lkip rsud kota yogyakarta tahun...
TRANSCRIPT
LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tahun 2017
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA YOGYAKARTA Jl. Wirosaban No.1 Yogyakarta Kode Pos 55162
Telp. (0274) 371195 Fax. (0274) 385769
Email : [email protected] Hotline SMS 081227800
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 1
A. KEDUDUKAN ............................................................................................................................ 1
B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI ................................................................................................. 2
C. STRUKTUR ORGANISASI ....................................................................................................... 4
D. LINGKUNGAN STRATEGI YANG BERPENGARUH ................................................................ 6
BAB II PERENCANAAN KINERJA ...................................................................................................... 12
A. VISI, MISI DAN TUJUAN ........................................................................................................ 12
B. INDIKATOR KINERJA UTAMA. .............................................................................................. 13
C. PENETAPAN KINERJA TAHUN 2017 .............................................................................. ......14
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ................................................................................................... 31
A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI ......................................................................................... 31
1. Capaian Perjanjian Kinerja Organisasi (Eselon II) .............................................................. 32
2. Capaian Perjanjian Kinerja (Eselon III a) ............................................................................. 36
3. Capaian Perjanjian Kinerja (Eselon III b) ............................................................................. 37
4. Capaian Perjanjian Kinerja (Eselon IV) ............................................................................... 43
3. Pengukuran Kinerja (PENGKIN) .......................................................................................... 53
B. REALISASI ANGGARAN ........................................................................................................ 54
C. REALISASI PELAYANAN KESEHATAN ................................................................................. 56
D. ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA ................................................................................... 72
1. Hambatan dan Permasalahan ............................................................................................. 73
2. Upaya Mengatasi Masalah .................................................................................................. 73
3. Inovasi Yang Dilakukan ....................................................................................................... 74
4. Prestasi Selama Tahun 2017 .............................................................................................. 75
BAB IV PENUTUP ................................................................................................................................. 77
Lampiran
1 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
BAB I
PENDAHULUAN
A. KEDUDUKAN
Rumah sakit yang merupakan salah satu dari sarana kesehatan, merupakan rujukan
pelayanan kesehatan dengan fungsi utama menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat
penyembuhan dan pemulihan bagi pasien (Depkes RI, 2004). Rumah Sakit Umum Daerah Kota
Yogyakarta adalah rumah sakit milik Pemerintah Kota Yogyakarta yang berdiri sejak tahun
1987. RSUD Kota Yogyakarta telah berstatus BLUD secara penuh dengan penetapan
Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah Kota
Yogyakarta, serta Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 423/KEP/2007 tentang Status Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) pada Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Yogyakarta.
RSUD Kota Yogyakarta juga ditetapkan sebagai Rumah Sakit Pendidikan
berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.02.03/I/0233/2014 tanggal 21 Februari
2014 yang berlaku selama 3 tahun. Kemudian pada tahun 2017 dilakukan survey kembali
sebagai Rumah Sakit Pendidikan yang kemudian melalui Keputusan Menteri Kesehatan No.
HK.02.02/I/1122/2017 tanggal 20 April 2017 memperoleh Sertifikat RS Pendidikan.
Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogykakarta selalu berupaya untuk meningkatkan
mutu pelayanan kepada pasien, salah satu upaya yang telah dilakukan adalah melakukan Audit
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 untuk penyediaan layanan Instalasi Gawat Darurat,
Rawat Jalan, Rawat Inap berikut dengan proses pendukungnya antara lain Laboratorium
patologi klinik dan laboratorium medis, instalasi farmasi, instalasi radiologi, instalasi Bedah
Sentral, Instalasi Hemodialisa, Instalasi Sterilisasi Sentral, IPSRS, Instalasi pemulasaraan
Jenazah, instalasi laundry, instalasi gizi, instalasi kesehatan lingkungan, instalasi keselamatan
pasien, Tata Usaha dan Rumah Tangga, Instalasi rekam medis, Hukum dan Pelayanan
Pelanggan, pengelola teknologi informasi serta kepegawaian dan keuangan. Pada tahun 2017
RSUD Kota Yogyakarta memasuki surveilan tahun ke-2 Audit Sistem Manajemen Mutu meliputi
layanan Instalasi Gawat Darurat, Rawat Jalan, Rawat Inap berikut dengan proses
pendukungnya.
2 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Disamping itu pada tanggal 12 Mei 2016 predikat Lulus Akreditasi RS tingkat
Paripurna berhasil disandang dalam penilaian Akreditasi KARS versi 2012. Rumah sakit yang
telah mendapatkan sertifikasi akreditasi KARS harus terus mempertahankan guna selalu
meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit sekaligus merupakan salah satu syarat
mendapatkan izin operasional RS. Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogyakarta yang telah
mendapatkan akreditasi tahun 2016 akan berakhir pada 20 Desember 2018, sehingga paling
lambat desember 2018 Rumah Sakit harus melaksanakan penilaian akreditasi kembali.
Pada tanggal 13 Februari 2015 RSUD Kota Yogyakarta (RS Jogja) ditetapkan
sebagai Rumah Sakit Rujukan Regional untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta
berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Bina Upaya Kesehatan Kementerian Kesehatan Nomor
HK.02.03/I/0363/2015. Adapun arah kebijakan penetapan RSUD Kota Yogyakarta sebagai RS
Rujukan regional adalah agar:
a. menjadi rumah sakit rujukan sebagai pengampu rujukan medik dan transfer of knowledge
dari rumah sakit dibawahnya sesuai ketentuan yang berlaku.
b. menjalin kerjasama dengan rumah sakit rujukan nasional dan/atau antar rumah sakit
rujukan terutama dalam pemenuhan kebutuhan sumber daya
c. mengembangkan layanan unggulan spesialistik sesuai klasifikasi dan jenis rumah sakit
serta analisa setempat untuk rumah sakit rujukan regional
d. mengembangkan sarana, prasarana dan peralatan penguatan sebagai rumah sakit rujukan
dengan prioritas penguatan IGD, IBS, ICU, ICCU, NICU, PICU dan tempat tidur kelas III
serta layanan ambulans untuk penguatan SPGDT.
B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 9 Tahun 2008 tentang
Pembentukan, Susunan, Kedudukan dan Tugas Pokok Lembaga Teknis Daerah: Susunan
Organisasi, Kedudukan dan Tugas Pokok Rumah Sakit Umum Daerah diatur di dalam Pasal
14 sampai dengan Pasal 16.
Sedangkan pada Peraturan Daerah No 5 tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kota Yogyakarta :
Pada Pasal 24 huruf (b) menyebutkan: ”Ketentuan dalam Pasal 2 angka 1 sampai
dengan angka 5, angka 7 sampai dengan angka 11, Pasal 3 sampai dengan Pasal 16,
Pasal 17 ayat (1) huruf c dan huruf d, Pasal 20 sampai dengan Pasal 40 Peraturan
3 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Daerah Kota Yogyakarta Nomor 9 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Susunan,
Kedudukan dan Tugas Pokok Lembaga Teknis Daerah;dicabut dan dinyatakan tidak
berlaku.”
Pada Pasal 23 ayat (1), menyebutkan bahwa “RSUD tetap melaksanakan tugasnya
sampai dengan Peraturan Pembentukan organisasi dan tata hubungan kerja RSUD
diundangkan.”
Sehingga karena tidak adanya landasan hukum tentang Tata Hubungan Kerja
RSUD maka rumah sakit berpedoman pada Peraturan Walikota Yogyakarta No 15 tahun
2014 tentang Pola Tata Kelola Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogyakarta, sebagaimana
disebutkan di dalam Pasal 8 dan Pasal 9 sebagai berikut:
Pasal 8
(1) Rumah Sakit mempunyai tugas membantu Walikota dalam menyelenggarakan
tugas umum pemerintahan, melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna
dan berhasilguna dengan mengutamakan upaya penyembuhan (kuratif) dan
pemulihan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan
pencegahan penyakit (preventif), upaya peningkatan promosi kesehatan (promotif),
melaksanakan upaya rujukan kesehatan dan melaksanakan pelayanan bermutu
sesuai standar pelayanan.
(2) Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana dimaksud Pasal 8, Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Yogyakarta mempunyai tugas sebagai :
a) menyelenggarakan pelayanan medis paripurna;
b) menyelenggarakan pelayanan penunjang medis dan non medis;
c) menyelenggarakan pelayanan dan asuhan keperawatan;
d) menyelenggarakan pelayanan rujukan;
e) menyelenggarakan pelayanan pendidikan dan pelatihan;
f) menyelenggarakan pelayanan penelitian dan pengembangan;
g) menyelenggarakan penapisan teknologi bidang kesehatan;
h) menyelenggarakan pelayanan administrasi dan keuangan rumah sakit;
i) melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
4 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Pasal 9
RSUD mempunyai fungsi pemeliharaan dan peningkatan kesehatan
perorangan melalui pelayanan kesehatan paripurna tingkat sekunder dan tersier,
pelaksanaan pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan dalam rangka meningkatkan
kemampuan sumber daya manusia dalam pemberian pelayanan kesehatan,
pelaksanaan penelitian dan pengembangan serta penapisan teknologi bidang kesehatan
dalam rangka pelayanan kesehatan serta pelaksanaan administrasi kesehatan.
C. STRUKTUR ORGANISASI
Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogyakarta terdiri dari :
1. Direktur : drg. Hj. Tuty Setyowati, MM
a. Wakil Direktur Pelayanan : drg. Avi Susantini, MKes
1) Kepala Bidang Pelayanan Medis : dr. Ira Rachmasari
Kepala Seksi Rawat Jalan : Tuti Bumiasih, SST
Kepala Seksi Rawat Inap : Subworo Hadi, S. Kep. Ners
2) Kepala Bidang Pelayanan Penunjang : Edi Sumbodo, S.KM, M. Kes
Kepala Seksi Penunjang Medis : Rining Handayani, S. Kep. Ners
Kepala Seksi Penunjang Non Medis : Lila Eryani, SE, MPH
3) Kepala Bidang Paramedis : Budi Riyanto, SKM, MM
Kepala Seksi Keperawatan : Tuti Bumiasih, SST
Kepala Seksi Non Keperawatan : Sri Suhartati, S. Kep. Ners
b. Wakil Direktur Umum dan Keuangan : Citraningsih Yuniarti, SKM, MKes
1) Kepala Bagian Umum : Muhammad Johan, SE
Kepala Sub Bag Tata Usaha & RT : Endang Paryanti, SKM, MM
Kepala Sub Bag Hukum & Pelayanan Pelanggan : Pansunu Perwitasari, SE,.MPA
Kepala Sub Bag Kepeg. & Pengemb SDM : Dra. Tuty Witayani
2) Kepala Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan : Soni Haksomo, SE,
MSi
Kepala Sub Bagian Keuangan dan Akuntansi : Bambang Nugroho,
SE.,M.Sc.,M.Ec.Dev., Ak.
Kepala Sub Bagian Admin Data dan Pelaporan : Wina Widiastuti, S.Kep., MPH
5 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
2. Komite Medis
3. Komite Keperawatan
4. Komite Tenaga Kesehatan Lain
5. Kelompok Jabatan Fungsional
6. Instalasi-instalasi :
a. Instalasi Instalasi Rawat Inap
b. Instalasi Rawat Jalan
c. Instalasi Gawat Darurat
d. Instalasi Hemodialisis
e. Instalasi Bedah Sentral
f. Instalasi Rawat Intensif
g. Instalasi Pelayanan Maternal Perinatal
h. Instalasi Pemeliharaan Sarana Prasarana RS
i. Instalasi Pemeliharaan Alat Medis RS
j. Instalasi Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium
k. Instalasi Bank Darah
l. Instalasi Farmasi
m. Instalasi Rehabilitasi Medik
n. Instalasi Radiologi
o. Instalasi Rekam Medik
p. Instalasi Gizi
q. Instalasi Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian
r. Instalasi Kesehatan Lingkungan
s. Instalasi Laundry
t. Instalasi Sterilisasi Sentral
u. Instalasi Pemulasaran Jenasah
v. Instalasi Penjaminan
w. Instalasi Keselamatan Pasien
x. Instalasi Teknologi Informasi
y. Instalasi Pengadaan Barang Jasa
6 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
D. LINGKUNGAN STRATEGIS YANG BERPENGARUH
1. Kepegawaian
Dari data yang berasal dari Sub. Bagian Kepegawaian pada bulan Desember 2017,
RSUD Kota Yogyakarta mempunyai pegawai sejumlah 733 orang dengan komposisi
status dan pendidikan sebagai berikut :
Tabel 1.
