laporan ggpc

8/18/2019 LAPORAN GGPC

1/56

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Keselamatan dan kesehatan kerja adalah disiplin ilmu dengan banyak

spesialisasi yang diterapkan, sebagai upaya pemeliharaan dan peningkatan

derajat fisik, mental, dan sosial pekerja pada setiap jenis pekerjaan, mencegah

munculna dampak buruk terhadap kesehatan pekerja yang disebabkan kondisikerja terhadap pekerja (ILO, 1996 ! Keselamatan dan kesehetan kerja juga

dapat diartikan sebagai segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi

keselamatan dan kesehatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan

kerja dan penyakit akibat kerja! "enurut International Labour Organization

(ILO , terdapat # juta pekerja meninggal akibat kecelakaan kerja setiap tahun,

dimana $%&!''' orang diantaranya mengalami kecelakaan fatal!

ingkat keselamatan kerja di Indonesia saat ini masih rendah dibandingkan

dengan negara)negara maju yang telah menerapkan dan mengelola sistem

manajemen kesehatan dan keselamatan kerja (*"K$ ! *istem ini penting

pelaksanaannya dan penting untuk dipatuhi karena dapat memberikan manfaat

positif baik bagi para pekerja maupun perusahaan!

+dapun regulasi yang sudah diterapkan di Indonesia adalah berupa peraturan

dan perundang)undangan! "enurut eraturan emerintah -epublik Indonesia

.omor %' ahun #'1# tentang enerapan *istem "anajemen Keselamatan

dan Kesehatan Kerja, penerapan *"K$ adalah untuk meningkatkan efektifitas

perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja yang terencana, terukur,


2/56

2

terstruktur, dan terintegrasi, mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja dan

penyakit akibat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, pekerja/buruh, dan

serikat buruh, serta untuk menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, dan

efisien untuk mendorong produkti0itas!

! reat iant ineapple ( merupakan perusahan agriindustri yang

bergerak di bidang produksi nanas ( plantation dan bahan olahan nanas yang

merupakan perusahaan nanas terbesar ketiga di dunia! erusahan ini

terintegrasi dalam berbagai proses produksi yaitu penanaman nanas,

pengalengan nanas, penjualan nanas, pengolahan bahan limbah cair maupun

limbah padat, dan lain)lain! reat iant ineapple juga memiliki beberapa

anak perusahaan yang bergerak di bidang peternakan, bidang kimia dan

bidang pertanian lainnya!

2alam menjaga prinsip ramah lingkungan yang semakin dituntut seiring

peningkatan ilmu pengetahuan, perusahaan ini juga memiliki situs pengolahan

limbah cair menjadi pupuk, yaitu Liquid Organic Biofertilizer (LO3 ! Liquid

Organic Biofertilizer yang dihasilkan digunakan untuk perkebunan nanas

sebagai bagian dari program ketahanan tanah ( Soil Sustainability Program di

perusahaan ini! 2alam proses pelaksanaan program LO3 dan Soil

Sustainability, terdapat pekerjaan yang memiliki beberapa risiko untuk

terjadinya kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, diantaranya bahaya

terpapar bahan kimia atau bahan bakteriologi, bahaya terjatuh dari tempat

tinggi, dan lain)lain! Oleh karena itu, kami ingin mengetahui bagaiamana

gambaran keselamatan dan kesehatan kerja di bagian Liquid Organic

Biofertilizer (LO3 di reat iant ineapple!


3/56

3

B. Permasalahan

3erdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas dapat

diidentifikasikan masalah sebagai berikut 4

1! +pa saja bahaya potensial fisik pada pekerja LO3 lant 5#! angguan kesehatan apa saja yang mungkin timbul akibat bahaya

potensial fisik tersebut pada pekerjanya 5$! *ejauh manakah upaya perlindungan atau pencegahan yang telah

dilakukan oleh perusahaan untuk menanggulangi bahaya

potensial fisik tersebut 5

C. Tujuan

1. ujuan umum

"engidentifikasi bahaya potensial fisik yang terjadi pada pekerja LO3

lant!

#! ujuan khususa! "engetahui gangguan kesehatan akibat bahaya potensial fisik suhu

panas pada pekerja LO3 lant! b! "engetahui gangguan kesehatan akibat bahaya potensial fisik suhu

dingin pada pekerja LO3 lant!c! "engetahui gangguan kesehatan akibat kecelakaan kerja pada pekerja

LO3 lant!d! "engetahui gangguan kesehatan akibat trauma luka bakar pada

pekerja LO3 lant!e! "engetahui upaya perlindungan atau pencegahan yang telah

dilakukan oleh perusahaan untuk menanggulangi bahaya potensial

fisik tersebut!


4/56

4

D. Manfaat

1. 3agi "ahasis a2apat memperoleh pengetahuan mengenai gambaran kesehatan dan

keselamatan kerja di suatu perusahaan#! 3agi 7akultas

2apat memberikan masukan untuk perkembangan ilmu pengetahuan

tertama dalam bidang K$ dan dalam bidang agroindustri dan

agromedicine di suatu perusahaan$! 3agi Institusi

2apat menjadi bahan amsukan dan informasi dalam sistem kesehatan dna

keselamatan kerja demi meningkatkan kualitas dan produkti0itas serta

mengurangi risiko terjadinya bahaya!

BAB IIHASIL UN!UN"AN


5/56

5

A. Inf#rmas$ Umum

Plant survey terhadap reat iant ineapple ( , kami

laksanakan pada tanggal #9 Oktober #'1% (hanya satu kali kunjungan !

1. Sejarah %an Pr#f$l Perusahaan

*ecara yuridis reat iant ineapple 8o (sekarang reat iant

ineapple didirikan pada tanggal 1& "ei 19 9 dengan akte notaries .o!

&:! 8ikal bakal dari berdirinya perseroan yang bergerak di bidang

perkebunan dan pengalengan nanas ini dipelopori ;mas


6/56

6

reat iant ineapple memiliki lahan seluas ? $#!''' >a dengan status

>ak una ;saha dan yang efektif ditanami nanas baru seluas ? #'!'''

>a!

reat iant ineapple ( yang terletak di Kec! erbanggi

3esar Kab! Lampung engah ro0insi Lampung, merupakan produsen

pengalengan nanas terbesar saat ini di Indonesia! erusahaan ini

merupakan perusahaan penghasil terbesar ke tiga buah nanas kalengan

dan fruit uice concentrate di dunia!

memiliki banyak departemen yang memiliki fungsi dan tugas yang

berbeda)beda dan tergabung dalam beberapa bagian yaitu plantation,

factory, dan supporting departemen!

3erikut ini adalah penjelasan dari masing)masing bagian tersebut!

a! lantation

ada bagian ini, secara garis besar bertanggung ja ab dalam

penanaman sampai pemanenan! lantation dibagi ke dalam tiga

daerah plantation besar, diantaranya adalah plantation group 1 (

1 , plantation group # ( # , dan plantation group $ ( $ !

"asing tersebut terbagi lagi dalam dua bidang yakni field

establishment dan plant maintenance yang dipimpin oleh seorang

manager plantation group 1,#, dan $!

