kunker dpd 14 nov. 2011

Upload: ridho-reyes-hutabarat

Post on 12-Jul-2015

64 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

DEWAN PERWAKILAN DAERAH (DPD) RIBESERTA ROMBONGAN DI KABUPATEN TAPANULI TENGAH

SELAMAT DATANG

1

DALAM RANGKA KUNJUNGAN KERJA DPD RIDI KABUPATEN TAPANULI TENGAHPANDAN, 14 NOVEMBER 2011

PAPARAN

2

Letak Batas Wilayah Sebelah Timur

Sebelah Barat Sebelah Utara Sebelah Selatan Ibukota Kabupaten

: 11100 - 2220 LU & 9807 - 9812 BT : : Kab. Tapanuli Utara, Kab. Humbang Hasundutan dan Kab. Pakpak Bharat : Samudera Indonesia : Aceh Singkil (Prop. NAD) : Kab. Tapanuli Selatan : PANDAN

Jumlah Kec./Desa/Kel. : 20 Kec, 147 Desa, 30 Kel. Jumlah Penduduk Luas Wilayah Darat Laut Ketinggian : 314.632 Jiwa : 6.194,98 Km2 : 2.194,98 Km2 : 4.000 Km2 : 0 1.266 meter (Diatas Permukaan Laut)(Data BPS Thn 2010)

Panjang Garis Pantai : 200 Km

3

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9

INDIKATOR EKONOMI MAKRO Pertumbuhan Ekonomi PDRB ADHB PDRB ADHK 2000 IPM Inflasi Jumlah Penduduk Penduduk Miskin Angkatan Kerja : Lk. Pr. TPT

SATUAN Persen Milyar Rp Milyar Rp Persen Jiwa Persen Persen Persen Persen

2007 6.67 1.616.00 1.000.47 69.94 7.13 305.922 20.79 81.70 63.85 11.08

TAHUN 2008*) 5.29 1.810.36 1.059.72 70.26 12.36 314.632 19.35 82.18 63.19 9.92

2009**) 5.70 2.036.63 1.123.81 70.51 1.31 323.563 17.83 84.33 65.64 7.34

Sumber: BPS Kabupaten Tapanuli Tengah Keterangan: *) angka sementara **) angka sangat sementara

Pertumbuhan Ekonomi Kab. Tapanuli Tengah Tahun 2001-2009

Pertumbuhan Ekonomi, Pertumbuhan 2003, 7.62 Pertumbuhan Pertumbuhan Ekonomi, Pertumbuhan Pertumbuhan Ekonomi, Ekonomi, Pertumbuhan Ekonomi, 6.23 Pertumbuhan 2007, 6.18 2008, Ekonomi, 2004, 5.7 Ekonomi, 2006, 2009, Ekonomi, 2005, 5.36 5.68 5.7 2002, 2001, 4.59 4.87

4

NO

INDIKATOR EKONOMI MAKRO Pertumbuhan Ekonomi/PDRB Harga Konstan Tahun 2000 PDRB ADHB PDRB ADHK PDRB PERKAPITA

SATUAN

T A H U N 2010* 6,15 2.294.071,70 1.198.281,69 6,72 2011** 6,2 2.603.042,95 1.272.213,13 7,36 2012** 6,3 2.959.046,43 1.351.448,93 8,06

1 2 3 4

Persen Juta Rp Juta Rp Juta Rp

*) Angka Sangat Sementara **) Angka Proyeksi

5

Distribusi Sektor Dominan Terhadap PDRB Kab. Tapanuli Tengah (Persen)S.Pertanian, 2007, 44.71 S.Pertanian, 2008, 44.56 S.Pertanian, 2009, 43.44

S.Jasa-jasa, 2007, 18.18 S.Industri, 2007, 14.84 S.PHR, 2007, 10.68

S.Jasa-jasa, 2008, 18.27 S.Industri, 2008, 14.30 S.PHR, 2008, 11.31

S.Jasa-jasa, 2009, 18.85 S.Industri, S.PHR, 2009, 2009, 13.60 11.96

S.Pertanian

S.Jasa-jasa

S.Industri

S.PHR

6

Grafik Pertumbuhan Ekonomi Kab./Kota di Kawasan Barat Sumatera Utara, Provinsi Sumatera Utara dan Nasional (Persen) Tahun 2007 - 2009