Data Ketenagaan di RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
No. Jenis
PNS /
Naban BLUD Mitra Penuh Waktu
Paruh Waktu /
Konsultan/ Supervisor
Jumlah CPNS
TENAGA KESEHATAN
A. Tenaga Medis : 41 0 9 8 9 67 1. Dokter Umum 13 - 6 3 - 22 2. Dokter Spesialis 23 - 3 5 9 40 3. Dokter Gigi, termasuk Drg.Sps 5 - - - - 5 B. Tenaga Keperawatan: 196 13 99 0 0 308 1. S1 Keperawatan + Ners 34 - 27 - - 61 2. D IV Keperawatan Gadar 6 - - - - 6 3. D IV Keperawatan Bedah 4 - - - - 4 4. D IV Keperawatan Anak 3 - - - - 3 5. D IV Keperawatan Anestesi 3 - - - - 3 6. D III Keperawatan 112 13 58 - - 183 7. D III Anestesi 1 - - - - 1 8. SPK 12 - - - 12 9. D IV Bidan 5 - - - - 5 10. D III Bidan 12 - 14 - - 26 11. D I Bidan - - - - - 0 12. D III Perawat Gigi 3 - - - - 3 13. SPRG (Perawat Gigi) 1 - - - - 1 C. Tenaga Kefarmasian: 14 4 22 0 0 40 1. Apoteker Klinis 1 - - - - 1 2. Apoteker 4 2 4 - - 10 3. D III Farmasi - - 14 - - 14 4. SMF 9 2 4 - - 15 D. Tng Kesehatan Masyarakat: 4 0 2 0 0 6 1. S1 Kesehatan Masyarakat 2 - - - - 2 2. D III Kesehatan Lingkungan 2 - 2 - - 4 E. Tenaga Gizi/Dietisien: 4 0 5 0 0 9 1. S1 Gizi 1 - - - - 1 2. D IV Gizi 1 - - - - 1 3. D III Gizi 2 - 5 - - 7 F. Tenaga Keterapian Fisik: 6 0 0 0 0 6
7 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
1. D IV Fisioterapi 4 - - - - 4 2. D III Fisioterapi 1 -
- - - 1
3. S2 Psikolog Klinis 1 - - - 1 G. Tenaga Keteknisian Medis: 33 2 43 0 0 78 1. S1 Fisikawan Medik - 1 - - - 1 2. D IV Teknologi Nuklir 1 - - - - 1 3. D IV Teknik Radiologi 1 - - - - 1 4. D III Teknik Elektromedik 3 - - - - 3 5. D III Teknik Radiologi 3 - 3 - - 6 6. D III Analis Kesehatan Laborat 11 - 6 - - 17 7. D III Perekam Medis 12 1 22 - - 35 8. D III Ortotis Prostetis - - 1 - - 1 9. D III Okupasi Terapi - - 2 - - 2 10. D III Terapi Wicara - - 2 - - 2 11. D I Teknisi Transfusi Darah - - 5 - - 5 12. SMAK 2 - - - - 2 13. D III Akupunktur - - 2 - - 2
TENAGA NON KESEHATAN 70 35 114 0 0 219
1. S2 Magister Manajemen 2 - - - - 2 2. Dokter Spesialis - - - - - 0 3. Dokter Umum 1 - - - - 1 4. S2 Kesehatan 3 - - - - 3 5. S2 Kesehatan Minat SIM RS - - - - - 0 6. S2 Ekonomi Pembangunan 1 - - - - 1 7. S2 Akuntansi 1 - - - - 1 8. S2 Administrasi Publik 1 - - - - 1 9. S2 Asuransi Kesehatan 1 - - - - 1 10. S2 Promosi Kesehatan 1 1 11. S2 MMR 1 1 12. S1 Ekonomi Manajemen 2 - 6 - - 8 13. S1 Akuntansi - - 2 - - 2 14. S1 Pendidikan Akuntansi - - 1 - - 1 15. S1 Ekonomi - - 1 - - 1 16. S1 Ekonomi Perusahaan 1 - - - - 1 17. S1 Keperawatan + Ners 3 - 1 - - 4 18. S1 Sastra Inggris - - - - - 0 19. S1 Teknik Informatika - - 4 - - 4 20. S1 Hukum - - 2 - - 2 21. S1 Psikologi - 1 - - - 1 22. S1 Keperawatan 1 - - - - 1 23. S1 Kesehatan Masyarakat 4 - 7 - - 11 24. S1 Komunikasi - - 4 - - 4 25. S1 Geografi - - 1 - - 1 26. S1 Perpustakaan - - 1 - - 1 27. D IV Teknologi Nuklir 1 - - - - 1 28. D IV Hub Komunikasi Publik 1 - - - - 1 29. D IV Produksi Media Inf Publik 1 - - - - 1
8 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
30. D III Komsi 2 - - - - 2 31. D III Ekonomi Pembangunan 1 - - - - 1 32. D III Akuntansi 1 - 8 - - 9 33. D III Manajemen - 1 3 - - 4 34. D III Kesejahteraan Sosial 1 - - - - 1 35. D III Keperawatan - - - - - 0 36. D III Boga 1 - - - - 1 37. D III Teknik Elektro - - 1 - - 1 38. D III Kesehatan Lingkungan - - 1 - - 1 39. D III Farmasi - - 1 - - 1 40. D III Teknik Komputer - - 1 - - 1 41. D1 Administrasi Rumah Sakit - 1 - - - 1 42. D1 Bidan - - - - - 0 43. SLTA 15 17 33 - - 65 44. SMK 10 7 35 - - 52 45. SLTP 11 5 1 - - 17 46. SD 2 3 - - - 5
Jumlah 368 54 292 8 9 733
Sumber Data : Sub Bag Kepegawaian RS Jogja, Desember 2017
2. Sarana dan Prasarana
Dengan jumlah tempat tidur sebanyak 190 TT; RSUD Kota Yogyakarta memiliki lahan
kurang lebih seluas 27.381 m2 dan luas bangunan kurang lebih 16.645 m2 sebagaimana
rincian berikut :
Tabel 2.
Sarana Prasarana RSUD Kota Yogyakarta
No Uraian Luas m2
1 Bangunan 16.645
2 Selasar 2.000
3 Tanah kosong 3.000
4 Lahan parkir 4.000
5 Taman 1.700
27.381
Sumber : TU & RT RS Jogja, Desember 2016
Pada tahun 2017, tidak ada penambahan luas bangunan baru karena hanya dilakukan
beberapa renovasi bangunan fisik yang dilakukan guna menunjang pelayanan rumah
sakit kepada pasien.
9 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
3. Sumber Daya Keuangan
Grafik 1.
Perbandingan Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan
Berdasarkan Cara Pembayaran Tahun 2016 dan 2017
No. Cara Bayar Tahun 2017 Tahun 2016
1 Umum 29715 31905
2 JKN 84901 85684
3 APBD/ Jamkesda 5736 8044
4 Jamkesos 603 813
5 Kerjasama 54 55
6 Dispensasi 0 0
7 Hallo Dokter 4 6
8 Inhealth 31 19
Total 121044 126526
Grafik 2.
Perbandingan Jumlah Kunjungan Pasien UGD
Berdasarkan Cara Pembayaran Tahun 2016 dan 2017
10 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
No. Cara Bayar Tahun 2017 Tahun 2016
1 Umum 10455 9935
2 JKN 13790 13103
3 APBD/ Jamkesda 2216 2493
4 Jamkesos 192 151
5 Kerjasama 47 13
6 Dispensasi 0 0
7 Hallo Dokter 0 0
8 Inhealth 1 2
Total 26701 25697
Grafik 3.
Perbandingan Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan
Berdasarkan Cara Pembayaran Tahun 2016 dan 2017
No. Cara Bayar Tahun 2017 Tahun 2016
1 Umum 1046 1012
2 JKN 7604 6424
3 APBD/ Jamkesda 817 1062
4 Jamkesos 128 156
5 Kerjasama 31 20
6 Dispensasi 0 0
7 * Hallo Dokter 0 0
8 * Inhealth 0 0
Total 9626 8674
Mendasarkan pada data kunjungan pasien dan cara bayar, maka kinerja penerimaan
pendapatan cenderung dipengaruhi oleh pembayaran klaim pasien BPJS Kesehatan
11 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
(JKN). Sedangkan pembayaran dari pasien umum maupun penjaminan lainnya
cenderung mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh adanya ketentuan peraturan
perundangan terkait Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) yang mengamanatkan
bahwa seluruh penduduk di wilayah RI harus mengikuti program jaminan kesehatan
nasional maupun jaminan ketenagakerjaan terhitung sejak tahun 2014.
4. Sumber Daya Informasi
a. RSUD Kota Yogyakarta telah mempunyai SIM-RS yang berbasis komputer sejak
tahun 2004.
b. Pada Tahun 2007 SIM-RS berkembang dengan menambah fitur untuk sistem barang
daerah (SIMBADA), akan tetapi aplikasi tersebut belum dijalankan. Salah satu yang
menjadi kendala adalah kebijakan dari pemerintah daerah yang juga telah
membangun aplikasi sistem informasi barang daerah dan belum dapat diintegrasikan
dengan sistem informasi yang telah dibangun di RSUD Kota Yogyakarta.
c. SIM-RS di RSUD Kota Yogyakarta yang sedang diimplementasikan ini dibangun
dengan menggunakan sistem jaringan Local Area Network (LAN), dengan
menggunakan pengelolaan database SQL server 2005, bahasa pemrograman
aplikasi memakai power builder, dan ditambah dengan pemrograman aplikasi web
menggunakan bahasa pemrograman coldfusion. Server ada dua buah. Satu buah
server untuk aplikasi SIMRS dan menyimpan database .
d. Sejak tahun 2010 aplikasi SIM-RS sudah banyak mengalami kemajuan, diantaranya
adalah dengan pengembangan menu untuk sistem informasi akuntansi, perbaikan
pelaporan sistem informasi kesehatan, dan bridging data untuk pasien Jamkesmas.
Persentase akurasi data, validitas data menunjukkan peningkatan yang cukup berarti.
Sampai saat ini aplikasi SIM-RS diupayakan terus menerus untuk digunakan secara
maksimal.
12 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
A. VISI, MISI DAN TUJUAN
Untuk mendukung misi Kota Yogyakarta dalam mewujudkan Kota Yogyakarta yang sehat
serta mendukung program Pemerintah di bidang kesehatan dalam pelaksanaan Jaminan
Kesehatan Nasional; Visi dan Misi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogyakarta sesuai dokumen
Perencanaan Strategis (Renstra/RSB) RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 adalah sebagai
berikut :
Visi
“Terwujudnya Rumah Sakit Rujukan Regional Yang Prima Berbasis Keselamatan Pasien, dan
Wahana Pendidikan Berkompeten”
Misi
“Mewujudkan pelayanan RS sesuai standar,berbasis keselamatan pasien, dan RS sebagai
wahana pendidikan, penelitian, pelatihan, dan pengembangan”
Tujuan Strategis
“Meningkatkan pelayanan kesehatan pasien sesuai standar dan keselamatan pasien”
Nilai-Nilai
a. Transparan
Yaitu keterbukaan atas semua tindakan dan informasi dalam pengelolaan sumber daya serta
ketaatannya pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
b. Jujur
Yaitu sikap yang selalu berusaha memberikan informasi yang sesuai kenyataan dan penuh
kesungguhan hati.
c. Akuntabel
Yaitu pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan kebijakan yang telah ditetapkan secara
periodik dapat dipertanggungjawabkan, sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan
yang berlaku.
13 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
d. Empati
Yaitu kemampuan untuk mengenali, peduli, ikhlas, penuh perhatian dan mampu meresapi
perasaan orang lain.
e. Etika dan Kekompakan
Yaitu dalam berperilaku menjunjung tinggi adat dan budaya setempat dengan moral luhur
berdasarkan kodrat manusia; dalam ikatan kerja yang bersatu dan saling membantu.
Motto
Melayani dengan hati, profesional dan senyum
Tabel 3.
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
Visi : “Terwujudnya Rumah Sakit Rujukan Regional Yang Prima Berbasis Keselamatan Pasien, dan
Wahana Pendidikan Berkompeten”
Misi Tujuan Indikator
Kinerja
Tujuan
Sasaran Indikator
Sasaran
Program
Mewujudkan
pelayanan RS sesuai
standar,berbasis
keselamatan pasien,
dan RS sebagai
wahana pendidikan,
penelitian, pelatihan,
dan pengembangan
Meningkatkan
pelayanan
kesehatan
pasien sesuai
standar dan
keselamatan
pasien
Indeks
Kepuasan
Layanan
RS
Standar
pelayanan RS
berbasis mutu
dan
keselamatan
pasien
meningkat
Hasil
Akreditasi
Paripurna
Program
Pelayanan
Kesehatan
Rujukan
Rumah Sakit
Jogja
B. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
Indikator Kinerja Utama adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan secara
sasaran strategis organisasi, yang disusun dalam rangka pengukuran dan peningkatan kinerja
serta lebih meningkatkan akuntabilitas kinerja di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogyakarta.
Untuk dapat mengetahui terwujudnya pelayanan RS yang bermutu dan terjangkau, Indikator
Kinerja Utama yang ditetapkan berupa Hasil Akreditasi Paripurna. Target yang ditetapkan dalam
IKU untuk tahun 2017 adalah LULUS AKREDITASI PARIPURNA.
14 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
C. PENETAPAN KINERJA TAHUN 2017
Setelah ditetapkannya Indikator Kinerja Utama, untuk pelaksanaan program dan
kegiatan tahun 2017 maka disusun Perjanjian Kinerja sesuai dengan rencana anggaran tahun
2017 sebagai berikut :
1) Perjanjian Kinerja Eselon II
Tabel 4.
Perjanjian Kinerja Direktur RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
1 Standar Pelayanan RS berbasis mutu
dan keselamatan pasien meningkat
Hasil Akreditasi
Paripurna
Luluus
Akreditasi
Paripurna
Tabel 5.
Perjanjian Kinerja RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
Sasaran Strategis Indikator
Kinerja Target Program/Kinerja Anggaran
Standar pelayanan
RS berbasis mutu
dan keselamatan
pasien meningkat
Hasil
Akreditasi
Paripurna
LULUS
Akreditasi
Paripurna
Program pelayanan kesehatan
rujukan Rumah Sakit Jogja
1. Kegiatan Upaya Pelayanan
Kesehatan Rujukan Rumah
Sakit Jogja
2. Kegiatan Pendukung
Pelayanan Kesehatan
Rujukan RS Jogja
122.954.080.800
73.773.000.000
49.181.080.800
Indikator Kinerja yang digunakan dalam Perjanjian Kinerja adalah Hasil Akreditasi Paripurna yang
merupakan indikator terpilih dan ditetapkan sebagai IKU dari berbagai indikator kinerja yang ada di
RSUD Kota Yogyakarta. Sehingga hasil pencapaian IKU juga dimanfaatkan dalam hasil Penilaian
Kinerja (Tabel 6).
15 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
2) Perjanjian Kinerja Eselon III a
Tabel 6.
