jaras somatosensorik secara umum
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
1/16
Jaras secara umumSecara umum impuls diawali dari reseptor, kemudian berjalan melalui
nerve pathway dan berakhir di otak.
ReseptorReseptor merupakan bagian dari sistem saraf yang berfungsi sebagai
alat penerima sensor. Reseptor bekerja dengan cara merubah energi
stimulus dari dalam dan luar tubuh kedalam satu unit bahasa yang
mampu ditranmisikan oleh sistem saraf . Stimulus dapat mempengaruhi
sistem saraf dengan adanya interaksi stimulus dengan reseptor.
Stimulus tersebut harus melewati ambang rangsang agar dapat
menimbulkan rangsangan ke saraf. Cara kerja reseptor secara mudahdapat digambarkan sebagai berikut :
Gambar 1. Skema perubahan rangsang menjadi potensial aksi.
Reseptor dapat dibagi berdasarkan energi stimulus yang
merangsangnya, yaitu :
MechanoreseptorDitemukan di kulit, otot, sendi, serta organ-organ dalam.
Mekanoreseptor ini sensitif terhadap perubahan mekanis pada jaringan
dan membran sel. Perubahan mekanis ini dapat berupa banyak hal,
meliputi penekanan, regangan dan pergerakan rambut. Mekanoreseptor
ini dapat mendeteksi perubahan mekanis sebagai berikut :
Sentuhan ringan oleh reseptor Meissner corpuscle, Merkel's disk,
dan hair root plexus. (gambar 2)
Deep pressureoleh reseptor Pacinian corpuscle.
Tekanan (sentuhan kuat/kasar) oleh reseptor krause's end bulb.
Panjang otot, posisi ekstremitas dan tendon oleh golgi tendon,
dan joint/kinesthetic receptor.
Pendengaran dan keseimbangan oleh sel rambut.
Tekanan darah oleh baroreseptor aortic dan carotis.
ThermoreceptorSensasi panas dan dingin dikonversi oleh thermoreceptor, yang
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
2/16
dideteksi oleh free nerve ending berupa perubahan panas atau dingin.
Free nerve ending (gambar 2) juga merespon stimulus yang dapat
menyebabkan rasa nyeri. Sedangkan untuk perubahan temperature
internal tubuh dideteksi oleh thermostas di hypothalamus.
ChemoreceptorSejumlah stimulus kimiawi secara alami dideteksi oleh kemoreseptor.
Olfactory receptor cells mendeteksi bau dari lingkungan. Taste receptor
cells di lidah mendeteksi substansi yang ada di makanan seperti manis
dan asin. Kemoreseptor yang lain mendeteksi perubahan internal di
tubuh seperti perubahan kadar oksigen darah yang dideteksi oleh sel
sensorik di carotis dan aorta. Perubahan osmolaritas darah dideteksi
oleh osmoreseptor yang ada di hypothalamus, sedangkan perubahankadar glukosa darah dideteksi oleh glucoreceptor di hypothalamus.
PhotoreceptorRetina yang merupakan bagian saraf penglihatan berisi fotoreseptor
yang mampu mendeteski energi cahaya dan mengonversinya menjadi
potensial aksi.
Nerve pathway
Setelah energi dari lingkungan dikonversi oleh reseptor menjadi
potensial aksi, selanjutnya potensial aksi tersebut akan berjalan di
nervus menuju medula spinalis dan otak. Perjanalan ini melewati jalur-
jalur saraf yang biasa dikenal dengan nerve pathway.Pada penghantaran potensial aksi melalui nerve pathway ini dikenala
adanya"doctrin of specific nerve energy" yang mengatakan bahwa
setiap serabut saraf hanya akan menghantarkan satu jenis stimulus,
diduga hal ini karena setiap serabut saraf hanya berhubungan dengan
satu jenis reseptor saja. Kondisi ini mungkin yang menyebabkan
bagaimana sistem saraf mampu membedakan setiap jenis rangsang
yang dideteksi oleh sistem saraf sehingga otak dapat mempersepsi
stimulus tersebut.Perjalanan impuls ini pada saraf dapat dibagi menjadi 3 tempat :
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
3/16
First order neuron, berawal dari reseptor sampai ganglia
dorsalis medula spinalis atau ganglion somatic afferent pada nervus
kranialis.