*ecara keseluruhan 7ield @stablishment (7@


7/56


8/56

8

potongan nanas yang dimasukkan ke dalam kaleng pun berbeda)

beda bentuk dan ukurannya! *etelah itu! 3erlanjut pada proses

pemberian label nanas yang telah dikalengkan, oleh departemen

Labelling A ackaging! emberian label sesuai dengan permintaan

dari customer, customer yang menentukan brandnya! *etelah

diberikan labeldan di kemas, nanas kalengan tersebut dikirim ke

pelabuhan panjang, departemen traffic lah yang bertanggungja ab

dalam pengiriman nanas tersebut hingga sampai pada tujuan!

*edangkan pemasaran merupakan tanggungja ab dari departemen

marketing!

c! *upporting 2epartemen

*elain bagian plantation dan factory, ada juga departemen)

departemen yang berperan fital untuk menunjang keberhasilan

bagian plantation dan factory, 2epartemen)departemen tersebut

adalah sebagai berikut4

1 2epartemen - A 2 (-esearch and 2e0elopment

2epartemen ini dibagi ke dalam dua departemen lagi, yaitu

departemen research dan I8! 2alam tugas dan fungsinya,

departemen research dan I8 berperan dalam melakukan kajian)

kajian penelitian dalam rangka menemukan hal)hal baru, yang

dapat diterapkan di plantation gunakan meningkatkan hasil

produksi!

# 2epartemen >uman -esources A 2e0elopment (>-2


9/56

9

>-2 merupakan departemen yang berperan dalam perekruten

karya an baru, pengadaan training bagi karya an baru maupun

karya an lama, mengatur bagian kompensasi, melakukan >-

planning, melakukan staffing (mutasi,demosi,promosi serta

menilai kinerja karya an ! secara keseluruhan dan

berperan dalam hubungan industrial!

$ 2epartemen o er lant (8ogen

o er plant merupakan departemen yang berperan dalam

mensuport seluruh kegiatan di ! dalam bentuk listrik dan

juga stim untuk mensuport factory! *emua energy listrik yang

ada di di aliri melalui po er plant sebagai pusat

pembangkit listrik di , kecuali di daerah plantation $!

& 2epartemen *ustainability

*ustainability adalah departemen yang berperan dalam

pengelolaan lingkungan seperti limbah pabrik serta pembuatan

LO3 (LiBuid Organic 3iofertiliCer dan juga memperhatikan

mengenai standar management sistem di setiap departemen!

% 2epartemen 8-2

8-2 merupakan departemen yang berperan dalam hubungan

eksternal dengan luar perusahaan seperti masyarakat, pejabat,

polri, dan lain sebagainya!

6 2epartemen 7inancial +ccounting


10/56

10

7inancial accounting merupakan departemen yang berperan

dalam pengaturan financial perusahaan, dan bertanggung ja ab

dalam membuat laporan keuangan kepada pihak eksternal

perusahaan!

2epartemen "anagement +ccounting

"anagement accounting merupakan departemen yang berperan

dalam mengatur financial perusahaan dan bertangung ja ab

dalam membuat laporan keuangan kepada pihak internal

perusahaan!

: 2epartemen *upply 8hain A urchasing

urchasing merupakan departemen yang bertanggungja ab

dalam pengadaan barang)barang yang dibutuhkan oleh semua

departemen!

9 2epartemen Duality 8ontrol

Duality control merupakan departemen yang berfungsi dan

bertanggungja ab dalam menjamin dan mengontrol kualitas

produk secara langsung ke lapangan dan pabrik!

1' 2epartemen Duality +ssurance


11/56

11

Duality assurance merupakan departemen yang

bertanggungja ab dalam menjamin mutu produksi, dan

menerima semua keluhan dari buyer atau marketing!

*elain itu di juga ada sebuah organisasi yang berperan dalam

me adahi aspirasi karya an dan disampaikan kepada pihak perusahaan

untuk dirundingkan dan ditindaklanjuti, yaitu * *I (*erikat ekerja

*eluruh Indonesia !

ada tahun 199' didirikan reat iant ineapple Li0estock 8o (

L8 yang dimaksudkan untuk memanfaatkan limbah pabrik kulit

nanas sebagai pakan utama pengganti rumput, sehingga selain

menghindari adanya dampak negatif dari limbah terhadap lingkungan,

dan untuk ikut mendukung program pemerintah dalam upayameningkatkan pendapatan masyarakat khususnya petani dalam pola

erkebunan Inti -akyat ( I- !

! reat iant ineapple Li0estock 8ompany ( L8 bergerak di

bidang peternakan dan penggemukan sapi potong di Kec! erbanggi

3esar Kab! Lampung engah! erusahaan eternakan/feedlot seluas %'

hektar ini memiliki kapasitas 1 ribu ekor sapi potong! "asa

penggemukan sekitar 9' hari karena jika lebih dari 9' hari akan terlalu

banyak lemak dan menurunkan biaya produkti0itas! *api dilakukan

kaserasi (skrotum dijepit dengan tang untuk menurunkan nafsu birahi

sapi supaya cepat gemuk! Limbah nanas memiliki kandungan nutrisi


12/56

12

sekitar 6:E, tinggi kalori, dan aromanya mampu meningkatkan selera

makan sapi!

2ari kegiatan yang telah dilakukan, didapat informasi bah a semua

limbah nanas yang dimanfaatkan kembali menjadi produk lebih berguna,

salah satunya digunakan menjadi pupuk cair! *alah satu pemanfaatan

limbah nanas dilakukan dengan cara mencampur bahan pakan seperti

onggok, hijauan (menggunakan rumput tai an yang kemudian

difermentasi selama 1% hari! *etelah 1% hari, campuran tersebut

dicampur dengan konsentrat dan dapat langsung diberikan kepada

ternak!

L8 merupakan perusahaan yang bergerak dalam peternakan sapi,

terutama sapi potong impor dari +ustralia seperti sapi jenis 3rahman

8ross! L8 mulai beroperasi tahun 19: , sedangkan untuk impor

3rahman 8ross dilakukan mulai tahun 199'! L8 memiliki lahan

seluas %' ha, dari luas lahan tersebut sebanyak 1% ha dimanfaatkan

untuk kandang sapi!


13/56

13

"am&ar 1. Perke&unan nanas PT ""P Lam'ung Tengah

"am&ar (. Peternakan sa'$ PT ""P Lam'ung Tengah )PT ""LC*

"am&ar +. L,B Plant PT. ""P


14/56

14

(.

Deskr$'s$ Pr#%uk %an #nsumen

roduk olahan dengan bahan baku buah nanas yang diproduksi oleh

antara lain4

a. .anas Kaleng ( canned pineapple

b! Coc!tail

c! "ruit uice concentrate

d!


15/56

15

ada tahun #''$ ! mengekspor nanas segar sebanyak $:$!1#$ ton,

nanas kaleng %!: '!9&:,& *c, concentrate &!&1#!$1#,6 gallon, dan sapi

potong 1'! #9 ekor!

! mengekspor 1'' E dari produknya ke sekitar $' negara di

dunia, dan mensupplai sekitar 1% E kebutuhan nanas kaleng dunia, yang

& ,6E diantaranya ke @ropa, &1,6E ke +merika, , E ke +sia, dan $,1E

ke +ustralia!

ada bulan 7ebruari 1996 ! telah mendapatkan sertifikat I*O

9''# dari Lyod $egister sehingga dengan demikian sistem kualitas yang

diterapkan di ! dapat menjaga konsistensi kualitas dan kuantitas

dengan pengiriman tepat aktu!

+. Tenaga erja

;ntuk sumberdaya manusia ! reat iant ineapple banyak

merekrut dari tenaga kerja yang berasal dari daerah sekitar perusahaan

dengan tujuan untuk memberikan lapangan pekerjaan yang sekaligus

dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat sekitar!


