lkj-ip · sekolah dasar, pembinaan sekolah menengah pertama, pengelolaan kebudayaan serta pembinaan...

PEMERINTAH

KABUPATEN TEBO

LKJ-IP (LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH )

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

TAHUN 2018

iii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar…………………………………………………………………………….... i

Ikhtisar Eksekutif ……………………………………………………………………………. ii

Daftar Isi……………………………………………………………………………………… iii

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………….... 1

1. Gambaran Umum Organisasi…………………………..……………. 1

BAB II PERENCANAAN KINERJA……………………..………………………... 7

1. Perencanaan Strategik…………...………………………………...... 7

2. Perjanjian Kinerja………………………………………………………… 11

BAB II AKUNTABILITAS KINERJA…………………………………………………. 13

1. Pengukuran Capaian Kinerja …………….………………………..... 13

2. Analisis Capaian Kinerja………………………………………………. 15

3. Aspek Pendukung………………………………………………………… 25

BAB IV PENUTUP…………………………………………………………………….. 26

LAMPIRAN I.

- Rekapitulasi Daya Serap Anggaran Bersumber Dari APBD Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kondisi 31 Desember 2018

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, karenai atas perkenannya Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo dapat menyelesaikan penyusunan Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah (LKj-IP) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

Tahun 2018. LKJ-IP disusun sebagai bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi

yang dipercayakan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018

atas target kinerja dan penggunaan anggaran tahun 2018. Penyusunan Laporan Kinerja ini

dimaksud untuk melaksanakan Instruksi Presiden RI Nomor 29 Tahun 2014 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Capaian Kinerja yang disajikan dalam LKJ-IP berupa indikator sasaran yang tertuang

dalam penetapan Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Kabupaten Tebo Tahun 2018-2022. Ketercapaian target yang telah ditetapkan dalam

sasaran strategis akan dibandingkan dengan target kinerja yang telah ditetapkan dalam

perjanjian kinerja Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018

beserta analisisnya. Permasalahan dan kendala yang dihadapi akan menjadi rencana tindak

lanjut untuk perbaikan kinerja kedepan.

Melalui LKJ-IP ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo berharap

memberi gambaran objektif tentang kinerja pembangunan di Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan pada tahun 2018. Selain itu, LKJ-IP ini diharapkan juga dapat menjadi acuan

yang berkesinambungan dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo pada tahun-tahun mendatang.

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LJK-IP) Tahun 2018, semoga

bermanfaat bagi peningkatan dan penyempurnaan kinerja instansi pemerintah, selanjutnya

kami haturkan terima kasih.

Muara Tebo, Januari 2019 Jumadil Akhir 1440 H

ii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJ-IP) Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018 disusun sebagai bentuk laporan

pertanggungjawaban pelaksanaan kinerja selama tahun 2018, dikaitkan dengan

Perjanjian Kinerja tahun 2018 yang mengacu pada Rencana Strategis Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2017-2022.

Sesuai dengan Rencana Kinerja dan Perjanjian Kinerja tahun 2018, Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo melakukan pengukuran terhadap 3

(tiga) sasaran strategis dengan 11 (sebelas) indikator untuk mencapai tujuan.

Berdasarkan hasil pengukuran pencapaian sasaran diatas menghasilkan

sebanyak 11 (Sebelas) indikator dengan kategori sangat berhasil, sebanyak 11

(Sebelas) indikator. Hasil pengukuran kinerja tersebut memperlihatkan bahwa

kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menunjukan

pencapaian yang baik.

Capaian yang diuraikan diatas didukung dengan anggaran belanja langsung

yang Dana bersumber dari APBD Tahun 2018 dialokasikan sebesar Rp.

34.471.565.800 dan telah teralisasi sebesar Rp. 32.781.581.951 atau sebesar

95,10%

1

BAB I PENDAHULUAN

1. Gambaran Umum Organisasi

1.1 Kedudukan

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo merupakan unsur Pemerintah

Kabupaten Tebo yang diberi tanggungjawab di bidang pendidikan, dipimpin oleh

seorang Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati

melalui Sekretaris Daerah sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 41 Tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

1.2 Tugas dan Fungsi

Tugas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menyelenggarakan urusan pemerintahan di

bidang pembinaan pendidikan anak usia dini dan pendidikan non formal, pembinaan

sekolah dasar, pembinaan sekolah menengah pertama, pengelolaan kebudayaan serta

pembinaan ketenagaan. Fungsi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

adalah :

a. perumusan kebijakan di bidang pengelolaan pendidikan anak usia dini, sekolah

dasar, sekolah menengah pertama dan pendidikan non formal, serta kesetaraan

pendidikan dasar;

b. pengoordinasian dan pelaksanaan kebijakan di bidang pengelolaan pendidikan anak

usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan pendidikan non formal

serta kesetaraan pendidikan dasar;

c. penetapan kurikulum muatan lokal pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah

menengah pertama dan pendidikan non formal serta kesetaraan pendidikan dasar;

d. penyusunan rencana kebutuhan dan pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan

pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan pendidikan

non formal;

e. pelaksanaan pembinaan pendidikan dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia

dini, sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan pendidikan non formal;

f. pemberian penerbitan izin pendidikan anak usia dini, sekolah dasar, sekolah

menengah pertama dan pendidikan non formal yang diselenggarakan oleh

masyarakat Kabupaten Tebo;

g. penyusunan bahan pembinaan bahasa dan sastra daerah yang penuturnya dalam

daerah kabupaten;

h. pengelolaan data dan informasi di bidang pendidikan;

2

i. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup tugasnya;

j. pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya; dan

k. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

1.3 Permasalahan

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendidikan diatas, maka Dinas

Pendidikan tentunya memiliki mandat untuk menghadapi tantangan penting yang harus

dihadapi dalam kurun waktu tahun 2017-2022 sebagai berikut :

1. Menyediakan tenaga pendidik yang profesional dan kompeten dengan distribusi

yang merata.

2. Meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan formal berkualitas yang merata di

seluruh kabupaten dan kota.

3. Menjamin ketersediaan dan keterjangkauan layanan pendidikan formal berkualitas

tanpa membedakan status ekonomi, gender, dan wilayah.

4. Mengembangkan dan menerapkan sistem pembelajaran yang kreatif dan inovatif

dengan mengintegrasikan pendidikan karakter, agama dan keagamaan, dan

kewirausahaan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan.

5. Menyediakan data dan informasi serta akreditasi pendidikan yang handal.

6. Mewujudkan manajemen satuan pendidikan yang efisien, efektif, akuntabel,

profesional, dan transparan.

7. Memperkuat tata kelola penyelenggaraan Sistem Pendidikan Nasional sesuai

dengan Undang-undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Adapun permasalahan utama Dinas pendidikan yang harus diselesaikan dalam

kurun waktu tahun 2017-2022 untuk memberikan pelayanan di bidang pendidikan di

Kabupaten Tebo, secara singkat dapat di rinci sebagai berikut :

1. Masih banyak anak usia sekolah yang tidak bersekolah

2. Belum meratanya ketersediaan lembaga pendidikan antar kabupaten dan kota

3. Banyak kondisi infrastruktur sekolah yang rusak

4. Belum optimalnya proses belajar mengajar akibat keterbatasan sarana prasarana

5. Distribusi dan kualifikasi serta kompetensi tenaga pendidik yang belum merata

3

1.3 Stuktur Organisasi

Struktur organisasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo per Januari 2018 memiliki susunan

organisasi sebagai berikut:

• Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan : Sindi, SH.,MH • Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan : Drs. Kahirul Ardani

• Kasubbag Perencanaa, Keuangan dan Evaluasi : - • Kasubbag Umum Kepegawaian dan Aset : - • Kabid Bina Pendidikan Anak Usia Dini dan Non Formal : Nurdin, S.Pd • Kabid Pembinaan Pendidikan Dasar : Hoirul Akmal, S.Pd, MM • Kabid Pembinaan Ketenagaan : Syafrial, SE • Kabid Kebudayaan : Lukman,S.Pd • Kasi Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini : Herlina • Kasi Pembinaan Pendidikan Keaksaraan : - • Kasi Pembinaan Pendidikan Keluarga, Kursus dan Pelatihan : - • Kasi Kurikulum Pendiddikan Dasar : - • Kasi Kelembagaan, Sarana dan Prasana : -

• Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Pendidikan : Ahmad Abrar,M.Pd.I • Kasi Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan PAUD : Yunisri. S.Pd • Kasi Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan SD : Guruh Puji Raharjo,S.Pd • Kasi Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan SMP : Supridarsono, S.Pd., M.Si • Kasi Pelestarian Cagar Budaya : Mulyadi, S.Pd • Kasi Pelestarian Tradisi dan Sejarah : M. Rasyidi, SE • Kasi Pelestarian Kesenian dan Tenaga Kebudayaan : Ika Ramadhani, S,Sn

Adapun struktur organisasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan pada Tanggal 31 Desember 2018 dapat

di lihat pada diagram berikut :

5 LKj-IPDinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018

Jumlah sumber daya aparatur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Kabupaten Tebo keadaan pada tanggal 2 Januari 2018 adalah sebanyak 87 orang,

dan pada tanggal 31 Desember 2018 tetap sebanyak 87 orang dengan golongan

sebagai berikut:

Tabel 1.1 Sumber Daya Aparatur Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten

Tebo 2018

Golongan

(Pegawai

Negeri/Honor)

Keadaan 2 Januari 2018

(orang)

Keadaan 31 Desember

2018

(orang)

IV 9 9

III 17 17

II 6 6

I - -

Honor 43 43

Jumlah 75 75

Latar belakang pendidikan aparatur yaitu:

Tabel 1. 2 Latar Belakang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo 2018

Pendidikan Keadaan 2 Januari

2018

(orang)

Keadaan 31 Desember

2018

(orang)

S3 - -

S2 8 8

S1 39 39

D III 4 4

D II - -


D I - -

SLTA 24 24

SLTP - -

SD - -

Jumlah 75 75


BAB II PERENCANAAN KINERJA

1.Perencanaan Strategis

A. VISI

Visi Kabupaten Tebo adalah ;

“ TEBO TUNTAS 2022”

(Tebo Tertib, Unggul, Tentram, Adil dan Sejahtera Tahun 2022)

Maksud dari Visi tersebut adalah:

Tertib : Terwujudnya pengelolaan Pemerintahan dan masyarakat

yang teratur.