Perjanjian Kinerja Eselon III a RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
No. Program Indikator Program Target
1. Pelayanan Kesehatan Rujukan
Rumah Sakit Jogja
1. Persentase karyawan
mendapatkan pelatihan minimal
20 jam per tahun
25,0 %
2. Persentase sarana prasarana
dan peralatan kesehatan sesuai
standar rumah sakit rujukan
regional kelas B Pendidikan
76,69 %
3. Pengembangan Sistem
Informasi Rumah Sakit
Terintegrasi (Integrated Health
System)
16 modul
Kegiatan
Anggaran
Keterangan
1. UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN
RUMAH SAKIT JOGJA Rp. 31.152.350.000,00 APBD
PERUBAHAN
2. PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Rp. 47.819.000.000,00 APBD PERUBAHAN
3) Perjanjian Kinerja Eselon III b
Tabel 7.
Perjanjian Kinerja Eselon III a RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
No. Program Indikator Program Target
1. Pelayanan Kesehatan Rujukan
Rumah Sakit Jogja
1. Persentase karyawan
mendapatkan pelatihan
minimal 20 jam per tahun
25,0 %
2. Persentase sarana prasarana
dan peralatan kesehatan
sesuai standar rumah sakit
rujukan regional kelas B
Pendidikan
76,69 %
3. Pengembangan Sistem
Informasi Rumah Sakit
Terintegrasi (Integrated Health
System)
16 modul
16 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel 8.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bidang Pelayanan Medis)
Kegiatan
Anggaran (Rp.)
Keterangan
1 Merencakan operasional program kerja Bidang Pelayanan medis kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
9.068.000.000 Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka mendukung pencapaian kinerja program, sesuai rincian tugas sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2015 tentang Fungsi, Rincian Tugas, dan Tata Kerja RSUD Kota Yogyakarta, yang dibiayai dari penerimaan pendapatan BLUD
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bidang pelayanan medis;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bidang pelayanan medis;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan pelayanan medis sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu pelayanan medis;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bidang pelayanan medis;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bidang Pelayanan medis;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bidang pelayanan medis kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan pelayanan medis;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bidang pelayanan medis;
13 Melaksanakan penyelenggaraan pemantauan, pengawasan serta pengendalian dalam hal penerimaan, perawatan dan pemulangan pasien;
14 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
17 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
15 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bidang Pelayanan medis;
16 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Pelayanan medis; dan
17 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
Tabel 9.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bidang Penunjang Medis)
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Keterangan
1 Merencakan operasional program kerja Bidang Penunjang Pelayanan kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
69.885.350.000 Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka mendukung pencapaian kinerja program, sesuai rincian tugas sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2015 tentang Fungsi, Rincian Tugas, dan Tata Kerja RSUD Kota Yogyakarta, yang dibiayai dari penerimaan pendapatan BLUD
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bidang penunjang pelayanan;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bidang penunjang pelayanan;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan penunjang pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu penunjang pelayanan;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bidang penunjang pelayanan;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bidang Penunjang Pelayanan;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bidang penunjang pelayanan kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan penunjang pelayanan;
18 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bidang penunjang pelayanan;
13 Melaksanakan penyelenggaraan pemantauan, pengawasan serta pengendalian dalam hal penerimaan, perawatan dan pemulangan pasien terkait dengan penunjang pelayanan;
14 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
15 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bidang Penunjang Pelayanan;
16 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Penunjang Pelayanan; dan
17 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
Tabel 10.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bidang Paramedis)
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Keterangan
1 Merencanakan operasional program kerja Bidang Paramedis kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
18.000.000 Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka mendukung pencapaian kinerja program, sesuai rincian tugas sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2015 tentang Fungsi, Rincian Tugas, dan Tata Kerja RSUD Kota Yogyakarta, yang dibiayai dari penerimaan pendapatan BLUD
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bidang paramedis;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bidang paramedis;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan paramedis sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu paramedis;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bidang paramedis;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bidang Paramedis;
19 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bidang paramedis kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi paramedis;
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan paramedis;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bidang paramedis;
13 Melaksanakan penyelenggaraan pemantauan, pengawasan serta pengendalian dalam hal pelaksanaan asuhan, etika, mutu dan logistik paramedis;
14 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
15 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bidang Paramedis;
16 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Paramedis; dan
17 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
Tabel 11.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan)
Kegiatan
Anggaran (Rp.)
Keterangan
1. Merencakan operasional program kerja Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD
34.200.630.800 Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka mendukung pencapaian kinerja program, sesuai rincian tugas sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2015 tentang Fungsi, Rincian Tugas, dan Tata Kerja RSUD Kota Yogyakarta, yang dibiayai dari penerimaan pendapatan BLUD
2. Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
3. Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
20 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
4. Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan keuangan, administrasi data dan pelaporan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5. Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
6. Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu umah sakit dalam bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
7. Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan
8. Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya
9. Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan kepada pihak-pihak yang membutuhkan
10. Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi keuangan, administrasi data dan pelaporan
11. Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan keuangan, administrasi data dan pelaporan
12. Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
13. Menyelenggarakan analisis kebutuhan dan penyusunan rencana anggaran berdasarkan kebutuhan RSUD
14. Menyelenggarakan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian program kerja bagian
15. Menyelenggarakan penatausahaan keuangan dan penyusunan laporan keuangan RSUD
16. Menyelenggarakan pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan program kerja bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
17. Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan
21 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
18. Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan
19. Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan
20. Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan
Tabel 12.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bagian Umum)
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Keterangan
1 Merencakan operasional program kerja Bagian Umum kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
9.782.100.000 Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka mendukung pencapaian kinerja program, sesuai rincian tugas sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 69 Tahun 2015 tentang Fungsi, Rincian Tugas, dan Tata Kerja RSUD Kota Yogyakarta, yang dibiayai dari penerimaan pendapatan BLUD
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bagian umum;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bagian umum;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia, hukum dan pelayanan pelanggan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu bagian umum;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bagian umum;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bagian Umum;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bagian umum kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
22 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia, hukum dan pelayanan pelanggan;
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia, hukum dan pelayanan pelanggan;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bagian umum;
13 Menyelenggarakan analisis kebutuhan, penyusunan rencana kebutuhan sumberdaya manusia, sarana, prasarana berdasarkan kebutuhan RSUD;
14 Menyelenggarakan koordinasi masing-masing unsur organisasi di lingkungan RSUD dalam rangka penyusunan dan penyajian laporan kinerja;
15 Menyelenggarakan inventarisasi aset RSUD;
16 Menyelenggarakan fasilitasi kebutuhan instalasi-instalasi yang berkaitan dengan Pendidikan dan Latihan;
17 Koordinasi penyelenggaraan akreditasi RSUD;
18 Mengkoordinasikan pelaksanakan pemeliharaan dan rehabilitasi gedung rumah sakit;
19 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
20 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bagian Umum;
21 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Penunjang Pelayanan; dan
22 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
4) Perjanjian Kinerja Eselon IV
Tabel. 13
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Seksi Keperawatan)
No. Kegiatan Anggaran (Rp)
Output Target
1. UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
18.000.000 Alat Kerja Keperawatan 12 bulan
Tabel. 14
23 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Seksi Non Keperawatan)
No. Kegiatan Anggaran (Rp)
Output Target
1 Mengevaluasi Program Kerja Seksi Non Keperawatan Tahun 2017
- 1 dokumen 12 bulan
2 Menyusun Program Kerja Seksi Non Keperawatan
- 1 dokumen 12 bulan
3 Melaksanakan Kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat
- 2 laporan 12 bulan
4 Melaksanakan Kegiatan Survei Kepuasan Karyawan
- 1 laporan 12 bulan
5 Perencanaan Usulan Kebutuhan Tenaga, Peningkatan Kemampuan/Pendidikan dan Pelatihan SDM Non Keperawatan
- 6 dokumen 12 bulan
6 Penilaian Kinerja SDM Non Keperawatan Dengan Berkoordinasi Bersama Kepala Instalasi
- 20 dokumen 12 bulan
7 Menyiapkan pengukuran Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit (SPMRS)
- 21 dokumen 12 bulan
8 Menyusun laporan kegiatan tahunan - 1 dokumen 12 bulan
Tabel. 15
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Seksi Penunjang Medis)
No. Kegiatan Output Target Output
Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Bahan Obat-obatan 12 bulan
27.410.850.000
Belanja Jasa Pemeriksaan Eksternal Penunjang Medis
12 bulan 564.000.000
Form Rekam Medis, Cover RM dan Kartu Pendaftaran
6.000 rim 390.000.000
Label/Tape Gelang Pasien, Kertas Roller
1.500 gulung 22.500.000
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Bahan Obat-obatan 1 paket
3.000.000.000
Belanja Modal Pengadaan Software/Lisensi 1 paket
25.000.000
MRI 1 unit
24.874.800.000
Fluoroscopy 1 unit
6.310.000.000
Dental Panoramic dan Cephalometric 1 unit
945.000.000
Aphron Radiologi 6 set 108.000.000
Analog Mammografi 1 unit
1.165.000.000
24 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Digital Dosimeter 4 unit 50.400.000
Analisa Gas Darah (AGD) 1 set 280.000.000
Mikroskop Hematologi/ Morfologi Darah Tepi/Patologi Klinik
2 unit 140.000.000
Rorator/ Shaker 1 unit 8.145.000
Immunology Analyzer 1 unit 402.155.000
Tabel. 16
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Seksi Penunjang Non Medis)
No. Kegiatan Output Target Output Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Bahan Pakai Habis Laundry dan CSSD 12 bulan 132.000.000
Bahan Pakai Habis Kesehatan Lingkungan
12 bulan 132.000.000
Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas
12 bulan 12.000.000
Belanja Pengisian Tabung Gas 12 bulan 57.000.000
Belanja Linen Pasien 12 bulan 48.000.000
Belanja Bahan Pemulasaran Jenazah 12 bulan 39.000.000
BHP Instalasi Gizi 12 bulan 18.000.000
Belanja Retribusi/Tiket 12 bulan 54.000.000
Belanja Pemeriksaan Laboratorium 12 bulan 21.000.000
Belanja Jasa Pengolahan Limbah Laboratorium/Sampah Medis
12 bulan 204.000.000
Belanja Jasa Fumigasi 12 bulan 42.000.000
Belanja Jasa Pencucian Linen Pasien (Loundry)
12 bulan 846.000.000
Belanja Makanan dan Minuman Pasien 12 bulan 1.032.000.000
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Drying Cabinet 1 unit 309.000.000
Ultrasonic Cleaner for Medical Instrument
1 unit 132.000.000
Washer Disinfector Mounted Double Door
1 unit 1.111.500.000
25 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel. 17
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Seksi Rawat Inap)
No.