16/56

16

-. as$l$tas esejahteraan

2i dalam mengelola *umber 2aya "anusia yang begitu besar

perusahaan selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan keterampilan

serta kesejahteraannya seiring dengan kemampuan dan perkembangan

perusahaan! ada tahun #''1 mendapatkan *ertifikat *+ :'''

(Social %ccountability / anggung ak +sasi "anusia ! rinsip) prinsip penerapannya diambil dari hasil

kon0ensi) kon0ensi ILO ( International Labour Organization / Organisasi

3uruh Internasional

ujuan dan manfaat penerapan *+ :''' di reat iant ineapple

secara eksternal adalah memenuhi persyaratan) persyaratan *+ :''',

yang berarti memenuhi hak) hak kon0ensi ILO, dengan demikian

pembeli)pembeli yang mempersyaratkannya bisa menerima produk)

produk ! "emastikan dan menjamin bah a semua peraturan)

peraturan emerintah dan Internasional yang berhubungan dengan

tenaga kerja telah diterapkan dengan baik di dan telah memiliki

sistem yang bagus untuk memperhatikan kesejahteraan karya annya

melalui penerapan)penerapan klausal) klausal yang ada di dalam *+

:''' tersebut!


17/56

17

Klausal) klausal/ persyaratan) persyaratan dalam *+ :''' yang

diterapkan oleh

a. anggung ja ab sosial untuk pekerja di ba ah umur

&. anggung ja ab sosial untuk pekerja paksa

/. anggung ja ab sosial untuk keselamatan dan kesehatan kerja

%. anggung ja ab sosial untuk kebebasan berorganisasi dan

berserikat

e. anggung ja ab sosial untuk diskriminasi

f. anggung ja ab sosial untuk tindakan kedisiplinan

g. anggung ja ab sosial untuk jam kerja

h. anggung ja ab sosial untuk kompensasi

$. anggung ja ab sosial untuk sistem manajemen

*elain hal diatas adapun fasilitas yang diberikan perusahaan kepada

tenaga kerja adalah sebagai berikut 4

a! unjangan pengobatan untuk karya an dan keluarganya (karya an

tetap

b! unjangan bersalin dan pernikahan bagi karya an tetap

c! unjangan hari raya dan bingkisan hari raya

d!


18/56

18

h! *arana olah raga (lapangan bola, basket, tennis, badminton, tennis

meja

i! *arana kesenian ( 'roup Band

j! 3alai engobatan

k! empat enitipan +nak ( +

l! empat ibadah ("asjid, ereja, ura

m! *ekolah K, *2, *"

n! Koperasi Karya an F 2 i KaryaG

3entuk kepedulian terhadap kemajuan dan perkembangan

ekonomi desa)desa sekitar selain merekrut arga yang ada di sekitar

perusahaan sebagai tenaga kerja juga memberikan bantuan kepada arga

desa sekitar perusahaan berupa4

a! "emberikan beasis a kepada murid *ekolah 2asar yang

keluarganya tidak mampu!

b! "emberikan dana bergulir sebagai modal usaha baik kepada

kelompok usaha ataupun perorangan!

c! Ikut berperan di dalam memajukan dunia pendidikan dengan

mendirikan *2 dan *" ;nggulan yang bekerja sama dengan

emda Lampung engah!

d! embuatan sumur bor di desa)desa sekitar perusahaan, sebagai

pengganti pemberian air bersih secara cuma) cuma selama musim

kemarau!


19/56

19

e! embagian *@"3+KO untuk masyarakat diba ah garis

kemiskinan!

2alam upaya mencapai produksi yang optimal $esearch and

(evelopment di selalu mengadakan percobaan)percobaan untuk

tanam singkong nanas dan horticultural (markisa, papaya, dan jambu

batu ! >asil riset singkong yang telah di release ke masyarakat adalah 4

+L2I-+ & dan sekarang ini $esearch and (evelopment sedang

mengembangkan jenis singkong K+*@*+ dan +L2I-+ % yang lebih

tahan terhadap kemarau!

0. ea%aan esehatan

erusahaan ini dilengkapi dengan fasilitas kesehatan klinik yang terdiri

atas $ jenis balai pengobatan (3 yaitu 3 central (buka #& jam disertai

unit ; 2 dan juga untuk masyarakat luar , 3 agromedicine (berada di

kebun dengan jarak #% km dari klinik central , dan 3 factory (khusus

untuk pekerja pabriknya , serta dilengkapi dengan ambulans, apotik,

laboratorium sederhana, dan balai penelitian! enaga kesehatan yang

dimiliki adalah dokter (& orang , bidan (& orang , pera at/paramedis (#%

orang , dan dokter he an (# orang !

+dapun delapan penyakit yang paling sering ditemukan pada perusahaan

ini adalah I* +, gangguan sistem pencernaan (seperti dispepsia ,


20/56

20

gangguan kulit dan subkutan, gangguan gigi dan dan mulut (gilut ,

gangguan otot, cephalgia, gangguan mata, dan infeksi usus (diare ! ada

tahun #'1', penyakit terbanyak adalah I* +, gangguan kulit, gangguan

gilut, dan gangguan pencernaan!

B. Alur Pr#%uks$

roses penanaman nanas dapat dilihat pada gambar $ dimulai dari persiapan

lahan ( land preparation yang membutuhkan aktu paling lama 1' hari!

Lalu dilakukan penanaman ( planting bibit/tunas nanas secara manual!

*etelah itu dilakukan penyiangan ( )eeding yaitu pencabutan atau

pembunuhan tumbuhan pengganggu (gulma seperti rumput)rumputan di

sekitar penanaman bibit nanas tersebut baik secara manual ataupun

menggunakan herbisida (kimia i ! *elanjutnya diberi pupuk anorganik

. K ( fertilizing baik secara manual ataupun mekanik! Lalu disemprot

dengan epilepces untuk dipaksa berbunga supaya panen dalam aktu yang

sama ( forcing*flo)er induction ! Kemudian setelah 1& bulan dilakukan

pemanenan ( harvesting secara manual atau mekanik! *etelah panen,

dilakukan irigasi ( irigation kembali lahan tumbuhan nanas dengan irigator

otomatis!


21/56

21

"am&ar -. D$agram alur 'r#ses 'r#%uks$ nanas

roses persiapan lahan dilakukan dalam $ proses, yaitu secara fisik, kimia,

dan biomikroba! roses fisik dilakukan dengan melakukan pembajakan pada

lahan, proses kimia dilakukan dengan memberikan pupuk kompos pada

lahan, sedangkan proses biomikroba dilakukan dengan memberikan Liquid

Organic Biofertilizer ( LO3 dalam bentuk sediaan pupuk cair!

roses pembuatan pupuk cair terdiri dari bahan)bahan organic yang

kemudian diolah menjadi satu! 8ontoh bahan)bahan yang digunakan adalah

"g*O&, .a.O$, 8a8O$, K8l, ula, K># O&, .>&8l, +lkohol, Soybean

meal , + tract yeast , %quades , dan bahan lainnya! 3ahan)bahan ini

kemuadian diolah dan dilakukan multiplikasi isolat pada tabung fermentor

hingga jumlah tertentu! "ultiplikasi isolat adalah suatu proses yang


22/56

Isolasi

22

bertujuan untuk memperbanyak Cat tertentu dalam keadaan tertutup! roses

ini dimulai dari jumlah produk # liter hingga produk berjumlah 1'!''' liter!

