laporankinerja balai riset dan standardisasi industri...

101
Laporan Kinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh Tahun 2017 KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN RI BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDA ACEH 2 0 1 8

Upload: vudien

Post on 15-Mar-2019

252 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan KinerjaBalai Riset dan Standardisasi Industri

Banda AcehTahun 2017

KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN RIBADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRIBANDA ACEH

2 0 1 8

Page 2: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN
Page 3: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT akhirnya Laporan Kinerja Balai

Riset dan Standardisasai Industri Banda Aceh Tahun Anggaran 2017 telah dapat

diselesaikan sebagaimana mestinya.

Laporan ini disusun sejalan dengan tekad pemerintah untuk senantiasa

bersungguh-sungguh mewujudkan penyelenggaraan negara dan pembangunan secara

efisien, efektif dan bebas dari Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN), yang secara jelas

tergambar dalam TAP MPR RI Nomor : XI/MPR/1999 dan UU No. 22 Tahun 1999

tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

Sebagai tindak lanjut dari TAP MPR dan Undang-undang tersebut, Pemerintah

melalui Instruksi Presiden Nomor : 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (AKIP) mewajibkan bahwa setiap instansi pemerintah sebagai unsur

penyelenggara pemerintahan negara untuk mempertanggung- jawabkan pelaksanaan

tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan

didasarkan suatu Rencana Strategi (Renstra) dan Rencana Kinerja (Renkin) yang

ditetapkan oleh masing-masing instansi.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Tahun 2017 Balai Riset dan

Standardisasi Industri Banda Aceh adalah merupakan evaluasi dan

pertanggungjawaban atas kinerja Balai dalam pencapaian visi dan misinya pada Tahun

Anggaran 2017, disusun berpedoman kepada Peraturan Kementerian Perindustrian

Nomor : 150/M-IND/Per/12/2011 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Stratejik

(Renstra), Rencana Kinerja (Renkin) dan Laporan Kinerja (LK) di lingkungan

Kementerian Perindustrian.

Page 4: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- ii

Untuk memenuhi kewajiban tersebut Balai Riset dan Standardisasi Industri

Banda Aceh menyusun Laporan Kinerja Tahun Anggaran 2017 sebagai gambaran

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi selama tahun

bersangkutan. Di samping itu Laporan Kinerja ini juga adalah sebagai bahan bagi

penyusunan Laporan Kinerja bagi Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Kementerian Perindustrian. Dalam penyusunan Laporan Kinerja ini kami sangat

menyadari masih banyak kekurangan, untuk itu kritik dan saran dari semua

pihak sangat kami harapkan. Semoga laporan Kinerja Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh Tahun 2017 ini bermanfaat.

Banda Aceh, 2 Januari 2018BARISTAND INDUSTRI BANDA ACEH

K e p a l a,

Ir. ABD. RAHMAN, MTNIP. 19621231 199003 1 215

Page 5: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- iii

IKHTISAR EKSEKUTIF

Terselenggaranya good governance atau Kepemerintahan yang baik

merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat

dalam mencapai tujuan serta cita-cita bangsa bernegara. Dalam rangka itu diperlukan

pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur

dan legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat

berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta

bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.

Sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999

tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh berkewajiban mempertanggungjawabkan pelaksanaan Tugas

Pokok dan Fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijaksanaan

yang dipercayakan kepada Balai sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

Laporan Kinerja merupakan akuntabilitas terhadap kinerja Balai Riset dan

Standardisasi Industri Banda Aceh yang harus diberikan kepada publik. Karena Laporan

Kinerja berguna sebagai bahan jawaban kepada atasan atau yang memberi wewenang

dan juga kepada publik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dengan demikian setiap penyelenggara negara memiliki visi dan misi yang jelas

dan harus memiliki akuntabilitas atas beban tugas yang diembannya, disini dapat

terlihat apakah penyelenggara negara tersebut berhasil atau gagal dalam melaksanakan

tanggung jawabnya berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan.

Page 6: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- iv

Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh sebagai Unit Pelaksana

Teknis berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Badan Penelitian dan

Pengembangan Industri Kementerian Perindustrian mempunyai tugas melaksanakan

riset dan standardisasi serta sertifikasi dibidang industri.

Berdasarkan RENSTRA Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh

Tahun 2015-2019, ditetapkan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai adalah sebagai

berikut :

1. Peningkatan hasil litbangyasa yang dapat diimplementasikan di dunia industri;

2. Adanya pengembangan produk/jasa baru;

3. Peningkatan jasa pelayanan teknis pada dunia usaha dan masyarakat;

4. Peningkatan pelayanan standardisasi industri;

5. Peningkatan kompetensi SDM dan kesejahteraan pegawai;

6. Terwujudnya pelayanan prima untuk meningkatkan kepuasan pelanggan;

7. Meningkatnya jumlah mitra kerja Baristand Industri Banda Aceh baik dengan

institusi maupun dengan dunia usaha.

Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan tersebut Baristand

Industri Banda Aceh, pada Tahun 2017 telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja

(PERKIN), yaitu :

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja

1. Meningkatnya hasil-hasil litbang yangdimanfaatkan oleh industri

Hasil litbang prioritas yang dikembangkan

Hasil litbang yang telah diimplementasikan

Hasil teknologi yang dapat menyelesaikanpermasalahan industry (problem solving)

2. Meningkatnya kerjasama litbang Kerjasama litbang instansi dengan industri

3. Meningkatnya kualitas pelayanan publik Tingkat kepuasan pelanggan

Page 7: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- v

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja

4. Meningkatkan kemampuan Balai danhasil litbang dalam rangka meningkatkandaya saing industri

Paket peralatan laboratorium/litbang dansarana pendukung Balai

5. Meningkatnya publikasi ilmiah hasillitbang

Karya ilmiah yang dipublikasikan

6. Meningkatnya jasa pelayanan tekniskepada dunia usaha

Jumlah peserta pelatihan ketrampilan dankeahlian SDM

Jumlah desain/prototipe

Jumlah perusahaan yang dilayani

Jumlah sertifikasi produk

Jumlah survailance SPPT SNI

Nilai JPT (Rp.)

7. Meningkatnya standardisasi industriDaerah

Jumlah SDM yang memperoleh sertifikat

Jumlah lingkup pengakuan produk LPK yangdiakui oleh KAN

8. Meningkatnya budaya pengawasan dalamrangka mendukung riset danstandardisasi industri

Terlaksananya pemeliharaan dan peremajaanSILTerlaksananya pemeliharaan dan peremajaanWebsiteTerlaksananya monitoring dan evaluasikegiatan

Dalam pelaksanaan kegiatan Baristand Industri Banda Aceh pada Tahun 2017

mendapat alokasi anggaran DIPA semula sebesar Rp. 12.176.946.000,- dan pada

tanggal 5 Agustus 2017 (Revisi Pertama) membintangi beberapa kegiatan dan tidak

bisa dicairkan sebesar Rp. 75.095.000,- pagu anggaran masih tetap sebesar Rp.

12.176.946.000,- dan menindaklanjuti Inpres No. 4 Tahun 2017 dan Memo Dinas

Sekretaris Jenderal Kementeraian Perindustrian Nomor : 263/SJ-IND/M/7/2017 tanggal

11 Juli 2017 perihal penghematan (self Blocking) Anggaran Belanja

Kementerian/Lembaga Tahun Anggaran 2017, Baristand Industri Banda Aceh mendapat

pemotongan/penghematan sebesar Rp. 75.095.000,- sehingga DIPA (setelah Revisi

Kedua) tanggal 15 Agustus 2017 menjadi sebesar Rp. 12.101.851.000,- serta usulan

Page 8: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- vi

revisi anggaran PNBP sebesar Rp. 723.975.000,- sehingga DIPA (setelah revisi Ketiga)

tanggal 01 Nopember 2017 menjadi sebesar Rp. 12.825.826.000,- dengan realisasi

sampai dengan 31 Desember 2017 sebesar Rp. 11.263.232.263,- atau sebesar 87,82

persen. Realisasi Anggaran 2017 masih dibawah target (87,82 persen) terjadi pada

Belanja Gaji dan Tunjangan dimana perhitungan semua ada kenaikan tunjangan kinerja

dan juga disebabkan beberapa orang pegawai pensiun. Disisi lain juga ada efisiensi

anggaran serta penghematan (blokir) anggaran PNBP sebesar Rp. 42.900.000,-.

Pelaksanaan kegiatan secara umum tidak menemui kendala dan penerimaan PNBP telah

melebihi target yang ditetapkan dimana penerimaan sebesar Rp. 2.583.439.909,- atau

103,34 persen dari target sebesar Rp. 2.500.000.000,-. Sedangkan Penggunaannya

awal tahun ditargetkan sebesar Rp. 1.689.275.000,-, kemudian realisasi penerimaan

sudah melampaui target yang direncanakan, maka pada bulan Agustus 2017 diusulkan

diusulkan revisi pagu sebasar Rp. 723.975.000,- sehingga target penggunaaannya

menjadi sebasar Rp. 2.413.250.000,- dan realisasinya sebesar Rp. 2.359.360.100,- atau

sebesar 97,77 persen.

Kegiatan perencanaan anggaran Tahun Anggaran 2018, dimana anggaran

PNBP setelah dilakukan pembahasan dengan pihak Dirjen Keuangan disetujui target

penerimaan PNBP sebesar Rp. 2.050.000.000,-, serta anggaran pengeluaran Baristand

Industri Banda Aceh ditetapkan sebesar Rp. 12.142.974.000,-. Sedangkan layanan

perkantoran sudah sesuai dengan rencana yang ditetapkan.

Dalam pencapaian target yang telah ditetapkan, Baristand Industri Banda Aceh

menghadapi sejumlah tantangan, antara lain seperti realisasi penelitian yang selesai

mendekati akhir tahun dan sejumlah kegiatan lainnya yang baru bisa dilaksanakan pada

bulan-bulan terakhir. Perubahan/revisi PNBP baru dapat dilaksanakan pada akhir tahun,

Page 9: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- vii

penyebabnya selain karena Peraturan Kementerian Keuangan yang mensyaratkan revisi

target penerimaan PNBP baru dapat diajukan apabila telah melampaui target dan atau

harus dilampirkan kontrak kerja sama dengan pihak stakeholders beserta jadwal

penarikannya.

Berdasarkan pada kondisi tersebut diatas, maka telah dilakukan langkah-

langkah untuk mengatasi kendala-kendala dimaksud. Untuk kendala dalam tahun

berjalan dan sifatnya internal dilakukan pertemuan dengan masing-masing penanggung

jawab kegiatan dalam rangka memacu realisasi kegiatan. Adapun kegiatan yang

bersifat eksternal dalam arti antisipasi di tahun yang akan datang, dengan

mengintensifkan kondinasi, konsultasi kepada instansi terkait diawal tahun angggaran

berjalan sehingga dapat diperoleh kepastian jadwal pelaksanaan dan apabila tidak

dapat dilaksanakan dapat segara dilakukan keputusan alternatif lainnya. Selain itu

untuk pelaksanaan pengelolaan PNBP yang dari tahun ke tahun selalu bermasalah pada

pelaksanaan revisi, hal ini akan disampaikan kepada Kementerian Keuangan melalui

Kementerian Perindustrian guna mencari solusi yang terbaik.

Page 10: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- viii

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ............................................................................... ... i

IKHTISAR EKSEKUTIF ............................................................................. iii

DAFTAR ISI ........................................................................................... v

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... vi

BAB I. PENDAHULUAN 1

1.1 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi .................................. 2

1.2 Peran Strategis Organisasi ................................................ 3

1.3 Struktur Organisasi ........................................................... 5

BAB II. PERENCANAAN KINERJA 8

2.1 Rencana Strategis Organisasi ............................................ 8

2.2 Rencana Kinerja Tahun 2017 ........................................... 10

2.3 Rencana Anggaran ......................................................... 17

2.4 Dokumen Penetapan Kinerja ............................................ 19

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA 22

3.1 Capaian Kinerja Organisasi ............................................. 22

3.2 Akuntabilitas Keuangan ................................................. 65

BAB IV. PENUTUP 71

4.1 Kesimpulan ................................................................... 71

4.2 Permasalahan dan Kendala .......................................... 72

4.3 Saran dan Rekomendasi .............................................. 72

LAMPIRAN ........................................................................... 74

Page 11: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- ix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran

1 Pengukuran Kinerja Tahun 2017 ........................................ 75

2 Rencana Aksi Perjanjian Kinerja ......................................... 79

3 Capaian Rencana Aksi Perjanjian Kinerja ............................ 77

4 Matriks Alur IKU Baristand Industri Banda Aceh .................. 81

5 Laporan Barang Milik Negara (BMN) .................................. 83

6 Laporan Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 84

7 Kekuatan Personil ........................................................... 85

8 Pendidikan dan Latihan ................................................... 86

Page 12: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 1

BAB I

PENDAHULUAN

Dalam rangka terwujudnya penyelenggaraan good govermant yang merupakan

persyaratan bagi setiap pemerintah untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dalam

mencapai tujuan dan cita-cita bernegara, maka diperlukan pengembangan dan

penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas, terukur dan legitimate

sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara

berdayaguna, berhasil guna, bersih, bertanggung jawab serta bebas korupsi, kolusi dan

nepotisme. Upaya tersebut sejalan dengan Undang-Undang nomor : 28 Tahun 1999

Tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan

Nepotisme. Dalam pasal 3 Undang-Undang tersebut dinyatakan bahwa asas-asas umum

penyelenggaraan negara, meliputi asas kepastuan hukum, asas tertib penyelenggaran

negara, asas kepentingan umum, asas keterbukaan, asas proporsionalitas, asas

profesionalotas dan asas akuntabilitas. Disebutkan lebih lanjut dalam penjelasan

mengenai pasal tersebut, dirumuskan bahwa asas akuntabilitas adalah asas yang

menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan

negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dan rakyat sebagai

pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan ketentuan perundangan-

undangan yang berlaku.

Dalam rangka itu pemerintah telah menerbitkan Instruksi Presiden Republik

Indonesia (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah. Inpres tersebut mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai unsur

penyelenggara pemerintah negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas

Page 13: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 2

pokok dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan didasarkan

suatu perencanaan strategik yang ditetapkan oleh masing-masing instansi.

Pertanggung jawab dimaksud berupa laporan yang disampaikan kepada atasan

masing-masing, lembaga-lemnaga pengawasan dan penilai akuntabilitas, dan akhirnya

disampaikan kepada Presiden selaku Kepala Pemerintahan.

Baristand Industri Banda Aceh dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi berkewajiban menyusun dan menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja sesuai

ketentuan yang terkandung dalam Inpres Nomor 7 Tahun 1999 dan Keputusan LAN

Nomor 239 Tahun 2003.

Laporan Akuntabilitas Kinarja memberikan gambaran mengenai tingkatan

pencapaian kinerja, sasaran, program/kegiatan serta indikator keberhasilan maupun

ketidakberhasilan kinerja yang telah dicapai pada periode/tahun tertentu.

1.1. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi

Balai Riset dan Standardisasi Industri yang dahulunya bernama Balai

Penelitian dan Pengembangan Industri merupakan Unit Pengelola Teknis yang

berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Badan Penelitian dan

Pengembangan Industri sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian RI Nomor

58 Tahun 2015 tanggal 12 Juni 2015, maka tugas Balai Riset dan Standardisasi

Industri masih mengacu pada Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 49/M-

IND/PER/6/2006 tanggal 29 Juni 2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai

Riset dan Standardisasi Industri. Adapun tugas Balai Riset dan Standardisasi

Page 14: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 3

Industri adalah melaksanakan riset dan standardisasi serta sertifikasi dibidang

industri.

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Baristand Industri Banda Aceh

mempunyai fungsi sebagai berikut :

Melaksanakan penelitian dan pengembangan teknologi industri di bidang bahan

baku, bahan penolong, proses, peralatan/mesin, dan hasil produk, serta

penanggulangan pencemaran industri;

Penyusunan program dan pengembangan kompetensi di bidang jasa

riset/litbang;

Perumusan dan penerapan standar, pengujian dan sertifikasi dalam bidang

bahan baku, bahan penolong, proses, peralatan/mesin, dan hasil produk;

Melaksanakan pemasaran, kerjasama, promosi, pelayanan informasi,

penyebarluasan dan pendayagunaan hasil riset/penelitian dan pengembangan;

Melaksanakan urusan kepegawaian, keuangan dan tata persuratan,

perlengkapan, kearsipan, rumah tangga, koordinasi penyusunan bahan rencana

dan program, penyiapan bahan evaluasi dan pelaporan.

1.2. Peran Strategis Organisasi

Dalam mensukseskan program pemerintah disektor industri, Balai Riset

dan Standardisasi Industri Banda Aceh sebagai unit pelaksana teknis dibawah

Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) diharapkan akan

menjalankan tugas dan fungsinya sesuai arahan dari Kementerian Perindustrian,

khususnya melalui kegiatan litbang terapan akan digunakan untuk pelayanan

Page 15: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 4

bantuan teknis antara lain teknologi proses dan teknologi bahan/produk,

konsultasi, peningkatan kemampuan tenaga profesi tertentu, standardisasi dan

pengujian, penanggulangan pencemaran industri serta rancang bangun dan

perekayasaan terutama industri kecil dan menengah.

Sejak awal Tahun 2002, Otonomi Daerah sudah mulai dilaksanakan secara

penuh. Dengan diberlakukannya otonomi daerah tersebut, Balai Riset dan

Standardisasi Industri Banda Aceh yang masih tetap dibawah koordinasi Badan

Penelitian dan Pengembangan Industri akan lebih dituntut keberadaannya,

disamping melayani kebutuhan Pemerintah Daerah juga memberikan pelayanan

jasa kepada dunia usaha industri di daerah, dalam rangka mengembangkan

potensi daerah.

Dalam melaksanakan kegiatan litbang, Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh akan selalu berpegang pada kebijakan pemerintah, kebijakan

Kementerian Perindustrian serta program BPPI. Dalam melaksanakan seluruh

kebijakan tersebut tentunya akan memperhatikan pula potensi sumber daya alam

daerah, perkembangan industri serta kebijakan yang ditetapkan oleh Pemerintah

Provinsi Aceh.

Kegiatan litbang dan standardisasi yang dilakukan Balai Riset dan

Standardisasi Industri Banda Aceh diharapkan turut menunjang pertumbuhan

industri di Provinsi Aceh pada umumnya, hal ini disebabkan Provinsi Aceh

mempunyai kekayaan sumber alam yang besar yang belum dikelola secara

optimal. Oleh karena itu kegiatan litbang dan standardisasi Balai Riset dan

Standardisasi Industri Banda Aceh ditujukan terutama dalam bidang :

Page 16: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 5

1) Mengembangkan industri, khususnya industri kecil dan menengah, dengan

melakukan penelitian dan pengembangan terhadap teknologi, bahan baku,

proses, peralatan dan produk;

2) Memasyarakatkan hasil-hasil penelitian dan pengembangan kepada

masyarakat industri;

3) Memberikan pelayanan teknis kepada masyarakat industri dalam hal

standardisasi dan pengawasan mutu;

4) Memberikan bantuan teknis tentang teknologi proses;

5) Memberikan bantuan teknis dalam hal penanggulangan pencemaran akibat

aktifitas industri khususnya dan kegiatan ekonomi lainnya;

6) Meningkatkan kualitas produk industri kecil dan menengah yang berpotensi

untuk dieksport;

7) Melaksanakan sertifikasi produk industri dan penggunaan tanda SNI;

8) Melaksanakan pengujian dan sertifikasi terhadap produk industri SNI wajib dan

barang import yang beredar dan barang lain seperti limbah dan lingkungan

industri.

1.3. Struktur Organisasi

Adapun Struktur Organisasi Balai Riset dan Standardisasi Industri adalah

sebagai berikut :

Page 17: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 6

STRUKTUR ORGANISASI BALAI RISETDAN STANDARDISASI INDUSTRI

Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian No. 49/M-IND/PER/6/2006Tanggal 29 Juni 2006

Peranan Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh di Propinsi

Aceh pada khususnya adalah mendukung kebijakan Pemerintah Daerah dengan

cara lebih memaksimalkan peningkatan kinerja melalui kegiatan riset terapan serta

standardisasi dan sertifikasi terhadap industri dalam upaya pengolahan sumber

daya alam, kesiapan bahan baku/bahan pembantu industri yang dapat

mensubstitusi impor, meningkatkan kualitas produk industri yang ada sehingga

dapat dipasarkan lebih luas secara kompetitif, baik didalam negeri maupun diluar

negeri, meningkatkan kapasitas produksi dari industri yang ada melalui riset

terapan dan standardisasi serta sertifikasi.

Page 18: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 7

Untuk melaksanakan kegiatan tersebut Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh berpedoman kepada arahan dan kebijakan teknis Badan

Penelitian dan pengembangan Industri, dikarenakan Baristand Industri berada di

Wilayah Provinsi Aceh juga mengikuti arahan dan kebijakan Pemerintah Daerah

Provinsi Aceh. Sedangkan arah pengembangan Baristand Industri Banda Aceh

difokuskan pada program dan kegiatan di bidang rempah dan minyak atsiri.

Meskipun demikian Baristand Industri Banda Aceh tetap memperhatikan

kebutuhan dan pengembangan kompetensi inti daerah Provinsi Aceh secara

umum.

Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat digambarkan bahwa pada

dasarnya Akuntabilitas Kinerja Instansi mencoba mengkomunikasikan pencapaian

kinerja suatu instansi pemerintah dikaitkan dengan sejauh mana organisasi publik

tersebut telah melakukan upaya-upaya strategis dan operasionalnya di dalam

mencapai tujun/sasaran strategisnya dalam kerangka pemenuhan Visi misi yang

ditetapkan. Visi dan misi organisasi serta tujuan strategis organisasi telah

diformatkan di dalam suatu renstra yang memiliki rentang waktu 5 tahun.

Selanjutnya untuk capaian yang harus dipenuhi setiap tahunnya dalam periode 5

tahun yang dimaksud didalam renstra ditetapkan pula sejumlah sasaran strategis.

Pemenuhan atas sasaran strategis tersebut setiap tahunnya akan berakumulasi

pada pencapaian strategis organisasi di akhir tahun kelima, dengan alur pikir

bahwa apabila tujuan strategis organisasi telah dipenuhi maka orgainsasi tersebut

dapat dipersepsikan telah memenuhi visi misinya.

Page 19: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 8

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis Organisasi

Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh atau Baristand Industri

Banda Aceh didirikan pada tahun 26 Agustus 1980 dengan nama Balai Penelitian

dan Pengembangan Industri Banda Aceh atau Balai Industri Banda Aceh sampai

akhir tahun 2002. Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perindustrian

dan Perdagangan No. 784/MPP/SK/11/2002 tanggal 29 Nopember 2002 nama Balai

dirubah menjadi Balai Riset dan Standardisasi Industri dan Perdagangan, yang

kemudian dengan adanya pemisahan Departemen Perindustrian dan Departemen

Perdagangan, maka berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 49/M-

IND/PER/6/2006 Tanggal 29 Juni 2006, struktur organisasi ditata kembali dan

namanya berubah menjadi Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh

dengan tugas dan fungsi yang hampir sama dengan sebelumnya.

Dalam melaksanakan tugasnya Balai Riset dan Standardisasi Industri

Banda Aceh mempunyai Visi sebagai berikut :

“Menjadi lembaga yang unggul dalam riset khususnya atsiri, rempah dan komoditi

inti/unggulan daerah serta mapan dalam standardisasi dan sertifikasi di bidang

industri”.

Untuk mendukung Visi tersebut maka Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh mempunyai Misi sebagai berikut :

Page 20: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 9

1. Memberikan layanan jasa riset dan standardisasi untuk mengembangkan

industri berbasis atsiri dan rempah

2. Melaksanakan litbang dan standardisasi berbasis komoditi inti/produk unggulan

daerah yang remah lingkungan.