Unggul : Terwujudnya daerah yang berdaya saing tinggi.

Tentram : Terwujudnya keadaan yang aman dan kondusif dalam

masyarakat.

Adil : Terwujudnya keseimbangan pembangunan antar sektor,

antar wilayah dan antar kelompok masyarakat sesuai

dengan perioritas dan kebutuhan.

Sejahtera : Terpenuhinya kebutuhan hidap masyarakat baik material

maupun spiritual secara wajar.

B. MISI

1. Meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur layanan umum ;

2. Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan serta tatanan kehidupan

beragama dan berbudaya ;

3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) ;

4. Mendorong tumbuhnya perekonomian daerah dan pendapatan

masyarakat berbasis agrobisnis dan agroindustri dengan

memperhatikan kelestarian lingkungan hidup ;

5. Mendorong terciptanya ketentraman dan ketertiban dalam kehidupan

bermayarakat.


C. Tujuan dan sasaran

Dalam upaya mewujudkan Visi tidak terlepas dari tujuan dan sasaran

yang telah ditetapkan oleh Bupati dan Wakil Bupati periode 2017–2022,

adapun tujuan serta sasaran pembangunan bidang Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupten Tebo terdapat pada misi kedua, yaitu

"meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan serta tatanan

kehidupan beragama dan berbudaya”. Selanjutnya arah pembangunan

Pendidikan dan Kebudayaan 2017 - 2022 disesuaikan dengan RPJMD

Pemerintah Kabupaten Tebo adalah :

1. Mewujudkan kualitas pendidikan yang merata dan terjangkau bagi

seluruh mayarakat 2. Mewujudkan kelestarian Budaya Masyarakat

Dengan dilaksanakannya prioritas program Pendidikan, maka diharapkan

dapat dirasakan hal – hal sebagai berikut :

1. Meningkatnya akses pelayanan bidang pendidikan

2. Meningkatnya Kualitas Pendidikan

3. Pengembangan dan pelestarian budaya

Tabel 1.3 Tujuan dan Sasaran

Tujuan dan Sasaran

No

Tujuan

Indikator

Sasaran

Indikator

Kondisi

Awal

Target Kinerja Sasaran Pada Th ke Targe

t

Akhir 2017 2018 2019 2020 2021

1

Mewujudkan

kualitas

pendidikan

yang merata

dan

terjangkau

bagi seluruh

mayarakat

1. Rata rata

lama

sekolah

2. Persentase

APK PAUD

3. Persentase

APM SD

4. Persentase

APM SMP

Meningkatnya

akses pelayanan

bidang

pendidikan

Persentase APK

Pendidikan

PAUD

78,90% 78,90

%

78,90

%

79,00

%

79,00

%

79,20

%

79,50

%

Persentase APM

SD 91,61%

91,61

%

97,66

%

97,71

%

97,76

%

97,81

%

97,86

%

Persentase APK

SD 113,02%

113,02

%

112,92

%

112,72

%

112,42

%

112,02

%

111,52

%

Persentase APM

SMP 71,84%

71,84

%

71,89

%

71,94

%

71,99

%

72,04

%

72,09

%

Persentase APK

SMP 89,21%

89,21

%

89,73

%

90,26

%

90,80

%

91,30

%

91,30

%

Persentase

Angka putus

sekolah SD

0,11% 0,11

%

0,10

%

0,09

%

0,08

%

0,07

%

0,07

%


Persentase

Angka Putus

Sekolah SMP

0,13% 0,12% 0,11% 0,10% 0,09% 0,08% 0,08%

Meningkatnya

Kualitas

Pendidikan

Persentase

Siswa SD

dengan Nilai

Kelulusan diatas

rata-rata

Provinsi

66,00% 66,00

%

66,20

%

66,80

%

67,40

%

68,20

%

69,50

%

Persentase

Siswa SMP

dengan Nilai

Kelulusan diatas

rata-rata

Provinsi

48,00% 48,00

%

48,34

%

48,54

%

49,30

%

49,75

%

50,05

%

Persentase

Angka lulusan

SD

99,30% 99,45

%

99,60

%

99,80

%

99,90

%

99,99

%

99,99

%

Persentase

Angka lulusan

SMP

99,91% 99,93

%

99,94

%

99,96

%

99,97

%

99,99

%

99,99

%

2. Mewujudkan

kelestarian

Budaya

Masyarakat

Pengembangan

dan pelestarian

budaya

Persentase

Budaya yang

dilestarikan 83,30 83,30 84,00 85,50 86,50 87,00 87,00

D. Strategi dan kebijakan

Berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran strategis yang telah dirumuskan

sebelumnya serta memperhatikan kekuatan/kelemahan yang dimiliki dan

peluang-peluang/ancaman yang ada, selanjutnya dirumuskan strategi

pembangunan pendidikan dalam periode lima tahun mendatang. Strategi

merupakan cara mencapai sasaran-sasaran strategis secara nyata yang

menuntun pencapaian tujuan dan visi organisasi pada akhirnya.

Kebijakan merupakan suatu arah tindakan yang diambil oleh pemerintah

dalam suatu lingkungan tertentu dan digunakan untuk mencapai suatu

tujuan, atau merealisasikan suatu sasaran atau maksud tertentu.Oleh karena

itu, kebijakan pada dasarnya merupakan ketentuan-ketentuan untuk dijadikan

pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan ataupun

pelaksanaan program/kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan


dalam perwujudan sasaran, tujuan serta visi dan misi satuan kerja perangkat

daerah.

Tabel 1.4 Strategi dan Kebijakan

Strategi dan Kebijakan

Strategi dan Kebijakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo mengaju

pada Misi Bupati Tebo Sebagai Berikut

Misi pertama : Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan serta tatanan kehidupan

beragama dan berbudaya

Adapun Strategi dan Kebijakan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

dapat dilihat pada table 1.4 sebagai berikut :

Tabel 1.4 Strategi dan Kebijakan

No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

1

Mewujudkan kualitas

pendidikan yang

merata dan terjangkau

bagi seluruh

mayarakat

Meningkatnya perluasan

akses dan pemerataan

pendidikan dasar yang

berkualitas

Pemenuhan kebutuhan

sarana dan prasarana

pendidikan dasar

dengan mengikuti SPM

1. Penyediaan sarana dan

prasarana pendidikan dasar

sesuai SPM

Fasilitasi

penyelenggaraan KBM

pendidikan dasar

1. Penyediaan biaya operasional

proses KBM

Penguatan strategi

pembelajaran dalam

rangka peningkatan

kompetensi lulusan

1. Penerapan metode

pembelajaran yang tepat guna

Penyelenggaraan

pendidikan keaksaraan

fungsional dan

kesetaraan

1. Penyediaan layanan

keaksaraan fungsional

2. Penyediaan layanan program

kesetaraan

Peningkatan

Penyusunan

Kurikulum 2013

Pelaksanaan Pelatihan Guru

untuk Peningkatan

Penyusunan Kurikulum 2013

Meningkatnya Kualitas

Pendidikan

Peningkatan pelayanan

pendidikan untuk

mencapai kualitas

lulusan yang mampu

bersaing di tingkat

Peningkatan profesionalisme,

kualitas, pengelolaan dan

penempatan tenaga pendidik


regional dan nasional

Rekrutmen guru dan

tenaga kependidikan,

mendorong proses

peningkatan kualifikasi

dan peningkatan

kompetensi Guru

Tenaga Kependidikan

(GTK).

1. Menjalin kerja sama dengan

perguruan tinggi bidang

pendidikan dalam rangka

mendorong peningkatan

kualifikasi guru dan melaksanakan

pelatihan peningkatan kompetensi

guru, pengawas dan kepala

sekolah.

