karya ilmiah ilmu komunikasi-internet
TRANSCRIPT
D
I
S
U
S
U
N
O L E H
KELOMPOK 1
100709089 roni ikhsan 120709011 AULIA RAHMA RITONGA 080709025 lois sevelin n 120709012 DEDY ANDREAS HARRY
120709001 RAHMI NOFITA 120709013 FIRDA YENTI120709002 DIVA RAMADHANI 120709014 IDA MAYASARI PURBA120709003 INTAN PERMATA SARI 120709015 DEWI SURIANI120709004 SITI MASITAH 120709016 NURRAHMA YANTI120709005 RAMDANI ARDIANSYAH 120709017 NURWAHYU120709006 BEBY ANGGREANI 120709018 WINDA KHARISMA120709007 SUSILAYATI 120709019 LELA MARIATI BANGUN120709008 NUR FATIMAH 120709020 PANCA NUGRAHA \120709009 KEMALA SARI SYAHPUTRI 120709021 VINA FIRATIKA120709010 NURRAHAYU SUNARTI 120709022 MELISA ROSELINA SIREGAR
DEPARTEMEN ILMU PERPUSTAKAAN & INFORMASI S-1
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2012
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmat-Nya kami telah dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat pada waktunya
yang berjudul “ INTERNET SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI ”.
Penulisan makalah ini untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Dasar-dasar ilmu komunikasi,
pada Semester I Program Stui Ilmu Perpustakaan & Informasi-S1 FIB USU.
Penulisan karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan karena terjalinnya kerja sama yang
baik dan juga atas bimbingan dari orang-orang terdekat. Untuk itu kami sudah sepantasnya
mengucapkan terima kasih kepada :
• Ibu Murniati selaku Dosen Pengantar Mata Kuliah Dasar-dasar Ilmu komunikasi, yang
tidak bosan dan lelah dalam memberikan bimbingan dan motivasi kepada kami
• Semua pihak yang telah membantu dalam pencarian data & informasi baik langsung
maupun tidak langsung, cetak maupun elektronik.
Dan dalam penulisan makalah ini tidak sedikit hambatan yang penulis hadapi baik saat
perencanaan, pelaksanaan, maupun pengolahan. Kami menyadari bahwa dalam penulisan karya
tulis ilmiah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat positif dan membangun, untuk penulisan
karya tulis ilmiah yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Medan , November 2012
Penyusun
1.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………….…1
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………2
ABSTRAK…………………………………………………………………………………………...3
BAB I – PENDAHULUAN………………………………………………………………………….4
• Latar belakang……………………………………………………………………………4
• Rumusan masalah………………………………………………………………………..5
• Tujuan ……………………………………………………...……………....……………5
BAB II – PEMBAHASAN…………………………………………………………………………...6
2.1 Defenisi internet…………………….....………………………………………….....….6
2.2 Internet sebagai media komunikasi massa…………………..……………...…….........7
2.3 Proses komunikasi melalui media komunikasi massa Internet…………….……........8
2.3.1 Proses komunikasi bermedia Internet……………………......…….....……..8
2.3.2 Unsur-unsur komunikasi massa internet……………..…………….....……..8
2.4 Fungsi media komunikasi massa Internet……….........…………………....…………10
2.5 Fasilitas – fasilitas dalam Internet…………....…………………………….....……….11
2.5.1 Perbedaan Internet dengan Media komunikasi Klasik…………....….....…13
2.6 Jenis-Jenis komunikasi dalam Internet………………………………......……………15
2.6.1 Internet sebagai media massa interpersonal dan massa……………..…….16
2.7 Kelebihan dan kekurangan Komunikasi bermedia Internet…….......………………..17
BAB III – PENUTUP……………………………………………………………………………….18
3.1 KESIMPULAN………………………………………….....…………………………..18
3.2 SARAN………………………………………………..………………………………..18
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………….19
2.
ABSTRAK
Dalam karya ilmiah ini akan dijelskan mengenai beberapa hal penting yang semua itu
berkaitan dengan internet sebagai media komunikasi massa ,hal-hal tersebut dimulai dari kata
pengantar,daftar isi,abstrak, menyangkut defenisi internet,defenisi internet sebagai media
komunikasi massa,proses komunikasi melalui media komunikasi massa internet,unsure
komunikasi dalam media internet,fungsi media komunikasi massa internet,fasilitas-fasilitas
dalam internet,perbedaan internet dengan media komunikasi klasik,Jenis-jenis komunikasi dalam
internet,internet sebagai media massa interpersonal dan massa,kelebihan dan kekurangan
komunikasi bermedia internet,kesimpulan ,saran hingga daftar pustaka yang kesemuanya itu
merupakan subbab yang saling berkaitan satu sama lain.
