laporan survai ruas jalan.docx

Upload: nurulaisyaha

Post on 22-Feb-2018

248 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    1/33

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANG

    Salah satu dari sarana transportasi darat adalah jalan, dimana dapat

    menghubungkan daerah yang satu dengan daerah yang lainnya di suatu

    wilayah.Ada beberapa langkah dalam upaya untuk meningkatkan kualitas jalan

    agar memberikan pelayanan baik sesuai kebutuhan yang diharapkan oleh

    masyarakat itu sendiri.Dunia lalu lintas semakin hari semakin semakin kompeks

    sehingga tak jarang menimbulkan masalah bru dari berbagai sudut pandang.

    Meningkatnya jumlah kendaraan seperti mobil dan motor setiap tahunnya

    sehingga menyebabkan jumlah arus lalu lintas tidak sebanding dengan

    kemampuan jalan atau kapasitas jalan.

    Seiring volume lalu lintas dari tahun ke tahun sangat meningkat akibat

    bertambahnya jumlah kendaraan, maka sangat perlu dilakukan peninjauan dan

    analisa kondisi lalu lintas pada jalan dan mengidentifikasi apakah jalan tersebut

    masih dapat menampung jumlah kendaraan yang ada.

    B. MANFAAT DAN TUJUAN

    1. Mengetahui tingkat pelayanan ruas jalan Teuku mar.

    !. Mendapatkan perhitungan volume kendaraan, ke"epatan, kapasitas, dan

    derajat kejenuhan di #alan $oulevard.

    %. Dapat mengetahui kondisi geometri" jalan Teuku mar.

    C. RUANG LINGKUP

    1. &olume kendaraan Teuku mar.

    !. 'e"epatan 'endaraan Teuku mar.

    %. 'apasitas #alan Teuku mar.

    (. Derajat 'ejenuhan segmen jalan Teuku mar.

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    1

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    2/33

    A. DEFINISI UMUM DAN ISTILAH

    2

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    3/33

    +TAS/

    0

    DS

    &

    &

    TT

    /ST/*A2

    'apasitas3smp4jam5

    D)6A#AT ')#)2A

    ')0)ATA T)M2

    ')0)ATA A6S

    $)$AS

    7A'T T)M2

    D)//S/

    Arus lalu8lintas

    3stabil5maksimum yang dapat

    dipertahankan pada kondisi

    tertentu 3geometri, distribusi

    Arah dan komposisi lalu8

    lintas, faktor lingku ngan5.

    6asio arus lalu8lintas

    3smp4jam5 terhadap kapasitas

    3smp4jam5 pada bagian jalan

    tertentu.

    'e"epatan rata8rata 3km4jam5arus lalu8lintas dihitung

    dari panjang jalan dibagi

    waktu tempuh rata8rata

    kendaraan yang melalui

    segmen jalan.

    315 'e"epatan rata8rata

    teoritis 3km4jam5 lalu8lintas

    pada kerapatan 9 :, yaitu

    tidak ada kendaraan yang

    lewat.

    3!5 'e"epatan 3km4jam5

    kendaraan yang tidakdipengaruhi oleh kendaraan

    lain 3yaitu ke"epatan

    dimana pengendara

    merasakan perjalanan yang

    nyaman, dalam kondisi

    geometrik, lingkungan dan

    pengaturan lalu8lintas yang

    ada, pada segmen jalan

    dimana tidak ada kendaraan

    yang lain5.

    7aktu rata8rata yang

    digunakan kendaraanmenempuh segmen jalan

    dengan panjang tertentu,

    termasuk semua tundaan

    waktu berhenti 3detik5 atau

    jam.

    'ondisi ;eometrik

    W0

    3

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    4/33

    70)

    7'

    7S

    7Se

    #A*6 ;)6A'

    #A*6 #A*A

    M)D/A

    *)$A6 #A*6

    *A*8*/TAS 3m5

    *)$A6 #A*6 ))'T/3m5

    ')6)$

    T6+T+A6

    #A6A' );2A*A;

    ')6)$ 3m5

    *)$A6 $A2 3m5

    *)$A6 $A2 ))'T/

    3m5

    $agian jalan yang

    diren"anakan khusus untuk

    kendaraan bermotor lewat,

    berhenti dan parkir

    3termasuk bahu5.

    Semua bagian dari jalur

    gerak, median dan pemisah

    luar.

    Daerah yang memisahkan

    arah lalu8lintas pada segmen

    jalan.

    *ebar jalur gerak tanpa bahu.