Peningkatan

Pelaksanaan Ujian Akhir

Sekolah

Pengadaan Komputer untuk

sekolah SD dan SMP Pelaksanaan

UNBK

Pelaksanaan Akreditasi

Sekolah

Peningkatan Akreditasi Sekolah A

dan B

2 Mewujudkan

kelestarian Budaya

Masyarakat

Pengembangan dan

pelestarian budaya

Peningkatan

Pelestarian Budaya

Daerah

1. penyediaan anggaran biaya

pengelolaan kekayaan budaya

2. Memfasilitasi Jumlah HAKI (Hak

Atas Kekayaan Intelektual ) Seni dan

Budaya

3. penyelenggaraan even-even

Budaya baik skala lokal, Regional

dan Internasional

2. Perjanjian Kinerja

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Biro krasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2015 tentang

Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu

atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. SKPD Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupaten Tebomembuat Perjanjian Kinerja Tahunan adalah

sebagai berikut :


Tabel 1.5 Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten

Tebo Tahun 2018

No

Tujuan Indikator

Sasaran

Indikator

Target

2018

1

Mewujudkan

kualitas

pendidikan

yang merata

dan

terjangkau

bagi seluruh

mayarakat

5. Rata rata lama sekolah

6. Persentase APK PAUD

7. Persentase APM SD

8. Persentase APM SMP

Meningkatnya

akses pelayanan

bidang pendidikan

Persentase APK Pendidikan PAUD 78,90%

Persentase APM SD 97,66%

Persentase APK SD 112,92 %

Persentase APM SMP 71,89%

Persentase APK SMP 89,73%

Persentase Angka putus sekolah

SD 0,10 %

Persentase Angka Putus Sekolah

SMP 0,11%

Meningkatnya

Kualitas

Pendidikan

Persentase Siswa SD dengan

Nilai Kelulusan diatas rata-rata

Provinsi

66,20%

Persentase Siswa SMP dengan

Nilai Kelulusan diatas rata-rata

Provinsi

48,34 %

Persentase Angka lulusan SD 99,60%

Persentase Angka lulusan SMP 99,94%

2. Mewujudkan

kelestarian

Budaya

Masyarakat

Persentase Budaya yang

dilestarikan

Pengembangan

dan pelestarian

budaya

Persentase Budaya yang

dilestarikan 84,00


BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

1. Pengukuran Capaian Kinerja

LaporanKinerja Instansi Pemerintah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

Kabupaten Tebo Tahun 2018 ini disusun untuk mengukur tingkat keberhasilan

atau kegagalan dalam pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan dalam

Perjanjian Kinerja Kepala Dinas Pendidikan dan Kabudayaan Kabupaten Tebo

Tahun 2018 dan Renstra Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten

TeboTahun 2017 – 2022.

Pengukuran tingkat capaian kinerja Dinas Pendidikan dan Kabudayaan

Kabupaten Tebo tahun 2018 dilakukan dengan cara membandingkan antara

target pencapaian indikator kinerja utama (IKU) yang telah ditetapkan dalam

Perjanjian Kinerja Dinas Pendidikan dan Kabudayaan Kabupaten Tebo Tahun

2018 dengan realisasinya, dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

Kemudian nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran

ordinal sebagai berikut :

X > 85 : Sangat Berhasil

70 < X < 85 : Berhasil

55 < X < 70 : Cukup Berhasil

X < 55 : Tidak Berhasil

2. Analisis Capaian Kinerja

Pada Tahun 2018, Dinas Pendidikan dan Kabudayaan Kabupaten Tebo telah

melaksanakan seluruh program dan kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya,

baik dari alokasi APBD maupun APBN. Sesuai dengan Perjanjian Kinerja Kepala

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018 dan Rencana

Capaian Indikator Kinerja = ( Realisasi/Rencana ) x 100 %


Strategis Dinas Pendidikan dan Kabudayaan Kabupaten Tebo, khususnya target

kinerja sasaran Tahun 2017.

Untuk mempermudah pencapaian tujuan, maka Dinas Pendidikan dan

Kabudayaan Kabupaten Tebo merumuskan sasaran strategis untuk masing-

masing tujuan. Hasil capaian kinerja 3 (Tiga) sasaran strategis Dinas Pendidikan

dan Kabudayaan Kabupaten Tebo selama tahun 2018 , sebagai berikut :

1. Sasaran Pertama

Sasaran strategis ini merupakan salah satu kebijakan penting dari Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo dengan Sasaran utamanya

adalah Meningkatnya akses pelayanan bidang pendidikan”.

Untuk mencapai tujuan tersebut, diukur dengan 7 (Tujuh) indikator

kinerja sebagai berikut:

Tabel 1.6 Capaian Kinerja Sasaran Pertama

No Sasaran Strategis

Indikator Kinerja Target Realisasi %

1 Meningkatnya akses pelayanan bidang pendidikan

Persentase APK Pendidikan

PAUD 78,90%

89,61% 114 %

Persentase APM SD 97,66% 98,33%

101 %

Persentase APK SD 112,92

% 109,14% 97 %

Persentase APM SMP 71,89% 75,77% 105 %

Persentase APK SMP 89,73% 92,33% 103 %

Persentase Angka putus

sekolah SD 0,10 % 0,10% 100 %

Persentase Angka Putus

Sekolah SMP 0,11% 0,12% 109 %

1. “Meningkatnya Akses Pelayanan Bidang Pendidikan”


Pada Tabel 1.6 ini Istilah APK adalah Angka Partisipasi Kasar (APK)

merupakan persentase jumlah anak yang sedang bersekolah pada suatu

jejang pendidikan seperti TK/PAUD,SD,SMP (berapapun usianya) terhadap

jumlah penduduk usia sekolah yang sesuai dengan jenjang pendidikan

tersebut sedangkan Angka Partisipasi Murni (APM) merupakan persentase

jumlah anak pada kelompok usia sekolah seperti (SD = 7-12 tahun, SMP =

13-15 Tahun) yang sedang bersekolah pada suatu jenjang pendidikan seperti

SD, SMP terhadap jumlah penduduk usia sekolah yang sesuai dengan jenjang

pendidikan tersebut.

Berdasarkan Tabel 3.1 diatas jika dilihat dari realisasi pencapaian, indikator

APK PAUD telah mendekati target yang telah ditetapkan dengan persentase

pencapaian target sebesar 114% sehingga masuk dalam kategori Sangat

berhasil, Pada indikator APK SD persentase pencapaian 97% masuk

kategori Sangat Berhasil sedangkan APK SMP 103% sesuai dengan target

yang telah ditetapkan sehingga masuk dalam kategori Sangat Berhasil.

Untuk Pencapaian APM SD Persentase Capaian sebesar 101% sehingga

masuk dalam kategori Sangat Berhasil.

sedangkan APM SMP Pesentase Pencapaian sebesar 105% sehingga masuk

dalam kategori Sangat berhasil.

Analisis Penyebab Keberhasilan/ Kegagalan/ Penignkatan/Penurunan Kinerja

serta Alternatif Solusi yang telah dilakukan :

1. Angka Partisipasi Murni (APM)

Banyaknya Jumlah siswa di bawah 7 tahun yang telah masuk SD/MI,

namun siswa tersebut tidak termasuk ke dalam perhitungan APM,

meskipun pada kenyataannya jumlah siswa tersebut meningkat.

Banyaknya Jumlah siswa di bawah 13 tahun yang telah masuk SMP/ MTs,

namun siswa tersebut tidak termasuk ke dalam perhitungan APM,

meskipun pada kenyataannya jumlah siswa tersebut meningkat.


2. Angka Partisipasi Kasar ( APK )

Jumlah Siswa setiap tahunnya merngalami peningkatan begitu juga

jumlah dengan jumlah penduduk, Namun Peningkatan Jumlah Siswa

Sekolah merupakan data real sedangkan jumlah penduduk merupakan

data estismasi yang mana data etismasi tersebut persentase penambahan

penduduk lebih besar dibandingkan persentase kenaikan siswa.

3. Angka Putus Sekolah

Proporsi anak menurut kelompok usia sekolah yang sudah tidak

bersekolah lagi atau yang tidak menamatkan suatu jenjang pendidikan

tertentu. Adapun kelompok umur yang dimaksud adalah kelompok umur

7-12 tahun, 13-15 tahun dan 16-18 tahun.

Untuk mengukur kemajuan pembangunan di bidang pendidikan dan untuk

melihat keterjangkauan pendidikan maupun pemerataan pendidikan pada

masing-masing kelompok umur (7-12, 13-15 dan 16-18 tahun).

Semakin tinggi angka putus sekolah menggambarkan kondisi pendidikan

yang tidak baik dan tidak merata. Begitu sebaliknya jika angka putus

sekolah semakin kecil maka kondisi pendidikan di suatu wilayah semakin

baik.

Upaya dan Stategi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo dalam

menghadapi permasalahan tersebut adalah :

1. Perlunya update data masyarakat secara berkala

2. Perlunya update data siswa baik bersumber dari data dapodik maupun

laporan individu sekolah

3. Meningkatkan kesadaran orang tua untuk menyekolahkan anaknya sesuai

dengan usia

4. Meningkatkan kualitas sekolah di daerah sehingga membuat siswa

berkeinginan untuk melanjutkan sekolah di daerahnya masing-masing.

5. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) PAUD Sebanyak SD Sebanyak

SMP Sebanyak


6. Pengadaan Peralatan meubeler sebanyak PAUD, SD dan SMP dalam

Kabupaten Tebo

7. Pengadaan Alat Praktik

8. Penyelenggaraan Pelatihan dan Pembinaan bagi PAUD, SD dan SMP

2. Sasaran Kedua



adalah Meningkatnya Kualitas Pendidikan”.

Untuk mencapai tujuan tersebut, diukur dengan 3 (tiga) indikator

kinerja sebagai berikut:

Tabel 1.7 Capaian Kinerja Sasaran Kedua

No Sasaran Strategis

Indikator Kinerja Target Realisasi %

2. Meningkatnya Kualitas Pendidikan

Persentase Siswa SD dengan

Nilai Kelulusan diatas rata-

rata Provinsi

66,20% 83,00% 125%

Persentase Siswa SMP

dengan Nilai Kelulusan diatas

rata-rata Provinsi

48,34% 49,29% 102%

Persentase Angka lulusan SD 99,60% 98,55% 99 %

Persentase Angka lulusan

SMP 99,94% 93,68% 94 %

1. Persentase Siswa SD dengan Nilai Kelulusan diatas rata-rata

Provinsi

Pada Tabel 1.7 di atas dapat kita lihat bawah pencapaian siswa SD

dengan nilai kelulusan diatas rata-rata provinsi Dengan rata-rata

provinsi 66,20%, Realisasi Capaian pada tahun 2018 adala 83,00%

“Meningkatnya Kualitas Pendidikan”


dengan persentase capaian sebanyak 125% dalam kategori sangat

berhasil. Begitu Juga untuk pencapaian siswa SMP dengan nilai

kelulusan diatas rata-rata provinsi dengan Rata-rata 48,34% dan

perolehan Realisasi sebanyak 49,29% persentase capaian 102%

kategori sangat berhasil.

Pencapaian Angka Kelulusan Siswa SD 99 % dan SMP 94 % SD

sudang termasuk dalam kategori sangat berhasil dan SMP dalam

kategori Sangat berhasil.

Analisis Penyebab Keberhasilan/ Kegagalan/ Peningkatan/Penurunan

Kinerja serta Alternatif Solusi yang telah dilakukan:

Tabel 1.8 Kategori Kelulusan Siswa Tingkat SD Nilai di

Kabupaten pada tahun 2018 sebagai berikut:

Nilai Ujian Bahasa Indonesia Matematika IPA Jumlah Nilai

Kategori C C C C

Rata-Rata 67.89 63.54 67.21 198.64

Terendah 15.0 13.3 17.1 81.3

Tertinggi 100.0 96.7 97.1 287.1

Standar Deviasi 11.04 12.87 11.39 28.56

Untuk penentuan Kelulusan siswa SD di kembalikan ke Sekolah masing-

masing dan

2. Persentase Siswa SMP dengan Nilai Kelulusan diatas rata-rata

Provinsi

Penentuan kelulusan siswa SMP/sederajat ditentukan dalam pelaksanaan

Ujian Nasional Berbasis Kertas (UNBK) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer

(UNKP).

Dalam pelaksanaan Ujian Nasional 2018 Kabupaten Tebo berada

diperingkat ke 2 dalam provinsi jambi dengan dengan total perolehan 197.16

dibawah peringkat pertama Kota Jambi.


Dari perolehan tersebut mencerminkan keberhasilan dalam pelaksanaan

Ujian Nasional berbasis kertas dan berbasis computer.

Tabel 1.9 Daftar Nilai Kelulusan Siswa dalam Provinsi Jambi 2018

No Nama Kota/

Kabupaten

Jumlah

Peserta

Mata Ujian

BIN ING MAT IPA TOT

1 Kota Jambi 8549 67.10 52.22 42.16 46.65 208.13

2 Kota Sungai Penuh 1477 60,60 44.86 39.88 43.08 188.42

3 Kabupaten Batang Hari 1991 63.40 44.33 38.27 43.94 189.94

4 Kabupaten Bungo 3264 59.81 43.08 36.53 42.85 182.27

5 Kabupaten Kerinci 902 58.59 48.93 41.53 47.22 196.27

6 Kabupaten Tanjung

Jabung Barat 1712 61.18 43.89 39.59 43.43 188.09

7 Kabupaten Merangin 3302 59.23 43.46 35.99 43.22 181.90

8 Kabupaten Sarolangun 1464 59.65 42.16 34.96 42.46 179.23

9 Kabupaten Tebo 1521 64.49 45.89 39.26 47.52 197.16

10 Kabupaten Muaro Jambi 1650 61.70 42.60 36.62 44.22 185.14

11 Kabupaten Tanjung

Jabung Timur 543 62.69 41.98 37.35 45.19 187.21

Propinsi 26375 62.90 46.60 39.07 44.79 193.36


memberi solusi untuk perbaikan sasaran ke dua adalah:

1. Pengandaan Komputer untuk sekolah berbasis UNBK

2. Peningkatan Mutu dan Kualitas Guru

Dalam meningkatkan mutu dan kualitas Kelulusan siswa pembinaan dan

tenaga kependidikan dilaksanakan di Dinas Pendidikan diantaranya

pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG). Tujuan UKG adalah untuk

memperkuat peran Guru dalam melaksanakan pendidikan, sehingga Guru


mampu memberikan dan meningkatkan mutu pendidikan dan

Kebudayaan di Kabupaten Tebo. Adapun kegiatan yang dilaksanakan

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo dalam menunjang

Guru lulus UKG adalah dengan Kelompok Kerja Guru KKG, melalui KKG

bagi Guru yang akan mengahadapi ujian kompetensi dapat berdiskusi

membahas persiapan-persiapan menghadapi ujian kompetensi.

3. Pengembangan Sertifikasi Guru

Pengembangan dan Pelaksanaan Sertifikasi Guru merupakan salah satu

upaya untuk meningkatkan mutu dan kesejateraan Guru. Dengan

terlaksananya sertifikasi Guru, diharapkan akan berdampak pada

meningkatnya mutu pembelajaran dan mutu pendidikan secara berkelanjutan.

Adapun alasan utama guru belum bersertifikasi adalah karena guru tersebut

belum memenuhi syarat untuk bisa ikut sertifikasi dalam hal ini guru tersebut

belum berkualifikasi S1, selain itu peningkatan kompetensi Guru juga sangat

diperlukan sehingga untuk menunjang hal tersebut, pada tahun 2018 Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo telah melaksanakan kegiatan

melalui Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

sebagai berikut:

1. Meningkatnya Kompetensi Guru PAUD, SD dan SMP melalui Kegiatan

Pelatihan Kompetensi Guru.

2. Terlatihnya bagi tenaga pendidik PAUD, SD dan SMP melalui pelatihan

kelompok Kegiatan Kelompok Kerja Guru yang diselenggarakan melalui

Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG).

Berkaitan dengan indikator sertifikasi Guru diatas, persyaratan sertifikasi

diperlukan kualifikasi akademik minimal S1 dari program studi yang

terakreditasi maka diperlukan minat bagi Guru untuk melanjutkan

pendidikannya. Motivasi perlu dilakukan untuk menghasilkan minat Guru,

adapun kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan


Kabupaten Tebo adalah senada dengan kegiatan yang telah dijelaskan pada

indikator sertifikasi Guru diatas.

3. Sasaran ke tiga



Pengembangan dan Pelestarian Budaya. Untuk mencapai tujuan

tersebut, diukur dengan 1 (satu) indikator kinerja. Adapun pencapaian target

dari indikator kinerja tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel 1.10 Capaian Kinerja Sasaran 3

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

3 Pengembangan dan pelestarian budaya Persentase Budaya yang

dilestarikan 84% 87,50%

104%

Berdasarkan Tabel 1.10 di atas jika dilihat dari realisasi pencapaian, indikator

Persentase Budaya yang dilestarikan telah medekati target yang ditetapkan

dengan persentase pencapaian target sebesar 104% dari target yang

ditetapkan di RPJMD dengan kategori sangat berhasil, Jumlah Persentase

Budaya yang dilestarikan pada tahun 2018 sebanyak 7 kegiatan di bidang

kebudayaan diantaranya :

1. Pelestarian “Tari Siwal berayun” yang diangkat dari cerita rakyat yang

ada di desa Sungai Keruh Kecamatan Tebo Tengah dan pernah

ditampilkan di ajang Festival Batang Hari tahun 2017 dan 2018

2. Penciptaan Lagu Daerah Tebo dengan Judul “Zapin Bedaro” yang di

ciptakan dan dinyayikan oleh Penyanyi Daerah Tebo Syafaruddin

3. Tari Rimba 30 yang diangkat dari ritual kebiasaan anak rimba di bukit 30

4. Pembinaan Kepenarian dengan tujuan dapat menumbuh kembangkan

minat dan bakat para masyarakat Tebo khususnya remaja di Kabupaten

Tebo untuk dapat melestarikan tarian daerah Tebo

" Pengembangan dan Pelestarian Budaya”


5. “Tari Lukah Gilo” berasal dari Kecamatan Tebo Tengah Desa Semabu,

Tarian ini biasanya dilakukan pada saat perhelatan pesta padi, perkawinan

dan pesta rakyat lainnya

6. “Doak” yang merupakan seni tutur yang berasal dari Desa Aur Cino

Kecamatan VII Koto dengan seniman atau pelaku yang bernama Zainal

7. “Tari Bekaul” tarian ini berangkat dari cerita rakyat yang terjadi di desa

Bedaro Rampak, menceritakan tentang ritual pemberian makan buaya di

masyarakat setempat dan Sudah ditampilkan di Festival Batang Hari tahun

2018 dan mendapat penghargaan Penata Rias dan Kostum Terbaik dari 11

Kabupaten Kota.

