ltm 2 agama

4
Adinda Putri Hariani 1406569232 Teknik Lingkungan LTM 2 MPK Agama Islam I. Islam dan IPTEK A. Pandangan Islam tentang Ilmu Pengetahuan Semua ilmu pengetahuan datangnya dari Allah, baik melalui penelitian maupun wahyu Ilahi. َ ن يِ قِ ادَ صْ مُ ت نُ ك نِ لاءُ َ ه اءَ مْ سَ ِ " ب يِ نُ ِ " ن نَ َ الَ قَ فِ ةَ كِ بَ لاَ مْ ل ىَ لَ عْ مُ هَ ضَ رَ عَ ّ مُ 8 ث اَ هَ ّ لُ ك اءَ مْ سَ لا َ مَ د> َ مَ ّ لَ عَ و“ Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: “Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!”( QS Al Baqarah : 31 ) Yang dimaksud nama adalah pengetahuan. Karena semua ilmu pengetahuan berasal dari satu sumber, yaitu Allah s.w.t. maka semua ilmu pengetahuan tidak ada yang saling bertentangan, namun saling melengkapi. Jika dalam kenyataan ditemukan pertentangan antara ilmu pengetahuan dan ilmu dari wahyu, maka dapat disebabakan oleh: 1.) Ilmu pengetahuan/sains belum mencapai final 2.) Pemahaman terhadap wahyu tersebut tidak tepat, mungkin karena ketidak mengetian para agamawan dan ilmuwan atau ketidak tepatan mereka yang berkaitan dengan sains dan sebagainya. Pemahaman terhadap wahyu membutuhkan sains dan begitu pula sebaliknya. Karena itu wahyu dan sains saling melengkapi. B. Akal dan Wahyu dalam Islam 1. Kedudukan Akal dan Wahyu Akal dan wahyu memiliki kedudukan yang tinggi dalam islam. Namun yang paling utama adalah wahyu, sementara akal hanya pelengkap.

Upload: adinda

Post on 18-Nov-2015

213 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Islam dan IPTEKIslam dan Kebudayaan

