kisi dan soal gwr
DESCRIPTION
aaaaaaaaaaaaaTRANSCRIPT
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONALUJIAN NASIONAL
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
FORMAT PENYUSUNAN KISI-KISI SOAL TEORI KEJURUAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)Kompetensi Keahlian : Teknik Survei dan PemetaanKode : 1014Alokasi Waktu : 120 menitBentuk Soal : Pilihan GandaJumlah Soal : 45 soal
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-1/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 91 Menerapkan
keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
Menjelaskan prosedur kesehatan dan keselamatan kerja dalam pekerjaan pengukuran sesuai peraturan yang berlaku
Prosedur K3 dalam pekerjaan pengukuran
Siswa dapat menentukan prosedur K3 yang tepat dalam pekerjaan pengukuran
1 Prosedur keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu diperhatikan pada waktu pengukuran menggunakan teodolit adalah :a. teodolit
dipergunakanb. pindahkan teodolit
secara langsungc. penyetelan teodolit
sesuai SOPd. rencanakan
penempatan teodolit pada tempat yang teduh
e. pada waktu pindah tempat, teodolit tidak perlu dimasukkan kedalam box
kegiatan – kegiatan keselamatan dan kesehatan kerja yang harus dilaksanakan oleh surveyor pada waktu pengukuran menggunakan teodolit adalah :a. lindungi surveyor
dengan payung,b. lindungi kulit
surveyor dengan menggunakan sunblock,
c. data spesifikasi alat tidak perlu dicatat
d. gunakan alat pelindung diri sepatu untuk menghindari gangguan benda tajam dan binatang berbisa
e. kalibrasi alat tidak perlu dilakukan oleh surveyor
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-2/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Siswa dapat menentukan langkah-langkah yang harus dilakukan pada saat peninjauan lapangan
2 Hal-hal penting yang perlu dilakukan pada saatpeninjauan lapangan adalah
A. mengidentifikasikendala yang mungkin dijumpai pada saat pengukuran
B. memperkenalkan diri kepada lingkungan sekitar pengukuran
C. mengukur luas areal pengukuran
D. menentukan skalaE. Membersihkan
lokasi pengukuran
Pada peninjauan lapangan salah satu aspek yang harus diperhatikan adalah :
A. menghitung beaya pengukuran
B. mempersiapkan alat yang dibutuhkan
C. lokasi obyek-obyek penting
D. Membuat titk tetap pengukuran
E. Menentukan interval kontur
2 Memahami dasar-dasar survei dan pemetaan
Mengidentifikasi jenis-jenis peralatan survei dan pemetaan
Jenis-jenis alat ukur jarak dan sudut
Siswa dapat menentukan jenis peralatan untuk mengukur jarak langsung
3 Salah satu jenis peralatan yang berfungsi untuk mengukur jarak langsung di lapangan adalah :A. penta prismaB. penyipat datarC. barometerD. optical wedgeE. roda ukur
Alat untuk mengukur jarak langsung pada bidang datar yang paling tepat adalah:A. roll meterB. batang ukurC. pengukur jarak
elektronikD. spedometerE. rantai ukur
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-3/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Siswa dapat menentukan jenis peralatan untuk mengukur sudut di lapangan.
4 jenis peralatan untuk mengukur sudut pada bidang miring adalahA. klinometerB. pentaprismaC. kompasD. hand GPSE. odometer
Alat ukur sudut yang digunakan untuk mengukur sudut datar dan sudut tegak yang paling tepat adalah
A. teodolitB. alat sipat datarC. klinometerD. KompasE. odometer
Mengidentifikasi jenis-jenis pekerjaan survei dan pemetaan
Jenis-jenis pekerjaan survei dan pemetaan
Siswa dapat menentukan jenis-jenis pekerjaan survei dan pemetaan untuk keperluan survei teknik sipil
5 Pada pekerjaan pengukuran dan pematokan bangunan gedungA. Desain Saluran
IrigasiB. Desain BendunganC. Membuat analisa
harga satuan pekerjaan bangunan air
D. Mengukur kecepatan aliran air
E. Stake out saluran air
Bentuk-bentuk pengukuran yang dilakukan dalam Survey Teknik Sipil adalah meliputi, ....A. Pengukuran
pemetaan topografi
B. Pengukuran poligon tertutup
C. Pengukuran beda tinggi cara barometris
D. Pengukuran detailE. Pengukuran
geometrik jalan raya
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-4/23
A
B
C
D
EF
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9
3Melaksanakan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
Menentukan pekerjaan dasar-dasar survei dan pemetaan
Pengukuran pembuatan garis lurus di lapangan dengan menggunakan alat ukur sederhana
Siswa dapat menentukan pembuatan garis lurus sesuai dengan kondisi di lapangan
6Salah satu syarat kelurusan pada pembuatan garis lurus di lapangan bila dibidik dari yalon paling ujung adalah ....
