lecture notes · web viewatribut simpel: atribut bernilai tunggal yang tidak dapat dipecah lagi...
TRANSCRIPT
Tugas Kelompok ke-2
(Minggu 4/ Sesi 5)
Pada tugas kelompok 2 ini anda akan diberikan beberapa soal dan gambarkan dalam bentuk ER Modelnya.
1. Sebutkan dan Jelaskan Notasi yang menggambarkan notasi ER Model beberapa diantaranya Notasi Chen, Crowsfoot, Class Diagram dll! Berikan notasi ER Model yang selain 3 Notasi tersebut!
2. Normalisasikan tabel berikut ini!
Id_pinjam Nm_peminjam Jm_hr_pj Biaya_pinjam Id_buku Nm_buku Penerbit Thn_terbit
pj001 Boediyono 3 Rp.6000 Bk001 Matematika Erlangga 2010
pj002 Mulyadi 2 Rp.4000 Bk002 Basis data Tinta emas 2009
pj003 Burhan 5 Rp.9000 Bk001 Matematika Erlangga 2010
pj001 Boediyono 1 Rp.2000 Bk003 Visual basic Gramedia 2012
pj004 Alex 3 Rp.6000 Bk004 Jaringan Penebar swadaya
2008
pj003 Burhan 1 Rp.2000 Bk005 Struktur data Smart book 2011
pj005 Suparman 2 Rp.4000 Bk002 Basis data Tinta emas 2009
3. Buatlah ER Modelnya menggunakan salah satu yang telah anda tuliskan!
4. Normalisasikan faktur pembelian berikut!
5. Buatlah ER Modelnya menggunakan salah satu yang telah anda tuliskan!
6. Normalisasikan Faktur pembelian berikut!
7. Buatlah ER Modelnya menggunakan salah satu yang telah anda tuliskan!
---oOo---
Jawaban
1. Berikut ini jenis-jenis ER model.
Notasi ER Model :a. Notasi Chen dikembangkan oleh Peter Chen, dimana terdapat pemodelan hubungan entitas dan mempublish karyanya pada tahun
1976. Peter Chen adalah salah satu pelopor penggunaan konsep hubungan entitas dalam perangkat lunak dan pemodelan dan desain sistem informasi. Terdapat 3 komponen pada motasi chen, diantarannya :1. Entitas adalah kumpulan objek yang dapat diidentifikasikan secara unik atau saling berbeda. Entitas diwakili oleh persegi
panjang yang berisi nama entitas.
Entitas lemah adalah entitas yang tidak dapat diidentifikasi secara unik hanya dengan atributnya. Disebut entitas lemah karena harus berhubungan langsung dengan entitas lain sebab dia tidak dapat teridentifikasi secara unik.
Entitas asosiatif - entitas yang digunakan dalam hubungan many to many (mewakili tabel tambahan) dan semua hubungan untuk entitas asosiatif haruslah banyak.
2. Atribute. Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Atribut kunci merupakan hal pembeda atribut dengan entitas. Dalam notasi Chen, setiap atribut diwakili oleh sebuah oval yang berisi nama atributte:
Atribut kunci (key): atribut yang digunakan untuk menentukan entitas secara unik. Contoh: NPWP, NIM (Nomor Induk Mahasiswa).
Atribut simpel: atribut bernilai tunggal yang tidak dapat dipecah lagi (atomic). Contoh: Alamat, tahun terbit buku, nama penerbit.
Atribut multinilai (multivalue): atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap entitas instan. Contoh: nama beberapa pengarang dari sebuah buku pelajaran.
Atribut gabungan (composite): atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil dengan arti tertentu. Contoh: nama lengkap yang terbagi menjadi nama depan, tengah, dan belakang.
Atribut derivatif: atribut yang dihasilkan dari atribut lain dan tidak wajib ditulis dalam diagram ER. Contoh: usia, kelas, selisih harga.
3. Kardinalitas. Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Gambar relasi diwakili oleh simbol belah ketupat. Relasi juga terbagi menjadi beberapa jenis:
One to one (1:1), setiap entitas hanya bisa mempunyai relasi dengan satu entitas lain.
One to many (1:N), hubungan antara satu entitas dengan beberapa entitas dan sebaliknya.
Many to one (N:1), hubungan antara banyak entitas dengan satu entitas dan sebaliknya.