3.
BAB I
PENDAHULUAN
• Latar belakang
Dari segi kehidupan manusia,tentu banyak unsur-unsur yang mempengaruhi berlangsungnya
interaksi dalam masyarakat,komukasi menjadi hal terpenting dalam interaksi tersebut,secara
umum komunikasi dapat berlangsung tanpa media komunikasi,namun tetap adalan saluran
komunikasi berupa gelombang suara dari komunikasi langsung yang dilakukan secara tatap
muka,namun komunikasi lainnya yaitu penggunaan media komunikasi,media itu sendiri ada
yang non massa dan massa ,media massa berkembang pesat sesuai perkembangan zaman,mulai
dari surat kabar yang begitu memberi dampak bagi seluruh aspek kehidupan hingga sampai
kepada sebuah media yang disebut dengan internet.
Dalam media yang disebut internet ,banyak orang hanya menggunakan fasilitas tanpa
mengetahui apa yang sedang digunakannya,kita menyadari bahwa internet adalah media yang
membantu kita dalam segala hal,tapi pernahkah kita berfikir bahwa internet adalah media
komunikasi massa,yang artinya segala informasi dapat diterima oleh public sehingga setiap
orang memilki persepsi atas informasi tersebut tanpa dapat bertatap muka secara langsung
dengan sipengirim berita atau kita sebut sebagai news sourcer.
Media komunikasi akan selalu berkembang dalam kehidupan masyarakat,hal ini tentu akan
sangat memacu kita untuk terus belajar dan berkarya agar tidak gagal dalam ilmu pengetahuan
dan teknologi.
• RUMUSAN MASALAH
1.Apa defenisi internet secara umum?
2.Bagaimana internet dikatakan sebagai media komunikasi massa?
3.Bagaimana proses komunikasi massa melalui internet?
4.Apa saja fungsi internet sebagai media komunikasi?
5.Apa saja fasilitas yang tersedia dalam internet?
6.Bagaimana kelebihan dan kekurangan dari media komunikasi massa internet?
4.
• TUJUAN
1.Mengetahui defenisi internet secara umum
2.Mengerti dan menahami maksud dari internet sebagai media komunikasi massa
3.Mengetahui unsure-unsur dalam prosees komunikasi massa melalui internet
4.Mengetahui fungsi internet sebagi media komunikasi
5.Mengetahui fasilitas yang tersedia dalam internet
6.Memahami kelebihan dan kekurangan media komunikasi massa internet
5.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 DEFENISI INTERNET
Internet adalah jaringan luas dari komputer yang lazim disebut dengan world wide network . Internet adalah sebuah dunia maya jaringan komputer (interkoneksi) yang terbentuk dari milyaran komputer diseluruh duni Internet (kependekan dari interconnection-networking) ,secara harfiah ialah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket
(packet switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.Dengan internet, kita bisa terhubung dengan semua orang dari berbagai belahan dunia. Internet juga memungkinkan kita untuk mengakses informasi yang kita butuhkan kapanpun dan di manapun (jika terhubung dengan internet). Pengguna internet tidak hanya berasal dari kalangan dewasa, tetapi juga anak-anak dan remaja.
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran (decentralization) / pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrem.
Perkembangan Internet juga telah memengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Transaksi melalui Internet ini dikenal dengan nama e-commerce.
Terkait dengan pemerintahan, Internet juga memicu tumbuhnya transparansi pelaksanaan pemerintahan melalui e-government seperti di kabupaten Sragen yang mana ternyata berhasil memberikan peningkatan pemasukan daerah dengan memanfaatkan Internet untuk transparansi pengelolaan dana masyarakat dan pemangkasan jalur birokrasi, sehingga warga di daerah terebut sangat di untungkan demikian para pegawai negeri sipil dapat pula di tingkatkan kesejahterannya karena pemasukan daerah meningkat tajam.
6.
.2.2 INTERNET SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI MASSA
Hakekat medium dalam lateral ilmu komunikasi adalah yang digunakan sebagai alat (channels) untuk menyampaikan pesan(message) dari komunikator atau sumber kepada audience atau komunikan. Ada 2 jenis media komunikasi yaitu media antar pribadi (interpersonal) dan media massa. Salah satu jenis media massa yang saat ini sering digunakan adalah internet.pengguna media Internet dapat menelusuri apa saja yang diinginkannya, terlepas dari apakah hal tersebut memberikan kontribusi positif bagi pengguna tersebut atau bahkan berdampak rusaknya moralitas penggunanya. Jika kecepatan berita koran pernah digeser oleh radio, kemudian popularitas radio tergantikan oleh televisi, maka bukan hal yang mustahil lagi jika suatu saat ketenaran media pertelevisian juga akan tergeser oleh media pemberitaan online lewat Internet. Belum lagi dari sisi teknologi Internet kini pun semakin mendukung pertukaran data dan informasi multimedia yang lebih murah.