2alam 1 rangkaian proses produksi LO3 membutuhkan aktu selama 1&

hari! ada beberapa bagian produksi pupuk cair ini masih menggunakan

tenaga manusia, namun sebagian besar sudah menggunakan mesin otomatis!

"am&ar 0. D$agram alur 'r#ses 'r#%uks$ L,B

C. Pr#gram esehatan %an eselamatan erja

1! Kesehatan kerja

a! emeriksaan kesehatan pra)kerja

b! emeriksaan kesehatan berkala (setahun atau 6 bulan sekali 4

pemeriksaan fisik, pemeriksaan cholinesterase, radiologi, gangguan

pendengaran, dan pemeriksaan laboratorium sederhana!

c! Klinik unit pelayanan 4 balai pengobatan central, agromedicine , dan

factory !

d! enyediaan + 2 seperti masker, dll!

#! Keselamatan kerja


23/56

23

a! engukuran / pengujian lingkungan kerja baik faktor fisik maupun

faktor kimia! "isalnya pemeriksaan kebisingan dan penyediaan

+ 2)nya, pemeriksaan mesin)mesin dan bahaya di tempat kerja (1

tahun sekali !

b! elatihan K$ tenaga kerja 4 + +- (+lat emadam +pi -ingan ,

( ertolongan ertama , e0akuasi kebakaran, higiene dan sanitasi

pengelola makan (kantin !

c! emeriksaan air minum!

d! enyediaan + 2!

enga asan penggunaan + 2 dilakukan oleh atasan masing)masing di0isi,

tetapi alaupun begitu para pekerja belum sepenuhnya memilki kesadaran

akan pentingnya pemakaian + 2!

*etiap setahun sekali dilakukan pemeriksaan ke seluruh karya an, dan

untuk karya an yang beresiko dilakukan pemeriksaan setia enam bulan

sekali! ;ntuk pekerjaan yang berhubungan dengan suara bising juga ada

pemeriksaan ketulian setiap setahun sekali dan juga dipantau kadar

kebisingannya!

D. I%ent$f$kas$ akt#r $s$k#

abel 1! Identifikasi 7aktor -esiko .o! 3ahaya otesial

7isik -esiko

Kesehatanyang timbul

;paya K$ Lain)lain


24/56

24

1! *uhu 2ingin >ipotermia,frost bite

enggunaan + 2 berupa baju khususuntuk suhu dinginketika memasuki

ruangan isolasi!#! *uhu anas >ipertermia,

heat strokeenggunaan + 2

lengkap berupa masker,sarung tangan, bajukhusus dan sepatu boot!

$! erbakar 3urn rauma enggunaan + 2 berupa masker, sarungtangan dan jaslaboratorium!

&!


25/56

25

yang tidak ergonomi! *elian itu, terdapat ruang laboratorium dimana

seorang laboran membutuhkan lampu bunsen untuk melakukan analisa!

Lampu bunsen yang digunakan ini juga dapat menimbulkan kecelakaan

kerja berupa trauma bakar! *ebelumnya pernah terjadi kecelakaan ini,

namun tidak ada korban ji a!

BAB III

TIN!AUAN PUSTA A

A. Bahan Pajanan $s$k %$ L#kas$ L,B Plant

1! anas

"enurut =>O sering ditemukan bah a respon setiap orang terhadap

panas berbeda, meskipun terpapar dalam lingkungan panas yang sama!

>al ini menggambarkan adanya perbedaan kondisi fisiologi dari masing)

masing indi0idu misalnya faktor aklimatisasi, kesegaran jasmani,

perbedaan jenis kelamin, umur, ukuran tubuh, dan suku bangsa!


26/56

26

erbedaan ukuran badan akan mempengaruhi reaksi fisiologis badan

terhadap panas! Orang gemuk mudah meninggal karena tekanan panas

bila dibandingkan dengan orang kecil badannya karena orang yang kecil

badannya mempunyai ratio luas permukaan badan yang lebih kecil dan

panas yang ditimbulkan lebih sedikit!

*uhu normal bagi orang Indonesia berkisar antara (#&)#6 o8, namun pada

umumnya orang Indonesia mampu beraklimatisasi dengan iklim tropis

yang suhunya sekitar (#9)$' o8 dengan kelembaban (:%)9% o8!

emperatur yang baik untuk pekerja berkisar antara (1:,$)#1,$ o8

sedangkan untuk pekerja berat biasanya digunakan suhu yang lebih

rendah yaitu (1#,:)1%,6 o8! "enurut *edarmayanti (1996 , bah a

temperatur yang terlampau dingin akan mengakibatkan gairah kerja

menurun! *edangkan temperatur yang terlampau panas, dapat

mengakibatkan timbulnya kelelahan tubuh yang lebih cepat dan dalam

bekerja cenderung membuat banyak kesalahan!

3erdasarkan Keputusan "enteri enaga Kerja .o!%1/"@./1999

disebutkan bah a nilai ambang batas (.+3 untuk tekanan panas/iklim

kerja ( dalam derajat celcius adalah 4

abel #! .ilai ambang batas tekanan panas pada pekerja=aktu Kerja =aktu Istirahat -ingan *edang 3erat3ekerja terus menerus : jam/ hari

%E kerja%'E kerja#%E kerja

)

#%E istirahat%'E istirahat

%E istirahat

$','

$',6$1,&$#,#

#6,

#:,'#9,&$1,1

#%,'

#%,9# ,9$','

Sumber - .eputusan /enteri 0enaga .er a 1o2 34*/+1*4555

"enurut hasil penelitian riatna (199' bah a pekerja yang bekerja

selama : jam/hari berturut)turut selama 6 minggu, pada ruangan dengan


27/56

27

Indeks *uhu 3ola 3asah (I*33 antara $#,'# $$,'1 o8 menyebabkan

kehilangan berat badan sebesar &,#$ E! "enurut rantham (199# dan

3ernard (1996 bah a reaksi fisiologis akibat pemaparan panas yang

berlebihan dapat dimulai dari gangguan fisiologis yang sangat sederhana

sampai dengan terjadinya penyakit yang sangat serius!

#! 2inginekerja yang terpapar suhu ruangan di ba ah #&) #6 ⁰8 akan mengalami

gangguan kesehatan pada tubuhnya seperti penurunan suhu tubuh yang

disertai dengan keluhan akibat suhu dingin! 2alam penelitian .ugroho

(#''9 menunjukan bah a dengan suhu dingin di ba ah 1: ⁰8 pada ruang

control room Kujang 13, &&,&E pekerja mengalami penurunan suhu

tubuh dengan rata)rata penurunan ',%% ⁰8! enelitian tersebut juga

memaparkan terjadinya keluhan) keluhan akibat terpapar suhu dingin

seperti menggigil ( #E , kulit terasa dingin dan pucat (9&,&E dan otot

terasa kaku (:',6E ! >al tersebut menunjukan bah a paparan suhu

dingin juga menimbulkan keluhan)keluhan yang merupakan reaksi tubuh

dari penurunan suhu tubuh pada pekerja! Keluhan)keluhan tersebut juga

dialami oleh pekerja dengan rata)rata terpapar suhu kurang dari 1: ⁰8

(+malia dan >estyn, #''6 !