A. tinggi yalon samaB. semua yalon
tampak berhimpit jadi satu
C. jarak antar yalon sama
D. arah yalon ke utara
E. tinggi pembidik sama dengan pemegang yalon
Pada pembuatan garis lurus dari sudut bangunan seperti gambar diatas, kelurusan garis dibidik dari titik:A. AB. FC. ED. CE. B
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-5/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 94 Menerapkan
dasar-dasar gambar teknik
Menggambar garis
gambar sketsa lokasi.
Siswa dapat menentukan aspek-aspek gambar sketsa hasil peninjauan lapangan
7 Gambar sketsa meliputi unsur – unsur sebagai berikut antara lain :A. Bon alat yang akan
dipakaiB. Gambaran lokasi
pengukuran , pohon , bangunan yang ada .
C. Nama – nama pengukur
D. Hari dan tanggal pelaksanaan pengukuran
E. Tinggi titik
Hal – hal yang perlu dicantumkan dalam gambar sketsa antara lain :
A. SkalaB. CuacaC. Nomor seri
alat ukur yang digunakan
D. batas pengukuran
E. nama pemilik areal pengukuran
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-6/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 95 Mengoptimalk
an fungsi-fungsi kalkulator program untuk rumus-rumus dasar-dasar survei dan pemetaan
Mengaplikasikan program kalkulator pada perhitungan dasar-dasar survei dan pemetaan
Perhitungan besaran Sudut dengan kalkulator
Siswa dapat menghitung besaran Sudut dengan kalkulator
8
Untuk mencari besarnya nilai konversi 36⁰23’30” dalam angka desimal , menggunakan kalkulator adalah :
A.
6 Memahami jenis-jenis peralatan pengukuran jenis optik
Menyebutkan fungsi masing-masing bagian dari peralatan jenis optik
Fungsi masing-masing bagian dari peralatan jenis optik
Siswa dapat menentukan fungsi dari bagian alat ukur Alat sipat datar
9 Komponen/bagian pada alat sipat datar yang berfungsi sebagai indikator kedataran adalaha. nivo tabungb. nivo kotakc. tiga sekrup penyeteld. fokusing objeke. fokusing benang
diafragma
Skrup fokusing objek pada alat sipat datar berfungsi untuka. memperjelas
objekb. memperjelas
benang silangc. memperjelas
rambu ukurd. mengatur nivo
tabunge. mengatur nivo
kotak
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-7/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9O kotak7
Menerapkan pengukuran posisi vertikal
Menentukan posisi vertikal dengan alat ukur sipat datar
Macam-macam metode pengukuran posisi vertikal
Siswa dapat menentukan beda tinggi antara dua titik dengan berbagai metode
10 Pengukuran beda tinggi dengan cara dua kali pengambilan data dengan tujuan untuk ketelitian hasil ukuradalah metode……
a. polarb. rasterc. pergi –pulangd. d iantara dua titike. di atas titik
Metode double standdalam pengukuran beda tinggi dilaksanakan dengan cara
a. alat sipat datar berdiri dua kali untuk mengukur beda tinggi pada satu slag pengukuran
b. alat sipat datar berdiri di atas titik pada satu slag pengukuran
c. alat sipat datar berdiri di luar titik pada satu slag pengukuran
d. alat sipat datar berdiri pada satu slag pengukuran
e. alat sipat datar berdiri dua kali di antara dua titik pada satu slag pengukuran