Sesuai dengan pendapat Robert R Dominick yang menyatakan bahwa media massa adalah media yang digunakan dalam proses komunikasi massa. Maka syarat utama komunikasi
data/informasi melalui media pemberitaan online seperti kompas.com dan detik.com otomatis terpenuhi. Karena dengan media pemberitaan berbasis Internet, segala macam pemberitaan dapat disampaikan dengan sangat cepat kepada masyarakat luas (massa). Inilah mengapa masyarakat kini cenderung lebih memilih Internet sebagai media pemberitaan yang efesien.
Grafik pertumbuhan media Internet pun nampaknya menunjukkan hasil yang serupa, yang berkebalikan dengan koran atau media cetak yang terus saja mengalami penurunan perlahan. Sekitar 40% masyarakat kini mulai beralih ke Internet sebagai media penyedia informasi, angka ini hampir merupakan dua kali lipat dari angka tahun sebelumnya yang hanya 24%. Sedangkan untuk media massa lain seperti radio dan televisi nampaknya masih bisa bernafas lega, karena teknologi penunjang bisnis media melalui Internet memungkinkan konvergensi kedua jenis media ini melalui Internet. Perkembangan teknologi multimedia yang pesat pun turut mempengaruhi prospek cerah Internet sebagai media komunikasi informasi yang cepat.Ketika bentuk-bentuk media komunikasi yang lebih baru muncul, bentuk-bentuk terdahulu biasanya tidak mati dan terus berkembang dan tidak mati. Internet memiliki 3 kekuatan, yaitu :
• Internet disebut sebagai multifaced medium artinya kekuatan internet yang tidak dapat
dibandingkan dengan kedua jenis media komunikasi klasik adalah bentuk penyampaian dan
penerimaan pesan.
• Internet adalah free medium artinya internet tidak dikuasai oleh siapapun namun dapat
digunakan dan dimanfaatkan oleh siapapun melalui fasilitas di dalamnya.
• Internet merupakan long live medium artinya internet tidak pernah tutup atau berhenti dalam
mengalirkan informasi dan pesan sehingga dapat diakses dan digunakan kapanpun, dan
dimanapun. 7.
2.3 PROSES KOMUNIKASI MELALUI MEDIA KOMUNIKASI MASSA
INTERNET
2.3.1 Proses Komunikasi Bermedia Internet
Proses komunikasi bermedia internet meliputi hal-hal sebagai berikut:
a.Menciptakan pengertian dengan menulis “surat” melalui e-mail, menuliskan kata-kata pada
waktu yang sama dalam
komunitas chatting, serta menciptakan websitesmelalui penciptaan file multimedia;
b.Menyebarkan pengertian melalui komunikasi point to point(E-mail), dan komunikasi point to
multi point (IRc, Website);
c. Merasakan arti dalam teks dan multimedia pada websites, e-mail dan IRC; dan
d.Berpartisipasi dalam forum untuk awal penjelajahan karakteristik komunitas seperti tujuan
bersama, norma-norma dan tradisi.
2.3.2. Unsur-unsur komunikasi dalam Internet
1.Komunikator
Komunikator dalam web terlembagakan. Maknanya adalah komunikasi massa itu
melibatkan lembaga, dan komunikatornya bergerak dalam organisasi yang kompleks.
Komunikator dalam web adalah web master, provider ataupun web hosting penyelenggara
layanan internet. Sifat-sifat komunikator di antaranya costlines, complexity, dan competitive.
Internet tidak memiliki semua karakteristik ini, karena tidak semua komunikator bekerja di
dalam institusi yang kompleks dan resmi. Jikalau ada, hanya media cetak yang di-online-kan,
kantor berita, lembaga-lembaga pemberitaan online saja yang memiliki lembaga resmi.
2.Pesan
Pesan dalam web bersifat umum. Artinya pesan yang disampaikan ditujukan untuk
seluruh orang dan tidak ditujukan untuk sekelompok orang tertentu.
8.
