kkn ppm ugm 2017 laporan pelaksanaan ... - … fileedukasi profesi kesehatan dan tanggungjawabnya...

15
KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN-PPM UGM 2017 UNIT 17T-JBR08 DESA TAMANJAYA, KEC. CIEMAS, KAB. SUKABUMI, JAWA BARAT Disusun oleh : Kluster Medika Durrotun Nafi’isah 14/362586/KG/09886 Maria Katarina R. 14/362842/FA/09998 UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2017

Upload: trinhtruc

Post on 02-Mar-2019

276 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

KKN-PPM UGM 2017

UNIT 17T-JBR08

DESA TAMANJAYA, KEC. CIEMAS, KAB. SUKABUMI,

JAWA BARAT

Disusun oleh :

Kluster Medika

Durrotun Nafi’isah 14/362586/KG/09886

Maria Katarina R. 14/362842/FA/09998

UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA

2017

Page 2: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

I. DAFTAR PROGRAM

NO. NAMA PROGRAM SASARAN

1. Penyuluhan dan Praktik Cuci Tangan Siswa SD Desa Tamanjaya

2. Sosialisasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) Warga Desa Tamanjaya

3. Pelatihan BLS (Basic Life Support) Siswa SD Desa Tamanjaya

4. Penyuluhan Kesehatan Gigi & Mulut dan Praktik Sikat Gigi Siswa SD Desa Tamanjaya

5. Edukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya

6. Edukasi DAGUSIBU (Dapat Gunakan Simpan Buang) Warga Desa Tamanjaya

II. RINCIAN PROGRAM

1. Penyuluhan dan Praktik Cuci Tangan

Sasaran : Siswa SD Desa Tamanjaya

Pelaksanaan Kegiatan

No. Waktu Pelaksanaan Lokasi Kegiatan Sasaran Jumlah Peserta

1. 19 Juli 2017 MI Bantarpanjang Dusun

Ciseureuh

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

16 siswa

16 siswa

2. 20 Juli 2017 SD Bihbul Dusun Pasir Baru Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

16 siswa

22 siswa

3. 21 Juli 2017 SD Tamanjaya Dusun

Tamanajaya

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

31 siswa

36 siswa

Penyuluhan dan Praktik Cuci Tangan merupakan salah satu program dari kluster

medika tim KKN-PPM Desa Tamanjaya 2017 yang bertujuan untuk meningkatkan

kesadaran siswa perihal sanitasi dan higienitas. Penyampaian materi dilakukan dengan

cara menampilkan slide powerpoint yang berisi antara lain;

1. Pengertian mencuci tangan

2. Waktu mencuci tangan

3. Mengapa harus mencuci tangan

4. Manfaat mencuci tangan

5. Cara mencuci tangan yang baik dan benar

Selain penyampaian materi, diajarkan pula Lagu Cuci Tangan yang berisi tahapan

cuci tangan untuk meningkatkan kepahaman siswa terkait materi tersebut dan juga

Page 3: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

games yang berhubungan dengan topik cuci tangan agar siswa lebih mudah

mengingat dan tidak bosan saat pelaksanaan kegiatan. Praktik cuci tangan dilakukan

setelah penyampaian materi, siswa diminta untuk mempraktikan cara mencuci tangan

yang baik dan benar sesuai dengan apa yang telah diajarkan saat berada di kelas,

praktik cuci tangan diselingi dengan menyanyikan lagu sehingga siswa dapat

mengingat tahapan cuci tangan yang tepat. Hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan

program ini adalah kurang layaknya fasilitas sekolah untuk menunjang penyampaian

materi dan adanya keterbatasan sumber air sehingga praktik cuci tangan kurang

maksimal, hal ini diatasi dengan meminta siswa membawa air dari rumah untuk

mengantisipasi jika sumber air di sekolah tidak dapat digunakan.