$! rauma atau Kecelakaan kerja*alah satu masalah yang hampir setiap hari terjadi di tempat kerja adalah

kecelakaan yang menimbulkan hal)hal yang tidak kita inginkan, seperti

kerusakan peralatan kerja, cedera tubuh, kecacatan bahkan kematian!

+pabila kematian menyangkut banyak nya a, maka yang terjadi adalah

bencana!


28/56


29/56

29

Beberapa energi yang sering menimbul!an !ecela!aan adalah -a! erbentur / tertabrak suatu benda!

b! erbentur / tertabrak banda/alat yang bergerak!

c!


30/56

30

f! *tandar kerja kurang tepat!g! +us dan retak akibat pemakaian!

&! rauma Luka 3akar

Luka bakar adalah luka karena kerusakan atau kehilangan jaringan yang

disebabkan kontak dengan sumber panas seperti api, air panas, listrik, dan

bahan kimia! Luka yang disebabkan oleh panas api atau cairan yang dapat

membakar merupakan jenis yang laCim kita jumpai dari luka bakar yang

parah!

*umber dari luka bakar harus ditentukan terlebih dahulu sebelum

dilakukan e0aluasi dan penanganan! Luka bakar dapat dibedakan atas 4a! aparan api

1 7lame4 +kibat kontak langsung antara jaringan dengan api

terbuka, danmenyebabkan cedera langsung ke jaringan tersebut! +pi dapat

membakar pakaian terlebih dahulu baru mengenai tubuh! *erat

alami memiliki kecenderungan untuk terbakar, sedangkan serat

sintetik cenderung meleleh atau menyala dan menimbulkan

cedera tambahan berupa cedera kontak!# 3enda panas (kontak 4 erjadi akibat kontak langsung dengan

benda panas!Luka bakar yang dihasilkan terbatas pada area tubuh yang

mengalami kontak! 8ontohnya antara lain adalah luka bakar

akibat rokok dan alat)alat seperti solder besi atau peralatan masak! b! *cald (air panas

erjadi akibat kontak dengan air panas! *emakin kental cairan dan

semakin lama aktu kontaknya, semakin besar kerusakan yang akan

ditimbulkan! Luka yang disengaja atau akibat kecelakaan dapat

dibedakan berdasarkan pola luka bakarnya! ada kasus kecelakaan,


31/56


32/56

32

diproduksinya sehin a suhu pusat tubuh turun di ba!ah

35 0". #ni ter$adi karena kontak yan terlalu lama den an

udara atau air din in. Hipotermia memperlambat ke iatan

semua $arin an tubuh dan bisa membahayakan hidup.

%nak&anak terutama peka terhadap hipotermia karena

mereka memiliki lebih sedikit lemak daripada oran

de!asa.

Hipotermia adalah bahaya lain ketika seseoran

men hadapi suhu lin kun an yan rendah' suhu tubuh

dapat turun. (e$ala& e$ala hipotermia antara lain

men i il' tubuh men$adi kaku dan tidak dapat te ak'

terhuyun ' serta bi)ara men$adi tidak $elas *+homas'

2006,.

Hipotermia merupakan -a. "edera din in dapat terlokalisir pada daerah peri er

seperti pada radan din in * rostbite, atau dapat

menyeluruh seperti pada hipotermiab. /adan din in). (e$ala& e$ala meliputi mati rasa' atal' nyeri' dan rasa

terbakar yan terutama $elas den an pen han atan

kembalid. ada pemeriksaan tampak perubahan !arna' den an

akhirnya timbul elembun pada kasus&kasus berate. en obatan melitputi pen han atan kembali se)ara

)epat di dalam bak mandi air ber olak den an suhu

104&108 0 * 40&42 0",.


33/56

33

. %dalah san at pentin untuk men hindari pendin inan

kembali. %pabila terdapat bahaya ini' lebih baik

menunda tindakan pen han atan kembali sampai

lin kun an yan )o)ok diperoleh.. uka harus diobati se)ara terbuka' den an debridemen

a!al hanya pada elembun yan subdah pe)ah

sebelumnya. arin an yan men alami radan din in

a ak rapuh dan harus ditan ani den an san at hati&

hati. emi$atan merupakan kontraindikasi. ari&$ari

tan an dan kaki yan men alami radan din in harus

dipisahkan se)ara hati&hati den an kapas steril.h. ro aksis tetanus harus diberikan $ika terdapat indikasii. e)uali terdapat in eksi' ekstrimitas den an an ren

kerin harus dibiarkan membatasi diri sendiri dan

men alami otoamputasi se)ara spontan. $. en obatan di rumah sakit dapat meliputi obat&obat

asodilator

en obatan terdiri dari tindakan pen han atan kembali

yan terkontrol untuk ba ian pusat dari badan

a. en han atan kembali se)ara akti dari ekstrimitas

harus dihindari untuk mempertahankan

asokonstriksi sampai temperatur pusat ditin katkan.b. en han atan se)ara )epat dapat menyebabkan

per eseran mendadak pada keseimban an elekktrolit

dan harus dihindari *berla!anan den an radan


34/56

34

din in' di mana pen han atan se)ara )epat

merupakan indikasi,.). ada kasus rin an' selimut han at atau elektrik' 2

inspirasi yan dihan atkan dan larutan # yan

han at mun kin sudah )ukup.d. ada hipotermia yan berat' tindakan tambahan

meliputi bilas lambun ' enema den an )airan

han at' atau bilas peritoneal den an dialisat

peritoneal isotonik *sebelumnya dihan atkan dulu

den an den an kumparan pen han at darah sampai

1000 , sebanyak 2 liter setiap 20&30 menite. uatu alat pen ukur temperatur rektal perlu

di unakan pada kasus&kasus berat. esudah temperatur rektal men)apai 86 0 *30 0",'

tindakan pen han atan kembali harus diperlambat

sampai ke)epatan tidak lebih dari 2 0 per $am. :ak

mandi air han at atau bantalan air hidrolik dapat

di unakan *;liastam et al .' 1998,.

2. HipertermiaHipertermia adalah kenaikan suhu tubuh melebihi set point

hipotalamus. eadaan ini ter$adi bila ada produksi panas

berlebihan' berkuran nya pelepasan panas' atau

kerusakan hipotalamus. ika suhu men)apai


35/56


36/56

36

4, =in inkan pasien sesuai den an keperluan' den an

)ara pema$anan' pemberian kipas an in' dan metode

lainnya). Heat stroke merupakan hipertermia yan hebat * diatas

410" atau 1060 , den an kehilan an kemampuan

re ulasi panas.1, (e$ala& e$ala meliputi keadaan bin un ' koma' dan

seran an ke$an2, elelahan dari un si re ulasi hipotalamik dan atau

kelen$ar kerin at yan menimbulkan kehilan an

kemampuan pen eluaran panas' karena pasien tidak

berkerin at. leh karena itu kulitnya han at dan

kerin .3, ehilan an )airan dan aram biasanya tidak berat4, omplikasi dapat meliputi kerusakan hipertermik dari

otak' hepar' in$al' $antun ' dan $arin an lainnya.5, en obatannya adalah den an menurunkan suhu

badan se)epatnya.6, antun es harus diletakkan pada kulit' terutama

aksila' in uinal' dan kulit kepala. ulit per)iki den an

air din in dan kemudian die aporasi den an kipas

an in. uatu selimut pendin in dapat di unakan.7, ;nema )airan din in' bilas lambun dan dialisis

peritoneal' semua sudah di)oba' tetapi mun kin

e ekti itasnya terbatas.8, i$at dapat menin katkan asodilatasi dan pertukaran

panas.9, Aen i il harus dihindari karena akan menin katkan

suhu badan. lorpromaBin dapat di unakan untuk


37/56

37

men ontrol men i il *50 m # , tetapi dapat

menyebabkan hipotensi.10, omplikasi dapat berlan$ut' meliputi

rabdomiolisis dan mio lobinuria atau koa ulasi

intra askular diseminata.11, Hentikan tindakan pendin inan akti bila

temperatur pusat sudah turun sampai 101&102 0 .