TRANSCRIPT

Adinda Putri Hariani1406569232Teknik LingkunganLTM 2 MPK Agama IslamI. Islam dan IPTEKA. Pandangan Islam tentang Ilmu PengetahuanSemua ilmu pengetahuan datangnya dari Allah, baik melalui penelitian maupun wahyu Ilahi. Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!( QS Al Baqarah : 31 )Yang dimaksud nama adalah pengetahuan.Karena semua ilmu pengetahuan berasal dari satu sumber, yaitu Allah s.w.t. maka semua ilmu pengetahuan tidak ada yang saling bertentangan, namun saling melengkapi. Jika dalam kenyataan ditemukan pertentangan antara ilmu pengetahuan dan ilmu dari wahyu, maka dapat disebabakan oleh:1.) Ilmu pengetahuan/sains belum mencapai final2.) Pemahaman terhadap wahyu tersebut tidak tepat, mungkin karena ketidak mengetian para agamawan dan ilmuwan atau ketidak tepatan mereka yang berkaitan dengan sains dan sebagainya. Pemahaman terhadap wahyu membutuhkan sains dan begitu pula sebaliknya. Karena itu wahyu dan sains saling melengkapi. B. Akal dan Wahyu dalam Islam1. Kedudukan Akal dan WahyuAkal dan wahyu memiliki kedudukan yang tinggi dalam islam. Namun yang paling utama adalah wahyu, sementara akal hanya pelengkap. 2. Fungsi Akal dan Wahyu bagi Manusia1.) Pengertian2.) Membuat pendapat/opini3.) Membuat kesimpulanC. Motivasi Islam mengembangkan Ilmu Pengetahuan1. Dasar dan Tujuan Islam Memotivasi Manusia Mengembangkan Ilmu PengetahuanDalam Al-Quran terdapat perintah untuk manusia untuk terus meningkatkan kemampuan ilmiahnya. Dalam hadist juga dikatakan bahwa ada dua keinginan yang tidak pernah terpuaskan yaitu keinginan untuk mencari ilmu dan mencari harta. Selain itu kemajuan ilmu pengetahuan berguna bagi manusia yaitu mempermudah kehidupannya.2. Makna Ilmu Pengetahuan dalam Kehidupan Umat BeragamaIlmu menurut pandangan islam adalah tiang, pondasi bagi kebangkitan suatu bangsa, tongggak kebudayaan dan sarana untuk mencapai kemajuan bagi individu ataupun kelompok. Mukjizat terbesar Nabi Muhammad s.a.w. adalah Al-Quran yang mengarahkan manusia untuk manuntut ilmu, menggunakan akal dan pikiran, menghargai tulis menunlis, membaca, penelitian dan mengarahkan manusia memiliki akal dan budi yang luhur. Ilmu juga membedakan antara manusia dengan makhluk lainnya, menjadikan manusia makhluk yang mulia.D. Karakteristik Ilmu Pengetahuan1. Sifat Dasar Ilmu PengetahuanIlmu harus dapat dinilai dengan konkrit, yakni terukur kebenarannya. Ilmu tak hanya teoritis tapi juga harus diimbangi dengan amal praktis. Dalam islam tidak dibenarkan ilmu yang hanya bertumpu pada dimensi akhirat, tapi juga harus terikat pada dimensi keduniaan.2. Kebenaran Ilmu Pengetahuan dalam Pandangan IslamIslam adalah agama akal dan hati nurani. Seseorang memahami kebenaran yang diberitakan oleh agama dengan menggunakan kearifannya, serta menarik kesimpulan-kesimpulan dari alam di sekitarnya. Seseorang menggunakan akal dan hatinya dalam memahami sifat-sifat berbagai macam benda. Dalam Al-Quran Allah menyeru untuk merenung untuk meneliti tanda-tanda penciptaan di sekeliling mereka.E. Sumber Ilmu Pengetahuan1. Al-QuranAl-Quran adalah sumber ilmu pengetahuan yang melingkupi seluruh alam semesta. Solusi dari semua masalah ada dalam Al-Quran. Dalam Al-Quran banyak pentunjuk untuk manusia tentang masalah-masalah ilmiah. Untuk itu pengkajian Al-Quran terus menerus perlu dilakukan oleh ilmuwan yang meneliti alam semesta.2. Al-SunnahAl-Sunnah yang terdiri dari ucapan, perbuatan, dan ketetapan Nabi s.a.w. yang berkaitan dengan hukum, merupakan penjelasan atau tafsir Al-Quran. Dalam hadis terdapat rincian dari ayat-ayat Al-Quran yang menjadi sumber ilmu pengetahuan.3. Alam SemestaDalam Al-Quran dan Al-Sunnah manusia diperintahkan untuk meneliti alam semesta, kemudian menganalisis dan mengambil kesimpulan. Ilmu yang dihasilkan sebaiknya yang bermanfaat bagi semua umat manusia.II. Kebudayaan dan Kesenian dalam IslamA. Pengertian KebudayaanBudaya berarti pemahaman perasaan suatu bangsa yang kompleks, meliputi pengetahuan, kepercayaan, seni , moral, hukum, dan adat istiadat dan pembawaan lainnya yang diperoleh dari anggota masyarakat.Budaya dapat berwujud:1. Gagasan, konsep, atau pikiran manusia2. Aktivitas interaksi antar manusia (Sistem Sosial)3. BendaUnsur kebudayaan terdiri dari:1. Bahasa2. Sistem teknologi3. Sistem mata pencaharian4. Organisasi sosial5. Sistem pengetahuan6. Religi7. Kesenian B. Pengertian Kebudayaan IslamKebudayaan Islam adalah kebudayaan yang berlandaskan nilai-nilai islam.Manusia pada dasarnya tidak dapat menentukan seluruh kebenaran. Dalam tiap kelompok masyarakat nilai kebenaran dapat berbeda dengan kelompok lainnya. Dengan demikian, agar kebudayaan terlepas dari jalan yang sesat sebaiknya berlandaskan nilai-nilai agama.C. Nilai-Nilai Kebudayaan Islam1. Bersikap ikhlas2. Berorientasi ibadah3. Bekerja secara profesional4. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi5. Kejujuran dalam berbagai aspek kehidupan6. Mengutamakan kemaslahatan umum7. Berpikir rasional dan filosofis8. Bersikap obyektifD. Islam dan KesenianSeni merupakan bagian dari kebudayaan yag menekankap pada persoalan nilai kehidupan. Seni merupakan ekspresi dari keindahan. Kesenian dalam Islam diwujudkan dalam seni bangunan, arsitektir, lukis, ukir, suara tari, dan erbagai macam seni lainnya.