2. Sosialisasi PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)

Sasaran : Warga Desa Tamanjaya dan Siswa SD Desa Tamanjaya

Pelaksanaan Kegiatan

No. Waktu Pelaksanaan Lokasi Kegiatan Sasaran Jumlah Peserta

1. 2 Juli 2017 Dusun Ciseureuh Warga Dusun

Ciseureuh

41 orang

2. 14 Juli 2017 Dusun Pasir Baru Warga Dusun

Pasir Baru

30 orang

3. 28 Juli 2017 SD Cirambutan Dusun

Cigadok

Siswa Kelas II-

Kelas VI

48 siswa

Selama observasi dilakukan, diketahui bahwa hampir setiap warga Desa

Tamanjaya tidak memiliki tempat pembuangan yang layak sehingga pembuangan

dilakukan di sungai, atau di halaman rumah untuk selanjutnya di bakar. Sosialisasi

PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) ditujukan untuk menginformasikan kepada

warga Desa Tamanjaya perihal pentingnya berperilaku hidup bersih dan sehat agar

tercipta kehidupan yang serupa. Sosialisasi PHBS dilakukan dengan penyampaian

materi kepada warga masyarakat melalui penayangan slide power point dan diskusi

bersama. Sosialisasi ini merupakan pengantar yang direalisasikan dengan

pembangunan TPS secara swadaya di beberapa area di Desa Tamanjaya. Selain itu

dilakukan pula follow up berupa edukasi pengelolaan sampah yang dilaksanakan di

Page 4: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

Sekolah Dasar tepatnya di SD Cirambutan Dusun Cigadok dengan mengajak siswa

membuat pot tanaman dari botol plastik bekas. Hambatan dalam pelaksanaan program

ini adalah sulitnya mengumpulkan warga dan menyesuaikan jadwal mengingat di

kedua dusun tidak ada suatu wadah dimana warga bisa berkumpul di satu tempat dan

satu waktu. Hal ini dapat diatasi dengan mengumumkan beberapa hari sebelum

kegiatan dilaksanakan dan meminta bantuan ke perangkat desa untuk memberikan

pengumuman kepada seluruh warga.

3. Pelatihan BLS (Basic Life Support)

Sasaran : Siswa SD Desa Tamanjaya

Pelaksanaan Kegiatan

No. Waktu Pelaksanaan Lokasi Kegiatan Sasaran Jumlah Peserta

1. 21 Juli 2017 SD Bihbul Dusun Pasir Baru Siswa Kelas IV

Siswa Kelas V

22 orang

22 orang

2. 27 Juli 2017 MI Bantarpanjang Dusun

Ciseureuh

Siswa Kelas IV

Siswa Kelas V

16 orang

22 orang

BLS (Basic Life Support) atau sering disebut Pertolongan Pertama merupakan

suatu tindakan awal untuk menyelamatkan nyawa seseorang yang mengalami luka

atau cedera sebelum ditangani oleh tenaga kesehatan. Pelatihan BLS dirasa perlu

untuk diajarkan mengingat area Geopark Ciletuh merupakan area yang memiliki

kemungkinan terjadi bencana alam, dan pengetahuan untuk pertolongan pertama akan

sangat berguna pada keadaan darurat bencana dimana perlu dilakukan penyelamatan.

Program ini dilaksanakan di Sekolah dengan sasaran siswa kelas IV dan V dengan

harapan siswa SD tersebut dapat menjadi Kader Tim Penyelamat. Penyampaian

materi dilakukan dengan penayangan slide power point yang berisi materi tentang

pertolongan pertama yaitu 1) Isi Kotak P3K 2) Mimisan 3)Luka 4)Pingsan 5)Fraktur

(Patah Tulang), untuk meningkatkan kepahaman siswa dilakukan simulasi oleh

pemateri tentang cara-cara penanganan keadaan darurat. Selain itu, dilaksanakan pula

games edukasi berupa permainan ular tangga dimana di setiap kotak angka ada

tantangan yang diberikan, tantangan tersebut berupa perintah untuk melakukan

simulasi pertolongan pertama seperti yang sudah diajarkan. Selama pelaksanaan

program, siswa sangat antusias dan kooperatif untuk belajar tentang tata cara

Page 5: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

pertolongan pertama. Hambatan dalam pelaksanaan program ini adalah menjaga

kondisi kelas kondusif karena jumlah siswa peserta cukup banyak dalam satu kelas,

hal ini diatasi dengan memberikan ice breaking berupa games dan lagu yang membuat

siswa semangat menerima materi.