Second order neuron, badan sel second order neuron berada
pada neuraxis (diantara medulla spinalis dan batang otak). Axon
second order neuron biasanya menyilang dan berakhir di thalamus.
Third order neuron, badan selnya yang berada di thalamus
(sebagian besar) selanjutnya memproyeksikan potensial aksi ke korteks
serebri. Selanjutnya jaringan saraf di korteks mengolah potensial aksi ini
untuk menentukan lokasi, kualitas, dan intensitas untuk selanjutkan
menentukan respon tubuh.
Sensory pathwayMultipel neuron dari sejumlah reseptor yang sama akan membentuk
traktus yang selanjutnya akan menjadi sensory pathway. Sensory
pathway akan berjalan ke otak. Sejumlah sensory pathway tersebut
dapat dilihat sebagai berikut :
Gambar 4. Skematik somatosensoric pathway
Traktus columna dorsalis
Traktus ini merupakan bagian sistem lemniscus medialis.Menghantarkan impul sentuhan ringan, getaran, membedakan 2 titik,
serta propriosepsi. Traktus ini naik tanpa menyilang, berjalan ipsilateral
di bagian posterior medula spinalis ke batang otak bagian bawah.
Fascilculus gracilis berada di bagian posterolateral medula spinalismembawa impuls dari setengah bagian bawah tubuh dengan bagian
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
4/16
yang paling distal berada di paling medial. Fascilculus cuneatus berada
diantara fasciculus gracilis dan columna dorsalis, membawa impuls dari
setengah tubuh bagian atas, dengan serabut yang berasal dari bagian
bawah (thorakalis) berada lebih medial dibandingkan serabut yang
berasal dari bagian atas (cervikalis). Dengan
demikian columna dorsalis membawa impuls dari seluruh bagian tubuh
secara ipsilateral dan tersusun secara somatotopic fashion dari medial
ke lateral.
Fascilulus gracilis dan cuneatus yang berjalan ascenden berakhir di
bagian paling bawah medula oblongata tepatnya di nukleus gracilis dan
nukelus cuneatus (nukleus columna dorsalis). Kemudian second order
neuron berjalan menyilang sebagai lemniscus decusation (traktus
arcuata interna) dan berjalan keatas sebagai lemniscus medialis ke
thalamus tepatnya di nukleus ventro posterlateral thalamus. Informasi
sensoris kemudian dikirim ke kortek somatosensoris di girus
postcentralis.
Traktur spinothalamikus.Traktus Spinothalamikus memasuki cornu dorsalis, kumpulan serabut
yang menyilang ini disebut fasciculus dorsolateralis atau Lissaeur's
tract, kemudian bersinaps di dorsal column neuron terutama di lamina I,
II dan V. Setelah naik satu atau dua segmen, serabut ini menyeberangi
medulla spinalis kemudian naik ke thalamus menjadi traktus
spinothalamikus atau ventrolateral system.
Traktus spinotalamikus terdiri atas 2 bagian, yaitu traktusspinothalamikus anterior yang berjalan di anterior cornu anterior untuk
menghantarkan impuls sentuhan, tekanan dan getaran. Bagian yang
lain adalah traktus spinothalamikus lateral yang berjalan di lateral cornu
anterion untuk menghantarkan impuls nyeri dan temperatur. Pada saat
traktur spinothalamikus berjalan naik, serabut ini akan bergabung
dengan serabut dari segmen medula spinalis diatasnya dengan
meletakkan penambahan di bagian medial. Sehingga pada segmen
servikalis serabur sakral merupakan serabur yang terletak di sisi lateral.