Many to many (M:N), setiap entitas bisa mempunyai relasi dengan entitas lain, dan sebaliknya.
4. Garis Hubungan Mandatory
Optional
b. Notasi Martin / Crowsfoot atau notasi kaki gagak (juga dikenal sebagai notasi IE) menggunakan simbol grafis untuk menunjukkan jumlah dari relasi yang terjadi Simbol 'banyak' bercabang tiga juga merupakan asal muasal gaya notasi yang banyak digunakan ini.Awal notasi kaki gagak berasal dari artikel oleh Gordon Everest (1976, Fifth Computing Conference, IEEE). 1. Notasi yang berada di sisi kiri disebut sebagai multiplicity, mengacu pada
jumlah terbanyak hubungan dari satu entitas.
2. Notasi yang berada di sisi kanan mendeskripsikan hubungan sebagai opsional (jika = 0) atau mandatory (jika >= 1)
3. Maka terdapat 4 macam notasi : zero or many
one or many
one and only one
zero or one
Contoh Notasi :
c. Class Diagram. Menurut Para ahli Satzinger (2011:28) Diagram kelas atau class diagram menjelaskan struktur sistem dari segi pendefinisian class-class yang akan dibuat untuk membangun sebuah sistem.
Simbol Nama KeteranganKelas Kelas pada struktur
sistem.
Interface Sama dengan konsep interface dalam pemrograman berorientasi objek.
Association Relasi antarclass dengan arti umum, asosiasi biasanya juga disertai dengan Multiplicity.
Directed Association
Relasi antarkelas dengan makna kelas yang atau digunakan oleh kelas yang lain, asosiasi biasanya juga disertai dengan multiplicity.
Generalisasi Relasi antarkelas dengan makna generalisasi-spesialisasi (umum khusus).
Dependency Relasi antarkelas dengan makna kebergantungan antarkelas’
Aggregation Relasi antarkelas dengan makna semua-bagian (whole-part)
d. Notasi Unified Modeling Language (UML). Menurut Booch (2005:7), UML adalah bahasa standar yang digunakan utnuk membuat rancangan software. Biasanya UML digunakan untuk membangun dan menggambarkan, dokumen artifak dari software-intensive system.adalah notasi yang lengkap untuk membuat visualisasi model suatu sistem. Sistem berisi informasi dan fungsi, tetapi secara normal digunakan untuk memodelkan sistem komputer. UML biasanya digunakan untuk memvisualisasikan, menentukan, dan mendokumentasikan komponen perangkat lunak dan sistem non perangkat lunak.
Simbol Nama Keterangan
Actor Mewakili peran orang, sistem yang lain, ataualat ketika berhubungan dengan use case.
Use Case Abstraksi dari penghubung antara aktor dengan use case.
Association Abstraksi dari penghubungantara aktor dengan use case.
Generalization
Menunjukkan spesialisasi aktor untuk dapat berpartisipasi dengan use case.
Note Elemen fisik saat program dijalankan dan mencerminkan sebuah sumber daya komputasi.
Class Kumpulan objek yang mempunyai atribut dan operasi.
Interface Kumpulan dari operasi tanpa implementasi dari sebuah class.
Interaction Dipakai untuk menunjukan alir pesan antar objek.
Relalization Hubungan elemen yang ada di bagian tanda panah akan merealisasikan pernyataan elemen yang ada pada bagian tanda panah.
Dependency Relasi yang menunjukan
perubahan pada sebuah elemen memberi pengaruh kepada elemen yang lainnya.
Package Sebuah wadah yang dipakai untuk mengelompokkan elemen-elemen dari sistem yang dirancang/ dibangun.
Kardinalitas UML
Terdapat 5 macam kardinalitas pada UML :
e. Notasi Barkers. Richard Barker dan rekan kerjanya mengembangkan notasi ERD ini saat bekerja di perusahaan konsultan Inggris CACI sekitar tahun 1981, dan ketika Barker bergabung dengan Oracle, notasi ini pun diadopsi.1. Entity. Diwakili oleh persegi panjang dengan sudut melengkung. Nama
entitas harus berada di bagian atas persegi panjang dan dalam bentuk singular form.