4. Penyuluhan Kesehatan Gigi & Mulut dan Praktik Sikat Gigi

Sasaran : Siswa SD Desa Tamanjaya

Pelaksanaan Program

No. Waktu Pelaksanaan Lokasi Kegiatan Sasaran Jumlah Peserta

1. 25 Juli 2017 SD Bihbul Dusun Pasir Baru

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

16 siswa

22 siswa

2. 25 Juli 2017 MI Bantarpanjang Dusun

Ciseureuh

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

16 siswa

16 siswa

3. 26 Juli 2017 SD Tamanjaya Dusun

Tamanajaya

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

31 siswa

36 siswa

Penyuluhan Kesehatan Gigi & Mulut dan Praktik Sikat Gigi merupakan salah satu

program yang bertujuan untuk menunjang peningkatan kondisi kesehatan gigi &

mulut yang seringkali diabaikan. Sasaran utama dalam program ini adalah anak-anak

siswa Sekolah Dasar di Desa Tamanjaya, karena pada usia sekolah anak-anak rentan

mengalami berbagai penyakit dan kelainan gigi & mulut seperti karies (gigi

berlubang), gigi telat atau terlalu cepat tanggal, gigi tumbuh tidak posisi nya dan lain-

lain. Materi penyuluhan yang disampaikan tidak hanya sekedar menjabarkan tentang

pentingnya sikat gigi dan seruan untuk menyikat gigi tetapi juga menjelaskan

bagaimana cara menjaga kesehatan gigi & mulut, pengetahuan mengenai gigi geligi

dan games-games menyenangkan yang memacu daya ingat dan kerjasama antar

siswa. Hambatan dalam pelaksanaan program ini adalah fasilitas di kedua sekolah

tersebut kurang mendukung dalam penyampaian materi yang menggunakan media

elektronik berupa Slide Power Point yang membutuhkan proyektor agar slide yang

ditayangkan dapat dilihat oleh semua peserta penyuluhan. Keterbatasan ketersediaan

air juga menjadi hambatan dalam pelaksanaan praktik sikat gigi, namun dapat diatasi

dengan mengatur penggunaan air sehingga tidak banyak air yang terbuang. Hambatan

Page 6: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

lain yaitu membuat siswa SD fokus pada materi yang diberikan dan tetap kondusif,

untuk itu penyampaian materi dilakukan dengan sederhana dan menarik, diikuti ice

breaking di sela kegiatan untuk mengurangi kebosanan dan lagu serta games-games

ringan yang berhubungan dengan topik sikat gigi agar siswa mampu mencerna materi

dengan baik dan dapat mengingat materi yang diberikan. Keingintahuan dan

ketertarikan peserta penyuluhan terhadap materi yang diberikan serta kerjasama pihak

Sekolah Dasar membuat pelaksanaan program ini dapat berjalan dengan baik.

