mereka berhenti menyembah Allah yang esa dan mulai menyembah Baal.

Raja, ratu dan rakyat seharusnya mendengarkan firman Allah. Marilah kita baca Ul. 11:13-14, “Jika kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, sehingga kamu mengasihi Tuhan, Allahmu, dan beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, maka Ia akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal

Page 71: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 53

dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmu, dan minyakmu.”

Sekarang, karena umat telah menolak untuk menyembah Allah, maka Ia memutuskan untuk menghentikan hujan; tanpa hujan, segala gandum dan sayuran yang ditanam tidak akan tumbuh, bahkan rumput pun tidak akan tumbuh. Binatang dan manusia akan menjadi kelaparan. Akan tetapi, sebelum melakukan hal ini, Allah masih bermurah hati dengan memberikan peringatan kepada raja Ahab. Allah mengutus Elia kepada Ahab. Elia menghadap raja dengan mengatakan, ”Demi Tuhan yang hidup, tidak akan ada hujan pada tahun-tahun ini kecuali kalau kukatakan!“

Sekalipun raja tampak merasa takut atau cemas, tetapi ia tidak menyatakan penyesalan atas pemberontakannya melawan Allah. Demikianlah, hujan berhenti tercurah. Tidak ada tanaman yang tumbuh, tidak tampak rumput-rumput hijau, bahkan segala mata air dan sungaipun mengering.

Raja Ahab menjadi ketakutan. Tetapi karena ia tidak menginginkan Allah yang benar untuk menolong dirinya, maka iapun tidak melakukan apapun untuk menghentikan ketakutannya.

Elia BersembunyiAllah mengetahui bahwa Ahab akan menjadi marah kepada Elia dan akan

membunuhnya. Oleh karena itu, Allah menyuruh Elia untuk bersembunyi di sebuah jurang yang curam sisinya yang disebut jurang Kerit yang akan memberinya persediaan air untuk diminum.

Bagaimana Elia mendapatkan makanan? Dia sedang dikejar oleh raja dan pasukan tentaranya. Jadi, Elia tidak dapat pergi ke luar dan membeli makanan. Elia seharusnyanya merasa kuatir.

Sekalipun demikian, Elia melakukan apa yang Allah perintahkan. Dia pergi ke sungai Kerit dan bertahan hidup di sana. Dan kamu tahu apakah yang Allah lakukan terhadap Elia? Allah mengirim burung gagak, burung besar hitam untuk membawa makanan bagi Elia setiap pagi dan sore hari! Elia percaya kepada Allah, sehingga Allah memelihara dirinya. Allah memperhatikan orang-orang yang percaya kepada-Nya.

Dari bulan ke bulan, hujan belum tercurah di Israel. Bahkan sungai tempat tinggal Elia mulai berangsur mengering. Elia seharusnya menjadi cemas dan kecewa karena hal ini. Bahkan orang-orang yang mengenal kasih Allahpun kadangkala masih merasa kuatir. Akhirnya, sungai Keritpun mengering dan Elia tidak mempunyai persediaan air sama sekali untuk diminum.

Allah Menyuruh Elia Pergi Ke SarfatKemudian Allah berbicara kepada Elia dan menyuruhnya untuk

meninggalkan Israel dan pergi ke kota yang bernama Sarfat. Ketika tiba di sana, Elia bertemu seorang perempuan yang sedang mengumpulkan kayu bakar. Elia menanyakan perihal yang perempuan itu sedang lakukan, dan ia mendengar kisah yang demikian tragis dari perempuan itu.

Page 72: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani54

Perempuan ini adalah seorang janda beranak satu yang sedang menderita kelaparan. Segala yang dipunyainya di rumah adalah sedikit minyak dalam buli-buli dan segenggam tepung. Perempuan ini berencana untuk mengumpulkan beberapa kayu bakar untuk memasak makanan terakhir bagi diri dan anaknya. Kemudian mereka akan menderita kelaparan dan menanti kematian. Tetapi tiba-tiba Elia mengatakan sesuatu yang mengejutkan perempuan itu.

“Janganlah takut,“ kata Elia. “Pulanglah dan buatlah roti seperti katamu itu, tetapi buatlah lebih dahulu bagi sepotong roti bundar kecil dari padanya, dan bawalah kepadamu, kemudian barulah kaubuat bagimu dan bagi anakmu. Sebab beginilah firman Tuhan, Allah Israel: "Tepung dalam tempayan itu tidak akan habis dan minyak dalam buli-buli itupun tidak akan berkurang sampai pada waktu Tuhan memberi hujan ke atas muka bumi."

Betapa kuatirnya janda ini karena sedikit roti terakhir yang akan dibuatnya itu! Sekalipun

demikian, janda ini melakukan apa yang Elia minta, dan Allah menepati janjinya! Minyak dalam buli-buli dan segenggam tepung tidak pernah habis selama Elia tinggal bersama dengan mereka. Janda ini percaya kepada Allah seperti yang Elia lakukan, dan Allah memelihara mereka semua.

harus memberikan sedikit roti terlebih dahulu kepada Elia dari

Pertanyaan Diskusi

Ketika kamu merasa kuatir, bagaimana kamu mengira bahwa sangatlah membantu bila berbagi masalahmu kepada Allah? Apakah masalah terbesarmu saat ini?

Cobalah kamu tulis 3 hal yang membuatmu begitu kuatir ataupun takut.(Setelah mereka menuliskannya, ada baiknya bila Anda pun menuliskannya

kembali di papan tulis.)Kita semua mempunyai kesempatan untuk mengenang betapa Allah telah

memelihara hidup ini. Bila kita percaya kepada Allah dan menaati firman-Nya, maka Dia akan membantu kita.

Mengulang

Benar Atau Salah:1. Ahab adalah seorang raja Israel yang baik dan memperhatikan pemberian

makanan bagi rakyatnya. (Salah)

2. Ahab dan Izebel menyatakan bahwa Baal mengendalikan hujan yang membuat ladang orang Israel menjadi panen. Mereka menginginkan semua rakyat menyembah Baal. (Benar)

3. Karena rakyat menolak menyembah Allah, maka Ia memutuskan untuk mencurahkan hujan yang berlimpah. (Salah)

4. Allah mengutus Elia untuk memperingati Ahab, demikian katanya: “Demi Tuhan, Allah orang Israel yang hidup, tidak akan turun hujan selama 10 tahun.” (Salah)

Page 73: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 55

5. Allah mengetahui bahwa Ahab akan menjadi marah kepada Elia dan akan membunuhnya, sehingga Allah menyuruh Elia bersembunyi di sebuah jurang yang curam, yang disebut jurang Kerit yang akan menyediakan persediaan air untuk diminum. (Benar)

6. Allah mengirim burung gagak, burung besar hitam, untuk membawa makanan bagi Elia setiap pagi dan sore hari. (Benar)

7. Allah berbicara kepada Elia dan menyuruhnya untuk meninggalkan Israel dan pergi ke sebuah kota yang bernama Sarfat, di mana para nabi lainnya akan membantu dirinya. (Salah)

8. Allah memegang janji-Nya! Minyak dalam buli-buli dan segenggam tepung tidak menjadi habis selama masa kekeringan berlangsung. Janda Sarfat ini percaya kepada Allah seperti yang Elia lakukan. (Benar)

Temuan Alkitab

Memberi Dan MeminjamkanManusia jauh lebih penting daripada sebuah barang. Ketika mengasihi orang

lain, kamu tentu akan memperhatikan mereka lebih daripada semua barang kepunyaanmu sendiri. Yesus berkata bahwa kita seharusnya memberi kepada yang meminta dan tidak berkata sebaliknya kepada yang ingin meminjam sesuatu. Yesus pun mengatakan untuk tidak menagih kembali apa yang telah kita berikan itu. Ketika kamu memberi, akan dikembalikan kepadamu seperti suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar. (Mat. 5:40-42; Luk. 6:27-38)

Membantu Robert MemberiRobert mempunyai banyak barang daripada yang ia butuhkan. Kamu akan

melihat segala sesuatu barang lebih di sudut ruangannya. Dapatkah kamu temukan 10 barang lebih yang Robert akan berikan?

Apakah kamu mempunyai sesuatu yang dapat kamu berikan? Daftarkan semua barangmu untuk menentukan yang mana saja yang tidak engkau butuhkan. Tanyakan orangtua apakah kamu dapat memberikan semua barang itu kepada orang lain yang mungkin pantas untuk mempunyainya.

Page 74: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani56

Aktivitas 1

Dalam 1 Raj. 17:1-6, Allah menolong Elia ketika harus bersembunyi dari hadapan raja Ahab. Berilah tanda silang pada semua huruf C, U, K, B, E dan Q dalam sungai. Kemudian susun ulang semua huruf yang tersisa untuk menemukan 3 hal yang Allah berikan kepada Elia.1. roti2. air3. daging

Page 75: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 57

Aktivitas 2

Allah Mendengar Dan Menjawab DoaTuliskan kata-kata yang tersusun berikut di papan tulis: denmengar,

wabmenja, hlalA, oad, nad. Berikan setiap murid sebuah pensil, dan mintalah mereka untuk menyusun 5 kata tersebut, dan tulislah dengan benar, kemudian susunlah menjadi sebuah kalimat yang lengkap (Allah mendengar dan menjawab doa).

Page 76: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani58

Page 77: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 59

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:1 Raj. 18:16-46

Inti Pelajaran:Elia menantang para nabi Baal.

Tujuan Pelajaran:Biarlah murid-murid mengetahui

bahwa hanya Allahlah yang dapat menjawab doa.

Ayat Hafalan:“Tuhan itu jauh dari pada

orang fasik, tetapi doa orang benar

didengar-Nya.” (Ams. 15:29)

8Elia Menantang Para Nabi Baal

BaalBaal, dewa orang Kanaan yang terkenal sering dibuat dalam rupa seekor

banteng, melambangkan kekuatan, kesuburan, dan kesenangan seksual.Dewa Baal tidak menjawab satu pun permintaan mereka. Dewa mereka bisu

karena Allah palsu. Mereka tidak dapat memberikan jawaban benar ataupun salah, tidak ada bimbingan, dan tidak ada kebijaksanaan. Elia menantang orang banyak untuk mengambil keputusan, yaitu: Mengikuti Allah yang benar.

Berikut Adalah Ciri Dari Nabi Palsua. Bekerja dalam bidang politik untuk suatu tujuan yang menguntungkan diri

mereka sendiri.b. Menduduki posisi yang mempunyai status dan kekayaan yang besar.c. Memberikan kabar yang menyesatkan yang disukai oleh orang banyak yang

berdosa dan menghilangkan rasa takut mereka.d. Apa yang banyak orang ingin sembah itulah yang mereka sembah.

Page 78: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani60

Mengenai Murid Anda

Ketika murid-murid mempelajari mengenai agama dan kebudayaan di sekolah, sesungguhnya sedang mempertanyakan iman kepercayaan mereka sendiri. Mereka mungkin akan mempelajari pandangan yang mengatakan bahwa semua agama adalah baik dan sama-sama mempunyai tujuan yang mulia dalam hidup bermasyarakat. Ingatkan murid-murid bahwa kepercayaan mereka adalah sesuatu yang unik karena dibeli dengan darah Tuhan kita, Yesus, dan gereja kita mempunyai ajaran yang benar karena mendapat bimbingan dari Roh Kudus. Ketika sedang mempertahankan iman dalam berbagai situasi yang sulit, Allah akan membimbing mereka. Gunakan cerita Elia untuk menggambarkan kuasa Allah kita.

Murid-murid mungkin mempunyai beberapa pertanyaan mengenai doa dari agama lain atau cerita mengenai doa yang dikabulkan oleh para dewa selain Allah kita. Ingatkan mereka bahwa Iblis pun dapat menyamar kita sebagai malaikat terang melalui mujizat. Anda dapat berbagi kesaksian mengenai roh jahat yang memperdaya kita setelah berdoa dengan sepenuh hati kepada Allah. Tunjukkan kepada murid-murid bahwa bila tiba saatnya, Allah kita adalah Tuhan yang paling berkuasa yang akan mengalahkan semua dewa. Ingatkan mereka mengenai roh jahat yang diusir oleh Yesus dan para rasul. Akhirnya, ingatkan mereka bahwa Roh Kudus membantu dengan menguatkan iman kita kepada Allah. Oleh karena itu, kita hendaknya tekun dalam berdoa untuk dapat merasakan sendiri hadirat Allah.

Pemanasan

Tulislah kata-kata berikut dalam dua lajur di papan tulis. Pada permulaan pelajaran, tanyakan kepada siapakah (dalam lajur kedua) mereka akan meminta hal tersebut (dalam lajur pertama)?

Aku perlu... Aku meminta kepada...Baju baru Ahli kacamataUang jajan Ayah atau ibuBuku PenjualPerlindungan dari pengganggu Guru sekolahSaran baik AllahTidur agak malam Apoteker

Kepada siapakah murid-murid akan minta bila mereka memerlukan buku? Baju baru?

