kelompok 4
TRANSCRIPT
PEMBUATAN KISI-KISI (TABEL SPESIFIKASI)
ERNA VIDIASTUTISITI MARWIYAHSITI NURHIDAYAHIRMA F
KELOMPOK 4TARBIYAH/PBI-B/V1
Pengertian kisi-kisi (tabel spesifikasi)
Jenis perilaku yang dapat di ukur
Penentuan perilaku yang dapat di ukur
Fungsi tabel spesifikasi
Langkah-langkah pembuatan tabel spesifikasi
Tindak lanjut sesudah penyusunan tabel spesifikasi
Uji coba dan analisis soal
Revisi dan merakit soal
Pembuatan kisi-kisi (tabel spesifikasi)
PENGERTIAN KISI-KISI
Kisi-kisi dapat disebut juga sebagai tabel spesifikasi, grid, atau blueprint. Pokok bahasan kisi-kisi berdasarkan jenjang kemampuan tertentu. Wujudnya adalah sebuah tabel yang memuat tentang perincian materi dan tingkah laku beserta imbangan/proporsi yang dikehendaki oleh penilai. Tiap kotak diisi dengan bilangan yang menunjukkan jumlah soal (Suhasimi, 2007:185).
Kognitif◦ Pengetahuan=> mendefinisikan,◦ Pemahaman=> membedakan,◦ Penerapan=> menghitung,◦ Analisis=> mengurai,◦ Sintesis=> menggolongkan,◦ Evaluasi=> menilai,
Afektif◦ Kemauan menerima=> bertanya,◦ Kemauan menanggapi=> menjawab,◦ Berkeyakinan=> melengkapi,◦ Ketekunan=> memeriksa,
Psikomotorik=> menirukan, menggunakan.
Jenis perilaku yang dapat di ukur
Perilaku yang akan diukur, pada Kurikulum Berbasis Kompetensi tergantung pada tuntutan kompetensi, baik standar kompetensi maupun kompetensi dasarnya. Setiap kompetensi di dalam kurikulum memiliki tingkat keluasan dan kedalaman kemampuan yang berbeda
Penentuan Perilaku yangAkan Diukur
Fungsi Kisi-kisi(Tabel Spesifikasi)
Membantu guru dalam mengadakan penilaian terhadap murid-muridnya juga berguna untuk dirinya sendiri supaya lebih profesional dalam menyusun tes.
Sebagai pedoman untuk menulis soal menjadi perangkat tes. (Drs.Zaenal Arifin, 2011:93).
kisi-kisi soal yang baik harus memenuhi persyaratan tertentu,
yaitu:
Representatif
Komponen-komponennya harus terurai
atau terperinci, jelas, dan mudah dipahami.
Soalnya dapat dibuat sesuai dengan
indikator dan bentuk soal yang di tetapkan.
Langkah-langkah pembuatan tabel spesifikasi
Mendaftar pokok-pokok materi yang akan di teskan kemudian memberikan imbangan bobot untuk masing-masing pokok materi.
Memindahkan pokok-pokok materi ke dalam tabel dan mengubah indeks menjadi persentase.
Merinci banyaknya butir soal untuk tiap pokok-pokok materi, dan angka ini ditulis pada kolom paling kanan.
TABEL SPESIFIKASI
UNTUK MENYUSUN SOAL
EVALUASI
Tabel spesifikasi 1Pokok materi
Aspek yang di ungkap
Ingatan (I)
Pemehaman (P)
Aplikasi (A)
Jumlah
Bagian I
Bagian II
Bagian (n)terakhir
jumlah
Pokok materi Aspek yang diungkapIngatan (I)
Pemahaman (P)
Aplikasi (A)
Jumlah
Pengertian evaluasi (14%)
7
Fungsi evaluasi (20%)
10
Macam-macam cara evaluasi (36%)
18
Persyaratan evaluasi (30%)
15
Jumlah 50 butir soal
TABEL SPESIFIKASI 2
Tabel spesifikasi 3Pokok materi Aspek yang di ungkap
Ingatan50%
Pemahaman 30%
Aplikasi 20%
Jumlah 100%
Pengertian evaluasi 14%
A50% x 7 = (3,5)
4soal
B30% x 7 = (2,1)
2 soal
C20% x 7 =
(1,4) 1 soal
7
Fungsi evaluasi 20%
D E F 10
Macam-macam cara evaluasi 36%
G H I18
Persyaratan evaluasi 30%
J K L15
Jumlah 50 butir
soal
TINDAK LANJUT SESUDAH PENYUSUNAN TABEL
SPESIFIKASI
Menentukan bentuk soal. Ada dua hal
yang harus dipertimbangkan dalam
menentukan bentuk soal yaitu waktu
yang tersedia dan sifat materi yang
diteskan.
Menuliskan soal-soal.
Uji Coba dan Analisis Soal
Jika semua soal sudah disusun dengan baik, maka perlu diujicobakan terlebih dahulu di lapangan. Tujuannya untuk mengetahui soal-soal mana yang perlu diubah, diperbaiki, bahkan dibuang sama sekali, serta soal-soal mana yang baik untuk dipergunakan selanjutnya.
Revisi dan Merakit Soal (Instrument Baru)
Setelah soal diuji coba dan
dianalisis, kemudian direvisi
sesuai dengan porposi tingkat
kesukaran soal dan daya
pembeda.