10 8 6 4 2 0Kab. Nias 2007 2008 2009 7.62 4.10 3.66 Kab. Kab. Kab. Kab. Kab. Tobasa 5.49 5.40 5.42 Kab. Dairi 6.25 6.31 6.44 Kab. Nisel 6.18 6.62 7.41 Kab. Kab. Kab. Madina Tapsel Tapt eng Taput 6.46 6.50 6.63 4.29 4.47 4.65 6.23 6.18 5.70 6.03 6.33 5.98 Humbah Pakpak Samosir 6.05 5.92 6.24 5.79 5.97 6.09 6.93 4.76 5.11 Kot a Sbg 5.53 5.70 5.44 Kot a PSP 6.18 6.62 7.41 Kab. Palas 4.70 4.84 4.98 Kab. Palut a 4.32 4.53 4.66 Prop Sumut 6.90 6.39 6.41 Ind. 6.20 6.10 4.50

2007

2008

20097

R-APBD TA.2012

Rancangan APBD (R-APBD) TA. 2012, dalam tahapan finalisasi Program/Kegiatan SKPD Tahun Anggaran 2012.

RPJMD

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kab.Tap.Tengah Tahun 2012-2016, dalam tahapan penyusunan dokumen RPJMD. Rencana Program Investasi Jangka Menengah Daerah (RPIJMD) Kab.Tap.Tengah Tahun 2009-2014, dalam tahapan review terhadap hasil evaluasi Kementerian PU RI Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kab.Tap.Tengah Tahun 2011-2031, dalam tahapan menunggu rekomendasi dari Menteri PU RI, dan selanjutnya pengajuan Raperda Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kab.Tap.Tengah Tahun 2006-2026, dalam tahapan pengajuan Raperda kepada DPRD Kab.Tap.Tengah 8

RPIJMD

RTRW

RPJPD

SEKTOR PARIWISATA & KEBUDAYAAN Pengembangan potensi pariwisata dan kebudayaan wisata di Kabupaten Tapanuli Tengah: Wisata Bahari : 30 Pulau-pulau kecil, 25 Pantai, Terumbu Karang. Wisata Alam & Pegunungan : 20 Sungai, 9 Air Terjun, 1 Danau Wisata Religi/Sejarah : 8 Situs Religi/Sejarah Pengembangan potensi tersebut didukung dengan motto pembangunan TAPANULI TENGAH, NEGERI WISATA SEJUTA PESONA

SEKTOR KELAUTAN & PERIKANAN Peningkatan pembangunan sektor kelautan dan perikanan melalui penanggulangan kemiskinan nelayan dan masyarakat pesisir Kabupaten Tapanuli Tengah (Program Minapolitan, Usulan Program Coremap III, Program Pengembangan Usaha Mina Perdesaan (Pengembangan dari Program PNPM Mandiri Kelautan)Potensi Sektor Kelautan dan Perikanan : - Panjang Pantai 200 km, satu satunya under exploit di Indonesia (WPP 9); - Produksi perikanan tangkap tahun 2007 = 72.150,50 ton; - Komoditi utama Ikan Tuna, Udang, & spesies Ikan bernilai ekonomi tinggi; - Industri Cold Storage & Es.

SEKTOR PERTANIAN (TANAMAN PANGAN) Peningkatan ketahanan pangan melalui Pembangunan/Rehabilitasi Jaringan Irigasi Desa (JIDES), Pembangunan/Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (JITUT), Pembangunan Jalan Usaha Tani, Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP), Gerakan Mandiri Pangan.

9

SEKTOR KESEHATAN Peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat melalui Perubahan Status Puskesmas Rawat Inap Barus menjadi Rumah Sakit Umum Daerah Barus, Pengembangan RSUD Pandan serta peningkatan ketersediaan sarana dan prasarana alat kesehatan dan obat-obatan.

SEKTOR PENDIDIKAN

- Peningkatan mutu pendidikan melalui penyediaan dan peningkatan sarana dan prasarana pendidikan- Pembangunan sekolah unggulan mulai tingkat SD, SMP, SMU di setiap kecamatan - Peningkatan kompetensi tenaga pendidik

SEKTOR PERDAGANGAN , INDUSTRI KERAKYATAN DAN LAINNYA Penguatan pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat yang berkeadilan, kemandirian Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah serta mendorong penguatan produksi industri rumah tangga dan akses pasar.

