laporan berat jenis tanah.docx

8/19/2019 Laporan Berat Jenis Tanah.docx

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-berat-jenis-tanahdocx 1/6

PENDAHULUAN

A. Dasar Teori

Berat jenis (spesific gravity) tanah (Gs) didefinisikan sebagai perbandingan antara berat

volume butiran padat (ys) dengan berat volume air (yw) pada temperatur tertentu.

B. Tujuan

Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan berat jenis tanah yang mempunyai

butiran lewat saringan no. 4 dengan piknometer. Berat jenis tanah adalah perbandingan

antara berat butir tanah dan berat air suling dengan isi yang sama pada suhu tertentu.



ISI

A. Peralatan

a. Piknometer dengan kapasitas minimum !! ml atau botol ukur dengan kapasitasminimum "! ml.

b. #esikator

c. $ven yang dilengkapi dengan pengatur suhu untuk memanasi sampai (!%" )!c.

d. &eraca dengan ketelitian !'! gram

e. ermometer ukuran !! "!!* dengan ketelitian pembacaan +$*.

f. ,aringan no. 4 ' no. ! dan no. 4! dan penadahnya

g. Botol berisi air suling

h. Bak perendam

i. Pompa hampa udara (vacuum' ++-P) atau tungku listrik (kookplaat)

B. Benda uji

Benda uji harus dipersiapkan sebagai berikut

a. ,aringlah bahan yang akan diperiksa dengan saringan no. 4 dan jika ternyata bahantersebut terdiri dari butir yang tertahan saringan no. 4 maka pemeriksaan berat jenis

harus dilakukan menurut uji PB!/!/01 2ika bahan yang akan diperiksa

mengandung campuran butir yang tertahan dan yang lewat dari saringan no. 4

tersebut maka berat jenis butir yang tertahan pada saringan no' 4 diperiksa menurut

cara pemeriksaan PB!/!/01 sedang yang melalui saringan no. 4 diperiksa dengan

pemeriksaan PB!!301 . Berat jenis bahan adalah harga ratarata (sebanding

dengan prosentase berat kering masingmasing ukuran) yaitu yang dicantumkan

pada pemeriksaan PB!/! 01. 5ntuk berat jenis yang akan dipakai dalam

membantu pemeriksaan analisa hidrometer' maka contoh harus dipilih yang melalui

saringan no. ! atau no' 4.



b. #apatkan contoh dengan pemisah contoh atau cara pperempat dari bahan yang

lewat saringan no. 4 atau no. !. Benda uji dalam keadaan kering oven tidak boleh

kurang dari ! gram untuk botol ukur dan "! gram untuk piknometer.

c. eringkan benda uji pada !" !!* dan dinginkan sesudah itu dalam desikator

atau jika benda uji tidak dikeringkan maka dapat lihat catatan dibelakang.

C. Cara pelaksanaan

a. *uci piknometer dengan air suling dan keringkan. imbang piknometer dan tutupnya

dengan ketelitian !'! gram. ( 6+ ) b. 7asukkan benda uji kedalam piknometer dan timbang bersama tutupnya dengan

ketelitian !'! gram ( 6/)

c. ambahlan air suling hingga piknometer terisi dua pertiga. 5ntuk bahan yang

mengandung lempung diamkan benda uji terendam selama paping sedikit /4 jam.

d. #idihkan isi piknometer dengan hatihati selama minimum ! menit dan miringkan

botol sekalikali untuk membantu mempercepat pengeluaran udara yang tersekap.

e. #idalam hal mempergunakan pompa cacuum tekanan udara didalam piknometer atau

botol ukur tidak boleh dibawah !! mm 8g. emudian isilah piknometer dengan air

suling dan biarkan piknometer beserta isinya untuk mencapai suhu konstan didalam

bejana air atau dalam kamar. ,esudah suhu konstan tambahkan air suling seperlunya

sampai tanda batas atau sampai penuh. utuplah piknometer' keringkan bagian luarnya

dan timbang dengan ketelitian !'! gram (69). 5kur suhu dari isi piknometer dengan

ketel:itian +$*.

f. Bila isi piknometer belum diketahui maka tentukan isinya sebagai berikut . kosongkan

piknometer dan bersihkan' isi piknometer dengan air suling yang suhunya sama

dengan suhu pada (c) dengan ketelitian +$* dan pasang tutupnya. eringkan bagian

luarnya dan timbang dengan ketelitian !'! gram dan dikoreksi terhadap suhu (4;4)

D. Perhitungan

8itung berat jenis contoh dengan rumus sebagai berikut .

Gs= (W 2−W 1)

(W 4−W 1 )−(W 3−W 2)



6 berat piknometer (gram)

6/ berat piknometer dan bahan kering (gram)

69 berat piknometer' bahan dan air (gram)64 berat piknometer dan air (gram)

E. Data Hasil Eksperien

6 < 30'9 gram

6/ < 93'9 gram69 < 911'" gram

64 < 99='" gram

Gs= (W

2−W

1)(W 4−W 1 )−(W 3−W 2)

Gs= (138,3−87,3)

(339,5−87,3 )−(366,5−138,3)

Gs=2,13

!. Pelaporan

Berat jenis dilaporkan dalam dua angka dibelakang koma.

". Catatan

a. alibrasi piknometer .

. Piknometer dibersihkan' dikeringkan' ditimbang dan beratnya dicatat (6+).

Piknometer diisi air suling dan dimasukkan kedaiam bejan air pada suhu /"!*'

sesudah isi piknometer mencapai suhu /"!* tutupnya dipasang. Bagian luar

piknometer dikeringkan dan piknometer beserta isinya ditimbang (6/").

/. #ari nilai 6/" yang ditentukan pada suhu /"!*' susunlah table harga 64 untuk

suau urutan suhu kirakira antara 3!* sampai dengan 9!*. 8argaharga 64

dihitung sebagai berikut.



64 < 6/" >

64 < berat piknometer dan air setelah dikoreksi

6/" < berat piknometer dan air pada suhu /"!*

< ?aktor koreksi (lihat daftar berikut)

9. ?aktor koreksi

?aktor koreksi (),uhu ()

#aftar @

3 = /! / // /9 /4

.!!1 .!!4 .!!/ .!!! .!!!0 .!!!" .!!!9

/" /1 /0 /3 /= 9! 9

.!!!!

!.===0 !.===" !.===/ !.==3= !.==31 !.==39

b. . 5ntuk benda uji kering.

Benda uji kering oven sesudah ditumbuk dan diayak harus dimasukkan ke

dalam oven kembali sampai beratnta tetap.

/. 5ntuk benda uji tanpa pengeringan oven harus diketahui berat keringnya

dengan perhitungan kadar air dan berat ini adalah sebagai (6/ 6)



PENUTUP

A. #esipulan

#ari hasil praktikum di atas didapatkan hasil berat jenis tanah adalah /'9

B. IplikasiBerdasarkan praktik' diperoleh data bahwa perbandingan berat jenis tanah adalah /'9 '

artinya tanah masih pada batas berat jenis tanah pada umumnya.

laporan berat jenis tanah.docx

Documents