    *ebar rata8rata yang tersediauntuk pergerakan lalu

    lintas setelah pengurangan

    akibat parkir tepi jalan,

    atau penghalang sementara

    lain yang menutup jalur

    lalu8lintas.

    $atas yang ditinggikan

    berupa bahan kaku antara

    tepi jalur lalu8lintas dan

    trotoar.

    $agian jalan disediakan

    untuk pejalan kaki yangbiasanya sejajar dengan jalan

    dan dipisahkan dari jalur

    jalan oleh kereb.

    #arak dari kereb ke

    penghalang di trotoar

    3misalnya

    pohon, tiang lampu5.

    *ebar bahu 3m5 di sisi jalur

    lalu8lintas yang

    diren"anakan untuk

    kendaraan berhenti, pejalan

    kakidan kendaraan lambat.

    *ebar bahu 3m5 yang

    sesungguhnya tersedia untuk

    digunakan, setelah

    penguranganakibat

    penghalangseperti pohon,

    kios sisi jalan dan

    sebagainya.

    *

    4

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    5/33

    0S

    S

    'omposisi dan Arus

    kend

    *&

    A#A; #A*A

    T/) #A*A

    #M*A2 *A#6

    '6A '+TA

    2AM$ATA SAM/;

    S6 *A*8*/TAS

    ')DA6AA

    ')DA6AA 6/;A

    anjang segmen jalan yang

    diamati 3termasuk

    persimpangan ke"il5.

    Tipe jalan menentukan

    jumlah lajur dan arah pada

    segmen jalan5 kendaraan

    umum4kendaraan lain

    berhenti 3bobot91,:5,

    kendaraan masuk4keluar sisi

    jalan 3bobot9:,?5 dan

    kendaraan lambat

    3bobot9:,(5.

    $enda atau pejalan kaki

    sebagai bagian dari lalu8lintas

    nsur lalu8lintas beroda.'endaraan bermotor dua as

    beroda ( dengan jarak as

    !,: 8 %,: m 3termasuk mobil

    penumpang, opelet,

    mikrobis, pi"k8up dan truk

    ke"il sesuai sistem

    klasifikasi $ina Marga5.

    2&

    M0

    M5

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    6/33

    @

    S

    aktor perhitungan

    0+

    07

    ')DA6AA $)6AT

    S))DA M+T+6

    ')DA6AA TA'

    $)6M+T+6

    A6S *A*8*/TAS

    )M/SA2A A6A2

    6AS/+

    'AAS/TAS DASA6

    3smp4jam5

    A'T+6 ))SA/A

    'AAS/TAS T'

    *)$A6

    #A*6 *A*

    */TAS

    'endaraan bermotor dengan

    jarak as lebih dari %,>:

    m, biasanya beroda lebih dari

    ( 3termasuk bis, truk !

    as, truk % as dan truk

    kombinasi sesuai sistem

    klasifikasi $ina Marga

    'endaraan bermotor beroda

    dua atau tiga 3termasuk

    sepeda motor dan kendaraan

    beroda % sesuai sistem

    klasifikasi $ina Marga5.

    'endaraan beroda yang

    menggunakan tenaga

    manusiaatau hewan 3termasuk sepeda,

    be"ak, kereta kuda dan

    kereta dorong sesuai sistem

    klasifikasi $ina Marga5.

    #umlah kendaraan bermotor

    yang melalui titik pada

    jalan per satuan waktu,

    dinyatakan dalam kend4jam

    3@kend5 smp4jam 3@smp5 atau

    *26T 3@*26T *alu8lintas

    2arian 6ata8rata Tahunan

    Distribusi arah lalu8lintaspada jalan dua8arah 3biasa

    nya dinyatakan sebagai

    persentase dari arus total

    pada

    masing8masing arah,

    misalnya =:4(:5.

    6asio sub8populasi terhadap

    populasi total, misalnya

    M0 9 rasio sepeda motor

    dalam arus lalu8lintas.

    'apasitas segmen jalan pada

    kondisi geometri, polaarus lalu8lintas, dan faktor

    lingkungan yang

    ditentukan sebelumnya

    3ideal5 3lihat $agian !.(5 .

    aktor penyesuaian untuk

    kapasitas dasar akibat

    lebar jalur lalu8lintas.