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
5/16
Pada peralihan antara medulla spinalis dan medula oblongata traktus
spinothalamikus anterior dan lateral bergabung menjadi satu sebagai
traktus spinothalamikus, kemudian di medula oblongata bergabung
dengan traktus spinoretikularis menjadi lemniscus medialis dan berjalan
ke atas menenembus mesencephalon berakhir di thalamus tepatnya di
nucleus ventral posterolateral atau intralaminar thalamic nuclei.
Dari thalamus menyebar third order neuron sebagai somatic radiation
yang memproyeksikan impuls sensorik ke gyrus post centralis. Pada
semua tempat pemberhentian jalur sensoris, impuls sensorik disaring
dan diintergrasikan sehingga impuls yang datang ke korteks merupkan
impuls yang tinggal mengalami proses "fine tuning".
Traktus SpinoretikularisAkson-akson first order neuron memasuki medulla spinalis melalui
cornu dorsalis dan berakhir di substansia grisea medulla spinalis.
Selanjutnya second order neuron akan berjalan keatas dan berakhir di
formation retikularis. Sebagian besar serabut ini tidak menyilang danberakhir dengan cara bersinaps dengan neuron-neuron formation
retikularis di medulla oblongata, pons dan mesencephalon. Traktus
spinoretikularis berperan dalam sensasi nyeri terutama nyeri dalam.
Traktus spinoretikularis memberikan lintasan aferen untuk formatio
retikularis yang berperan penting dalam tingkat kesadaran.
Traktus spinocerebellaris.
Beberapa impuls aferen berjalan dari sistem musculoskeletal melaluitraktus spinocerebellaris dan berakhir di cerebellum yang salah satu
fungsinya untuk keseimbangan dan koordinasi. Di medulla spinalis
traktus spinocerebellaris terdapat 2 macam, satu di anterior dan satu di
posterior.
Traktus spinocerebellaris posterior
Serabut aferen yang berasal dari otot dan kulit memasuki medulla
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
6/16
spinalis melalui cornu dorsalis setinggi T1 sampai L2 dan bersinap
dengan second order neuron di nucleus dorsalis (Clarke's column).
Serabut aferen tersebut berjalan ascenden setelah memasuki cornu
dorsalis dan mencapai nucleus dorsalis yang terbawah.
Pada segmen C8 keatas tidak terdapat nucleus dorsalis,digantikan oleh
nucleus cuneatus aksesorius. Serabut saraf aferen pada level cervical
bersinaps dengan second order neuron di nucleus cuneatus aksesorius.
Second order neuron dari nukleus dorsalis membentuk traktus
spinocerebellaris posterior. Sedangkan second order neuron dari
nukleua cuneatus aksesorius membentuk traktus cuneocerebellaris.
Kedua traktus tersebut berjalan ascenden secara ipsilateral kemudian
memasuki cerebellum melalui pedunkulus cerebellaris inferior dan
berakhir di kortek paleocerebellar dibagian vermis cerebellar.
Gambar 7. Skematis spinocerebellaris anterior.
Traktus spinocerebellaris anteriorTraktus ini berperan dalam pengontrolan gerakan. First order neuron
bersinap dengan second order neuron di lamina Rexed V, VI dan VII
pada segemen lumbal dan sacral. Second order neuron berjalan
ascenden, kemudian melalui pedunkulus cerebellaris superior, traktus
ini berakhir di paleocerebellar kortek. Traktur spinocerebellaris anterior
sebagian besar menyilang tetapi ada sebagian kecil yang tidak
menyilang.