5. Edukasi Profesi Kesehatan dan Tanggung Jawabnya

Target : Siswa SD Desa Tamanjaya

Pelaksanaan program

No. Waktu Pelaksanaan Lokasi Kegiatan Sasaran Jumlah Peserta

1. 19 Juli 2017 MI Bantarpanjang Dusun

Ciseureuh Baru

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

16 siswa

16 siswa

2. 20 Juli 2017 SD Bihbul Dusun Pasir Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

16 siswa

22 siswa

3. 21 Juli 2017 SD Tamanjaya Dusun

Tamanajaya

Siswa Kelas III

Siswa Kelas IV

31 siswa

36 siswa

Selama observasi, tim KKN mendapatkan hanya terdapat satu Puskesmas di

desa Tamanjaya dan nyatanya masih sulit diakses oleh warga Dusun Ciseureuh dan

Pasir Baru. Selain itu, kurangnya tenaga kesehatan di Desa Tamanjaya menyebabkan

satu profesi kesehatan memegang banyak tanggung jawab, oleh karena itu perlu

adanya edukasi sedini mungkin tentang profesi kesehatan beserta tanggung jawabnya

demi tersampaikannya informasi tentang kesehatan dengan benar. Profesi kesehatan

yang dibahas adalah dokter, dokter gigi, perawat, ahli gizi, apoteker, dan bidan.

Edukasi sejak dini tentang profesi kesehatan juga dapat menjadi motivasi bagi anak-

anak untuk menempuh pendidikan lebih tinggi.

Target dari program ini adalah siswa SD kelas tiga dan empat dan dilaksanakan

bersama dengan penyuluhan dan praktik cuci tangan. Selain penyampaian materi

singkat, juga ada praktik melipat kertas untuk serbuk bagi (puyer) dan pengenalan

jenis-jenis obat untuk profesi apoteker. Hambatan dan tantangan yang dihadapi adalah

Page 7: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

masih banyak siswa yang belum paham tentang profesi kesehatan dan butuh motivasi

untuk meningkatkan semangat belajar, serta fokus siswa yang mudah terpecah.

6. Edukasi DAGUSIBU (Dapat Gunakan Simpan Buang)

Target : Masyarakat Desa Tamanjaya

Pelaksanaan program

No. Waktu Pelaksanaan Lokasi Kegiatan Sasaran Jumlah Peserta

1. 6 Juli 2017 Dusun Cigaok Masyarakat 30

2. 22 Juli 2017 Dusun Ciseureuh Masyarakat 42

DAGUSIBU adalah singkatan dari Dapatkan, Gunakan ,Simpan dan Buang .

DAGUSIBU merupakan langkah penggunaan obat yang tepat oleh konsumen.

Program ini dilaksanakan karena menurut observasi dari tim KKN PPM UGM 2017,

fasilitas kesehatan resmi (apotek) dan tenaga ahli obat yaitu apoteker berikut

pemberian informasi yang tepat terkait obat di Desa Tamanjaya masih sangat kurang.

Hal ini menyebabkan masyarakat lebih memilih mengelola obat secara pribadi, oleh

karena itu perlu adanya edukasi mengenai pengelolaan obat secara pribadi.

Sebagai calon tenaga kesehatan yaitu calon apoteker, merupakan tanggung

jawab kami untuk menyelenggarakan program edukasi informasi obat bertema

DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang). Tema ini sendiri merupakan

salah satu tema besar yang diangkat oleh IAI (Ikatan Apoteker Indonesia) dalam

kampanye GKSO (Gerakan Keluarga Sadar Obat). Tujuannya adalah untuk menjamin

mutu dan keamanan obat yang dikonsumsi oleh masyarakat luas.

GKSO (Gerakan Keluarga Sadar Obat) adalah program yang dicanangkan

oleh Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) yang merupakan upaya bersama untuk

meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap obat melalui sosialisasi

“DAGUSIBU” (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang) obat dengan benar. Hal ini

terkait fakta bahwa:

1. Obat merupakan sarana atau komoditi kesehatan yang dapat memberikan manfaat

apabila cara mendapatkan, cara menggunakan, cara menyimpan dan cara

membuangnya dilakukan dengan benar.

2. Masyarakat banyak yang belum memahami masalah terkait obat tersebut.

Page 8: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

3. Semua komponen bangsa, baik organisasi masyarakat, organisasi sosial,

organisasi profesi, dan juga masyarakat sendiri harus bersinergi untuk

meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap obat.