    0S

    0S

    00S

    6

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    7/33

    emp

    smp

    smp

    k

    @D2

    &+

    A'T+6 ))SA/A

    'AAS/TAS T'

    )M/SA2A A6A2

    A'T+6 ))SA/A

    'AAS/TAS T'

    2AM$ATA SAM/;

    A'T+6 ))SA/A

    'AAS/TAS T'

    '6A '+TA

    )'/&A*) M+$/*

    )MA;

    SAT6 M+$/*

    )MA;

    A'T+6 SM

    *26T

    3kend4hari5

    A'T+68*26T

    A6S #AM 6)0AA

    ')0)ATA A6S

    $)$AS DASA6 3km4jam5

    aktor penyesuaian untuk

    kapasitas dasar

    akibat pemisahan arah lalu8

    lintas 3hanya jalan dua

    arah tak terbagi5

    aktor penyesuaian untuk

    kapasitas dasar akibat

    hambatan samping sebagai

    fungsi lebar bahu atau jarak

    kereb 8 penghalang.

    aktor penyesuaian untuk

    kapasitas dasar akibat

    ukuran kota.

    aktor yang menunjukkan

    berbagai tipe kendaraandibandingkan kendaraan

    ringan sehubungan dengan

    pengaruhnya terhadap

    ke"epatan kendaraan ringan

    dalam arus lalu8lintas 3untuk

    mobil penumpang dan

    kendaraan ringan yang

    sasisnya mirip, emp 9 1,:5.

    Satuan untuk arus lalu8lintas

    dimana arus berbagai tipe

    kendaraan diubah menjadi

    arus kendaraan ringan3termasuk mobil penumpang5

    dengan menggunakan

    emp.

    aktor untuk mengubah arus

    kendaraan lalu8lintas

    menjadi arus ekivalen dalam

    smp untuk tujuan analisa

    kapasitas.

    *alu8lintas harian rata8rata

    tahunan.

    aktor untuk mengubah arus

    *26T menjadi arus jampun"ak.

    Arus lalu8lintas yang

    digunakan untuk

    peran"angan E

    %. egunungan ; G !> E

    ntuk memperke"il biaya pembangunan , suatu standar perlu disesuaikan dengan

    keadaan topografi. Dalam hal ini jenis medan dibagi dalam tiga golongan umum

    yang dibedakan menurut besarnya lereng melintang dalam arah kurang lebih

    tegak lurus sumbu jalan raya.

    Tabel !.! 'lasifikasi medan dan besarnya lereng melintang

    ;olongan Medan *ereng Melintang

    Datar 3 D 5 : sampai C,C E

    erbukitan 3 $ 5 1: sampai !(,C E

    egunungan 3 ; 5 Dari !> E 'eatas

    d. Menurut wewenang pembinaan jalan

    'lasifikasi jalan menurut wewenang pembinaan sesuai .o.!=41CH> adalah

    #alan asional, #alan propinsi, #alan kabupaten4kotamadya, #alan desa , dan #alan

    khusus.

    D. KARAKTERISTIK ARUS LALU LINTAS

    arameter yang digunakan untuk menunjukkan kondisi ruas jalan atau yang akan

    dipakai untuk desain

    % $us dan tru"k $esar 1.! F >.: !.! F =.:

    l5 'apasitas #alan

    'apasitas jalan adalah jumlah kendaraan maksimum yang dapat melewati

    suatu penampang jalan pada jalur jalan selama satu jam dengan kondisi serta

    arus lalu lintas tertentu.

    erbedaan antara dan kapasitas adalah menunjukkan jumlah

    arus lalu lintas yang diren"anakan akan melewati suatu penampang jalan

    selama satu jam, sedangkan kapsitas menunjukkan jumlah arus lalu lintas

    yang maksimum dapat melewati penampang tersebut dalam waktu satu jamsesuai dengan kondisi jalan.

    BAB III

    METODOLOGI

    3.1 PENDEKATAN UMUM

    rosedur perhitungan yang diberikan dalam $ab ini se"ara umum, mirip dengan

    .S. 2ighway0apa"ity Manual 1CH> 3S820M, revisi 1CC(5.2al ini disengaja, karena

    pemakai manual inimungkin sudah mengenal prosedur S 20M.Se"ara terin"i, rosedur

    dan variabel tersebut tidaksama. ntuk variabel yang umum, nilai untuk kondisi

    indonesia sering sangat berbeda dengan S20M.