Pengolahan informasi
somatosensorik di pusatThird order neuron dari thalamus berjalan melalui limbus posteriorcapsula interna menuju korteks somatosensorik yang terletak di gyrus
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
7/16
postcentralis (area 3, 1, dan2). Untuk memudahkan gambaran, maka
gyrus postcentralis dapat digambarkan houmunculus sebagai berikut :
Gambar 8. Area sensorik di girus Post centralis
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
8/16
Pada homunculus tersebut setiap reseptor terwakili oleh satu lokasi
(titik) di gyrus area sensorik. Sehingga dengan demikian setiap
rangsangan pada satu reseptor dapat diinterpretasi dengan benar oleh
sistem saraf.RESEPTOR SENSORISReseptor sensoris berupa sel-sel khusus atau proses sel yangmemberikan informasi tentang kondisi didalam dan diluar tubuhkepada susunan saraf pusat. Indera peraba pada kulit adalah inderayang digunakan untuk merasakan sensitiitas temperatur! nyeri!sentuhan! tekanan! getaran! dan propriosepsi. Indera peraba di kulitmemiliki reseptor yang tersebar di seluruh tubuh dan terdiri daristruktur yang sederhana. "eberapa informasi dikirim di susunansaraf pusat dan sampai pada kortek sensoris primer sehingga kitabisa mengetahui ataupun mengenal rangsangannya. Rangsangansensoris dapat kita interpretasikan melalui frekuensi-frekuensi basis
setelah ter#adi potensial aksi. $atangnya informasi atau rangsanganpada kulit kita itulah yang dinamakan sensasi! dan saat kitamengenal rangsangan yang datang dari kulit kita inilah yangdinamakan persepsi.%&'(dapun indera-indera khusus pada tubuh kita seperti pen)iuman!penglihatan! perasa pada lidah! keseimbangan dan pendengaran.Sensasi yang datang pada tubuh kita diterima oleh reseptor yangkhusus yang strukturnya lebih komplek daripada reseptor padakulit. Reseptor indera ini terletak pada indera khusus pada manusiaseperti mata! telinga dimana reseptornya dilindungi oleh #aringan- #aringan di sekitarnya. Informasi yang datang pada reseptor
memberikan distribusi pada daerah-daerah khusus pada kortekserebri seperti auditory kortek! isual kortek yang akan diterimasebagai rangsangan khusus dan pusat lainnya di batang otak. %&'Reseptor pada kulit dapat dibagi men#adi tiga ma)am antara laine*tero)eptors dimana re)eptor ini memberi informasi terhadaplingkungan luar! proprioseptor merupakan re)eptor yang menerimainformasi terhadap posisi otot skeletal dan sendi dan yang terakhirintero)eptor yang berfungsi untuk memonitor fungsi organ is)eral.+ntuk lebih detailnya re)eptor pada kulit dapat diklasi,kasikanmen#adi empat bagian yaitu nosi)eptor untuk rasa nyeri!
thermore)eptor untuk temperature! me)hanore)eptor untukrangsangan ,sik! dan )hemore)eptor untuk rangsangan kimiai. Tiap-tiap re)eptor mempunyai fungsi dan struktur yang berbeda.Perbedaan antara somatik re)eptor dan is)eral re)eptor terletakpada lokasi bukan pada strukturnya. Reseptor nyeri di a#ah samaseperti reseptor nyeri di kulit! akan tetapi dua sensasi itu dikirimpada lokasi yang berbeda di susunan saraf pusat! bagaimanapun #uga propriosepsi adalah sensasi somatik yang unik. Terdapatproprioseptor pada organ iseral thorak dan kaum abdominopeli).ita tidak menyadari bila organ-organ tersebut mulai beker#a! kitatidak bisa men)eritakanyya )ontohnya saat spleen! appendik!
ataupun pankreas beker#a saat itu. organ iseral mempunyaireseptor rasa nyeri!temperatur!sentuhan yang lebih rendah
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
9/16
daripada reseptor pada kulit dan informasi sensoris yang diterimalokasinya lebih sedikit karena daerah reseptor tersebar luas diorgan.%&'
NO/ISEPTOR%&'Reseptor nyeri atau no)iseptor terletak pada daerah super,sial
kulit! kapsul sendi! dalam periostea tulang sekitar dinding pembuluhdarah. 0aringan dalam dan organ iseral mempunyai beberapano)iseptor. Reseptor nyeri merupakan free nere ending dengandaerah reseptif yang luas! sebagai hasilnya sering kali sulitmembedakan sumber rasa nyeri yang tepat.No)iseptor sensitif terhadap temperatur yang ekstrim! kerusakanmekanis dan kimia seperti mediator kimia yang dilepaskan sel yangrusak. "agaimanapun #uga rangsangan yang kuat akan diterimaoleh ketiga tipe reseptor. +ntuk itulah kita bisa merasakan sensasirasa nyeri yang disebabkan oleh asam! panas! luka yang dalam.Rangsangan pada dendrit di no)iseptor menimbulkan depolarisasi!bila segmen akson men)apai batas ambang dan ter#adi potensialaksi di susunan saraf pusat.