DAGUSIBU

a. DA (Dapatkan Obat Dengan Benar)

Membeli obat di tempat yang paling terjamin, yaitu di Apotek. Penyimpanan obat di

Apotek lebih terjamin sehingga obat sampai ke tangan pasien dalam kondisi baik

(keadaan fisik dan kandungan kimianya belum berubah). Penting bagi pasien untuk

memastikan Apotek yang dikunjungi memiliki ijin dan memiliki Apoteker yang siap

membantu pasien setiap saat.

b. GU (Gunakan Obat Dengan Benar)

Gunakan obat dengan benar. Penggunaan obat harus sesuai dengan aturan yang

tertera pada wadah atau etiket. Obat jenis antibiotik harus dikonsumsi sampai habis.

Pastikan Apoteker memberitahukan cara pemakaian obat yang diberikan dengan

jelas, khususnya untuk obat dengan sediaan yang tidak terlalu dikenal oleh

masyarakat umum.

c. SI (Simpan Obat Dengan Benar)

Supaya obat yang kita pakai tidak rusak maka kita perlu menyimpan obat dengan

benar, sesuai dengan petunjuk pemakaian yang ada di dalam kemasan. Kebanyakan

obat tidak boleh terpapar oleh sinar matahari secara langsung untuk itu obat perlu

disimpan di tempat yang tertutup dan kering. Selain itu jauhkan obat dari anak-anak

dengan menyimpannya di tempat yang sulit dijangkau oleh anak-anak.

d. BU (Buang Obat Dengan Benar)

Bila obat telah kadaluarsa atau rusak maka obat tidak boleh diminum, untuk itu obat

perlu dibuang. Obat jangan dibuang secara sembarangan, agar tidak disalahgunakan.

Obat dapat dibuang dengan terlebih dahulu dibuka kemasannya, direndam dalam air,

lalu dipendam didalam tanah

Program ini dilaksanakan di Dusun Cigaok dan Ciseureuh. Pelaksanaan di

Dusun Cigaok tanggal 6 Juli 2017 bertepatan dengan diadakannya kegiatan

pemeriksaan ibu hamil melalui Posyandu di salah satu rumah warga dan dihadiri oleh

30 warga. Sedangkan pelaksanaan di Dusun Ciseureuh tanggal 22 Juli 2017

dilakukan di salah satu rumah warga dan dihadiri oleh 42 warga. Penyampaian materi

Page 9: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

dengan presentasi dan melibatkan tenaga kesehatan (bidan) dari Puskesmas Desa

Tamanjaya serta warga Desa Tamanjaya. Menurut masyarakat, mereka belum pernah

mendapat informasi tentang pengelolaan obat sendiri sehingga penyampa ian

program ini merupakan hal baru yang mereka peroleh. Hambatan yang dihadapi

adalah ada antusiasme dan fokus warga yang berkurang selama penyampaian materi.

Tantangannya adalah menumbuhkan tingkat kesadaran warga akan pentingnya

kesehatan, selain itu juga dalam hal mengedukasi warga bahwa peran sebagai

apoteker sebagai tenaga ahli obat sangat penting dan keberadaannya harus memiliki

izin praktik yang jelas.

III. KESIMPULAN

Berdasarkan pemaparan hasil dari setiap kegiatan yang terlaksana didapatkan

beberapa kesimpulan:

a) Program-program yang telah direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik dan

dapat memberikan manfaat positif bagi warga maupun lingkungan Desa

Tamanjaya. Kendala-kendala yang dihadapi dalam proses eksekusi tidak bisa

dihindari, melainkan dapat diminimalisasi dengan adanya kerja sama tim KKN

dengan para warga.

b) Secara keseluruhan antusiasme masyarakat dewasa masih kurang di beberapa

program, seperti kegiatan sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat, walau

demikian masih bisa berjalan dengan baik. Selain itu perlu dilakukan kegiatan

berkelanjutan agar apa yang telah dipelajari dapat tetap diterapkan meski program