    3.1.1 Tipe perhitu!"

    rosedur yang diberikan dalam $ab ini memungkinkan perhitungan berikut untuk tipe

    segmen jalanperkotaan yang berbeda< 'e"epatan arus bebas untuk kondisi

    )6$A2A

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    21/33

    T/DA'

    3$agan alir analisa jalan perkotaan5

    ormulir berikut digunakan untuk perhitungan:: m5

    ) K'(i&i pe!"tur" %"%u-%it"&

    /si informasi tentang pengaturan lalu8lintas yang diterapkan pada segmen jalan yang

    diamati seperti. #ika arus

    yang diberikan adalah dua arah 31O!5 masukkan nilai arus pada $aris >, dan masukkan

    pemisahan arah yang diberikan 3E5 pada 'olom H, $aris % dan (. 'emudian hitung

    arus masing8masing tipe kendaraan pada masing8masing arah dengan mengalikan nilai

    arus pada $aris > dengan pemisahan arah pada'olom H, dan masukkan hasilnya pada

    $aris % dan (.

    ! Menentukan ekivalensi mobil penumpang 3emp5

    Tentukan emp untuk masing8masing tipe kendaraan dari Tabel A8%

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    27/33

    %. Menghitung8 parameter arus lalu8lintas yang diperlukan untuk analisa

    8 2itung arus lalu8lintas ren"ana per jam @D2 dalam smp4jam dengan mengalikan

    arus dalam kend4jam pada 'olom !, ( dan = dengan emp yang sesuai pada $aris 1.1dan 1.!, dan masukkan hasilnya pada 'olom %, > dan ?K $aris %, ( dan >. 2itung

    arus total dalam smp4jam dan masukkan hasilnya ke dalam 'olom 1:.

    8 2itung pemisahan arah 3S5 sebagai arus total 3kend4jam5 Arah 1 pada 'olom C

    ibagi denganarus total Arah 1O! 3kend4jam5 pada 'olom yang sama. Masukkan

    hasilnya ke dalam 'olom C $aris =. S 9 @D2,14@D2,1O!

    8 2itung faktor satuan mobil penumpang smp 9 @smp4@kend dengan membagi

    jumlah arus pada 'olom 1: $aris > dengan jumlah arus pada 'olorn C, $aris >.

    Masukkan hasilnya ke dalam 'olom 1: $aris ?.

    BAB I

    ANALISA DATA

    A. &+*M) *A* */TAS

    Tabel (.1 &olume *alu *intas

    27

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    28/33

    $. ')0)ATA 6)6ATA 6A; DA 7A'T

    Tabel (.! 6ekapitulasi 'e"epatan Arah Teuku mar ke Sunu

    28

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    29/33

    Tabel (.% 6ekapitulasi 'e"epatan Arah Teuku mar ke Tol

    0. )62/T;A #A*A )6'+TAA

    1. +6M*/6 681 3terlampir5

    !. +6M*/6 68! 3terlampir5

    %. +6M*/6 68% 3terlampir529

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    30/33

    D. D)6A#AT ')#)2A

    Tabel (.( Derajat 'ejenuhan

    30

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    31/33

    .

    $A$ &

    ')S/M*A

    31

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    32/33

    A. ')S/M*A

    Dari Survai yang telah kami lakukan, kami dapat menyimpulkan bahwa

    ruas jalan perkotaan memiliki parameter tertentu untuk menentukan tingkatpelayannya.arameter &olume, ke"epatan, kapasitas, dan derajat kejenuhan.

    Tidak hanya itu, masih banyak aspek lain yang mempengaruhi tingkat pelayanan

    suatu jalan seperti salah satunya 2ambatan samping, ke"elakaan, dan lain

    sebagainya.

    Maka dari itu, tingkat volume kendaraan disini sangat berpengaruh dalam

    tingkat pelayanan suatu ruas jalan.Artinya pelaku lalu lntas juga aspek utama

    dalam hal ini.

    $. SA6A

    a5 rosedur Survay

    1. Agar kiranya persiapan survai tersistematis dan jelas

    !. 'ira format dan parameter8parameter yang diperlukan dalamsurvai jelas dan terkoordinasi serta seragam.

    b5 Asisten

    1. 'iranya asistens menyeragamkan instruksinya pada

    praktikannya.

    !. Ada baiknya asisten lebih memberikan arahan dan

    memperhatikan praktikannya untuk asistensi.

    %. Sebaiknya asisten meningkatkan "ara asistensinya.

    (. Sebaiknya waktu asistensi ditetapkan dalam waktu tertentu untuk

    mengantisipasi tertinggalnya progress laporan hasil survai.

    DATA6 STA'A

    32

    ')*+M+' --

  • 7/24/2019 LAPORAN SURVAI RUAS JALAN.docx

    33/33

    $ina Marga.1CC?.Highway Capacity Manual Project.Senayang.T.$/A

    'A6A

    'usumaningrum,#ennie.!:1:.Teknik Lalu Lintas.niversitas ;unadarma

    33