1 T2ER3ORESEPTOR%&' Temperatur reseptor atau thermorseptor merupakan free nereending yang terletak pada dermis! otot skeletal! lier! hipothalamus.Reseptor dingin tiga atau empat kali lebih banyak daripada reseptorpanas. Tidak ada struktur yang membedakan reseptor dingin danpanas.Sensasi temperatur diteruskan pada #alur yang sama dengansensasi nyeri. 3ereka dikirim sampai formasio retikularis! thalamus!
dan korteks primer sensoris. Thermoreseptor merupakan phasi)reseptor! aktif bila temperatur berubah! tetapi )epat beradaptasimen#adi temperatur yang stabil. 0ika kita menghidupkan air)onditioning dalam ruangan pada musim panas! temperaturberubah drastis pada saat pertama kali tetapi kita )epat merasakannyaman karena sudah ter#adi adaptasi.
1 3E/2(NORESEPTOR%&'3e)hanoreseptor sangat sensitif terhadap rangsangan yang ter#adipada membran sel. 3embran sel memiliki regulasi mekanis ion)hannel dimana bisa terbuka ataupun tertutup bila ada responterhadap tegangan! tekanan! dan yang bisa menimbulkan kelainan
pada membran. Terdapat tiga #enis me)hanoreseptor antara lain45 Ta)tile reseptor memberikan sensasi sentuhan! tekanan dan
getaran. Sensasi sentuhan memberikan informasi tentang bentukatau tekstur! dimana tekanan memberikan sensasi dera#at kelainanmekanis. Sensasi getaran memberikan sensasi denyutan ataudebaran.
6 "aroreseptor untuk mendeteksi adanya perubahan tekanan padadinding pembuluh darah dan pada tra)tus digestius! urinarius dansistem reproduksi.
7 Proprioseptor untuk memonitor posisi sendi dan otot! hal ini
merupakan struktur dan fungsi yang komplek pada reseptorsensoris
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
10/16
Ta)tile reseptor3emberikan sensasi se)ara lengkap tentang sumber rangsanganseperti lokasinya! bentuk! ukuran! tekstur. Reseptor ini sangatsensitif dan mempunyai daerah reseptif yang sempit. Reseptorsentuhan dan tekanan memiliki lokasi yang sedikit karena
mempunyai daerah reseptif yang luas dan memberikan sedikitinformasi terhadap rangsangannya.(da beberapa tipe ta)til reseptor pada kulit seperti free nereending sentuhan dan tekanan yang terdapat pada sel epidermis!nere ending pada root hair pleksus! ta)tile disk %3erkel8s'! ta)til)orpuskel %3eissner8s'! lamelated )orpus)le %Pa)inian )orpus)le'!danRu9ni )orpus)le.
5 :ree nere ending pada epidermis untuk sensasi rasa nyeri dansuhu. Reseptor ini hanya terdapat pada permukaan )ornea padamata dan bagian permukaan bagian tubuh lainnya.
6 Nere ending root hair pleksus untuk memonitor adanya kelainandan pergerakan yang meleati permukaan tubuh. Seperti saat kitamemakai ba#u maka kita dapat merasakan sesuatu bendamenempel pada kulit kita.
7 Ta)tile disk %3erkel8s' merupakan reseptor sentuhan dan tekananyang terdapat pada kulit yaitu pada sel epithel kulit pada lapisanstratum germinatium.
; Ta)til )orpus)le % 3eissner8s' menerima sensasi dari sentuhan dantekanan dan getaran yang rendah. Reseptor ini terdapat padakelopak mata! bibir! #ari-#ari tangan! puting susu dan genetaliaeksterna.