KKN telah selesai.

c) Kegiatan yang menyasar pada segmen anak-anak dan remaja berhasil

dilaksanakan secara intensif, sehingga dapat menumbuhkan ikatan yang kuat dan

antusiasme yang tinggi. Hal tersebut memudahkan setiap kegiatan yang menyasar

pada anak-anak terlaksana dengan sangat lancar.

d) Kegiatan-kegiatan yang dilakukan merupakan simbiosis mutualisme kepada

banyak pihak, terutama untuk para mahasiswa KKN dan seluruh warga Desa

Tamanjaya. Bagi masyarakat, adanya KKN menjadi sarana pembangunan

kesejahteraan masyarakat dan menjadi titik awal pembangunan infrastruktur di

Desa Tamanjaya, sedangkan bagi mahasiswa menjadi pengalaman yang sangat

berharga dan sebagai sarana dalam mempraktekkan teori yang selama ini telah

Page 10: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

dipelajari di bangku kuliah. Dan yang paling penting, adanya KKN menjalin erat

tali silaturahmi antara mahasiswa dengan warga Desa Tamanjaya.

IV. SARAN

1. KKN dalam waktu 2 bulan pada bulan Ramadhan tidak terlalu efektif dan tidak cukup

untuk menyentuh seluruh lapisan masyarakat terutama dikarenakan karena banyak

masyarakat yang enggan mengikuti program-program saat kondisi berpuasa. Hal

tersebut menyebabkan kurangnya partisipasi masyarakat untuk program-program

tertentu.

2. Masalah kesehatan di Desa Tamanjaya juga merupakan masalah yang perlu dikaji

lebih dalam mengingat sulitnya mengakses tempat pelayanan dan tenaga kesehatan.

Hal ini juga berkaitan dengan rendahnya infrastruktur di beberapa daerah sehingga

fasilitas kesehatan tidak terjangkau hingga pelosok daerah. Selain itu perlu diadakan

program-program khusus guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan kesehatan.

Page 11: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

LAMPIRAN

1. Penyuluhan dan Praktik Cuci Tangan

Penyampaian materi

dengan tayangan slide

dan menyanyi lagu

“Cuci Tangan”

Pelaksanaan praktik

cuci tangan

2. Sosialisasi PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat)

Penyampaian materi

PHBS kepada ibu-ibu

pengajian Dusun Pasir

Baru

Page 12: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

Proses pembangunan

TPS

Edukasi pemanfaatan

botol plastik sebagai pot

tanaman kepada siswa

SD Cirambutan

3. Pelatihan BLS (Basic Life Support)

Penyampaian materi

tentang Luka dalam

program pelatihan BLS

Simulasi Pingsan dalam

program Pelatihan BLS

Page 13: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

Permainan untuk

melatih kemampuan

siswa dalam melakukan

BLS

4. Penyuluhan Kesehatan Gigi & Mulut dan Praktik Sikat Gigi

Penyampaian materi

kesehatan gigi & mulut

Penyampaian dan

simulasi sikat gigi

Pelaksanaan praktik

sikat gigi

5. Edukasi tentang Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya

Page 14: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

Penyampaian materi

tentang profesi

kesehatan

Mencontohkan

pembuatan obat

6. Edukasi DAGUSIBU (Dapat Gunakan Simpan Buang)

Penyampaian materi

DAGUSIBU

bersamaan dengan

kegiatan POSYANDU

Page 15: KKN PPM UGM 2017 LAPORAN PELAKSANAAN ... - … fileEdukasi Profesi Kesehatan dan Tanggungjawabnya Siswa SD Desa Tamanjaya 6. Edukasi DAGUSIBU ... cara menampilkan slide powerpoint

KKN PPM UGM 2017

Penyampaian materi

DAGUSIBU di Dusun

Ciseureuh