3. Memberikan jasa layanan teknis yang bermutu dalam pengujian, rancang

bangun, alih teknologi, konsultasi, pelatihan, pengelolaan lingkungan, sertifikasi

serta informasi dalam rangka pengembangan industri

Tujuan strategis Baristand Industri Banda Aceh adalah meningkatnya

peranan riset dalam pengembangan atsiri, rempah dan komoditi unggulan daerah

dengan cara :

1. Memberikan layanan jasa riset dan standardisasi untuk mengembangan industri

berbasis atsiri dan rempah.

2. Melaksanakan litbang dan standardisasi berbasis komoditi inti/produk unggulan

daerah yang ramah lingkungan.

3. Memberikan jasa layanan teknis yang bermutu dalam pengujian, rancang

bangun, alih teknologi, konsultasi, pelatihan, pengelolaan lingkungan,

standardisasi, sertifikasi serta informasi dalam rangka pengembangan industri.

Adapun yang menajadi sasaran Strategis Baristand Industri Banda Aceh

dalam kurun waktu Tahun 2015-2019, adalah :

1. Terwujudnya peningkatan kompetensi SDM yang professional dalam rangka

mendukung riset dan standardisasi.

Page 21: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 10

2. Dikuasai dan teraplikasinya paket teknologi ekstraksi, fraksinasi, purifikasi dan

pengembangan teknologi atsiri dan rempah serta komoditi inti/unggulan daerah,

serta teknologi penanggulangan pencemaran lingkungan.

3. Tercapainya pelayanan jasa teknis yang bermutu dalam pengujian, rancang

bangun, konsultasi, pelatihan, sertifikasi serta informasi sesuai dengan standar

pelayanan public yang prima dalam rangka pengembangan industri.

4. Meningkatkan peran sentra HKI dalam memfasilitasi perolehan perlindungan

HKI.

5. Meningkatkan kemampuan laboratorium uji dan LS Pro untuk mendukung

penerapan SNI Wajib.

2.2. Rencana Kinerja Tahun 2017

Rencana Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 disusun

berdasarkan tugas pokok dan fungsi sesuai Peraturan Menteri Perindustrian

Nomor: 49/M-IND/PER/6/2006 tanggal 29 Juni 2006, dan mengacu kepada visi dan

misi Kabinet Kerja Jokawi-JK dengan Sembilan prioritas presiden (Nawacita) yang

tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Program

Jangka Menengah (RPJM) 2015 – 2019.

Sebagaimana diketahui bahwa pembangunan sektor industri mengacu pada

arah kebijakan ekonomi yang tertuang dalam RPJM 2015–2019, yaitu

mengembangkan perekonomian yang berorientasi global sesuai kemajuan teknologi

dengan membangun keunggulan kompetitif berdasarkan keunggulan komparatif

sebagai negara maritim dan agraris sesuai kompetensi dan produk unggulan di

setiap daerah, terutama pertanian dalam arti luas, kehutanan, kelautan,

Page 22: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 11

pertambangan, pariwisata serta industri kecil dan kerajinan rakyat, serta

pengembangan kebijakan industri dan investasi dalam rangka meningkatkan daya

saing global dengan membuka aksesibilitas yang sama terhadap kesempatan kerja

dan berusaha bagi segenap rakyat dan seluruh daerah melalui keunggulan

kompetitif terutama berbasis keunggulan SDA dan SDM dengan menghapus segala

bentuk perlakuan diskriminatif dan hambatan.

Sementara itu kebijakan operasional diarahkan untuk mendorong

terwujudnya industri yang kuat dan maju, berdaya saing tinggi, yang mengolah

sumber daya alam dalam negeri, terutama yang mengolah hasil pertanian (agro

industri); serta penyediaan kebutuhan pokok, menumbuhkan kemampuan inovasi

teknologi industri melalui kegiatan penelitian terapan bertumpuh pada sumber daya

manusia industrial yang berkualitas dan mampu mendorong penyebaran

pembangunan industri ke wilayah-wilayah yang belum berkembang serta

memperluas pengembangan dan modernisasi industri kecil.

Bertitik tolak dari arah kebijaksanaan tersebut, maka sasaran sektor industri

yang ingin dicapai beberapa tahun ke depan yaitu meningkatnya kontribusi industri

pengolahan non migas terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) melalui tumbuhnya

industri pengolahan non migas; meningkatnya investasi; meningkatnya utilisasi

kapasitas produksi; terciptanya persebaran industri; meningkatnya kesempatan

kerja dan berusaha; dan terlaksananya pemberdayaan UKM.

Berpedoman kepada arah kebijaksanaan dan sasaran yang ingin dicapai

tersebut, maka Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh diharapkan akan

menjalankan tugas dan fungsinya sesuai arahan dari Kementerian Perindustrian

Page 23: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 12

khususnya melalui kegiatan litbang terapan dan pelayanan bantuan teknis antara

lain teknologi proses dan teknologi bahan/produk, konsultasi, peningkatan

kemampuan tenaga profesi tertentu, standarisasi dan pengujian produk,

penanggulangan limbah industri serta rancang bangun dan perekayasaan terutama

untuk industri kecil dan menengah.

Kegiatan Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh juga harus

mendukung kebijakan Pemda Provinsi Aceh dan memberikan sumbangsih dalam

mensukseskan program yang dilaksanakan oleh pemerintah Aceh. Oleh karena itu

Baristand Industri Banda Aceh akan terus melakukan pengembangan dan riset,

termasuk rancang bangun dan perekayasaan, seperti proses pengolahan dan

peningkatan mutu produk hasil-hasil pertanian, perkebunan, perikanan dan

kehutanan dengan fokus utama bidang rempah dan atsiri. Bahkan hasil-hasil litbang

tersebut sebagian telah dimasyarakatkan, baik yang dilakukan oleh Balai sendiri

maupun kerjasama dengan instansi terkait.

Pada hakekatnya program kegiatan Balai Riset dan Standardisasi Industri

Banda Aceh merupakan bagian integral dari program Kementerian Perindustrian

khususnya BPPI yang secara menyeluruh dimaksudkan untuk memberikan

kontribusi yang sebesar-besarnya terhadap pencapaian tujuan pembangunan

nasional bidang Perindustrian. Namun demikian, dalam rangka strukturisasi

program, perlu dilakukan pengklasifikasian maupun penjenjangan sehingga terlihat

secara jelas di mana muaranya program Balai Riset dan Standardisasi Industri

Banda Aceh sebagai instansi di bidang riset dan standardisasi industri di daerah.

Page 24: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 13

Program-program Baristand Industri Banda Aceh pada tahun 2017 adalah

sebagai berikut :

1. Program litbang teknologi proses dan perekayasaan

2. Program peningkatan kompetensi sumber daya manusia

3. Program Peningkatan sarana dan prasarana

4. Program pembudayaan dan pemasyarakatan hasil litbang

5. Program pengujian bahan, produk dan limbah dan jasa teknis lainnya

6. Program penyusunan program dan rencana kerja/teknis/program

Sedangkan yang menjadi kegiatan strategis pada tahun 2017 adalah sebagai

berikut :

No. Sasaran Indikator Kinerja Target

I. PENELITIAN, KAJIAN DAN REKAYASA

1. Tersedianya Hasil Penelitian Produk/TeknikProduksi

Jumlah Litbang TeknologiProses dan RBPI

5 Judul

II JASA TEKNIS INDUSTRI

A. Pengujian

1. Terlaksananya pengujian mutu bahan bakudan aneka produk industri

Jumlah sample uji 12 Bulan

2. Terlaksananya pengujian mutu limbah cair,udara dan emisi

Jumlah sample uji 12 Bulan

B. Sertifikasi

1. Terselenggaranya sertifikasi SPPT SNIperusahaan

Jumlah perusahaan yangdisertifikasi SPPT SNI

15 Lokasi

III PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN

A. Akreditasi/Survailen/Reakreditasi

1. Terlaksananya survailance lembaga pengujidan peningkatan pelayanan publik

Jumlah dokumen sistemmutu

1 dok

2. Terlaksananya survailance lembagasertifikasi produk (LsPro) Aceh danpembangunan zone integritas

Jumlah dokumen sistemmutu

1 dok.

3. Terlaksananya survailance ISO 9001-2015dan penyusunan dokumen pranata litbang(KNAPP)

Jumlah dokumen sistemmutu

1 dok.

Page 25: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 14

No. Sasaran Indikator Kinerja Target

IV. LAYANAN INTERNAL (OVERHEAD)

A. Pengadaan Kendaraan Bermotor

1. Tersedianya kendaraan operasiona roda 4 Jumlah kendaraan roda 4 1 Unit

B. Pengadaan Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

1. Tersedianya perangkat pengolah data dankomunikasi

Jumlah perangkat pengolahdata

19 Unit

C. Pengadaan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

1. Tersedianya Air Conditioner (AC) Jumlah AC 10 Unit

2. Tersedianya peralatan laboratorium Jumlah alat laboratorium 5 Unit/set

D. Pelayanan Perencanaan/Penganggaran Internal

1. Terselenggaranya kegiatan penyusunanrencana kerja (RKAKL)

Jumlah program kerja 1 Tahun

E. Pelayanan Monitoring dan Evaluasi

1. Terlaksananya monitoring dan pengawasanpelaksanaan program dan kegiatan

Jumlah monev program &kegiatan

1 Tahun

F. Pelayanan Pelaporan Keuangan dan BMN

1. Terlaksananya penataan pengelolaanlaporan keuangan e-Monitoring

Jumlah laporan keuangan 1 tahun

G. Pelaksanaan Promosi dan Pemasaran Jasa Teknis Industri

1. Tersedianya majalah/jurnal ilmiah Jumlah majalah/jurnal yangditerbitkan

2 terbitan

H. Pelayanan Umum dan Perlengkapan

1. Optimalisasi Rancang Bangun UnitPengolahan Limbah Laboratorium BaristandIndustri Banda Aceh

Jumlah UPL 1 Unit

V. LAYANAN PERKANTORAN

A. Pembayaran Gaji dan Tunjangan

1. Tersedianya Gaji, Honor dan Tunjanganpegawai

Jumlah pegawai yangmenerima gaji, honor dantunjangan

13 Bulan

B. Penyelenggaraan Operasional Dan Pemeliharaan Perkantoran

1. Perawatan Gedung Kantor

Terpeliharanya gedung/bangunan kantorbertingkat dua

Jumlah luas gedung/bangunan yang terpelihara

1.000 m2

Terpeliharanya halaman gedung kantor Jumlah luas halaman kantoryang terpelihara

1.000 m2

2. Perawatan Peralatan Kantor

Page 26: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 15

No. Sasaran Indikator Kinerja Target

Terpeliharanya operasional komupter &laptop

Jumlah komputer & laptopkantor yang terpelihara

25 unit

Terpeliharanya operasional printer Jumlah printer yangterpelihara

15 unit

Terpeliharanya operasional AC split Jumlah AC kantor yangterpelihara

18 unit

3. Perawatan Peralatan Fungsional

Terpeliharanya peralatan laboratorium kimiadan mikrobiologi

Jumlah alat lab kimia danmikrobiologi yangterpelihara

8 unit

Terpeliharanya peralatan laboratoriumlingkungan

Jumlah alat lab lingkunganyang terpelihara

8 unit

Terpeliharanya peralatan laboratorium atsiridan semen

Jumlah alat lab atsiri &semen yang terpelihara

5 unit

4. Pengadaan Peralatan/Perlengkapan kantor

Terpenuhinya keperluan sehari-hari, fotocopy dan pengiriman surat

Jumlah kegiatan yang sesuaiprogram

12 bulan

Terpenuhinya bahan kimia untuk pengujian Jumlah bahan kimia 1 paket

5. Perawatan Kendaraan Dinas

Terawatnya kendaraan dinas dengan baik Jumlah kendaraan dinasroda 6 yang terpelihara

1 unit

Terawatnya kendaraan dinas dengan baik Jumlah kendaraan dinasroda 4 yang terpelihara

4 unit

Terawatnya kendaraan dinas dengan baik Jumlah kendaraan dinasroda 2 yang terpelihara

6 unit

Terawatnya peralatan ginset Jumlah ginset listrik yangterpelihara

1 unit

6. Langganan Daya dan Jasa

Terpenuhinya Langganan listrik Jumlah Pembayaranlangganan listrik

12 bulan

Terpenuhinya Langganan air PDAM Jumlah Pembayaranlangganan air PDAM

12 bulan

Terpenuhinya Langganan Telepon danfaximile

Jumlah Pembayaranlangganan telp & faximile

12 bulan

Terpenuhinya Langganan internet Jumlah Pembayaranlangganan internet

12 bulan

7. Peningkatan Kompetensi SDM Aparatur Teknis

Page 27: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 16

No. Sasaran Indikator Kinerja Target

Terlaksananya diklat pengujian AMDK Jumlah peserta yangTerlatih

1 Orang

Terlaksananya diklat pengujian minyak atsiri Jumlah peserta yangTerlatih

1 Orang

Terlaksananya diklat Peningkatan SDMPelayanan Publik

Jumlah peserta yangTerlatih

1 Orang

8. Jasa keamanan dan Kebersihan

Terpeliharanya keamanan kantor Jumlah honor petugaskeamanan kantor

12 bulan

Terpeliharanya kebersihan kantor Jumlah honor petugaskebersihan kantor

12 bulan

Tersedianya pakaian satpam Jumlah pakaian petugassatpam kantor

4 pasang

9. Pelayanan Informasi Publik (Website dan SIL)

Terlaksananya pelayanan informasi publik Jumlah pelayanan publik 2 Kegiatan

10. Operasional Perkantoran dan Pimpinan

Terselenggaranya pelayanan pengirimansurat dan bahan perlengkapan kantor

Jumlah kegiatan sesuaidengan program

12 bulan

Terselenggaranya Adm Keuangan yang baik Jumlah honor pengelolaAdm Keuangan

12 Bulan

Terselenggaranya dokumen pengadaanbarang/jasa

Jumlah honor panitiapengadaan barang/jasa

5 Paket

Terselenggaranya dokumen penerimaanbarang/jasa

Jumlah honor panitiapenerimaan barang/jasa

5 Paket

Terselenggaranya Adm Keuangan PNBPyang baik

Jumlah honor pengelolaAdm Keuangan PNBP

12 Bulan

11. Pengadaan Makanan Penambah Daya Tahan Tubuh

Terselenggaranya pengadaan makananpenambah daya tahan tubuh

Jumlah kegiatan sesuaidengan program

12 bulanan

12. Operasional dan Penyelenggaraan Laboratorium

Terselenggaranya kalibrasi peralatanlaboratorium

Jumlah peralatan yangdikalibrasikan

25 unit

Tersedianya bahan kimia untuk pengujianlaboratorium

Jumlah bahan kimia 1 paket

Terselenggaranya uji profisiensi dan ujibanding antar laboratorium

Jumlah sampel yang diuji 5 paket

Page 28: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 17

No. Sasaran Indikator Kinerja Target

13. Pameran Hasil Litbang

Terlaksananya pameran hasil litbang Jumlah Pemeran hasillitbang

1 kali

14. Pembinaan Kepegawaian

Terselenggaranya pembinaan kepegawaian Jumlah pembinaankepegawaian

1 tahun

15. Operasional dan Pengujian

Tersedianya bahan kimia untuk mendukungpengujian di laboratorium

Jumlah bahan kimia 1 paket

Pada dasarnya keberhasilan Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda

Aceh tidak dapat terwujud jika tanpa dukungan dari berbagai pihak, baik secara

langsung maupun tidak langsung. Keterlibatan berbagai pihak tersebut tidak

seluruhnya dapat dinyatakan dalam rencana strategis yang disusun karena

luasnya cakupan dan cepatnya dinamika sektor Perindustrian di Provinsi Aceh.

Pada hakekatnya program kegiatan Balai merupakan bagian dari program

kegiatan daerah di samping untuk menunjang program skala nasional yang secara

menyeluruh dimaksudkan untuk memberikan kontribusi yang sebebar-besarnya

terhadap pencapaian tujuan pembangunan di bidang Industri. Namun demikian

dalam rangka strukturisasi program perlu dilakukan pengklasifikasian maupun

penjenjangan sehingga terlihat secara jelas sismatika dan komposisinya.

2.3. Rencana Anggaran

Dalam melaksanakan program tersebut pada Tahun Anggaran 2017 Balai

Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh didukung oleh anggaran DIPA dengan

5 (lima) kegiatan yaitu :

1. Hasil Litbang Teknologi Industri.

Page 29: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 18

2. Layanan Jasa Teknis

3. Pengembangan Kelembagaan.

4. Layanan Internal (Overhead)

5. Layanan Perkantoran.

Rincian Anggaran Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

No Uraian Pagu SebelumRevisi (Rp.)

Pagu SesudahRevisi (Rp.)

I HASIL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INDUSTRI

1. Belanja Pegawai 0 0

2. Belanja Barang 297.957.000 297.957.000

3. Belanja Modal 97.912.000 97.912.000

Jumlah I 395.869.000 395.869.000

II LAYANAN JASA TEKNIS

1. Belanja Pegawai 0 0

2. Belanja Barang 993.400.000 993.400.000

3. Belanja Modal 0 0

Jumlah II 993.400.000 993.400.000

III PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN

1. Belanja Pegawai 0 0

2. Belanja Barang 318.895.000 318.895.000

3. Belanja Modal 0 0

Jumlah III 318.895.000 318.895.000

IV LAYANAN INTERNAL (OVERHEAD)

1. Belanja Pegawai 0 0

2. Belanja Barang 404.760.000 336.910.000

3. Belanja Modal 45.740.000 657.715.000

Jumlah IV 450.500.000 994.625.000

V LAYANAN PERKANTORAN

1. Belanja Pegawai 7.975.382.000 7.975.382.000

2. Belanja Barang 2.000.000.000 2.104.755.000

3. Belanja Modal 0 0

Jumlah V 9.975.382.000 10.080.137.000

Page 30: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 19

No Uraian Pagu SebelumRevisi (Rp.)

Pagu SesudahRevisi (Rp.)

VI CADANGAN

1. Belanja Pegawai 0 0

2. Belanja Barang 42.900.000 42.900.000

3. Belanja Modal 0 0

Jumlah VI 42.900.000 42.900.000

Total 12.176.946.000 12.825.826.000

2.4. Dokumen Perjanjian Kinerja

Penetapan Kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang

merepresentasikan tekat dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur

dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber

dayayang dikelola. Penetapan Kinerja disepakati antara pengemban tugas dengan

atasannya (Performance Aggreement). Penetapan Kinerja merupakan ikhtisar

Rencana Kinerja Tahunan yang telah disesuaikan dengan ketersediaan

anggarannya yaitu setelah proses anggaran (budgeting process) selesai.

Aktualisasi kinerja sebagai realisasi Penetapan Kinerja dimuat dalam Laporan

Kinerja (Performance Report).

Tujuan penetapan kinerja antara lain, adalah untuk :

1) Meningkatkan akuntabilitas, tranparansi dan kinerja aparatur;

2) Sebagai wujud nyata komitmen anatara penerima amanah dengan pemberi

amanah;

3) Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran

organisasi;

Page 31: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 20

4) Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

5) Sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan saksi.

Baristand Industri Banda Aceh telah membuat Penetapan Kinerja Tahun 2017

secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas dan fungsi yang ada.

Penetapan Kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi kinerja pada akhir Tahun

2017. Pada awal Tahun Anggaran 2017 Kepala Baristand Industri Banda Aceh telah

membuat Pernyataan Perjanjian Kinerja yang disetujui oleh Kepala Badan Penelitian

dan Pengembangan Industri dapat dilihat sebagaimana yang tercantum dalam tabel

dibawah ini :

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1. Meningkatnya hasil-hasil litbangyang dimanfaatkan oleh industri

Hasil litbang prioritas yangdikembangkan

3 Penelitian

Hasil litbang yang telahdiimplementasikan

3 Penelitian

Hasil teknologi yang dapatmenyelesaikan permasalahanindustry (problem solving)

2 PaketTeknologi

2. Meningkatnya kerjasama litbang Kerjasama litbang instansidengan industri

2 kerjasama

3. Meningkatnya kualitas pelayananpublik

Tingkat kepuasan pelanggan Indeks 3,5

4. Meningkatkan kemampuan Balaidan hasil litbang dalam rangkameningkatkan daya saing industri

Paket peralatan laboratorium dansarana pendukung Balai

1 paket

5. Meningkatnya publikasi ilmiah hasillitbang

Karya ilmiah yang dipublikasikan 2 terbitan

6. Meningkatnya jasa pelayananteknis kepada dunia usaha

Jumlah peserta pelatihanketrampilan dan keahlian SDM

15 orang

Jumlah desain/prototipe 3 desain/prototipe

Jumlah perusahaan yang dilayani 175 Prsh

Jumlah sertifikasi produk 5 Prsh

Jumlah survailance SPPT SNI 15 Prsh

Nilai JPT (Rp.) 2.500.000.000

Page 32: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 21

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

7. Meningkatnya standardisasiindustri Daerah

Jumlah SDM yang memperolehsertifikat

3 orang

Jumlah lingkup pengakuanproduk LPK yang diakui oleh KAN

3 Lingkup

8. Meningkatnya budaya pengawasandalam rangka mendukung riset danstandardisasi industri

Terlaksananya pemeliharaan danperemajaan SIL

1 Unit

Terlaksananya pemeliharaan danperemajaan SIL

1 unit

Terlaksananya pemeliharaan danperemajaan Website

1 unit

Terlaksananya monitoring danevaluasi kegiatan

1 kegiatan

Page 33: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 22

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu

instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan

pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan

melalui sistem pertanggungjawaban secara periodik.

3.1. Capaian Kinerja Organisasi

Dalam mencapai visi dan misinya Baristand Industri Banda Aceh

melaksanakan kegiatan yang mengacu kepada Rencana Strategi (Renstra) BPPI

Tahun 2015-2019 dan Rencana Strategi (Renstra) Baristand Industri Banda Aceh

Tahun 2015-2019 yang setiap awal Tahun Anggaran ditetapkan dalam dokumen

Penetapan Kinerja (PERKIN) Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017. Pada

Tahun 2017 Perkin Baristand Industri Banda Aceh meliputi 8 (delapan) sasaran

strategis untuk melaksanakan kinerjanya, yaitu :

1) Sasaran Strategis I : Meningkatkan Hasil-hasil litbang yang dimanfaatkan

oleh industri;

2) Sasaran Strategis II : Meningkatnya kerjasama litbang;

3) Sasaran Strategis III : Meningkatnya kualitas pelayanan publik;

4) Sasaran Strategis IV : Meningkatnya kemampuan Balai dan hasil litbang

dalam rangka meningkatkan daya saing industri;

5) Sasaran Strategis V : Meningkatnya publikasi ilmiah hasil litbang

6) Sasaran Strategis VI : Meningkatnya jasa pelayanan teknis kepada dunia

usaha;

Page 34: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 23

7) Sasaran Strategis VII : Meningkatnya standardisasi industri daerah.

8) Sasaran Strategis VIII : Meningkatnya budaya pengawasan dalam rangka

mendukung riset dan standardisasi industri

Rincian analisis capaian masing-masing sasaran strategis dapat

diuraikan pada bagian berikut :

Sasaran Strategis 1Meningkatnya Hasil-hasil Litbang yangdimanfaatkan oleh Industri

1. Hasil litbang prioritas yang dikembangkan

2. Hasil litbang yang telah diimplementasikan

3. Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri (problem

solving).

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari masing-

masing indikator kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

a. Indikator Kinerja 1.1. Hasil Litbang Prioritas yang Dikembangkan :

Indikator Kinerja 1.1 Target Capaian%

Capaian

Hasil litbang yang siap diterapkan 3 Litbang 4 Litbang 133,33

Hasil litbang prioritas yang dikembangkan tersebut adalah sebagai

berikut :

1) Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum berbasis nilam dan

aplikasinya di IKM “Minyak Fret”

2) Pemanfaatan nilam sebagai bahan pembuatan sabun cair serba guna

3) Pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu

(Keumamah) khas Aceh

4) Pengadaan peralatan modifikasi proses sintesis adsorbent disulfurisasi

berbasis besi oksida hidrate.

