jobshop dan flowshop
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
1/20
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
2/20
!arna bodi yang khusus. /omponen"komponen tersebut telah disiapkan terlebih
dahulu dan akan mulai diproduksi begitu pesanan dari agen datang.
c. Make to Order (&'), yaitu bila produsen melaksanakan item akhirnya jika
dan hanya jika telah menerima pesanan konsumen untuk item tersebut. ila item
tersebut bersifat dan mempunyai desain yang dibuat menurut pesanan, maka
konsumen mungkin bersedia menunggu hingga produsen dapat
menyelesaikannya.
d. Make to Stock (&'S), yaitu bila produsen membuat item"item yang diselesaikan
dan ditempatkan sebagai persediaan sebelum pesanan konsumen diterima. tem
terakhir tersebut baru akan dikirim dari sistem persediaan setelah pesanan
konsumen diterima.
1$2$ Sistem %roduksi &enurut Aliran perasi dan 1ariasi %roduk
#alam kegiatan desain produk, titik berat perhatian kita adalah pada
masalah apa3 yang diproduksi. Sedangkan untuk kegiatan desain proses
penekannannya adalah pada bagian bagaimana kita memproduksi. /riteria
terpenting dalam mengklasifikasikan proses produksi adalah jenis aliran operasi
dari unit"unit produk yang melalui tahapan kon4ersi. Ada tiga jenis dasar aliran
operasi, yaitu flow shop, job shop, dan proyek (/ostas, *+2). /etiga dasar aliran
operasi ini berkembang menjadi aliran operasi modifikasi dan ketiganya,
yaitu batchdan continuous. Adapun karakteristik dari masing"masing aliran
operasi tersebut adalah sebagai berikut -
a. Flow Shop, yaitu proses kon4ersi dimana unit"unit output secara berturut"turut
melalui urutan operasi yang sama pada mesin"mesin khusus, biasanya
ditempatkan sepanjang suatu lintasan produksi. %roses jenis ini biasanya digunkanuntuk produk yang mempunyai desain dasar yang luas, diperlukan penyusunan
bentuk proses produksi flow shop yang biasanya bersifat &'S ( Make to Stock ).
entuk umum proses flow shop kontinyu dan flow shopterputus. %ada flow
shop kontinyu, proses bekerja untuk memproduksi jenis output yang sama.
%ada flow shop terputus, kerja proses secara periodik diinterupsi untuk
melakukan set up bagi pembuatan produk dengan spesifikasi yang berbeda.
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
3/20
b. Continuous, proses ini merupakan bentuk sistem dari flow shop dimana terjadi
aliran material yang konstan. ontoh dari proses continuous adalah industri
penyulingan minyak, pemrosesan kimia, dan industri"industri lain dimana kita
tidak dapat mengidentifikasikan unit"unit output prosesnya secara tepat. iasanya
satu lintasan produksi pada proses kontinyu hanya dialokasikan untuk satu jenis
produk saja.
c. Job shop, yaitu merupakan bentuk proses kon4ersi di mana unit"unit untuk
pesanan yang berbeda akan mengikuti urutan yang berbeda pula dengan melalui
pusat"pusat kerja yang dikelompokkan berdasarkan fungsinya. 1olume produksi
tiap jenis produk sedikit, 4ariasi produksi banyak, lama produksi tiap produk agak
panjang, dan tidak ada lintasan produksi khusus. Job shop ini bertujuan memenuhi
kebutuhan khusus konsumen, jadi biasanya bersifat &' ( Make to Order ).
d. atch, yaitu merupakan bentuk satu langkah kedepan dibandingkan job
shopdalam hal ini standarisasi produk, tetapi tidak terlalu standarisasi seperti
pada flow shop. Sistem batch memproduksi banyak 4ariasi produk dan 4olume,
lama produsi untuk tiap produk agak pendek, dan satu lintasan produksi dapat
digunkan untuk beberapa tipe produk. %ada sistem ini, pembuatan produk dengan
tipe yang berbeda akan mengakibatkan pergantian peralatan produksi, sehingga
sistem tersebut harus general purpose3 dan fleksibel untuk produk dengan
4olume rendah tetapi 4ariasinya tinggi. 'etapi, 4olume batch yang lebih banyak
dapat diproses secara berbeda, misalnya memproduksi beberapa batchlebih untuk
tujuan &'S dari pada &'.
e. %royek, yaitu merupakan penciptaan suatu jenis produk yang akan rumit dengan
suatu pendefinisian urutan tugas"tugas yang teratur akan kebutuhan sumber daya
dan dibatasi oleh !aktu penyelesaiannya. %ada jenis proyek ini, beberapa fungsimempengaruhi produksi seperti perencanaan, desain, pembelian, pemasaran,
penambahan personal atau mesin (yang biasanya dilakukan secara terpisah pada
sistem job shop dan flow shop) harus diintegrasi sesuai dengan urutan"urutan
!aktu penyelesaian, sehingga dicapai penyelesaian ekonomis.