< =amellated )orpus)le %Pa)inian )orpus)le' reseptor ini sensitifterhadap sentuhan yang dalam. arena reseptor ini sangat )epatberadaptasi sehingga sangat senstif terhadap denyutan ataugetaran dengan frekuensi yang tinggi. Reseptor ini terdapat padadermis! #ari-#ari! glandula mamae dan genetalia eksterna! padapermukaan dalam dan luar fas)ia! )apsul sendi. Informasi sensorisis)eral diberikan oleh )orpuskel lamela di mesenteries! pan)reas!dinding urethra! dan kandung kemih.
> /orpus)le Ru9ni #uga sensitif terhadap tekanan dan perubahan-perubahan pada kulit. Reseptor ini berlokasi pada lapisan retikulardermis.
"aroreseptor"aroreseptor bisa memonitor perubahan dari tekanan. "aroreseptorterdiri dari free nere ending yang ber)abang didalam #aringanelasti) pada dinding organ berongga! seperti pembuluh darah!bagian pernafasan! pen)ernaan dan tra)tus urinarius. "ila adaperubahan tekanan dinding #aringan elastik menge)il ataumembesar."aroreseptor memonitor dinding pembuluh darah yang besarseperti arteri )arotis! aorta. 2al ini #uga mempengaruhi regulasi dariker#a #antung sehingga pembuluh darah tetap mengalir pada organ
?organ ital. "aroreseptor pada paru #uga memonitor dera#atekspansi dari paru.
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
11/16
ProprioseptorProprioseptor memonitor perubahan posisi sendi dan otot! adanyategangan pada tendon dan ligamen dan kontraksi dari otot.Proprioseptor dapat dibagi men#adi4
5 3us)le spindle yang terdapat pada otot skeletal memonitor pan#ang
dari otot dan tanda tegangan dari [email protected] Aolgi tendon yang fungsinya mirip dengan )orpus)le Ru9ni tetapi
berlokasi di otot skeletal dan tendon. Rangsangan pada reseptordapat berupa tekanan pada tendon sehingga ter#adi kontraksi otot.
7 Reseptor )apsul pada sendi. Reseptor ini sangat kaya dengan freenere ending yang bisa mendeteksi tekanan! sentuhan danpergerakan dalam sendi. (danya perubahan posisi tubuhmerupakan hasil dari integrasi informasi pada reseptor ini dan #ugapada musle spindle! golgi tendon organ! dan reseptor pada telingadalam.
1 /2E3ORESEPTOR%&'Spesialisasi pada neuron )hemoresepti dapat dideteksi denganperubahan ke)il dari konsentrasi kimia. +mumnya )hemoreseptorberespon terhadap substansi ater-soluble dan lipid-soluble yanglarut dalam )airan./hemoreseptor tidak mengirim informasi pada kortek primersensoris! #adi kita tidak tahu adanya sensasi yang diberikan kepadareseptor tersebut. Saat informasi sensoris datang lalu diteruskanmenu#u batang otak yang merupakan pusat otonomik yangmengatur pusat respirasi dan fungsi )ardioaskuler. Neuron padapusat respirasi merespon konsentrasi ion hidrogen %p2' dan tingkat
karbondioksida pada )airan )erebrospinal. Neuron )hemoreseptieini berlokasi di )arotid bodies! dekat arteri karotis inaerna pada tiapsisi leher! dean aortik bodies diantara )abang utama lengkunganaorta. Reseptor ini memonitor p2 dan karbondioksida dan tingkatoksigen pada darah arteri. Serabut ? serabut aBerent meninggalkan)arotid dan aortik bodies men)apai pusat respirasi dengan ber#alanke nerus IC %glossopharyngeal' dan C %agus'. %;'
5 TR(T+S (S/EN$ENS 3E$+=( SPIN(=ISSaat memasuki medula spinalis serabut saraf sensoris berbagai tipedan fungsi dipilih serta dipisahkan men#adi berkas atau traktussaraf. "eberapa serabut saraf menghubungkan segmen medula
spinalis! sementara yang lain naik dari medula spinalis ke pusat-pusat yang lebih tinggi dan menghubungkan medula spinalis danotak. Semua ini disebut serabut as)endens atau traktus as)endens.Substantia alba medula spinalis terdiri atas traktus as)endens dantraktus des)endens. Traktus as)endens menghantarkan informasi aferen dapat atautidak dapat men)apai kesadaran. Informasi ini dapat dibagi men#adidua kelompok4
