konsep dasar keperawatan jiwa baru

7
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA A. SEJARAH KEPERAWATAN JIWA 1. Zaman Mesir kuno Gangguan jiwa adalah adanya roh jahat yang bersarang di otak Cara penyembuhan : membuat lubang pada tengkorak kepala, dibakar, dipukul, atau dimasukkan dalam air dingin 2. Zaman Yunani (Hipocrates) Gangguan jiwa sudah dianggap sebagai suatu penyakit Cara penyembuhan dilakukan oleh dokter dan doa RSJ untuk pasien gangguan jiwa yang miskin, kotor dan jorok Dorothea Line Dick : memperbaiki pelayanan kesehatan jiwa Herofillus&era sistranus : mempelajari ada apa dengan otak berhubungan dengan gangguan jiwa pada individu Khale : mempelajari seluruh system pada hewan 3. Zaman Vesalius Mempelajari anatomi manusia 4. Revolusi Prancis Philipe pinel memanfaatkan revolusi Prancis untuk membebaskan belenggu pada pasien gangguan jiwa 5. Revolusi Kesehatan Jiwa II Gangguan jiwa diterima sebagai suatu penyakit perubahan orientasi

Upload: fajriansyah

Post on 10-Nov-2015

31 views

Category:

Documents


13 download

DESCRIPTION

salah satu sumber untuk mata kuliah Neurobehaviour

TRANSCRIPT

  • KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA

    A. SEJARAH KEPERAWATAN JIWA

    1. Zaman Mesir kuno

    Gangguan jiwa adalah adanya roh jahat yang bersarang di otak

    Cara penyembuhan : membuat lubang pada tengkorak kepala, dibakar,

    dipukul, atau dimasukkan dalam air dingin

    2. Zaman Yunani (Hipocrates)

    Gangguan jiwa sudah dianggap sebagai suatu penyakit

    Cara penyembuhan dilakukan oleh dokter dan doa

    RSJ untuk pasien gangguan jiwa yang miskin, kotor dan jorok

    Dorothea Line Dick : memperbaiki pelayanan kesehatan jiwa

    Herofillus&era sistranus : mempelajari ada apa dengan otak

    berhubungan dengan gangguan jiwa pada individu

    Khale : mempelajari seluruh system pada hewan

    3. Zaman Vesalius

    Mempelajari anatomi manusia

    4. Revolusi Prancis

    Philipe pinel memanfaatkan revolusi Prancis untuk membebaskan belenggu

    pada pasien gangguan jiwa

    5. Revolusi Kesehatan Jiwa II

    Gangguan jiwa diterima sebagai suatu penyakit perubahan orientasi

  • Qublus : gangguan jiwa masuk dalam bidang kedokteran

    Emil craeplee mampu membuat penggolongan gangguan jiwa

    6. Revolusi Kesehatan Jiwa III

    Upaya komunitas Mental Health Care Center yang dipelopori oleh

    JF.Kennedy

    B. PENGERTIAN KEPERAWATAN JIWAKeperawatan jiwa adalah

    Menurut Dorothy, Cecilia

    Keperawatan jiwa adalah dimana perawat membantu individu atau

    kelompok dalam mengembangkan konsep diri yang positif,

    meningkatkan pola hubungan antar pribadi yang lebih harmonis serta

    agar berperan lebih produktif di masyarakat

    Menurut American Nurses Associations

    Keperawatan jiwa adalah area khusus dalam praktek keperawatan yang

    menggunakan ilmu tingkah laku manusia sebagai dasar dan

    menggunakan diri sendiri secara terapeutik dalam meningkatkan,

    mempertahankan, memulihkan kesehatan mental klien dan kesehatan

    mental masyarakat dimana klien berada

    Menurut Kaplan Sadock

    Keperawatan jiwa adalah proses interpersonal yang berupaya untuk

    meningkatkan dan mempertahankan perilaku yang akan mendukung

    integrasi

    Menurut Caroline dalam Basic Nursing

  • Keperawatan jiwa adalah merawat seseorang dengan penyimpangan

    mental, dimana memberikan kesempatan kepada perawat untuk

    mengoptimalkan kemampuannya, harus peka, memiliki kemampuan

    untuk mendengar, memberikan dukungan dan memahami

    Menurut Stuart Sundeen

    Keperawatan jiwa adalah proses interpersonal dalam meningkatkan dan

    mempertahankan perilaku yang berpengaruh pada fungsi integrasi

    C. FALSAFAH KEPERAWATAN JIWA Setiap individu memiliki :

    Kekuatan dan manfaat

    Tumbuh kembang, mandiri dan merealisasikan diri

    Persepsi, fikiran, perasaan dan gerak

    Ketiga hal diatas tidak dapat dipisahkan, sebagai kesatuan yang utuh

    bio, psiko, sosial, dan spiritual

    D. TEORI DAN MODEL PRAKTEK KEPERAWATAN JIWA

    1. Psychoanalytical ( Freud, Erickson )

    Dikembangkan oleh Sigmund freud dan disempurnakan oleh

    Erickson

    Gangguan mental terjadi karena :