2$ ,*- S.*P S#.%+U/)N&
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
4/20
%rogram ini untuk menyelesaikan permasalahan job shop yang umum dengan
menggunakan aturan heuristik. %ekerjaan dalam job shop biasanya memiliki
operasi dan urutan yang berbeda dari mesin yang berbeda. Aturan umum yang
biasanya digunakan adalah S%', 5%', 6A7#&, 8S8S, 58S, &9/6, $##,
S5A/, dan beberapa lainnya yang digunakan dalam program untuk
menyelesaikan masalah. #alam program ini juga dapat menentukan priority indek
untuk setiap pekerjaan, memilih salah satu aturan untuk pengambilan keputusan
utama dan memilih tie"breaker yang berpengaruh pada aturan yang digunakan.
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
5/20
%rogram ini juga disediakan heuristik rule yang dapat menemukan solusi terbaik
untuk criteria yang dipilih. riteria yang dapat dipilih meliputi makespan, mean
completion time, mean !aiting time, mean lateness, !ork in process, mean
machine utili:ation, dan beberapa yang lainnya. nput yang dibutuhkan program
meliputi !aktu proses, due dates, priority indek, routing, dan atau bobot untuk
tiap pekerjaan.
A'A'A7 '$/7S %6;6A&
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
6/20
>. eberapa criteria performansi atau keberhasilan dalam program job shop -
& - !eighted mean completion time (bobot rata"rata !aktu
penyelesaan) & ? (Si!i i) @ (Si!i)
9ma - maimum !aiting time (!aktu menunggu maksimum)
9ma ? mai 9i
&9 - !eighted mean !aiting time (bobot rata"rata !aktu menunggu0
&9 ? (Si!i 9i) @ (Si!i)
8ma - maimum flo! time (!aktu alir maksimum)
8ma ? mai 8i
&8 - !eighted mean flo! time (bobot rata"rata !aktu alir)
&8 ? (Si!i 8i) @ (Si!i)
5ma - maimum lateness (kelambatan maksimum)
5ma ? mai 5i
&5 - !eighted mean lateness (bobot rata"rata kelambatan)
&5 ? (Si!i 5i) @ (Si!i)
$ma - maimum earliness
$ma ? mai $i
&$ - !eighted mean earliness
&$ ? (Si!i $i) @ (Si!i)
'ma - maimum tardiness
'ma ? mai 'i
&' - !eighted mean tardiness
&' ? (Si!i 'i) @ (Si!i)
7' - number of tardy jobs
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
7/20
7' ? BCi B i D diEB
9% - mean !ork in process (rata"rata kerja dalam proses)
9% ? A4erage of 7t o4er ma
&U - mean machine utili:ation (rata"rata utilitas mesin)
'
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
8/20
'abel 2 &esin yang digunakan
I H
> 2 I H
2 2 > H I
> H I > 2
I I > 2 H
H H > 2 I
'abel > nformasi lain untuk tiap job
2+ > >
I H I I
H H0 H H
Keuntungan Job shop bagi PPC
1. High flexibility in product engineering
2. High expansion flexibility (machines are easily added or substituted)
3. High production volume elasticity (due to small increments to productive
capacity)
4. Lo obsolescence (machines are typically multipurpose)
!. High robustness to machine failures
$ Penjadalan Flo Sho +en"an Metode ,ohnson Al"oritma
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
9/20
&isalnya, mesin dengan urutan proses &, &2, dan &>. Semua jobmempunyaiurutan pengerjaan yang sama. 9aktu proses job pada mesin j disimbolkan
dengan tij. Algoritma harus
lebih besar dari !aktu proses terpanjang pada mesin 2. Untuk mengaplikasikan
algoritma mesin dirancang ulang menjadi 2 mesin (&K,
&2K) dengan aturan - !aktu proses job pada &K ? tiFti2 dan !aktu
proses job pada &2K ? ti>Fti2, kemudian algoritma
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
10/20
ontoh Soal -
#apatkan urutan optimal untuk J job berikut, dimana keenam job tersebut harus
diproses pada mesin &, &2, dan &> dengan urutan tersebutL
I > *
2 J 0 H
> H I
I + > >
H H 2 2
J +
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
11/20
2
2 J H
> *
I J
H I
J + *
#engan algoritma
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
12/20
J + *
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
13/20
> *
J + *
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
14/20
>.
