kikifatmawati 1137060042 agroivb resumetauhid1

4
RESUME ILMU TAUHID Tauhid berasal dari Bahasa Arab Dahhada-Yuwahhidu- Tauhiidan. Kata Tauhiidan asal mulanya dari kata Ahadu yang artinya satu. Satu ini menunjukkan bahwa kita harus ‘mensatukan’ Allah dan haram ‘menduakan’ Allah. Lawan dari kata Ahadu adalah Kufu yang artinya syirik (tandingan sederajat), artinya syirik itu membandingkan Allah dengan tandingan sederajat. Syirik adalah dosa terbesar karena Allah tidak ada tandingannya. Syirik dapat ditunjukkan dalam berbagai hal misalnya korupsi, korupsi adalah salah satu contoh kita tidak percaya bahwa rezeki Allah itu dekat. Contoh lain adalah percaya zodiak atau ramalan bintang, dan orang yang menduakan Allah cenderung berbuat jahat yang haram dalam hukum Islam. Selain contoh diatas, dalam melaksanakan sholat kita juga dapat merugi dan celaka karena mendustakan agama. Orang yang menunaikan haji, dan memiliki sedikit

Upload: kikifatmawati040995

Post on 17-Jan-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Tauhid

TRANSCRIPT

Page 1: Kikifatmawati 1137060042 Agroivb Resumetauhid1

RESUME ILMU TAUHID

Tauhid berasal dari Bahasa Arab Dahhada-Yuwahhidu-Tauhiidan. Kata

Tauhiidan asal mulanya dari kata Ahadu yang artinya satu. Satu ini menunjukkan

bahwa kita harus ‘mensatukan’ Allah dan haram ‘menduakan’ Allah. Lawan dari

kata Ahadu adalah Kufu yang artinya syirik (tandingan sederajat), artinya syirik

itu membandingkan Allah dengan tandingan sederajat. Syirik adalah dosa terbesar

karena Allah tidak ada tandingannya. Syirik dapat ditunjukkan dalam berbagai hal

misalnya korupsi, korupsi adalah salah satu contoh kita tidak percaya bahwa

rezeki Allah itu dekat. Contoh lain adalah percaya zodiak atau ramalan bintang,

dan orang yang menduakan Allah cenderung berbuat jahat yang haram dalam

hukum Islam.

Selain contoh diatas, dalam melaksanakan sholat kita juga dapat merugi

dan celaka karena mendustakan agama. Orang yang menunaikan haji, dan

memiliki sedikit saja rasa sombong juga akan celaka. Allah berfirman dalam

Qur’an Surat Al-Maun ayat 4-7.

“Maka celakalah bagi orang-orang yang shalat (4) Yaitu orang-orang

yang lalai dari sholatnya (5) Orang-orang yang berbuat riya (6) dan enggan

menolong dengan barang berguna (7).”

Allah juga berfirman dalam Al-Qur’an bahwa syirik itu perbuatan yang

paling dzolim. Lawan dari syirik adalah mukmin. Orang yang mukmin adalah

orang yang percaya pada hal ghaib, mendirikan sholat, infak, dan percaya pada

kitab suci.

Page 2: Kikifatmawati 1137060042 Agroivb Resumetauhid1

1. Percaya pada hal ghaib, yaitu percaya pada Allah, malaikat, akhirat, jin,

hari akhir dan qada dan qadar.

2. Mendirikan sholat, baik itu sholat wajib dan sholat sunah

3. Infak, baik itu infak wajib seperti zakat, dan infak sunah seperti shodaqah

4. Kitab suci, terdiri dari kitab suci Zabur (Nabi Daud a.s), Taurat (Nabi

Musa a.s), Injil (Nabi Isa a.s) dan Al-qur’an (Nabi Muhammad SAW)

Mengapa Allah memberikan wahyu hanya pada manusia, tidak pada

makhluk lain yang ada di bumi? Allah berfirman dalam Qur’an Surat Al-Hasr (59)

ayat 21.

“Kalau sekiranya Kami turunkan Al-Qur’an ini kepada sebuah gunung,

pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutan nya

kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia

supaya mereka berfikir”

Yang mampu menerima wahyu Allah adalah manusia, karena Allah

menciptakan manusia denga sebaik-baiknya. Allah memberikan kelebihan pada

manusia 3 hal yaitu:

1. Fisik, salah satu hal yang paling bisa dilihat dan dapat berubah seiring

berjalan nya waktu. Allah menciptakan manusia dengan sebaik-

baiknya sehingga dalam fisik pun Allah membuatnya sempurna.

2. Akal atau psikologi, salah satu yang paling berbeda dengan makhluk

selain manusia yang diciptakan Allah. Allah memberikan manusia akal

pikiran.

3. Spiritual, spiritual ini mengendalikan semuanya (fisik dan akal)