Page 35: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 24

Apabila dibandingkan, maka jumlah hasil penelitian dan

pengembangan prioritas yang dikembangkan dari Tahun 2013 s.d 2017

adalah sebagai berikut

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Hasil litbang prioritasyang dikembangkan

0Litbang

0Litbang

0Litbang

2Litbang

4Litbang

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil

litbang prioritas yang dikembangkan pada tahun anggaran 2017 meningkat

dibandingkan dengan tahun 2013, 2014, 2015 dan 2016 hal ini disebabkan

litbang prioritas yang dikembangkan baru dialokasikan pada tahun 2016

sedangkan tahun sebelumnya masih mengacu kepada hasil litbang yang

siap diterapkan.

Sedangkan kegiatan litbang yang dilaksanakan pada Tahun 2017

sebanyak 5 (lima) judul, yaitu :

1) Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum berbasis nilam dan

aplikasinya di IKM minyak fret (penelitian kolaborasi sediaan industri

farmasi dan kosmetika).

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengembang parfumvarian baru yaitu varian melati dan merancang peralatan pengisi parfumsemi otomatis dan alat penutup botol. Penelitian dilakukan diLaboratorium Atsiri, Baristand Industri Banda Aceh dan IKM “MinyeukPret” Desa Lam Ara Kecamatan Banda Raya, Kota Banda Aceh denganlama penelitian sekitar 10 bulan. Penelitian diawali dengan ekstrakbunga melati dengan variasi waktu selama 3, 7 dan 24 jam sehinggamenghasilkan ekstrak (absolute) melati dan dihitung rendemen, indekbias, berat jenis, uji komponen. Tahap pembuatan parfum dilakukandengan mencampurkan ekstrak melati 10%, minyak nilam 1 % (parfumA), 2,5 % (parfum B) dan 5 % (parfum C) kemudian ditambahkanalkohol 96% sebanyak 85-89 % sebagai pelarut. Uji organoleptikdilakukan terhadap 30 orang responden dengan usia 25-50 tahun yangterdiri dari 15 orang responden pria dan 15 orang responden wanitauntuk menentukan tingkat kesukaan.

Page 36: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 25

Hasil penelitiannya untuk waktu ektraksi selama 3, 7 dan 24jam masing-masing dengan rendemen 7,55 %; 7,62 % dan 7,85 % ;indek bias 1,4549 g/mol; 1,4652 g/mol dan 1,4679 g/mol dan beratjenis 0,6644; 0,6657 dan 0,6692. Untuk uji komponen kimia dari ekstrakmelati 3 jam diperoleh kadar Linalool 1,33 %, Phenylmethyl ester 16,75%, Alpha hexylcinnamic aldehide 78,59 %; waktu ekstraksi 7 jamdiperoleh Linalool 2,71 %; Phenylmethyl ester 36,69% dan Alphahexylcinnamic aldehide 60,6 %. Untuk waktu ekstraksinya selama 24jam diperoleh kadar linalool sebesar 4,22 %, trans-linalool oxide 0,36%,epoxylinalool 0,18% dan geranil linalool 0,43%; Methyl ester 82,47 %.Uji organoleptik menunjukkan parfum A dengan variasi campuranminyak nilam sebanyak 1% untuk tingkat kesukaan dengan kategori“suka” memperoleh persentase lebih tinggi dibandingkan parfumlainnya, untuk responden pria yaitu sebesar 40% dan responden wanitasebesar 33% responden terhadap produk yang dihasilkan. Pembuatanalat pengisi botol parfum dan alat penutup botol parfum telah dilakukansesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.

2) Pemanfaatan limbah nilam sebagai bahan pembuatan sabun cair serba

guna.

Penelitian mengenai pemanfaatan limbah nilam sebagai bahanpembuatan sabun cair serba guna telah dilakukan pada Balai Riset danStandardisasi Industri Banda Aceh Tahun Anggaran 2017. Penelitian inibertujuan untuk memanfaatkan potensi limbah penyulingan petani nilamrakyat menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi lebih tinggi. Padapenelitian ini bahan limbah penyulingan nilam yang digunakan diperolehdari petani Kabupaten Aceh Jaya. Pemakaian limbah nilam perbandingan60 : 40 dengan air. Mutu limbah nilam yang digunakan berwarna kuningkeruh dengan derajat keasaman 5,98 dan kandungan minyak nabati359,2 mg/L. Berat jenis sabun yang dihasilkan berkisar dari 1,01 – 1,10,pH berkisar dari 8,42 – 8,60, tidak mempunyai kandungan alkali danmemiliki busa sabun yang stabil dan lembut. Hasil uji sesuai denganstandar mutu sabun cair SNI 06-4085-1996. Analisa resiko sebesar 1,58yang mengartikan bahwa kegiatan penelitian ini masuk dalam resikoberkatagori ringan. Analisa tekno ekonomi diperoleh BEP unit padaproduksi ke 2.921, BEP harga jual pada Rp. 21.861.471,-. Keuntunganbersih yang diperoleh sebesar Rp. 18.643.608,-. Efisiensi biaya sebesar1,3 dan pengembalian modal dapat diperoleh pada 2,5 bulan.

Page 37: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 26

3) Modifikasi proses sistensis adsorbent desulfurisasi berbasis besi oksida

hidrat.

Adsorbent berbasis besi oksida hidrat merupakan adsorbent yangbanyak digunakan dalam desulfurisasi gas alam pada industri pupukurea. Umumnya, adsorbent yang digunakan berupa berupa sponge ironoxide atau mixed iron oxide yang merupakan material impor sehinggapenggunaannya menjadi tidak ekonomis. PT. PIM dan ITB Bandungtelah menjalin kerjasama riset untuk menemukan adsorbent berbasisbesi oksida hidrat. Riset yang dilakukan telah berhasil dandikembangkan menjadi produk adsorbent PIMIT yang mulaidikembangkan oleh PT. PIM dengan kapasitas terpasang sebesar 2 tonadsorben per hari dengan sistem operasi batch. Dari proses yang ada,masih menghasilkan ion logam Fe yang merupakan bahan baku padaaliran efluent. Untuk itu, perlu dilakukan modifikasi proses yang adauntuk meningkatkan lagi efisiensi proses sintesa adsorbent PIMIT.Beberapa penelitian telah banyak dilakukan yang meneliti tentangsintesis Fe2O3 dan juga solubilitas dari FeCO3. Floyd (1968) telahmematenkan proses pembuatan ferrous carbonate secara kimia denganmenggunakan kawat Fe murni. Greenberg dan Tomson (1992) telahmempelajari proses presipitasi dan dissolution kinetics dari larutanferrous carbonate terhadap temperatur dengan menggunakan bahanbaku ferrous ammonium sulfat, natrium carbonate dan gas CO2. Darihasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan rendemen (yield) darimodifikasi proses menggunakan CO2 sebesar 9,3 hingga 10,6%. Kondisioperasi yang memberikan yield tertinggi sebesar 10,6% dicapai padalaju alir gas CO2 sebesar 4 L/menit. Sedangkan pada penggunaan filtratproses, yield yang diperoleh tidak berubah secara signifikan, hal inidisebabkan kandungan reaktan pada filtrat proses tidak terlalu besar.Kata Kunci: Adsorbent, besi oksida hidrat, desulfurisasi, CO2.

4) Peningkatan mutu produk garam beryodium skala IKM.

Garam adalah sejenis mineral alam berbentuk kristal putihdihasilkan dari proses penguapan air laut yang lazim dikonsumsi olehmanusia baik secara langsung sebagai bumbu masak atau digunakansebagai pengawet makanan. Secara kimia, garam terdiri dari unsurNatrium dan Khlor (NaCl). Kation adalah Natrium sedangkan Anionnyaberupa Khlor. Namun, dipasar banyak juga diproduksi garam denganstruktur kimia yang berbeda-beda tergantung dari kegunaan garam itusendiri. Di Prov. Aceh, proses pembuatan garam umumnya dilakukandengan menggunakan proses pendidihan air menggunakan kayu bakarsebagai bahan bakar. Garam yang diperoleh dari proses ini biasanyamasih mengandung pengotor seperti kotoran organik, pasir dll danwarna yang dihasilkan juga masih kusam karena adanya bahanpengotor tersebut. Disamping itu, garam yang diproduksi melalui proseskonvensional umumnya memiliki kandungan iodium yang sangat

Page 38: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 27

rendah. Adanya kotoran dalam garam dan kadar yodium yang masihrendah tersebut menyebabkan garam yang dihasilkan mutunya masihkurang bahkan tidak memenuhi persyaratan mutu yang ditetapkan danini merupakan salah satu permasalah yang dihadapi oleh para petanigaram di Prov. Aceh. Kendala lainnya adalah cara pengemasan garamdimana hampir sebagian besar petani garam hanya mengemas garamsecara sederhana. Kemasan garam yang tidak memenuhi persayaratandapat menyebabkan garam terkontaminasi dengan bahan pengotoryang berasal dari udara atau bahan mikroskopi dari lingkungandisekitarnya, disamping itu jika kemasan tidak merekat sempurna(masih banyak kebocoran) akan menyebabakn garam tersebut berubahmenjadi cair karena garam bersifat menyerap air (hidrokopis).Mengatasi kendala tersebut diatas, garam produksi rakyat perluditingkatkan mutunya sebelum dijual ke pasaran salah satunya adalahdengan proses pencucian garam menggunakan peralatan pencuci garamhasil rancangan, disamping itu juga dilakukan proses yodisasi garamdengan menambahkan larutan KIO3 kedalam garam danpenyempurnaan kemasan yang kedap udara sehingga dapat mencegahkehilangan garam dengan mutu lebih terjamin. Hasil pengujian awal darigaram rakyat belum ditingkatkan mutunya menunjukkan hasil sebagaiberikut: kadar air 8,78%, kadar NaCl 86,58% dan kadar yodium 0,01%.Semua paramenter yang di uji tersebut belum memenuhi persyaratanSNI 3556-2010. Setelah dilakukan pemurnian menggunakan peralatanpencuci garam hasi rancangan didapatkan hasil yaitu dua parameteryang uji telah memenuhi persyaratan SNI 3556-2010 yaitu pengujiankadar air mencapai 2,18% dan kadar yodium (KIO3) yaitu sebesar34,16%. Sedangkan hasil uji kadar NaCl (Natrium klorida) belummemenuhi standar SNI dimana hasil uji hanya mencapai 92,88%sedangkan SNI mensyaratkan kadar NaCl untuk garam konsumsi Min.94%. Hasil uji analisa resiko mendapatkan total score sebesar 4,91,artinya resiko dari usaha ini masuk dalam katagori “dalam batastoleransi”.

5) Pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu

(keumamah) khas Aceh.

Sasaran pembangunan industri yang dijabarkan dalam RencanaInduk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) 2015-2035 meliputi 10industri prioritas, salah satunya adalah Industri pangan dengan jenisindustri pengolahan ikan. Industri pangan /industri pengolahan ikanjuga merupakan bagian dari program kegiatan litbangyasa yang telahdiprogramkan dalam Renstra Baristand Industri Banda Aceh Tahun2015-2019 terkait dengan fokus pengembangan potensi inti/ komoditiunggulan daerah Aceh yang salah satunya adalah komoditi ikan.

Peningkatan kebutuhan pangan Industri pangan berkembangdalam kapasitas, diversifikasi dan mutu produknya sejalan dengan

Page 39: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 28

peningkatan jumlah penduduk, serta daya beli dan tingkat pendidikankonsumen. Peningkatan pendapatan penduduk Indonesia yangmerupakan konsekuensi logis dari pertumbuhan ekonomi sekitar 6persen per tahun telah menghasilkan pertumbuhan kelas menengahyang cukup cepat. Kelompok kelas menengah ini juga menjadi salahsatu pendorong dari perkembangan kebutuhan pangan, tidak hanyadari sisi kuantitas, tetapi juga dari sisi kualitas produk pangan,penyajian yang menarik, cepat dan praktis, serta standar higienismeyang lebih tinggi dan harga yang kompetitif dan terjangkau. Kebutuhanterhadap produk pangan yang sehat, aman, dan halal semakin tinggi.Industri pangan fungsional dan pangan untuk kebutuhan khusussemakin meningkat di masa datang.

Perumusan masalah yang menjadi latar belakang penelitian“Pengembangan Teknologi Proses dan Pengalengan Produk Ikan Kayu(Keumamah) Khas Aceh” ini yaitu Ikan kayu (keumamah) biasanyadiproduksi dan dipasarkan dalam bentuk kering dengan kemasan yangsederhana. Pengolahan ikan kayu (keumamah) menjadi makananhanya dapat dilakukan oleh yang sebagian orang saja. Dalam hal ini,pengembangan proses pengolahan ikan kayu (keumamah) siap sajiyang dikemas dalam kemasan kaleng dilakukan sehingga memudahkankonsumen manapun dan kapan pun dapat dengan mudah menikmatimakanan ikan kayu (keumamah) khas Aceh.

Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengembangkanproses pengolahan ikan kayu (keumamah) khas Aceh dalam bentuksiap saji dalam kemasan kaleng. Dengan adanya pengembangan prosespengolahan dan pengemasannya, diharapkan memberi inovasi baru danmeningkatkan nilai ekonomis serta adanya diversifikasi produk olahanikan kayu (keumamah) yang siap saji.

Adapun keluaran yang diharapkan dari hasil penelitian ini antaralain:1. Diversifikasi produk olahan ikan kayu (keumamah) khas Aceh yang

dapat diaplikasikan pada UD. Belia Jaya yang merupakan salah satukelompok usaha bersama yang mengolah ikan kayu (keumamah) diBanda Aceh.

2. Pengembangan proses pengolahan dan pengalengan ikan kayu(keumamah) khas Aceh siap saji.

3. Terjalinnya kerjasama antara Institusi Pemerintah (BaristandIndustri Banda Aceh, BPPI, Kemenperin) dengan pelaku industri.

4. Mendukung program Kemenperin dalam menggalakkanpembangunan industri prioritas khususnya untuk pengembanganindustri pangan bidang pengolahan ikan sesuai dengan RencanaInduk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) .

Page 40: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 29

b. Indikator Kinerja 1.2. Hasil Litbang yang Telah Diimplementasikan

Indikator Kinerja 1.2 Target Capaian%

Capaian

Hasil litbang yang telahdiimplementasikan

3 Litbang 3 Litbang 100

Hasil litbang yang telah diimplementasikan tersebut adalah sebagai

berikut :

1) Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum berbasis nilam dan

aplikasinya di IKM “Minyak Fret”.

2) Peningkatan mutu produk garam konsumsi beryodium skala IKM

3) Pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu

(keumamah) khas Aceh

Apabila dibandingkan, maka jumlah hasil penelitian dan

pengembangan yang telah diimplementasikan dari Tahun 2013 s.d 2017

adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Hasil litbang yang telahdiimplementasikan

2Litbang

4Litbang

3Litbang

3Litbang

3Litbang

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil

litbang yang telah diimplementasikan pada tahun anggaran 2017

meningkatkan dibandingkan dengan tahun 2013, menurun dibandingkan

dengan tahun 2014, namun realisasinya sesuai dengan target yang

direncanakan yaitu sebesar 3 litbang.

Page 41: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 30

c. Indikator Kinerja 1.3. Hasil Teknologi yang Dapat Menyelesaikan

Permasalahan Industri.

Indikator Kinerja 1.3 Target Capaian%

Capaian

Hasil litbang yang dapatmenyelesaikan permasalahanindustry

2 Litbang 3 Litbang 150

Hasil penelitian dan pengembangan yang dapat menyelesaikan

permasalahan industri tersebut adalah sebagai berikut :

1) Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum berbasis nilam dan

Aplikasinya di IKM “Minyak Fret” di Desa Lam Ara Kota Banda Aceh.

2) Pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu

(Keumamah) khas Aceh di UD Balia Jaya Banda Aceh

3) Peningkatan mutu produk garam beryodium skala IKM UD Melhy Jaya

Desa Tanoh Anoe Kecamatan Jangka Kabupaten Bireun.

Apabila dibandingkan, maka jumlah hasil penelitian dan

pengembangan yang dapat menyelesaikan permasalahan industri dari

Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Hasil litbang yang dapatmenyelesaikanpermasalahan industri

0Litbang

0Litbang

3Litbang

2Litbang

3Litbang

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil

hasil litbang yang dapat menyelesaikan permasalahan industri pada tahun

anggaran 2017 meningkat dibandingkan dengan tahun 2016, namum

melebihi dari target yang yang direncanakan yaitu 2 litbang, sedangkan

pada tahun 2013 dan 2014 belum dilaksanakan/direncanakan.

Page 42: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 31

Sasaran Strategis 2 Meningkatnya Kerjasama Litbang

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari indikator

kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

a. Indikator Kinerja 2.1. Kerjasama Instansi dengan Industri :

Indikator Kinerja 2.1 Target Capaian%

Capaian

Kerjasama Instansi dengan Industri2

Kerjasama4

Kerjasama200,00

Kerjasama instansi dengan industri tersebut adalah sebagai berikut :

1) Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan CEO

Minyak Fret Desa Lam Ara Kecamatan Banda Raya Kota Banda Aceh

dalam kegiatan “Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum

berbasis nilam dan aplikasinya di IKM Minyak fret”, sesuai dengan Surat

Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 14/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017

tanggal 14 Nopember 2017.

2) Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan UD.

Milhy Jaya Desa Tanoh Anoe Kec. Jangka Kabupaten Bireun dalam

kegiatan “Peningkatan mutu produk garam konsumsi beryodium skala

IKM ”, sesuai dengan Surat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor :

15/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017 tanggal 14 Nopember 2017.

3) Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan PT.

Pupuk Iskandar Muda Lhokseumawe dalam kegiatan “Pengadaan

peralatan modifikasi proses sistensis adsorbent desulfurisasi berbasis

Page 43: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 32

besi oksida hidrate”, sesuai dengan Surat Perjanjian Kerjasama Teknis

Nomor : 03/BPPI/BRS-BA/Litbang/2017.

4) Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan UD.

Tuna Lampulo Kota Banda Aceh dalam kegiatan “Pengembangan

teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu (keumamah) khas

Aceh”, sesuai dengan Surat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor :

16/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017 tanggal 14 Nopember 2017.

Apabila dibandingkan, maka jumlah kerjasama instansi dengan

industri dari Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah kerjasamainstansi dengan industri

6Kerjasama

4Kerjasama

5Kerjasama

5Kerjasama

4Kerjasama

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

kerjasama sama instansi dengan industri pada tahun anggaran 2017

menurun dibandingkan dengan tahun 2013, 2015 dan 2016 serta sama

dengan tahun 2014, namun realisasinya melapui dari target yang

direncanakan yaitu 2 kerjasama.

Page 44: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 33

Sasaran Strategis 3 Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari indikator

kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

a. Indikator Kinerja 3.1. Tingkat Kepuasan Pelanggan :

IndikatorKinerja 3.1 Target Realisasi

JumlahTotal

Responden

Jumlah Respondendengan Indeks

1 2 3 4 5TingkatKepuasanPelanggan

3,5 3,6 100 - - 94 6 -

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan

publik. Untuk mencapai tujuan tersebut diatas, Baristand Industri Banda

Aceh telah melakukan kegiatan perhitungan indeks kepuasan pelanggan

terhadap 100 orang responden dengan 14 kuesioner tentang pelayanan

publik, yaitu :

1) Bagaimana pemahaman saudara tentang kemudahan prosedurpelayanan di unit ini ? (rata-rata responden menjawab mudah = skor3,30).

2) Bagaimana pendapat saudara tentang kesamaan persyaratanpelayanan dengan jenis pelayanannya? (rata-rata responden menjawabsesuai = skor 3,50).

3) Bagaimana pendapat saudara tentang kejelasan dan kepastian petugasyang melayani? (rata-rata responden menjawab jelas = skor 3,44).

4) Bagaimana pendapat saudara tentang kedisiplinan petugas dalammemberikan pelayanan? (rata responden menjawab disiplin = skor3,51)

5) Bagaimana pendapat saudara tentang tanggung jawab petugas dalammemberikan pelayanan? (rata responden menjawab bertanggung jawab=skor 3,60).

6) Bagaimana pendapat saudara tentang kemampuan petugas dalammemberikan pelayanan? (rata responden menjawab mampu = skor3,52).

Page 45: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 34

7) Bagaimana pendapat saudara tentang kecepatan pelayanan di unit ini?(rata-rata responden menjawab kurang cepat = skor 3,39).

8) Bagaimana pendapat saudara tentang keadilan untuk mendapatkanpelayanan disini? (rata-rata responden menjawab adil = skor 3,41).

9) Bagaimana pendapat saudara tentang kesopanan dan keramahanpetugas dalam memberikan pelayanan? (rata-rata respondenmenjawab sopan dan ramah = skor 3,51).

10)Bagaimana pendapat saudara tentang kewajaran biaya untukmendapatkan pelayanan? (rata-rata responden menjawab wajar = skor3,50).

11)Bagaimana pendapat saudara tentang kesesuaian antara biaya yangdibayarkan dengan biaya yang telah ditetapkan? (rata-rata respondenmenjawab banyak sesuainya = skor 3,60).

12)Bagaimana pendapat saudara tentang ketetapan pelaksanaan terhadapjadwal waktu pelayanan? (rata-rata responden menjawab kadang-kadang tepat = skor 3,64).

13)Bagaimana pendapat saudara tentang kenyamanan di lingkungan unitpelayanan? (rata-rata responden menjawab nyaman = skor 3,57).

14)Bagaimanapendapat saudara tentang keamanan pelayanan di unit ini?(rata-rata responden menjawab aman = skor 3,56).

Dari Kuesioner diatas dapat disimpulkan bahwa total skor rata-rata

dari 14 kuesioner, maka pendapat responden tentang pelayanan publik

sebesar 3,6 melebihi dengan yang ditargetkan yaitu pada indeks 3,5.

Sasaran Strategis 4Meningkatnya Kemampuan Balai dan HasilLitbang dalam rangka meningkatkan daya saingindustri

a. Indikator Kinerja 4.1. Jumlah Pengadaan Alat Laboratorium dan Sarana

Pendukung Balai :

Indikator Kinerja 4.1 Target Capaian%

Capaian

Jumlah pengadaan alat laboratorium/litbang dan sarana pendukung Balai

1Paket

5Paket

500

Page 46: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 35

Indikator Kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan

jasa teknis industri atsiri, rempah dan komoditi unggulan daerah khususnya

pelaksanaan pengujian laboratorium. Untuk mencapai tujuan tersebut

diatas, dimana Jumlah pengadaan alat laboratorium ditargetkan sebanyak 1

paket dalam pelaksanaannya melebihi dari target yaitu 5 paket, pengadaan

tersebut terdiri dari :

1) Pengadaan Peralatan Litbang (1 Paket = 4 unit)

2) Pengadaan kendaraan roda empat (1 unit)

3) Pengadaan alat pengolah data (1 paket = 24 unit)

4) Pengadaan Air Conditioner (1 paket = 10 unit)

5) Pengadaan Alat Laboratorium (1 paket = 5 unit/set)

Apabila dibandingkan, maka Jumlah pengadaan peralatan dari

Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah pengadaanperalatan

12Unit

3Unit

66Unit

25Unit

44Unit

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

pengadaan peralatan pada tahun anggaran 2017 melebihi target

dibandingkan dengan tahun 2016, 2014 dan tahun 2013, dan menurun

dibandingkan dengan tahun 2015, hal ini disebabkan pada tahun 2015

Baristand Industri Banda Aceh mendapat bantuan peralatan laboratorium

dari Direktorat Jenderal Industri Kimia, Tekstil dan Aneka dan dari

Direktorat Industri Agro.

Page 47: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 36

Sasaran Strategis 5 Meningkatnya Publikasi Ilmiah Hasil Litbang

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari indikator

kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

a. Indikator Kinerja 5.1. Karya Tulis Ilmiah yang Dipublikasikan :

Indikator Kinerja 5.1 Target Capaian%

Capaian

Karya tulis ilmiah yang dipublikasikan2

Terbitan2

Terbitan100

Karya tulis yang dipublikasikan tersebut adalah sebagai berikut :

1) Jurnal HPI Volume 30 Nomor 1 diterbitkan Edisi bulan April 2017,

dengan jumlah 5 artikel.