Murid-murid mungkin menjawab bahwa orang yang tepat untuk mereka mintai adalah ayah atau ibu mereka. Mengapa mereka tidak minta kepada Apoteker? (Tentu saja, apoteker tidak akan memberikan kita buku.) Mengapa mereka tidak minta kepada guru? (Guru bukan memberikan kita buku, tetapi bahan pelajaran.)

Benar, akan sia-sia saja bila meminta keperluan kita kepada orang yang tidak mengenal dan mengasihi kita, apalagi bila meminta keperluan kita kepada seseorang yang telah mati.

Begitulah yang terjadi dengan doa. Ketika memerlukan sesuatu, hendaknya yakin bahwa orang yang kita mintai itu begitu mengasihi kita, ada, dan hidup.

Page 79: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 61

Cerita Alkitab

Elia Memberi Tantangan Kepada Raja Dan Ratu Pada masa Elia, Ahab dan Izebel memerintah orang Israel. Mereka adalah

para penguasa yang menolak untuk menyembah Allah yang benar dan sebaliknya menyembah dewa palsu, yang disebut Baal. Ahab dan Izebel menginginkan agar semua rakyat di Israel menyembah Baal. Ratu membunuh banyak nabi Allah, bahkan ia pun mengirim 450 nabi Baal ke seluruh negeri untuk menghasut rakyat bahwa Baal adalah dewa yang mereka harus sembah.

Banyak rakyat yang belum mengetahui apa yang mereka harus lakukan. Ayah dan kakek mereka meyembah Allah, tetapi sekarang raja dan ratu menyuruh mereka untuk menyembah Baal. Jadi, siapakah Allah yang sesungguhnya itu?

Kemudian Allah menyuruh Elia untuk menemui Ahab dan memperingatinya bahwa Allah tidak akan mencurahkan hujan di Israel 3½ tahun lamanya. Hal ini untuk membuktikan bahwa Allah adalah Tuhan yang sesungguhnya dan bukan Baal. Kemudian firman Allah yang disampaikan Elia tentang musim kemarau yang berkepanjangan pun menjadi kenyataan. Selama masa itu, tidak ada hujan sama sekali di Israel. Segala tumbuhan dan rumput mati; binatang dan manusia mulai merasakan kelaparan. Sekalipun demikian, rakyat masih belum meyakini tentang siapakah Allah yang sesungguhnya itu. Mungkin hujan belum tercurah karena Baal sedang marah. Mereka tidak dapat memastikan apakah Baal atau Allah orang Israelkah yang berkuasa.

Obaja Membawa Raja Menemui EliaSelama itu, Elia menyembunyikan diri dari hadapan Ahab, karena ia ingin

membunuhnya. Sekarang, Allah menyuruh Elia untuk menemui raja. Elia menemui seorang pegawai istana yang bernama Obaja yang masih percaya kepada Allah dan memintanya untuk mengatakan kepada Ahab di mana sesungguhnya Elia berada. “Aku akan menantimu di sini,” janji Elia. “Allah menginginkan agar aku menemui Ahab hari ini.”

Elia Menantang RajaKetika raja bertemu dengan Elia, maka ia menyalahkan Elia atas segala

yang terjadi dan menyebut Elia sebagai “pembawa celaka.”“Engkaulah pembawa celaka yang sesungguhnya,” kata Elia kepada raja.

Engkau dan ratu telah menyembah Baal dan bukannya kepada Allah. Oleh karena itulah, Israel tidak mendapat curahan hujan dan berada dalam kesulitan yang besar hari ini.”

Kemudian, Elia menantang Ahab untuk membawa 450 nabi Baal ke gunung Karmel. Mereka akan mengadakan pertandingan untuk menyaksikan siapakah Allah yang sesungguhnya!

Perintah AllahBerita mengenai pertandingan itu menyebar dengan cepat! Ketika Elia dan

para nabi Baal pergi ke gunung Karmel, ribuan orang telah menanti mereka di sana untuk menyaksikan apa yang akan terjadi.

Kemudian, Elia berkata kepada orang banyak di sana, “Sampai kapan kamu akan menyembah Allah dan Baal? Kamu hendaknya putuskan hari ini, siapakah Allah yang sesungguhnya itu dan sembahlah Dia.”

Page 80: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani62

Kemudian Elia menjelaskan jalannya pertandingan itu. Elia dan para pengikut Baal masing-masing akan membangun sebuah mezbah dan masing-masing akan menaruh kayu bakar untuk mengorbankan seekor lembu, tetapi tidak boleh menaruh api ke atasnya! Semua nabi Baal meminta agar dewa mereka menurunkan api untuk membakar korban persembahan itu. Dan Elia, satu-satunya nabi Allah, yang memohon agar Allah menurunkan api. Biarlah setiap orang akan mengetahui bahwa yang menurunkan api adalah Allah yang sesungguhnya.

Elia Mengalahkan Para Nabi PalsuElia mempersilahkan para nabi Baal beraksi terlebih dahulu. Mereka semua

berseru-seru, “O Baal, dengarkanlah kami!” Tidak ada yang terjadi dari awal hingga akhir seruan mereka, sekalipun mereka harus menoreh-noreh diri. Mereka melakukan itu karena mengira bahwa Baal akan senang bila mencium bau darah. Mungkin dengan berteriak dan mencucurkan darah dari tubuh mereka akan menarik perhatian Baal.

Elia mulai mengejek mereka, “Mungkin Baal sedang tidur,” ejek Elia. “Mungkin ia sedang bepergian.” Para nabi Baal memanggil lebih keras lagi, tetapi tidak ada api tercurah. Tidak ada sesuatu pun yang terjadi.

Sampai petang hari, tibalah giliran Elia untuk mempersembahkan korban. Tetapi sebelum Elia berdoa, ia membuat pertandingan itu menjadi lebih sulit baginya. Elia meminta beberapa orang untuk menggali parit di sekitar mezbah. Kemudian Elia menyuruh beberapa orang untuk mengambil air dari mata air yang masih tersisa dan mengisikannya ke dalam tempat air serta menyuruh mereka menuangkan ke atas korban bakaran dan ke atas kayu api di atas mezbah itu. Air membasahi semua kayu bakar, bahkan memenuhi parit di sekitar mezbah itu. Elia ingin memastikan bahwa tidak ada seorangpun yang mengira bahwa ia berusaha untuk menipu mereka.

Kemudian Elia berdoa. “O Tuhan,“ kata Elia. “Jawablah doaku, biarkan mereka saksikan pada hari ini bahwa Engkaulah Allah yang sesungguhnya.”

Lalu, tercurahlah api dari atas. Api itu tidak hanya membakar semua kayu bakar yang telah basah, tetapi juga korban bakaran, bahkan menjilat habis air yang berada dalam parit!

Mereka Menyadari Bahwa Allahlah Yang Seharusnya Disembah Sekarang, ribuan orang yang menyaksikan pertandingan itu menyadari

bahwa Allah adalah Tuhan yang sesungguhnya, sehingga mereka berseru, “Allah adalah Tuhan! Allah adalah Tuhan!”

Elia berseru, “Tangkaplah para nabi Baal itu, dan jangan biarkan seorangpun melarikan diri mereka.” Rakyatpun kemudian membunuh 450 nabi Baal yang telah membuat mereka menyembah Allah palsu itu.

Kemudian, Elia pergi menemui Ahab. “Sebaiknya, engkau bersiap-siap untuk pergi,” kata Elia, “Karena hujan akan segera turun.”

Rakyat mengetahui sekarang bahwa Allah adalah Tuhan yang hidup. Mereka tidak akan menyembah Baal lagi. Mereka siap untuk bersandar kepada Allah, dan Iapun mengakhiri musim kemarau dengan mencurahkan hujan kembali.

Page 81: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 63

Pertanyaan Diskusi

Diskusikan perbedaan antara nabi benar dengan nabi palsu.

Nabi Benar:a. Bekerja untuk tujuan rohani seperti melayani Allah dan orang lainb. Tidak mempunyai banyak harta bendac. Hanya menyampaikan pesan kebenarand. Hanya menyampaikan apa yang Allah ingin sampaikan, sekalipun tidak populer

Nabi Palsu:a. Bekerja dalam bidang politik untuk satu tujuan yang menguntungkan diri

mereka b. Menduduki posisi yang mempunyai status dan kekayaan yang besarc. Memberikan kabar yang menyesatkan yang disukai oleh kebanyakan orang

berdosa dan menghilangkan rasa takut merekad. Hanya menyampaikan apa yang banyak orang ingin dengarkan

Mengulang

Isilah:1. Pada masa Elia, Ahab dan Izebel memerintah __________. (Israel)

2. Mereka adalah penguasa yang menolak untuk menyembah Allah, bahkan sebaliknya mereka menyembah dewa palsu, yang disebut __________. (Baal)

3. Selama 3½ tahun tidak tercurah __________ (hujan) sama sekali di Israel. Segala tumbuhan dan rumput mati; binatang dan manusia pun mulai kelaparan. Sekalipun demikian, rakyat masih belum meyakini siapakah Allah yang sesungguhnya itu. Mungkin hujan tidak tercurah karena Baal sedang marah. Mereka tidak dapat memastikan apakah __________ (Baal) ataukah __________ (Allah) orang Israel yang berkuasa.

4. Ketika raja bertemu dengan Elia, ia menyalahkannya atas segala yang terjadi, bahkan berani menyebutnya sebagai ____________________. (pembawa celaka)

5. Kemudian, Elia menantang Ahab untuk membawa __________ (450) nabi Baal ke gunung Karmel. Mereka akan mengadakan pertandingan untuk menyaksikan siapakah Allah yang sesungguhnya itu!

6. Kemudian, Elia berkata kepada orang banyak itu, “Sampai kapan kamu akan menyembah Allah dan Baal? Kamu hendaknya putuskan hari ini, siapakah Allah yang sesungguhnya itu dan __________ (sembahlah) Dia.”

7. Semua nabi Baal meminta agar dewa mereka mencurahkan api untuk membakar ____________________. (korban persembahan) Dan Elia, satu-satunya nabi Allah yang memohon agar Allahlah yang mencurahkan api. Biarlah setiap orang mengetahui bahwa yang menurunkan api adalah Allah yang _______________. (sesungguhnya)

Page 82: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani64

8. Tibalah giliran Elia, tetapi sebelum berdoa, ia membuat pertandingan itu menjadi lebih sulit. Elia meminta beberapa orang untuk menggali parit di sekitar __________. (mezbah) Kemudian Elia menyuruh beberapa orang lainnya untuk pergi mengambil air dari mata air yang tersisa dan mengisinya ke tempat air. Kemudian, Elia menyuruh mereka untuk menuangkan air itu ke atas korban bakaran dan ke atas kayu api di atas mezbah. Air itu membasahi kayu bakar yang ada, bahkan memenuhi parit di sekitar mezbah itu. Elia ingin memastikan bahwa tidak ada seorangpun yang mengira bahwa ia berusaha untuk menipu mereka. Lalu, Elia berdoa, “Oh Tuhan,“ kata Elia. “__________ (Jawablah) doaku ini, dan biarkan mereka menyaksikan pada hari ini bahwa Engkaulah Allah.” Setelah itu, turunlah api dari Allah. Api itu tidak hanya membakar kayu yang basah, tetapi juga korban bakaran, bahkan menjilat habis air yang berada di dalam parit!

9. Sekarang, ribuan orang yang menyaksikan itu menyadari mana Allah yang sesungguhnya itu. “Allah adalah __________! (Tuhan) Allah adalah __________ !(Tuhan)” seru mereka.

10. Mereka tidak akan menyembah Baal lagi dan siap untuk bersandar kepada Allah, sehingga Ia segera mengakhiri _______________ (musim kemarau) dan mencurahkan hujan kembali.

Aplikasi Kehidupan

Menyembah Allah Esa Yang Hidup

Mike pergi ke sekolah hari itu dengan membawa Alkitab. Sejak mendapatkan Roh Kudus beberapa minggu yang lalu, Mike mempunyai keinginan untuk memberitakan injil kepada orang lain dan juga melayani Allah, tetapi ia masih agak takut. Bagaimana bila temannya itu mengejeknya? Mike telah mengatakan kepada temannya, Simon, bahwa ia akan membawa Alkitab ke sekolah dan menjelaskan alasan seseorang itu perlu menerima Roh Kudus. Simon begitu penasaran dan ingin mengetahui lebih mendalam tentang Roh Kudus.

Mike mendapat penjelasan dari guru agamanya bahwa Roh Kudus adalah penolong dan pembimbing kita menuju kebenaran yang sesungguhnya. Guru Mike pun mengatakan bahwa Roh Kudus akan membantunya membuat keputusan yang benar, bila ia tekun berdoa dan peka dalam mendengarkan nasihat-Nya. Jadi sejak hari itu, Mike berdoa setiap malam memohon bantuan Allah untuk membimbingnya dalam menjelaskan perihal Roh Kudus kepada temannya itu.