2. AttributesUnique Identifier – Identitas yang mengidentifikasi entitasMandatory – Nilai tidak boleh kosongOptional – Nilai boleh kosong
3. Relationshipsa. Mandatory relationship
b. Optional relationship
c. Degree of relationshipsone-to-one
one-to-many
many-to-many
4. UID BarSebuah bar “|” di salah satu ujung garis hubungan menunjukkan bahwa hubungan tersebut adalah komponen pengenal utama untuk tipe entitas di ujung tersebut.
5. Non-Transferability of RelationshipsDalam situasi tertentu, suatu relasi antar entitas tidak akan saling berubah. Misalnya hubungan BUKU dengan BAB.
6. SubtypesAda situasi di mana entitas yang berbeda dapat dikelompokkan bersama dalam satu entitas umum yang disebut super type entitiy. Entitas bertingkat akan
menjadi entitas subtypes. Contohnya pada entitas client terdapat subtypes individual dan company.
f. Notasi Arrow. Simbol kardinalitas pada notasi arrow adalah sebagai berikut :
Contohnya :
g. Notasi IDEF1XIDEF1X (Integration DEFinition for Information Modeling) adalah metode untuk merancang database relasional dengan sintaks yang mendukung konstruksi dalam mengembangkan skema konseptual.
Kebutuhan akan model data semantik pertama kali dikenali oleh Angkatan Udara AS pada pertengahan tahun 1970-an. Hasilnya, Program ICAM pun muncul (untuk mengidentifikasi kebutuhan akan teknik analisis dan komunikasi yang lebih baik bagi orang-orang yang terlibat dalam meningkatkan produktivitas manufaktur), yang kemudian mengembangkan serangkaian teknik yang dikenal sebagai IDEF dan IDEF1X menjadi salah satunya.
1. Entitas lemah (dependen) diwakili oleh persegi panjang bersudut bulat Entitas kuat (independen) diwakili oleh persegi panjang
2. Untuk menyajikan atribut, entitas dibagi menjadi dua bagian. Yang pertama, ada atribut kunci utama, sedangkan yang lain berisi atribut. Entitas terletak di dalam persegi panjang. Setiap entitas memiliki tepat satu kunci utama yang ditampilkan di atas garis horizontal di kotak entitas. Kunci asing diberi label (FK) dan kunci alternatif disajikan sebagai (AK) untuk menunjukkan bahwa mereka tidak dimiliki oleh entitas tersebut.
3. Kardinalitas
Introduction to Database System
Contohnya :
2. Tabel normalisasi peminjaman
UNFId_pinjam Nm_Peminjam Jm_hr_pj Biaya_pinjam Id_buku Nm_buku Penerbit Thn_terbit
pj001 Boediyono3 6000 Bk001 Matematika Erlangga 2010
1 2000 Bk003 Visual basic Gramedia 2012
pj002 Mulyadi 2 4000 Bk002 Basis data Tinta emas 2009
pj003 Burhan5 9000 Bk001 Matematika Erlangga 2010
1 2000 Bk005Struktur data Smart book 2011
pj004 Alex 3 6000 Bk004 JaringanPenebar swadaya 2008
pj005 Suparman 2 4000 Bk002 Basis data Tinta emas 2009
Introduction to Database System
1NFId_pinjam Nm_Peminjam Jm_hr_pj Biaya_pinjam Id_buku Nm_buku Penerbit Thn_terbit
pj001 Boediyono 3 6000 Bk001 Matematika Erlangga 2010pj001 Boediyono 1 2000 Bk003 Visual basic Gramedia 2012pj002 Mulyadi 2 4000 Bk002 Basis data Tinta emas 2009pj003 Burhan 5 9000 Bk001 Matematika Erlangga 2010pj003 Burhan 1 2000 Bk005 Struktur data Smart book 2011
pj004 Alex 3 6000 Bk004 JaringanPenebar swadaya 2008
pj005 Suparman 2 4000 Bk002 Basis data Tinta emas 2009
2NFPeminjam
Id_pinjam Nm_Peminjampj001 Boediyonopj002 Mulyadipj003 Burhanpj004 Alexpj005 Suparman
Buku
Id_buku Nm_buku PenerbitThn_terbi
tBk001 Matematika Erlangga 2010Bk003 Visual basic Gramedia 2012Bk002 Basis data Tinta emas 2009Bk005 Struktur data Smart book 2011
Bk004 JaringanPenebar swadaya 2008
Peminjaman
Id_pinjam Id_buku Jm_hr_pjBiaya_pinja
mpj001 Bk001 3 6000pj001 Bk003 1 2000pj002 Bk002 2 4000pj003 Bk001 5 9000pj003 Bk005 1 2000pj004 Bk004 3 6000pj005 Bk002 2 4000
Introduction to Database System
3. ERD Notasi Barkers
4. Normalisasi faktur pembelian.
Berdasarkan faktur pembelian diatas, didaptkan table universal sebagai berikut.