2) Jurnal HPI Volume 30 Nomor 2 diterbitkan Edisi bulan Oktober 2017,

dengan jumlah 6 artikel.

Apabila dibandingkan, maka jumlah karya ilmiah yang

dipublikasikan dari Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Karya tulis ilmiahyang dipublikasikan

2Terbitan

2Terbitan

2Terbitan

2Terbitan

2Terbitan

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

karya tulis ilmiah yang dipublikasikan dari tahun anggaran 2103 sd 2016

dan 2017 dapat terlaksana sesuai dengan target yang direncanakan yaitu

sebanyak 2 terbitan.

Page 48: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 37

Sasaran Strategis 6 Meningkatnya Jasa Pelayanan Teknis kepadaDunia Usaha

a. Jumlah peserta pelatihan ketrampilan dan keahlian SDM

b. Jumlah sampel pengujian

c. Jumlah desain/prototype

d. Jumlah perusahaan yang dilayani

e. Jumlah sertifikasi produksi

f. Jumlah survailance SPPT SNI

g. Nilai JPT (Rp.)

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari masing-

masing indikator kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

a. Indikator Kinerja 6.1. Jumlah Peserta Pelatihan Ketrampilan dan Keahlian

SDM :

Indikator Kinerja 6.1 Target Capaian%

Capaian

Jumlah peserta pelatihanketrampilandan keahlian SDM

15 Orang 128 Orang 853,33

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan jasa teknis

industri atsiri, rempah dan komoditi unggulan daerah. Untuk mencapai

tujuan tersebut diatas, dimana Jumlah peserta pelatihan ketrampilan dan

keahlian SDM industri ditargetkan sebanyak 15 orang dalam pelaksanaannya

melebihi dari target yaitu berjumlah 128 orang, yaitu :

1) Pelatihan lisansi Standar Nasional Indonesia di laksanakan KabupatenBener Meriah diikuti 40 orang peserta.

2) Pelatihan penerapan dan pengawasan SPPT SNI di laksanakanKabupaten Aceh Jaya diikuti 40 orang peserta.

3) Bimbingan teknis kepada Mahasiswa Universitas Teuku Umar Meulabohdiikuti 20 orang peserta.

4) Bimbingan teknis kepada Mahasiswa Universitas Syiah Kuala BandaAceh diikuti 28 orang peserta.

Page 49: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 38

Apabila dibandingkan, maka Jumlah peserta pelatihan ketrampilan

dan keahlian SDM dari Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah pesertapelatihanketrampilandankeahlian SDM

110Orang

65Orang

217Orang

125Orang

128Orang

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

peserta pelatihan ketrampilan dan keahlian SDM pada tahun anggaran

2017 meningkat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, hal ini

disebabkan karena komitmen Baristand Industri Banda Aceh untuk terus

mengembangkan diri dan membantu Pemeritah Daerah.

b. Indikator Kinerja 6.2. Jumlah Sampel Pengujian

Indikator Kinerja 6.2 Target Capaian%

Capaian

Jumlah sampel pengujian 3.000contoh

3.566contoh

118,87

Indikator kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan jasa

teknis industri atsiri, rempah dan komoditi unggulan daerah khususnya

pengujian laboratorium. Untuk mencapai tujuan tersebut diatas, jumlah

sampel pengujian pada Tahun 2017 ditargetkan sebanyak 3.000 contoh, dan

realisasinya melebihi dari target yang ditentukan yaitu sebanyak 3.566

contoh terdiri dari :

Page 50: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 39

1) laboratorium Kimia sebanyak 917 contoh uji;

2) Laboratorium Lingkungan sebanyak 1.660 contoh uji;

3) Laboratorium Udara sebanyak 391 contoh uji;

4) Laboratorium Mikrobiologi sebanyak 571 contoh uji

5) Laboratorium Bangunan/Semen sebanyak 27 contoh uji.

Apabila dibandingkan, maka Jumlah sampel pengujian dari Tahun

2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah sampelpengujian

2.153Contoh

3.002Contoh

3.314Contoh

2.896Contoh

3.566Contoh

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa

jumlah sampel pengujian di laboratorium Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh dari tahun ke tahun terus meningkat, hal ini

disebabkan karena peralatan laboratorium, lembaga laboratorium dan

pelayanan publik secara terpadu terus ditingkatkan.

c. Indikator Kinerja 6.3. Jumlah Desain/Prototype

Indikator Kinerja 6.3 Target Capaian%

Capaian

Jumlah desain/prototype 3Prototype

4Prototype

133,33

Indikator kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan Jumlah

desain/prototipe peralatan. Untuk mencapai tujuan tersebut diatas,

Baristand Industri Banda Aceh pada tahun 2017 ditargetkan sebanyak 3

Page 51: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 40

desain/prototype peralatan, realisasinya sesuai dengan target yaitu

sebanyak 4 prototipe, yaitu :

1) Peralatan pembuatan parfum minyak fret;

2) Peralatan produksi garam konsumsi beryodium;

3) Peralatan proses sintesis adsorbent desulfurisasi berbasis besi oksida

hidrate.

4) Peralatan pengalengan produk ikan kayu (keumamah).

Apabila dibandingkan, maka jumlah desain/prototype peralatan

dari Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlahdesain/prototypeperalatan

2Prototipe

3Prototipe

3Prototipe

3Prototipe

4Prototipe

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa

jumlah desain/prototype peralatan Balai Riset dan Standardisasi Industri

Banda Aceh pada tahun 2016, 2015 dan 2014 meningkat dibandingkan

tahun 2013, namun dalam pelaksanaannya pada tahun 2017 melampaui

dari target yang direncanakan yaitu sebanyak 3 prototipe.

d. Indikator Kinerja 6.4. Jumlah Perusahaan yang Dilayani

Indikator Kinerja 6.4 Target Capaian%

Capaian

Jumlah perusahaan yang dilayani 175Perusahaan

336Perusahaan

192,00

Page 52: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 41

Indikator kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan Jumlah

perusahaan yang dilayani. Untuk mencapai tujuan tersebut diatas, Baristand

Industri Banda Aceh pada tahun 2017 telah melayani melebihi dari target

yang ditentukan yaitu sebanyak 336 perusahaan dari target yang ditetapkan

sebanyak 175 perusahaan, hal ini disebabkan pertumbuhan industri di Aceh

sudah mulai berkembang secara signifikan, perusahaan yang dilayani

adalah sebagai berikut :

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

1 Badan Urusan Logistik (DivisiAceh) Banda Aceh

Pengujian Beras rusak / Busukdan informasi tarif uji

2 Dinas Perindustrian danPerdagangan Aceh

Pengujian air limbah daninformasi tarif uji

3 Dinas Pertanian Aceh Pengujian air limbah daninformasi tarif uji

4 Dinas Pertambangan dan EnergiAceh Selatan

Pengujian air sumur bor daninformasi tarif uji

5 Dinas Kesehatan Subulussalam Pemeriksaan sabun mandi dansabun cuci

6 Kementerian PerdaganganJakarta

Pengujian dan MonitoringPupuk NPK

7 Dinas Kelautan dan PerikananProvinsi Aceh

Pengujian Pakan Ikan daninformasi tarif uji

8 Badan Lingk Hidup &Kebersihan Banda Aceh

Pengujian air limbah, airsungai, air laut dan air sumur

9 Badan Lingk Hidup &Kebersihan Lhokseumawe

Pengujian air limbah

10 Badan Lingk Hidup &Kebersihan Sabang

Pengujian dan informasi tarifuji air limbah, air sumur, airsungai dan air laut

11 BPKS Sabang Pengujian Air Permukaan, airlaut

12 Badan Lingk Hidup &Kebersihan Nagan Raya

Pengujian dan informasi tarifuji air limbah

13 Disperindag Kop & UKMSabang

Konsultasi, pengujian daninformasi tarif uji

14 PPLH & Sumber Daya AlamBanda Aceh

Pengujian udara Embient daninformasi tarif uji

Page 53: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 42

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

15 Fak Kedokteran GigiDarussalam Unsyiah

Konsultasi Uji GCMS minyakatsiri kemangi

16 Akademi Farmasi HarapanBangsa Banda Aceh

Konsultasi renc bimbinganteknis Mahasiswa

17 Jur Pertanian FakultasPertanian Unsyiah

Konsultasi rencana penelitianmenguji Minyak Nilam

18 Jur Teknik Sipil FakultasTeknik Unsyiah

Konsultasi rencana penelitianmenguji air gunung seulawah

19 Jurusan PerikananUniversitas Abulyatama

Pengujian zeolit, Kalsium,Maknesium, Silikat.

20 Jur. Kesehatan Masy Univ.Teuku Umar Meulaboh

Konsultasi renc magang mhsdi lab Lingkungan sebanyak 90org mhs

21 Magister Teknik Kimia UnsyiahBanda Aceh

Pengujia Botton Ash (Abu BatuBara)

22 Jur. Perikanan UniversitasTeuku Umar Meulaboh

Konsultasi renc pengujian AirMuara dan informasi tarif uji

23 Magister Fkip Biologi UnsyiahBanda Aceh

Konsultasi renc pengujian jerukkeprok dan informasi tarif uji

24 Balai Pengelolaan DAS KruengAceh

Menganalisis kadar unsur haratanah

25 Jur Kelautan dan PerikananFKP Unsyiah

Konsultasi dan renc penelitiankerang dan air laut

26 Jurusan Farmasi UnsyiahBanda Aceh

Analisa Logam As dan Pbdalam ekstrak biji coklat

27 RSUD Meuredu Pidie Jaya Pemeriksaan Limbah Cair diLingkungan RSUD Pijay

28 Poli Teknik Lhokseumawe Konsultasi pengujian minyakatsiri

29 BP DAS HL Krueng AcehBanda Aceh

Konsultasi pengujian air sungai

30 SMK Pembangunan PertanianSaree

Konsultasi rencana pengujianpupuk Cair

31 Badan Lingkungan Hidup danKebersihan B. Aceh

Konsultasi air limbah kota daninformasi tarif uji

32 Jurusan Farmasi PoltekkesKemenkes Aceh

Pembuatan serbuk EffercentDR serbuk anggur pengayakanpengeringan

33 Dinas Pertanian TanamanPangan Aceh

Konsultasi masalah minyaksereh dapur bobot jenis, indekbias, kelarutan dalam

34 Rumah Sakit Ibu dan AanakB. Aceh

Konsultasi masalah analisa airlimbah RSUD

35 Poli Teknik Aceh Konsultasi konsultasi PKL

Page 54: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 43

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

36 UPTD. Balai Lab KesehatanAceh

Pengujian Air Isi Ulang

37 BPSBTIH Aceh konsultasi masalah analisaprotein dalam kacang kedelai

38 Bagian Fisiologi FakKedokteran Unsyiah

Uji Mineral susu kambing , ujibakteri

39 Jur. Tek Kimia Univ SerambiMekkah

Konsultasi renc Penelitian

40 Jurusan Teknik PertambanganUnsyiah

Konsultasi rencana Penelitian

41 Jur THP Universitas SerambiMekkah

Konsultasi Rencana Penelitian/Mutu Keripik Pepaya

42 Dinas KesehatanLhokseumawe

Pengujian air sumur daninformasi tarif uji

43 Rumah Sakit Umum BungaMelati Lhokseumawe

Pengujian air sumur daninformasi tarif uji

44 Rumah Sakit AL IslamicHospital A. Besar

Pengujian air dan informasitarif uji

45 Badan Lingkungan KabupatenAceh Barat

Pengujian air dan informasitarif uji

46 Bapeda Prov. Aceh Konsultasi Sistem Inovasidaerah (SIDa)

47 Jur Kedokteran Unsyiah -Sektor Timur

Pengujian Susu Kambing

48 Disperindag Calang Pengujian Gula Pasir

49 Kanwil Kemenkum dan HAMProv. Aceh

Konsultasi dan Sosialisasi HKI

50 Jurusan Teknik PertambanganUnsyiah

Analisa Mn

51 Bapedalda dan PertanamanSabang

Syarat-syarat SNI untuk airminum dalam kemasan

52 Pasca Sarjana KSDL Unsyiah Analisa Hg, Cd, Pb, PadaTanah

53 Jur Matematik FKIPGETSEMPENA

Konsultasi rencana PenelitianPengabdian masyarakat

54 Jurusan Kimia FMIPA Unsyiah Analisis unsur-unsur logam,dan apakah bisa dilakukanpeminjaman alat TDS

55 HMTL-USM Pengujian Kualitas Udara

56 BPBD Konsultasi Kawasan IndustriBanda Aceh

57 KSDL- Unsyiah Analisa kadar pati pada umbigarut

Page 55: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 44

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

58 BP DAS HL Krueng AcehBanda Aceh

Konsultasi pengujian air sungai

59 UPTD Dinas PertambanganAceh

Konsultasi dan pengujian AirSumur Bor

60 UPTD BISBTAH Aceh Analisa jeruk keprok

61 Poli Teknik KesehatanKementerian Kesehatan

Pengujian denganmenggunakan GCMS ampaskopi

62 Jurusan Bioligi MIPA Unsyiah Konsultasi KelanjutanPengujian Hg dlm Air sungai

63 THP Fakultas PertanianUnsyiah

Analisa Kalium dan FosfatBubuk bawang putih

64 Jurusan Teknik Kimia Univ.Serambi Mekkah

Analisis air limbah

65 Bagian Fisiologi. FakKedokteran Unsyiah

Pengujian Mineral susukambing , uji bakteri

66 Jur. Tek Kimia Univ SerambiMekkah Batoh

Konsultasi Penelitian ulahanbuah2an

67 Jurusan Teknik PertambanganUnsyiah

Konsultasi rencana Penelitian

68 Tek Hasil pertanianUniversitas Serambi Mekkah

Konsultasi Rencana Penelitian/Mutu Keripik Pepaya

69 PT. Karya Tanah SuburMeulaboh

Konsultasi masalah analisa airtanah dan air limbah

70 PT. Raz Intan IndustriesLambaro Aceh Besar

Konsultasi hasil kerja samariset dan uji minyak nilam

71 PT. Perkebunan NusantaraLangsa

Konsultasi air Limbah

72 PT. Pertamina Stasiun BBMKrueng Raya

Pengujian air limbah dan OilContant

73 PT. Caixa Konsultan, B. Aceh Konsultasi dan rekomendasi UjiAir sumur bor

74 PT. Aspal Bayu Kalibrasi Hanometer

75 PT. Surveyor Indonesia Konsultasi Uji Pasir

76 PT. Pertamina Stasiun BBMBlang Bintang

Pengujian air limbah

77 PT. BSB (Kontruksi ) Jakarta Pengujian air tanah dan airlimbah

78 PT. Raja Wali Prima TirtaIndonesia

Air Baku (Hydrocellent), AMDK,Hydrocellent

79 PT. Pupuk Iskandar Muda Analisa Air Limbah, Air Sumur,Pupuk Udara dan Batuan

Page 56: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 45

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

80 PT. Pertamina Stasiun BBMKrueng Raya

Pengujian Oil Contant dan airlimbah

81 PT. Ima Montez SejahteraLhokseumawe

Pengujian AMDK

82 PT. Geodinamik KonsultanBandung

Konsultasi dan Uji air limbahdan informasi tarif uji

83 PT. Lima Lima Perkasa Blangkeujeren

Konsultasi rencana sertifikasiproduk AMDK

84 PT. Bola Dunia Aceh Besar Konsultasi Tekn. PembuatanPupuk Kieserit

85 PT. Berata Subur PersadaNagan Raya

Konsultasi masalah air limbah

86 PT. MIFA Bersaudara Pengujian air limbah dan airsetting pond

87 PT. Pertamina Stasiun BBMSabang

Pengujian air limbah

88 PT. Pertamina Stasiun BBMMeulaboh

Pengujian air limbah

89 PT. Pertamina Stasiun BBMLhokseumawe

Pengujian air limbah

90 PT. Cahaya Tirta Perkasa Pengujian AMDK

91 PT. Fajar Baizury Meulaboh Pengujian air limbah dan airsumur warga

92 PT. Pertamina MarketingStasiun Kisaran

Pengujian air limbah

93 PT. Tirta DarussalamInternusa

Konsultasi masalah AMDK

94 PT. Blatickindo Aneka Jakarta Konsultasi masalah air limbah

95 PT. Haldin Pacifik SemestaJakarta

Konsultasi masalah air limbah

96 PT. BSB Kontruksi Jakarta Pengujian air bersih

97 PT. Aini SejahteraLhokseumawe

Pengujian AMDK

98 PT. Pertamina BBM Stasiunsibolga

Pengujian air limbah dan udara

99 PT. Pelikan Nusa Perkasa Pengujian air limbah dan udara

100 PT. Tunggal PerkasaPlantantion A. Jaya

Pengujian air limbah dan udara

101 PT. Dua Mitra Koalisi Pengujian air limbah dan udara

102 PT. Cipta Puga Pengujian air limbah dan udara

103 PT. Aceh Lampulo Jaya Bahari Pengujian air limbah dan udara

Page 57: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 46

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

104 PT. Putro Elang Investana Pengujian air limbah dan udara

105 PT. Indah jaya JO SilconAdilaras Bandung

Pengujian air limbah dan udara

106 PT. Pertamina BBM MedanGroup

Konsultasi dan informasi ujilimbah cair

107 PT. Fuli Elektrik Aceh Jaya Konsultasi masalah analisa airlimbah dan Udara

108 PT. Acindo Wira Perkasa Pengujian Pupuk Organik

109 PT. Global Wahana Pengujian Pupuk NPK

110 PT. Dunia BarusaLhokseumawe

Pengujian Air Limbah, AirSumur

111 PT. Agrobudi Jasa bersama Pengujian Air Limbah, AirSungai

112 PT. Wahana Impian Malaka Konsultasi dan PengujianBatuan

113 PT. Adhi Karya Konsultasi masalah analisa airsungai

114 PT. Inako InternasionalKonsul

Konsultasi dan pengujian airsungai

115 PT. Lafarge Cement Indonesia Pengujian air laut, air sumur,air sungai, udara dan produksemen

116 PT. Pelindo CB Malahayati Udara Embient

117 PT. Batel Indonesia GarotAceh Besar

Pengujian air bersih

118 PT. Ilhas Jasa Bersama Udara Embient

119 PT. Triple C Pengujian Air Sumur dan AirLimbah

120 PT. Kosima Modul Perkasa Pengetesan Kualitas Sumurexplorosi Air Tanah

121 PT. Era Global Uji tali

122 PT.Bangun Sempurna Lestari Uji Sample Air Sungai

123 PT. Pro Lestari Bandung Pengujian Air Alur124 Divre Aceh Konsultasi Uji Beras125 PLTD Pulo Pisang Konsultasi masalah analisa air

limbah126 CV. Semangat Maju Konsultasi pengujian air baku

127 CV. Putra Titeu Jln TangseSigli

Hasil Uji AMDK dari BBIA Bogor

128 CV. Pelangi shop Aceh- AcehUtara

Konsultasi Uji Lab Produksabun cair

Page 58: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 47

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

129 CV. Joint Structure DesaignBanda Aceh

Pengujian TOC, COD Limbahsawit PTPN I Cot Girek

130 CV. Zyara Lestari Indrapuri Pengujian Pupuk

131 CV. Kelor Kita KomplekPertokoan Pemda A. Jaya

Pengujian serbuk kelor

132 CV. Merian Meuredu Pengujian AMDK

133 CV. Draco Industrial AgribisnisB. Aceh

Pengujian dan Informasi MutuJernang

134 CV. Mazna Eshan Sabang Konsultasi rencana sertifikasiproduk AMDK

135 CV. Paroh Indah Jaya Konsultasi renc pengujianOlahan makan

136 CV. Woyla Baru Nagan Raya Pengujian air limbah

137 CV. Bartic Utama MandiriSemarang

Pengujian analisa air limbah

138 CV. Perintis Sumatera Pengujian analisa air sumurbor

139 CV. Sinar Jaya Pengujian analisa air limbah

140 CV. Lima Utama Pidie Konsultasi rencana sertifikasiproduk AMDK dan pengujian

141 CV. IE Yadara Pengujian produk AMDK

142 CV. Pakhibi Artha Yasa Pengujian dan rencanasertifikasi produk AMDK

143 CV. Jasa Tambang Aceh Besar Pengujian pupuk Organik

144 CV. Adyan Meulaboh Pengujian analisa air limbah

145 CV. Semangat BaruLhokseumawe

Pengujian analisa air limbah

146 CV. Tirta Energi Teknologi B.Aceh

Pengujian analisa air isi Ulang

147 CV. Cahaya Tirta Perkasa Sigli Konsultasi rencana sertifikasiproduk AMDK dan pengujian

148 CV. Samichan Mulia Jantho A.Besar

Konsultasi rencana sertifikasiproduk AMDK dan pengujian

149 CV. Singapore Grop,Lhokseumawe

Pengujian air sumur daninformasi tarif uji

150 CV. Zayusa lestari Pengujian air sumur

151 CV. Cahaya Tani Sigli Pengujian pupuk

152 CV. Global Tani A. Besar Pengujian pupuk

153 CV. Razi Aceh A. Jaya Konsultasi pengujian majakani

Page 59: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 48

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

154 CV. Lampoh Raya Sigli Pengujian produk AMDK

155 CV. Galang Q Lia Pengujian produk AMDK

156 CV. Juud Struktur Desigh Pengujian analisa air limbah

157 CV. Portalindo Karya Utama Pengujian analisa air limbah

158 CV. Tambon Kirama A. Utara Konsultasi dan pengujianhabatussadah

159 CV. Mandiri Pratama SoapLhokseumawe

Pengujian produk AMDK

160 CV. Agro Lista Bumi Lhokseumawe

Konsultasi dan pengujian Airbaku

161 CV. Genesa Consultant Pengujian analisa air limbahdan air bersih

162 CV. Tirta Bening Abadi Pengujian dan rencanasertifikasi produk AMDK

163 CV. Draco Industrial Pengujian air Isi Ulang164 CV. Ikhsan Consultand Pengujian analisa air limbah

165 CV. Rawa mulia Pengujian analisa air limbah

166 CV. Cahaya Kuta Malaka Konsultasi masalah Pupuk

167 CV. Mitra Mulia Pengujian Batuan

168 CV. Portalindo Karya Utama Pengujian Air Baku

169 CV. Rumah Alam Konsultasi Pupuk Cair

170 CV. Bartec Utama MandiriSemarang

Konsultasi dan pengujianLimbah Cair

171 CV. Mazna Echan Sabang Pengujian dan informasi tarifuji AMDK

172 CV. Majagani Razi Pengujian jamu majakani

173 CV. Krakatau Insan MandiriSigli

Pengujian Air Jadi

174 CV. Erbust Mandiri Konsultasi dan pengujian airsumur

175 UD. Milhy Jaya KabupatenBireuen

Pengujian mutu garamberyodium

176 UD. Naga Konsultasi dan Uji kelayakanair

177 UD. Hanaban Tuha Uji Kompos cair

178 UD. Kopi Tgk Aceh Meunara,Banda Aceh

Konsultasi dan PengujianBubuk Kopi

179 UD. Rumoh Kopi Bireuen Konsultasi Tekn. & Peralatanpengongsengan Kopi

Page 60: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 49

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

180 UD. Blang Raya Fertilizer Pengujian dan informasi tarifuji AMDK

181 UD. Rekha Es Kristal Pengujian dan informasi tarifuji air sumur

182 UD. Higien Pengujian dan informasi tarifuji AMDK

183 UD. Ulee kareng Konsultasi, pengujian Uji KopiBubuk dan kopi susu gula

184 UD. Nagata Tuna Pengujian Ikan Tuna

185 PDAM Tirta Mountala Pengujian Air Reservoar Siron

186 PDAM Peusangan Bireuen Pengujian Air Baku

187 Usaha A & R Food BandaAceh

Konsultasi Tekn Peralatancetak roti tortilla

188 Lembaga SwadayaMasyarakat- Lueng Bata

Permohonan melakukanpenyuluhan tentang kanker.