“Hai, Mike. Kulihat kau membawa Alkitab. Aku begitu tertarik untuk mengetahui perihal Roh Kudus itu.”

“Bagaimana bila kita ke perpustakaan. Di sana lebih tenang suasananya.”“Baik, marilah kita pergi ke sana.”Dalam perjalanan menuju perpustakaan, mereka bertemu dengan Butch.

“Mau ke mana kamu dengan Alkitab itu? Kamu kira bahwa Allah itu ada? Apakah kamu telah gila? Tunjukkan di mana Allah itu berada. Aku tidak melihat Allah itu ada. Kamu bodoh, Mike.”

Simon tampak takut, tetapi dengan sedikit gemetar, ia menjawab, "Kami tidak ingin berkelahi denganmu, Butch. Jadi tinggalkan kami.”

Page 83: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 65

“Tidak, aku tidak akan pergi sampai kamu tunjukkan di mana Allah itu berada. Dia tidak ada, bukan? Kamu hanya menyembah sebuah buku.”

Kemudian, Mike menjawab, “Butch, aku tidak menyembah Alkitab, tetapi menyembah Allah. Dia itu nyata dan benar. Aku merasa kasihan kepadamu, karena kamu tidak dapat melihat-Nya. Aku mengetahui bahwa Allah itu nyata, karena Dia memberikan Roh Kudus kepadaku.”

“Baiklah, kita saksikan saja apakah Allah itu dapat menyelamatkanmu sepulang dari sekolah,” ancam Butch sambil meninggalkan mereka.

Sekarang, Simon benar-benar merasa ketakutan sehingga ia berkata, “Aku tidak ingin mengetahui perihal Roh Kudus lagi, Mike. Begitu berbahaya untuk mempelajari hal ini.”

“Simon, janganlah kamu kuatir. Aku telah membawa Alkitab dari rumah dan sekarang kamu mengatakan tidak ingin mengetahui lagi tentang Alkitab? Janganlah takut. Aku yakin bahwa Allah akan melindungi kita. Marilah kita pergi ke perpustakaan.”

Kemudian, kedua sahabat itu pergi ke perpustakaan dan mereka terlibat dalam pembicaraan yang menyenangkan perihal Roh Kudus.

“Wow! Mike, aku belum tahu bahwa banyak sekali yang dapat dipelajari mengenai Roh Kudus itu. Apakah aku dapat berbicara bahasa roh hari ini juga?”

Mike menjawab dengan riang, “Bila Allah memberi Roh Kudus, kamu pasti dapat berbicara dalam bahasa roh. Bagaimana, bila kamu datang ke gereja bersamaku pada hari Sabtu ini? Aku yakin ayahku akan senang.”

“Bagus! Bagaimana, bila aku datang ke rumahmu sepulang dari sekolah? Kita dapat melanjutkan pembicaraan ini lagi.”

Lalu, lonceng tanda pelajaran berikutnyapun berdentang. “Baiklah, Mike, sampai jumpa lagi setelah sekolah.”

“Ya, aku akan menemuimu, Simon,” kata Mike. “Sampai jumpa!”Setelah lonceng tanda pelajaran usai berdentang, setiap murid berlarian

keluar kelas dengan gembira, kecuali Mike. Mike menasihati Simon agar jangan merasa takut, tetapi sesungguhnya ia sendiripun merasa takut. Pada saat yang melemahkan seperti ini, Mike memutuskan untuk berdoa dalam hati. Dia menundukkan kepalanya dan berdoa. Setelah itu, datanglah seorang guru kepadanya dan berkata, “Apakah semuanya baik-baik saja, Mike? Kamu tampak pucat. Mungkin sebaiknya kamu pergi menemui dokter sekolah.”

“Tidak, aku baik-baik saja. Hanya tadi Butch sempat mengancam akan memukulku sepulang dari sekolah.”

Sang guru langsung terkejut dan berkata, “Benarkah Butch mengatakan seperti itu? Mengapa ia mengatakan demikian kepadamu? Bukankah Butch adalah seorang murid yang baik yang mendapat nilai A untuk semua pelajarannya.”

“Ya, karena biasanya teman-temannya yang memberikan jawaban itu kepadanya. Lagipula, janganlah kuatir. Butch mungkin telah lupa untuk memukul diriku.”

Benar juga, Butch mungkin telah lupa untuk memukul dirimu, Mike. Ketika Simon datang ke rumah Mike, maka iapun terkejut dan tidak dapat mempercayainya. “Mike, kamu mengatakan bahwa Butch telah lupa untuk memukulmu, bukan? Tetapi itu benar-benar menjadi kenyataan.

“Aku kira bahwa kamu memang benar mengenai perlindungan Allah bahwa Ia adalah Allah yang hidup dan sungguh-sungguh memperhatikan kita? Aku akan menjadi percaya kepada Allah.”

Page 84: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani66

Akhirnya, Simon dan Mike mengetahui mengapa Butch lupa memukul Mike. Rupanya Butch suka mengganggu murid-murid yang lebih kecil daripadanya. Saat Butch akan memukul Mike, maka ia mengganggu Timmy. Tetapi Timmy mempunyai seorang kakak yang bertubuh besar, yang dikenal dengan panggilan Big Bob. Sang kakak lalu mengancam Butch untuk tidak mengganggu adiknya lagi. Butchpun begitu ketakutan hingga ia langsung lari pulang ke rumah begitu sekolah usai.

Allah sungguh-sungguh menjaga kamu dan aku. Dia mengetahui apa yang kita lakukan dan katakan. Hanya Allah kita yang hidup dan yang benar, dan dapat menyelamatkan kita ketika berada dalam kesulitan. Kiranya kita dapat selalu bersyukur, percaya, dan taat kepada-Nya.

Renungkan pertanyaan berikut:1. Mengapa memohon Roh Kudus itu begitu penting?

2. Bagilah pengalamanmu ketika mendapat perlindungan dari Allah.

Aktivitas 1

Berjaga-jagalah Dalam Mengikuti Allah Esa Yang BenarBanyak orang Israel belum mengetahui apa yang harus mereka lakukan.

Ayah dan kakek meyembah Allah, tetapi sekarang raja dan ratu menyuruh mereka untuk menyembah Baal. Siapakah Allah yang sesungguhnya? Hanya Elia yang mengetahui bahwa Allah yang disembahnya adalah Allah yang benar.

Demikian juga halnya pada zaman Tuhan Yesus, banyak orang berusaha untuk memimpin yang lainnya, sekalipun mereka sendiri belum mengetahui arah dan tujuan yang sebenarnya. Gunakan huruf Braille untuk mengetahui apa yang dikatakan oleh Tuhan Yesus mengenai perihal ini dalam Mat. 7:15; 15:14.

Jawaban: Jika orang buta menuntun orang buta, pasti keduanya jatuh ke dalam lubang.

Page 85: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 67

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __

__ __ __ __ __ __ __ __ __, __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __

__ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __ __.

Page 86: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani68

Aktivitas 2

Dan Pemenangnya Adalah...Temukan kotak yang bertanda A1 pada halaman ini. Salinlah apa yang kamu

lihat ke dalam tempat kotak A1 yang kosong, demikian pula dengan kotak-kotak lainnya. Bacalah 1 Raj. 18:20-39 untuk mempelajari pertandingan Elia.

Page 87: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 69

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:1 Raj. 19:1-19

Inti Pelajaran:Sekalipun Elia menyerah

pada ketakutannya, tetapi Allah menolongnya.

Tujuan Pelajaran:Murid-murid dapat bersandar Allah,

bila merasa takut atau cemas.

Ayat Hafalan:“Sebab itu dengan yakin

kita dapat berkata: Tuhan adalah Penolongku.

Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan

manusia terhadap aku?” (Ibr. 13:6)

9Elia Menyelamatkan Dirinya

Izebel begitu sedih dengan terbunuhnya para nabi Baal, karena mereka telah mengatakan segala sesuatu yang ia ingin dengarkan, telah meramalkan kekuatan dan kejayaannya di masa yang akan datang.

Elia bagaikan sebuah duri bagi Izebel karena ia selalu menubuatkan kesuraman dan kehancuran. Ketika berusaha menyelamatkan diri ke gunung Horeb, Allah membiarkan Elia untuk makan dan beristirahat, bahkan menganugerahkan kekuatan baginya untuk melakukan perjalanan sejauh lebih dari 200 mil - tanpa makanan. Tetapi kemudian, Allah menegurnya untuk kembali kepada amanat yang sesungguhnya. Elia telah melupakan bahwa ternyata masih banyak orang yang setia kepada Allah selama masa kegelapan itu.

Elia diminta untuk mengurapi Elisa, seorang nabi yang akan menggantikan dirinya. Amanat Elisa adalah melayani bagi Israel, kerajaan utara, sekaligus membantu rakyat untuk kembali kepada Allah.

Page 88: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani70

Mengenai Murid Anda

Beberapa kali sulit rasanya untuk dapat percaya kepada Allah karena ketakutan telah menguasai kita. Ketidakpercayaan inilah yang menyebabkan ketakutan, ataukah justru ketakutan yang menyebabkan ketidakpercayaan itu meningkat. Dalam pelajaran 7, murid-murid telah mempelajari bagaimana mengambil langkah pertama untuk percaya kepada Allah. Dalam pelajaran hari ini, sangatlah penting untuk mengajar murid-murid bahwa sekalipun berada dalam keadaan kritis seperti Elia, tetapi Allah tidak pernah akan meninggalkan kita. Dalam mengajar pelajaran ini, perhatikan 1 Kor. 10:13 yang mengatakan, “…Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai, Ia akan memberikan kepadamu jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya.”

Jelaskan kepada murid-murid bahwa iman kita mempunyai tingkat yang berbeda dan dapat bergejolak karena tidak ada seorang manusiapun yang sempurna. Bandingkan dan bedakan bagaimana iman Elia yang teguh pada pelajaran 7 di mana ia memohon agar api turun dari surga, dengan imannya yang lemah pada pelajaran ini di mana ia memohon kematiannya sendiri. Hal yang terpenting adalah Elia tetap bersandar kepada Allah dalam berbagai situasi hidupnya. Katakan kepada murid-murid bahwa sekalipun iman kita sedang teguh atau sebaliknya, selama tetap dalam Allah dan memohon perlindungan-Nya, maka Ia akan selalu menghilangkan ketakutan itu dan menolong kita. Bagikan pengalaman pribadi Anda mengenai bagaimana Allah menolong ketika Anda merasa telah tidak ada jalan lagi.

Pemanasan

Diskusikan perihal ketakutan bersama dengan murid-murid. Menurut mereka, apakah hal terburuk dari ketakutan itu? (Biarkan murid-murid memberikan pandangan mereka masing-masing. Apakah yang akan Allah rasakan bila mereka takut atau cemas?)

Kadang setiap orang mempunyai rasa takut atau rasa cemasnya sendiri. Mengapa nabi Elia pun pernah merasa takut. Marilah kita cari tahu apa yang terjadi dan apakah yang akan Allah lakukan dengan ketakutan Elia itu.

Cerita Alkitab

Izebel begitu murka kepada Elia. Ahab dan Izebel telah berusaha agar setiap rakyat di Israel menyembah Baal. Ketika Elia memohon agar Allah mencurahkan api dari surga, maka Ia mengabulkannya, sehingga rakyat Israel teryakini bahwa Allah adalah Tuhan yang benar. Mereka tidak hanya berhenti menyembah Baal, bahkan membunuh semua nabi Baal yang telah dimanfaatkan oleh Izebel selama ini untuk menyebarkan ajarannya yang sesat.

Izebel memberikan ancaman kepada Elia, “Aku akan membunuhmu, Elia!”Tidak hanya Elia yang terancam akan dibunuh, bahkan sang ratu pun

bersumpah akan membunuh semua nabi Allah! Tiba-tiba, Elia merasakan ketakutan yang besar.

Page 89: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 71

Allah Memberikan Kekuatan Kepada EliaElia begitu takutnya ketika mendengar ancaman dari sang ratu hingga

membuatnya terus berpikir. Bagaimana aku dapat luput dari ancaman ini? Akhirnya, Elia melarikan diri menuruni sisi gunung Horeb, berlari menjauhi kota di mana sang raja dan sang ratu berada. Kemudian, ia berlari beberapa mil lagi menuju padang gurun. Eliapun mulai merasa kelelahan, dan terjatuh di bawah semak-semak besar yang disebut pohon arar dan menggerutu kepada Allah. “Cukuplah itu!” kata Elia. “Sekarang, ya Tuhan, ambillah nyawaku, sebab aku ini tidak lebih baik dari pada nenek moyangku."

