kelompok 7

28
Anggota kelompok : 1)Arina Bintan Mahareni (04) 2)Arindi Antika (05) 3)Nassa Bastia Ardhani (20) 4)Novita Anggraeni (22)

Upload: lhenie-siianaktengill-likestar

Post on 04-Aug-2015

41 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: kelompok 7

Anggota kelompok :1)Arina Bintan Mahareni(04)2)Arindi Antika (05)3)Nassa Bastia Ardhani (20)4)Novita Anggraeni(22)

Page 2: kelompok 7

PENGERTIANPENGERTIAN

CONTOH GAMBARCONTOH GAMBAR

Page 3: kelompok 7

Aliran Neo-Klasik

Aliran Realisme

Aliran Romantik

Aliran Kubisme

Aliran Fauvisme

Aliran Naturalisme

Aliran Ekspresionisme

Aliran Surealisme

Aliran Dadaisme

Aliran Ekspresionisme

Aliran Futuris

Aliran Impresionis

Page 4: kelompok 7

Aliran Neo-Klasik Acques Louis David adalah pelukis pertama dalam babakan modern . Pada tahun 1784, David melukiskan “SUMPAH HORATII” . Lukisan ini menggambarkan Horatius .Lukisan ini tidak digunakan untuk kenikmatan, melainkan untuk mendidik.

Ciri-cirinya Lukisan Neo-Klasik :a) Lukisan terikat pada norma-norma intelektual akademis.b) Bentuk selalu seimbang dan harmonis.c) Batasan-batasan warna bersifat bersih dan statis.d) Raut muka tenang dan berkesan agung.e) Berisi cerita lingkungan istana.f) Cenderung dilebih-lebihkan.

Page 6: kelompok 7

Aliran RomantikAliran Romantik merupakan pemberontakan terhadap aliran Neo-Klasik, dimana Jean Jacques Rousseau mengajak kembali pada dalam, sebagai manusia yang tidak hanya memiliki pikiran tetapi juga memiliki perasaan dan emosi.Lukisan-lukisan romantic cenderung menampilkan :1) Hal yang berurusan dengan perasaan seseorang (sangat ditentang dalam

aliran Neo- Klasik) 2) Eksotik, kerinduan pada masa lalu .3) Digunakan untuk perasaan dari penontonnya .4) Kecantikan dan ketampanan selalu dilukiskan .

Ciri-cirialiranRomantissebagaiberikut :a. Lukisan mengandung cerita yang dahsyat dan emosional.b. Penuh gerak dan dinamis.c. Warna bersifat kontras dan meriah.d. Pengaturan komposisi dinamis.e. Mengandung kegetiran dan menyentuh perasaan.f. Kedahsyatan melebihi kenyataan.

Page 8: kelompok 7

Aliran Realisme“TUNJUKANLAH KEPADAKU MALAIKAT, MAKA AKU AKAN MELUKISNYA

Page 10: kelompok 7

Aliran Naturalisme

Aliran Naturalisme adalah aliran yang mencintai dan memuja alam dengan segenap isinya . Monet merupakan salah satu tokoh pelukis Naturalisme, tetapi terkadang lukisannya mendekati Realisme.

Realismenya Courbert bersifat sosialistik yang moralitasnya cukup tinggi, sedangkan realismenya Monet cenderung melukiskan yang indah-indah dan amoral, karena prinsip Monet adalah “seni untuk kepentingan seni, bukan untuk apapun” .Para pelukis Naturalisme sering dijuluki sebagai pelukis pemandangan .

Page 12: kelompok 7

Aliran ImpresionisApabilaada orang mendengaristilahImpresionisme, makaasosiasimerekabiasanyatertujupadalukisan-lukisan yang impresif, yaitulukisan yang agakkaburdantidakmendetail.Claud Monet bukantokohimpresionisme, tetapialiranimpresionismebanyakdiilhamiolehpenemuan-penemuanClaud Monet dalamsetiaplukisannya.SeorangtokohimpresionismedariPrancisbernamaPiereAuguste Renoir

Page 14: kelompok 7

Aliran Ekspresionisme

Vincent Van Gogh (1850) adalah tokoh yang menjadi tonggak kemunculan aliran ekspresionisme dan tokoh lain yang mengikuti adalah Paul Cezanne, Paul Gauguin, Emil Noldedan di Indonesia yaitu Affandi. Ekspresionisme merupakan aliran yang melukiskan aktualitas yang sudahdi distorsikan ke arah suasana kesedihan, kekerasan ataupun tekanan batin.

Page 16: kelompok 7

Aliran Fauvisme

Pelukis fauvisme cenderung melukisapa yang mereka sukai tanpa memikirkan isi dan arti dari sebuah lukisan yang dibuat. Maurice De Vlaminck, merupakan tokoh fauvisme yang banyak terinspirasi oleh goresan warna Vincent Van Gogh, sampai-sampai ia berkata “Saya lebih mencintai Van Gogh daripada Ayah saya”.

Page 18: kelompok 7

Aliran Kubisme

Aliran kubisme dilatarbelakangi oleh konsep Paul Cezanne yang mengatakan bahwa “bentuk dasar dari segala bentuk adalah silinder , bola, balok dan semua bentuk yang ada di dalam . Di pengaruhi oleh perspektif, sehingga bidang tertuju pada satu titik tengah”.Lukisan kubisme mengedepankan bentuk-bentuk germetris .

Page 20: kelompok 7

Aliran Abstraksionisme

Aliran Abstrak sionime adalah aliran yang berusaha melepaskan diri dari sensasi-sensasi atau asosiasis figuratif suatu obyek .Aliran Abstraksionis di bedakan menjadi dua yaitu :1) Abstrak kubistisYaitu abstrak dalam bentuk geometrik murni seperti lingkaran kubus dan segitiga . Tokoh aliraran ini berasal dari Rusia yaitu Malivich [1913]2) Abstrak NonfiguratifYaitu abstrak dalam arti seni lukis haruslah murni sebagai ugkapan perasaan, di mana garis mewakili garis ,warna mewakili warna dan sebagainya. Bentuk alami ditinggalkan sama sekali .

Page 22: kelompok 7

Aliran Futuris

Aliran Futuris muncul di Itali pada tahun 1909, sebagai reaksi terhadap aliran kubisme yang dianggap dinamis penuh gerak, karena itu temanya cenderung menggambarkan kesibukan-kesibukan seperti, pesta arak-arakan, perang, dll.

Page 24: kelompok 7

Aliran Dadaisme

Aliran dadais memerupakan pemberontak konsep dari konsep aliran sebelumnya . Aliran ini mepunyai sikap memerdekakan diri dari hukum-hukum seni yang telah berlaku . Ciri aliran Dadaisme :1)Sinis2)Nihil3)Berusaha melenyapkan ilusiAliran ini dilatarbelakangi oleh perang dunia pertama yang tak kunjung berhenti .

Page 25: kelompok 7

Gambar Aliran Dadaisme

Page 26: kelompok 7

Aliran Surealisme

Aliran surealis banyak di pengaruhi oleh teori analisis psikologis . Sigmund Freud mengenai ketidak sadaran dalam anatomisme dan impian . Surealisme sering tampil tidak logis dan penuh fantasi, seakan-akan melukis dalam mimpi.

Page 27: kelompok 7

Gambar Aliran Surealisme

Page 28: kelompok 7