$! rauma musculoskeletalrauma muskuloskletal sering tampak dramatis dan ditemukan

pa da :%E pe nderit a tr au ma tumpul , tetapi jarang menjadi penyebab

ancaman nya a atau ancaman ekstremitas!

+rauma muskuloskeletal tidak men ubah urutan prioritas'

namun akan menyita perhatian dokter karena itu trauma

muskuloskeletal tidak boleh diabaikan atau ditan ani

terlambat.

rimary sur ey dan resusitasi. elama primary sur ey'

perdarahan ahrus dikenal dan dihentikan. Aen hentikan

perdarahan yan terbaik adalah den an melakukan

tekanan lan sun . raktur tulan pan$an dapat

menimbulkan perdarahan yan berat. /esusitasi )airan

yan a resi merupakanhal yan pentin disampin usaha

men hentikan perdarahan.


38/56


39/56

39

men enai tulan ertebrae. ain la i raktur depresi'

umumnya pada tulan ten koran ' yan masuk ke dalam

*+ambayon ' 2000,.

Gambar 6. Jenis fraktur

umber- *+ambayon ' 2000,.

4. uka bakar


40/56

40

uka bakar dapat berasal dari panas' radiasi' dan bahan

kimia. uka baakr terba i berdasarkan kedalamannya yaitu

luka bakar dera$at pertama tampak merah dan a ak

menon$ol dari kulit normal di sekitarnya. #a terasa nyeri dan

serin disertai sensasi menyen at. "ontoh luka dera$at

satu adalah ber)ak terbakar matahari. uka bakar

peermukaan dera$at dua tampak lepuh kulit dan eritema

serta nyeri bila disentuh. uka bakar dera$at dua yan lebih

dalam mun kin disertai lepuh' tetapi setelah lepuh pe)ah'

luka tampak putih dan kerin . uka bakar dera$at ti a

tampak retak&retak atau kulit tampak terkoa ulasi' serin

den an bayan an trombosis ena melalui kulit. %dapun

presentase luka bakar berdasarkan luas permukaan tubuh

yaitu-

Gambar 7. Presentase luas luka bakar

umber- * abiston' 1992,.


41/56

41

C. Hubungan Bahan Pajanan Fisik dengan Penyakit

1. atoCsiolo i uka :akaruka bakar suhu pada tubuh ter$adi baik karena konduksi

panas lan sun atau radiasi elektroma netik. =era$at luka

bakar berhubun an den an beberapa aktor termasuk

konduksi $arin an yan terkena' !aktu kontak den an

sumber tena a panas dan pi mentasi permukaan. el

dapat menahan temperatur sampai 44 0" tanpa kerusakan

bermakna. %ntara 44&51 0"' ke)epatan kerusakan $arin an

berlipat anda untuk tiap dera$at kenaikan temperatur dan

!aktu penyinaran yan terbatas yan dapat ditoleransi.

=iatas 510

"' protein terdenaturasi dan ke)epatan

kerusakan $arin an san at hebat. +emperatur diatas 70 0"

menyebabkan kerusakan )elular yan san at )epat dan

hanya periode penyinaran san at sin kat yan dapat

ditahan.

uka bakar tidak hanya berpen aruh terhadap kulit dan

$arin an subkutis' tetapi $u a memiliki e ek primer atau

sekunder pada setiap sistem tubuh di dekatnya. ; ek ini

berhubun an lan sun den an kedalaman dan luas luka.

+er$adi penin katan permeabilitas kapiler pada daerah luka

bakar yan berhubun an den an aktor& aktor yan belum


42/56

42

seluruhnya $elas. +etapi' sudah terbukti bah!a hilan nya

inte ritas kapiler ini meluas ke seluruh tubuh pada

penderita luka bakar' melebihi 25&30D dari seluruh daerah

permukaan tubuh. leh karena itu' luka bakar yan lebih

besar ini menyebabkan transudasi )airan isotonik dan

protein yan besar ke ruan ekstrakapsular' yan

men akibatkan berkuran nya olume plasma sirkulasi.

; ek se eranya adalah pembentukan edema' den an

berkuran nya )urah $antun dan dan kenaikan tahanan

askuler peri er. etelah ter$adinya luka' int ritas kapiler

kembali' umumnya setelah 12 $am dan makin )epat

setelah 18&2 $am. e$umlah penin katan permeabilitas

kapiler dapat terlihat 3 min u setelah luka * abiston'

1992,.

2. atoCsiolo i +raumain kun an ker$a dapat beresiko ter$adinya ke)elakaan

ker$a dimana dapat ter$adi an uan muskuloskeletal

diantaranya raktur akibat ter$atuh. ada saat ter$adi

raktur' $arin an periosteum dan pembuluh darah men$adi

rusak dan ter$adi perdarahan. Hal tersebut dapat

membentuk hematom. elan$utnya dapat ter$adi nekrosis.

@ekrosis meran san ter$adinya peradan an yan ditandai

den an asodilatasi dan inCltrasi sel darah putih.


43/56


44/56

44

pen uapan kerin at men$adi )ara yan e ekti untuk

mempertahankan suhu tubuh a ar tetap konstan. @amun

$ika kelembaban udara )ukup tin i'maka kerin at tidak

dapat men uap dan suhu tubuh tidak dapat

dipertahankan'dalam kondisi ini tubuh mulai ter an u.

ondisi ini mempen aruhi kemampuan indi idu untuk

beker$a dilin kun an panas. =en an banyaknya darah

men alir kekulit luar'maka pasokan darah ke otak'otot&otot

akti dan or an internal lainnya men$adi berkuran

sehin a kelelahan dan penurunan kekuatan tubuh mulai

lebih )epat ter$adi.

4. atoCsiolo i aparan =in inaparan terhadap din in dapat menyebabkan suhu tubuh

menurun. anas yan dibentuk tubuh atau diperoleh tidak

)ukup untuk men imban i kehilan an panas sehin a

suhu tubuh men$adi rendah E35F "el)ius atau hipotermia.

+ubuh akan berusaha untuk men atasinya den an )ara

emetar' suatu respons ba!ah sadar untuk menin katkan

suhu tubuh melalui akti itas otot.


45/56

45

BAB I3

PEMBAHASAN

A. Anal$s$s P#tens$al Ha44ar%

'reat 'iant Pinneaple ( 8 merupakan suatu perusahaan yang

bergerak dalam pengolahan nanas yang menggunakan model ekonomi blue

economy ! "odel blue economy dapat diartikan sebagai suatu model

penggolaan secara recycle sebagai contoh penggunaan ampas nanas yang

dijadikan sebagai pupuk, penggunaan nanas sebagai prekursor enCim

bromelain dan penggunaan nanas sebagai makanan kaleng! entunya,

perusahaan yang memiliki model blue economy memiliki sektor)sektor yang

berperan terhadap fungsi tertentu salah satunya adalah sektor Liquid Organic

Biofertilizer (LO3 yang berrtujuan untuk menciptakan pupuk cair organik

yang berguna untuk meningkatkan unsur hara dalam tanah! *ektor LO3

tentunya memiliki suatu bahaya potensial yang dapat menggangu kesehatan

pekerja! 3ahaya potensial yang dapat terjadi pada sektor LO3 dapat berupa

bahaya potensial fisik, kimia, mekanis, biologis dan ergonomis!