Setelah itu, Elia tertidur.Menurut kamu, bagaimana Allah akan menjawab doa Elia? Apakah Allah

akan membiarkannya mati? Apakah Allah dapat melindungi Elia dari ancaman Izebel? Apakah Allah murka kepada Elia karena merasa ketakutan?

Allah tidaklah murka. Sesungguhnya, Ia mengutus seorang malaikat kepada Elia. Malaikat itu membangunkan Elia dan memberinya sepotong roti yang dipanggang di atas batu panas dan sekendi air. Eliapun bangun, makan dan minum serta tidur kembali. Tidak lama kemudian, malaikat itu membawakan lebih banyak makanan dan minuman kepada Elia; Allah begitu pengasih. Dia memastikan agar Elia mendapat cukup istirahat dan makanan yang ia perlukan untuk melanjutkan perjalanannya.

Makanan dan minuman itu begitu istimewanya hingga Elia mendapat cukup tenaga untuk melakukan perjalanan lebih dari 40 hari lamanya, untuk pergi dari Israel menuju gunung Horeb. Ketika Elia berada di atas gunung, ia menemukan sebuah gua dan tertidur di sana.

Allah Berfirman Kepada EliaPada pagi berikutnya, Allah bertanya kepada Elia, “Apakah yang sedang

engkau lakukan di sini, Elia?”Elia masih merasa cemas dan takut. “Aku bekerja segiat-giatnya bagi Tuhan,

Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup dan mereka ingin mencabut nyawaku."

Lalu berfirmanlah Allah, "Keluarlah dan berdiri di atas gunung Horeb ini di hadapan-Ku."

Maka Allah lalu! Angin besar dan kuat menerpa serta meruntuhkan batu-batu besar, tetapi Allah tidak berada pada angin besar itu. Kemudian, gempa bumi mengguncang, tetapi Allah tidak berada pada gempa bumi itu. Lalu, kebakaran yang hebat melanda gunung itu, tetapi Allah pun tidak berada pada api itu. Sesungguhnya, Allah tidak pernah menghardik Elia. Tetapi, ketika Elia mendengar suara yang lemah lembut berbicara di sampingnya, maka ia segera keluar dari dalam gua itu dan menghadap kepada-Nya. Setelah itu, Allah bertanya kepada Elia lagi, "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?"

Elia menjelaskannya kembali,

“Aku bekerja segiat-giatnya bagi Tuhan, Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup dan mereka ingin mencabut nyawaku."

Page 90: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani72

Allah Memberi Penghiburan Dan Motivasi Kepada EliaAllah dengan sabar memotivasi agar Elia kembali ke Israel, karena

sesungguhnya Ia mempunyai amanat yang Elia kerjakan. Allah memberi penghiburan kepada Elia bahwa ia bukanlah satu-satunya orang di Israel yang masih setia kepada-Nya. Masih ada 7.000 orang yang belum pernah menyembah Baal! Elia tidaklah seorang diri!

Allah berfirman kepada Elia untuk mencari seorang pengganti dirinya yang bernama Elisa yang akan menemaninya selama perjalanan. Jadi, ia tidak perlu merasa kesepian lagi.

Betapa baiknya Allah itu! Ia mengetahui bahwa kita tidak pernah lepas dari rasa takut. Sikap Allah dalam menghadapi masalah Elia bukannya marah, tetapi berusaha mengerti dan menolongnya. Allah berikan suatu pekerjaan hingga Elia tidak perlu lagi memikirkan rasa takutnya setiap saat, bahkan Elia mendapat seorang teman untuk berbicara, untuk mengingatkan dirinya bahwa betapa baiknya dan kasihnya serta berkuasanya Allah itu.

Pertanyaan Diskusi

Apakah kamu kira bahwa Allah berhenti menjagamu ketika iman kita melemah? Mengapa dan mengapa tidak?

(Tidak, Allah selalu menjaga kita setiap saat. Demikian pun dengan Elia ketika ia merasa takut terhadap ancaman Izebel.)

Allah memberikan Elia seorang teman yang bernama Elisa sehingga ia tidak merasa seorang diri lagi. Seseorang akan lebih mudah menjadi takut atau cemas, ketika merasa tidak ada seorangpun yang mengerti dan peduli terhadap dirinya. Sekalipun demikian, Allah ingin agar kita tetap percaya dan bersandar kepada-Nya dalam doa.

Ketika rasa takut itu muncul, seringkali kita merasa kecil dan tidak berdaya. Itulah saatnya untuk mengingat betapa besar dan kuatnya Allah itu. Tangan kita kecil, tetapi tangan Allah besar dan kuat.

Mengulang

1. Mengapa Elia melarikan diri dari Yerusalem dan pergi ke padang gurun?(Elia merasa takut terhadap ancaman Izebel.)

2. Apakah yang Elia katakan kepada Allah setelah ia melarikan diri ke padang gurun dan berdiam di bawah pohon arar?("

3. Apakah bantuan yang malaikat berikan kepada Elia?(Malaikat memberikan sepotong roti yang dipanggang di atas batu yang panas dan sekendi air.)

4. Berapa hari dan malamkah Elia berjalan setelah makan?(40 hari dan 40 malam lamanya.)

Aku bekerja segiat-giatnya bagi Tuhan, Allah semesta alam, karena orang Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih hidup dan mereka ingin mencabut nyawaku.")

Page 91: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 73

5. Gunung apakah yang Elia tuju?(Elia menuju gunung Horeb.)

6. Mengapa Elia menyembunyikan diri dalam sebuah gua?(Elia mengira bahwa hanya dirinyalah satu-satunya yang masih menyembah Allah.)

7. Bagaimana Allah menolong Elia?(Allah mengatakan kepada Elia bahwa masih terdapat 7.000 orang yang sama sekali tidak menyembah Baal dan ia akan mendapat Elisa untuk membantunya.)

Temuan Alkitab

Pekerjaan Yang Allah PerkenanDalam Yoh. 6:28-29, beberapa orang menanyakan Yesus, “Apakah yang

Tuhan ingin kami lakukan?” Mereka mengira dapat meraih hidup kekal hanya dengan melakukan pekerjaan yang baik. Tandailah jawaban Tuhan Yesus untuk mengetahui “pekerjaan” yang Allah ingin kita lakukan. Di bawah setiap salib, tulislah huruf yang mempunyai corak yang sama dengan salib.

Jawaban:Percaya pada Yesus

____ ____ ____ ____ ____ ____ ____ ____ ____ ____ ____

____ ____ ____ ____ ____

>

>

U

U U U U

† † †

† a c d

e p r

s u y

?

?

??

?

† †

kode huruf

Page 92: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani74

Jagalah ImanmuBerapa lamakah Yesus ingin kita tetap percaya kepada-Nya? Isilah bagian

yang kosong dengan huruf untuk menemukan apa yang Tuhan Yesus katakan dalam Mat. 10:22 dan Mrk. 13:13. Mulailah dengan huruf H. Tuliskan huruf tersebut, kemudian lewatkan satu huruf ketika kamu menelusuri salib itu. Pada saat kedua kalinya menelusuri salib itu, kamu akan menemui huruf T setelah huruf H. Begitulah selanjutnya.

Jawaban:(Orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akhir akan selamat)

EO R TAHNKGJ YFAL NSGI

BAEFRVTGAOHIA

KNWSCAXMUPTAEILPJASDYA

MKBETSNUPHIAMNONGYHAI

AVKUAMNC S WE TL

RANMIABT

$Mulai

R ?Selanjutnya

;Selesai

___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

___ ___ ___

___ ___ ___ ___

___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

___ ___ ___ ___ ___ ___

___ ___ ___ ___

___ ___ ___ ___ ___

___ ___ ___ ___ ___ ___ ___ ___

___ ___ ___ ___

Page 93: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 75

Aktivitas 1

Mempelajari PetaGambarlah sebuah peta di papan tulis untuk menelusuri perjalanan Elia ke

gunung Horeb dan kembali ke Yerusalem. Tekankan mengenai berapa jauh Elia telah berjalan ketika ia melarikan diri dari Izebel. Katakan kepada murid-murid bahwa akhirnya Elia kembali percaya kepada Allah. Dalam Ayat Hafalan tertulis apa yang harus terjadi. Elia teringat bahwa “Tuhan adalah penolongku,” jadi ia dapat mengatakan, “Aku tidak akan takut. Apa yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?”

Page 94: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani76

Aktivitas 2

Tuliskan di papan tulis macam ketakutan pada masa kanak-kanak. Katakan kepada bahwa murid-murid akan memilih 4 hal yang mereka kira paling dicemaskan di sekolah. Masukkan hal-hal itu dalam daftar:

Digigit ularMengerjakan soal ulangan yang begitu sulitnyaDitertawakan oleh temanBerada dalam kegelapan malamDirampas oleh orang yang tidak dikenalDipukuli oleh murid yang lebih besar tubuh dan usianyaTertembakDihukum oleh orangtuaTidak mempunyai makananTerluka dalam kecelakaan mobilDisambar petir

Sebelum memilih, biarkan murid-murid mengusulkan macam kekuatiran atau ketakutan lainnya.

Mintalah mereka untuk mempertimbangkan baik-baik dan memilih 4 hal yang paling ditakuti atau dikuatirkan oleh murid-murid seusia mereka.

Setelah memilih, berikan mereka kartu yang berukuran 3” x 5”. Pada satu sisi, mintalah mereka untuk menuliskan macam ketakutan atau kekuatiran itu. Kemudian mereka akan membalikkan kartu itu, sehingga murid lainnya tidak dapat melihat macam ketakutan atau kekuatiran itu.

Bahaslah perihal macam ketakutan atau kekuatiran tersebut bersama dengan murid-murid. Kemudian biarkan mereka menjawab bagaimana mereka percaya dan bersandar kepada Allah dalam menghadapi macam ketakutan atau kekuatiran mereka itu. Ingatlah apa yang tertulis pada isi pelajaran hari ini; Allah menguatkan Elia, memberikan pekerjaan kepada Elia, mengatakan kepada Elia bahwa ia tidaklah seorang diri, bahkan memberikan seorang teman untuk membantunya.

Page 95: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 77

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:2 Raj. 2:1-15

Inti Pelajaran:Kita dapat berharap Allah memberi

kekuatan yang kita perlukan untuk mengikuti-Nya.

Tujuan Pelajaran:Memampukan murid-murid

bersandar pada kekuatan Allah, ketika kita sedang mengikuti-Nya. Mohonlah kepenuhan Roh Kudus.

Ayat Hafalan:“Segala perkara dapat kutanggung

di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.”

(Flp. 4:13)

10Elisa MemintaDua Bagian Roh Allah

Gilgal, Yerikho, dan Betel merupakan tempat orang Israel untuk mempelajari firman Allah dan dididik untuk menjadi para nabi-Nya.

Sebuah jubah adalah pakaian yang digunakan sebagai jubah dari yang memakainya.

Elisa meminta 2 bagian kuasa Elia. Menurut kebiasaan yang ada, seorang anak laki-laki sulung menerima bagian dua kali lipat dari warisan ayahnya. (Kej. 25:31) Elisa adalah penerus Elia, orang yang akan meneruskan pekerjaan Elia sebagai pemimpin dari para nabi.

Elia diangkat ke surga tanpa meninggal. Dia adalah orang kedua yang tertulis dalam Alkitab yang mengalami hal yang demikian. Henokh adalah orang pertama yang dicatatkan dalam Alkitab. (Kej. 5:21-24)

Page 96: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani78

Mengenai Murid Anda

Murid-murid mungkin merasa kuasa Allah yang ditampilkan dalam Alkitab adalah sebuah dongeng yang tidak mungkin terjadi dalam kehidupan hari ini. Hal ini dikarenakan kita belum pernah menyaksikan seseorang bangkit dari kematian atau penderita sakit parah disembuhkan. Mereka mungkin pernah mendengar kesaksian dari seseorang yang bersandar kepada kuasa Allah dan pada akhirnya Allah menolongnya. Murid-murid pun dapat mengalami seperti yang orang tersebut alami dalam kesaksiannya. Untuk itu, sangatlah penting bagi kita untuk mengajak murid-murid mengalami kuasa Allah dalam hidup mereka sendiri. Mintalah murid-murid yang telah mendapat Roh Kudus untuk saling berbagi kesaksian mengenai kuasa Allah dalam hidup mereka. Anda dapat menggunakan kesempatan kali ini untuk berdiskusi mengenai hal yang berkaitan dengan doa mohon Roh Kudus atau beroleh kepenuhan-Nya. Tanyakan kepada murid-murid, apakah yang menghalangi mereka untuk berdoa? Apakah konsentrasi yang terganggu atau lutut yang terasa sakit? Diskusikan pengalaman mereka dan bahaslah bersama bagaimana dapat menghindari segala hambatan fisik itu. Janganlah lupa untuk berbicara mengenai kesulitan dalam menjaga kehidupan doa mereka. Diskusikan pula mengenai kebimbangan mereka, bila ada, mengenai kuasa Roh Kudus atau kuasa doa.