3.Komunikan
Komunikan dalam komunikasi melalui web adalah identik dengan komunikan media
massa klasik lainnya, yaitu : bersifat heterogen, tersebar diberbagai tempat, tidak dikenali dan
bersifat massal. Perbedaan dalam kuantitas merupakan perbedaan yang mendasar, ini disebabkan
karena komunikan dalam komunikasi web melintas antar benua atau tak terbatas jarak. Namun
perbedaan yang paling pokok adalah ; komunikan dalam media massa klasik cenderung bersifat
pasif menerima apa adanya informasi yang diterpakan kepadanya dengan pilihan informasi yang
terbatas, sedangkan komunikan dalam web adalah komunikan yang aktif melakukan pencarian
secara mandiri atau melalui pilihan yang tersedia terhadap informasi yang diinginkan dan
dibutuhkan tanpa adanya keterbatasan informasi. Sehingga komunikan dalam komunikasi
melalui web lebih tepat disebut sebagai “active communicant” (komunikan aktif).
Komunikan aktif dalam komunikasi web adalah interest person. Interest person yang
dimaksud disini adalah umumnya komunikan menggunakan web untuk mencari informasi yang
dibutuhkan atau diminati melalui penawaran interaktif serta multiple select information yang
ditawarkan dalam web browsing. Komunikan aktif tidak saja sekedar menerima terpaan
informasi tetapi komunikan langsung dapat memilih informasi yang diinginkan, serta mencari
link atau kaitan-kaitan informasi di dalamnya. Dalam web komunikan aktif memang dimanjakan
dengan berbagai informasi dari segala jenis human interest.
Interaktif antara web dengan komunikannya terdiri atas dua jenis yaitu interaktif feedback
dan interaktif request. Interaktif feedback adalah kesempatan bagi komunikan untuk melakukan
umpan balik melalui e-mail, berpartisipasi melalui icon regristration, isian buku tamu,
memasukkan opini dan polling secara langsung. Sedangkan interaktif request adalah kesempatan
komunikan aktif / interest person untuk melakukan permintaan pencarian secara bebas terhadap
informasi yang diinginkan/dicari melalui fasilitas search engine (mesin pencari). Melalui cara ini
pula komunikan akan dapat memilih multiple select result hasil pencarian search engine.
9.
2.4 FUNGSI MEDIA KOMUNIKASI MASSA INTERNET
1. Information
Internet menyediakan informasi secara continuous atau berkelanjutan. Informasi yang disediakan
selalu aktual. Kita dapat mengetahui peristiwa dari berbagai belahan dunia hanya dalam waktu
beberapa detik setelah peristiwa itu terjadi, bahkan kita dapat mengakses secara langsung melalui
video streaming. Internet juga memungkinkan kita untuk mengakses informasi tentang keadaan
lalu lintas, ramalan cuaca, bursa saham, dan berbagai berita yang kita butuhkan.
2. Correlation
Internet membantu kita untuk memahami informasi yang kita dapat. Internet memiliki peranan
penting dalam proses sosialisasi. Informasi yang kita dapat dari internet tidak hanya berupa
berita dari suatu peristiwa, tetapi juga disertai opini masyarakat dan analisa dari beberapa ahli.
Internet juga telah digunakan oleh beberapa instansi pemerintahan dan pendidikan untuk
mempermudah proses sosialisasi kepada masyarakat.
3. Continuity
Internet memiliki fungsi dalam mengekspresikan budaya yang dominan, mengenalkan
perkembangan budaya baru, dan menanamkan nilai-nilai yang umum berkembang di dalam
masyarakat.
4. Entertainment
Internet menyediakan hiburan dan mengurangi ketegangan sosial. Berbagai hiburan dapat kita
akses melalui internet, seperti game online, jejaring sosial, musik, dan film. Berbagai hiburan
tersebut dapat menghilangkan kejenuhan kita terhadap rutinitas kegiatan sehari-hari dan berbagai
masalah sosial yang terjadi di sekitar kita.
5. MobilizationInternet mendorong pembangunan ekonomi, pekerjaan, agama atau memberi
dukungan kemanusiaan di saat peperangan. Internet juga dapat menggerakkan masyarakat untuk
mencapai tujuan tertentu.
10.
2.5 FASILITAS DALAM INTERNET
1. Web sites (Situs Web)
Pada fasilitas www, fasilitas ini lebih berfungsi sebagai perpustakaan global yang berorientasi
untuk kepentingan publik. Internet mampu memberi fasilitas untuk penggunaan pendidikan jarak
jauh (virtu education). Untuk informasi yang bersifat menghibur dalam fasilitas www bentuknya
lebih variatif dalam berbagai teks, citra, audio dan video.