189 LPKM Unsyiah Pengujian air Limbah danlaboratorium Udara

190 Kop. Industri Nilam Aceh(KINA) Aceh Jaya

Konsultasi pembuatan pupukorganik dari limbah Nilam

191 PLUT Koperasi Usahan KecilMenengah- Aceh

Konsultasi dan sosialisasiberkode PLUT-KUMKM DinasKoperasi d UKM Aceh

192 Koperasi Sawah Liek AcehSelatan

Pengujian produk AMDK danair baku serta informasi tarifuji

193 AMDK Jeumpet Aceh Besar Rekomendasi Uji Ulang Air

194 Usaha Tambang Lhoong AcehBesar

Pengujian kadar P2O5

195 Mns. Manyang A. Besar Pengujian kadar Klorofil PadaBrokoli

196 AMDK MSP- Aceh Barat Pengujian AMDK dan informasitarif uji

197 AMDK Cut Halimun TirtaMeutia -Mereudu

Pengujian dan informasi tarifuji AMDK

198 AMDK Grong-grong Sigli Konsultasi dan pengujian AirMinum dalam Kemasan

199 Kelompok Usaha Bersama Pengujian, konsultasi kemasankeripik dan informasi tarif uji

200 Serambi Indonesia Informasi Industri

201 Lembaga SwadayaMasyarakat Lhokseumawe

Pengujian limbah cair daninformasi tarif uji

Page 61: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 50

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

202 Air Isi Ulang Ateuk Anggok-Blang Bintang

Pengujian air isi ulang daninformasi tarif uji

203 Amdal Komite Subussalam Pengujian Uji air sungai danlimbah cair

204 Lembaga Sahabat Hijau Pengujian Uji limbah cair daninformasi tarif uji

205 Kop Minyak nilam Subussalam Pengujian minyak Nilam daninformasi tarif uji

206 Dua Prima Lestari Aceh BaratDaya

Pengujian dan informasi tarifuji Air Baku

207 Dokter Air Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

208 Habibi R.O Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

209 Aulia Water RO Pengujian dan informasi tarifuji Air Isi Ulang

210 Galang Q-Lia Pengujian dan informasi tarifuji AMDK

211 Water R.O Aneuk Yatim Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

212 Get Water RO Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

213 Tirta Bening Abadi Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

214 Kenari RO Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

215 Yatama Water Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

216 Raja Aqua RO Pengujian Air Isi Ulang

217 Tirta Bening Abadi AcehBesar

Pengujian AMDK dan informasitarif uji

218 Syarbaini Sama Dua TapakTuan

Pengujian Air Sumur Bor daninformasi tarif uji

219 Helmy Banda Raya Pengujian Air Sumur daninformasi tarif uji

220 Dicre Aceh Banda Aceh Pengujian Beras

221 Husni Pengujian Susu kambing segar

222 Water Aneuk Yatin RO Pengujian dan informasi uji AirIsi ulang

223 Lukman Nyak Neh Lhok Nga Pengujian Air Sumur daninformasi tarif uji

224 Muhammad Zaki Pengujian Jeli nenas

Page 62: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 51

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

225 Syamsul Rizal Pengujian Air Kangen Water

226 M. Jamil Pengujian Air Sumur Bor

227 Jamaluddin Univ SerambiMekkah

Pengujian Selai buah jambumerah

228 Sintia pengujian pupuk

229 Chainuriza annisa fitri konsultasi alat vacum drying

230 Muksin Alatas Mengambil data hasil analisisair selawah

231 Muharram LSM Konsultasi rencana pengujian

232 Hendra Konsultasi rencana pengujian

233 Anisah Pengujian kadar air dan kadarabu

234 Ika Kiswati USM Jur TIP Pengujian kadar air dan kadarabu

235 Andrei Alquddri Pengujian kadar air kadar abudan kadar protein

236 Rina Ika Octaviana Pengunjian Pupuk Organik

237 Herry Ardiansyah univSerambi mekkah

Pengujian kadar air dan kadarabu

238 Munawir univ SerambiMekkah

Konsultasi rencana pengujian

239 Andi Ronal pengujian Limbah Cair danInformasi tarif uji

240 Cut mahmudah pengujian kadar air

241 Efendi Konsultasi rencana pengujian

242 M. Tajuddin Pengujian Cadmuim, Raksa,Timah

243 Munawir Wahidin univSerambi Mekkah

Pengujian kadar air dan kadarabu

244 Wisnu Arya . G pengujian Air Laut, air sungaidan mata air

245 Rizal FKIP Biologi Unsyiah konsultasi pengujian air baku

246 Sabaruddin Univ SerambiMekkah

pengujian kandungankarbohidrat

247 Rina Ika Octaviana FMIPAKimia Unsyiah

Pengujian Pupuk organik

248 Ghivari Darzono pengujian analisis VitaminC,E,B

249 Retno Sari Putri Konsultasi rencana pengujian

250 Dewin Alfriad Badawi Pengujian sampel air panas

Page 63: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 52

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

251 Rahmadi Pengujian air,sendimen,sipot

252 Muntazar Pengujian batuan

253 Irwansyah pengujian sampel air

254 Susanna Hanum pengujian sampel air

255 Nilva Umaira pengujian kadar minyak padajahe

256 Moh. Johan Efendi pengujian katmium. Timbal .Merkuri

257 Sulaiman A. Katif pengujian kadar kedelai

258 Muntajuddin Kota Sabang konsultasi SLPN

259 Andriani Pasca SarjanaUnsyiah

pengujian kadar gizi Worter

260 Fitrah Hidayah pengujian sampel air minum

261 Nanda Mutia Riski BLKI BandaAceh

konsultasi anak magang

262 Wilda Mabrura pengujian logam berat

263 Fadli pengujian pupuk organik

264 Muhammad Sunardi Pengujian pupuk organik

265 Safridanur FKIP Unsyiah Konsultasi Rencana Pengujian

266 Muhajir Polda Aceh Konsultasi SNI sabun cair

267 Diana Unsyiah Konsultasi SNI Pb timbal

268 Sincia Fadillah Univ SerambiMekkah

Konsultasi SNI Pb timbal

269 Radhiah Safitri Konsultasi rencanapenyuluhan kesehatan

270 M. Dami F MIPA Unsyiah Konsultasi pengujiankarakteristik Minyak DaunJeruk Purut

271 Maulidin BLKI Aceh Konsultasi Rencana Magang

272 Maulidar Wati UIN Aceh Konsultasi Rencana Penelitiandan menguji sampel susu bijidurian

273 P. Johan Sigli konsultasi hasil uji OlahanIkan

274 T. Syafrizal H Pengujian air bersih daninformasi tarif uji

Page 64: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 53

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

275 Dersi Warni Kelautan Unsyiah Konsultasi Analisi logam dlmair laut

276 Dedi mudawir KelautanUnsyiah

Konsultasi pengujian COD danBOD

277 Praswati E . Borda Indonesia konsultasi rencana pengujian

278 Masruri F Biologi Unsyiah Konsultasi Rencana Penelitiandan menguji sampel susu

279 Muntajuddin Kota Sabang Konsultasi SLPN

280 Andriani Pasca SarjanaUnsyiah

Pengujian kadar gizi Worter

281 Fitrah Hidayah Pengujian sampel air minum

282 Nanda Mutia Riski BLKI BandaAceh

Konsultasi anak magang

283 Wilda Mabrura Pengujian logam berat

284 Fadli Univ Serambi MekkahBanda Aceh

Pengujian pupuk organik

285 Muhammad Sunardi Pengujian pupuk organik

286 Safridanur FKIP Unsyiah Konsultasi Rencana Pengujian

287 Muhajir Polda Aceh Konsultasi SNI sabun cair

288 Diana Unsyiah Konsultasi SNI Pb timbal

289 Sincia Fadillah Univ SerambiMekkah

Konsultasi SNI Pb timbal

290 Radhiah Safitri Konsultasi rencana penyuluhankesehatan

291 M. Dami F MIPA Unsyiah Konsultasi pengujiankarakteristik Minyak DaunJeruk Purut

292 Maulidin BLKI Aceh Konsultasi Rencana Magang

293 Maulidar Wati UIN Aceh Konsultasi Rencana Penelitiandan menguji sampel susu bijidurian

294 P. Johan Sigli Konsultasi hasil uji Olahan Ikan

295 T. Syafrizal H Pengujian air bersih daninformasi tarif uji

296 Dersi Warni Kelautan Unsyiah Konsultasi Analisi logam dlmair laut

297 Dedi mudawir KelautanUnsyiah

Konsultasi pengujian COD danBOD

Page 65: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 54

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

298 Praswati E . Borda Indonesia Konsultasi rencana pengujian

299 Masruri F Biologi Unsyiah Konsultasi Rencana Penelitiandan menguji sampel susu

300 Disprindag Aceh Jaya Konsultasi KerjasamaPengujian hasil produk

301 Hasnah-Fakultas Fkip Unyiah Pengujian Logam MG Dalamair

302 T. Farmi-Fakultas LingkunganPoltekkes

Pengujian dan konsultasi ujikimia tanah

303 Husnaini-Unsyiah T.Pertambangan

Pengenceran AAT

304 T. Irham Ikbal-Prodi Biologi-FST UIN-Ar-Rairy

Visitasi Mahasiswa KKP

305 Taufikurahman Prodi Biologi-FST UIN-Ar-Rairy

Visitasi Mahasiswa KKP

306 Anidar-FKIP kimia Unsyiah Kadar Mg dalam Air Tanah

307 Desa Jeumpet, Darul Imarah Menanyakan Alat GonsengKacang goreng

308 Isnaini-Dapur Mustika Unsyiah Pengujian zat organik

309 Zakaria Ketapang Aceh Besar Ambil hasil CV. Dua PrimaLestari

310 Hamidah Unsyiah Darussalam Pengujian limbah industritempe(TSS, pH, BOD,COD,Protein, lemak,karbohidrat, serat)

311 Amnimar-UniversitasAbulyatama

Pengujian Salmonela, E- Coli,dan ALT

312 Nanik kurnia-UniversitasSyahkuala

Analisa pakan fermentasibersubtitusi Azolla sp

313 Harfin-Balai POM Aceh Ambil hasil Lab

314 Mainiru-Jurusan Tek KimiaUniversitas Syahkuala

Uji sample Kadar nitrogen

315 Said Suprian-Jurusan FMIPAUniversitas Syahkuala

Uji sample kadar nitrogen

316 Taufik- Fak Tek Sipil UnsyiahDarussalam

Uji sample sulfur, nitrogen,oksigen, carbon, dan hidrogen

317 RSU Bunda Lhokseumawe Uji limbah B-3

318 RSUD Pertamedika BandaAceh

Uji Limbah B-3

319 SMKN 5 Telkom Banda Aceh Konfirmasi rencana Prakerin(praktik kerja industri)

Page 66: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 55

No. Instansi Bimbingan/Konsultasi/ JenisDiklat Ket

320 Maimunah Kec. Ingin JayaAceh Besar

Konsultasi Pengujian air sumurpermenkes

321 Hainan Fak Ekonomi Unsyiah Konfirmasi Hasil Lab

322 Fakultas Pertanian Penyulingan nilam

323 Dinas Perdagang KabupatenAceh Barat

Konsultasi Pembuatan SabunDari minyak

324 Fakultas Mipa Unsyiah Uji sample Nira

325 Kelompok Tani AcehTengah Uji Logam Berat

326 Ie Masen Kaye Adang Konsultasi Cabe Merah

327 Asnawi- Setui Banda Aceh Konsultasi Produk dan ujisample

328 Nanda -Jur Kimia FKIPUnyiah

Uji Logam MG Dalam air

329 CV. Pantan Raya CofeeTakengon

Analisis Kafein dalam biji Kopikode sample A

330 Asmuni-USM Teknologipangan

Uji kadar air roti tawar

331 Yusuf-Jurusan FarmasiUnsyiah

Analisa bumbu penyedap

332 Hasballah-Lambaro Kafe Analisa Kadar Lemak

333 Murdani-Kp. Pineng Analisis Patchouli Alkohol

334 Unsyiah T. Pertambangan Pengenceran AAT

335 Prodi Biologi-FST UIN-Ar-Rairy Visitasi Mahasiswa KKP

336 Dinas Pertambangan danEnergi Prov Aceh

Konsultasi Pengujian air sumurbor

Apabila dibandingkan, maka jumlah perusahaan yang dilayani dari

Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah perusahaanyang dilayani

202Perusahaan

111Perusahaan

263Perusahaan

278Perusahaan

336Perusahaan

Page 67: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 56

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

perusahaan yang dilayani pada tahun 2017 meningkat dibandingkan tahun

2016 dan 2015, hal ini disebabkan karena pertumbuhan industri di Aceh

sudah mulai berkembang secara signifikan dan kepercayaan masyarakat

industri terhadap Baristand Industri Banda Aceh terus meningkat.

e. Indikator Kinerja 6.5. Jumlah Sertifikasi Produk

Indikator Kinerja 6.5 Target Capaian%

Capaian

Jumlah sertifikasi produk5

Perusahaan7

Perusahaan140,00

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi

perusahaan dalam rangka konsistensi mutu. Untuk mencapai tujuan

tersebut diatas, pada tahun 2017 Baristand Industri Banda Aceh telah

melakukan kegiatan sertifikasi produk terhadap 7 (tujuh) perusahaan dan

melebihi dari target yang direncanakan sebanyak 5 (lima) perusahaan, yaitu

CV. Doa Bunda (AMDK), Jln. Banda Aceh-Medan Gampong Karing,Sigli

PT. Yhagi Arasy Indotama (AMDK), Jln. Banda Aceh-Medan No.18

Keude Blang Lancang Barat Kec. Dewantara, Aceh Utara

CV. Ukhra Jaya (AMDK), Gampong Seunaloh Kec. Blang Pidie, Abdya

PT. PIM (Urea), Jln Banda Aceh-Medan Krueng Geukuh, Lhokseumawe

PT. Ulee Kareng Inti Rasa (Kopi) Jln. Lamgapang No. 5, Aceh Besar

CV. Tirta Aqia Jaya Radienes Indoperkasa (AMDK), Sigli

Page 68: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 57

CV. Ie Dingen Beuna Usaha (AMDK), Sama Dua, Aceh Selatan.

Apabila dibandingkan, maka jumlah sertifikasi produk dari Tahun

2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator

Kinerja

Capaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlahsertifikasiproduk

3Perusahaan

5Perusahaan

8Perusahaan

8Perusahaan

7Perusahaan

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa

jumlah sertifikasi produk perusahaan pada tahun 2017 menurun

dibandingkan dengan tahun 2016 dan 2015 serta meningkat dibandingkan

tahun 2014 dan 2013, hal ini disebabkan karena pertumbuhan industri di

Aceh sudah mulai berkembang secara signifikan dan kepercayaan

masyarakat industri terhadap Baristand Industri Banda Aceh terus

meningkat seiring dengan lembaga sertifikasi produk (Ls Pro) Aceh sudah

diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN).

f. Indikator Kinerja 6.6. Jumlah Survailance SPPT SNI

Indikator Kinerja 6.6 Target Capaian%

Capaian

Jumlah survailance SPPT SNI15

Perusahaan18

Perusahaan120,00

Indikator kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan kompetensi

perusahaan dalam rangka konsistensi mutu. Untuk mencapai tujuan

tersebut diatas, pada tahun 2017 Baristand Industri Banda Aceh telah

Page 69: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 58

melakukan kegiatan survailance SPPT SNI terhadap 18 perusahaan

melampaui target yang direncanakan sebanyak 15 perusahaan, yaitu :

PT. Lima Utama (AMDK), Blang Kejeuren

CV. Lima Utama (AMDK), Jln. Banda Aceh-Medan, Grong-Grong, Sigli;

PT. Sukma Jati Siak (AMDK), Pekanbaru

CV. Putra Titue (AMDK), Jln. Tangse, Gampong Lingkok, Titue, Sigli;

CV. Galang Q-Lia (AMDK), Gampong Baro Kecamatan Pidie, Kabupaten

Pidie;

CV. Samichsan Mulia (AMDK), Jln. Utama No. 28 Bukit Meusara, Kota

Jantho;

PT. Tirta Darussalam (AMDK), Jln. Kuburan Cina Mata Ie Gampong

Geundrieng Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar;

CV. Cahaya Tirta Perkasa (AMDK), Jln. Lingkar, Keunireu, Sigli;

KSU. Sawah Liek (AMDK), Gampong Padang Bakau Kecamatan Labuhan

Haji, Aceh Selatan;

PT. Ulee Kareng Inta Rasa (kopi bubuk), Ulee Kareng Banda Aceh;

CV. Ie Yadara (AMDK), Jln. Mesjid Raya Gampong Meurah Kecamatan

Samalanga, Kabupaten Bireun;

CV. Krakatau Insan Mandiri (AMDK), Jln. Prof. A. Majid Ibrahim No. 27,

Sigli;

Page 70: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 59

UD. Tgk. Aceh (kopi bubuk), Jln. Tgk. Meunara III Geuceu Menara,

Banda Aceh

CV.Agrolita Bumi Aceh (AMDK), Jln. Perumnas Dusun Bukit Gampong

Paya Bujok Seuleumak Kecamatan Langsa, Kota Langsa.

PT. Aini Sejahtera (AMDK), Jln. Pangkalan Brandan No. 1 A Komplek

Perusahaan PT. Perta Arun Gas Lhokseumawe;

UD. Milhy Jaya (Garam konsumsi beryodium), Jln. Cot Iju Km.5 Desa

Tanoh Anoe Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireun.

CV. Lampoih Raya, Gampong Dua Paya, Lampoih Saka, Sigli.

CV. Tirta Bening Abadi Jln. Ajuen-Jeumpet Lr. Abadi No. 2 Aceh Besar.

Apabila dibandingkan, maka jumlah survailance SPPT SNI dari

Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator

Kinerja

Capaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

JumlahsurvailanceSPPT SNI

3Perusahaan

4Perusahaan

5Perusahaan

11Perusahaan

18Perusahaan

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa

jumlah survailance SPPT SNI perusahaan pada tahun 2017 meningkat

dibandingkan tahun 2016 dan 2015, hal ini disebabkan karena

pertumbuhan industri di Aceh sudah mulai berkembang secara signifikan

dan kepercayaan masyarakat industri terhadap Baristand Industri Banda

Page 71: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 60

Aceh terus meningkat seiring dengan lembaga sertifikasi produk (Ls Pro)

Aceh sudah diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN).

g. Indikator Kinerja 6.7. Nilai JPT (Rp.)

Indikator Kinerja 6.7 Target Capaian%

Capaian

Nilai Jasa Pelayanan Teknis(JPT) (Rp.)

2.500.000.000 2.583.439.909 103,34

Indikator kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan Penerimaan

Negara Bukan Pajak (PNBP) melalui jasa pelayanan teknis, untuk mencapai

target tersebut Baristand Industri Banda Aceh telah menerima jasa

pelayanan teknis sebesar Rp. 2.583.439.909,- melebihi dari target yang

direncanakan yaitu sebesar Rp. 2.500.000.000,-.

Apabila dibandingkan, maka nilai jasa pelayanan teknis (JPT) dari

Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

IndikatorKinerja

Capaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Nilai JPT (Rp.) 940.932.604 1.551.066.989 2.038.987.755 2.080.261.309 2.583.439.909

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa

jumlah nilai jasa pelayanan teknis (JPT) Balai Riset dan Standardisasi

Industri Banda Aceh dari tahun ke tahun terus meningkat, hal ini

disebabkan karena peralatan laboratorium, SDM laboratorium dan tenaga

pelayanan publik secara terpadu terus ditingkatkan.

Page 72: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 61

Sasaran Strategis 7 Meningkatnya Standardisasi Industri Daerah

a. Jumlah SDM yang memperoleh sertifikat

b. Jumlah lingkup pengakuan produk yang diakui oleh KAN

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari masing-

masing indikator kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

a. Indikator Kinerja 7.1. Jumlah SDM yang Memperoleh Sertifikat :

Indikator Kinerja 7.1 Target Capaian%

Capaian

Jumlah SDM yang memperolehsertifikat

3Orang

34Orang

1.133,33

Sasaran ini dimaksudkan untuk meningkatkan SDM pelayanan jasa

teknis industri atsiri, rempah dan komoditi unggulan daerah. Untuk

mencapai tujuan tersebut diatas, dimana Jumlah SDM yang memperoleh

sertifikat ditargetkan sebanyak 3 orang dalam pelaksanaannya melebihi dari

target yaitu berjumlah 34 orang, yaitu :

Diklat Jabatan Fungsional Penguji Mutu Barang (2 Orang)

Diklat Jabatan Fungsional Peneliti Tingkat Lanjutan (2 Orang

Diklat Pelayanan Prima Petugas Pelayanan Publik (2 Orang)

Diklat Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Laboratorium (28 Orang)

Apabila dibandingkan, maka Jumlah SDM yang memperoleh

sertifikat dari Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah SDM yangmemperolehsertifikat

29Orang

15Orang

12Orang

29Orang

34Orang

Page 73: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 62

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

SDM yang memperoleh sertifikat pada tahun anggaran 2017 meningkat

dibandingkan tahun 2016, 2015 dan 2014.

b. Indikator Kinerja 7.3. Jumlah Lingkung Pengakuan Produk yang Diakui olehKAN

Indikator Kinerja 7.3 Target Capaian%

Capaian

Jumlah lingkup pengakuan produkyang diakui oleh KAN

3Lingkup

91Lingkup

3.033,33

Indikator Kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan

jasa teknis industri atsiri, rempah dan komoditi unggulan daerah. Baristand

Industri Banda Aceh pada tahun 2017 Jumlah lingkup pengakuan produk

LPK yang diakui oleh KAN menargetkan sebanyak 3 lingkup, sedangkan

dalam pelaksanaan melebihi dari target yaitu 91 lingkup, sebagai berikut:

Reakreditasi lab seboratorium sebanyak 73 parameter uji;

Survailance Ls Pro sebanyak 18 produk;

Apabila dibandingkan, maka Jumlah lingkup pengakuan produk

yang diakui oleh KAN dari Tahun 2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Jumlah lingkuppengakuan produkyang diakui oleh KAN

0Lingkup

10Lingkup

18Lingkup

42Lingkup

91Lingkup

Page 74: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 63

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

lingkup pengakuan produk yang diakui oleh KAN pada tahun anggaran

2017 meningkat dibandingkan dengan tahun 2016, 2015, 2014 dan 2013.

Sasaran Strategis 8Meningkatnya Budaya Pengawasan dalamRangka Mendukung Riset dan StandardisasiIndustri

a. Terlaksananya Pemeliharaan dan Peremajaan SIL

b. Terlaksananya Pemeliharaan dan Peremajaan Website

c. Terlaksananya Monitoring dn Evaluasi Kegiatan

Adapun hasil capaian kinerja yang telah dilaksanakan dari masing-

masing indikator kinerja tersebut adalah sebagai berikut :

Indikator Kinerja Target Capaian%

Capaian

Terlaksananya pemeliharaan danperemajaan SIL

1Unit

1Unit

100,00

Terlaksananya Pemeliharaan danPeremajaan Website

1Unit

1Unit

100,00

Terlaksananya Monitoring danEvaluasi Kegiatan

1Unit

1Unit

100,00

Indikator kinerja ini dimaksudkan untuk meningkatkan budaya

pengawasan dalam rangka mendukung riset dan standardisasi industri.

Untuk mencapai tujuan tersebut diatas, Baristand Industri Banda Aceh telah

melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

1) Terlaksananya pemeliharaan dan peremajaan Sistem Informasi

Laboratorium (SIL), sebanyak 1 (satu) unit, dengan alamat e-mail

“baristandaceh.go.id, Pengujian, SIL Baristand Aceh”.

Page 75: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 64

2) Terlaksananya pemeliharaan dan peremajaan Website, dengan alamat :

“baristandaceh.kemenperin.go.id”

3) Terlaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Baristand

Industri Banda Aceh, sehingga semua program kegiatan yang

direncanakan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Team Monitoring dan Evaluasi (Monev) Sesuai dengan Surat Keputusan

Kepala Baristand Industri Banda Aceh Nomor : 13/BPPI/BRS-

BA/SK/I/2017 tanggal 9 Januari 2017.