Pemanasan

Bawalah sebuah kaleng dengan penutup yang kencang (yang dapat Anda buka, tetapi sulit untuk dibuka oleh murid-murid). Biarkan murid-murid berusaha untuk membuka tutup kaleng tersebut. Bila belum berhasil membukanya, bantulah mereka.

Kekuatan macam apakah yang diperlukan untuk membuka tutup kaleng tersebut? (Kekuatan otot). Kadang, kita dapat menemukan hal yang seharusnya dikerjakan dengan kekuatan yang lebih daripada yang kita punyai. Setiap pekerjaan kita memerlukan kekuatan yang berbeda pula. Katakan hal manakah yang paling sulit untuk dilakukan:1. Mengerjakan pekerjaan rumah ketika kamu ingin keluar untuk bermain.2. Mengatakan kepada teman di sekolah bahwa kamu adalah orang Kristen.3. Mengatakan kepada orangtua bahwa kamu telah melakukan suatu kesalahan.4. Mengatakan "tidak" bila teman menginginkan agar kamu berbuat yang tidak

baik.

Cerita Alkitab

Allah ingin memberikan Elia seorang teman sekaligus pendamping, sehingga Ia mengutus Elia untuk menemukan seorang muda yang bernama Elisa.

Elia mematuhi perintah Allah, dan melakukan perjalanan berhari-hari lamanya. Ketika bertemu dengan Elisa, ternyata ia sedang sibuk membajak ladang ayahnya.

Elia menghampirinya dan melemparkan jubahnya ke pundak Elisa. Elisapun mengetahui apa yang dimaksudkan oleh Elia, yaitu: Elia meminta agar Elisa mengikutinya sekaligus menjadi pelayan Allah.

Kemudian, Elisa berpamitan kepada orangtuanya. Setelah menyediakan jamuan istimewa bagi Elia, maka ia meninggalkan rumah untuk melayani Allah dan Elia.

Page 97: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 79

Elia Siap Untuk Diangkat Ke SurgaDalam Alkitab tidak dicatatkan dengan jelas berapa lama Elisa mengikuti Elia

dengan membantunya melayani Allah, mungkin bertahun-tahun lamanya. Selama itu pulalah, Elisa menyaksikan bagaimana Allah memberi Elia kekuatan untuk melayani-Nya.

Suatu hari, Allah menyuruh agar Elia pergi ke Betel. Kemudian, Eliapun mengatakan kepada Elisa untuk tidak mengikutinya, tetapi ternyata Elisa tidak mau meninggalkan Elia. Jadi, berjalanlah keduanya.

Ketika mereka tiba di Betel, Allah menyuruh agar Elia pergi ke Yerikho. Sekali lagi, Elisa menolak untuk meninggalkan Elia dan merekapun berjalan bersama. Rombongan nabi yang berada di Betel mendapatkan Elisa dan berkata, “Sudahkah engkau tahu, bahwa pada hari ini tuanmu akan diambil dari padamu oleh Tuhan terangkat ke surga?” Jawabnya: “Aku juga tahu, diamlah!”

Ketika mereka tiba di Yerikho, Allah menyuruh agar Elia pergi ke sungai Yordan. Elia menyuruh agar Elisa tetap tinggal di Yerikho, tetapi ternyata Elisa tetap bersikeras ingin bersama dengan gurunya. Serombongan nabi yang berada di Yerikho mendekati Elisa dan berkata, “Sudahkah engkau tahu, bahwa pada hari ini tuanmu akan diambil dari padamu oleh Tuhan terangkat ke surga?” Jawabnya: “Aku juga tahu, diamlah!” Elisa mengetahui bahwa Allah akan melakukan sesuatu yang istimewa kepada Elia pada hari itu, dan ia ingin menyaksikan saat itu.

Ketika mereka sampai di sungai Yordan, Elia mengambil jubah dan menggulungnya. (Ambillah sepotong kain, dan tunjukkan apa yang dilakukan oleh Elia.) Kemudian, Elia memukulkannya ke atas air, maka terbagilah air itu ke sebelah sini dan ke sebelah sana, sehingga menyeberanglah keduanya dengan berjalan di tanah yang kering!

Elisa Meminta Kuasa AllahSetelah mereka berada di seberang sungai Yordan, Elia menanyakan

kepada Elisa tentang apa yang diinginkannya. Lalu, Elisa berkata, “Biarlah kiranya aku mendapat dua bagian dari rohmu. Aku ingin mendapatkan kekuatan untuk mengikuti Allah dan melayani-Nya.”

Elia merasa tidak yakin dan berkata, “Bila engkau dapat melihat aku terangkat daripadamu, akan terjadilah kepadamu seperti yang engkau inginkan.”

Ketika mereka sedang berjalan bersama, tiba-tiba muncullah sebuah kereta dengan ditarik oleh sejumlah kuda berapi. Elia masuk ke dalam kereta kuda berapi itu dan terangkatlah Elia ke surga dalam angin badai. Elia sama sekali tidak meninggal. Allah mengangkat Elia ke surga dalam keadaan hidup! Saat itulah Elisa berteriak, “Bapaku, Bapaku! Kereta Israel dan orang-orangnya yang berkuda!”

Ketika terangkat ke surga, jubah Elia terjatuh ke atas tanah, dan Elisa mungkin bertanya-tanya, “Apakah aku benar-benar mempunyai kuasa roh? Dapatkah aku mengikuti Allah dan melayani-Nya seperti yang telah Elia lakukan?"

Elisa Mendapatkan Kuasa AllahLalu, Elisa berjalan pulang melalui jalan dari mana ia dan Elia telah lalui.

Ketika tiba di tepi sungai Yordan, Elisa menggulung jubah itu dan memukulkannya ke atas air sambil berseru kepada Allahnya Elia! Air sungaipun terbagi dua, sama seperti yang terjadi pada Elia sebelumnya!

Page 98: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani80

Ternyata Allah telah berikan kuasa roh kepada Elisa! Serombongan nabi yang melihat dari jauh segera menghampiri Elisa dan sujud kepadanya sampai ke tanah. “Roh Elia telah hinggap pada Elisa,“ kata mereka. Sekarang, Elisa akan menjadi pemimpin dan guru mereka, sama seperti Elia terdahulu.

Pertanyaan Diskusi

Allah telah memanggil Elisa untuk menjadi seorang nabi seperti Elia. Kuasa roh Elia dan Elisa mencerminkan bahwa mereka bersandar kepada Allah dalam melakukan mujizat. Diskusikan, mengapa kita memerlukan kuasa roh dalam hidup sehari-hari?

Siapakah tokoh dalam Alkitab yang menjadi teladanmu? Tahukah kamu siapakah orang Kristen yang hidupnya sekarang ini akan menjadi teladan bagimu? Mengapa kamu ingin menjadi seperti mereka?

(Bagi kita, kuasa roh berarti bersandar kepada Allah sewaktu melayani-Nya dan melakukan hal benar dalam hidup. Kita dapat bersandar kepada Allah agar memberikan kuasa roh untuk mengatakan "tidak"; untuk mengakui ketika kita melakukan kesalahan; untuk melakukan pekerjaan rumah; untuk mengatakan kepada orang lain bahwa kita adalah pengikut Yesus; untuk membantu kita menghasilkan banyak buah Roh Kudus.)

Mengulang

1. Bagaimana Elia memilih Elisa?(Elia menghampirinya dan melemparkan jubah ke pundak Elisa. Elisa segera mengetahui apa yang dimaksudkan oleh Elia, yaitu: Meminta Elisa untuk mengikuti Elia sekaligus menjadi pelayan Allah.)

2. Apakah yang Elisa lakukan sebelum ia melayani Allah?(Elisa berpamitan kepada orangtuanya terlebih dahulu. Kemudian, ia menyediakan jamuan istimewa bagi Elia. Lalu, ia meninggalkan rumah untuk melayani Allah dan Elia.)

3. Sebutkan 2 tempat yang dilalui oleh Elia dan Elisa.(Betel dan Yerikho.)

4. Apakah yang Elia lakukan ketika ia akan menyeberangi sungai Yordan?(Elia memukulkan jubahnya ke atas air sungai itu, maka terbelahlah airnya sehingga mereka dapat menyeberang di tanah yang kering!)

5. Apakah yang Elisa minta kepada Elia?(Elisa meminta 2 bagian dari kuasa roh yang Elia punyai.)

6. Apakah yang Elisa katakan ketika Elia terangkat ke surga?(Elisa berteriak, “Bapaku, Bapaku! Kereta Israel dan orang-orangnya yang berkuda!”)

Page 99: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 81

7. Bagaimana kita mengetahui bahwa Elisa telah menerima kuasa dari Allah?(Ketika Elisa tiba di tepi sungai, ia menggulung jubah Elia dan memukulkannya kembali ke atas air sambil berseru kepada Allahnya Elia, sehingga air itu terbagi dua, sama seperti yang terjadi pada Elia sebelumnya!)

8. Mengapa Elisa senantiasa mengikuti Elia ke manapun ia pergi?(Karena Elia adalah seorang guru yang baik bagi Elisa yang selalu memberi teladan baginya, khususnya dalam bersandar kepada Allah setiap saat dan melayani-Nya dengan penuh kesetiaan.)

Aplikasi Kehidupan

Setiap Manusia Memerlukan Kuasa Allah!Kita semua memerlukan kuasa Allah bila mau menjadi seorang laskar-Nya

yang berhasil! Kita dapat bersandar kepada Roh Kudus dan firman-Nya. Mzm. 119 adalah pasal terpanjang dalam Alkitab, sekaligus barisan sajak yang panjang mengenai kuasa firman Allah. Gunakan kata dari daftar untuk mengisi bagian kosong dari ayat tersebut. Marilah berdoa agar firman Allah tinggal dalam hati kita selamanya.

Kemudian, gunakan daftar kata yang ada untuk mengisi teka-teki silang. Salah satu kata telah diisikan sebagai petunjuk awal. (Petunjuk: Mulailah dengan kotak kosong lainnya yang membutuhkan sebuah kata yang terdiri dari 8 huruf, yaitu: PETUNJUK)

Dengan apakah seorang muda (4) mempertahankan (5) kelakuannya bersih (6)?

Dengan menjaganya (4) sesuai (6) dengan firman-Mu.Dengan segenap hatiku (4) aku mencari Engkau, janganlah biarkan aku

menyimpang (10) dari perintah-perintah-Mu.Dalam hatiku aku menyimpan (9) janji-Mu, supaya aku jangan berdosa

terhadap Engkau.Terpujilah (10) Engkau, ya Tuhan (5); ajarkanlah (4) ketetapan-ketetapan-

Mu kepadaku.Dengan bibirku (5) aku menceritakan (6) segala hukum (5) yang

Kauucapkan (4).Atas petunjuk (8) peringatan-peringatan-Mu aku bergembira (7), seperti

atas segala harta (5).Aku hendak merenungkan(6) titah-titah-Mu dan mengamat-amati jalan-

jalan-Mu.Aku akan bergemar (5) dalam ketetapan-ketetapan-Mu; firman-Mu (6) tidak

akan kulupakan. (Mzm. 119:9-16)

Page 100: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

82 Hamba Allah Yang Berani

4 huruf 5 huruf 6 huruf 7 huruf 8 huruf 9 huruf 10 hurufmuda Tuhan bersih gembira petunjuk menyimpan peringatanhati harta sesuai menyimpangucap hukum firmanjaga bibir renungpuji gemar ceritaajar tahan

T AE R I

U

H

A

N

A NT A

J U KUTEP

M

N

Y

I

M

P

A

N

G E M B I R A

I M P A NNEM

B

R

S

I

H

AUSES

R

N

U

N

G

K

U

M

E R I N G A T A N

U

J A

H

I

A

M

R

I

F

C

U

A

P

H

DUM

G

E

A

RAH T A

AAJ

A

A

R

B

B

I

R

Page 101: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 83

Aktivitas

Siapakah Yang Harus Aku Teladani?Elia adalah seorang tokoh yang baik bagi Elisa, sehingga Elisa meneladani

Elia dalam banyak hal, khususnya dalam melayani Allah. Bagaimana kita hari ini memilih seorang tokoh untuk kita jadikan teladan?

Siapakah tokoh teladanmu? Tuliskan karakter apa sajakah yang harus dipunyai. Apakah mereka memenuhi ketentuan seperti berikut?1. Dia adalah orang yang takut dan mengasihi akan Allah.2. Dia harus mematuhi firman Allah.3. Dia harus mengasihi sesama manusia.4. Dia harus mau melayani Allah.

Page 102: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

84 Hamba Allah Yang Berani

Page 103: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 85

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:2 Raj. 4:8-37

Inti Pelajaran:Perempuan Sunem memohon agar

Elisa menolong anak laki-lakinya yang telah mati.