Permasalahan yang ditemukan diantarnya adalah :

1. Kurangnya kepercayaan masyarakat terhadapa keseniaan dan kebudayaan

kabupaten Tebo karena adanya pergeseran zaman.

2. Keterbatasan Sarana dan Prasarana dalam mendukung program

peningkatan Kebudayaan dan Kesenian yang ada

3. Keterbatasan kualitas dan kuantitas SDM yang cakap dan kreatif dalam

bidang keseniaan dan Kebudayaan

4. Kurangnya Tenaga Ahli di Bidang Seni, Sejarah, Ilmu Arkeologi

5. Belum adanya HAKI dalam bidang Seni


menghadapi permasalahan tersebut adalah :

1. Menghidupkan Kembali kegiatan-kegiatan pelestarian budaya sebagai

Event tahunan di Kabupaten Tebo

2. Membangun ruang Kreatif bagi aktivitas Seni dan Budaya sebagai wadah

pementasan seperti Gedung Keseniaan, Pesta Arena dan Taman Budaya.

3. Mengadakan Pelatihan dan Pembinaan Tim Keseniaan, Lembaga Adat,

Sanggar-Sanggar / Komunitas Budaya Kabupaten Tebo

4. Perlu adanya HAKI di Bidang Seni


PENGUKURAN PENCAPAIAN SASARAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN TEBO

TAHUN 2018

No Sasaran Indikator Pencapaian Sasaran (Out

Comes)

Rencana Tingkat Capaian (Target)

Realisasi

Persentase Pencapaian

Rencana Tingkat Capaian

Ket

1 Meningkatnya akses pelayanan

bidang pendidikan

1 Persentase APK Pendidikan PAUD

78,90% 89,61% 114

2 Persentase APM SD 97,66% 98,33% 101

3 Persentase APK SD 112,92% 109,14% 97

4 Persentase APM SMP 71,89% 75,77% 105

5 Persentase APK SMP 89,73% 92,33% 103

6 Persentase Angka putus sekolah SD

0,10% 0,10% 100

7 Persentase Angka Putus Sekolah SMP

0,11% 0,12% 109


2 Meningkatnya Kualitas Pendidikan

8

Persentase Siswa SD dengan Nilai Kelulusan diatas rata-rata Provinsi

66,20 83,00 125

Persentase Siswa SMP dengan Nilai Kelulusan diatas rata-rata Provinsi

48,34 49,29 102

9 Persentase Angka lulusan SD 99,60% 98,55% 99

10 Persentase Angka lulusan SMP 99,94% 93,68% 94

3 Pengembangan dan pelestarian budaya

11 Persentase Budaya yang dilestarikan

84,00% 87,50% 104

Muara Tebo, Januari 2018

KEPALA DINAS

KABUPATEN TEBO

SINDI, SH., MH

PEMBINA UTAMA MUDA

NIP. 19680119 199402 1 001


3. ASPEK PENDUKUNG

Dalam rangka melaksanakan Kebijakan, Program dan kegiatan Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018, telah ditunjang dengan

anggaran yang berasal dari dana APBD Kabupaten Tebo.

Adapun Program Kegiatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

Pada Tahun 2018 sebagai berikut :

1. Program dan Kegiatan.

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

- Penyediaan Jasa Surat Menyurat.

- Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik.

- Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

- Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan.

- Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor.

- Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja.

- Penyediaan Alat Tulis Kantor.

- Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan.

- Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor.

- Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor.

- Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-

Undangan

- Penyediaan Makanan dan Minuman.

- Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah.

- Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi/Teknis

Perkantoran.

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana.

- Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor - Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional.

c. Peningkatan disiplin Aparatur

- Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu

d. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.

- Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-

Undangan.


e. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kerja dan Keuangan.

- Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

- Penyusunan Laporan Prognosis Realisasi Anggaran - Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun - Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan/ RKT - Monitoring evaluasi dan pelaporan penatausahaan keuangan

SKPD F. Program Pendidikan Anak Usia Dini.

- Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah. - Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa. - Kegiatan Pengadaan Mebeluer Sekolah. - Kegiatan pelatihan kompetensi tenaga pendidik. - Kegiatan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini. - Penyusunan Kebijakan Pendidikan Anak Usia Dini. - Publikasi dan sosialisasi pendidikan anak usaia dini. - DAK Non Fisik Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) PAUD (Kegiatan Pembelajaran)

g. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun.

- Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah. - Kegiatan Pembangunan Rumah Dinas Kepsek, Guru dan

Penjaga Sekolah. - Kegiatan Pengadaan Meubelair Sekolah.

- Kegiatan Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Sekolah. - Pelatihan kompotensi tenaga pendidik. - Pelatihan penyusunan kurikulum - Penyedian bantuan oprasional sekolah (BOS) jenjang

SDM/MI/SDLB dan SMP/MTS serta pesantren Salafiyah dan Pendidikan Non-Islam serta SD dan SMP

- Kegiatan Penyelenggaraan Paket B Setara SMP. - Kegiatan Pembinaan Bakat dan Kreativitas Siswa. - Penyelenggaraan Ujian Akhir Sekolah Dasar/MI - Kegiatan Penyelenggaraan Lomba Kemampuan Siswa Bidang

Pendidikan. - Pembangunan Pagar Sekolah. - Kegiatan Pelaksanaan Akreditasi Sekolah Dasar. - Pengadaan komputer untuk sekolah SD dan SMP.

h. Program Pendidikan Menengah

- Penyelenggaraan Paket C Setara SMU


i. Program Alokasi Khusus (DAK)

- DAK Bidang pendidikan sekolah dasar

- DAK Bidang pendidikan sekolah menengah pertama

j. Program Pendidikan Non Formal.

- Kegiatan Pengembangan Pendidikan Keaksaraan. - Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama lembaga kursus

(LKP). - Meningkatkan kualitas kursus

k. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga

Kependidikan.

- Kegiatan Pelaksanaan Sertifikasi Pendidik. - Kegiatan Pelaksanaan Uji Kopetensi Pendidik dan Tenaga

Kependidikan. - Kegiatan Pelatihan Bagi Pendidik untuk memenuhi Standar

Kopetensi. - Kegiatan Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG). - Kegiatan Pengembangan Sistem Perencanaan dan

Pengendalian Program Profesi Pendidik dan Tenaga

Kependidikan.

l. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan.

- Kegiatan Pelaksanaan Evaluasi Hasil Kinerja Bidang

Pendidikan.

m. Program Pengembangan Nilai Budaya.

- Kegiatan Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah.

n. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya

- Pengelolaan Karya Cetak dan Karya Rekam.

o. Program Pengelolaan Keragaman Budaya.

- Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah.

- Kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan FestivalBudaya Daerah.


2. Realisasi Program dan Kegiatan.

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

- Kegiatan Jasa Surat Menyurat, dengan realisasi anggaran

sebesar Rp. 72.564.000,- atau 90,86%.

- Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik, dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 302.479.536,-

atau 60,50%.

- Kegiatan Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan

Kendaraan Dinas/operasional, dengan realisasi anggaran dana

sebesar Rp. 34.136.000,- atau 56,89%

- Kegiatan Jasa Administrasi Keuangan, dengan realisasi

anggaran sebesar Rp. 1.115.540.000,- atau 91,06%.

- Kegiatan Jasa Kebersihan Kantor, dengan realisasi anggaran

sebesar Rp. 238.110.200,- atau 94,49%.

- Kegiatan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja, dengan realisasi

anggaran sebesar Rp. 34.750.000,- atau 99,29%.

- Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor, dengan realisasi

anggaran sebesar Rp. 551.482.600,- atau 99.98%.

- Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan,

realisasi anggaran dana sebesar Rp. 627.261.900,- atau

99.50%.

- Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik dan

Penerangan Kantor, realisasi anggaran dana sebesar Rp.

169.399.500,- atau 100%.

- Kegiatan Penyediaan Peralatan dan perlengkapan Kantor,

dengan realisasi anggaran dana sebesar Rp. 191.220.000,-

atau 91.69%.

- Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan, realisasi anggaran dana sebesar Rp.

165.370.000,- atau 73,04%.

- Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman, realisasi

anggaran dana sebesar Rp. 172.688.000,- atau 99,94%.

- Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar

Daerah, realisasi anggaran dana sebesar Rp. 969.399.287,-

atau 83,45%.


- Kegiatan Jasa Penunjang Administrasi Teknis Pemerintahan

Daerah, realisasi anggaran dana sebesar Rp. 2.822.800.000,-

atau 95,62%.

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.

- Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, realisasi

anggaran dana sebesar Rp. 179.631.000,- atau 99.80%.

- Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas

Operasional, realisasi anggaran dana sebesar Rp.

300.245.418,- atau 97,64%.

c. Peningkatan disiplin Aparatur

- Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari terentu, realisasi

anggaran dana sebesar Rp.83.625.000,- atau 92,92%.

d. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.

- Kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan

Perundang-Undang, realisasi anggaran dana sebesar

Rp.100.000.000,- atau 100%.

e. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan.

- Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja SKPD, realisasi anggaran dana sebesar Rp.

5.000.000,- atau 100%.

- Kegaitan penyusunan laporan progonis, realisasi anggaran

dana sebesar Rp.4.000.000,- atau 100%.

- Kegiatan penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun,

realisasi anggaran dana sebesar Rp.4.000.000,- atau 100%.

- Kegiatan penyusunan rencana kerja tahunan/RKT, realisasi

anggaran dana sebesar Rp.4.000.000,- atau 100%.

- Kegiatan Monitoring evaluasi dan pelaporan penatausahaan

SKPD, realisasi anggaran dana sebesar Rp. 31.080.000,- atau

41,44%.

f. Program Pendidikan Anak Usia Dini.

- Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah, realisasi anggaran

dana sebesar Rp. 1.072.974.000,- atau 99,81%.


- Kegiatan Pengadaan Alat Praktek dan Peraga Siswa, realisasi


- Kegiatan Pengadaan Meubeler Sekolah, realisasi anggaran

dana sebesar Rp. 99.000.000,- atau 99.00%.

- Kegiatan pelatihan kompetensi tenaga pendidik, realisasi


- Kegiatan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini, realisasi

anggaran dana sebesar Rp. 1.154.176.000,- atau 95,50%.

- Kegiatan penyusunan kebijakan Pendidikan anak usia dini,


98,47%.

- Kegiatan publikasi dan sisoalisasi pendidikan usia dini, realisasi


- Kegiatan DAK non fisik bantuan operasional Pendidikan (BOP)

PAUD(Kegiatan Pembelajaran), realisasi anggaran dana

sebesar Rp. 367.200.000,- atau 100%.

g. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun.

- Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah, realisasi anggaran


- Kegiatan Pembangunan Rumah Dinas Kepsek, Guru dan

Penjaga Sekolah, realisasi anggaran dana sebesar Rp.

528.716.000,- atau 97,91%.

- Kegiatan Pengadaan Meubeler, realisasi anggaran dana

sebesar Rp. 511.695.000,- atau 98,97%.

- Kegiatan rehabilitas sedang/berat ruang kelas sekolah,

realisasi anggaran dana sebesar Rp. 1.036.430.000,- atau

99,66%.

-

- Kegiatan pelatihan kompetensi teanaga pendidik, realisasi


- Kegiatan Pelatihan Penyusunan Kurikulum, realisasi anggaran

dana sebesar Rp. 57.160.000,- atau 57,16%.

- Kegiatan Penyedian bantuan oprasional sekolah (BOS) jenjang

SD/MI/SDLB dan SMP/MTS serta Pesantren Salafiyah dan

satuan pendidikan Non-Islam serta SD dan SMP, realisasi



- Kegiatan Penyelenggaraan Paket B Setara SMP, realisasi


- Kegiatan Pembinaan Minat Bakat dan Kreativitas Siswa,


98,55%.

- Kegiatan Penyelenggaraan Ujian Akhir Sekolah Dasar/MI,


96,74%.

- Kegiatan Penyelenggaraan Lomba Kemampuan Siswa Bidang

Pendidikan, realisasi anggaran dana sebesar Rp. 196.000.000,-

atau 98,00%.

- Kegiatan Pembangunan Pagar Sekolah, realisasi anggaran


- Kegiatan Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah Dasar, realisasi


- Kegiatan Pengadaan Komputer untuk Sekolah SD dan SMP,


99,92%.

h. Program Pendidikan Menengah

- Kegiatan Penyelenggaraan Paket C Setara SMU, realisasi


i. Dana Alokasi Khusus (DAK)

- Kegiatan DAK bidang pendidikan sekolah dasar, realisasi

anggarn dana sebesar Rp. 2.577.336.376,- atau 93,48%.

- Kegiatan DAK bidang pendidikan sekolah menengah pertama,

realisasi anggaran dana sebesar Rp. 1.328.589.999,- atau

96,64%.

j. Program Pendidikan Non Formal.

- Kegiatan Pengembangan Pendidikan Keaksaraan, realisasi

anggaran sebesar Rp. 273.910.000,- atau 91,30%.

- Kegiatan Pembinaan pendidikan kursus dan kelembagaan,

realisasi anggaran dana sebesar Rp.20.400.000,- atau 55.89%.

- Kegiatan Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama Lembaga

kursus (LKP), realisasi anggran dana sebesar Rp. 128.000.000,-

atau 98,46%.


- Kegiatan Meningkatkan kualitas kursus, realisasi anggaran

dana sebesar Rp. 48.988.000,- atau 97,98%.

k. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga

Kependidikan.

- Kegiatan Pelaksanaan Sertifikasi Pendidik, realisasi anggaran

sebesar Rp. 1.111.685.511,- atau 96,67%.

- Kegiatan Pelaksanaan Uji Kopetensi Pendidik dan Tenaga

Pendidikan, realisasi anggaran sebesar Rp. 241.655.000,-

atau 92,52%.

- Kegiatan Pelatihan bagi Pendidik untuk memenuhi Standar

Kopetensi, realisasi anggaran sebesar Rp. 706.174.935,- atau

92,92%.

- Kegiata Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG), realisasi


- Kegiatan Pengembangan Sistem Perencanaan dan

Pengendalian Program Profesi Pendidik dan Tenaga

Kependidikan, realisasi anggaran dana sebesar

Rp. 314.550.000,- atau 89,87%.

- Kegiatan monitoring, evaluasi dan pelaporan, realisasi anggarn

dana sebesar Rp.321.156.689,- atau 94.10%.

l. Program Manejemen Pelayanan Pendidikan

- Pelaksanaan Evaluasi Hasil Kinerja Bidang Pendidikan, realisasi

anggaran dana sebesar Rp. 90.000.000,- atau 100%

m. Program Pengembangan Nilai Budaya

- Kegiatan Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah ,

realisasi anggaran sebesar Rp. 155.697.000,- atau 99,17%.

n. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya.

- Kegiatan Pengelolaan Karya Cetak dan Karya Rekam, realisasi


o. Program Pengelolaan Keragaman Budaya.


- Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah ,

realisasi anggaran sebesar Rp. 420.140.300,- atau 97,71%.

- Kegiatan Fasilitasi Penyelenggaraan Festival Budaya Daerah,

realisasi anggara dana sebesar Rp. 831.867.949,- atau

96.17%.

Rincian Kondisi daya serap Anggaran Tahun 2018 dapat dilihat pada tabel di

bawah ini :

Tabel 1.12 Alokasi dan Realisasi Anggaran

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan

No Program dan Kegiatan Jumlah

Anggaran

Realisasi

Nilai %

1 2 3

4 5

1 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran 8.218.045.800 7.467.201.023 90,86%

1 Penyediaan Jasa Surat

Menyurat 73.300.000 72.564.000 99,00%

2 Penyediaan Jasa Komunikasi,

Sumber Daya Air dan Listrik 500.000.000 302.479.536 60,50%

3

Penyediaan Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

60.000.000 34.136.000 56,89%

4 Penyediaan Jasa Administrasi

Keuangan 1.225.000.000 1.115.540.000 91,06%

5 Penyediaan Jasa Kebersihan

Kantor 252.000.000 238.110.200 94,49%

6 Penyediaan Jasa Perbaikan

Peralatan Kerja 35.000.000 34.750.000 99,29%

7 Penyediaan Alat Tulis Kantor 551.600.000 551.482.600 99,98%

8 Penyediaan Barang Cetakan

dan Penggandaan 630.400.000 627.261.900 99,50%

9 Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan 169.400.000 169.399.500 100,00%


Kantor

10 Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kantor 208.550.000 191.220.000 91,69%

11

Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-

Undangan

226.400.000 165.370.000 73,04%

12 Penyediaan Makanan dan

Minuman 172.800.000 172.688.000 99,94%

13 Rapat-Rapat Koordinasi dan

Konsultasi Ke Luar Daerah 1.161.595.800 969.399.287 83,45%

14

Penyediaan Jasa Tenaga

Pendukung Administrasi/Teknis

Perkantoran

2.952.000.000 2.822.800.000 95,62%

2 Program Peningkatan Sarana

dan Prasarana Aparatur 487.500.000 479.876.418 98,44%

1 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Gedung Kantor 180.000.000 179.631.000 99,80%

2 Pemeliharaan Rutin/Berkala

Kendaraan Dinas/Operasional 307.500.000 300.245.418 97,64%

3 Program Peningkatan Disiplin

Aparatur 90.000.000 83.625.000 92,92%

1 Pengadaan Pakaian Khusus

Hari-Hari Tertentu 90.000.000 83.625.000 92,92%

4

Program Peningkatan

Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

100.000.000 100.000.000 100,00%

1

Bimbingan Teknis Implementasi

Peraturan Perundang-

Undangan

100.000.000 100.000.000 100,00%

5

Program Peningkatan

Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

92.000.000 48.080.000 52,26%

1 Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi 5.000.000 5.000.000 100,00%