Kegiatan Output Target Output Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Modal Pengadaan Alat – alat Kedokteran
50 unit/set 110.000.000
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Bedside Monitor/Patient Monitor 1 unit 110.700.000
Strecher/ Brankart 8 unit 376.000.000
CTG 1 set 225.300.000
Infusion pump 6 unit 114.000.000
Bedside Monitor/Patient Monitor 2 unit 402.400.000
ECG/ EKG 1 unit 96.000.000
Infusion pump 1 unit 19.000.000
Pulse Oxymetri 1 unit 16.700.000
Suction Regulator 18 set 234.000.000
Stetoscope 5 unit 5.000.000
Tensimeter Aneroid 2 unit 2.400.000
Trolley (Obat, Alat, Loundry) 13 unit 59.150.000
Instrument Cabinet 5 unit 26.000.000
Ambubag 8 unit 24.000.000
Flowmeter 15 unit 120.750.000
Gunting Episiotomi 2 set 10.000.000
Tabel. 18
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Seksi Rawat Jalan)
No Kegiatan Output Target Output Anggaran
1 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
EEG + Brain Mapping 1 unit 400.000.000
Doppler 1 unit 48.000.000
Tymphanometer 1 unit 100.000.000
Fundus Camera 1 unit 812.000.000
Bedside Monitor/Patient Monitor 2 unit 221.400.000
Ventilator Transport 1 unit 30.600.000
Strecher/ Brankart 2 unit 94.000.000
Air Blanket Warmer 1 set 64.000.000
Bedside Monitor/Patient Monitor 3 unit 332.100.000
Oscilating Saw 1 unit 200.000.000
Suction Pump 2 unit 164.000.000
Laser Urology Set 1 set 2.035.000.000
Functional Endoscopic Sinus Surgery 1 set 1.156.500.000
26 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Set
PCNL Set (Urologi Set) 1 set 650.000.000
Colonoscopy 1 set 440.000.000
Minor Set 2 set 42.000.000
Lithotripsy Set (Urologi Set) 1 set 245.000.000
Kacamata Operasi 1 set 29.000.000
Kursi Roda Rawat Jalan dan Rawat Inap 20 unit 53.000.000
Tabel. 19
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Sub.Bagian Administrasi Data dan Pelaporan)
No. Kegiatan Anggaran (Rp)
Output Target
Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengendalian, dan Laporan Capaian Kinerja SKPD
- Dokumen perencanaan , pengendalian dan penganggaran (RSB, Renja, PK, RBA, RKA, DPA)
11 dokumen
Laporan Kinerja SKPD (LKIP, Laporan Keuangan dan Fisik dll,
14 dokumen
Tabel. 20
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Sub.Bagian Hukum dan Pelayanan Pelanggan)
No Kegiatan Output Target Output Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Plakat/Cinderamata 2 paket 16.000.000
Belanja Jasa Media Massa 12 bulan 54.000.000
Belanja Dekorasi, Dokumentasi, Publikasi, Pembuatan Film
12 bulan 5.500.000
Cetak buku 200 buku 41.250.000
Leaflet 30 rim 72.000.000
Stiker 30 judul 4.050.000
Kalender 1.200
eksemplar 30.000.000
Belanja Cetak Foto 12 bulan 900.000
Belanja Jasa Instruktur 12 bulan 9.600.000
27 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel. 21
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Sub.Bagian Kepegawaian)
No. Kegiatan Anggaran (Rp) Output Target
1. UPAYA PELAYANAN
KESEHATAN RUJUKAN
RUMAH SAKIT JOGJA
3.300.000 Belanja Sertifikasi 12 bulan
700.000 Belanja Jasa Perawatan
Kesehatan
30 orang
222.000.000 Belanja Premi Asuransi
Kesehatan
12 bulan
291.000.000 Belanja Premi Asuransi
Tenaga Kerja
12 bulan
5.400.000 Sertifikat 1.500 lembar
122.500.000 Belanja Pakaian Dinas
Harian (PDH)
700 stel
20.000.000 Belanja Pakaian Kerja
Lapangan
100 stel
200.000.000 Belanja Kursus-kursus
Singkat/Pelatihan
90 orang
16.500.000 Belanja Jasa Narasumber 80 os
Tabel. 22
Perjanjian Kinerja Eselon IV (Sub.Bagian Keuangan dan Akuntansi)
No. Kegiatan Anggaran
(Rp)
Output Target
1. PENDUKUNG
PELAYANAN KESEHATAN
RUJUKAN RUMAH SAKIT
JOGJA
35.750.000 Honorarium Tim Pengadaan
Barang dan Jasa
55 ob, 70 op
15.650.000 Honorarium Pelaksana
Kegiatan
46 ob
1.310.680.800 Honorarium Pegawai
Honorer/tidak tetap
114 ob
2. UPAYA PELAYANAN
KESEHATAN RUJUKAN
RUMAH SAKIT JOGJA
152.700.000 Honorarium Tim Pengadaan
Barang dan Jasa
492 ob
87.600.000 Honorarium Pengelola
Keuangan/Barang
312 ob
36.850.000 Honorarium Pelaksana
Kegiatan
286 0b
28 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
24.431.169.600 Honorarium Jasa
Pelayanan Kesehatan
12 bulan
604.910.000 Honorarium Tim Pelaksana
Kegiatan
1.420 ob
7.423.310.400 Honorarium Pegawai
Honorer/tidak tetap
3.912 ob
3.600.000 Uang Lembur PNS 600 kali
15.000.000 Uang Lembur Non PNS 375 kali
83.410.000 Uang Piket PNS 869 oh
Tabel. 23
Perjanjian Kinerja Eselon IV Rumah Tangga
No. Kegiatan Anggaran
(Rp) Output Target
1 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
132.000.000 Belanja Alat Tulis Kantor 12 bulan
156.000.000 Belanja Alat Listrik dan Elektronik 12 bulan
3.300.000 Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos 12 bulan
132.000.000 Bahan Pakai Habis Rumah Tangga 12 bulan
9.000.000 Belanja Pengisian Tabung Pemadam Kebakaran 50 tabung
87.000.000 Belanja Bahan Komputer/Printer 12 bulan
18.000.000
Alat – Alat/Perlengkapan Kantor/Rumah Tangga/Kerja 12 bulan
102.000.000 Belanja Telepon 12 bulan
3.900.000 Belanja Air 12 bulan
1.188.000.000 Belanja Listrik 12 bulan
2.700.000 Belanja Surat Kabar/Majalah 12 bulan
153.000.000 Belanja Kawat/Faxsimile/Internet 12 bulan
5.000.000 Belanja Iuran 1 tahun
1.362.000.000 Belanja Jasa Keamanan 12 bulan
42.000.000 Belanja Jasa Penyedia/Tenaga Teknis 12 bulan
7.200.000 Belanja Jasa Service 12 bulan
24.000.000 Belanja Penggantian Suku Cadang 12 bulan
29 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
30.000.000 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas 12 bulan
2.400.000 Belanja STNK 12 bulan
105.000.000 Kertas Continues Form 300 box
19.500.000 Dos Arsip 1.000 buah
60.000.000 Belanja Penggandaan 12 bulan
1.250.000 Belanja Sewa Meja/Kursi 50 unit
2.000.000 Belanja Sewa Tenda 2 kali
4.000.000 Belanja Sewa Perlengkapan/Peralatan 6 kali
570.000.000 Belanja Makanan dan Minuman Harian Pegawai 12 bulan
81.000.000 Belanja Makanan dan Minuman Rapat 12 bulan
2.400.000 Belanja Makanan dan Minuman Tamu 12 bulan
30.000.000 Belanja Makanan dan Minuman Extra Fooding 12 bulan
72.000.000 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 12 bulan
54.000.000 Belanja Pemeliharaan Bangunan Pemerintah 12 bulan
426.000.000
Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor/Kerja/Kerumahtanggaan/Komunikasi/Studio
12 bulan
360.000.000 Belanja Pemeliharaan Taman 12 bulan
1.620.000.000 Belanja Pemeliharaan Kebersihan 12 bulan
30.000.000 Belanja Jasa Tenaga Ahli 12 bulan
750.000 Belanja Jasa Moderator 10 os
80.000.000 Belanja Modal Pengadaan Peralatan Kantor 2 unit/ paket
240.500.000 Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor 20 unit
177.500.000 Belanja Modal Pengadaan Komputer 26 unit
93.000.000 Belanja Modal Pengadaan Mebelair 44 unit
26.000.000 Belanja Modal Pengadaan Peralatan Dapur 1 paket
4.500.000 Belanja Modal Pengadaan Alat – alat Komunikasi 3 unit
30 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
19.000.000 Belanja Modal Pengadaan Alat – alat Ukur 3 unit
2.500.000 Belanja Modal Pengadaan Buku/Kepustakaan 10 buku
730.000.000 Belanja Modal Perbaikan/Renovasi 6 paket
397.000.000 Belanja Modal Jasa Konsultansi 10 paket
31 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
Berdasarkan tujuan “Meningkatkan pelayanan kesehatan pasien sesuai standar dan keselamatan
pasien” ditetapkan indikator tujuan adalah
Grafik. 4
Gambar Perbandingan Nilai IKM Per Instalasi
di RSUD Kota Yogyakarta Semester II Tahun 2017
Nilai unsur pelayanan yang tertinggi adalah Perilaku Pelaksana (petugas dalam memberikan
pelayanan di unit ini sopan dan ramah) yaitu 3,23 (80,63) masuk dalam kategori interval IKM
antara 76,61 – 88,30 masuk kriteria Baik (B). Sedangkan nilai unsur pelayanan terendah adalah
Mekanisme dan tindak lanjut penanganan pengaduan, saran dan masukan yaitu 3,05 (76,18)
masuk dalam kategori interval IKM antara 65,00 – 76,60 masuk kriteria Kurang Baik (C).
Prioritas peningkatan kualitas pelayanan :
1. Produk sertifikasi jenis pelayanan dengan nilai IKM yaitu 3,06 (76,51) masuk kategori kurang
baik (C)
2. Mekanisme dan tindak lanjut penanganan pengaduan, saran dan masukan dengan nilai IKM
yaitu 3,05 (76,18) masuk kategori kurang baik (C).
32 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk meningkatkan unsur yang kategorinya Tidak
Baik/Kurang Baik :
1. Produk sertifikasi jenis pelayanan
a. Produk spesifikasi jenis pelayanan adalah hasil pelayanan yg diberikan RSUD Kota
Yogyakarta sesuai dengan ketentuan standar pelayanan (harapan pelanggan) sehingga
upaya perbaikan yang perlu dilakukan antara lain :
b. Meningkatkan kecepatan melayanan seperti ketepatan jam buka pelayanan dokter,
kecepatan pelayanan pendaftaran dengan penambahan akses pendaftaran melalui
telpon, atm, loket, aplikasi whatsapp
c. Meningkatkan keramahan dan kesopanan petugas dengan menerapkan service
excellent dan 3 S (senyum, sapa, salam)
d. Sosialisasi atau pemberian informasi pasien baru tentang alur dan persyaratan
pengurusan administrasi
e. Sosialisasi alur dan prosedur pelayanan di RSUD Kota Yogyakarta
2. Mekanisme dan tindak lanjut penanganan pengaduan, saran dan masukan.
a. Sosialisasi alur mekanisme dan tindak lanjut penanganan pengaduan, saran dan
masukan.
1. Capaian Perjanjian Kinerja Organisasi (Eselon II)
Merupakan komitmen Direktur RS sebagai penerima amanah dan kesepakatan antara penerima
dan pemberi amanah (Walikota Yogyakarta) atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas,
fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Perjanjian Kinerja RSUD Kota
Yogyakarta tahun 2017 mencakup 1 (satu) sasaran strategis yaitu “Standar pelayanan RS
berbasis mutu dan keselamatan pasien meningkat” dan 1 (satu) indikator kinerja utama berupa
Hasil Akreditasi Paripurna; yang kemudian dijabarkan dalam 1 program. Untuk tahun 2017,
program yang ditetapkan berbeda dengan tahun sebelumnya.
33 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel 24
Prosentase Pencapaian Target dan Realisasi Kinerja Program
dan KegiatanTahun 2016
No. Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan
% Capaian Target
Tahun 2016
1 Peningkatan Mutu
Pelayanan Medis
Meningkatnya mutu pelayanan
medis
91,83
2 Peningkatan Mutu
Pelayanan Penunjang
Meningkatnya mutu pelayanan
penunjang
110,48
3 Peningkatan Mutu
Pelayanan Keperawatan
Meningkatnya mutu pelayanan
keperawatan
92,19
4 Pengembangan Sarana dan
Prasarana RS
Meningkatnya kelancaran
sarana dan prasarana rumah
sakit
87,97
Tabel 25
Prosentase Pencapaian Target dan Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2017
Secara keseluruhan target realisasi yang dicapai dalam tahun 2017 baik, namun terjadi
peningkatan pada salah satu kegiatan. Peningkatan ini dikarenakan adanya kebutuhan yang
meningkat pada kegiatan tersebut sehingga membutuhkan efisiensi pada program kegiatan yang
lain.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor XI Tahun 2017 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022;
pencapaian target yang merupakan Indikator Kinerja Utama sejak awal periode RPJMD) per
tahun adalah sebagai berikut :
No. Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan % Capaian Target
Tahun 2017
1 Upaya pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit Jogja
Terlaksananya operasional pelayanan kesehatan rumah sakit rujukan
111.53
2 Pendukung Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit Jogja
Terpenuhinya sarana dan prasarana pendukung pelayanan rumah sakit rujukan; Terpenuhinya kegiatan operasional rumah sakit rujukan
98,04
34 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel 26
Pencapaian Kinerja Tahunan Berdasar RPJMD
No.
Indikator Kinerja Pembangunan Daerah
Kondisi Awal periode RPJMD
Target dan Realisasi Capaian Setiap Tahun
2017 2018 2019 2020 2021 2022
1
Standar pelayanan RS berbasis mutu dan keselamatan pasien meningkat
Target LULUS PARIPURNA
LULUS PARI PURNA
LULUS PARI PURNA
LULUS PARI PURNA
LULUS PARI PURNA
LULUS PARI PURNA
Hasil Akreditasi Paripurna
Realisasi LULUS PARIPURNA
- - - - -
Untuk meningkatkan dan mempertahankan mutu pelayanan yang sesuai standar secara
berkesinambungan, maka rumah sakit wajib mengikuti standar- standar yang telah ditentukan
dalam standar akreditasi. Sesuai persyaratan yang ditetapkan bahwa rumah sakit wajib
mengikuti akreditasi. Akreditasi Rumah Sakit adalah suatu proses dimana suatu lembaga, yang
Independen, melakukan asesmen terhadap rumah sakit. Tujuan Akreditasi RS adalah
menentukan suatu RS tersebut memenuhi standar untuk memperbaiki keselamatan mutu
pelayanan kepada pasien dan mengukuhkan budaya customer focused di rumah sakit.
15 Kriteria yang dinilai :
1. Sasaran keselamatan Pasien
2. Hak Pasien & Keluarga (HPK)
3. Pendidikan Pasien & Keluarga (PPK)
4. Peningkatan mutu & Keselamatan Pasien (PMKP)
5. Melinium Development Goal’s (MDG’S)
6. Akses pelayanan & Kontinuitas pelayanan (APK)
7. Asesmen Pasien (AP)
8. Pelayanan Pasien (PP)
9. Pelayanan Anastesi & Bedah (PAB)
10. Manajemen Penggunaan Obat (MPO)
11. Manajemen Komunikasi & Informasi (MKI)
12. Kualifikaasi & Pendidikan Staff (KPS)
13. Pencegahan & Pengendalian Infeksi (PPI)
14. Tata kelola, Kepemimpinan & Pengarahan (TKP)
15. Manajemen Fasilitas & Keselamatan (MFK)
35 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tingkatan Kelulusan & Kriteria :
1. Tingkat Dasar : Apabila kriteria no 1-4, nilai minimum 80%, dan kriteria no 5-15 nilai
minimum 20 %.
2. Tingkat Madya : Apabila kriteria no 1-8, nilai minimum 80% dan kriteria 9-15, nilai minimum
20%
3. Tingkat Utama : Apabila kriteria no1-12, nilai minimum 80% dan kriteria 13-15, nilai
mimimum 20%
4. Tingkat Paripurna : Seluruh kriteria 1-15, nilai minimum 80%
Pada tanggal 12 Mei 2016 RSUD Kota Yogyakarta telah mendapatkan sertifikasi dari Komisi
Akreditasi Rumah Sakit (KARS) versi 2012 yang meliputi 15 standar penilaian dengan hasil lulus
Paripurna. Status akreditasi berlaku selama tiga tahun dan akan berakhir pada tanggal 20
Desember 2018. Pada setiap tahunnya RSUD Kota Yogyakarta harus melaksanakan survey
ulang verifikasi. Pada tahun ke-dua yaitu pada tanggal 16 Desember 2017 RSUD Kota
Yogyakarta melakukan survey verifikasi. Dimana tujuan survey verifikasi adalah untuk
memastikan rumah sakit yang telah diakreditasi mempertahankan dan meningkatkan
implementasi mutu layanannya dan juga dapat mempertahankan predikat kelulusan akreditasi
Paripurna. Pada kesempatan tersebut dilakukan kembali penilaian dari sisi dokumen maupun
implementasi lapangan.