Tujuan Pelajaran:Memampukan murid-murid untuk

bersandar kepada Allah dalam setiap kesesakan.

Ayat Hafalan:“Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu

akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.”

(Mat. 7:7)

11Perempuan SunemMemohon Pertolongan

Perempuan Sunem menyadari bahwa Elisa adalah seorang nabi yang disertai oleh Allah. Oleh karena itu, ia menyediakan kamar untuk dipergunakan ketika Elisa berada di kota tersebut. Perempuan itu berbuat demikian karena ia orang baik dan menyadari mungkin suatu saat ia akan memerlukan pertolongannya. Oleh karena kebaikannya, ia beroleh pertolongan yang begitu berharga dalam hidupnya.

Mengenai Murid Anda

Pada pelajaran sebelumnya, murid-murid telah mempelajari bahwa apabila seorang hamba Allah tekun dalam doa dan iman, maka Allah akan menunjukkan kuasa-Nya. Pada pelajaran hari ini, Anda akan mengajarkan murid-murid bahwa ketika orang biasa berdoa untuk memohon sesuatu dengan iman, maka Allah pun akan menunjukkan kuasa-Nya. Seperti pada pelajaran sebelumnya yaitu bersandar kepada Allah, maka Anda hendaknya masih harus membangun kepercayaan murid-murid agar mereka bersandar kepada Allah melalui banyak kesaksian dan cerita Alkitab. Sebanyak mungkin selalu mengingatkan contoh kepada murid-murid, di mana Allah bersikap setia terhadap orang-orang yang mengasihi-Nya. Bagikan kesaksian akan kesetiaan Allah dalam hidup sehari-hari. Dari kesaksian Anda itu, murid-murid akan lebih memahami mengenai kasih Allah kepada umat-Nya. Ketika sedang menghadapi masalah, murid-murid dapat bersandar kepada Allah. Mereka pun akan teringat oleh kesaksian Anda tentang kesetiaan Allah. Ini akan lebih

Page 104: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani86

Pemanasan

meyakinkan mereka bahwa Allah akan membantu setiap umat-Nya dalam segala situasi. Selain itu, mereka pun hendaknya belajar untuk bersandar kepada Allah dalam hidup sehari-hari. Bagikan pengalaman Anda tentang bagaimana bersandar kepada Allah dalam menghadapi masalah kecil sekalipun. Sebagai contoh: Ketika Anda kehilangan pen kesayangan, dan bagaimana akhirnya dapat ditemukan kembali melalui sandaran Allah. Anda harus mengajarkan murid-murid untuk tetap bersandar kepada Allah dalam menghadapi setiap keadaan, termasuk dalam kehidupan sehari-hari.

Apabila menginginkan sesuatu, kita dapat memberitahukannya kepada orang lain. Kepada siapakah kamu akan bertanya ketika sedang merasa lapar dan haus? Ketika sedang memerlukan sesuatu, biasanya kamu akan bertanya kepada seseorang yang dianggap dapat menolongmu.

Perempuan yang terdapat dalam cerita Alkitab ini memerlukan pertolongan yang sungguh istimewa dari seseorang. Dan ia mengetahui siapakah yang dapat menolong dirinya itu.

Cerita Alkitab

Elisa Diundang Ke Rumah Seorang Perempuan SunemElisa sering mengelilingi wilayah Israel. Ia bersama dengan bujangnya

sering melewati rumah perempuan Sunem di kota itu. Perempuan inipun sering menyaksikan Elisa sedang melewati rumahnya.

“Ia tampak lapar dan haus,” kata perempuan itu. Jadi suatu hari, suami dan dirinya mengundang Elisa untuk makan malam bersama. Dan seberapa kali Elisa dalam perjalanan, singgahlah ia untuk makan di sana. Setelah beberapa saat kemudian, perempuan itu berkata kepada suaminya, “Baiklah kita membuat sebuah kamar atas yang kecil untuk Elisa agar ia dapat beristirahat dan menginap di kamar itu.”

Jadi, mereka membangun sebuah kamar untuk Elisa. Dalam kamar itu, disediakan pula sebuah tempat tidur, meja, kursi dan lampu. Jadi setiap kali Elisa berada dalam perjalanannya ke sana, ia bersama dengan bujangnya tinggal di kamar itu.

Elisa Menjanjikan Seorang Anak Bagi Perempuan SunemElisa sungguh berterima kasih atas kebaikan perempuan Sunem ini. Apakah

yang dapat kuperbuat kepada perempuan Sunem ini? Suami dan perempuan Sunem itu rupanya orang yang cukup kaya, tetapi Elisa belum mempunyai banyak uang. Jadi, Elisa bertanya kepada mereka, apakah mungkin ada yang dapat kubicarakan tentang kamu sekalian kepada raja atau kepala tentara? Perempuan itupun menjawab, "Tidak," kepada Elisa.

Kemudian, Elisa bertanya-tanya mengenai apa yang dapat kulakukan bagi perempua itu. Maka hamba Elisa, Gehazi, mendapatkan ide. “Oh ya,” kata Gehazi. “Rupanya, ia belum mempunyai anak dan suaminya telah lanjut usia.”

Jadi, pikir Elisa, “Baik, sekarang aku mengetahui bagaimana menolong perempuan itu.” Kemudian, ia menyuruh Gehazi untuk memanggil perempuan itu. Elisa berkata kepada perempuan itu, “Pada tahun seperti ini juga tahun depan, engkau akan menggendong seorang anak.”

Page 105: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 87

Perempuan itu terkejut. Ia memang telah menginginkan seorang anak dari sejak dahulu, tetapi setelah lama menantikannya, akhirnya merasa putus asa dan tidak mau berharap lagi. Bahkan ia hampir tidak percaya terhadap apa yang Elisa katakan. “Janganlah tuanku berdusta, kecuali apabila Allah sungguh-sungguh akan memberikanku seorang anak.”

Elisa hanya tersenyum. Dan sungguh, kira-kira satu tahun kemudian, perempuan Sunem itu melahirkan seorang anak laki-laki. Allah mengetahui dan mengabulkan keinginannya itu.

Anak Laki-Laki Itu MeninggalPerempuan Sunem dan suaminya begitu bahagianya. Anak itu makin

bertambah dewasa. Elisa sering mampir ke rumah perempuan Sunem itu dan tinggal di kamarnya.

Tetapi suatu hari di musim panas, anak itu mengikuti ayahnya ke ladang gandum. Hari itu sungguh terik. Tiba-tiba, kepala anak itu begitu kesakitan, ia berteriak kepada ayahnya.

Lalu, sang ayah menyuruh bujangnya untuk membawa pulang anak itu kepada ibunya. Kemudian, duduklah anak itu di pangkuan ibunya, tetapi tidak lama setelah itu, anak itu meninggal.

Sang ibu begitu sedihnya. Tetapi ia tidak tahu apa yang harus diperbuatnya. Ia hanya dapat membaringkan anak itu di atas tempat tidur Elisa. Kemudian, ia meminta izin dari sang suami untuk menyuruh bujangnya menyiapkan beberapa ekor keledai tunggang untuk dibawa menemui Elisa.

“Apakah yang telah terjadi?” tanya sang suami.“Semuanya baik-baik saja,” kata perempuan Sunem itu. Lalu, ia berangkat

bersama dengan bujangnya menunggangi keledai itu. Ya, aku harus segera menemui Elisa untuk memohon pertolongan Allah.

Elisa Berdoa Agar Allah Membangkitkan Anak Yang Mati ItuElisa melihat dari kejauhan bahwa perempuan Sunem itu sedang menuju ke

rumahnya. Ia menyuruh bujangnya untuk menghampiri perempuan itu dan bertanya, "Apakah semuanya baik-baik saja?" Tetapi, perempuan itu hanya mengatakan, "Selamat!" kepada bujang itu.

Ketika ia bertemu dengan Elisa, maka dipeganginya kaki Elisa. Perempuan itu masih belum memberitahukan kepada Elisa tentang apa sesungguhnya yang telah terjadi. Elisa dapat mengetahui bahwa perempuan ini sedang dalam kepedihan. Akhirnya, perempuan itu bertanya kepada Elisa, “Apakah aku pernah meminta seorang anak kepada Allah? Bukankah aku telah meminta engkau untuk tidak menjanjikanku seorang anak?”

Pada mulanya, Elisa mengira bahwa anak perempuan Sunem ini sedang sakit. Oleh karena itu, ia mengatakan kepada Gehazi, "Bawalah tongkatku ini dan taruhlah ke atas anak itu. Tetapi keadaan anak tersebut rupanya tidak seperti yang Elisa kira. Elisa masih belum mengerti apa sesungguhnya yang sedang perempuan itu bicarakan. Anak yang begitu disayangi oleh perempuan itu telah mati. Oleh karena itu, perempuan Sunem ini datang kepada Elisa untuk memohon pertolongan agar Allah mengembalikan nyawa anaknya itu.“ Aku tidak akan meninggalkanmu sebelum engkau ikut bersama denganku,” kata perempuan itu. Jadi, Elisa berangkat bersama dengan perempuan itu.

Page 106: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani88

Ketika tiba di rumah perempuan itu, Elisa langsung menuju kamar atasnya. Ternyata anak perempuan Sunem ini telah terbaring mati di sana. Elisa berdoa dengan penuh kesungguhan agar Allah mau menghidupkan kembali anak tersebut. Elisa berdoa dengan tekun. Dia membaringkan tubuh anak itu dan berdoa. Dia bangkit dan berjalan ke sana ke sini di dalam kamar itu. Kemudian Elisa membaringkan tubuhnya di atas anak itu.

Akhirnya, tubuh anak itu mulai memanas, ia bersin sebanyak 7 kali dan anak itupun membuka matanya. Allah telah menghidupkan kembali anak yang telah mati itu.

Elisa segera memanggil Gehazi untuk memberitahukan kepada perempuan Sunem itu dan berkata kepadanya, “Inilah anakmu!”

Perempuan Sunem itupun telah bersandar kepada Allah, dan ternyata benar bahwa Allah itu tidak pernah mengecewakan.

Mengulang

Pertanyaan Diskusi

1. Tulislah 3 kata penting dari Mat. 7:7-8 di papan tulis, yaitu: Mintalah, carilah dan ketoklah. Bacalah ayat ini beberapa kali. Diskusikan perbedaan dari 3 kata ini. Kemudian, mintalah murid-murid untuk memberikan contoh dari 3 kata tersebut dalam hidup sehari-hari.(Jelaskan bahwa Allah menghendaki kita memohon pertolongan kepada-Nya setiap saat kita butuhkan.)

2. Seberapa pekakah kamu dan keluarga dalam memperhatikan mereka yang melewati rumahmu, atau yang ikut menjadi bagian dari kehidupanmu, terutama mereka yang memberitakan firman Allah? Pertolongan apakah yang kira-kira mereka sedang butuhkan dari padamu?

Benar Atau Salah:1. Perempuan Sunem dan suaminya membangun kamar di atas rumahnya dan

menyediakan tempat tidur, lampu, dan kursi bagi Elisa. (Benar)

2. Elisa bertanya kepada perempuan itu, apakah yang ia dapat sampaikan permintaan perempuan itu kepada raja atau kepala tentara? Kemudian ia meminta seorang anak. (Salah)

3. Perempuan itu begitu menginginkan kehadiran seorang anak. Tetapi setelah menanti begitu lamanya, akhirnya ia belum merasa putus asa. (Salah)

4. Anak itu makin bertambah dewasa, dan Elisa sering berkunjung ke sana untuk menengoki mereka dan ia tetap menginap di kamar yang telah disediakan baginya. (Benar)

5. Suatu hari di musim panas, anak itu keluar ke padang bersama dengan ayahnya. Hari itu sungguh terik. Setelah beberapa saat, kepala anak itu mulai sakit. Ia memberitahukan kepada sang ayah bila kepalanya sedang sakit. (Benar)

Page 107: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 89

6. Ketika anak itu meninggal, sang ibu segera pergi menemui Elisa dan bertanya, “Apakah aku meminta seorang anak? Bukankah aku telah meminta engkau untuk tidak menjanjikanku seorang anak?” (Benar)

7. Elisa berdoa dengan penuh kesungguhan agar Allah mengembalikan nyawa anak itu kembali. Elisa berdoa dengan tekun. Ia membaringkan dirinya ke atas tubuh anak itu. (Benar)

8. Akhirnya tubuh anak itu mulai memanas, dan anak itu bersin 10 kali. (Salah)

Temuan Alkitab

Bantulah Yang MiskinDalam Luk. 16:19-31, Tuhan Yesus menceritakan sebuah perumpamaan

tentang seorang kaya yang begitu egois dan lebih mengutamakan kekayaannya semata daripada Allah.