2. E-Mail (Electronic Mail)
Pada fasilitas e-mail internet menjadi perantara komunikasi melalui teks berformat surat
antar dua person (secara interpersonal). Sifat komunikasi melalui fasilitas e-mail ini bersifat
komunikasi asynchronous artinya komunikasi dengan penundaan karena data pesan yang
disampaikan tidak sinkron dan harus melalui penyimpanan serta rute transmisi yang relatif
singkat untuk sampai kepada alamat yang dituju. Rute yang dimaksud disini adalah proses
pengiriman pesan melalui komputer pengirim yang diteruskan oleh jaringan transmisi hingga
diterima sekaligus penyimpanan pesan pada komputer penerima
Pesan yang disampaikan dalam e-mail menggunakan kata-kata atau huruf yang ditulis
dalam e-mail client melalui folder compose untuk pengiriman dan mail box atau in box untuk
penerimaan pesan. Penerima pesan dalam komunikasi melalui e-mail adalah “recipient”.
Recipient tidak langsung dapat menerima pesan yang dikirim kepadanya bila tidak dalam kondisi
on line. Pesan yang dikirim kepada recipient akan melalui rute dan membutuhkan waktu dalam
hitungan detik hingga jam. Bila tidak berada pada waktu yang tepat ( on line ) maka pesan tidak
langsung diterima. Feedback dari penerima pesan akan terjadi bila terdapat motivasi dari
penerima pesan untuk melakukan pengiriman pesan balik ( reply ). Bila ini terjadi maka
penerima pesanakan berubah peran (switching role) menjadi sender dan pengirim pesan
berubahperan menjadi recipient.
11.
3.IRc(InternetRelayChat)
Komunikasi melalui IRc adalah bersifat synchronous communications (komunikasi
sinkronis) yaitu antara pengirim dan penerima pesan berada pada waktu yang sama dalam
aktivitas komunikasinya. Dengan kondisi seperti itu komunikasi menggunakan faslitas IRc
memungkinkan terjadinya proses komunikasi interaktif yang tinggi (reciprocal) sehingga antara
pengirim dan penerima pesan akan saling bertukar peran ( switching role ) secara bergantian.
Meskipun bersifat synchronous communications dan memiliki kemiripan dengan komunikasi
interpersonal, namun umumnya komunikasi dengan IRc terjadi dalam satu kelompok pengguna
dalam suatu channel. Komunikasi yang terjadi dapat bersifat person dengan person atau person
dengan beberapa person atau juga person dengan kelompok dalam channel tersebut.
Dengan demikian komunikasi melalui fasilitas IRc dapat juga dikategorikan pula sebagai
komunikasi kelompok. Pengirim pesan dalam komunikasi IRc adalah “communicator”
(komunikator) sedangkan penerima pesannya adalah “receptor” (reseptor) atau“communicant”
(komunikan). Komunikator dan komunikan diidentifikasi sebagai person - person yang
membutuhkan dan memiliki motif – motif untuk berinteraksi dan bersosialisasi. Motif - motif
yang dimiliki komunikator dan komunikan memiliki kesamaan dengan motif - motif sender
dalam e-mail tetapi berbeda dalam sifatnya. Bila sender dalam e-mail lebih cenderung bersifat
korespondensif sedangkan komunikator dalam IRc bersifat untuk sosialisasi, pergaulan dan
hiburan.
Dari ketiga fasilitas yang terdapat dalam internet, dapat disimpulkan bahwa internet
sebagai media komunikasi, memiliki kemampuan sebagai media komunikasi interpersonal yang
mampu menghubungkan interaksi antara dua orang atau lebih melalui pesan yang bersifat pribadi
ataupun terbuka. Tidak berhenti di situ saja syarat-syarat untuk menjadikan internet sebagai
suatu media massa pun mampu dipenuhi oleh internet dengan berbagai fungsi yang mampu
dilakukan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa media internet masuk dalam lingkup dua
bentuk media komunikasi yaitu interpersonal dan massa. Pengiriman dan penerimaan pesan
tersebut dalam internet adalah melalui fasilitas populer yang dimiliki yaitu electronic mail dan
internet relay chat untuk komunikasi interpersonal serta fasilitas web browser untuk komunikasi
massa. Ketiga fasilitas tersebut dapat disatukan dan digunakan hanya melalui satu fasilitas, yaitu
web browser pada lcon-icon link dalam web sites. 12.