Tabel Universal
1NF
Suatu table dikatakan 1NF jika dan hanya jika setiap atribut dari data tersebut hanya memiliki nilai tunggal dalam satu baris. Maka bentuk 1NF yaitu sebagai berikut.
2NF
Syarat 2NF adalah tidak diperkenankan adanya partial “functional dependency” kepada primary key dalam sebuah tabel. Dengan mengacu pada tabel dari 1NF, maka didapatkan 3 tabel dengan masing-masing primary key yaitu kode_supplier, kode_barang, dan
Introduction to Database System
nomor_faktur karena melihat dari ketergantungan dari atribut lain. Sehingga normalisasi 2NF dari tabel tersebut yaitu sebagai berikut.
Tabel Supplier
Tabel Barang
Tabel Faktur
3NF
Syarat 3NF tidak diperkenankan adanya partial “transitive dependency” dalam sebuah tabel. Hasil dari 2NF masih memiliki kelemahan, diantaranya
Atribut qty pada tabel faktur tidak bergantung pada primary key, tetapi bergantung pada kodeng_barang dan nomor_faktur
Setiap kali satu faktur terdiri dari 5 barang, maka terdapat pengulangan pada nomor_faktur, tanggal, dan jatuh_tempo.
Maka, untu memenuhi bentuk normal 3NF, tabel faktur didekomposisi menjadi tabel faktur dan tabel pembelian. Jadi setelah dinormalisasikan 3NF akan menghasilkan tabel berikut.
Tabel Supplier
Introduction to Database System
Tabel Barang
Tabel Faktur
Tabel Pembelian
5. Berikut ini Entity Relatianship Diagram yang dihasilkan dari faktur pembelian di No. 4 setelah normalisasi
Introduction to Database System
6. Normalisasikan Faktur pembelian Pada Honda Jaya Raya.
Introduction to Database System
NF
No Faktur
T
No Polisi
w MT
Mekanik ID
Nama Mekanik
Kode part
N
Kuantum
H
Discount
J
Potongan
T
05103214
2
B3117LB
B S 2
DDE
Djoko Dewanto
20W501000cc
O 2 2
1.000
5
2.000
7
0510321
2
B3117LB
B S 2
DDE
Djoko Dewa
SERV001
E 1 2
2.000
2
2.000
7
2NF
kendaraan
No Polisi warna Merek Tahun Potongan
B3117LB Biru Supra X 2005 2.000
Mekanik
Mekanik ID Nama Mekanik
DDE Djoko Dewanto
Introduction to Database System
Spare part
Kode part Nama part Harga Discount
20W501000cc
Oli Top 1 100cc 27.000 1.000
SERV001 Engine Tune Up 25.000 2.000
Tabel Faktur
No Faktur Tanggal No Polisi Mekanik ID Kode partKuantu
mHarga
05103214 25-Oct-05 B3117LB DDE 20W501000cc 2 27.000
05103214 25-Oct-05 B3117LB DDE SERV001 1 25.000
3NF
kendaraan
No Polisi warna Merek Tahun
B3117LB Biru Supra X 2005
Mekanik
Mekanik ID Nama Mekanik
DDE Djoko Dewanto
Spare part
Kode part Nama part Harga Discount
20W501000cc
Oli Top 1 100cc 27.000 1.000
Introduction to Database System
SERV001 Engine Tune Up 25.000 2.000
Tabel Faktur
No Faktur Tanggal No Polisi Mekanik ID Potongan
05103214 25-Oct-05 B3117LB DDE 2.000
Tabel Transaksi
Kode part Kuantum Harga
20W501000cc 2 27.000
SERV001 1 25.000
Introduction to Database System
7. ER Model Pada Faktur Honda Jaya Raya, Sebagai Berikut.
Introduction to Database System