Bacalah perumpamaan tersebut dan isilah teka-teki berikut:Seorang yang sangat kaya berpakaian __________ (1 mendatar - mahal)

dan hidup dalam kemewahan setiap hari. Seorang yang __________ (6 menurun - miskin) bernama Lazarus berbaring dekat pintu rumah orang kaya itu, berharap dapat makan dari sisa makanan yang jatuh dari __________ (2 menurun - meja) orang kaya itu. Sekujur tubuh Lazarus penuh dengan borok dan anjing menjilat boroknya.

Lalu, kedua orang ini __________ (5 mendatar - mati). Malaikat Allah membawa Lazarus ke pangkuan Abraham, sedangkan orang kaya itu dikuburkan dan masuk ke alam maut. Pada saat menderita, ia melihat Abraham dan Lazarus dari kejauhan. Kemudian, ia berteriak kepada Abraham, “Bapa, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus agar ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam __________ (8 menurun - air) hingga lidahku terasa sejuk, sebab aku begitu kesakitan dalam nyala api ini.

Abraham berkata, “Ingatlah bahwa engkau telah menerima segala yang baik semasa hidupmu, sedangkan Lazarus segala yang buruk. Sekarang, ia mendapatkan penghiburan dan engkau menderita. Dan lagi terdapat jurang yang tidak dapat diseberangi, sehingga kami tidak dapat ke sana dan engkau pun tidak dapat ke mari.”

Setelah itu, orang kaya tersebut berkata, “Bila demikian, tolonglah utus Lazarus untuk __________ (7 mendatar - menemui) kelima saudaraku agar mereka jangan sampai masuk ke tempat ini kelak.

Kata Abraham, “Ada pada mereka kesaksian __________ (3 mendatar - nabi). Apabila mereka tidak mau mendengarkan kesaksian para nabi dan Musa, mereka pun tidak mungkin ___________ (4 menurun - percaya), sekalipun seorang bangkit dari orang mati.”

Page 108: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani90

P

E

R

C

A

Y

A

HAM L

J

E

M

I

S

K

I

N

M T I

A

R

E M U IEM

BAN

1

3

5

7

2

4

6 8

Aktivitas 1

Sungguh Berkat Yang Luar BiasaUntuk mengetahui bagaimana Elisa menolong keluarga perempuan Sunem,

bacalah 2Raj. 4:8-10,17-22,32-37. Lalu, bacalah pertanyaan berikut. Gambar di setiap tempat yang hendak diisi memberikan ide jawaban untuk masing-masing pertanyaan. Dapatkah kamu menjawabnya?

1. Seorang perempuan Sunem mengundang Elisa untuk _________. (ayat 8 - makan)

2. Perempuan Sunem dan suaminya membuat kamar di loteng dan menyediakan __________, meja, kursi, dan lampu bagi Elisa. (ayat 10 - tempat tidur)

3. Kemudian perempuan itu melahirkan seorang __________.(ayat 17 - bayi laki-laki)

4. Anak itu duduk di pangkuan ibunya sampai __________, kemudian anak itu meninggal. (ayat 20 - tengah hari)

5. Ketika Elisa tiba di __________, anak yang mati itu telah terbaring di atas tempat tidurnya. (ayat 17 - rumah)

ä

Page 109: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 91

6. Elisa berbaring di atas tubuh anak itu, dengan mulutnya di atas mulut anak itu, dan __________nya di atas mata anak itu dan tangannya di atas tangan anak itu. (ayat 34 - mata)

7. Anak itu ________ sebanyak 7 kali, kemudian ia membuka matanya.(ayat 35 - bersin)

8. Elisa menyuruh Gehazi segera __________ perempuan Sunem itu. (ayat 36 - memanggil)

9. Ketika Elisa menyuruh perempuan itu untuk mengambil kembali anaknya, ia jatuh tersungkur di __________ Elisa. (ayat 37 - kaki)

Aktivitas 2

Buatlah Puisi Karanganmu SendiriAjaklah murid-murid untuk membuat puisi karangan mereka sendiri dengan

menggunakan kata: Minta, cari dan ketok.

Contoh:1. Kapan saja kualami pekerjaan yang sulit, Allah selalu menolongku; ku hanya

minta kepadanya.2. Ketika aku sedang sakit dan lemah, kebaikan dan kasih Allahlah yang akan

kucari.3. Apabila ada suatu hal yang mengejutkan, aku akan berdoa. Aku akan meminta,

mencari dan mengetuk pintu hati-Nya.

Ketika telah selesai mengerjakannya, pasanglah hasil karya mereka itu di kelas.

Page 110: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani92

Page 111: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 93

Latar BelakangAlkitab

Kitab Bacaan:2 Raj. 6:8-23

Inti Pelajaran:Allahlah yang mengendalikan

semua kejadian.

Tujuan Pelajaran:Memampukan agar murid-murid memuji Allah, karena Dia selalu mengendalikan semua kejadian

di sekitar kita.

Ayat Hafalan:“Pertolonganku ialah dari Tuhan,

yang menjadikan langit dan bumi.” (Mzm. 121:2)

12Pasukan Malaikat AllahMelindungi Elisa

Bujang Elisa yang disebutkan dalam 2 Raj. 6:15 ini mungkin adalah Gehazi, karena pasal ini tidak menceritakan sesuai dengan urutan kejadiannya.

Elisa telah melarang raja Israel untuk tidak membunuh orang Aram. Raja tidak boleh mengambil kemuliaan dari apa yang Allah kerjakan sendiri. Dengan memberi makan dan minum kepada pasukan Aram, ia menimbun “bara api di atas kepala mereka”. (Ams. 25:21-22)

Mengenai Murid Anda

Pelajaran ini akan memberikan kepercayaan yang lebih besar akan perlindungan Allah kepada kita. Murid-murid masih sangat muda dan mereka belum dapat memahami tentang konsep yang abstrak, yaitu mengenai keberadaan Allah yang tidak nampak wujudnya atau mengenai dunia roh. Murid-murid mungkin belum menyadari sepenuhnya akan perlindungan Allah yang setiap hari telah mereka nikimati dan hanya mengira bahwa keberadaan Allah hanya dibutuhkan ketika mereka sedang dalam kesusahan atau sedang berada dalam gereja. Janganlah lupa untuk memberikan teladan sehingga iman kita sanggup membuat kita memuji Allah, khususnya bila sedang menghadapi masalah di mana kita tidak berdaya. Gunakan contoh iman Elisa kepada Allah sebagai ilustrasi. Elisa masih dapat memuji Allah dalam situasi yang buruk sekalipun, karena ia beriman dan disertai oleh Allah. Gunakan pelajaran hari ini untuk menunjukkan rasa percaya, pujian dan Roh Kudus sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam iman kita.

Page 112: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani94

Ajarlah murid-murid untuk memuji Allah dengan mengingatkan mereka bahwa Ialah yang selalu mengendalikan segala kejadian. Manusia tidak dapat hidup tanpa air, udara dan matahari pula tanaman. Allah menjaga kita setiap saat, hanya saja mata kita dibutakan. Tanyakan kepada murid-murid, apa sajakah yang Allah tidak kendalikan dalam hidup kita ini? Dengan ini, Anda akan mempunyai kesempatan untuk mengoreksi konsep mereka yang keliru tentang kemahakuasaan Allah.

Pemanasan

Memang tidaklah mudah untuk mempercayai orang lain bila kita sendiri dalam bahaya. Kadang, kita merasa takut dan sulit untuk bersandar kepada Allah. Apakah hal seperti ini pernah terjadi denganmu? (Tanyakan kepada murid-murid, apakah pernah mereka mempunyai pengalaman seperti ini).

Tentu saja pernah, apabila murid-murid dapat melihat Allah berdiri di samping mereka, tentu diri mereka tidak akan merasa takut. Tetapi nyatanya adalah Allah sungguh berada di tengah kita, sekalipun kita tidak dapat melihat-Nya, dan kita sebenarnya tidak perlu merasa takut. Itulah pesan terpenting yang telah disampaikan kepada kita melalui Alkitab; mengingatkan kita bahwa Allahlah yang akan menolong kita ketika merasa takut.

Cerita Alkitab

Orang Aram bersebelahan tinggal dengan orang Israel. Kedua negeri ini telah lama tidak bersahabat satu sama lainnya, bahkan mereka saling berperang.

Raja Israel harus selalu siap kapan saja untuk berperang melawan musuh mereka itu.

Raja Aram selalu berpindah wilayah untuk menemukan tempat yang tepat dalam menyerang orang Israel. Ia ingin mengejutkan pasukan Israel hingga membuat mereka kalah sebelum siap berperang.

Setiap kali raja Aram siap bertempur, ia akan mengatakan kepada pasukannya, “Siapkan tentara di tempat itu.”

Strategi perang ini seharusnya menjadi rahasia bagi orang Israel. Tetapi raja Israel tampak selalu saja mengetahui dari mana tentara Aram akan menyerang mereka. Dan raja Israel akan mengerahkan tentaranya untuk mencegah mereka.

Raja Aram begitu marah karena strategi perangnya selalu terbongkar. Dari mana raja Israel dapat mengetahui arah penyerangan mereka? Ia membuat strategi perang yang baru, “Pindah ke sana!” Tetapi secepat tentara Aram bergerak ke arah yang baru, maka secepat itu pulalah tentara Israel mengikutinya.

Raja Aram berpindah tempat perang berulang kali. Tetapi setiap saat mereka berpindah, maka tentara orang Israel telah lebih dahulu mengetahui dan berada di sana ketika mereka baru saja tiba.

Pantas saja raja Aram itu menjadi begitu geram. Ia berteriak, “Pasti ada pengkhianat di antara kita. Seseorang pasti telah memberitakan kepada raja Israel ke mana kita akan menyerang mereka. Siapakah yang telah berbuat demikian?”

“Elisalah yang selalu memberitahu raja Israel ke mana kita akan menyerang mereka. Tampaknya, ia memang mengetahui siasat kita.”

Page 113: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 95

Tentara Arampun segera dikerahkan untuk menangkap Elisa di Dotan. Mereka tiba di kota itu pada malam hari, ketika orang sedang tidur. Mereka sengaja bermalam dan mengepung kota itu, agar pada keesokan harinya dapat menangkap Elisa.

Bujang Elisa Melihat Tentara Malaikat AllahKetika fajar menyingsing, bujang Elisa bangun dan pergi keluar rumahnya

untuk melihat keadaan di sekelilingnya. Kemudian, ia melihat pantulan sinar matahari yang menyilaukan mata dari kereta berkuda dan tombak pasukan tentara Aram.

Bujang ini tidak dapat mempercayai apa yang sedang dilihatnya. Semuanya adalah tentara musuhnya. Mereka telah dikepung. Sesungguhnya, Elisa berada dalam bahaya. Bujangnyapun begitu ketakutan.

Dengan tergesa-gesa, bujang ini membangunkan Elisa. “Ada banyak tentara musuh di luar sana, mereka telah mengepung kota ini, apakah yang dapat kita perbuat?” Kemudian Elisa pergi keluar untuk melihat dan berkata kepada bujangnya, “Janganlah takut,” jawabnya. “Sebab lebih banyak yang menyertai kita daripada yang menyertai mereka.”

Bujang Elisa melihat sekelilingnya, tetapi ia tidak melihat siapapun di pihak mereka. Mereka hanya berdua saja dengan dikelilingi oleh ribuan tentara musuh. Apakah Elisa telah gila?

Elisa melihat bahwa bujangnya sedang kebingungan. Kemudian ia berdoa. “Ya Allah, kiranya Engkau bukakan mata bujangku agar ia dapat melihat.” Tiba-tiba bujang Elisa dapat melihat apa yang Elisa katakan sebelumnya. Tampaklah di atas gunung itu penuh dengan kereta berkuda yang berapi di sekeliling Elisa - mereka jauh lebih kuat dibandingkan dengan tentara musuhnya. Rupanya, Allah menjaga Elisa dan bujangnya selama ini.

Mata Orang Aram DibutakanLalu, Elisa berdoa lagi, “Ya Allah, kiranya Engkau butakan mata tentara Aram

ini, agar tidak dapat melihat di mana keberadaan mereka.” Kemudian, Elisa berjalan menuju kepala tentara itu dan mengatakan, “Kamu berada di tempat yang salah. Ikutlah aku, maka akan kutunjukkan kepadamu di mana tempat Elisa berada."

Jadi, orang Aram itu mengikuti Elisa dan mengantarkan mereka ke Samaria di mana raja Israel berada. Elisa mengantarkan mereka melalui pintu gerbang belakang kota yang kuat itu.

Setelah sampai di tempat itu, Elisapun berdoa lagi, “Ya Allah, kiranya Engkau dapat membuat mereka melihat lagi.” Dan orang Aram itupun dapat melihat lagi dan menyadari bahwa mereka berada di dalam kota Samaria. Sekarang, mereka dikelilingi oleh tentara Israel.