Disamping itu Baristand Industri Banda Aceh juga melaksanakan

kegiatan-kegiatan bimbingan dan konsultasi teknis lain serta mengirimkan

tenaga instruktur sesuai dengan permintaan pihak Pemda (Dinas terkait,

dan lain-lain).

Apabila dibandingkan, maka ketiga indikator kinerja ini dari Tahun

2013 s.d 2017 adalah sebagai berikut :

Indikator KinerjaCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

Terlaksananya pemeliharaandan peremajaan SIL

1Unit

1Unit

1Unit

1Unit

1Unit

Terlaksananya Pemeliharaandan Peremajaan Website

1Unit

1Unit

1Unit

1Unit

1Unit

Terlaksananya Monitoring danEvaluasi Kegiatan

1Keg

1Keg

1Keg

1Keg

1Keg

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa

peremajaan dan pemeliharaan SIL dan Website serta monitoring dan

evaluasi kegiatan dari tahun 2013 s.d 2017 sudah terlaksana sesuai

dengan target yang direncanakan yaitu masing-masing 1 unit/kegiatan.

Page 76: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 65

3.2. Akuntabilitas Keuangan

Untuk mewujudkan berbagai sasaran tersebut di atas, Organisasi

mendapat alokasi anggaran DIPA sebesar Rp. 12.825.826.000,- dengan komposisi

anggaran kegiatan sebagaimana rincian anggaran beserta realisasinya adalah

sebagai berikut :

No. Uraian Pagu Realisasi Prosen Sisa Dana

I HASIL PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INDUSTRI

1. Belanja Pegawai 0 0 0 0

2. Belanja Barang 297.957.000 295.235.400 99,09 2.721.600

3. Belanja Modal 97.912.000 97.603.000 99,68 309.000

Jumlah I 395.869.000 392.838.400 99,23 3.030.600

II JASA TEKNIS INDUSTRI

1. Belanja Pegawai 0 0 0 0

2. Belanja Barang 993.400.000 993.390.000 99,99 10.000

3. Belanja Modal 0 0 0 0

Jumlah II 993.400.000 993.390.000 99,99 10.000

III PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN

1. Belanja Pegawai 0 0 0 0

2. Belanja Barang 318.895.000 318.470.600 99,87 424.400

3. Belanja Modal 0 0 0 0

Jumlah III 318.895.000 318.470.600 99,87 424.400

IV LAYANAN INTERNAL (OVERHEAD)

1. Belanja Pegawai 0 0 0 0

2. Belanja Barang 336.910.000 330.017.725 97,95 6.892.275

3. Belanja Modal 657.715.000 654.653.000 99,53 3.062.000

Jumlah IV 994.625.000 984.670.725 99,00 9.954.275

V LAYANAN PERKANTORAN1. Belanja Pegawai 7.975.382.000 6.572.700.207 82,41 1.402.681.793

2. Belanja Barang 2.104.755.000 2.001.162.331 95,08 103.592.669

3. Belanja Modal 0 0 0 0

Jumlah V 10.080.137.000 8.573.862.538 85,06 1.506.274.462

VI CADANGAN

Page 77: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 66

No. Uraian Pagu Realisasi Prosen Sisa Dana

1. Belanja Pegawai 0 0 0 0

2. Belanja Barang 42.900.0000 42.900.000 0 42.900.000

3. Belanja Modal 0 0 0 0

Jumlah VI 42.900.000 42.900.000 0 42.900.000

Total 12.825.826.000 11.263.232.263 87,82 1.562.593.737

1. Realisasi Anggaran Keuangan RM

Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh telah mengalokasikan

anggaran keuangan Rupiah Murni (RM) pada tahun 2017 sebesar Rp.

10.412.576.000,-, sedangkan realisasi pertriwulan, dapat dijelaskan pada tabel

berikut :

Kegiatan/Komponen Anggaran(Rp.)

Triwulan I(%)

TriwulanII (%)

TriwulanIII (%)

TriwulanIV (%) Realisasi

(Rp.)T R T R T R T R

A Hasil Penelitian dan Pengembangan Teknologi Industri1 Teknologi proses dan

peralatan pembuatanparfum berbasis nilamdan aplikasinya di IKMminyak fret(penelitian kolaborasisediaan industrifarmasi dankosmetika)

97.648.000 25,00 35,00 50,00 37,50 75,00 90,13 100 98,80 96.472.000

2 Pemanfaatan limbahnilam sebagai bahanpembuatan sabun cairserba guna

64.169.000 25,00 20,00 50,00 40,00 75,00 91,21 100 98,74 63.360.000

3 Modifikasi prosessintesis adsorbentdesulfurisasi berbasisbesi oksida hidrat

77.692.000 25,00 00,00 50,00 40,00 75,00 86,50 100 99,44 77.253.800

4 Peningkatan mutuproduk garamberyodium skala ikm

72.820.000 25,00 20,00 50,00 30,00 75,00 90,21 100 99,33 72.330.800

5 Pengembanganteknologi proses danpengalengan produkikan kayu(keumamah) khasAceh

83.540.000 25,00 20,00 50,00 38,50 75,00 83,50 100 99,86 83.421.800

B Layanan Internal (Overhead)1 Perencanaan,

Penyusunan ProgramKerja dan Anggaran

107.200.000 25,00 25,25 50,00 27,50 75,00 81,73 100 94,21 100.991.400

2 Monitoring danPengawasanPelaksanaan Programdan Kegiatan

46.900.000 25,00 0,00 50,00 16,75 75,00 56,01 100 99,30 46.570.500

3 Penataan, pengelo-laan laporan keua-ngan (e-Monitoring)

70.870.000 25,00 25,50 50,00 18,00 75,00 70,00 100 99,65 70.619.325

Page 78: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 67

4 Penerbitan majalah/jurnal

55.000.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 70,00 100 99,81 54.895.500

5 Optimalisasi rancangbangun unitpengolahan limbahlaboratoriumBaristand IndustriBanda Aceh

68.600.000 25,00 0,00 50,00 60,04 75,00 80,00 100 99,88 68.514.500

E Layanan Perkantoran1 Pembayaran Gaji dan

Tunjangan7.975.382.000 25,00 23,00 50,00 27,00 75,00 70,00 100 82,41 6.572.700.207

2 Perawatan GedungKantor

60.000.000 25,00 23,00 50,00 23,00 75,00 88,66 100 99,83 59.900.000

3 Perawatan PeralatanKantor

30.700.000 25,00 0,00 50,00 11,00 75,00 93,31 100 99,99 30.699.100

4 Perawatan peralatanFungsional

29.000.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 59,14 100 100 29.000.000

5 Pengadaan Peralatan/Perlengkapan Kantor

135.870.000 25,00 26.00 50,00 26,00 75,00 71,46 100 99,98 135.847.875

6 Perawatan KenderaanDinas (Roda 6, 4 dan2)

98.000.000 25,00 16,25 50,00 16,25 75,00 68,38 100 99,99 97.991.200

7 Langganan Daya danJasa

338.000.000 25,00 26,00 50,00 26,00 75,00 56,42 100 73.17 247.319.027

8 Peningkatankompeteni SDMaparatur teknis

40.450.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 56,42 100 97,36 39.382.500

9 Jasa Keamanan danKebersihan

126.800.000 25,00 25,00 50,00 46,75 75,00 67,03 100 100 126.800.000

10 Pelayanan informasipublik (website & Sil)

41.795.000 25,00 0,00 50,00 40,00 75,00 67,03 100 99,33 41.514.550

11 OperasionalPerkantoran danPimpinan

575.890.000 25,00 24,00 50,00 24,00 75,00 84,77 100 99,48 572.899.329

12 Pengadaan MakananPenambah DayaTahan Tubuh

144.000.000 25,00 0,00 50,00 24,00 75,00 62,50 100 99,54 143.338.750

13 Pameran hasil litbang 72.250.000 25,00 0,00 50,00 30,00 75,00 62,50 100 99,72 72.050.000

Jumlah 10.412.576.000 8.903’872.163

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa realisasi anggaran rupiah murni

Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh pada tahun 2017, masih

dibawah pagu yang direncanakan yaitu sebesar Rp. 8.903.872.163,-, atau 85,51

persen dari pagu anggaran yaitu Rp. 10.412.576.000,-, hal ini disebabkan karena

penghematan dari anggaran pengadaan (biaya modal) dan adanya efisiensi

penggunaan anggaran pada pelaksanaan kegiatan juga kelebihan dari kegiatan

layanan perkantoran terutama gaji dan tunjangan pegawai negeri sipil.

Tabel Perkembangan Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2013 sd 2017

AnggaranCapaian Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

PAGU 8.873.555.000 9.740.711.000 11.414.063.000 12.148.835.000 12.825.826.000Realisasi 8.204.182.053 9.268.533.311 10.832.551.765 11.793.368.063 11.263.232.263ProsentaseRealisasi

92,46 95,15 94,91 97,07 87,82

Page 79: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 68

2. Realisasi Anggaran Keuangan PNBP

Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh pada Tahun 2017

merencanakan penggunaan anggaran PNBP sebesar Rp. 1.689.275.000,-,

kemudian realisasi penerimaan sudah melampaui target yang direncanakan,

pada bulan Agustus 2017 diusulkan revisi Pagu Anggaran penggunaannya

sebesar Rp. 723.975.000,- pada tanggal 1 Nopember 2017 usulan revisi tersebut

disetujui dengan total Pagu penggunaan sebesar Rp. 2.413.250.000,- sedangkan

realisasi pertriwulan dapat dijelaskan pada table berikut :

Kegiatan/Komponen Anggaran(Rp.)

TriwulanI (%)

TriwulanII (%)

TriwulanIII (%)

Triwulan IV(%) Realisasi

(Rp.)T R T R T R T R

A. Jasa Teknis Industri1 Pengujian Bahan Baku

dan Produk AnekaIndustri

384.800.000 25,00 39,00 50,00 39,00 75,00 60,00 100,00 100,00 384.800.000

2 Pengujian Limbah Cair,Udara dan Emisi

441.600.000 25,00 25,00 50,00 25,00 75,00 75,00 100,00 100,00 441.600.000

3 Sertifikasi Produk 167.000.000 25,00 00,00 50,00 10,00 75,00 90,00 100,00 99,99 166.990.000

B Pengembangan Kelembagaan1 Survailance lembaga

penguji & peningkatanpelayanan publik

109.695.000 25,00 10,00 50,00 18,00 75,00 53,56 100,00 99,99 109.679.800

2 Survailance lembagasertifikasi produk (LsPro) Aceh danpembangunan zonaintegritas

108.300.000 25,00 00,00 50,00 20,00 75,00 53,15 100,00 99,99 108.290.800

3 Survailance ISO 9001-2015 dan penyusunandokumen pranatalitbang (KNAPP)

100.900.000 25,00 10,00 50,00 15,10 75,00 46,16 100,00 99,60 100.500.000

B Layanan Internal (Overhead)1 Pengadaan mobil

operasional205.000.000 25,00 0.00 50,00 0,00 75,00 0,00 100,00 98,84 202.620.000

2 Pengadaan alatpengolah data

131.979.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 0,00 100,00 99,73 131.625.500

3 Pengadaan airconditioner (AC)

75.000.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 0,00 100,00 99,93 74.950.000

4 Pengadaan alatlaboratorium

199.996.000 25,00 15,00 50,00 0,00 75,00 0,00 100,00 99,90 199.804.000

5 Perencanaan,Penyusunan Programdan Anggaran KerjaPNBP

34.080.000 25,00 15,04 50,00 27,50 75,00 92,52 100,00 100,00 34.080.000

C Layanan Perkantoran1 Operasional

Perkantoran danPimpinan

162.660.000 25,00 24,00 50,00 24,00 75,00 65,77 100,00 100,00 162.660.000

2 Operasional danpenyelenggaraanlaboratorium

125.340.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 73,37 100,00 94,08 117.923.000

3 PembinaanKepegawaian

12.000.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 60,00 100,00 100,00 12.000.000

4 Operasional danpengujian

112.000.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 0,00 100,00 99,85 111.837.000

D Cadangan1 Penghematan 42.900.000 25,00 0,00 50,00 0,00 75,00 0,00 100,00 0,00 42.900.000

Jumlah 2.413.250.000 2.359.360.100

Page 80: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 69

Dari Tabel diatas dapat dijelaskan bahwa realiasasi penggunaan anggaran

PNBP pada Tahun 2017 sudah terealisasi sesuai dengan target yang

direncanakan yaitu sebesar Rp. 2.359.360.100,- atau sebesar 97,77 persen dari

alokasi anggaran sebesar Rp. 2.413.250.000,-.

Sedangkan target Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Balai Riset dan

Standardisasi Industri Banda Aceh pada Tahun Anggaran 2017, adalah sebagai

berikut :

Pagu Realisasi PNBP TA. 2017 ProsentasePenerimaan Penggunaan Penerimaan Penggunaan Penerimaan Penggunaan

2.500.000.000 2.413.250.000 2.583.439.909 2.359.360.100 103,34 97,77

Pagu Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) awal tahun ditargetkan

sebesar Rp.1.750.000.000,- dan penggunaannya sebesar Rp. 1.689.275.000,-,

kemudian realisasi penerimaan sudah melampaui target yang direncanakan,

pada bulan Agustus 2017 diusulkan revisi penambahan Pagu Anggaran

penerimaan PNBP sebesar Rp. 750.000.000,- dan penggunaannya sebesar Rp.

723.975.000,-. pada tanggal 01 Nopember 2017 usulan revisi tersebut disetujui

dengan total Pagu penggunaan sebesar Rp. 2.413.250.000,- dengan target pagu

penerimaan sebesar Rp. 2.500.000.000,-

Dari Pagu Penerimaan PNBP sebesar Rp. 2.500.000.000,- realisasinya

melampaui target yang direncanakan yaitu sebesar Rp. 2.583.439.909,- atau

103,34 persen, sedangkan pengunaannya ditargetkan sebesar Rp.

2.413.250.000,- realisasinya sebesar Rp. 2.359.360.100,- atau sebesar 97,77

persen.

Apabila dibandingkan, maka Jumlah Penerimaan Negara Bukan Pajak

(PNBP) berdasarkan jenis Jasa Pelayanan Teknis (JPT) dari Tahun 2013 s.d 2017

adalah sebagai berikut :

No Jenis JPTCapaian PNBP Tahun Anggaran

2013 2014 2015 2016 2017

1. Jasa pengujian air danlimbah industri

678.838.354 1.395.845.989 1.143.980.705 1.255.419.609 1.960.121.909

2. Jasa pengujianperkomoditi

57.223.750 70.691.000 571.171.300 627.709.700 271.096.550

Page 81: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 70

3. Jasa pelatihan teknis 10.082.500 4.800.000 0 7.510.000 1.000.000

4. Jasa Pelayanansertifikasi

48.008.000 19.975.000 88.325.000 62.925.000 154.765.500

5. Jasa Pelayanan darikerjasama dengan pihaklain

146.780.000 59.755.000 235.510.750 126.697.000 196.455.950

Total 940.932.604 1.551.066.989 2.038.987.755 2.080.261.309 2.583.439.909

Berdasarkan uraian tersebut diatas, dapat dijelaskan bahwa jumlah

Penerimaan Negara Bukan Pajak jenis Jasa Pelayanan Teknis Baristand

Industri Banda Aceh sejak tahun 2013, 2014, 2015, 2016 dan tahun 2017

terus meningkat serta melampaui dari target yang direncanakan.

Page 82: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 71

BAB IV

P E N U T U P

4.1. Kesimpulan

Dokumen Laporan Kinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh

merupakan hasil evaluasi kinerja selama satu Tahun Anggaran 2017, yang berisikan

program dan kegiatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi. Disamping itu

mengingat Laporan Kinerja Tahun 2017 merupakan Laporan Kinerja Ketiga masa

Renstra 2015-2019, maka dalam laporan kinerja Tahun 2017 banyak indikator baru

yang disesuaikan dengan Renstra yang ada. Penyusunan laporan kinerja tersebut

telah memuat penetapan kinerja yang telah ditandatangani oleh Kepala BPPI dan

Kepala Baristand Industri Banda Aceh. Hasil evaluasi tersebut diharapkan sebagai

alat penilaian kinerja kuantitatif yang secara transparan menggambarkan

pelaksanaan tugas dan fungsinya.

Pencapaian kinerja yang sesuai atau melebihi target yang telah ditetapkan

tidak terlepas dari adanya pemenuhan tanggung jawab dan komitmen serta

produktifitas dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi. Namun demikian terdapat

beberapa faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal yang berada diluar

kendali Baristand Industri Banda Aceh yang dapat memberikan peran dan juga

hambatan atas keberhasilan/ketidakberhasilan pencapaian kinerja. Untuk kegiatan-

kegiatan yang tidak bisa mencapai target yang ditetapkan, kiranya dapat dijadikan

bahan kajian atau evaluasi serta pemicu kegiatan di tahun berikutnya.

Beberapa peningkatan yang telah dicapai/dilakukan oleh Baristand Industri

Banda Aceh, diantaranya adalah sebagai berikut :

a) Pelayanan jasa teknis yang diberikan oleh Baristand Industri Banda Aceh

cenderung semakin meningkat baik dilihat dari jumlah klien, maupun jumpah

perolehan nilai (Rp) JPT. Tahun 2017 terealisasi sebesar Rp. 2.583.439.909

Kenaikan pertahun nilai (Rp) JPT dari tahun 2016 adalah 10,47 persen.

Page 83: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 72

b) Bidang standardisasi, melalaui Lembaga LS Pro Aceh yang dimiliki oleh Baristand

Industri Banda Aceh telah melakukan kegiatan sertifikasi baik survailance

maupun penerbitan sertifikat baru. Hal ini membantu IKM di daerah khususnya

AMDK, bubuk kopi dan garam konsumsi beryodium sesuai dengan ruang lingkup

yang dimiliki LS Pro Baristand Industri Banda Aceh.

4.2. Permasalahan dan Kendala

Permasalahan dan kendala yang dihadapi secara umum dalam pencapaian

target indikator kinerja adalah :

a) Hasil-hasil penelitian yang dilakukan pada umumnya belum siap

diimplementasikan /diaplikasikan didunia industri. Hal ini disebabkan penelitian

masih belum tuntas dan memerlukan analisis kelayakan industri lebih lanjut.

b) Keterbatasan sumber daya manusia (SDM) yang dengan cepat dapat memenuhi

tuntutan organisasi/sistem dan belum optimalnya perubahan pola pikir (mind

set) bahwa aparatur negara sebagai unsur pelayanan masyarakat.

c) Jumlah dan jenis pelayanan yang cenderung meningkat sementara sumber daya

baik manusia maupun perlatan belum memenuhi permintaan.

d) Kesadaran terhadap mutu bagi IKM di Provinsi Aceh pada umumnya masih

minim, sehingga IKM yang mengajukan SNI masih terbatas.

e) Ketentuan revisi PNBP yang sampai saat ini belum mengakomodir kondisi real

dilapangan, sehingga ada kelebihi penerimaan sangat susah mengajukan revisi,

karena revisi biasanya dilakukan diakhir tahun anggaran.

4.3. Saran dan Rekomendasi

a) Terhadap beberapa kegiatan/program yang tidak terealisasi secara maksimal

akan menjadi evaluasi dan masukan dalam penyusunan program berikutnya.

b) Kegiatan yang melibatkan pihak ketiga/instansi luar agar dilakukan koordinasi

dan konsultasi secara intensif sejak awal tahun anggaran sehingga diperoleh

kepastian pelaksanaannya.

Page 84: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Laporan Kinerja Baristand Industri Banda Aceh Tahun 2017 --- 73

c) Untuk mengantisipasi dalam pelaksanaan anggaran pola PNBP yang selalu

menimbulkan masalah dalam arti kurang fleksibilitas dalam pelaksanaan

anggaran, maka perlu dicari solusinya yang sampai saat ini permasalahan

muncul terus bahkan dirasakan lebih memberatkan lagi, khususnya terkait

masalah revisi penambahan pagu.

Page 85: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Unit Satker :Tahun Anggaran :

Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %

(3) (4) (5) (7) (8) (9)

1. 3 1. Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum berbasis nilamdanaplikasinyadi IKM "Minyak Freet"

97.648.000 96.472.000 98,80

2. Pemanfaatan nilam sebagai bahan pembuatan sabun cair serba guna 64.169.000 63.360.000 98,74

3. Pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu(Keumamah) khas Aceh

83.540.000 83.421.800 99,86

4. Pengembgan peralatan modifikasi proses sintesis adsorbent desulfurisasiberbasis besi oksida hidrate

77.692.000 77.253.800 99,44

2. 3 3 100,00 1 Teknologi Proses dan Peralatan Pembuatan Parfum Berbasis Nilam danAplikasinya di IKM "Minyak Fret"

97.648.000 96.472.000 98,80

2. Peningkatan Mutu Produk Garam Konsumsi Beryodium Skala IKM 72.820.000 72.330.800 99,33

3. Pengembangan Teknologi Proses dan Pengalengan Produk Ikan Kayu(Keumamah) Khas Aceh

83.540.000 83.421.800 99,86

150,00 1. Teknologi Proses dan Peralatan Pembuatan Parfum Berbasis Nilam danAplikasinya di IKM "Minyak Fret"

97.648.000 96.472.000 98,80

2. Pengembangan Teknologi Proses dan Pengalengan Produk Ikan Kayu(Keumamah) Khas Aceh

83.540.000 83.421.800 99,86

3. Peningkatan Mutu Produk Garam Konsumsi Beryodium Skala IKM 72.820.000 72.330.800 99,33

1. Kerjasama litbang instansidengan industri

2 4 200,00 1. Kerjasama teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan CEO MinyatFreet Banda Aceh dalam kegiatan "Teknologi Proses dan Peralatan PembuatanParfum Berbasis Nilam dan Aplikasinya di IKM "Minyak Fret", sesuai denganSurat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 14/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017tanggal 01 Nopember 2017

0 - 0,00

2. Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan UD. Milhy JayaDesa Tanoh Anoe Kec. Jangka Kabupaten Bireun dalam kegiatan “Peningkatanmutu produk garam konsumsi beryodium skala IKM ”, sesuai dengan SuratPerjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 15/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017 tanggal 06Nopember 2017

0 - 0,00

Realisasi

133,33

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

2017

4Meningkatnya hasil-hasil litbang yangdimanfaatkan oleh industri

Hasil penelitian danpengembangan yangdikembangkan

Lampiran 1. PENGUKURAN KINERJA

(1) (2)

Target (%)Anggaran

Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

(6)

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDA

Jumlah penelitian danpengembangan yang telahdiimplementasikan

Meningkatnya kerjasama penelitian danpengembangan (Litbang)

Hasil teknologi yang dapatmenyelesaikan permasalahanindustri (problem solving)

3. 2 3

Page 86: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %

(3) (4) (5) (7) (8) (9)

RealisasiSasaran Strategis Indikator Kinerja

(1) (2)

Target (%)Anggaran

Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

(6)

3. Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan PT. PupukIskandar Muda Lhokseumawe dalam kegiatan “Pengembangan peralatanmodifikasi proses sintesis adsorbent disulfurisasi besi oksida hidrate ”, sesuaidengan Surat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 03/BPPI/BRS-BA/Litbang/III/2017 tanggal 22 Maret 2017

0 - 0,00

4. Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan UD. TunaLampulo Kota Banda Aceh dalam kegiatan “Pengembangan Teknologi Prosesdan Pengalengan Produk Ikan Kayu (Keumamah) Khas Aceh ”, sesuai denganSurat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 16/BPPI/BRS-BA/XI/2017 tanggal08 Nopember 2017

0 - 0,00

Meningkatnya kualitas pelayananpublik

1. Tingkat kepuasan pelanggan Indeks 3,5 Indeks 3,6

1. 1 8 800,00 1. 1 (satu) paket Peralatan Litbang Parfum berbasis nilam dan aplikasinya di IKM"Minyak Freet"