Pada tahun 2018 rumah sakit harus melaksanakan penilaian akreditasi untuk mendapatkan
status akreditasi Rumah Sakit. Diharapkan survey tersebut akan dilaksanakan sebelum masa
berlaku sertifikat akreditasi yaitu tanggal 16 Desember 2018. Survey akreditasi yang akan
digunakan adalah standar akreditasi terbaru yaitu SNARS (Standar Nasional Akreditasi Rumah
Sakit) yang mulai diberlakukan oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) menjadi standar
penilaian akreditasi mulai 1 Januari 2018. Dalam SNARS terdapat beberapa perubahan
penamaan. Penambahan Standar tersebut adalah :
Pengendalian Resistensi Antimikroba (PRA)
Integrasi Pendidikan Kesehatan dalam Pelayanan Rumah Sakit (IPKP)
Penyelenggaraan Pelayanan Geriatri
Sehingga merupakan tantangan dan upaya keras oleh seluruh civitas hospitalia Rumah Sakit
untuk melakukan upaya-upaya perbaikan dan memenuhi standar akreditasi berdasarkan SNARS
tersebut sehingga mampu mendapatkan kelulusan tingkat Paripurna yang tidak hanya sekedar
36 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
mendapatkan sertifikat saja tetapi juga mampu memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik
untuk masyarakat.
2. Capaian Perjanjian Kinerja (Eselon III a)
Tabel 27
Pencapaian Kinerja Eselon III
No. Program Indikator Program Target Realisasi %
1. Pelayanan
Kesehatan
Rujukan Rumah
Sakit Jogja
1. Persentase karyawan
mendapatkan pelatihan
minimal 20 jam per tahun
25,0 % 8% 32%
2. Persentase sarana
prasarana dan peralatan
kesehatan sesuai standar
rumah sakit rujukan regional
kelas B Pendidikan
76,69 % 78,39%
102,22%
3. Pengembangan Sistem
Informasi Rumah Sakit
Terintegrasi (Integrated
Health System)
16 modul 16 modul 100%
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa tingkat pencapaian indikator program yang
berada dibawah target adalah indikator Persentase karyawan mendapatkan pelatihan minimal
20 jam per tahun yang hanya mencapai 32%. Beberapa hal yang menjadi kendala atau
hambatan pencapaian tersebut antara lain :
1. Pada tahun 2017 direncanakan akan dilakukan pelatihan tentang standar akreditasi versi
2012, tetapi dengan berjalannya waktu ada perubahan standar penilaian akreditasi menjadi
SNARS (Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit) yang baru diterapkan mulai Januari
2018, sehingga pelaksanaan pelatihan tentang SNARS (Standar Nasional Akreditasi Rumah
Sakit) diundur pada tahun 2018.
2. Pada akhir tahun 2016 dilaksanakan rekrutmen pegawai sebanyak 117 orang sehingga
mempengaruhi jumlah nilai pembagi dalam prosentase karyawan mendapatkan pelatihan
minimal 20 jam per tahun.
3. Efisiensi biaya untuk mendukung biaya kegiatan lain yang merupakan kebutuhan mendesak
guna kepentingan pelayanan kesehatan kepada pasien.
37 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
3. Capaian Perjanjian Kinerja (Eselon III b)
Tabel 28
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bidang Pelayanan Medis)
Kegiatan
Anggaran (Rp.)
Realisasi Anggaran
1 Merencakan operasional program kerja Bidang Pelayanan medis kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
9.068.000.000 8.577.040.260
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bidang pelayanan medis;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bidang pelayanan medis;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan pelayanan medis sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu pelayanan medis;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bidang pelayanan medis;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bidang Pelayanan medis;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bidang pelayanan medis kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan pelayanan medis;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bidang pelayanan medis;
13 Melaksanakan penyelenggaraan pemantauan, pengawasan serta pengendalian dalam hal penerimaan, perawatan dan pemulangan pasien;
38 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
14 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
15 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bidang Pelayanan medis;
16 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Pelayanan medis; dan
17 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
Tabel 29.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bidang Penunjang Medis)
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Realisasi Anggaran
1 Merencakan operasional program kerja Bidang Penunjang Pelayanan kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
69.885.350.000 74.431.259.321
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bidang penunjang pelayanan;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bidang penunjang pelayanan;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan penunjang pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu penunjang pelayanan;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bidang penunjang pelayanan;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bidang Penunjang Pelayanan;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bidang penunjang pelayanan kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi
39 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan penunjang pelayanan;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bidang penunjang pelayanan;
13 Melaksanakan penyelenggaraan pemantauan, pengawasan serta pengendalian dalam hal penerimaan, perawatan dan pemulangan pasien terkait dengan penunjang pelayanan;
14 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
15 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bidang Penunjang Pelayanan;
16 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Penunjang Pelayanan; dan
17 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
Tabel 30.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bidang Paramedis)
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Realisasi Anggaran
1 Merencanakan operasional program kerja Bidang Paramedis kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
18.000.000 15.250.000
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bidang paramedis;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bidang paramedis;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan paramedis sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu paramedis;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bidang paramedis;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan,
40 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
penyusunan pelaporan Bidang Paramedis;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bidang paramedis kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi paramedis;
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan paramedis;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bidang paramedis;
13 Melaksanakan penyelenggaraan pemantauan, pengawasan serta pengendalian dalam hal pelaksanaan asuhan, etika, mutu dan logistik paramedis;
14 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
15 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bidang Paramedis;
16 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Paramedis; dan
17 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
Tabel 31.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan)
Kegiatan
Anggaran (Rp.)
Realisasi Anggaran
1. Merencakan operasional program kerja Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD
34.200.630.800 39.266.723.332
2. Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
3. Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bagian keuangan, administrasi data dan
41 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
pelaporan
4. Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan keuangan, administrasi data dan pelaporan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5. Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
6. Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu umah sakit dalam bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
7. Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan
8. Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya
9. Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan kepada pihak-pihak yang membutuhkan
10. Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi keuangan, administrasi data dan pelaporan
11. Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan keuangan, administrasi data dan pelaporan
12. Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
13. Menyelenggarakan analisis kebutuhan dan penyusunan rencana anggaran berdasarkan kebutuhan RSUD
14. Menyelenggarakan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian program kerja bagian
15. Menyelenggarakan penatausahaan keuangan dan penyusunan laporan keuangan RSUD
16. Menyelenggarakan pelaksanaan evaluasi dan penyusunan laporan program kerja bagian keuangan, administrasi data dan pelaporan
42 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
17. Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan
18. Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bagian Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan
19. Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan
20. Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan
Tabel 32.
Perjanjian Kinerja Eselon III b RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017
(Ka. Bagian Umum)
Kegiatan Anggaran
(Rp.) Realisasi Anggaran
1 Merencakan operasional program kerja Bagian Umum kepada atasan untuk ditetapkan menjadi program kerja RSUD;
9.782.100.000 8.215.993.004
2 Menyusun Rencana Strategis Bisnis (RSB) Rencana Bisnis Anggaran (RBA) rumah sakit pada bagian umum;
3 Melaksanakan penyiapan bahan penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang meliputi Rencana Kinerja Tahunan, Rencana Kerja, Indikator Kinerja Utama, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, bahan penetapan kinerja rumah sakit pada bagian umum;
4 Menyusun konsep kebijakan, bimbingan, pembinaan, petunjuk teknis dan naskah dinas yang berkaitan dengan ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia, hukum dan pelayanan pelanggan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
5 Menyusun bahan pelaksanaan kebijakan mutu bagian umum;
6 Menyelenggarakan penyusunan dan pengukuran Standar Pelayanan Minimal dan Indikator Mutu rumah sakit dalam bagian umum;
7 Melaksanakan koordinasi untuk mendapatkan masukan dan informasi dalam penyusunan rencana program kerja, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan, penyusunan pelaporan Bagian Umum;
8 Melaksanakan pembagian tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;
9 Menyelenggarakan advokasi/pendampingan, layanan konsultasi di bagian umum kepada pihak-pihak yang membutuhkan;
43 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
10 Menyelenggarakan kerjasama dengan instansi terkait dan lembaga lainnya dalam rangka optimalisasi ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia, hukum dan pelayanan pelanggan;
11 Menyelenggarakan analisa dan pemenuhan kebutuhan ketatausahaan, kerumahtanggaan, kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia, hukum dan pelayanan pelanggan;
12 Menyelenggarakan penyusunan Standar Pelayanan Publik (SPP) dan Standar Prosedur Operasional (SPO) dalam penyelenggaraan kegiatan dalam bagian umum;
13 Menyelenggarakan analisis kebutuhan, penyusunan rencana kebutuhan sumberdaya manusia, sarana, prasarana berdasarkan kebutuhan RSUD;
14 Menyelenggarakan koordinasi masing-masing unsur organisasi di lingkungan RSUD dalam rangka penyusunan dan penyajian laporan kinerja;
15 Menyelenggarakan inventarisasi aset RSUD;
16 Menyelenggarakan fasilitasi kebutuhan instalasi-instalasi yang berkaitan dengan Pendidikan dan Latihan;
17 Koordinasi penyelenggaraan akreditasi RSUD;
18 Mengkoordinasikan pelaksanakan pemeliharaan dan rehabilitasi gedung rumah sakit;
19 Melaksanakan pembinaan dan fasilitasi kepada bawahan dalam pelaksanaan kegiatan;
20 Menyelenggarakan pengawasan, pengendalian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan operasional/teknis di Bagian Umum;
21 Menyusun laporan pelaksanaan tugas Bidang Penunjang Pelayanan; dan
22 Melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai tugas dan fungsi yang diberikan oleh pimpinan.
4. Capaian Perjanjian Kinerja (Eselon IV)
Tabel 33.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Seksi Keperawatan)
No. Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi % Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Alat Kerja Keperawatan 12 bulan 18.000.000 1.525.000 8%
44 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel 34.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Seksi Non Keperawatan)
No. Kegiatan Anggaran (Rp)
Output Target Realisasi Kegiatan
1 Mengevaluasi Program Kerja Seksi Non Keperawatan Tahun 2017
- 1 dokumen 12 bulan 1 dokumen
2 Menyusun Program Kerja Seksi Non Keperawatan
- 1 dokumen 12 bulan 1 dokumen
3 Melaksanakan Kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat
- 2 laporan 12 bulan 2 laporan
4 Melaksanakan Kegiatan Survei Kepuasan Karyawan
- 1 laporan 12 bulan 1 laporan
5 Perencanaan Usulan Kebutuhan Tenaga, Peningkatan Kemampuan/Pendidikan dan Pelatihan SDM Non Keperawatan
- 6 dokumen 12 bulan 6 dokumen
6 Penilaian Kinerja SDM Non Keperawatan Dengan Berkoordinasi Bersama Kepala Instalasi
- 20 dokumen 12 bulan 20 dokumen
7 Menyiapkan pengukuran Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit (SPMRS)
- 21 dokumen 12 bulan 21 dokumen
8 Menyusun laporan kegiatan tahunan - 1 dokumen 12 bulan 1 dokumen
Tabel 35.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Seksi Penunjang Medis)
No.
Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Bahan Obat-obatan 12 bulan
27.410.850.000
32.303.683.614
118%
Belanja Jasa Pemeriksaan Eksternal Penunjang Medis
12 bulan
564.000.000
552.170.790
98%
Form Rekam Medis, Cover RM dan Kartu Pendaftaran
6.000 rim
390.000.000
517.919.500
133%
Label/Tape Gelang Pasien, Kertas Roller
1.500 gulung
22.500.000
18.667.500
83%
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Bahan Obat-obatan 1 paket
3.000.000.000
2.954.864.089
98%
Belanja Modal Pengadaan Software/Lisensi 1 paket
25.000.000
-
0%
MRI 1 unit
24.874.800.000
24.750.000.000
99%
Fluoroscopy 1 unit
6.310.000.000
6.300.000.000
100%
45 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Dental Panoramic dan Cephalometric 1 unit
945.000.000
940.000.000
99%
Aphron Radiologi 6 set
108.000.000
106.998.000
99%
Analog Mammografi 1 unit
1.165.000.000
1.159.000.000
99%
Digital Dosimeter 4 unit
50.400.000
50.323.200
100%
Analisa Gas Darah (AGD) 1 set
280.000.000
277.200.000
99%
Mikroskop Hematologi/ Morfologi Darah Tepi/Patologi Klinik 2 unit
140.000.000
138.997.100
99%
Rorator/ Shaker 1 unit
8.145.000
8.000.000
98%
Immunology Analyzer 1 unit
402.155.000
401.500.000
100%
Tabel 36.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Seksi Penunjang Non Medis)
No. Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Bahan Pakai Habis Laundry dan CSSD
12 bulan 132.000.000
189.129.796 143%
Bahan Pakai Habis Kesehatan Lingkungan
12 bulan 132.000.000
159.777.769 121%
Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas
12 bulan 12.000.000
11.300.400 94%
Belanja Pengisian Tabung Gas
12 bulan 57.000.000
56.055.500 98%
Belanja Linen Pasien 12 bulan 48.000.000
46.111.399 96%
Belanja Bahan Pemulasaran Jenazah
12 bulan 39.000.000
38.836.559 100%
BHP Instalasi Gizi 12 bulan 18.000.000
34.628.321 192%
Belanja Retribusi/Tiket 12 bulan 54.000.000
53.626.010 99%
Belanja Pemeriksaan Laboratorium
12 bulan 21.000.000
20.268.000 97%
Belanja Jasa Pengolahan Limbah Laboratorium/Sampah Medis
12 bulan 204.000.000
203.909.650 100%
Belanja Jasa Fumigasi 12 bulan 42.000.000 99%
46 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
41.400.000
Belanja Jasa Pencucian Linen Pasien (Loundry)
12 bulan 846.000.000 824.168.700 97%
Belanja Makanan dan Minuman Pasien
12 bulan 1.032.000.000 1.030.223.424 100%
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Drying Cabinet 1 unit 309.000.000 - 0%
Ultrasonic Cleaner for Medical Instrument
1 unit 132.000.000 131.220.000 99%
Washer Disinfector Mounted Double Door
1 unit 1.111.500.000 1.111.280.000 100%
Tabel 37.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Seksi Rawat Inap)
No. Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Modal Pengadaan Alat – alat Kedokteran
50 unit/set 110.000.000 19.316.000 18%
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Bedside Monitor/Patient Monitor 1 unit
110.700.000 87.600.000 79%
Strecher/ Brankart 8 unit
376.000.000 367.840.000 98%
CTG 1 set
225.300.000 196.470.000 87%
Infusion pump 6 unit
114.000.000 113.688.000 100%
Bedside Monitor/Patient Monitor 2 unit
402.400.000 400.660.000 100%
ECG/ EKG 1 unit
96.000.000 81.638.700 85%
Infusion pump 1 unit
19.000.000 18.948.000 100%
Pulse Oxymetri 1 unit
16.700.000 11.600.000 69%
Suction Regulator 18 set
234.000.000 224.096.904 96%
Stetoscope 5 unit
5.000.000 4.800.000 96%
Tensimeter Aneroid 2 unit
2.400.000 2.354.000 98%
Trolley (Obat, Alat, Loundry) 13 unit
59.150.000 58.838.000 99%
Instrument Cabinet 5 unit 25.915.000 100%
47 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
26.000.000
Ambubag 8 unit
24.000.000 - 0%
Flowmeter 15 unit
120.750.000 96.481.546 80%
Gunting Episiotomi 2 set
10.000.000 - 0%
Tabel 38.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Seksi Rawat Jalan)
No Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
EEG + Brain Mapping 1 unit
400.000.000 393.000.000 98%
Doppler 1 unit
48.000.000 30.530.000 64%
Tymphanometer 1 unit
100.000.000 93.366.000 93%
Fundus Camera 1 unit
812.000.000 808.000.000 100%
Bedside Monitor/Patient Monitor 2 unit
221.400.000 219.736.000 99%
Ventilator Transport 1 unit
30.600.000 26.824.110 88%
Strecher/ Brankart 2 unit
94.000.000 91.960.000 98%
Air Blanket Warmer 1 set
64.000.000 63.000.000 98%
Bedside Monitor/Patient Monitor 3 unit
332.100.000 329.604.000 99%
Oscilating Saw 1 unit
200.000.000 173.712.000 87%
Suction Pump 2 unit
164.000.000 162.400.000 99%
Laser Urology Set 1 set
2.035.000.000
1.925.000.000 95%
Functional Endoscopic Sinus Surgery Set 1 set
1.156.500.000
1.110.000.000 96%
PCNL Set (Urologi Set) 1 set
650.000.000 650.000.000 100%
Colonoscopy 1 set
440.000.000 435.000.000 99%
Minor Set 2 set
42.000.000 40.600.000 97%
Lithotripsy Set (Urologi Set) 1 set
245.000.000 238.500.000 97%
Kacamata Operasi 1 set 23.000.000 79%
48 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
29.000.000
Kursi Roda Rawat Jalan dan Rawat Inap 20 unit
53.000.000 52.562.000 99%
Tabel 39.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Sub. Bagian Administrasi Data dan Pelaporan)
No. Kegiatan Anggaran
(Rp)
Output Target Realisasi
Kegiatan
1. Kegiatan Penyusunan
Dokumen Perencanaan,
Pengendalian, dan
Laporan Capaian Kinerja
SKPD
- Dokumen perencanaan ,
pengendalian dan
penganggaran (RSB, Renja, PK,
RBA, RKA, DPA)
11 dokumen 11 dokumen
Laporan Kinerja SKPD (LKIP,
Laporan Keuangan dan Fisik dll,
14 dokumen 14 dokumen
Tabel 40.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Sub. Bagian Hukum dan Pelayanan Pelanggan)
No Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Plakat/Cinderamata 2 paket 16.000.000 15.400.000 96%
Belanja Jasa Media Massa 12 bulan 54.000.000 51.940.000 96%
Belanja Dekorasi, Dokumentasi, Publikasi, Pembuatan Film
12 bulan 5.500.000 5.046.500 92%
Cetak buku 200 buku 41.250.000 988.800 2%
Leaflet 30 rim 72.000.000 31.795.000 44%
Stiker 30 judul 4.050.000 315.000 8%
Kalender 1.200
eksemplar 30.000.000 0 0%
Belanja Cetak Foto 12 bulan 900.000 0 0%
Belanja Jasa Instruktur 12 bulan 9.600.000 9.310.000 97%
Tabel 41.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Sub. Bagian Kepegawaian)
No Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN Belanja Sertifikasi 12 bulan
3.300.000
3.150.000 95%
49 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Jasa Perawatan Kesehatan 30 orang
700.000
450.000 64%
Belanja Premi Asuransi Kesehatan 12 bulan
222.000.000
216.764.188 98%
Belanja Premi Asuransi Tenaga Kerja 12 bulan
291.000.000
289.094.686 99%
Sertifikat 1.500 lembar
5.400.000
1.060.000 20%
Belanja Pakaian Dinas Harian (PDH) 700 stel
122.500.000
120.505.101 98%
Belanja Pakaian Kerja Lapangan 100 stel
20.000.000
19.847.400 99%
Belanja Kursus-kursus Singkat/Pelatihan 90 orang
200.000.000
196.715.000 98%
Belanja Jasa Narasumber 80 os
16.500.000
15.200.000 92%
Tabel 42.
Pencapaian Kinerja Eselon IV (Sub. Bagian Keuangan dan Akuntansi)
No
Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 UPAYA PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Honorarium Tim Pengadaan Barang dan Jasa
492 ob
152.700.000
141.650.000 93%
Honorarium Pengelola Keuangan/Barang
312 ob
87.600.000
71.712.500 82%
Honorarium Pelaksana Kegiatan 286 ob
36.850.000
36.300.000 99%
Honorarium Jasa Pelayanan Kesehatan
12 bulan
24.431.169.600
29.705.836.129 122%
Honorarium Tim Pelaksana Kegiatan
1.420 ob
604.910.000
591.693.144 98%
Honorarium Pegawai Honorer/tidak tetap
3.912 ob
7.423.310.400
7.293.545.941 98%
Uang Lembur PNS 600 kali
3.600.000
3.000.000 83%
Uang Lembur Non PNS 375 kali
15.000.000
14.951.900 100%
Uang Piket PNS 869 oh
83.410.000
80.515.767 97%
2 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Honorarium Tim Pengadaan Barang dan Jasa
55 ob, 70 op
35.750.000
19.950.000
56%
Honorarium Pelaksana Kegiatan 46 ob
15.650.000
15.650.000 100%
Honorarium Pegawai Honorer/tidak tetap
114 ob
1.310.680.800
1.291.917.951 99%
50 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel 43. Pencapaian Kinerja Eselon IV (Sub. Bagian Tata Usaha dan Rumah Tangga)
No Kegiatan Output Target Output
Anggaran Realisasi %
Realisasi Anggaran
1 PENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN RUMAH SAKIT JOGJA
Belanja Alat Tulis Kantor 12 bulan
132.000.000
128.096.333 97%
Belanja Alat Listrik dan Elektronik 12 bulan
156.000.000
151.410.822 97%
Belanja Perangko, Materai dan Benda Pos 12 bulan
3.300.000 3.159.950 96%
Bahan Pakai Habis Rumah Tangga 12 bulan
132.000.000 42.679.722 32%
Belanja Pengisian Tabung Pemadam Kebakaran 50 tabung
9.000.000 8.961.700 100%
Belanja Bahan Komputer/Printer 12 bulan
87.000.000 85.724.073 99%
Alat – Alat/Perlengkapan Kantor/Rumah Tangga/Kerja 12 bulan
18.000.000 17.809.910 99%
Belanja Telepon 12 bulan
102.000.000 99.635.275 98%
Belanja Air 12 bulan
3.900.000 3.638.000 93%
Belanja Listrik 12 bulan
1.188.000.000
1.185.185.340 100%
Belanja Surat Kabar/Majalah 12 bulan
2.700.000 2.600.000 96%
Belanja Kawat/Faxsimile/Internet 12 bulan
153.000.000
150.525.484 98%
Belanja Paket/Pengiriman 12 bulan - - -
Belanja Iuran 1 tahun
5.000.000 - 0%
Belanja Jasa Keamanan 12 bulan
1.362.000.000
1.248.500.000 92%
Belanja Jasa Penyedia/Tenaga Teknis 12 bulan
42.000.000 41.749.998 99%
Belanja Premi Asuransi Barang Milik Daerah 12 bulan - - -
Belanja Jasa Service 12 bulan
7.200.000 6.680.500 93%
Belanja Penggantian Suku Cadang 12 bulan
24.000.000 22.971.000 96%
Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas dan Pelumas 12 bulan
30.000.000 29.601.589 99%
Belanja STNK 12 bulan
2.400.000 2.100.200 88%
Kertas Continues Form 300 box
105.000.000 92.845.000 88%
Dos Arsip 1.000 buah
19.500.000 19.250.000 99%
Belanja Penggandaan 12 bulan
60.000.000 58.145.677 97%
51 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Belanja Sewa Meja/Kursi 50 unit
1.250.000 - 0%
Belanja Sewa Tenda 2 kali
2.000.000 - 0%
Belanja Sewa Perlengkapan/Peralatan 6 kali
4.000.000 - 0%
Belanja Makanan dan Minuman Harian Pegawai 12 bulan
570.000.000
569.346.750 100%
Belanja Makanan dan Minuman Rapat 12 bulan
81.000.000 79.367.460 98%
Belanja Makanan dan Minuman Tamu 12 bulan
2.400.000 1.401.500 58%
Belanja Makanan dan Minuman Extra Fooding 12 bulan
30.000.000 29.869.000 100%
Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 12 bulan
72.000.000 71.521.126 99%
Belanja Pemeliharaan Bangunan Pemerintah 12 bulan
54.000.000 52.763.060 98%
Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor/Kerja/Kerumahtanggaan/Komunikasi/Studio 12 bulan
426.000.000
424.064.795 100%
Belanja Pemeliharaan Taman 12 bulan
360.000.000
350.900.000 97%
Belanja Pemeliharaan Kebersihan 12 bulan
1.620.000.000
1.595.000.000 98%
Belanja Jasa Tenaga Ahli 12 bulan
30.000.000 30.000.000 100%
Belanja Jasa Moderator 10 os
750.000 - 0%
Belanja Modal Pengadaan Peralatan Kantor
2 unit/ paket
80.000.000 67.405.700 84%
Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor 20 unit
240.500.000 78.061.611 32%
Belanja Modal Pengadaan Komputer 26 unit
177.500.000
137.765.676 78%
Belanja Modal Pengadaan Mebelair 44 unit
93.000.000 1.180.000 1%
Belanja Modal Pengadaan Peralatan Dapur 1 paket
26.000.000 13.912.078 54%
Belanja Modal Pengadaan Alat – alat Komunikasi 3 unit
4.500.000 - 0%
Belanja Modal Pengadaan Alat – alat Ukur 3 unit
19.000.000 10.800.000 57%
Belanja Modal Pengadaan Buku/Kepustakaan 10 buku
2.500.000 470.000 19%
Belanja Modal Perbaikan/Renovasi 6 paket
730.000.000
264.312.000 36%
Belanja Modal Jasa Konsultansi 10 paket
397.000.000 59.000.000 15%
52 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Pada Indikator Persentase sarana prasarana dan peralatan kesehatan sesuai standar rumah sakit
rujukan regional kelas B Pendidikan mencapai 102,22%. Hal ini didukung dengan pengadaan alat
kesehatan pada tahun 2017 meliputi :
1. MRI
2. Dental panoramic
3. Laser Urology Set
4. Functioanal Endoscopic Sinus Surgery Set
5. Fundus Camera
6. Fluroscopy
7. Mamografi
8. Alat-alat sterilisasi : Ultrasonic Cleaner for Medical Instrument dan Washer Disinfector-
Mounted Double Door.
Sedangkan pada indikator Pengembangan Sistem Informasi Rumah Sakit Terintegrasi (Integrated
Health System) mencapai target 100% (16 modul).
.
53 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
5. Pengukuran Kinerja (PENGKIN)
Tabel 44.
Hasil Pengukuran Kinerja Tahun 2017
Realisasi % Realisasi %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Hasil Akreditasi
Paripurna
100% Program Pelayanan
Kesehatan Rujukan
Rumah Sakit Jogja
122.954.080.800 130.494.960.917,30 106,13%
Kegiatan Upaya
Pelayanan Kesehatan
Rujukan Rumah Sakit
Jogja
73.773.000.000 82.280.336.317,00 111,53%
Kegiatan Pendukung
Pelayanan Kesehatan
Rujukan Rumah Sakit
Jogja
49.181.080.800 48.214.624.600,30 98,03%
No. Sasaran Strategis Indikator KinerjaCara Pengukuran
Indikator KinerjaTarget
Triwulan IVPROGRAM PAGU
Survey
dilaksanakan
setiap tahun pada
triwulan IV
Hasil Realisasi
tersebut
merupakan nilai
hasil survey
Akreditasi Rumah
Sakit
Lulus
Akreditasi
Paripurna
Triwulan IVKeterangan
Standar Pelayanan RS
berbasis mutu dan
keselamatan pasien
meningkat
1 Lulus
Akreditasi
Paripurna
Hasil survey
Akreditasi di Rumah
Sakit
54 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
B. REALISASI ANGGARAN
Selama tahun 2017, RSUD Kota Yogyakarta dalam melaksanakan kegiatannya dibiayai dari dana yang
bersumber pada :
b Dana APBD, untuk pembiayaan gaji pegawai negeri sipil (DAU) dan tenaga bantu (naban) serta untuk
belanja modal terutama peralatan medis dan sarana prasarana rumah sakit. Dana APBN yang
disalurkan langsung ke Rumah Sakit dalam mekanisme DAK Bidang Kesehatan; disalurkan melalui
mekanisme APBD dan dalam koordinasi Pemerintah Kota Yogyakarta.
c Pendapatan BLUD, yaitu penerimaan fungsional rumah sakit sebagai imbalan atas jasa pelayanan
yang diberikan kepada masyarakat; baik masyarakat umum ataupun melalui Asuransi Kesehatan
(BPJS dan asuransi lainnya). Pendapatan BLUD juga mencakup hasil kerjasama dengan pihak lain
serta lain-lain pendapatan yang sah.