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-8/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Perhitungan jarak optis dengan alat ukut sipat datar
Siswa dapat menghitung jarak optis dari hasil pengukuran alat sipat datar
11 Berdasarkan data hasil pengukuran profil memanjang dengan alat sipat datar bacaan rambu benang atas (Ba)= 2,575: bacaan benang bawah (Bb)=0,537, jarak datar optisnya adalaha. 20,08b. 20,38c. 23,38d. 28,03e. 28,83
Pengukuran profil memanjang dengan alat sipat datar data hasil bacaan rambu benang atas (Ba)= 2,575: bacaan benang bawah (Bb)=0,537, jarak datar optisnya adalaha. 20,08b. 20,38c. 23,38d. 28,03e. 28,83
Mengukur beda tinggi
Teknik pengukuran beda tinggi
Siswa dapat menentukan teknik pengukuran beda tinggi antara dua titik berdasarkan peralatannya
12 Penempatan posisi alat sipat datar yang paling tepat pada pengukuran profil memanjang dengan metode pergi-pulang adalah
a. Di luar titik tetapb. Di atas titik tetapc. Diantara dua titik
tetapd. Diluar dua titik
tetap
Pengukuran beda tinggi yang terhalang sungai penempatan posisi alat sipat datar yang paling tepat untuk adalah
a. Di luar titik tetapb. Di atas titik tetapc. Diantara dua titik
tetapd. Diluar dua titik
tetap
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-9/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Menjelaskan cara perhitungan data hasil pengukuran beda tinggi
Langkah kerja perhitungan beda tinggi antara dua titik di lapangan
Siswa dapat menentukan langkah kerja perhitungan beda tinggi antara dua titik
13 Langkah kerja perhitungan beda tinggi antara dua titik pada profil memanjang bentuk tertutup (keliling) adalaha. menghitung beda
tinggi, menghitung koreksi, menghitung tinggi titik
b. menghitung beda tinggi, menghitung tinggi titik
c. menghitung beda tinggi, menghitung koreksi,
d. menghitung tinggi garis bidik menghitung koreksi, menghitung tinggi titik
e. menghitung tinggi garis bidik,menghitung beda tinggi, menghitung koreksi, menghitung tinggi titik
Tahapan cara menghitung beda tinggi antara dua titik pada profil memanjang bentuk terbuka adalaha. menghitung tinggi
garis bidik,menghitung beda tinggi, menghitung koreksi, menghitung tinggi titik
b. menghitung beda tinggi, menghitung tinggi titik
c. menghitung beda tinggi, menghitung tinggi titik
d. menghitung beda tinggi, menghitung koreksi,
e. menghitung tinggi garis bidik menghitung koreksi, menghitung tinggi titik
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-10/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Perhitungan data hasil pengukuran beda tinggi
Siswa dapat menghitung tinggi titik berdasarkan tinggi titik referensi yang telah diketahui
14 Bila diketahui ketinggian titik tetap A = + 451,540 m, Beda tinggi dari titik A ke titikB = -1,551 m, besar koreksi di titik B = +0,007, Berapakah ketinggian di titik tetap B ?a. 449,889b. 449,896c. 453,896d. 453,068e. 453,096
Titik tetap A dan titik tetap B diukur dengan menggunakan alat sipat datar /leveling dengan data ukur sbb: Bacaan benang
tengah A = 1.075 Bacaan benang
tengah B = 1.633Bagaimana profil tanah dari titik A ketitik B?