0 - 0,002. 1 (satu) Unit Peralatan litbang adsorbent desulfurisasi berbasis besi oksida

hidrtae0 - 0,00

3. 1(satu) unit peralatan litbang produk garam konsumsi beryodium skala IKM 0 - 0,00

4. 1 (satu) unit Peralatan litbang proses pengalengan ikan kayu (keumamah) khasAceh

0 - 0,00

5. 1 (satu) unit Kendaraan bermotor roda 4 205.000.000 202.620.000 98,84

6. 1 (satu) paket alat pengolah data 131.979.000 131.625.500 99,73

7. 10 (sepuluh) unit Air Conditioner (AC) 75.000.000 74.950.000 99,93

8. 1 (satu) paket peralatan laboratorium 199.996.000 199.804.000 99,902 1. Jurnal Hasil Penelitian Industri Volume : 30 Nomor : 1, Edisi April 2017 55.000.000 54.895.500 99,81

2. Jurnal Hasil Penelitian Industri Volume : 30 Nomor : 2, Edisi Oktober 2017 0 - 0,00

1. 15 128 853,33 1. Pelatihan lisansi Standar Nasional Indonesia di laksanakan Kabupaten BenerMeriah diikuti 40 orang peserta

0 - 0,00

2. Pelatihan penerapan dan pengawasan SPPT SNI di laksanakan KabupatenAceh Jaya diikuti 40 orang peserta

0 - 0,00

3. Bimbingan teknis kepada Mahasiswa Universitas Teuku Umar Meulaboh diikuti20 orang peserta

0 - 0,00

4. Bimbingan teknis kepada Mahasiswa Universitas Syiah Kuala Banda Acehdiikuti 28 orang peserta

0 - 0,00

2. Jumlah Sampel pengujian 3.000 3.566 118,87 laboratorium Kimia sebanyak 917 contoh uji; Laboratorium Lingkungansebanyak 1.660 contoh uji; Laboratorium Udara sebanyak 391 contoh uji;Laboratorium Mikrobiologi sebanyak 571 contoh uji dan LaboratoriumBangunan/semen sebanyak 27 contoh uji

0 - 0,00

100,00

Meningkatnya jasa pelayanan tekniskepada dunia usaha

Jumlah peserta pelatihanketrampilan dan keahlian SDMJumlah peserta pelatihanketrampilan dan keahlian SDM

Meningkatnya publikasi ilmiah hasillitbang

Karya tulis ilmiah yangdipublikasikan

1. 2

Meningkatkan kemampuan Balaidan hasil litbang dalam rangkameningkatkan daya saing industri

Paket peralatan laboratorium/litbang dan saranapendukung Balai

Page 87: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %

(3) (4) (5) (7) (8) (9)

RealisasiSasaran Strategis Indikator Kinerja

(1) (2)

Target (%)Anggaran

Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

(6)

3. Jumlah desain/prototipe 3 4 133,33 1. Peralatan pembuatan parfum berbasis nilam dan aplikasinya di IKM "MinyakFreet"

0 - 0,00

2. Peralatan produksi modifikasi proses sintesis adsorbent desulfurisasi berbasisbesi oksida hidrate

0 - 0,00

3. Peralatan pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu(keumamah) khas Aceh

4. Peralatan peningkatan mutu produk garam konsumsi beryodium skala IKM 0 - 0,00

4 Jumlah perusahaan yangdilayani

175 336 192,00 1. Perusahaan yang dilayani oleh Baristand Industri Banda Aceh sebanyak 278perusahaan, meliputi : 100 perusahaan (PT, CV dan UD), 50 instansipemerintah dan 186 IKM/perorangan

0 - 0,00

5 Jumlah sertifikasi produk 5 7 140,00 1. CV. Doa Bunda (AMDK), Sigli 0 - 0,00

2. PT. Yhagi Arasy Indotama (AMDK), Aceh Utara 0 - 0,00

3. CV. Ukhra Jaya (AMDK), Blang Pidie 0 - 0,00

4. PT. PIM (Urea), Lhokseumawe 0 - 0,005. PT.Ulee Kareng Inti Rasa, Jln. Lamgapang No. 5 Aceh Besar 0 - 0,006. CV. Tirta Aqia Jaya Radienes Indoperkasa (AMDK), Sigli 0 - 0,00

7. CV. Ie Dingen Beuna Usaha (AMDK), Sama Dua, Aceh Selatan 0 - 0,00

15 18 120,00 1. CV. Galang Q-Lia (AMDK), Gampong Baro Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie 0 - 0,00

2. UD. Tgk. Aceh (kopi bubuk), Jln. Tgk. Meunara III Geuceu Menara, Banda Aceh 0 - 0,00

3. CV. Samichsan Mulia (AMDK), Jln. Utama No. 28 Bukit Meusara, Kota Jantho 0 - 0,00

4. PT. Tirta Darussalam (AMDK), Jln. Kuburan Cina Mata Ie Gampong GeundriengKecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar

0 - 0,00

5. PT. Lima Utama (AMDK), Blang Kejeuren 0 - 0,006. CV. Lima Utama (AMDK), Jln. Banda Aceh-Medan, Grong-Grong,

Sigli0 - 0,00

7. PT. Sukma Jati Siak (AMDK), Pekanbaru 0 - 0,00

8. CV. Putra Titue (AMDK), Jln. Tangse, Gampong Lingkok, Titue,Sigli

9. CV. Cahaya Tirta Perkasa (AMDK), Jln. Lingkar, Keunireu, Sigli 0 - 0,00

Jumlah survailance SPPT SNI6.

Page 88: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %

(3) (4) (5) (7) (8) (9)

RealisasiSasaran Strategis Indikator Kinerja

(1) (2)

Target (%)Anggaran

Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

(6)

10. KSU. Sawah Liek (AMDK), Gampong Padang Bakau KecamatanLabuhan Haji, Aceh Selatan;

0 - 0,00

11. UD. Ulee Kareng Intan Rasa (KOPI), Jln. Lamgapang No. 6 Kecamatan KruengBarona Jaya, Ulee Kareng Kabupaten Aceh Besar

0 - 0,00

12. CV. Ie Yadara (AMDK), Jln. Mesjid Raya Gampong MeurahKecamatan Samalanga, Kabupaten Bireun;

0 - 0,00

13. CV. Krakatau Insan Mandiri (AMDK), Jln. Prof. A. Majid IbrahimNo. 27, Sigli;

0 - 0,00

14. CV. Agrolita Bumi Aceh (AMDK), Jln. Perumnas Dusun Bukit Gampong PayaBujok Seuleumak Kecamatan Langsa, Kota Langsa

0 - 0,00

15. UD. Milhy Jaya (Garam konsumsi beryodium), Jln. Cot Iju Km.5 Desa TanohAnoe Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireun

0 - 0,00

16. CV.Agrolita Bumi Aceh (AMDK), Jln. Perumnas Dusun Bukit Gampong PayaBujok Seuleumak Kecamatan Langsa, Kota Langsa

0 - 0,00

17. CV. Lampoih Raya, Gampong Dua Paya, Lampoih Saka Sigli 0 - 0,00

18. CV. Tirta Bening Abadi, Jln. Ajuen Jeumpet Lr. Abadi No. 2 Aceh Besar 0 - 0,007. Nilai (Rp.) JPT Rp 2.500.000.000 Rp 2.583.439.909 103,341. 3 34 1133,33 56.400.000 55.977.200 99,25

1. Diklat Jabatan Fungsional Penguji Mutu Barang, (2 orang) 0 - 0,00

2. Diklat Jabatan Fungsional Peneliti Tingkat Lanjutan, (2 orang) 0 - 0,00

3. Diklat Pelayanan Prima Petugas Pelayanan Publik (2 Orang) 0 - 0,00

4. Diklat Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Laboratorium (28 Orang) 0 - 0,00

2. 3 91 3033,33 0 - 0,001. Reakreditasi lab seboratorium sebanyak 73 parameter uji 0 - 0,002. Survailance Ls Pro sebanyak 18 produk 0 - 0,00

1. Terlaksananya pemeliharaandan peremajaan SIL

1 1 100,00 baristandaceh.kemenperin.go.id, Pengujian, SIL Baristand Aceh 37.790.000 35.805.000 94,75

2. Terlaksananya pemeliharaandan peremajaan Website

1 1 100,00 baristanddaceh.kemenperin.go.id, Website Baristand Aceh

3. Terlaksananya monitoring danevaluai kegiatan

1 1 100,00 Team Monev. Sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Baristand Industri BandaAceh Nomor : 13/BPPI/BRS-BA/SK/I/2017 tanggal 9 Janari 2017

51.050.000 50.699.500 99,31

Jumlah Anggaran Program Kegiatan Riset dan Standardisasi Bidang Industri Tahun 2017 : Rp. 12.825.826.000,-Jumlah Realisasi Anggaran Program Kegiatan Riset dan Standardisasi Bidang Industri Tahun 2017 : Rp. 11.263.232.263,- (87,82%)

Jumlah lingkup pengakuanproduk LPK yang dakui olehKAN

Meningkatnya budaya pengawasandalam rangka mendukung riset danstandardisasi industri

Jumlah survailance SPPT SNI6.

Meningkatnya standardisasi industridaerah

Jumlah SDM yangmemperoleh sertifikat

Page 89: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

1 2 5 7 9 111 11,67 41,67 70,33 100,00

1 1 Penetapan TIM 1 Penelitian pendahuluan 1 Penelitian Utama 1 Finalisasi analisa Data

2 Penyusunan UPP 2 Desai proses/peralatan 2 Analisa data hasilpenelitian pendahuluan

2 Finalisasi laporan akhir

3 Studi literatur 3 Pengolahan data 3 Pengujian lab.hasilpercobaan

3 Pencetakan laporan

4 Penjajakan lapangan 4 Evaluasi data

2 15 1 Penetapan TIM 40 1 Penelitian pendahuluan 70 1 Penelitian Utama 1 Finalisasi analisa Data2 Penyusunan UPP 2 Desai proses/peralatan 2 Analisa data hasil

penelitian pendahuluan2 Finalisasi laporan akhir

3 Studi literatur 3 Pengolahan data 3 Pengujian lab.hasilpercobaan

3 Pencetakan laporan4 Penjajakan lapangan 4 Evaluasi data1 Penetapan TIM 1 Penelitian pendahuluan 1 Penelitian Utama 1 Finalisasi analisa Data

2 Penyusunan UPP 2 Desai proses/peralatan 2 Analisa data hasilpenelitian pendahuluan

2 Finalisasi laporan akhir

3 Studi literatur 3 Pengolahan data 3 Pengujian lab.hasilpercobaan

3 Pencetakan laporan

4 Penjajakan lapangan 4 Evaluasi data

3 Penelitian 10,67 42,33 72,67 100,001 Penetapan TIM 1 Penelitian pendahuluan 1 Penelitian Utama 1 Finalisasi analisa Data

2 Penyusunan UPP 2 Desai proses/peralatan 2 Analisa data hasilpenelitian pendahuluan

2 Finalisasi laporan akhir

3 Studi literatur 3 Pengolahan data 3 Pengujian lab.hasilpercobaan

3 Pencetakan laporan

4 Penjajakan lapangan

2 1 Penetapan TIM 1 Penelitian pendahuluan 1 Penelitian Utama 1 Finalisasi analisa Data

2 Penyusunan UPP 2 Desai proses/peralatan 2 Analisa data hasilpenelitian pendahuluan

2 Finalisasi laporan akhir

3 Studi literatur 3 Pengolahan data 3 Pengujian lab.hasilpercobaan

3 Pencetakan laporan

4 Penjajakan lapangan

3 1 Penetapan TIM 1 Penelitian pendahuluan 1 Penelitian Utama 1 Finalisasi analisa Data

2 Penyusunan UPP 2 Desai proses/peralatan 2 Analisa data hasilpenelitian pendahuluan

2 Finalisasi laporan akhir

3 Studi literatur 3 Pengolahan data 3 Pengujian lab.hasilpercobaan

3 Pencetakan laporan

4 Penjajakan lapangan

Lampiran 2. RENCANA AKSI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017BARISTAND INDUSTRI BANDA ACEH

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Rencana AksiTriwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rencana kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan

3 4 6 8 10 12Meningkatnyahasil-hasilLitbang yangdimanfaatkanoleh industri

a Hasil Litbang prioritasyang dikembangkan

3 PenelitianTeknologi proses danperalatan pembuatanPARFUM berbasis NILAMdan aplikasinya di IKMMINYAK FRET

10 45

b Hasil litbang yang telahdiimplementasikan

70 100

3 Pengembangan Teknologiproses dan pengalenganProduk Ikan Kayu(KEUMAMAH) khas Aceh

10 40 71 100

Pemanfaatan LimbahNILAM sebagai bagahpembuatan Sabun Cairserba guna

Teknologi proses danperalatan pembuatanPARFUM berbasis NILAMdan aplikasinya di IKMMINYAK FRET

1

Peningkatan Mutu ProdukGaram Beryodium skalaIKM

PengembanganTeknologi proses danpengalengan ProdukIkan Kayu(KEUMAMAH) khasAceh

10,00

12,00

10,00

42

40

45

75

73

70

100

100

100

Page 90: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

1 2 5 7 9 11

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Rencana AksiTriwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rencana kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan

3 4 6 8 10 1210,00 37,50 72,50 100,00

2 Peningkatan MutuProduk GaramBeryodium skala IKM

10 1 Penjajakan kerjasanapengembangan teknologi

40 1 Penandatangan MOUkerjasama

75 1 Pelaksanaan kegiatan 100 1 Evaluasi danpelaporan

21 Teknologi proses dan

peralatan pembuatanPARFUM berbasisNILAM dan aplikasinyadi IKM MINYAK FRET

10 1 Penjajakan lapangan 40 1 Penandatanganan MOU danpelaksanaan kegiatan

75 1 Penempatan alatproduksi, evaluasi danmonitoring

100 1 Pelaporan

2 PengembanganTeknologi proses danpengalengan ProdukIkan Kayu(KEUMAMAH) khasAceh

10 1 Penjajakan lapangan 35 1 Penandatanganan MOU danpelaksanaan kegiatan

80 1 Penempatan alatproduksi, evaluasi danmonitoring

100 1 Pelaporan

20,00 50,00 80,00 100,001 Penunjukan Tim 1 Mengedarkan kuiseoner 1 Penyusunan kuiseoner

tahap II1 Analisa Data

2 Penyusunan kusionertahap I.

2 Analisa data tahap I 2 Mengedarkan kuiseonertahap II

Pelaporan

3 Pemilihan Responden 3 Pelaporan Monitoring danevaluasi

10,00 100,001 Penunjukan Panitia 1 Pengadaan/pelelangan

2 Penyiapan dokumen 2 Pemeriksaan barang - -

3 Serah terima barang danpembayaran

Evaluasi danpelaporan

1100

Meningkatnyahasil-hasilLitbang yangdimanfaatkanoleh industri

c Jasa Konsultasiteknologi yangmenyelesaikanpermasalahan industri(problem solving )

1 Paket teknologiTeknologi proses danperalatan pembuatanPARFUM berbasis NILAMdan aplikasinya di IKMMINYAK FRET

Meningkatnyakerja sama litbang

Kerja sama litbang instansidengan industri

2 Kerja sama 10,00 37,50 77,50 100,00

3 Meningkatnyakualitaspelayanan publik

Tingkat kepuasan pelanggan Indeks 3,5

20 50 80 100

4 Meningkatkankemampuan Balaidan Hasil Litnagdalam rangkameningkatkandaya saingindustri

Paket peralatan laboratoriumdan sarana pendukung Balai

1 Paket10 100

35 Penandatangan MOUkerjasama

1 1 Pelaksanaan kegiatan70Penjajakan kerjasanapengembangan teknologi

1101

Page 91: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

1 2 5 7 9 11

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Rencana AksiTriwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rencana kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan

3 4 6 8 10 1215,00 50,00 65,00 100

1 Terbitan I (Januari - Juni2017)

15 1 Penetapan Tim Redaksi 50 1 Pengumpulan Naskah I 65 1 Pengumuman pengajuanNaskah penerbitan I

100 1 Pengumpulan NaskahII

2 Terbitan II (Juli -Desember 2017)

2 Pengumuman pengajuanNaskah penerbitan I

2 Editing naskah I 2 Editing naskah II

3 Pencetakan I danpendistribusian majalah

3 Pencetakan II danpendistribusianmajalah

21,67 54,60 87,50 100,001 Pembentukan TIM

- 2 Persiapan dokumen diklat

3 Pelaksanaan Diklat

1 Penetapan Tim. 1 Desain prototype alat 1 Uji coba alat100 1 Pelaporan

2 Study literatur/referensidesain

2 Pembuatan alat 2 Monitoring dan evaluasikinerja alat 2 Evaluasi pelaksanaan

kegiatan3 Rancangan Desain

prototipe

c Jumlah Perusahaanyang dilayani

35 1 50 perusahaan 68 1 50 perusahaan 95 1 75 perusahaan 100 1 Pelapran

1 Audit kesesuaian dilapanganterhadap 3 perusahaan

1 Audit kesesuaiandilapangan terhadap 2perusahaan

100 1 Pelaporan

2 3 Sertifikat SPPT SNI 2 2 Sertifikat SPPT SNI

e Jumlah SurvailanceSPPT SNI

20 1 Survailance terhadap 5perusahaan yang telahmemperoleh SPPT SNI

45 1 Survailance terhadap 3perusahaan yang telahmemperoleh SPPT SNI

85 1 Survailance ke 5perusahaan yang telahmemperoleh SPPT SNI

100 1 Pelaporan

f Nilai JPT (Rp) 50 1 Penerimaan PNBP 2017 70 1 Penerimaan PNBP 2017 85 1 Penerimaan PNBP 2017 100 1 Pelaporan

5 Meningkatnyapublikasi ilmiahhasil Litbang

Karya Tulis Ilmiah yangdipublikasikan

2 terbitan

175 perusahaan

d

a Jumlah pesertapelatihan ketrampilandan keahlian SDM

15 orang 95 100 Pelapran

b Jumlah Desain/Prototipe 3 Desain/Prototipe 15 40 90

Jumlah SertifikasiProduk

5 Perusahaan 10 1 Penjajakan lapanganterhadap 3 perusahaanyang mengajukanpermohonan SPPT SNI

50

15 Perusahaan

Rp. 1.750.000.000,-

6 MeningkatnyaJasa pelayananTeknis kepadadunia usaha

75

Page 92: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

TargetFisik(%)

1 2 5 7 9 11

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

Rencana AksiTriwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV

Rencana kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan Rencana Kegiatan

3 4 6 8 10 127,50 40,00 93,00 100,00

a Jumlah SDM yangmemperoleh Sertifikat

5 1 Persipan 50 1 Diklat Fungsional Peneliti dandiklat Teknis

96 1 Direncanakan 3 orangpegawai untuk mengikutiDiklat Teknis

100 1 Pelaporan

b Jumlah lingkuppengakuan produk LPKyang diakui oleh KAN

10 1 Persiapan 30 1 Review Manajemen dan Auditinternal

90 1 Reakreditasi dansurvailance oleh KAN

100 1 Pelaporan

18,33 45,00 78,33 100,00

1 Penetapan Personilpengendali SIL

1 Pemeliharaan website danSIL

1 Peningkatan Mututampilan SIL

1 Evaluasi kegiatan

2 Persiapan PemeliharaanSIL

2 Peningkatan mutu tampilanwebsite

2 Sosialisasi SIL padalaboratorium

2 Pelaporan

1 Penetapan Personilpengendali Website

1 Pemeliharaan website danSIL

1 Peningkatan Mututampilan SIL

1 Evaluasi kegiatan

1 Persiapan PemeliharaanWebsite dan SIL

2 Peningkatan mutu tampilanwebsite

2 Sosialisasi SIL padalaboratorium

2 Pelaporan

1 Penetapan Tim Monitoringdan Evaluasi

1 Monitoring pelaksanaankegiatan

1 Monitoring pelaksanaankegiatan

1 Evaluasi danpengolahan data

2 Persiapan monitoring danevaluasi terhadappelaksanaan kegiatan

2 Evaluasi terhadappelaksanaan kegiatan

2 Evaluasi terhadappelaksanaan kegiatan

2 Pelaporan

7 MeningkatnyaStandardisasiIndustri Daerah

3 orang

3 lingkup

8 Meningkatnyabudayapengawasan dalamrangka mendukungriset danstandardisasiindustri

b Terlaksananyapemeliharaan danperemajaan Website

1 unit

Terlaksananyapemeliharaan danperemajaan SIL

a

15 45 80 100

c Terlaksananya kegiatanMonitoring dan Evaluasikegiatan

1 kegiatan 20 10045 80

20 451 unit 10075

Page 93: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Unit Satker :Tahun Anggaran :

No

S R S R S R S R

01 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13

1. 1. 3 12,00 42,50 52,50 70,00 75,00 100,00 133,33 1. Teknologi proses dan peralatan pembuatan parfum berbasis nilamdanaplikasinyadi IKM "Minyak Freet"

2. Pemanfaatan nilam sebagai bahan pembuatan sabun cair serba guna

3. Pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu(Keumamah) khas Aceh

4. Pengembgan peralatan modifikasi proses sintesis adsorbent desulfurisasiberbasis besi oksida hidrate

2. 3 3 20,00 22,00 55,00 65,00 80,00 85,00 100,00 100,00 1 Teknologi Proses dan Peralatan Pembuatan Parfum Berbasis Nilam danAplikasinya di IKM "Minyak Fret"

2. Peningkatan Mutu Produk Garam Konsumsi Beryodium Skala IKM

3. Pengembangan Teknologi Proses dan Pengalengan Produk Ikan Kayu(Keumamah) Khas Aceh

10,00 15,00 36,00 40,00 75,00 85,00 100,00 150,00 1. Teknologi Proses dan Peralatan Pembuatan Parfum Berbasis Nilam danAplikasinya di IKM "Minyak Fret"

2. Pengembangan Teknologi Proses dan Pengalengan Produk Ikan Kayu(Keumamah) Khas Aceh

3. Peningkatan Mutu Produk Garam Konsumsi Beryodium Skala IKM2. 1. Kerjasama litbang instansi

dengan industri2 4 12,00 35,00 40,00 45,00 80,00 84,00 100,00 200,00 1. Kerjasama teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan CEO Minyat

Freet Banda Aceh dalam kegiatan "Teknologi Proses dan Peralatan PembuatanParfum Berbasis Nilam dan Aplikasinya di IKM "Minyak Fret", sesuai denganSurat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 14/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017tanggal 01 Nopember 2017

2. Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan UD. Milhy JayaDesa Tanoh Anoe Kec. Jangka Kabupaten Bireun dalam kegiatan “Peningkatanmutu produk garam konsumsi beryodium skala IKM ”, sesuai dengan SuratPerjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 15/BPPI/BRS-BA/SPK/XI/2017 tanggal 06Nopember 2017

Realisasi

10,00

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

2017

4Meningkatnya hasil-hasil litbang yangdimanfaatkan oleh industri

Hasil penelitian danpengembangan yangdikembangkan

Lampiran 3. CAPAIAN RENCANA AKSI PER TRIWULAN

02 03

Target Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

14

BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDA

Triwulan IV (%)

Fisik

Jumlah penelitian danpengembangan yang telahdiimplementasikan

Meningkatnya kerjasama penelitian danpengembangan (Litbang)

Hasil teknologi yang dapatmenyelesaikan permasalahanindustri (problem solving)

3. 2 3

Triwulan I (%)

Fisik

Triwulan II (%)

Fisik

Triwulan III (%)

Fisik

Page 94: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

No

S R S R S R S R

01 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13

RealisasiSasaran Strategis Indikator Kinerja

02 03

Target Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

14

Triwulan IV (%)

Fisik

Triwulan I (%)

Fisik

Triwulan II (%)

Fisik

Triwulan III (%)

Fisik

3. Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan PT. PupukIskandar Muda Lhokseumawe dalam kegiatan “Pengembangan peralatanmodifikasi proses sintesis adsorbent disulfurisasi besi oksida hidrate ”, sesuaidengan Surat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 03/BPPI/BRS-BA/Litbang/III/2017 tanggal 22 Maret 2017