5 Informasi eksteroseptif! yang berasal dari luar tubuh seperti rasanyeri! suhu dan raba
6 Informasi proprioseptif! yang berasal dari dalam tubuh seperti ototdan sendi.
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
12/16
1 ORA(NIS(SI (N(TO3IND(Informasi umum dari u#ung sensoris tepi dihantarkan melaluisusunan saraf oleh suatu seri neuron. =intasan as)endens yangmenu#u kesadaran terdiri dari 7 neuron 4
5 Neuron ordo pertama mempunyai badan sel dalam ganglion radiks
posterior medula spinalis! suatu prosesus tepi berhubungan denganu#ung reseptor sensoris! sementara suatu prosesus sentralismemasuki medula spinalis melalui radiks posterior untuk bersinapsdengan u#ung neuron ordo kedua
6 Neuron u#ung kedua mempunyai suatu akson yang berde)ussatio%menyilang kesisi yang berlaanan' dan naik ke tingkat susunansaraf sentral yang lebih tinggi untuk bersinaps dengan u#ung neuronordo ketiga.
7 Neuron ordo ketiga terdapat dalam talamus dan mengeluarkanserabut proyeksi melintasi daerah sensoris korteks serebri.:+NASI TR(T+S (S/EN$ENSSensasi rasa nyeri dan suhu naik dalam traktus spinothalamikuslateralis! raba dan tekanan ringan naik kedalam traktusspinothalamikus anterior. Raba diskriminatif %kemampuan untukmelokalisir se)ara tepat daerah tubuh yang diraba dan menyadaribaha dua titik yang disentuh se)ara serempak' naik dalamkolumna alba posterior termasuk #uga informasi dari otot-otot dansendi-sendi yang berkaitan dengan gerakan dan posisi! disampingitu sensasi getaran #uga naik dalam kolumna alba posterior.Informasi tidak sadar otot! sendi! kulit dan #aringan subkutanmen)apai serebelum melalui traktus spinoserebelaris anterior dan
posterior serta melalui traktus )uneoserebelaris. Traktus as)endens lainya untuk informasi nyeri suhu dan rabadialirkan ke kolikulus superior dari otak tengah melalui traktusspinote)talis untuk keperluan re@eks spinoisual. Traktusspinoretikularis merupakan lintasan dari otot dan sendi dan kulit keformasio retikularis. Sementara traktus spinooliarius merupakanlintasan tidak langsung untuk informasi aferen yang men)apaiserebelum. TR(T+S SPINOT2(=(3I/+S =(TER(=IS +NT+ R(S( NDERI $(NS+2+Reseptor nyeri dan suhu dalam kulit dan #aringan lainya merupakan
u#ung saraf bebas. Impuls nyeri!panas dan dingin memasuki medulaspinalis dari ganglion radiks posterior melan#utkan keu#ung kolumnagrisea posterior dan membagi diri men#adi )abang as)endens dandes)endens. /abang-)abang ini ber#alan dalam satu atau duasegmen medula spinalis dan membentuk traktus posterolateralislissauer. Serabut dari neuron ordo pertama ini berakhir dengan )arabersinaps dengan sel-sel dalam kolumna grisea posterior termasuksel-sel dalam substantia gelatinosa.(kson dari neuron ordo kedua menyilang se)ara obliue ke sisi yangberlaanan dalam komisura grisea dan alba anterior dalam satu
segmen medula spinalis dan serabut baru ditambah pada spekanteromedial traktus ini sehingga dalam segmen serikalis atas
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
13/16
serabut-serabut sakral terletak posterolateral dan segmen serikalterletak anteromedial. $engan naiknya traktus spinothalamikuslateralis melalui medula oblongata maka terletak dekat lateraldiantara nukleus oliarius inferior dan nulkeus traktus spinalisnerus trigeminus. $an saat ini traktus diikuti oleh traktus