Kinerja SKPD

2 Penyusunan Laporan Prognosis

Realisasi Anggaran 4.000.000 4.000.000 100,00%

3

Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun 4.000.000 4.000.000 100,00%

4 Penyusunan Rencana Kinerja

Tahunan/ RKT 4.000.000 4.000.000 100,00%

5

Monitoring evaluasi dan

pelaporan penatausahaan

keuangan SKPD

75.000.000 31.080.000 41,44%

6 Program Pendidikan Anak Usia

Dini 4.022.200.000 3.930.902.140 97,73%

1 Pembangunan Gedung Sekolah 1.075.000.000 1.072.974.000 99,81%

2 Pengadaan Alat Praktik dan

Peraga Siswa 140.000.000 138.700.000 99,07%

3 Pengadaan Mebeluer Sekolah 100.000.000 99.000.000 99,00%

4 Pelatihan Kompetensi Tenaga

Pendidik 510.000.000 440.129.740 86,30%

5 Pengembangan Pendidikan

Anak Usia Dini 1.160.000.000 1.154.176.000 99,50%

6 Penyusunan Kebijakan

Pendidikan Anak Usia Dini 350.000.000 344.630.000 98,47%

7

Publikasi dan Sosialisasi

Pendidikan Anak Usia Dini 320.000.000 314.092.400 98,15%

8 DAK Non Fisik Bantuan

Operasional Pendidikan (BOP)

PAUD (Kegiatan Pembelajaran)

367.200.000 367.200.000 100,00%

7

Program Wajib Belajar

Pendidikan Dasar Sembilan

Tahun

12.223.240.000 11.887.104.300 97,25%

1 Pembangunan Gedung Sekolah 3.571.000.000 3.496.097.500 97,90%

2 Pembangunan Rumah Dinas

Kepala Sekolah, Guru, Penjaga 540.000.000 528.716.000 97,91%


Sekolah

3 Pengadaan Mebeluer Sekolah 517.000.000 511.695.000 98,97%

4 Rehabilitasi Sedang/Berat

Ruang Kelas Sekolah 1.040.000.000 1.036.430.000 99,66%

5 Pelatihan Kompetensi Tenaga

Pendidik 777.800.000 652.261.600 83,86%

6 Pelatihan Penyusunan

Kurikulum 100.000.000 57.160.000 57,16%

7 Penyediaan Bantuan

Operasional Sekolah (BOS)

Jenjang SD/MI/SDLB dan

SMP/MTS Serta Pesantren

Salafiyah dan Satuan

Pendidikan Non-Islam Setara

SD dan SMP

879.200.000 874.100.000 99,42%

8 Penyelenggaraan Paket B

Setara SMP 210.000.000 208.774.800 99,42%

9 Pembinaaan Minat, Bakat, dan

Kreativitas Siswa 910.300.000 897.059.000 98,55%

10 Penyelenggaraan Ujian Akhir

Sekolah Dasar/MI 487.940.000 472.057.400 96,74%

11 Penyelenggaraan Lomba

Kemampuan Siswa Bidang

Pendidikan

200.000.000 196.000.000 98,00%

12 Pembangunan Pagar Sekolah 2.290.000.000 2.267.837.000 99,03%

13 Penyelenggaraan akreditasi

sekolah dasar 200.000.000 189.321.000 94,66%

14 Pengadaan komputer untuk

sekolah SD dan SMP 500.000.000 499.595.000 99,92%

8 Program Pendidikan Menengah 150.000.000 149.000.000 99,33%

1 Penyelenggaraan Paket C

Setara SMU 150.000.000 149.000.000 99,33%

9 Program Pendidikan Non

Formal 480.000.000 450.898.000 93,94%


1 Pengembangan Pendidikan

Keaksaraan 300.000.000 273.910.000 91,30%

2

Penyelenggaraan koordinasi

dan kerjasama lembaga kursus

(LKP)

130.000.000 128.000.000 98,46%

3 Meningkatkan kualitas kursus 50.000.000 48.988.000 97,98%

10

Program Peningkatan Mutu

Pendidik dan Tenaga

Kependidikan

2.664.700.000 2.514.631.046 94,37%

1 Pelaksanaan Sertifikasi Pendidik 1.150.000.000 1.111.685.511 96,67%

2 Pelaksanaan Uji Kompetensi

Pendidik dan Tenaga

Kependidikan

261.200.000 241.655.000 92,52%

3 Pelatihan Bagi Pendidik Untuk

Memenuhi Standar Kompetensi 760.000.000 706.174.935 92,92%

4 Pembinaan Kelompok Kerja

Guru (KKG) 143.500.000 140.565.600 97,96%

5 Pengembangan Sistem

Perencanaan dan Pengendalian

Program Profesi Pendidik dan

Tenaga Kependidikan

350.000.000 314.550.000 89,87%

11 Program Manajemen Pelayanan

Pendidikan 90.000.000 90.000.000 100,00%

1 Pelaksanaan Evaluasi Hasil

Kinerja Bidang Pendidikan 90.000.000 90.000.000 100,00%

12 Dana Alokasi Khusus (DAK)

Bidang Pendidikan 4.131.880.000 3.905.926.375 94,53%

1 DAK Bidang Pendidikan SD 2.757.060.000 2.577.336.376 93,48%

2 DAK Bidang Pendidikan SMP 1.374.820.000 1.328.589.999 96,64%

13 Program Pengembangan Nilai

Budaya 157.000.000 155.697.000 99,17%

1 Pelestarian dan Aktualisasi Adat

Budaya Daerah 157.000.000 155.697.000 99,17%

14 Program Pengelolaan Kekayaan

270.000.000 266.632.400 98,75%


Budaya

1 Pengelolaan Karya Cetak dan

Karya Rekam 270.000.000 266.632.400 98,75%

15 Program Pengelolaan

Keragaman Budaya 1.295.000.000 1.252.008.249 96,68%

1 Pengembangan Kesenian dan

Kebudayaan Daerah 430.000.000 420.140.300 97,71%

2 Fasilitasi Penyelenggaraan

Festival Budaya Daerah 865.000.000 831.867.949 96,17%

J U M L A H 34.471.565.800 32.781.581.951 95,10%

Sumber : Dinas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018

Dana yang bersumber dari APBD Tahun 2018 dialokasikan sebesar Rp.

34.471.565.800 dan telah teralisasi sebesar Rp. 32.781.581.951 atau

sebesar 95,10%


BAB IV P E N U T U P

A. KESIMPULAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupaten Tebo Tahun 2018 merupakan bentuk

pertanggungjawaban dari serangkaai perencanaan, pengukuran, evaluasi dan

analisis capaian kinerja dalam rangka pencapaian Visi dan Misi pencapaian tujuan

dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis menuju pencapaian

Visi dan pelaksanaan Misi Bupati dan Wakil Bupati Tebo. Laporan akuntabilitas

merupakan media pertanggungjawaban yang berisikan informasi mengenai

kinerja yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo

selama tahun 2018. Secara umum dari misi yang telah ditetapkan, sebagian besar

telah terlaksana dengan baik. Hal ini terlihat dari hasil pengukuran pada tingkat

sasaran yang rata-rata telah mencapai target yang diharapkan. Keberhasilan ini

juga telah didukung penuh oleh seluruh anggota organisasi. Walaupun secara

umum kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tebo telah cukup

baik, bukan berarti tidak ada perrnasalahan. Permasalahan yang paling mendasar

adalah kemampuan Sumber Daya Manusia terhadap tugas tertentu disamping

anggaran dan peralatan yang masih terbatas. Hal ini sangat mempengaruhi

terhadap sasaran yang diharapkan. Untuk mengurangi permasalahan yang ada

telah dilakukan tindakan dengan melakukan koordinasi intern maupun extem

secara kontiniu dan pendekatan partisipatif terhadap permasalahan yang timbul.

Disamping itu juga dengan memberikan motivasi kerja kepada seluruh staf agar

dapat bekeja secara optimal sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, secara

bertahap akan tetap diupayakan untuk mengatasi kendala mendasar yang ada.

B. SARAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJ) tahun 2018 ini masih memerlukan

penyempurnaan, terutama dalam menganalisis kinerja organisasi. Oleh karena itu,

masukan-masukan positif bagi penyempurnaan dan pengembangan sistem


Akuntabilitas Publik di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten

Tebo sangat diperlukan, sehingga implementasi kegiatan dan penyusunan LKJ di

masa mendatang akan lebih baik, maka dengan ini kami sarankan :

1.Terjalinnya kerjasama yang baik antara Badan, Dinas maupun Kantor

dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Tebo;

2. Diadakannya pelatihan khusus bagi personil yang mengelola masalah

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJ) agar laporan tersebut sesuai

dengan aturan yang berlaku.

Pelaksanaan kegiatan tahun 2018 masih dihadapkan pada berbagai

permasalahan dan tantangan yang cukup berat, kendati demikian dengan

semangat kebersamaan yang tinggi berupaya melaksanakan secara optimal.