  • a. Konflik pada masa perkembangan

    b. Tidak dapat menyelesaikan masalahnya di masa lalu dengan baik

    sehingga muncul ketidakpuasan

    c. Akal tidak dapat mengontrol kehendak

    Gejala gangguan jiwa yang muncul akibat konflik yang tidak

    terselesaikan

    Proses terapi :

    a. Asosiasi bebas

    Pada teknik ini penderita dianjurkan untuk bisa berada dalam

    kondisi rileks baik fisik maupun mental dengan cara tidur di sofa.

    Ketika penderita dinyatakan sudah berada dalam keadaan rileks

    maka pasien harus mengungkapkan hal yang dipikirkan pada saat

    itu secara verbal

    b. Analisa mimpi

    Terapi dilakukan dengan mengkaji mimpi pasien, karena mimpi

    timbul akibat memori bawah sadarn. Mimpi umumnya timbul

    akibat permasalahan yang selama ini disimpan dalam alam bawah

    sadar yang selama ini ditutupi oleh pasien. Dengan mengkaji

    mimpi dan alam bawah sadar klien maka konflik dapat ditemukan

    dan diselesaikan

  • c. Transferen

    Untuk memperbaiki traumatik masa lalu

    2. Interpersonal ( Sullivan, Peplau )

    Gangguan mental terjadi karena :

    Ansietas yang dialami seseorang akibat adanya konflik saat

    berhubungan dengan orang lain

    Perasaan ansietas / cemas seseorang didasari adanya ketakutan

    ditolak atau tidak diterima oleh orang disekitarnya

    Proses terapi :

    Build Feeling Security yaitu

    a. Berupaya membangun rasa aman klien

    b. Trusting relationship and interpersonal satisfaction

    c. Menjalin hubungan saling percaya dan membina kepuasan dalam

    berhubungan dengan orang lain sehingga klien merasa berharga

    dan dihormati

    3. Social ( Caplan, Szasz )

    Gangguan mental terjadi karena :

    Faktor sosial dan faktor lingkungan yang memicu munculnya stress

    pada seseorang

    Proses terapi

    Modifikasi lingkungan dan dukungan sosial

    4. Existensial ( Ellis, Rogers )

    Gangguan mental terjadi bila individu tidak dapat menerima diri

    sepenuhnya

  • Proses terapi

    a. Experience in relationshipMengupayakan individu agar dapat bergaul dengan orang lain,

    memahami riwayat hidup orang lain yang dianggap sukses atau

    dianggap bisa menjadi panutan

    b. Self assesmentIntrospeksi diri

    c. Conducted in groupBergaul dengan kelompok sosial dan kemanusiaan

    d. Encourage to accept self and control behaviorMendorong untuk menerima jati dirinya sendiri dan menerima

    kritik

    5. Supportive ( Wermon, Rockland )

    Gangguan mental dikarenakan :

    a. Aspek biologis : penyakit biologis

    b. Aspek psikologis : cemas, kurang percaya diri, pemarah, perasaan bersalah

    c. Aspek sosial :susah bergaul, menarik diri

    d. Stressor saat ini :PHK, test masuk kerja

    Proses terapi

    Menguatkan respon koping adaptif individu

    6. Medical ( Meyer, Kraeplin )

    Gangguan mental disebabkan oleh :

    Penyakit biologis

  • Proses terapi

    Proses terapi pada model ini meliputi pemeriksaan diagnostik, terapi

    somatik, farmakologi dan teknik interpersonal. Terapi diberikan

    sesuai dengan respon simtomatik

    E. PERAN DAN FUNGSI PERAWAT JIWA

    Menurut Weiss yang dikutip oleh Stuart Sundeen, peran perawat jiwa

    adalah

    1. Mengobservasi perubahan, baik perubahan kecil atau menetap

    yang terjadi pada klien

    2. Mendemonstrasikan penerimaan

    3. Respek / perhatian

    4. Memahami klien

    5. Mempromosikan ketertarikan klien dan partisipasi dalam interaksi

    Menurut Peplau, peran perawat jiwa meliputi :

    1. Sebagai pendidik

    2. Sebagai pemimpin

    3. Sebagai surrogate parents

    4. Sebagai konselor