2.5.1 Perbedaan internet dengan media komunikasi klasik
Perbedaan internet dibanding media komunikasi klasik dapat dilihat dari dua sisi, yaitu
penggunaannya oleh komunikator dan komunikan serta sisi karakteristik internet sebagai media
komunikasi. Perbedaan-perbedaan tersebut diuraikan di bawah ini :
A. Perbedaan internet dari media komunikasi klasik dalam penggunaannya oleh komunikator
dan komunikan
• Pertama, penggunaan internet sebagai medium untuk berkomunikasi mennutut
penggunanya memiliki pengetahuan cara menggunakan software komputer secara umum
dan software aplikasi internet secara khusus. Disini berarti terdapat penggunaan dan
pengembangan kognitif dari pengguna internet. Semula penggunaan media komunikasi
klasik oleh pengguna bersifat pasif sedangkan penggunaan internet memaksakan
penggunanya memiliki kemampuan intelegensi dalam menggunakan internet.
• Kedua, komunikasi dalam internet memiliki konteks komunikasi massa tetapi juga
membentuk komunikasi personal dalam jumlah banyak yaitu ; bahwa pengguna internet
dalam melakukan komunikasi berhadapan dengan pengguna lain dalam
sifat dan bentuk pesan-pesan yang disampaikan melalui semua media komunikasi klasik,
dimiliki oleh medium internet; artinya dalam internet pengiriman pesan menggunakan
berbagai bentuk seperti teks, grafis, video dan suara.
• Ketiga, dalam komunikasi melalui internet dimungkinkan terjadinya komunikasi antar
berbagai personal yang rentang perbedaan baik secara sosiologis maupun budaya sangat
berbeda. Komunikator maupun komunikan adalah person-person yang mungkin sekali
berbeda bahasa, budaya , ras, bangsa latar belakang sosial ekonomi, pendidikan dan
sebagainya.
B. Perbedaan karakteristik internet dibanding dengan media klasik dalam sistem dan
operasional sebagai alat maupun medium komunikasi adalah sebagi berikut :
• Pertama, internet adalah media berbasis komputer yang semula berawal dari media
“tools” untuk menyimpan serta mengolah informasi data, setelah mengalami modifikasi
(dengan saluran telepon dan modem) digunakan sebagai media (elektronik) komunikasi
dalam bentuk jaringan (network) yang luas
13.
• Kedua, internet sebagai media komunikasi memiliki penawaran interaktif yang dinamis
terhadap penggunanya/user, jauh melebihi penawaran interaktif pada media televisi dan
radio (yang terbatas pada satu program dan isi materi acara). Bahkan internet
memberikan penawaran pencarian informasi yang diinginkan melalui fasilitas query dan
boelan dengan menggunakan kata kunci (keywords).
• Ketiga, media internet mampu menjadi pusat informasi dan sumber informasi yang tidak
terbatas dan pada suatu institusi tetapi juga memberikan kesempatan pada setiap
user/individu untuk menjadi sumber/komunikator, oleh Rafaeli ini disebut (1999) sebagai
switching.
• Keempat, dampak yang ditimbulkan oleh media internet beberapa diantaranya sama
dengan media lain, namun dampak sangat jauh berbeda, Don Tappscot (dikutip
Djamaludin Ancok, 2000) memprediksikan dampak dari media internet adalah
pergeseran pola hidup secara umum. Pola hidup manusia akan sangat tergantung kepada
komputer yang menggambarkan besarnya keterlibatan teknologi informasi dalam hidup
manusia. Dampak ini akan terus berlanjut hingga produkproduk yang dikelola komputer
menjadi produk yang cerdas ( smart product ).
• Keenam, dampak dari sudut sosial budaya dan ekonomi, diprediksi akan membawa pada
pengeluaran keuangan yang lebih untuk mendapatkan akses dan kelebihan dari media
internet, baik itu dimiliki sendiri atau menggunakan jasa rental. Keasyikan tersendiri
dalam menggunakan internet menjadikan semacam kecanduan yang mau tidak mau
membawa ke arah pengeluaran keuangan yang lebih. Namun dampak dari segi budaya
adalah munculnya trend centre gaya hidup dengan penambahan pengetahuan dari media
internet. Kemudahan dan penggunaan praktis yang ditawarkan media internet juga akan
membawa masyarakat pada ketidakberdayaan terhadap implikasi teknologi tersebut.
• Ketujuh, perbedaan yang terakhir dari lateral sebagai media lebih menonjolkan superior
media internet sebagai media yang “beraneka rupa” (mulfaceted ) dan yang berisi banyak
perbedaan konfigurasi proses komunikasi pada fasilitas-fasilitas yang dimiliki. Variasi
bentuk komunikasi yang berlangsung tercampur hubungan komunikasi interpersonal dan
komunikasi massa. (Djamaludin, 2000)
14.