3ahaya potensial pada sektor LO3, khususnya bahaya potensial fisik

merupakan salah satu ancaman kesehatan terhadap pekerja apabila penerapan

sistem keselamatan dan kesehatan kerja (K$ tidak dicapai dengan baik!

3ahaya potensial fisik yang dapat muncul berupa4

abel $! 3ahaya otensial

N#. Baha2a P#tes$al

$s$k

es$k# esehatan

2ang t$m&ul

U'a2a + La$n5la$n


46/56

46

1! *uhu 2ingin >ipotermia enggunaan + 2 berupa baju khusus untuk suhudingin ketika memasukiruangan isolasi!

#! *uhu anas >ipertermia2ehidrasi

&eat e haution Imbalanceelectrolyte

enggunaan + 2 lengkap berupa masker, sarungtangan, baju khusus dansepatu boot!

$! erbakar 3urn rauma enggunaan + 2 berupamasker, sarung tangan dan

jas laboratorium!&!


47/56

47

derajat fahrenheit, pekerja berada dalam aktu %' menit dan pekerja

harus berada ditempat hangat selama %' derajat! ada sektor LO3

8 penggunaan atau pengambilan isolat harus dilaksanakan

dengan cepat, dengan tujuan menghindari kontak dengan bakteri luar

dan juga menghindari pajanan suhu dingin yang lama! *elain itu,

untuk memnehui aturan %'/%'/%' ! 8 melengkapi pekerja

laboratorium isolat dengan baju tahan dingin dan tebal, sarung tangan,

masker dan sepatu! enggunaan + 2 tersebut betujuan untuk

menghindari masalah yang diakibat oleh suhu dingin sebagai contoh

frost bite apabila kontak dengan benda suhu dingin sehingga

menyebabkan suatu kerusakan sel akibat proses freezing the tissue2

*epatu yang digunakan pekerja bertujuan untuk menghindari keadaan

yang dikenal sebagai trenchfoot yaitu keadaan dimana terjadi

0asokontriksi pembuluh darah, neuropati, dan kerusakan sel yang

diakibatkan oleh paparan dingin yang terlalu lama!

+pabila ditinjau secara keseluruhan 8 sudah menerapkan K$

dengan baik terhadap pekerja di ruang isolator! >al tersebut

dikarenakan penggunaan + 2 yang cukup melindungi pekerja dan

pembatasan aktu diruang isolat guna menghindari hipotermia! *elain

itu, penerapan shift kerja juga merupakan usaha 8 untuk

menghindari kecelakaan kerja di ruang isolasi!

(. Suhu Panas


48/56

48

edung LO3 8 berada dekat dengan daerah pengolahan batu

bara dan ruanganya terdiri atas mesin yang terus bekerja sepanjang

hari! >al tersebut menyebabkan keadaan dalam gedung LO3

8 memiliki suhu yang cukup panas! Idealnya dengan setiap

gedung pada 8 dilengkapi dengan 0entilator yang adekuat

dengan tujuan untuk menyeimbangkan suhu dan meningkatkan jumlah

udara dan oksigen bersih ke dalam ruangan! *uhu yang panas dan

komposisi oksigen yang tidak adekuat secara tidak langsung akan

mempengaruhi kinerja dan emosi seseorang dalam bekerja!

"anifestasi utama dari paparan suhu panas adalah berkeringat,

dimana e essesive s)eating dapat mengaju kepada dehidrasi yang

diakibatkan oleh peningkatan suhu! Lebih ekstrim apabila paparan

panas menyebabkan terjadinya heat stro!e2

*uhu panas tidak hanya terjadi didalam ruangan alaupun sulit bagi

penulis untuk menilai suatu keadaan panas dimana sektor LO3 tidak

memiliki temperatur ruangan yang dapat mengukur suhu ruang! *uhu

yang panas dirasakan muncul ketika jumlah pekerja didalam ruangan

mencapai 1%' orang disertai dengan mesin fermentor sedang

dioperasikan! "esin fermentor merupakan alat yang digunakan untuk

memfermentasi bakteri sehingga hasil akhir yang muncul berupa

liquid ! "esin tersebut apabila dioperasikan dapat menimbulkan panas

dan bau yang tentunya menggangu kesehatan para pekerja! 8

menerapkan aturan pembatasan jumlah orang dalam ruangan sehingga


49/56

49

jumlah pekerja yang ada perharinya hanya mencapai #')$' orang

sehingga risiko panas yang terjadi dapat berkurang!

2ehidrasi merupakan risiko kesehatan yang dapat muncul akibat suhu

panas, begitu juga dengan heat e haution dan gangguan elektrolit

akibat dehidrasi! Keadaan tersebut dapat dihindari apabila jumlah

pekerja dalam gedung sesuai dengan standar atau penambahan jumlah

0entilator! +pabila tidak dapat dihindari pekerja dapat disediakan

ruangan dingin yang dapat digunakan sebagai coolong do)n area atau

penyedian air yang bertujuan untuk menghindari terjadinya dehidrasi!

2ehidrasi yang terjadi pada pekerja dapat berakbat fatal apabila tidak

ditanggulangi dengan baik salah satunya adalah terjadinya gangguan

elektrolit akibat dehidrasi, atau heat e haution akibat paparan panas

yang tinggi! angguan elektrolit dan heat e haution merupakan salah

satu kasus emergensi akibat paparan suhu panas tetapi sangat

disayangkan pada area LO3 tidak ditemukan tempat atau unit

kesehatan yang dapat menangulangi permasalah tersebut!

+. Ter&akar

erbakar atau burn merupakan salah satu risiko yang muncul akibat

paparan panas! -isiko terbakar muncul dimana penggunaan lampu

bunsen yang tidak hati)hati oleh pekerja laboratorium, sehingga

menyebabkan terjadinya terbakarnya salah satu ruangan pada sektor

LO3! Kejadian tersebut tentunya dapat diantisipasi dengan cara

meningkatkan kehati)hatian pekerja, mempersiapkan + 2 dan


50/56

50

menyediakan hydran atau pemadam kebakaran pada setiap ruangan!

*alah satu tatalaksana a al dalam luka bakar adalah mengeliminasi

penyebab kebakaran atau memadamkan api pada korban! Keadaan

tersebut dapat dicapai apabila tersedianya air atau hidran (pemadam

kebaran disetiap ruangan! >asil obser0asi pada 8

menunjukan bah a jumlah hidran tidak sesuai dengan jumlah

ruangan! *elain itu hidran juga berada pada sisi yang jauh yaitu pada

lantai 1 dekat dengan pintu masuk! *edangkan seluruh ruangan

memiliki risiko kesehatan terhadap luka bakar! *elain itu, sektor LO3

tidak memiliki unit kesehatan yang bekerja dalam bidang emergensi,

sedangkan poli pekerja terletak jauh dari lokasi sektor LO3!

8 dapat dikatakan belum dapat mengaplikasikan prinsip K$

dengan adekuat!

-. !atuh


51/56

51

jatuh pada pekerja anita yang menggunakan sepatu hak dan

menyebabkan terjadinya jatuh!