Raja Israel sungguh gembira dan bertanya, “Haruskah kubunuh mereka semua?” Elisa menjawab kepada raja Israel, “Jangan, berilah mereka makan dan minum, serta suruhlah mereka pulang.” Sejak itulah, orang Aram mengetahui bahwa Allah ada bersama dengan orang Israel, dan mereka tidak mau menyerang Israel lagi.

Page 114: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani96

Mengulang

1. Bagaimana perasaan raja Aram ketika menyadari bahwa orang Israel selalu mengetahui tempat penyerangan mereka?(Raja Aram begitu kesal dan murka.)

2. Siapakah yang telah memberikan petunjuk ke mana orang Israel harus pergi dan mengikuti setiap gerak tentara Aram?(Elisa.)

3. Apakah rencana raja Aram terhadap Elisa?(Raja Aram ingin membunuh Elisa.)

4. Menurut kamu, bagaimana perasaan bujang Elisa ketika melihat tentara orang Aram itu berada di sekeliling mereka?(Bujang Elisa merasa takut dan gelisah.)

5. Menurut kamu, mengapa Elisa tidak merasa takut?(Karena Elisa mengetahui bahwa Allahlah yang mengendalikan segala situasi.)

6. Apakah yang Elisa perbuat kepada tentara Aram?(Elisa berdoa agar Allah membutakan mata tentara Aram itu. Lalu, merekapun dibawa ke Samaria dengan mata yang buta. Ketika telah tiba di Samaria, Elisa menyuruh agar raja Israel memberikan makanan dan minuman serta melepaskan mereka pulang.)

7. Menurut kamu, apakah orang Aram mengetahui bahwa Allah ada bersama dengan orang Israel?(Ya, pada akhirnya.)

Pertanyaan Diskusi

Ingatkan murid-murid tentang kejadian sebelumnya yang dialami dalam hidup Elisa. Tanyakan kepada mereka, apakah yang mereka dapat ingat, cara apakah yang Allah telah perlihatkan untuk menolong Elisa?

Bagaimana perasaan mereka setelah mengetahui bahwa Allahlah yang mengendalikan semua kejadian. Seberapa seringkah mereka bersandar kepada Allah dalam memohon pertolongan? (Katakan kepada mereka bahwa Elisa selalu bersandar kepada Allah, karena ia menyadari bahwa Allahlah yang mengendalikan semua kejadian yang ada.) Allah dapat berbuat apa saja demi kita bila kita mau percaya kepada-Nya.

Page 115: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 97

Temuan Alkitab

Allah, Sang PengendaliTuliskan kata-kata berikut di papan tulis. Kata-kata tersebut boleh

dinyanyikan dengan not lagu “Yesus Cinta Padaku” dalam buku Aku Senang Menyanyi,

God made everything I see, All the world, including me.He can help me when I pray, So I'll trust Him everyday.

Koor: Yes, I will trust Him, Yes, I will trust Him. Yes, I will trust Him;I'll trust Him every day.

When I don't know what is right,Or when I'm afraid at night, Friend and helper He will be, For He knows what's best for me.

(Nyanyikan Koor)

God sees all things everywhere; I can trust Him to take care. He is wise and kind and strong; I will trust Him all day long.

(Nyanyikan Koor)

Aktivitas 1

Elisa Bersandar Kepada AllahJawablah setiap pernyataan berikut dengan benar atau salah. Perbaikilah

jawaban yang salah menjadi yang benar.

1. Raja Aram ingin mengejutkan tentara Israel dengan menyerang sebelum tiba terlebih dahulu dan mengalahkan mereka. (Benar)

2. Setiap saat raja Aram siap untuk menyerang. Ia menyuruh orang-orangnya untuk memberitahu Elisa. (Salah - Setiap saat raja Aram siap untuk menyerang, ia menyuruh orang-orangnya untuk berpindah tempat secara rahasia.)

3. Bagaimanapun, raja Israel selalu mengetahui di mana orang Aram akan menyerang mereka. (Benar)

Page 116: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani98

4. Raja Aram bergembira karena orang Israel mengetahui strategi perangnya. (Salah - Raja Aram geram karena orang Israel selalu mengetahui strategi perangnya.)

5. Seluruh tentara Aram berangkat ke Yerusalem untuk mencari Elisa. (Salah - Seluruh tentara Aram berangkat ke Dotan untuk mencari Elisa.)

6. Bujang Elisa melihat kereta berkuda dan tombak dari para tentara Aram. (Benar)

7. Elisa berdoa agar Allah membuat bujangnya dapat mendengar. (Salah - Elisa berdoa agar Allah membuat bujangnya dapat melihat.)

8. Pasukan malaikat terang dengan kereta berkuda telah menjaga Elisa dan bujangnya. (Salah - Pasukan malaikat terang dengan kereta berapi telah menjaga Elisa dan bujangnya.)

9. Elisa berdoa lagi kepada Allah agar membuat tentara Aram menjadi buta, sehingga mereka tidak tahu apa yang terjadi. (Benar)

10. Tentara Aram mengikuti Elisa, tetapi ia membawa mereka ke dalam peperangan. (Salah - Tentara Aram mengikuti Elisa, tetapi ia membawa mereka ke Samaria.)

Page 117: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Aktivitas 2

Kereta Perang Allah Dan Hamba-NyaMurid-murid tentu akan menikmati permainan tanah liat untuk membuat

model tentara, termasuk membuat model Elisa dan bujangnya. Berilah warna pada sebuah kotak dari dus untuk membuat model rumah.

Murid yang lain mungkin ingin membuat model kereta perang dari tanah liat mereka itu. Mereka mungkin dapat membuat model kereta dengan memotong karton sesuai dengan gambar yang Anda lihat berikut. Mereka dapat menggunakan tongkat buatan untuk membuat lidah kereta itu. Murid-murid akan dapat menaruh model patung tanah liat mereka di atas kereta itu atau menggambarkan model tentara perang dari kertas.

Hamba Allah Yang Berani 99

Page 118: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani100

Page 119: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 101

Kitab Bacaan: Semua Kitab Bacaan sebelumnya.

Tujuan Pelajaran:Memampukan murid-murid untuk

lebih dekat kepada Allah dan selalu bersandar kepada-Nya.

13Ulasan Akhir

Benar Atau Salah:Coretlah kata-kata yang salah dan tulislah kata-kata yang benar pada

tempatnya.1. Nubuatan Allah menjadi kenyataan, seperti yang telah dikatakan oleh para nabi.

Nebukadnezar, raja Yehuda, menyerbu kota dan menghancurkan Yerusalem. (Salah, raja Babel)

2. Beberapa tahun yang lalu, rakyat Yahudi telah menyelesaikan pembangunan bait Allah. Lalu, Ezra, sang gubernur, datang dari Babel dengan rombongan lainnya. (Salah, Ezra, ahli kitab)

3. Yesaya, sang nabi, memperingati raja Yehuda bahwa Allah akan menghukum orang Yahudi dengan penghancuran. (Salah, Yeremia)

4. Bujang Elisa melihat pasukan berkuda dan tombak dari tentara Aram. (Benar)

5. Elisa berdoa agar Allah membuka telinga bujangnya. (Salah, matanya)

6. Pasukan malaikat terang dalam kereta berkuda melindungi Elisa dan bujangnya. (Salah, Pasukan malaikat terang dalam kereta berapi melindungi Elisa dan bujangnya.)

7. Elisa bertanya kepada perempuan Sunem itu, apakah mungkin ada yang dapat kubicarakan kepada raja atau kepala tentara? Perempuan itu menjawab bahwa ia menginginkan seorang anak laki-laki. (Salah)

8. Ahab dan Izebel mengatakan bahwa Baal yang mengendalikan hujan dan membuat tanaman di Israel bertumbuh. Mereka menginginkan agar semua orang menyembah Baal. (Benar)

9. Allah berbicara kepada Elia lagi dan mengatakan kepadanya untuk meninggalkan Israel dan pergi menuju ke sebuah kota yang disebut Sarfat, di mana seorang nabi lain akan menolongnya. (Salah)

Mengulang

Page 120: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani102

Isilah:10. Selama 3 tahun tidak akan tercurah __________ (hujan) di Israel. Segala

tanaman dan rumput akan mati. Demikianpun pula dengan binatang dan manusia akan menderita kelaparan. Sekalipun demikian, orang Israel masih belum meyakini siapakah Allah yang sebenarnya itu. Mungkin hujan tidak tercurah karena Baal sedang marah. Mereka tidak dapat memastikan apakah __________ (Baal) atau __________ (Allah) Israel yang mengendalikan hujan.

11. Ketika raja menemukan Elia, ia menyalahkannya atas bencana kekeringan yang terjadi dan menyebutnya sebagai seorang __________. (pembawa celaka)

12. Elia menantang Ahab untuk membawa semua nabi Baal sejumlah __________ (450) orang ke gunung Karmel. Mereka akan mengadakan pertandingan untuk menentukan Allah manakah yang sesungguhnya itu!

13. Elia berkata kepada umat, “Sampai berapa lama kamu akan tetap menyembah Allah dan Baal? Kamu harus memutuskan Allah manakah yang sesungguhnya itu dan __________ (sembahlah) Dia.”

Jawablah Dengan Kata-Katamu Sendiri:14. Ketika tiba di Yehuda, Nehemia disambut oleh para musuhnya. Bagaimana ia

menghadapinya?(Nehemia bersandar pada pertolongan Allah. Ia berusaha agar ketakutan itu tidak menghalangi dirinya untuk melakukan pekerjaan-Nya.)

15. Mengapa Mordekhai tidak mau membungkukkan diri di hadapan Haman?(Bila Mordekhai membungkukkan diri berarti ia telah menyatakan sikap tidak taat dan tidak setia terhadap Allah yang benar.)

16. Setelah Haman mengetahui bahwa Mordekhai adalah seorang Yahudi, apakah yang ia rencanakan untuk membalas dendam?(Haman merencanakan untuk membunuh Mordekhai bersama dengan seluruh orang Yahudi.)

17. Apakah yang Elia katakan kepada Allah setelah ia melarikan diri ke hutan dan duduk di bawah sebuah pohon Arar?(Elia berkata kepada Allah bahwa ia tidak mampu lagi melayani Allah karena takut dan lelah.)

18. Apakah yang malaikat Allah berikan kepada Elia?(Malaikat Allah memberikan sepotong roti yang dipanggang di atas batu yang panas, dan sekendi air.)

Page 121: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Hamba Allah Yang Berani 103

19. Apakah yang Nehemia dan Ezra lakukan terhadap orang banyak setelah membangun kembali tembok Yerusalem?(Mereka mengkhususkan satu hari untuk mempersembahkan tembok Yerusalem itu kepada Allah.)

20. Apakah janji yang umat buat di hadapan Allah?(Memelihara bait Allah dengan baik, membawa persembahan untuk bait Allah, tidak berdagang pada hari Sabat, tidak menikah dengan orang yang menyembah kepada Allah lain.)

Aktivitas

Menggoreskan KasihSeorang pemain dipilih untuk menjadi penggores. Bila jumlah kelompoknya

besar, maka dapat dipilih 2 orang penggores. Para pemain bergandengan tangan dan membentuk sebuah lingkaran. Penggores berada di tengah lingkaran. Pemimpin permainan bertindak sebagai pembaca yang berulang kali membacakan 1 Kor. 13, sementara itu para pemain berjalan perlahan mengelilingi penggores yang tetap berdiam diri. Ketika pembaca menyebut kata 'kebaikan', para pemain harus berhenti, melepaskan gandengan tangan mereka dan membungkuk. Penggores mencoba untuk menepak seorang pemain dalam lingkaran sebelum ia sempat membungkukkan badannya. Bila berhasil, maka pemain yang terkena tepakan itu bertukar tempat dengannya dan menjadi penggores; permainanpun dilanjutkan. Bila gagal, maka pemain itu tetap pada tempatnya dan pemimpin permainan melanjutkan bacaannya. Pembaca dapat menggunakan kata 'kasih' pada beberapa tempat daripada 'kebaikan' dan hanya menggunakan kata 'kebaikan' bila ia ingin agar para pemain untuk berhenti.

Page 122: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan
Page 123: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

“”

Dialah yang kami beritakan,apabila tiap-tiap orang kami nasihati

dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat,

untuk memimpin tiap-tiap orangkepada kesempurnaan dalam Kristus.

(Kolose 1:28)

Page 124: Madya 2-2 (pegangan guru) - members.tjc.orgmembers.tjc.org/sites/en/id/GA Documents/Madya 2-2... · mujizat yang terjadi di Gereja Yesus Sejati dan meminta agar jemaat mendoakan

Madya

True Jesus ChurchGeneral Assembly, USA.

(Buku ini hanya dipergunakan di dalam Gereja Yesus Sejati)

Edisi Revisi 1, 2009

P E N D I D I K A N A G A M A