2.6 JENIS-JENIS KOMUNIKASI DALAM INTERNET
Ada tiga jenis komunikasi dalam internet, yaitu :
• Asynchronous
Asynchronous communication adalah komunikasi melalui media internet dengan
pengirim dan penyampai pesan dalam berinteraksi tidak berada pada kedudukan tempat dan
waktu yang sama, namun pesan tetap sampai pada tujuan/sasaran (penerima). Jenis komunikasi
ini diwakili oleh fasilitas electronic mail. Dalam melakukan komunikasi melalui e-mail, antara
pengirim pesan. Pesan yang dikirim harus melalui suatu rute transmisi sebelum sampai pada
alamat penerima. Dengan demikian, pesan tidak langsung sampai tapi mengalami jeda waktu
yang relatif singkat dengan ukuran maksimal dalam ukuran jam dengan penerima pesan
kemungkinan besar tidak berada pada tempat dan waktu yang bersamaan.
• Synchronous communication
Synchronous communication adalah komunikasi melalui internet dengan interaksi yang
bersamaan waktunya. Jenis komunikasi bermedia internet ini diwakili oleh fasilitas Internet
Relay Chat. Komunikasi ini menggunakan kata-kata sebagai pesan yang disampaikan dan
diterima seketika seolah-olah sebagai percakapan dan sama dengan komunikasi interpersonal.
• On line broadcast communications
On line broadcast communication merupakan istilah komunikasi yang dilakukan melalui
fasilitas web. Meskipun bentuknyaberbeda dengan materi dan fisik media broadcast klasik
lainnya, namun webmemiliki syarat untuk menjadi media massa,yaitu memiliki unsur
universalitas dan periodisasi.
15.
2.6.1 Internet sebagai media massa interpersonal dan massa
Internet dapat dikatakan sebagai media komunikasi interpersonal dan dapat juga dikatakan
sebagai media massa. Itu dikarenakan internet memilliki karakteristik pada kedua jenis
media komunikasi ini. Ada beberapa karakteristik yang dimiliki internet :
• Karateristik yang pertama adalah komunikator terlembagakan. Maknanya adalah
komunikasi massa itu melibatkan lembaga, dan komunikatornya bergerak dalam
organisasi yang kompleks. Sifat-sifat komunikator di antarnya costlines, complexity, dan
competitive. Internet tidak memiliki karakteristik ini, karena tidak semua komunikator
bekerja di dalam institusi yang kompleks dan resmi. Jikalau ada, hanya media cetak
yang di-online-kan, kantor berita, lembaga-lembaga pemberitaan online saja yang
memiliki lembaga resmi.
• Karakteristik kedua adalah pesan bersifat umum
• Karakteristik ketiga komunikannya anonim dan heterogen. Komunikasi massa
ditujukan untuk semua orang dan tidak ditujukan untuk sekelmpok orang . Kriteria
pesan yang penting dan menarik itu memunyai ukuran tersendiri. Internet mungkin
masih memiliki dua kriteria ini. Misalnya media massa cetak yang di-online-kan. Akan
tetapi, pesan dalam email dan mailing list tidak bersifat umum dan komunikannya pun
dikenal.
• Karakteristik keempat adalah Media massa menimbulkan keserempakan. Artinya,
keserempakan media massa itu sebagai keserempakan kontak dengan sejumlah besar
penduduk dalam jarak yang jauh dari komunikator, dan penduduk tersebut satu sama
lainnya berada dalam keadaan terpisah. Internet belum memiliki karakteristik ini karena
tidak menimbulkan keserempakan sebagian besar besar penduduk Indonesia.
• Karakteristik kelima adalah komunikasi mengutamakan isi pesan daripada
hubungan. Ciri ini masih bisa dimiliki oleh sebagian website di dalam internet , blog
atau media massa cetak online. Tidak semua website punya ciri ini, seperti email, social
networking (friendster, facebook, dan Hi-5). Email dan social networking lebih
mengutamakan hubungan antarpersona daripada pesan yang ingin disampaikan.
16.
• Karakteristik ketujuh adalah Komunikasi bersifat satu arah dan umpan balik
tertunda adalah dalam media massa pada umumnya, komunikator mengutarakan pesan
secara searah dan pesan membutuhkan proses untuk sampai kepada komunikan.