4. Kerjasama Teknis antara Baristand Industri Banda Aceh dengan UD. TunaLampulo Kota Banda Aceh dalam kegiatan “Pengembangan Teknologi Prosesdan Pengalengan Produk Ikan Kayu (Keumamah) Khas Aceh ”, sesuai denganSurat Perjanjian Kerjasama Teknis Nomor : 16/BPPI/BRS-BA/XI/2017 tanggal 08Nopember 2017

3. Meningkatnya kualitas pelayananpublik

1. Tingkat kepuasan pelanggan Indeks 3,5 Indeks 3,6 20,00 30,00 50,00 55,00 80,00 86,00 100,00 100,00

4. 1. 1 8 100,00 800,00 1. 1 (satu) paket Peralatan Litbang Parfum berbasis nilam dan aplikasinya di IKM"Minyak Freet"2. 1 (satu) Unit Peralatan litbang adsorbent desulfurisasi berbasis besi oksidahidrtae

3. 1(satu) unit peralatan litbang produk garam konsumsi beryodium skala IKM

4. 1 (satu) unit Peralatan litbang proses pengalengan ikan kayu (keumamah) khasAceh

5. 1 (satu) unit Kendaraan bermotor roda 4

6. 1 (satu) paket alat pengolah data

7. 10 (sepuluh) unit Air Conditioner (AC)

8. 1 (satu) paket peralatan laboratorium5. 2 18,00 50,00 55,00 75,00 75,00 100,00 100,00 1. Jurnal Hasil Penelitian Industri Volume : 30 Nomor : 1, Edisi April 2017

2. Jurnal Hasil Penelitian Industri Volume : 30 Nomor : 2, Edisi Oktober 20176. 1. 15 Orang 128 Orang 25,00 30,00 50,00 55,00 75,00 90,00 100,00 853,33 1. Pelatihan lisansi Standar Nasional Indonesia di laksanakan Kabupaten Bener

Meriah diikuti 40 orang peserta2. Pelatihan penerapan dan pengawasan SPPT SNI di laksanakan Kabupaten

Aceh Jaya diikuti 40 orang peserta3. Bimbingan teknis kepada Mahasiswa Universitas Teuku Umar Meulaboh diikuti

20 orang peserta

4. Bimbingan teknis kepada Mahasiswa Universitas Syiah Kuala Banda Acehdiikuti 28 orang peserta

2. Jumlah Sampel pengujian 3.000 contoh 3.566 contoh 25,00 45,00 50,00 60,00 75,00 90,00 100,00 118,87 laboratorium Kimia sebanyak 917 contoh uji; Laboratorium Lingkungansebanyak 1.660 contoh uji; Laboratorium Udara sebanyak 391 contoh uji;Laboratorium Mikrobiologi sebanyak 571 contoh uji dan LaboratoriumBangunan/semen sebanyak 27 contoh uji

15,00

Meningkatnya jasa pelayanan tekniskepada dunia usaha

Jumlah peserta pelatihanketrampilan dan keahlian SDMJumlah peserta pelatihanketrampilan dan keahlian SDM

Meningkatnya publikasi ilmiah hasillitbang

Karya tulis ilmiah yangdipublikasikan

1. 2

Meningkatkan kemampuan Balaidan hasil litbang dalam rangkameningkatkan daya saing industri

Paket peralatan laboratorium/litbang dan saranapendukung Balai

Page 95: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

No

S R S R S R S R

01 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13

RealisasiSasaran Strategis Indikator Kinerja

02 03

Target Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

14

Triwulan IV (%)

Fisik

Triwulan I (%)

Fisik

Triwulan II (%)

Fisik

Triwulan III (%)

Fisik

3. Jumlah desain/prototipe 3 Prototipe 4 Prototipe 15,00 30,00 40,00 42,00 90,00 90,00 100,00 133,33 1. Peralatan pembuatan parfum berbasis nilam dan aplikasinya di IKM "MinyakFreet"

2. Peralatan produksi modifikasi proses sintesis adsorbent desulfurisasi berbasisbesi oksida hidrate

3. Peralatan pengembangan teknologi proses dan pengalengan produk ikan kayu(keumamah) khas Aceh

4. Peralatan peningkatan mutu produk garam konsumsi beryodium skala IKM

4 Jumlah perusahaan yangdilayani

175 Prsh/org 336 Prsh/org 25,00 36,00 50,00 50,00 75,00 80,00 100,00 192,00 1. Perusahaan yang dilayani oleh Baristand Industri Banda Aceh sebanyak 278perusahaan, meliputi : 100 perusahaan (PT, CV dan UD), 50 instansi pemerintahdan 186 IKM/perorangan

5 Jumlah sertifikasi produk 5 Perusahaan 7 Perusahaan 10,00 35,00 60,00 65,00 75,00 80,00 100,00 140,00 1. CV. Doa Bunda (AMDK), Sigli

2. PT. Yhagi Arasy Indotama (AMDK), Aceh Utara

3. CV. Ukhra Jaya (AMDK), Blang Pidie

4. PT. PIM (Urea), Lhokseumawe5. PT. Ulee Kareng Inti Rasa, Ulee Kareng Aceh Besar

6. CV. Tirta Aqia Jaya Indoperkasa (AMDK), Sigli

7. CV. Ie Dingen Beuna Usaha (AMDK), Sama Dua, Aceh Selatan

15 Perusahaan 18 Perusahaan 30,00 40,00 50,00 60,00 81,00 85,00 100,00 120,00 1. CV. Galang Q-Lia (AMDK), Gampong Baro Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie

2. UD. Tgk. Aceh (kopi bubuk), Jln. Tgk. Meunara III Geuceu Menara, Banda Aceh

3. CV. Samichsan Mulia (AMDK), Jln. Utama No. 28 Bukit Meusara, Kota Jantho

4. PT. Tirta Darussalam (AMDK), Jln. Kuburan Cina Mata Ie Gampong GeundriengKecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar

5. PT. Lima Utama (AMDK), Blang Kejeuren6. CV. Lima Utama (AMDK), Jln. Banda Aceh-Medan, Grong-Grong,

Sigli7. PT. Sukma Jati Siak (AMDK), Pekanbaru

8. CV. Putra Titue (AMDK), Jln. Tangse, Gampong Lingkok, Titue,Sigli

9. CV. Cahaya Tirta Perkasa (AMDK), Jln. Lingkar, Keunireu, Sigli

Jumlah survailance SPPT SNI6.

Page 96: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

No

S R S R S R S R

01 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13

RealisasiSasaran Strategis Indikator Kinerja

02 03

Target Kegiatan/ Sub Output/ Komponen/ Sub Komponen

14

Triwulan IV (%)

Fisik

Triwulan I (%)

Fisik

Triwulan II (%)

Fisik

Triwulan III (%)

Fisik

10. KSU. Sawah Liek (AMDK), Gampong Padang Bakau KecamatanLabuhan Haji, Aceh Selatan;

11. UD. Ulee Kareng Intan Rasa (KOPI), Jln. Lamgapang No. 6 Kecamatan KruengBarona Jaya, Ulee Kareng Kabupaten Aceh Besar

12. CV. Ie Yadara (AMDK), Jln. Mesjid Raya Gampong MeurahKecamatan Samalanga, Kabupaten Bireun;

13. CV. Krakatau Insan Mandiri (AMDK), Jln. Prof. A. Majid IbrahimNo. 27, Sigli;

14. CV. Agrolita Bumi Aceh (AMDK), Jln. Perumnas Dusun Bukit Gampong PayaBujok Seuleumak Kecamatan Langsa, Kota Langsa

15. UD. Milhy Jaya (Garam konsumsi beryodium), Jln. Cot Iju Km.5 Desa TanohAnoe Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireun

16. CV.Agrolita Bumi Aceh (AMDK), Jln. Perumnas Dusun Bukit Gampong PayaBujok Seuleumak Kecamatan Langsa, Kota Langsa

17. CV. Lampoih Raya, Gampong Dua Paya, Lampih Saka Sigli

18. CV. Tirta Bening Abadi, Jln. Ajuen Jeumpet Lr. Abadi No. 2 Aceh Besar7. Nilai (Rp.) JPT Rp 2.500.000.000 Rp 2.583.439.909 25,00 41,15 50,00 55,75 75,00 78,58 100,00 103,34

7. 1. 3 Orang 34 Orang 25,00 41,00 50,00 45,00 75,00 9,00 100,00 866,67

1. Diklat Jabatan Fungsional Penguji Mutu Barang, (2 orang)

2. Diklat Jabatan Fungsional Tingkat Lanjutan, (2 orang)

3. Diklat Pelayanan Prima Petugas Pelayanan Publik (2 Orang)

4. Diklat Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Laboratorium (20 Orang)

2. 3 Parameter 91 Parameter 30,00 25,00 80,00 50,00 95,00 96,00 100,00 3033,331. Reakreditasi lab seboratorium sebanyak 73 parameter uji2. Survailance Ls Pro sebanyak 18 produk

8. 1. Terlaksananya pemeliharaandan peremajaan SIL

1 Kegiatan 1 Kegiatan 12,00 20,00 25,00 40,00 80,00 90,00 100,00 100,00 baristandaceh.kemenperin.go.id, Pengujian, SIL Baristand Aceh

2. Terlaksananya pemeliharaandan peremajaan Website

1 Kegiatan 1 Kegiatan 12,00 20,00 25,00 40,00 80,00 90,00 100,00 100,00 baristanddaceh.kemenperin.go.id, Website Baristand Aceh

3. Terlaksananya monitoring danevaluai kegiatan

1 Kegiatan 1 Kegiatan 12,50 15,00 30,00 50,00 80,00 90.00 100,00 100,00 Team Monev. Sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Baristand Industri BandaAceh Nomor : 13/BPPI/BRS-BA/SK/I/2017 tanggal 9 Janari 2017

Jumlah lingkup pengakuanproduk LPK yang dakui olehKAN

Meningkatnya budaya pengawasandalam rangka mendukung riset danstandardisasi industri

Jumlah survailance SPPT SNI6.

Meningkatnya standardisasi industridaerah

Jumlah SDM yangmemperoleh sertifikat

Page 97: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja SasaranStrategis (IKKS)

Sasaran Program/Indikator IndikatorKinerja

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi

1 2 3 4 7 8 9 10

Pertumbuhan pengembanganteknologi industri

10% 1. Meningkatnya penelitiandan pengembanganteknologi industri

1. Jumlah hasil prioritas yangdikembangkan/Jumlah hasillitbang yang siap diterapkan

Hasil litbang yang siapditerapkan

7 Penelitian 7 Penelitian

Pertumbuhan penerapan inovasiteknologi industri

10% 2. Jumlah hasil litbang yangtelah diimplementasikan

Hasil litbang yang telahdiimplementasikan

3 Penelitian 3 Penelitian

3. Jumlah teknologi yang dapatmenyelesaikan permasalahanindustri (problem solving)

Hasil teknologi yangdapat menyelesaikanpermasalahan industri(problem solving )

1 Paket Teknologi 1 PaketTeknologi

2. Terwujudnya kerjasamalitbang dan rancang bangunantar lembaga litbang,perguruan tinggi dan duniaindustri

Jumlah kerjasama riset/Meningkatnya litbang danrancang bangun antar lembagalitbang, perguruan tinggi dandunia industri

Meningkatnya kerja samalitbang

Kerja sama litbanginstansi dengan industri

2 Kerjasama 2 Kerjasama

3. Tersedianya karya ilmiahyang dipublikasikan

Meningkatnya karya ilmiahyang dipublikasikan

Meningkatnya publikasiilmiah hasil litbang

Karya tulis ilmiah yangdipublikasikan

2 Terbitan 2 Terbitan

Jumlah paket peralatanlaboratorium dan saranapendukung di Balai

22 Paket Meningkatnya usulanpenerapan SNI

Peningkatan jumlahjenis produk yang sudahbisa di uji dilaboratorium

10% 10%

Meningkatnyastandardisasi industridaerah

Jumlah pengadaanperalatan laboratorium

1 Unit 1 Unit

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)(T5.1 - BP.T3.1)

Peningkatan kepuasan pelanggan indeks 3,5 Terwujudnya pelayananpublik yang optimal

Tingkat kepuasan pelanggan Meningkatnya kualitaspelayanan publik

Tingkat kepuasanpelanggan

Indeks 3 Indeks 3

Pertumbuhan infrastrukturpelayanan teknis

5% Jumlah sertifikasiproduk

3 Perusahaan 3 Perusahaan

Jumlah desain/prototipe 2 Desain/ Prototipe 2 Desain/Prototipe

Jumlah surveilanceSPPT SNI

5 Perusahaan 5 Perusahaan

Jumlah pengujian bahan danproduk

Jumlah perusahaan yangdilayani

150 Perusahaan 150Perusahaan

Jumlah pelatihan industri Jumlah pesertapelatihan ketrampilandan keahlian SDM

15 Orang 15 Orang

Penguatan Kelembagaan Peningkatan KompetensiSDM

Jumlah SDM Balaiyang memperolehsertifikat diklat teknis

7 Orang 7 Orang

Terakreditasinya lembagasertifikasi dan penilaiankesesuaian

Jumlah lingkuppengakuan LPK yangdiakui KAN

1 Lingkup 1 Lingkup

Terlaksananyapemeliharaan danperemajaan SIL

1 Unit 1 Unit

Terlaksananyapemeliharaan danperemajaan website

1 Unit 1 Unit

Tersusunnya program danpelaporan

Terlaksananyamonitoring dan evaluasikegiatan

1 Kegiatan 1 Kegiatan

Meningkatnya kualitaspelayanan dan informasipublik (BP.T3)

MATRIKS ALUR IKU BARISTAND INDUSTRI BANDA ACEH SAMPAI PERJANJIAN KINERJA BALAI TA.2015

IKU dalam Renstra BPPI PERJANJIAN KINERJA BALAI

Meningkatnya hasil-hasilLitbang yang dimanfaatkanoleh industri (BP. S1)

Meningkatnya penguasaan teknologiindustri, pengembangan inovasi danpenerapan Hak Kekayaan Intelektual(HKI) (S5.1-BP. S1.1)

Meningkatnya penguasaan teknologi industridan Penerapan HKI

Meningkatnya hasil-hasilLitbang yang dimanfaatkanoleh industri

KETERANGAN

Meningkatnya layanan jasa teknis kepadaindustri

Meningkatnya kemampuan Balai dan hasillitbang dalam rangka meningkatkan daya saingindustri

Meningkatnya jasapelayanan teknis kepadadunia usaha

Meningkatnya standarisasiindustri di daerah

Meningkatnya layanan jasateknis kepada dunia usaha/industri

Indikator Kinerja

6

Banda Aceh, Januari 2015Balai Riset dan Standardisasi Industri Banda Aceh

Kepala,

Ir. Abd. Rahman, MTNIP. 19621231 199003 1 215

Meningkatnya budayapengawasan dalam rangkamendukung riset danstandardisasi industri

Peningkatan KemampuanSistim Informasi Publik

IKK RENSTRA BALAI

Peningkatan standarisasi industri di daerah

Peningkatan kualitas pelayanan publik

Terwujudnya standarisasiindustri di daerah

Jumlah pelanggan yangdilayani

Penelitian dan pengembangan teknologi industri

Sasaran Strategis

5

kolom 5 dan 6 dapat diisi dan ditambahkan denganSasaran Strategis lain yang tidak terdapat dalam sasaranStrategis IKU Kemenperin

Page 98: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja SasaranStrategis (IKKS)

Sasaran Program/Indikator IndikatorKinerja

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

1 2 3 4 7 8 9 10

Pertumbuhan pengembanganteknologi industri

10% 1. Meningkatnya penelitiandan pengembanganteknologi industri

1. Jumlah hasil prioritas yangdikembangkan/Jumlah hasillitbang yang siap diterapkan

Hasil litbang prioritasyang dikembangkan

3 Penelitian 4 Penelitian

Pertumbuhan penerapan inovasiteknologi industri

10% 2. Jumlah hasil litbang yangtelah diimplementasikan

Hasil litbang yang telahdiimplementasikan

3 Penelitian 3 Penelitian

3. Jumlah teknologi yang dapatmenyelesaikan permasalahanindustri (problem solving)

Hasil teknologi yangdapat menyelesaikanpermasalahan industri(problem solving )

2 Paket Teknologi 3 PaketTeknologi

2. Tersedianya karya ilmiahyang dipublikasikan

Meningkatnya karya ilmiahyang dipublikasikan

Meningkatnya publikasiilmiah hasil litbang

Karya tulis ilmiah yangdipublikasikan

2 Terbitan 2 Terbitan

Jumlah paket peralatanlaboratorium dan saranapendukung di Balai

22 Paket Meningkatnya kerja samalitbang

Kerja sama litbanginstansi dengan industri

2 Kerjasama 4 Kerjasama

Meningkatnyastandardisasi industridaerah

Jumlah pengadaanperalatan laboratorium

1 Paket 5 Paket

Meningkatnya daya saingindustri melaluipengembangan standardisasiindustri (.T2)

Jumlah lembaga penilaiankesesuaian bagi pemberlakuan SNI,ST, dan PTC secara wajib (.T2.3)

Jumlah LsPro/lab. Uji/ lembagainspeksi/lab. Kalibrasi

5 Unit ( 2 LsProdan 3 lab. Uji/

lembagainspeksi/lab.

Kalibrasi)

Meningkatnya usulanpenerapan SNI

Peningkatan jumlahjenis produk yangsudah bisa di uji dilaboratorium

10% 10%

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)(T5.1 - BP.T3.1)

Peningkatan kepuasan pelanggan 3 IKM Terwujudnya pelayananpublik yang optimal

Tingkat kepuasan pelanggan Meningkatnya kualitaspelayanan publik

Tingkat kepuasanpelanggan

Indeks 3,5 Indeks 3,6

Pertumbuhan infrastrukturpelayanan teknis

5% Jumlah sertifikasiproduk

5 Perusahaan 8 Perusahaan

Jumlah desain/prototipe 3 Desain/ Prototipe 4 Desain/Prototipe

Jumlah surveilanceSPPT SNI

15 Perusahaan 18 Perusahaan

Jumlah pengujian bahan danproduk

Jumlah perusahaanyang dilayani

175 Perusahaan 336 Perusahaan

Jumlah pelatihan industri Jumlah pesertapelatihan ketrampilandan keahlian SDM

15 Orang 128 Orang

Sasaran Strategis(SS)

Indikator Kinerja Utama(IKU)

Lampiran 4. MATRIKS ALUR IKU BARISTAND INDUSTRI BANDA ACEH SAMPAI PERJANJIAN KINERJA BALAI TAHUN 2017

IKU dalam Renstra BPPI IKK RENSTRA BALAI PERJANJIAN KINERJA BALAITarget Realisasi

5 6Meningkatnya hasil-hasilLitbang yang dimanfaatkanoleh industri (BP. S1)

Meningkatnya penguasaan teknologiindustri, pengembangan inovasi danpenerapan Hak Kekayaan Intelektual(HKI) (S5.1-BP. S1.1)

Meningkatnya penguasaan teknologi industri danPenerapan HKI

Penelitian dan pengembangan teknologi industri

Meningkatnya hasil-hasilLitbang yangdimanfaatkan oleh industri

Meningkatnya kualitaspelayanan dan informasipublik (BP.T3)

Meningkatnya layanan jasa teknis kepadaindustri

Peningkatan kualitas pelayanan publik

Terwujudnya kerjasama litbangdan rancang bangun antarlembaga litbang, perguruantinggi dan dunia industri

Meningkatnya kemampuan Balai dan hasillitbang dalam rangka meningkatkan daya saingindustri

Jumlah kerjasama riset/Meningkatnya litbang danrancang bangun antar lembagalitbang, perguruan tinggi dan

Terwujudnya standarisasiindustri di daerah

Meningkatnya standarisasiindustri di daerah

Meningkatnya layanan jasateknis kepada dunia usaha/industri

Jumlah pelanggan yangdilayani

Meningkatnya jasapelayanan teknis kepadadunia usaha

Page 99: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja SasaranStrategis (IKKS)

Sasaran Program/Indikator IndikatorKinerja

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

1 2 3 4 7 8 9 10

Sasaran Strategis(SS)

Indikator Kinerja Utama(IKU)

IKU dalam Renstra BPPI IKK RENSTRA BALAI PERJANJIAN KINERJA BALAITarget Realisasi

5 6Penguatan Kelembagaan Peningkatan Kompetensi

SDMJumlah SDM Balaiyang memperolehsertifikat diklat teknis

3 Orang 26 Orang

Terakreditasinya lembagasertifikasi dan penilaiankesesuaian

Jumlah lingkuppengakuan LPK yangdiakui KAN

3 Lingkup 91 Lingkup

Terlaksananyapemeliharaan danperemajaan SIL

1 Unit 1 Unit

Terlaksananyapemeliharaan danperemajaan website

1 Unit 1 Unit

Tersusunnya program danpelaporan

Terlaksananyamonitoring dan evaluasikegiatan

1 Kegiatan 1 Kegiatan

Peningkatan KemampuanSistim Informasi Publik

Meningkatnya budayapengawasan dalam rangkamendukung riset danstandardisasi industri

Page 100: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Jumlah Nilai Jumlah Nilai Jumlah Nilai Jumlah Nilai

1. 131111 Tanah M2 3.246 2.372.500.000 - - - - 3.246 2.372.500.000

2. 132111 Peralatan dan Mesin Unit/Buah 929 37.027.050.045 51 718.267.000 - - 980 37.745.317.045

3. 133111 Gedung dan Bangunan Unit 6 8.076.691.250 - - - - 6 8.076.691.250

4. 134113 Jalan, irigasi dan jaringan M2/Unit 1 44.786.000 - - - - 1 44.786.000

5. 135121 Aset Tetap lainnya Buah 546 879.347.200 - - - - 546 879.347.200

4.728 48.400.374.495 51 718.267.000 - - 4.779 49.118.641.495Jumlah

Saldo Awal Penambahan PenguranganNo Kode Klasifikasi IKMN Satuan

LAMPIRAN 5. LAPORAN BARANG MILIK NEGARA (BMN)BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDA ACEH

Per 31 Desember 2017

Posisi Akhir

43

Page 101: LaporanKinerja Balai Riset dan Standardisasi Industri ...baristandaceh.kemenperin.go.id/userfiles/Lakip 2017 Combine.pdf · BADAN PENELITIAN DAN PENGMBANGAN INDUSTRI BALAI RISET DAN

Januari Pebruari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober Nopember Desember

1. Jasa PengujianAir dan LimbahIndustri

257.458.060 283.113.001 159.125.394 170.847.894 98.870.500 23.872.550 44.898.500 424.454.400 43.045.000 238.931.260 166.476.850 49.028.500 1.960.121.909

2. Jasa PengujianPer Komoditi

17.680.000 35.166.400 92.168.750 11.830.000 5.320.000 30.070.000 10.965.000 6.150.000 - 24.485.000 36.246.400 1.015.000 271.096.550

3. Jasa PelatihanTeknis

- - - - - - - - - - 1.000.000 - 1.000.000

4. Jasa LayananSertifikasi

- 18.000.000 76.350.000 14.975.000 - - 5.750.000 11.725.000 11.490.500 13.225.000 3.250.000 - 154.765.500

5. Jasa Pelayanandari Kerjasamadengan PihakLain

- 37.890.000 51.881.250 562.500 2.960.000 5.653.700 12.298.750 - - 70.306.000 11.173.750 3.730.000 196.455.950

275.138.060 374.169.401 379.525.394 198.215.394 107.150.500 59.596.250 73.912.250 442.329.400 54.535.500 346.947.260 218.147.000 53.773.500 2.583.439.909

Target Penerimaan Rp. 2.500.000.000,- Realisasi Penerimaan (103,34 Prosen)

LAMPIRAN 6. LAPORAN REALISASI PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK (PNBP)BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI BANDA ACEH

Tahun Anggaran 2017

No Uraian B u l a n Jumlah

Jumlah

2.583.439.909Rp

44