10

SEKTOR INFRASTRUKTUR - Percepatan pembangunan dan Rehabilitasi jalan (Nasional, Provinsi dan Kabupaten) - Peningkatan Bandara Dr.F.L.Tobing, Pinangsori. - Pembangunan Pelabuhan Kargo Oswald Siahaan Labuan Angin (status sebagai Pelabuhan Pengumpan berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan RI) dan steiger (Perhubungan Laut untuk mendukung peningkatan akses daerah tertinggal) - Perhubungan Perumahan murah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan PNS serta permukiman masyarakat di kawasan sentra produksi (Kawasan Khusus) - Pembangunan kawasan permukiman kumuh menjadi permukiman sehat dan layak huni dengan dukungan prasarana dan sarana air bersih dan sanitasi lingkungan/masyarakat. - Peningkatan pembangunan daerah irigasi (DI) mendukung sektor pertanian/ ketahanan pangan - Revitalisasi infrastruktur berbasis kawasan dan lingkungan hidup di sekitar wilayah cagar budaya/potensi pariwisata, dan daerah rawan bencana. - Peningkatan prasarana dan sarana dasar mendukung pelayanan di bidang kesehatan dan pendidikan. - Peningkatan pembangunan infrastruktur pemerintah dan atau fasilitas publik mendukung peningkatan kinerja di bidang publik. - Pembangunan Tempat Penampungan Akhir (TPA) Regional Aek Nabobar dan Pengelolaan Persampahan. - Pembangunan sarana dan prasarana dasar mendukung ketersediaan listrik untuk masyarakat.

11

NO

KEMENTERIAN / LEMBAGA

SKPD Dinas Pendidikan Dinas Kesehatan RSUD Dinas PU

APBN 650.000.000 50.000.000.000 288.305.000.000

PAGU INDIKATIF DAK TP 30.149.000.000 9.900.000.000 1.950.000.000 1.750.000.000 -

DEKON. -

JUMLAH 30.149.000.000 12.300.000.000 51.950.000.000 449.910.855.000

1 Kementerian Pendidikan 2 Kementerian Kesehatan 3 Kementerian Kesehatan 4 Kementerian PU

60.005.855.000 101.600.000.000

5 Kementerian PU6 Kementerian PU 7 Kementerian LH 9 BNPB

UPT PSDADinas Kebersihan Bapedalda

12.000.000.0007.500.000.000 242.982.946.000 13.251.070.000 8.350.000.000 748.000.000 21.862.100.000 46.186.163.000 3.682.950.000 38.400.000.000 110.000.000

4.550.000.000 2.005.000.000 2.825.000.000 1.300.000.000 850.000.000 2.317.000.000 4.900.000.000

8.000.000.0001.874.000.000

6.600.000.000

20.000.000.00012.050.000.000 2.005.000.000 245.807.946.000 13.251.070.000 9.650.000.000 748.000.000 21.862.100.000 46.186.163.000 850.000.000 5.999.950.000 38.400.000.000 13.484.000.000

8 Kementerian Perhubungan Dinas Perhubungan BPBD 10 Kementerian Perdagangan Dinas Perdagangan, Industri, Koperasi dan 11 Kementerian Perindustrian Penanaman Modal Dinas Sosial, Tenaga Kerja 12 Kementerian Sosial dan Transmigrasi 13 Kementerian Dalam Negeri Kantor Pemmas 14 Kementerian Dalam Negeri Bagian Tapem Dinas Kependudukan, 15 BKKBN Catatan Sipil dan KB 16 Kemenpora 17 Kementerian Pertanian Kantor Pemuda &Olahraga Dinas Pertanian dan Peternakan Dinas Kehutanan dan Perkebunan

18 Kementerian Pertanian19 Kementerian Kehutanan

15.560.000.0001.200.000.000 13.200.000.000 16.725.000.000 780.713.229.000

1.934.250.00025.800.000.000 8.590.000.000

43.300.000.000

1.000.000.000 7.600.000.000

17.494.250.0001.200.000.000 39.000.000.000 69.615.000.000 1.101.913.334.000

Dinas Pertambangan dan 20 Kementerian ESDM Energi Kementerian Kelautan dan Dinas Kelautan dan 21 Perikanan Perikanan TOTAL