2.7 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN KOMUNIKASI BERMEDIA
INTERNET
Kelebihan komunikasi bermedia :o Dapat melakukan komunikasi interpersonal dengan banyak komunikan dalam waktu yang hampir bersamaan.
o Pengiriman pesan menggunakan berbagai bentuk seperti teks, grafis, video dan suara.o Memberikan rasa nyaman karena tidak harus bertemu langsung dengan orang yang diajak berbicara.o Komunikan dan komunikator tidak terbatas, dalam arti seseorang dapat menjalin pertemanan atau bahkan persahabatan dengan seseorang atau beberapa orang yang berada jauh secara geografis.o Dapat menyebarkan informasi dengan relatif cepat, dengan publik yang tidak dikenal sekalipun. Kekurangan komunikasi bermedia :o Harus memiliki media yang ingin digunakan.o Harus memiliki pengetahuan untuk menggunakan media yang ingin digunakan.o Terdapat hambatan ( noise ) seperti disconnection.o Bersifat tidak tetap dan sesaat serta fleksibel artinya secara mudah dapat berinterkasi dengan komunikan lain pada waktu tertentu, kemudian pada lain waktu tidak pernah berhubungan lagi.o Ketidaktepatan waktu dalam menyampaikan pesan oleh komunikator dapat menghambat penyampaian pesan kepada komunikan.o Dapat menimbulkan kesalahan persepsi atau kesalahpahaman antara komunikan dan komunikator karena saling tidak dapat melihat bahasa nonverbalnya
.
17.
BAB III – PENUTUP
Demikianlah karya tulis ilmiah ini kami buat sebaik-baiknya. Semoga karya tulis ilmiah ini dapat
bermanfaat bagi semua dan dapat menjadi pacuan untuk dapat lebih mengetahui tentang Bahasa.
Kami sangat menyadari ada banyak kekurangan dari karya tulis ilmiah ini. Untuk itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran maupun saran yang bersifat membangun mengenai
karya tulis ilmiah ini.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Pujiyati, Dosen mata kuliah dasar-dasar
ilmu budaya, karena berkat bantuan dan dukungan beliau karya tulis ilmiah ini dapat kami
selesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih atas perhatiannya.
3.1 KESIMPULAN
Internet pada dasarnya merupakan sebuah jaringan antar-komputer yang saling berkaitan. Jaringan ini tersedia secara terus-menerus sebagai pesan-pesan elektronik, termasuk e-mail, transmisi file, dan komunikasi dua arah antar individu atau komputer. Seperti diketahui bahwa pengguna media Internet dapat menelusuri apa saja yang diinginkannya, terlepas dari apakah hal tersebut memberikan kontribusi positif bagi pengguna tersebut atau bahkan berdampak rusaknya moralitas penggunanya.
Jadi sebagai media komunikasi massa internet dapat memberikan informasi apa saja yang diinginkan melalui mesin pencahrian atau search enginge,dimana informasi tersebut dapat memenuhi kebutuhan masing-masing komunikannya.
3.2 SARAN
Dalam hal ini diharapkan agar internet semakin berkembang,hingga menghasilkan fasilitas-fasilitas komunikasi dan jenis-jenis layanan yang nantinya akan semakin mempermudah kegiatan manusia dalam komunikasi,selain itu internet dapat semakin mudah dalam proses penggunaanya agar seluruh lini masyarakat dapat menggunakan media ini secara merata namun hal ini diharapkan tidak menambah dampak negative bagi penggunanya,karena kemajuan teknologi biasanya semakin meningkatkan kerusakan social di masyarakat,hal ini tidak sepenuhnya kesalahan dari majunya teknologi (internet) melainkan sulitnya mengatasi pikiran,dan pemahaman prilaku social atau masyarakat.
18.
DAFTAR PUSTAKA
Larakiranti,Fidia,peran dan dampak internet sebagai media massa,23/11/2012.
Wikipedia,internet,23/11/2012
Han,perkembangan internet sebagai media komunikasi,22/11/2012
Suhervandri - Ihsan Abdillah,Internet disebut sebagai media massa,23/11/2012
http://michretorica.wordpress.com/2010/12/12/ (22 nov 2012)
http://ilmu-komunikasi.org/2012/01/unsur-komunikasi-dalam-fasilitas-website/
(22 nov 2012)
http://matasiswa.blogspot.com/2012/05/internet-sebagai-media-komunikasi.html
(22 nov 2012)
http://teknologi.kompasiana.com/internet/2011/01/12/peran-dan-dampak-internet-sebagai-media-
massa/
(23 NOV 12)
http://id.shvoong.com/social-sciences/communication-media-studies/2207187-internet-sebagai-
media-komunikasi-baru/
(23 NOV 2012)
1,9.