keselamatan_kerja_dalam_pelayanan_radiologi.docx

3
Keselamatan Kerja dalam pelayanan Radiologi Menurut Peraturan kepala badan pengawas tenaga nuklir nomor 8 tahun 2011 Radiologi adalah cabang ilmu kedokteran yang berhubungan dengan Penggunaan semua modalitas yang menggunakan Radiasi untuk diagnosis dan prosedur terapi dengan menggunakan panduan Radiologi termasuk teknik pencitraan dan Penggunaan Radiasi dengan sinar-X dan zat radioaktif Unit pelayanan radiologi merupakan salah satu instalasi penunjang medik, menggunakan sumber radiasi pengion untuk mendiagnosis adanya suatu penyakit dalam bentuk gambaran anatomi tubuh yang ditampilkan dalam film radiografi. Pelayanan radiologi harus memperhatikan aspek keselamatan kerja radiasi Dalam Undang – undang No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan kerja pasal 164, upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan. Jika pasal tersebut kita kaji maka jelaslah bahwa rumah sakit (RS) termasuk dalam kriteria tempat kerja dengan berbagai ancaman bahaya yang dapat menimbulkan dampak kesehatan, tidak hanya terhadap pelaku langsung yang bekerja di RS, tapi juga terhadap pasien maupun pengunjung RS. Sudah seharusnya pihak

Upload: tiaratresnantia

Post on 30-Sep-2015

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Keselamatan Kerja dalam pelayanan Radiologi

Menurut Peraturan kepala badan pengawas tenaga nuklir nomor 8 tahun 2011 Radiologi adalah cabang ilmu kedokteran yang berhubungan dengan Penggunaan semua modalitas yang menggunakan Radiasi untuk diagnosis dan prosedur terapi dengan menggunakan panduan Radiologi termasuk teknik pencitraan dan Penggunaan Radiasi dengan sinar-X dan zat radioaktif

Unit pelayanan radiologi merupakan salah satu instalasi penunjang medik, menggunakan sumber radiasi pengion untuk mendiagnosis adanya suatu penyakit dalam bentuk gambaran anatomi tubuh yang ditampilkan dalam film radiografi. Pelayanan radiologi harus memperhatikan aspek keselamatan kerja radiasiDalam Undang undang No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan kerja pasal 164, upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan. Jika pasal tersebut kita kaji maka jelaslah bahwa rumah sakit (RS) termasuk dalam kriteria tempat kerja dengan berbagai ancaman bahaya yang dapat menimbulkan dampak kesehatan, tidak hanya terhadap pelaku langsung yang bekerja di RS, tapi juga terhadap pasien maupun pengunjung RS. Sudah seharusnya pihak pengelola RS menerapkan upaya kesehatan kerja di RS. Sebagai rumah sakit dengan fasilitas pelayanan radiologi yang menggunakan radiasi pengion (sinar-X) untuk keselamatan kerja dalam pelayanan radiologi dimana dalam Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 8 Tahun 2011 tentang Keselamatan Radiasi dalam Penggunaan Pesawat sinar X Radiologi diagnostic dan intervensional pada bab 3 persyaratan keselamatan radiasi dimana yang isinya persyaratan keselamatan radiasi sebagaimana di maksud dalam pasal 2 ayat 1 meliputi : persyaratan manajemen, persyaratan proteksi radiasi, persyaratan teknik dan verivikasi keselamatan.Sebagai rumah sakit haruslah menyediakan SOP Tentang Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) atau peralatan proteksi radiasi dan personal monitor radiasi . Dimana hal tersebut dapat mengurangi dan melindungi radiografer sebagai pekerja radiasi di RS dari bahaya kesehatan baik efek stokastik, non stokastik maupun infeksi nasokimia dalam menjalankan tugasnya. Alat Pelindung Diri atau Perlengkapan proteksi yang biasa digunakan oleh pekerja radiasi atau bagian radiologi adalah : 1. Apron Proteksi Tubuh2. Penahan Radiasi Gonad3. Sarung tangan proteksi4. Penahan radiasi5. Masker6. Sarung tangan (gloves)7. Alat ukur radiasi

Daftar Pustaka :1. RUMHADI, EDDY. 2009. Keselamatan Kerja Dalam Pelayanan Radiodiagnostik Di Laboratorium Radiologijurusan Teknik Radiodiagnostik Dan Radioterapi. [Online], Jakarta. Dari http://www.blogdetik.com [4 Agustus 2009]. 2. Maryanto djoko dkk. Keselamatan Kerja Radiasi Pesawat Sinar X di Unit Radiologi RSU Kota Yogyakarta. Seminar Nasional IV SDM Tenaga Nuklir Yogyakarta. Agustus 2008 3. Peraturan Kepala Badan Pengawas Tenaga Nuklir Nomor 8 Tahun 2011. Keselamatan Radiasi dalam Penggunaan Pesawat sinar X Radiologi diagnostic dan intervensional

Tiara Tresnantia20141030073