157.076.105.000 156.524.000.000

NO

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

DANA ALOKASI KHUSUS (dalam juta rupiah) TAHUN URAIAN 2010 2011 Pendidikan 29.855.400 23.332.400 Kesehatan 5.019.500 5.909.600 Kependudukan 765.500 899.000 Jalan 4.301.100 6.431.000 Irigasi 1.696.700 2.287.000 Air Minum dan Penyehatan Lingkungan 727.900 804.300 Kelautan dan Perikanan 2.557.600 4.004.800 Pertanian 2.844.600 4.458.500 Prasarana Pemerintah Lingkungan Hidup 843.500 930.100 Kehutanan Rumah Sakit / Rujukan 1.140.900 Perdagangan 1.052.800 Sarana dan Prasarana Perdesaan 1.020.900 1.375.200 Sanitasi 526.300 644.700 Keselamatan Transportasi Darat 179.800 Sarana dan Prasarana Tertinggal T o t al . 51.299.900 52.309.200

2012 19.670.950 6.655.060 872.520 5.682.060 2.102.670 741.680 2.768.240 4.314.490 1.051.240 1.329.690 1.006.070 787.650 232.430 1.429.490 48.644.240

DANREM 023/KS, BUPATI TAPTENG, WALIKOTA SIBOLGA, KETUA DPRD KAB. TAPTENG & SIBOLGA, DANDIM 0211/TT, KAPOLRES TAPTENG & SIBOLGA, DANLANAL SIBOLGA, DANSATRADAR TAPTENG, KETUA PN, KAJARI SIBOLGA

IKAN NEMO

TERUMBU KARANG

14

P. MURSALA

AIR TERJUN P. MURSALA

LAGUNATERUMBU KARANG P. MURSALA

AIR TERJUN P. MURSALA

TERUMBU KARANG P. MURSALA

IKAN NEMO

15

P. MURSALA

AIR TERJUN P. MURSALA

LAGUNATERUMBU KARANG P. MURSALA

AIR TERJUN P. MURSALA

TERUMBU KARANG P. MURSALA

IKAN NEMO

VISI MISI BUPATI / WAKIL BUPATI TAPANULI TENGAH TAHUN 2011 20161. Percepatan pembangunan melalui peningkatan pembangunan infrastruktur. 2. Membenahi birokrasi untuk meningkatkan pelayanan publik, serta menjamin terwujudnya pemerintah yang baik dan bersih (good governance and clean governance) serta berwibawa. 3. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui kesehatan, pendidikan dan pengembangan SDM. 4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi sektor-sektor unggulan serta menggali & mengembangkan potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Pariwisata dengan kebijakan pembangunan yang pro rakyat. 5. Menegakkan hukum dan HAM serta penguatan proses demokrasi untuk terciptanya rasa aman dan damai, serta menata iklim kondusif bagi tumbuhnya investasi.

VISI VISIMewujudkan Masyarakat Tapanuli Tengah yang Maju, Sejahtera, dan Bermartabat

M I S I

17

Program Kerja dan Prioritas Pembangunan Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah Tahun 2011 2016ISSU STRATEGIS Kemiskinan Rendahnya Pendidikan Minimnya Infrastruktur RIORITAS PEMBANGUNAN 1. Memacu pemerataan dan pertumbuhan ekonomi 2. Meningkatkan pembangunan teritorial 3. Meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan publik

PELUANG DAN POTENSI Perkebunan Tanaman bahan makanan Perikanan Industri Pariwisata

PERMASALAHAN Infrastruktur yang buruk Pemerintahan yang bersih dan berwibawa belum terpenuhi Mutu pendidikan dan kualitas SDM yang rendah. Rendahnya kualitas pelayanan kesehatan Rendahnya perekonomian masyarakat Terbatasnya pemanfaatan SDM Lemahnya pemahaman dan penegakan hukum serta instabilitas kehidupan masyarakat

PRIORITAS BIDANG 1. Pembangunan infrastruktur 2. Pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa 3. Peningkatan kualiitas pendidikan 4. Peningkatan kualitas kesehatan 5. Pengembangan ekonomi rakyat 6. Pembangunan Kepariwisataan 7. Pembangunan SDA 8. Peningkatan penegakan hukum dan stabilitas sosial 9. Pembinaan mental masyarakat

18

19