Tabel 45.
Pendapatan & Belanja (Swadana/BLUD)
Tahun
Pendapatan Belanja Rutin
(swadana/BLUD)
Anggaran Realisasi % Anggaran Realisasi %
2010 31.773.400.000 33.870.754.998 106,60 35.294.570.000 33.274.908.296 94,28
2011 33.203.130.000 35.320.671.555 106,38 33.465.112.900 32.453.499.861 96,98
2012
39.639.642.000
48.917.047.602
123,40
41.615.450.220
41.306.178.957
99.26
2013 51.402.600.000 55.297.744.494 107,58 70.115.196.247 66.105.736.468 94,28
2014 50.372.600.000 68.756.394.536 136,50 54.139.949.900 52.851.584.676 97,62
2015 66.666.600.000 62.677.342.335 94,02 101.983.519.052 89.410.560.886 87,67
2016
63.330.000.000 70.382.007.117
111,14 71.913.700.500 77.897.613.292
108,32
2017 72.704.905.674 75.880.836.454,94 104,37 73.773.000.000 82.280.336.317 111,53
Realisasi Pendapatan selama tahun 2017 sampai dengan bulan Desember 2017 adalah
Rp.75.880.836.454,94 sehingga melebihi target Pendapatan tahun 2017 hingga 104,37%. Berkenaan hal
tersebut, kebutuhan operasional dalam tahun 2017 juga dapat direalisasikan melebihi dari anggaran
belanja karena Fleksibilitas Keuangan yang dimiliki RSUD Kota Yogyakarta sebagai BLUD.
Realisasi pendapatan dalam Tabel 7 hanya mencakup pendapatan yang telah diterima oleh RSUD Kota
Yogyakarta melalui Bendahara Penerimaan (cash basis), sehingga apabila digabung dengan hasil
pendapatan accrual yang mencakup piutang klaim, maka pendapatan yang selaras dengan kinerja
55 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
pelayanan dapat mencapai lebih dari jumlah tersebut. Berikut adalah rincian piutang klaim pada bulan
Desember 2017.
Tabel 46. Rincian Piutang Klaim Asuransi/Jaminan Kesehatan
RSUD Kota Yogyakarta
No Asuransi / Jaminan Kesehatan Data Piutang 31-12-2017
1
2
3
4
5
6
7
8
BPJS Kesehatan
BPJS Ketenagakerjaan
Jamkesda Kota
Jamkesda Bantul
Jamkesos
JPKM Sleman
Jasa Raharja
MOU / Kerja sama
6.325.509.609
1.164.401
263.063.469
282.939.219
763.230.813
20.572.171
-
68.240.070
Jumlah 7.724.719.752
Berdasarkan Tabel 8, apabila pendapatan dihitung berdasarkan cash dan accrual; maka Total Pendapatan
Tahun 2017 kurang lebih mencapai Rp. 88.154.345.178,-. Jumlah tersebut belum termasuk dengan klaim
BPJS kesehatan yang masih dalam proses pengerjaan klaim, sehingga jumlah pendapatan yang dicapai
pada tahun 2017 bisa lebih dari jumlah tersebut. Hal yang segera ditindaklanjuti oleh khususnya Bagian
Keuangan, Administrasi Data dan Pelaporan adalah mempercepat proses pengajuan klaim dan
berkoordinasi secara intensif dengan pihak penjamin/asuransi agar piutang klaim cepat dibayar.
Terkait dengan pelaksanaan kegiatan/belanja, selain bersumber dana BLUD; pembelanjaan RSUD Kota
Yogyakarta juga dibiayai oleh APBD dan APBN sebagaimana Tabel berikut
Tabel 47.
Belanja RSUD Kota Yogyakarta (Non Swadana/Non BLUD)
Tahun APBD APBN TP
Anggaran Realisasi % Anggaran Realisasi %
2010 14.670.385.961 13.927.898.846 94,94 -- -- --
384.110.000 367.560.000 95,69 -- -- --
2011 16.131.201.090 15.719.670.331 97,45 -- -- --
2012 17.461.156.034 17.031.549.263 97.54 5.000.000.000 4.627.888.600
92,56
2013 20.454.949.087 19.072.114.477 93,24 -- -- --
56 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
2014 35.109.584.550 30.709.327.839 87,47 -- -- --
2015 33.382.262.954 31.307.942.828 93,79 3.846.000.000 3.078.513.961 80,04
2016 73.936.864.073
67.698.118.764,16 91,56 -- -- --
2017 68.497.745.557 66.899.165.935,30 97,66 -- -- --
Tabel 48.
Belanja RSUD Kota Yogyakarta (Dana Alokasi Khusus)
Tahun Anggaran Realisasi % Keterangan
2010 0 0
2011 0 0
2012 0 0
2013 1.957.180.000 832.833.630 42,55
2014 00 0
2015 0 0
2016 34.847.304.000 30.730.435.847 88,1
2017 39.754.935.000 38.998.076.810,12 98,09
Belanja Dana Alokasi Khusus (DAK) mulai Tahun Anggaran 2017 disalurkan melalui
mekanisme APBD dan dalam koordinasi Pemerintah Kota Yogyakarta, sehingga penerimaan Dana
APBN secara langsung ke RSUD Kota Yogyakarta sudah tidak ada.
C. REALISASI PELAYANAN KESEHATAN
Berikut adalah data ringkas hasil resume pelayanan kesehatan di RSUD Kota Yogyakarta dalam kurun
waktu Januari – Desember 2017 :
57 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tabel 49.
Rangkuman Resume Pelayanan Tahun 2016-2017
No Uraian 2016 2017 %
1
2
3
RAWAT JALAN
Rata-rata Kunjungan/Hari
Jumlah Kunjungan Rawat Jalan + cek Up
Kunjungan Baru
Kunjungan Lama
RAWAT DARURAT
Rata-rata Kunjungan/Hari
Jumlah Kunjungan Rawat Darurat
Jumlah Pasien Rujukan
Jumlah Pasien Non Rujukan
RAWAT INAP
Jumlah Pasien Dirawat
Jumlah Hari Perawatan
BOR
Av LOS
BTO dalam kali
TOI dalam hari
GDR
NDR
422
126.526
49.319
77.207
366
70
738
24.959
10.838
34.624
53,56
3,74
49,01
3,48
42
21
408
121.044
58.527
62.517
366
73
977
25.724
11.735
39.166
56,48
4,00
50,66
3,14
44
24
-3,37
-4,33
18,67
-19,03
-
3,91
32,38
3,07
8,28
13,12
2,92
-6,53
3,38
-9,71
2
3
1. Pelayanan Rawat Jalan
Grafik 5. Perbandingan Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan
Tahun 2016 dan 2017
58 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Kunjungan pasien rawat jalan pada tahun 2017 (121.044) mengalami penurunan dari tahun 2016
(126.526). Prosentase kunjungan pasien rawat jalan mengalami penurunan sebesar 4% dari
tahun sebelumnya.
Grafik 6.
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Per Bulan Tahun 2017
Kunjungan pasien rawat jalan dari bulan Januari hingga Desember 2017 cenderung mengalami
peningkatan. Meskipun demikian, pada bulan Desember 2017 kunjungan pasien rawat jalan
turun sebesar 11% dari bulan sebelumnya.
Grafik 7.
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Klinik Pagi dan Sore Tahun 2017
59 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Apabila dikategorikan dalam kunjungan klinik pagi maupun klinik sore, pada bulan Desember
2017, kunjungan klinik pagi mengalami penurunan sebesar 6% dan kunjungan klinik sore juga
mengalami penurunan sebesar 13% dari bulan sebelumnya.
Grafik 8.
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan (Baru dan Lama) Tahun 2017
Pada bulan Desember 2017, kunjungan pasien baru mengalami penurunan sebesar 10% dan
kunjungan pasien lama mengalami penurunan sebesar 12% dari bulan sebelumnya.
Grafik 9.
Jumlah Kunjungan Pasien Rawat Jalan Berdasarkan Cara Bayar Tahun 2017
60 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Dibandingkan bulan sebelumnya, pada bulan Desember 2017, cara bayar dengan JKN mengalami
penurunan sebesar 10%, cara bayar Umum mengalami penurunan sebesar 16% dan Pasien Non-
JKN turun sebesar 12%.
2. Pelayanan IGD
Grafik 10.
Perbandingan Jumlah Kunjungan Pasien UGD Tahun 2016 dan 2017
Kunjungan pasien UGD pada tahun 2017 (26.701) mengalami peningkatan dari tahun 2016
(25.697) dengan prosentase sebesar 4%.
Grafik 11.
Jumlah Kunjungan Pasien UGD Per Bulan Tahun 2017
61 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Kunjungan pasien UGD cenderung mengalami peningkatan di tahun 2017. Pada bulan Desember
2017 (2.757) mengalami peningkatan sebesar 11% dari bulan sebelumnya.
Grafik 12.
Jumlah Kunjungan Pasien UGD (Baru dan Lama) Tahun 2017
Kunjungan pasien UGD cenderung mengalami peningkatan baik itu kunjungan pasien baru
maupun pasien lama. Pada periode Desember 2017, kategori kunjungan pasien baru mengalami
peningkatan sebesar 17% dan kunjungan pasien lama juga mengalami penurunan sebesar 7%.
Grafik 13.
Jumlah Kunjungan Pasien UGD Per Status Rujukan Tahun 2017
62 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Kunjungan pasien UGD didominasi pasien non rujukan. Kunjungan pasien UGD periode Desember
2017 untuk kategori pasien non rujukan mengalami peningkatan sebesar 12%. Sedangkan
kategori pasien rujukan juga mengalami penurunan dari bulan sebelumnya sebesar 18%.
Grafik 14.
Jumlah Kunjungan Pasien UGD Berdasarkan Cara Bayar Tahun 2017
Berdasarkan cara pembayaran pasien, kunjungan pasien UGD terbanyak didominasi Pasien JKN.
Pada bulan Desember 2017, kunjungan pasien dengan cara bayar JKN mengalami peningkatan
sebesar 17% dari bulan sebelumnya.
63 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
3. Pelayanan Rawat Inap
Grafik 15.
Grafik Barber Johnson Pelayanan Rawat Inap Tahun 2015 s.d 2017
64 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
PERIODE BOR LOS TOI BTO
Tahun 2017 56,48% 3,74 3,14 50,66
Tahun 2016 53,56% 4,00 3,48 49,01
Tahun 2015 50,10% 4,53 4,09 44,53
Grafik barber Johnson merupakan salah satu tolok ukur dalam melihat efisiensi pelayanan di
rumah sakit. Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir (2015 s.d. 2017), RSUD Kota Yogyakarta belum
berada pada daerah efisien di RSUD Kota Yogyakarta. Meskipun demikian dari grafik Barber
Johnson tersebut terlihat bahwa titik nilai efisiensi pelayanan di RSUD Kota Yogyakarta pada tahun
2017 mendekati daerah efisien. Untuk Nilai BOR Tahun 2017 mengalami peningkatan dari tahun
sebelumnya.
Grafik 16.
Grafik Indikator GDR & NDR Tahun 2015 s.d 2017
Standar nilai ideal GDR oleh Depkes adalah sebesar kurang dari 45 permil. Pada bulan Tahun
2017 nilai GDR di RSUD Kota Yogyakarta sebesar 44 permil berada dalam kategori ideal,
meskipun mengalami peningkatan sebesar 4% dari tahun sebelumnya. Sedangkan standar untuk
nilai NDR adalah kurang dari 25 permil. Nilai NDR bulan Tahun 2017 sebesar 24 permil berada
dalam kategori ideal, meskipun mengalami peningkatan sebesar 13% dari tahun sebelumnya.
65 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
4. Pelayanan Penunjang
a. Kegiatan Laboratorium
Grafik 17.
Jumlah Pemeriksaan Laboratorium Tahun 2017
URAIAN Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agustus Sep Okt Nov
Jumlah Pemeriksaan Laboratorium
28.290 28.953 28.990 27.183 31.435 22.645 29.468 30.103 27.461 33.439 36.393
Pelayanan labolatorium dari bulan Janiari s.d. November 2017 mengalami peningkatan. Pada
Bulan November 2017, Jumlah Pemeriksaan Laboratorium mengalami penurunan sebesar 9% dari
bulan sebelumnya.
b. Kegiatan Radiologi
Grafik 18.
Jumlah Kunjungan Radiologi Tahun 2017
66 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Pada periode Tahun 2017, jumlah kunjungan radiologi cenderung mengalami peningkatan. Pada
bulan Desember 2017, Jumlah kunjungan Radiologi mengalami penurunan sebesar 14% dari
bulan sebelumnya.
Grafik 19.
Jumlah Pemeriksaan Radiologi Tahun 2017
URAIAN Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Foto tanpa bahan kontras
947 1016 1020 915 1122 875 1080 992 1020 1162 1421 1187
Foto dengan bahan kontras
34 36 27 26 21 17 20 12 19 27 24 23
CT Scan 104 111 113 101 131 103 54 127 121 142 124 134
USG 212 194 179 176 178 146 209 219 245 272 240 215
Jumlah pemeriksaan radiologi tertinggi pada Pemeriksaan Foto tanpa bahan kontras. Pada bulan
Desember 2017, Pemeriksaan Foto Tanpa Bahan Kontras mengalami penurunan sebesar 16%,
Foto dengan Bahan Kontras mengalami penurunan sebesar 4%, Pemeriksaan CT Scan
mengalami peningkatan sebesar 8% dan USG mengalami penurunan sebesar 10%.