Semoga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini dapat memberikan informasi

sebagai parameter untuk lebih memacu peningkatan kinerja Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Kabupaten Tebo pada tahun-tahun berikutnya.

Nilai %

8.218.045.800 7.467.201.023 90,86% -

1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 73.300.000 72.564.000 99,00% -

2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 500.000.000 302.479.536 60,50% -

3 Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 60.000.000 34.136.000 56,89% -

4 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 1.225.000.000 1.115.540.000 91,06% -

5 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 252.000.000 238.110.200 94,49% -

6 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 35.000.000 34.750.000 99,29% -

7 Penyediaan Alat Tulis Kantor 551.600.000 551.482.600 99,98% -

8 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 630.400.000 627.261.900 99,50% -

9 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 169.400.000 169.399.500 100,00% -

10 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 208.550.000 191.220.000 91,69% -

11 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan 226.400.000 165.370.000 73,04% -

12 Penyediaan Makanan dan Minuman 172.800.000 172.688.000 99,94% -

13 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah 1.161.595.800 969.399.287 83,45% -

14 Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi/Teknis Perkantoran 2.952.000.000 2.822.800.000 95,62% -

487.500.000 479.876.418 98,44% -

1 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 180.000.000 179.631.000 99,80% -

2 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 307.500.000 300.245.418 97,64% -

90.000.000 83.625.000 92,92% -

1 Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu 90.000.000 83.625.000 92,92% -

100.000.000 100.000.000 100,00% -

1 Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan 100.000.000 100.000.000 100,00% -

92.000.000 48.080.000 52,26% -

1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 5.000.000 5.000.000 100,00% -

2 Penyusunan Laporan Prognosis Realisasi Anggaran 4.000.000 4.000.000 100,00% -

3 Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 4.000.000 4.000.000 100,00% -

4 Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan/ RKT 4.000.000 4.000.000 100,00% -

5 Monitoring evaluasi dan pelaporan penatausahaan keuangan SKPD 75.000.000 31.080.000 41,44% -

4.022.200.000 3.930.902.140 97,73% -

1 Pembangunan Gedung Sekolah 1.075.000.000 1.072.974.000 99,81% -

2 Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa 140.000.000 138.700.000 99,07% -

3 Pengadaan Mebeluer Sekolah 100.000.000 99.000.000 99,00% -

4 Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik 510.000.000 440.129.740 86,30% -

5 Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini 1.160.000.000 1.154.176.000 99,50% -

6 Penyusunan Kebijakan Pendidikan Anak Usia Dini 350.000.000 344.630.000 98,47% -

8 Publikasi dan Sosialisasi Pendidikan Anak Usia Dini 320.000.000 314.092.400 98,15% -

9DAK Non Fisik Bantuan Operasional Pendidikan (BOP)

PAUD (Kegiatan Pembelajaran)367.200.000 367.200.000 100,00% -

12.223.240.000 11.887.104.300 97,25% -

1 Pembangunan Gedung Sekolah 3.571.000.000 3.496.097.500 97,90% -

2 Pembangunan Rumah Dinas Kepala Sekolah, Guru, Penjaga Sekolah 540.000.000 528.716.000 97,91% -

3 Pengadaan Mebeluer Sekolah 517.000.000 511.695.000 98,97% -

4 Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Sekolah 1.040.000.000 1.036.430.000 99,66% -

5 Pelatihan Kompetensi Tenaga Pendidik 777.800.000 652.261.600 83,86% -

6 Pelatihan Penyusunan Kurikulum 100.000.000 57.160.000 57,16% -

7Penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Jenjang SD/MI/SDLB dan SMP/MTS Serta

Pesantren Salafiyah dan Satuan Pendidikan Non-Islam Setara SD dan SMP 879.200.000 874.100.000 99,42%

-

8 Penyelenggaraan Paket B Setara SMP 210.000.000 208.774.800 99,42% -

9 Pembinaaan Minat, Bakat, dan Kreativitas Siswa 910.300.000 897.059.000 98,55% -

10 Penyelenggaraan Ujian Akhir Sekolah Dasar/MI 487.940.000 472.057.400 96,74% -

11 Penyelenggaraan Lomba Kemampuan Siswa Bidang Pendidikan 200.000.000 196.000.000 98,00% -

12 Pembangunan Pagar Sekolah 2.290.000.000 2.267.837.000 99,03% -

13 Penyelenggaraan akreditasi sekolah dasar 200.000.000 189.321.000 94,66% -

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

No Program dan Kegiatan Jumlah Anggaran

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Realisasi

REKAPITULASI REALISASI DAYA SERAP ANGGARAN BERSUMBER DARI APBD

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANKONDISI 31 DESEMBER 2018

KETERANGAN

Program Pendidikan Anak Usia Dini

Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun

14 Pengadaan komputer untuk sekolah SD dan SMP 500.000.000 499.595.000 99,92% -

150.000.000 149.000.000 99,33% -

1 Penyelenggaraan Paket C Setara SMU 150.000.000 149.000.000 99,33% -

480.000.000 450.898.000 93,94% -

1 Pengembangan Pendidikan Keaksaraan 300.000.000 273.910.000 91,30% -

2 Penyelenggaraan koordinasi dan kerjasama lembaga kursus (LKP) 130.000.000 128.000.000 98,46% -

3 Meningkatkan kualitas kursus 50.000.000 48.988.000 97,98% -

2.664.700.000 2.514.631.046 94,37% -

1 Pelaksanaan Sertifikasi Pendidik 1.150.000.000 1.111.685.511 96,67% -

2 Pelaksanaan Uji Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan 261.200.000 241.655.000 92,52% -

3 Pelatihan Bagi Pendidik Untuk Memenuhi Standar Kompetensi 760.000.000 706.174.935 92,92% -

4 Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG) 143.500.000 140.565.600 97,96% -

5Pengembangan Sistem Perencanaan dan Pengendalian Program Profesi Pendidik dan Tenaga

Kependidikan 350.000.000 314.550.000 89,87% -

90.000.000 90.000.000 100,00% -

1 Pelaksanaan Evaluasi Hasil Kinerja Bidang Pendidikan 90.000.000 90.000.000 100,00% -

4.131.880.000 3.905.926.375 94,53% -

1 DAK Bidang Pendidikan SD 2.757.060.000 2.577.336.376 93,48% -

2 DAK Bidang Pendidikan SMP 1.374.820.000 1.328.589.999 96,64% -

157.000.000 155.697.000 99,17% -

1 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah 157.000.000 155.697.000 99,17% -

270.000.000 266.632.400 98,75% -

1 Pengelolaan Karya Cetak dan Karya Rekam 270.000.000 266.632.400 98,75% -

1.295.000.000 1.252.008.249 96,68% -

1 Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 430.000.000 420.140.300 97,71% -

2 Fasilitasi Penyelenggaraan Festival Budaya Daerah 865.000.000 831.867.949 96,17% -

34.471.565.800 32.781.581.951 95,10% -

Program Pendidikan Menengah

Program Pendidikan Non Formal

Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Program Manajemen Pelayanan Pendidikan

Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan

Program Pengembangan Nilai Budaya

Program Pengelolaan Kekayaan Budaya

Program Pengelolaan Keragaman Budaya

J U M L A H

Lampiran I

REKAPITULASI REALISASI DAYA SERAP ANGGARAN BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN TEBO (DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN)

KONDISI 31 DESEMBER 2018

No Program dan Kegiatan Jumlah Anggaran Realisasi

Nilai %

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 8.218.045.800 7.467.201.023 90,86%

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 487.500.000 479.876.418 98,44%

Program Peningkatan Disiplin Aparatur 90.000.000 83.625.000 92,92%

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 100.000.000 100.000.000 100,00%

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 92.000.000 48.080.000 52,26%

Program Pendidikan Anak Usia Dini 4.022.200.000 3.930.902.140 97,73%

Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 12.223.240.000 11.887.104.300 97,25%

Program Pendidikan Menengah 150.000.000 149.000.000 99,33%

Program Pendidikan Non Formal 480.000.000 450.898.000 93,94%

Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan 2.664.700.000 2.514.631.046 94,37%

Program Manajemen Pelayanan Pendidikan 90.000.000 90.000.000 100,00%

Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan 4.131.880.000 3.905.926.375 94,53%

Program Pengembangan Nilai Budaya 157.000.000 155.697.000 99,17%

Program Pengelolaan Kekayaan Budaya 270.000.000 266.632.400 98,75%

Program Pengelolaan Keragaman Budaya 1.295.000.000 1.252.008.249 96,68%

J U M L A H 34.471.565.800 32.781.581.951 95,10%

REKAPITULASI REALISASI DAYA SERAP ANGGARAN BERSUMBER DARI APBD

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KONDISI 31 DESEMBER 2018

Total Belanja Pemeliharaan Rp 34.899.065.800

Pemeliharaan Kendaraan Dinas Rp. 307.500.000

Pemeliharaan Bangunan Kantor Rp. 180.000.000

Belanja Barang Jasa Rp. 23.607.425.800

Belanja Modal Rp. 10.804.140.000

lkj-ip · sekolah dasar, pembinaan sekolah menengah pertama, pengelolaan kebudayaan serta pembinaan...

Documents