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
15/20
- 9aktu proses pada job ke i dengan menggunakan mesin terakhir
- (
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
16/20
J. &enghitung make"span (total !aktu pengerjaan produk terpanjang yang
berada dalam suatu sistem).
. &emilih urutan penjad!alan yang memiliki make"span terkecil atau !aktu
penyelesaian maimum (maimum completion time)
ampbell, #udek and Smith mencoba algoritma mereka dan
mengujiperformance"nya pada beberapa masalah. &ereka menemukan bah!a
algoritma ampbell, #udek and Smith (#S) efektif untuk masalah kecil maupun
masalah besar.
ontoh Soal -
%erusahaan memproduksi H macam produk dengan menggunakan I mesin.
9aktu standar yang dibutuhkan untuk menyelesaikan job pada tiap"tiap mesin
terdapat pada tabel berikut ini.
'abel . 9aktu Standar %roses %embuatan %roduk Untuk &asing"&asing * 2> > >>
2 I HH I2 22 H
> 2H > 2 I H
I >0 >I J > *
arilah urutan jad!al yang optimal dan make"span serta total flo!
timeterkecil dengan menggunakan penjad!alan ampbell, #udek and SmithL
%enyelesaian -
% (jumlah urutan proses penjad!alan) ? m P
? I P
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
17/20
? >
kali dengan memilih
salah satu alternatif terbaik dari hasil ke P > proses penjad!alan #S yang
dilakukan.
4 'ahap (/ ? )
& P ? & P 2 ?
& P ? & & P 2 ? &I
'abel 2. 9aktu %roses %enjad!alan #S Stage
&achine I H
&" > * 2> > >>
&"2 >0 >I J > *
'abel >. 9aktu Standar %roses %embuatan %roduk Untuk &asing"&asing * 2> > >>
2 I HH I2 22 H
> 2H > 2 I H
I >0 >I J > *
'abel I. =asil %erhitungan &ake"span dan 'otal 8lo!'ime %enjad!alan
#S Stage
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
18/20
8 > >2 J> *J *
82 >H + 0I 0 J
8> I* *0 2* H+ ++
8I J2 2I H* *I
#imana - 8 (!aktu selesainya proses job dikerjakan dengan mesin)
Urutan %enjad!alan - I P 2 P P H P >
&ake"span - *I (dari mesin terakhir dan job terakhir)
'otal flo! time - J (J2 F 2I F H* F F *I)
4 'ahap 2 (/ ? 2)
&" ? & F &2 &"2 ? &> F &I
'abel H. 9aktu %roses %enjad!alan #S Stage 2
&achine I H
&" 2 I JH >H >+
&"2 HH > >> 2 J
'abel J. 9aktu Standar %roses %embuatan %roduk Untuk &asing"&asing * 2> > >>
2 I HH I2 22 H
> 2H > 2 I H
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
19/20
I >0 >I J > *
'abel . =asil %erhitungan &ake"span dan 'otal 8lo!'ime %enjad!alan#S Stage2
I
8 >> JI +> 0J *
82 >+ 0H >+ I+ I
8> *H >0 I H HH
8I I J0 H + J+
Urutan %enjad!alan - H P P 2 P > P I
&ake"span - J+ (dari mesin terakhir dan job terakhir)
'otal flo! time - *+ (I F J0 F H F + F J+)
4 'ahap > (/ ? >)
&" ? & F &2 F &> &"2 ? &2 F &> F &I
'abel +. 9aktu %roses %enjad!alan #S Stage >
&achine I H
&" * *2 I* *H
&"2 *J *2 H I* +
'abel *. 9aktu Standar %roses %embuatan %roduk Untuk &asing"&asing
-
8/18/2019 jobshop dan flowshop
20/20
2 > I H
> * 2> > >>
2 I HH I2 22 H
> 2H > 2 I H
I >0 >I J > *
'abel 0. =asil %erhitungan &ake"span dan 'otal 8lo!'ime %enjad!alan
#SStage >
8 > >2 J> *J *
82 >H + 0I 0 J
8> I* *0 2* H+ ++
8I J2 2I H* *I
#imana - 8 (!aktu selesainya proses job dikerjakan dengan mesin)
Urutan %enjad!alan - I P 2 P P H P >
&ake"span - *I (dari mesin terakhir dan job terakhir)
'otal flo! time - J (J2 F 2I F H* F F *I)
Sehingga, dari jad!al"jad!al yang terbentuk, maka urutan jad!al yang paling
optimal adalah I P 2 P P H P > dengan make"span *I dan total flo! time J.