a. Naikb. Datarc. Turund. beraturane. Tidak beraturan
8 Melaksanakan pengukuran posisi horisontal
Menentukan posisi horizontal dengan berbagai cara
Metode penentuanposisi horizontal
Siswa dapat menentukan metode penentuan posisi horizontal
15
9 Melaksanakan pengukuran pemetaan topografi
Mengidentifikasi pengukuruan topografi suatu daerah
Macam-macam metode pemetaan topografi
Siswa dapat menentukan metode pemetaan topografi
16
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-11/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Menjelaskan pengukuran kerangka poligon
Teknik pengukuruan kerangka poligon
Siswa dapat menentukan teknik pengukuran poligon berdasarkan titik ikat
17
Menjelaskan cara penggunaan data hasil pengukuran poligon
Persyaratan sudut dalam perhitungan poligon
Siswa dapat menentukan persyaratan besaran sudut pada perhitungan poligon tertutup
18 Pada pengukuran poligon bentuk tertutup/keliling, jumlah besaran sudut luar harus memenuhi persyaratan :a. (2 n + 4) 90°b. (n + 2) 90°c. (2 n + 2) 180°d. (2 + n) 90°e. (n + 4) 90°
Salah satu persyaratan Jumlah besaran sudut dalam pada pengukuran poligon bentuk tertutup/keliling, adalah :a. (2 n - 4) 180°b. (n - 2) 180°c. (2 n + 4) 90d. (2 n - 2) 180°e. (2 n + 4) 180°
Siswa dapat menghitung besar koreksi sudut dari hasil pengukuran poligon tertutup
19
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-12/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Perhitungan azimuth dari data hasil pengukuran poligon
siswa dapat menghitung azimuth titik polygon yang sudah diketahui azimuth awal dan besaran sudutnya
20
Perhitungan koordinat titik di lapangan berdasarkan data hasil pengukuran poligon
Siswa dapat menghitung koordinat titik berdasarkan data hasil pengukuran poligon
21
Perhitungan kesalahan penutup linier hasil pengukuran poligon
Siswa dapat menghitung koreksi kesalahan berdasarkan data hasil pengukuran polygon
22
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-13/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Menentukan sifat-sifat kontur topografi
Sifat-sifat kontur topografi
Siswa dapat mengidentifi kasi garis kontur berdasarkan karakteristik dari bentuk gambar kontur
23
Menentukan elevasi titik suatu wilayah
Pembuatan garis kontur
Siswa dapat menentukan metode interval kontur
24
Siswa dapat menghitung ketinggian titik suatu wilayah dengan berdasarkan interpolasi.
25
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-14/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Mengidentifikasi macam-macam peta
Macam-macam peta
Siswa dapat menentukan macam peta untuk kebutuhan perencanaan pekerjaan teknik sipil
26
Mengidentifikasi kegunaan dari peta
Perhitungan luas suatu daerah
Siswa dapat menghitung luas suatu daerah dengan mengguna kan berbagai cara
27
Menjelaskankan hasil pengukuran pemetaan topografi
Proses penggambaran peta topografi
Siswa dapat menyebut kan langkah-langkah penggambaran peta topografi
28
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-15/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Skala Peta Siswa dapat
menghitung jarak sebenarnya dari tempat yang satu ke tempat lainnya berdasarkan skala peta
29
Siswa dapat menentukan skala peta yang digunakan berdasarkan luas areal pengukuran
30
Simbol-simbol unsur topografi di peta
Siswa dapat menentukan jenis simbol unsur topografi di peta menurut bentuknya
31 jenis simbol unsur topografi di peta menurut bentuknya
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-16/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Menyusun Rencana Anggaran Biaya (RAB) pekerjaan survei dan pemetaan
Menghitung RAB pekerjaan survei dan pemetaan
RAB pekerjaan survei dan pemetaan
Siswa dapat menghitung RAB komponen tenaga kerja
32
10 Melaksanakan pengukuran survei teknik sipil
Mengidentifikasi pengukuran survei teknik sipil
Macam-macam pekerjaan survei teknik sipil
Siswa dapat menentukan macam-macam pekerjaan survey teknik sipil
33 macam-macam pekerjaan survey teknik sipil
a. pengukuran profil memanjang dan melintang
b. pengukuran situasi topografi
c. Pengukuran posisi vertikal
d. pengukuran posisi horizontal
e. Pengukuran dan pematokan
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-17/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Melaksanakan pengukuran berbagai jenis survei teknik sipil