B. Anal$s$s Penera'an +

1. a'as$tas erja

Kapasitas kerja merupakan kemampuan fisik dan mental seseorang

untuk melaksanakan pekerjaan dengan beban tertentu secara optimal,

dimana kapasitas kerja seseorang dipengaruhi oleh kesehatan umum

dan status giCi pekerja, pendidikan dan pelatihan! perlu diketahui bah a

tingkat kesehatan dan kemampuan seseorang pekerja merupakan modal

a al utuk melaksanakan sebuah pekerjaan!

*ektor LO3 memliki kualifikasi yang sama dengan sektor lainnya

dimana kapasitas kerja yang dipengaruhi oleh kesehatan umum dan

status giCi pekerja die0aluasi secara berkala sebelum bekerja dan

setelah bekerja! >al tersebut bertujuan untuk menyesuaikan pekerja

terhadap pekerjaanya nanti! emeriksaan berkala juga digunakan untuk

menge0aluasi penyakit terkait bahaya potensial pada sektor LO3! *alah

satunya pemeriksaan fisik berkala terkait gangguan neurologis yang

ditimbulkan oleh perubahan suhu secara mendadak antara bagian

isolator dan area ferementor2

(. Be&an erja

3eban kerja meliputi beban kerja fisik dan mental yang dirasakan oleh

pekerja dalam melakukan pekerjaannya! beban kerja yang tidak sesuai

dengan kemampuan pekerja dapat menyebabkan gangguan kesehatan


52/56

52

yang juga dapat berpengaruh terhadap perilaku dan hasil kerjanya!

*ecara garis besar 8 memberikan beban kerja yang sesuai

antara pekerja dengan hasil kerjanya! Karena hampir seluruh pekerjaan

memfertasi, pac!aging dan tranfer bahan dilakukan oleh mesin! etapi

beban kerja meningkat pada pekerja laboratorium dimana paparan fisik

yang dialami cenderung berbahaya terhadap tubuh pekerja salah

satunya adalah potensial haCard fisik suhu yang cenderung berubah

secara ekstrim!

+. L$ngkungan erja

Lingkungan kerja erat kaitannya dengan bahaya potensial yang

ditimbulkan oleh lokasi tempat bekerja! *alah satunya adalah bahaya

potensial fisik berupa perubahan suhu, uap, kebakaran dan jatuh! 8ara

untuk menghindari potensial haCard di lingkungan kerja adalah

penggunaan + 2 secara baik dan disiplin! enggunaan secara disiplin

perlu ditekankan karena + 2 yang tidak nyaman merupakan salah satu

faktor pekerja mengabaikan keselamatannya! +pabila ditinjau ruang

isolator bakteri memiliki + 2 yang baik seperti baju jas, helm, sarung

tangan, sepatu dan masker untuk menghindari bahaya fisik di ruang

isolator! *arana kesehatan yang dekat harus dimiliki oleh setiap

perusahaan tetapi sektor LO3 tidak memiliki sarana kesehatan yang

memadai!

8 secara keseluruhan sudah mengaplikasikan K$ secara baik

untuk menghindarkan para pekerja dari bahaya potensial yang


53/56

53

diciptakan oleh kinerja mesin, suhu ruang dan kecelakaan kerja lainnya!

3erikut adalah tabel kesesuain 8 dengan K$!

abel &! ;paya K$

N#. Baha2aP#tes$al

$s$k

es$k#esehatan

2ang t$m&ul

U'a2a + ""PC U'a2a + Stan%ar

1! *uhu 2ingin >ipotermia enggunaan + 2 berupa bajukhusus untuk suhudingin ketikamemasukiruangan isolasi!

emeriksaan

berkala terhadapgangguan yangditimbulkan olehsuhu dingin!

1! enggunaan+ 2 untuk suhudingin!

#! embatasan pajanan aktusuhu dingindengan atiran

%'/%'/%'!$! emeriksaan berkala terhadapgangguan yangditimbulkan olehsuhu dingin!

#! *uhu anas >ipertermia2ehidrasi

&eat e haution

Imbalanceelectrolyte

enggunaan + 2lengkap berupamasker, sarungtangan, bajukhusus dan sepatu

boot!

1! enggunaan+ 2 yanglengkap sepertimasker, sarungtangan, bajukhusus dansepatu boot!

#! enambahan jumlah 0entilator $! +rea cooling

do)n&! *arana kesehatan

untuk heat realted emergencyillness sebagaicontoh heat e haution danheat stro!e

$! erbakar 3urn rauma enggunaan + 2

berupa masker,sarung tangan dan jas laboratorium!

1! enggunaan

+ 2 berupamasker, sarungtangan dan jaslaboratorium!

#! enyedianhidran yangcukup

$! *arana kesehatanemergensi!

&!


54/56

54

tinggi!

BAB 3PENUTUP

A. es$m'ulan1! 3ahaya potensial fisik yang ditemui pada pekerja

LO3 lant adalah suhu panas, suhu dingin, kecelakaan (jatuh , dan

terbakar!#! ada suhu panas penyakit yang mungkin timbul

yaitu hipertemia, dehidrasi, heat e ahaution, Imbalance electrolytes2

$! ada suhu dingin penyakit yang mungkin timbul

yaitu hipotermia!&! ada kecelakaan kerja akibat terjatuh penyakit yang

mungkin timbul yaitu trauma muskuloskeletal!%! ada resiko terbakar penyakit yang mungkin timbul

yaitu burn trauma2


55/56

55

6! ;paya yang dilakukan ! dalam penerapan

K$ adalah dengan mengengatur kapasitas kerja, beban kerja, dan

mengendalikan lingkungan kerja di area pekerja!

B. Saran1! 3agi ekerja

"engikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan terutama dalam

pengendalian resiko bahaya potensial fisik dengan selalu menggunakan

+ 2 di lingkungan kerja dan lebih meningkatkan ke aspadaan dalam

bekerja agar terhindar dari resiko trauma!#! 3agi !

"engoptimalkan pengaturan K$ di lingkungan kerja serta meningkatkan

pelayanan dan fasilitas kesehatan yang ada di lokasi ! !

!F"!# P$%"!&!

=a ey . 2005. At a glace medicine . akarta- ;rlan a.

;liastam A' ternba)h ( ' :resler A . 1998. Buku saku penuntunkegawatdaruratan medis. akarta- ;(".


56/56

56

# . 1996. Encyclopedia of Occupational Health and Safety .enerbit - (ene a

+. (reat (iant ineapple' 2015a. Controlled Documen of JoDescription . +.(reat (iant ineapple. ampun +en ah.

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG' 2015b.Daftar !ronologi !ecelakaan !er"a .+.(reat (iant ineapple. ampun +en ah.

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG' 2015).Daftar Jumlah !aryawan Dept.Cannery #$%& . +. (( . +. (reat (iant ineapple. ampun

+en ah.

GGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG' 2015d.'er"an"ian !er"a Bersama '(. ))'.+. (reat

(iant ineapple. ampun +en ah.

riatna' %sep. 1990. Bim ingan !arir . :andun - %rrmi)o

ur!oko . 2001. 'ertolongan pertama dan *J' pada anak . akarta- %r)an.

+ambayon . 2000. 'ato+siologi. akarta- ;(".

+homas /. 2006. ,hiteout. ondon- i)ture indo!

abiston. 1992. Buku a"ar edah . akarta- ;(".

laporan ggpc

Documents