67 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
c. Kegiatan Rehabilitasi Medis
Grafik 20.
Jumlah Kunjungan Rehabilitasi Medis Tahun 2017
URAIAN Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Kunjungan Fisioterapi
1839 1603 1991 1553 1823 1134 1606 1779 1413 1478 1349 1273
Kunjungan Okupasi Terapi
278 259 305 255 300 208 293 299 296 310 336 283
Kunjungan Terapi Wicara
299 266 256 258 277 218 261 284 304 293 319 290
Kunjungan Ortotik Prostetik
77 76 61 32 59 43 63 41 32 25 32 14
Pada bulan Desember 2017, Jumlah Kunjungan Fisioterapi mengalami penurunan sebesar 6%,
Jumlah Kunjungan Okupasi Terapi mengalami penurunan sebesar 16%, Jumlah Kunjungan Terapi
Wicara mengalami penurunan sebesar 9% dan Jumlah Kunjungan Ortotik Prostetik mengalami
penurunan sebesar 56%.
68 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
d. Kegiatan Farmasi
Grafik 21.
Jumlah Pelayanan Farmasi Tahun 2017
URAIAN Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Jml Resep yg ditulis di RS & diterima di Inst Farmasi
71417 68703 75978 70632 77898 62456 74411 82370 79099 82035 82049 80839
Resep yang dilayani di Rumah Sakit
71207 68503 74569 69121 77343 62109 74215 80116 76221 80331 80907 80017
Jumlah Resep yang ditulis di RS dan diterima di Inst. Farmasi mengalami penurunan sebesar 1%
pada bulan Desember 2017. Jumlah Resep yang dilayani di Rumah Sakit juga mengalami
penurunan sebesar 1% dari bulan sebelumnya.
69 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
e. Kegiatan Kamar Operasi
Grafik 22.
Jumlah Tindakan Operasi di IBS Tahun 2017
Pada Tahun 2017, jumlah tindakan operasi di Instalasi Bedah Sentral (IBS) trendlinenya
mengalami peningkatan. Untuk tindakan operasi pada bulan Desember 2017 mengalami
penurunan sebesar 14% dari bulan sebelumnya.
Grafik 23.
Jumlah Kegiatan Operasi Berdasarkan Spesialisasi Tahun 2017
Jenis tindakan operasi tertinggi pada periode Tahun 2017 yaitu bedah umum 1051 (27%), Bedah
Orthopedi 652 (17%) dan Bedah Digestive 518 (14%).
70 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
f. Kegiatan Bank Darah
Grafik 24.
Jumlah Pemakaian Darah di BDRS Tahun 2017
Pada periode Tahun 2017, jumlah pemakaian darah di Bank Darah Rumah Sakit (BDRS)
trendlinenya mengalami peningkatan. Untuk pemakaian darah pada bulan Desember 2017
mengalami peningkatan sebesar 11% dari bulan sebelumnya.
g. Kegiatan Pelayanan Penunjang Lain
Grafik 25.
Jumlah Kunjungan Pelayanan Hemodialisa Tahun 2017
71 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Pada Tahun 2017, jumlah kunjungan pelayanan Hemodialisa cenderung mengalami peningkatan.
Untuk kunjungan Hemodialisa pada bulan Desember 2017 mengalami peningkatan sebesar 3%
dari bulan sebelumnya.
Grafik 26.
Jumlah Kunjungan Pelayanan Audiometri Tahun 2017
Pada Tahun 2017, jumlah pelayanan Audiometri trendlinenya mengalami penurunan. Untuk
kunjungan Audiometri pada bulan Desember 2017 mengalami penurunan sebesar 14% dari bulan
sebelumnya.
Grafik 27.
Jumlah Kunjungan Pelayanan Kemoterapi Tahun 2017
72 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Pada periode tahun 2017, jumlah kunjungan pelayanan Kemoterapi cenderung mengalami
peningkatan. Untuk kunjungan Kemoterapi pada bulan Desember 2017 mengalami penurunan
sebesar 2% dari bulan sebelumnya.
Grafik 28.
Jumlah Kunjungan Pelayanan Endoskopi Tahun 2017
Pada periode Tahun 2017, jumlah kunjungan pelayanan Endoskopi trendlinenya mengalami
penurunan. Pada bulan Desember 2017 mengalami penurunan sebesar 71% dari bulan
sebelumnya.
D. ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA
RSUD Kota Yogyakarta telah ditetapkan menjadi Rumah Sakit Pusat Rujukan Tingkat
Regional pada tanggal 13 Februari 2015 sehingga peningkatan pemenuhan syarat terus
diupayakan terutama kelengkapan sarana prasarana RS dan pendukung lainnya seperti kebutuhan
SDM. Standar fasilitas Rumah Sakit Rujukan Regional terutama sarana prasarana serta SDM yang
dapat dicapai dalam kurun waktu 5 tahun telah mulai dilaksanakan sejak pertengahan tahun 2015.
Sarana dan layanan baru yang diadakan dalam tahun 2017,adalah:
a. Pelayanan Kemoterapi
b. Klinik Mawar dan Klinik Melati untuk pelayanan pasien dengan penyakit
c. MRI
d. Dental panoramic
e. Laser Urology Set
f. Functioanal Endoscopic Sinus Surgery Set
73 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
g. Fundus Camera
h. Fluroscopy
i. Mamografi
j. Alat-alat sterilisasi : Ultrasonic Cleaner for Medical Instrument dan Washer Disinfector-
Mounted Double Door.
1. Hambatan dan Permasalahan
Hasil pencapaian kinerja dalam pelaksanaan anggaran tahun 2017 tidak dapat dilepaskan
dari beberapa hambatan yang terjadi, diantaranya sebagai berikut :
(1) Regulasi yang mengatur tarif layanan sudah kadaluarsa, namun masih diberlakukan
karena Perwal Tarif baru masih dalam proses pembahasan (saat ini yang masih berlaku
adalah tarif tahun 2009 yang menggunakan dasar penghitungan tahun 2008).
(2) Kemampuan keuangan RSUD Kota Yogyakarta yang dibiayai dari penerimaan
pendapatan dari sumber Jasa Layanan, Hibah, Hasil Kerjasama dengan Pihak Lain, dan
Lain-Lain BLUD Yang Sah, sangatlah terbatas. Hal ini dipengaruhi oleh kondisi arus kas
masuk yang berasal dari penerimaan terbesar jasa layanan yaitu klaim peserta JKN tidak
dibayarkan secara penuh sesuai dengan jumlah yang ditagihkan. Disisi lain kebutuhan
pengeluaran biaya untuk operasional terutama pemakaian obat dan perbekalan farmasi
meningkat setiap bulannya.
(3) Adanya ketidak pastian peraturan perundangan tentang kelembagaan rumah sakit umum
daerah.
(4) Belum terpenuhinya standar pelayanan RS klas B baik dari sisi sarana prasarana alat
medis maupun SDM.
2. Upaya Mengatasi Masalah
(1) Mempercepat penyelesaian penetapan tarif baru
(2) Melakukan pemenuhan sarana, prasarana dan alat kesehatan melalui Dana Alokasi
Khusus.
(3) Upaya Promosi, Pemasaran, dan Pelayanan Pelanggan
Dilakukan berbagai upaya pemasaran melalui Sub Bagian Hukum dan Pelayanan
Pelanggan seperti siaran radio internal RS, PKRS (dilakukan selama pelayanan Klinik
Spesialis pagi); dan menjaring pasien baru dengan menjalin kerjasama institusi lain serta
74 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
melaksanakan CSR untuk masyarakat sekitar rumah sakit. Sasaran institusi yang diarah
adalah untuk layanan Medical Check Up dan Kerja Sama layanan kesehatan (MOU).
Bentuk promosi lain yaitu adanya Siaran Promosi Kesehatan di stasiun Televisi Lokal di
Yogyakarta, Seminar Sehari yang mengupas masalah kesehatan, Temu Pelanggan
secara berkala, dan Humas Menyapa (dilakukan di ruang-ruang rawat inap).
Kegiatan lain yang menjadi unggulan dalam menjalin komunikasi dengan pasien adalah
membentuk komunitas binaan :
PERSADIA (Persatuan Penderita Diabetes), yang telah berumur +10 tahun
FAH (Forum Anak Hebat), yang telah berusia 2 tahun
KOGAIYO (Komunitas Gerd dan Anxiety Yogyakarta), diresmikan tanggal 20
Nopember 2015
KOMPENKROSA (Kelompok Keluarga dan Penderita Gagal Ginjal Kronis dengan
Hemodialisa), diresmikan tanggal 31 Juli 2016.
3. Inovasi Yang Dilakukan
1) E-TIKET GIZI
Etiket makan pasien rawat inap, masih ditulis tangan, sehingga pembillingan lambat dan
berpotensi terjadi salah tulis, yang berakibat salah menu yang dapat membahayakan
pasien. Sehingga diperlukan aplikasi pelabelan menu makanan di instalasi Gizi.
2) Sistem informasi Administrasi Dokumen (SIMADOK)
Dokumen dalam bentuk elektronik mudah dibuka dan dtelusuri isi dan riwayatnya, yang
sebelumnya sulit dilakukan pada dokumen kertas. Dokumen elektronik memungkinkan
pembagian informasi (information sharing) yang efektif, serta dapat memberikan
kontribusi pada penyebarluasan informasi.
3) Elektronik Mutu Pasien (E-MuP)
Selama ini pengumpulan indikator mutu masih dilakukan secara manual, sehingga
memerlukan waktu yang lama. Dengan adanya E-MuP atau Elektronik Mutu Pasien akan
membantu dalam pengumpulan data mutu secara elektronik, sehingga akan menghemat
banyak waktu.
4) E-Resep (Electronik Resep)
Yaitu sistem komputerisasi penulisan resep obat, sehingga dapat menjamin ketepatan
pemberian obat dan dapat mengurangi kesalahan pembacaan resep. Manfaat inovasi ini
75 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
adalah ketepatan pasien mendapat obat sesuai resep dokter dan mengurangi waktu
tunggu pelayanan obat.
5) E-Document
Yaitu aplikasi bantuan secara elektronik dalam menyimpan, mencari, mendistribusikan
dokumen. Contoh kegunaannya adalah petugas pelayanan ingin memastikan SOP
(standar prosedur operasional) suatu layanan atau ingin melihat kebijakannya, maka
petugas tersebut tinggal melihat melalui sistem tanpa harus bersentuhan dan mencari
dokumen fisiknya.
6) Darling MasJo
Yaitu pendaftaran pasien klinik rawat jalan dengan menggunakan aplikasi “Whatsapp”,
dimana pasien dapat mendaftar periksa klinik rawat jalan tanpa harus mengantri lama di
RS, pasien dapat mendaftar melalui “whatsapp” di Handphone masing-masing. Hal ini
agar pasien tidak perlu mengantri lama dan juga mengurangi antrian panjang
pendaftaran pasien klinik rawat jalan.
7) SIMKUNEN (Sistem Informasi Manajemen Sirkulasi Linen)
Yaitu aplikasi manajemen linen yang bertujuan untuk menyediakan data sirkulasi linen
yang adapat diakses oleh unit pengguna, memberi gambaran ketersediaan linen,
melacak keberadaan linen dan membantu perencanaan pengadaan linen, pengelolaan
linen sentral yang efisien. Aplikasi ini diharapkan dapat menjadi aplikasi pengelolaan
linen lebih efisien dengan bantuan data yang akuntabel.
4. Prestasi Selama Tahun 2017
Tanggal 12 September 2017 RSUD Kota Yogyakarta berhasil memperoleh juara II dalam
Lomba Perpustakaan Khusus/Instansi Di Lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta tahun
2017.
Tanggal 3 November 2017 mendapat Anugrah Indonesia Hospital Sevice Award 2017
oleh Pusat Penghargaan Indonesia
Tanggal 20 April 2017 memperoleh Sertifikat RS Pendidikan sesuai dengan Keputusan
Menteri Kesehatan No. HK.02.02/I/1122/2017 tentang Penetapan RSUD Kota
Yogyakarta sebagai RS Pendidikan
76 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
Tanggal 25 Oktober 2017 dilakukan surveilan tahun ke-dua Audit Sistem Manajemen
Mutu meliputi layanan Instalasi Gawat Darurat, Rawat Jalan, Rawat Inao berikut proses
pendukungnya.
RSUD Kota Yogyakarta berhasil menyandang peringkat Ketiga, Kategori A; dalam Hasil
Evaluasi Pelayanan Publik dan MenPAN RB se-Indonesia.
RSUD Kota Yogyakarta menduduki peringkat ke-3 Pelayanan Publik role model dinilai
telah memberikan pelayanan publik dengan predikat sangat baik pada tahun 2017.
77 | LKIP RSUD Kota Yogyakarta
BAB IV
PENUTUP
Laporan Kinerja RSUD Kota Yogyakarta Tahun 2017 ini disusun untuk mengetahui
keberhasilan pencapaian kinerja yang diraih oleh Rumah Sakit Umum Daerah Kota Yogyakarta
selama tahun 2017. Pencapaian-pencapaian yang didapat tidak lepas dari hambatan maupun
permasalahan yang dihadapi sehingga membutuhkan upaya untuk mengatasi hambatan maupun
permasalahan tersebut. Dokumen ini diharapkan mampu memberikan informasi secara transparan
mengenai pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta pencapaian kinerja berdasarkan perjanjian
kinerja yang telah ditetapkan pada awal tahun.
Yogyakarta, Januari 2018 Direktur
drg. Hj. RR. Tuty Setyowati, MM NIP. 196205021987012001