Penentuan ± peil (titik duga) lantai bangunan
Siswa dapat menentukan kedataran konstruksi bangunan
34 Dalam perencanaan lantai bangunan dinaikkan 50 cm dari permukaan as jalan, Bila bacaan benang tengah pada rambu ukur di as jalan = 1,635 maka bacaan benang tengah seharusnya pada rencana lantai adalah :a. 1,135b. 1,145c. 1,580d. 1,685e. 2,135
Pada pekerjaan saluran terbuka dasar saluran diturunkan 40 cm dari permukaan jalanBila bacaan benang pada rambu ukur di as dijalan = 1,635 maka bacaan seharusnya pada rencana lantai adalah :a. 1,135b. 1,145c. 1,580d. 1,685e. 2,035
Pengukuran dan pematokan bangunan gedung sistem koordinat
Siswa dapat menghitung jarak datar berdasarkan gambar denah
35
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-18/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 9Siswa dapat menghitung besaran sudut berdasarkan gambar denah
36
Menentukan volume galian dan timbunan
Perhitungan volume galian dan timbunan
Diberikan gambar, kemudian siswa menghitung volume galian dan timbunan
37
11 Menentukan azimut dengan pengamatan matahari dan GPS (Geodetic Position System)
Menjelaskan teknik pengukuran penentuan azimuth dengan pengamatan matahari dan GPS
Penentuan koordinat dengan Hand GPS
Siswa dapat menentukan koordinat dengan Hand GPS
38
12Menerapkan standar sistem pengukuran
Menjelaskan metoda penyimpanan data hasil observasi / pengukuran dilapangan
Penyimpanan data hasil pengukuran
Siswa dapat menentukan penyimpanan data hasil pengukuran
39
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-19/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 913 Mengkonversi
data dari satu sistem ke sistem yang lain
Mengkonversi sistem satuan
Sistem satuanSiswa dapat mengkonversi sistem satuan
40
14 Merawat peralatan jenis optik
Melaksanakan pengecekan alat
Kontrol kedataran alat sipat datar
Siswa dapat mengontrol kedataran alat sipat datar
41
15Melaksanakan fotogrametri
Mengidentifikasi peralatan yang diperlukan dalam pekerjaan fotogrametri
Jenis dan fungsi peralatan fotogrametri
Siswa dapat menjelaskan fungsi peralatan fotogrametri
42
16Membuat peta hasil pekerjaan fotogrametri
Menentukan peta hasil pekerjaan fotogrametri
Restitusi foto udara
Siswa dapat menentukan jenis peta yang dihasilkan dari hasil restitusi foto tunggal
43
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-20/23
No
Standar Kompetensi
Lulusan
Kemampuan yang Diuji Materi Pokok
Indikator Soal
NomorSoal
Tingkat kesulit
an
Paket C Paket D
1 2 3 4 5 6 7 8 917 Mengoreksi
kebenaran data
Mengorelasikan kesesuaian data terhadap standar ketelitian
Menjelaskan proses pemeriksaan data
Siswa dapat menentukan korelasi kebenaran data terhadap standar ketelitian
44
18 Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan
Mengidentifikasi kebutuhan pelanggan
Jenis- jenis pekerjaan pengukuran permintan pelanggan.
Siswa dapat menentukan jenis-jenis pekerjaan pengukuran yang dibutuhkan oleh pelanggan
45 Jenis-jenis pekerjaan pengukuran yang dibutuhkan oleh pelanggan adalah:a. peninjauan lokasi
pengukuranb. gambar sket situasic. skala petad. data hasil
pengukurane. peta situasi
topografi
Pada spesikasi pekerjaan pengukuran dicantumkan kebutuhan pelanggan salah satunya adalah:a. peninjauan lokasi
pengukuranb. copy file dan
print out petac. interval konturd. skala petae. data hasil
pengukuran
Hard copyPenyusun/Instansi:
1. Misto Supriadi (PPPPTK BOE Malang)
Penelaah/Instansi:
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-21/23
1..
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas KST-22/23
Keterangan Pengisian Kolom/format KST
Kolom 1 : Diisi nomor urutKolom 2 : Diisi KD dari SK dengan cara memilih KD yang esensial dan frekuensi
penggunaannya di dunia kerja/pekerjaan sering atau selalu digunakan.Kolom 3 : Diisi kemampuan yang diuji yang merupakan bagian yang esensial KD
terpilih yang ada di kolom 2.Kolom 4 : Diisi materi pokok yang dirumuskan dari kemampuan yang diuji secara
jelas dan singkatKolom 5 : Diisi rumusan indikator soal yang dibuat mengacu pada materi pokok
pada kolom 4. Setiap materi pokok dapat dirumuskan satu atau lebih dari satu indikator soal
Kolom 6 : Diisi nomor sebaran soal
1014 –11/12 Hak Cipta pada Kemdiknas