spinothalamikus anterior dan traktus spinote)talis bersama samamembentuk lemnis)us spinalis dan melan#utkan diri naik bagianposterior pons! dalam otak tengah ia terletak dalam tegmentumlateral lemnis)us medialis! dan bersinaps dengan neuron ordoketiga nukleus posterolateralis entralis thalamus.(kson neuron ordo ketiga dalam nukleus posterolateralis entralisthalamus melintas ke posterior kapsula interna dan korona radiatauntuk men)apai daerah somastatik dalam girus postsentraliskorteks serebri. Paruhan kontralateral tubuh diakili se)ara terbalik!tangan dan mulut terletak di inferior! tungkai terletak di superior!kaki dan anogenital pada permukaan medial hemisferium. $ari siniinformasi ditransmisikan pada daerah korteks serebri untukdigunakan area motorik dan area asosiasi parietal. Peranan korteksserebri adalah menginterpretasikan informasi sensorik pada tingkatkesadaran. TR(T+S SPINOT2(=(3I+S (NTERIOR +NT+ R("( $(N TE(N(NRINA(N3irip seperti traktus spinothalamikus lateralis yang memberikontribusi untuk traktus posterolateralis dari lisssouer! diduganeuron ordo pertama berakhir dengan sel kelompok substantiagelatinosa dalam kolumna grisea posterior.
(kson neuron ordo kedua menyilang obliue ke sisi yangberlaanan dalam komisura grisea dan alba anterior dalambeberapa segmen spinal dan naik dalam kolumna alba anterolateralyang berlaanan sebagai traktus spinothalamikus anterior. Saat ianaik melalui medula spinalis serabut baru ditambahkan padamedialis traktus! sehingga pada segmen serikalis atas medulaspinalis serabut sakral merupakan segmen yang sebagian besarterletak di lateral dan segmen serikal di medial. $an ia naik melaluimedula oblongata bersama dengan traktus spinothalamikus lateralisdan spinotektalis membentuk lemis)us spinalis %untuk raba kasardan tekanan diduga diapresiasi disini'.
(kson neuron ordo ketiga dalam nukleus posterolateralis entralisthalamus melalui posterior kapsula interna dan korona radiatamen)apai daerah somastetik dalam girus postsentralis korteksserebri. Paruhan kontralateral tubuh diakili sa)ara terbalik tangandan mulut terletak di inferior. (presiasi sadar! raba dan tekanantergantung pada akti,tas korteks serebri. 2arus ditekankan baharasa hanya dapat dilokalisir se)ara kasar! dan hanya memungkinkandiskriminasi intensitas yang sangat ke)il./O=+3N( (="( POSTERIOR4 :(S/I/+=+S AR(/I=IS $(N :(S/I/+=+S/+NE(T+S +NT+ R(S( R("( $ISRI3IN(TI:! R(S( AET(R(N! R(S(
SEN$I OTOT S($(R(kson masuk medula spinalis radik ganglion posterior dan melintas
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
14/16
)olumna alba posterior sisi yang sama. $isini serabut membagi dirimen#adi )abang as)enden pan#ang dan des)enden pendek. )abangdes)enden melintas turun dalam se#umlah segmen yang ariabel!memberi )abang )ontralateral yang bersinap dengan sel dalam)ornu grisea posterior ! dengan neuron internunsial dan dengan sel
)ornu anterior! #elas baha serabut des)enden pendek terlibatdengan re@ek intersegmental. Serabut as)enden pan#ang #ugaberakhir dengan )ara bersinap dengan sel )ornu grisea posteriorneuron internunsial dan sel )ornu anterior. $istribusi ini meluasmeliputi beberapa segmen medula spinalis. Pada serabut des)endenpendek! berperan dalam re@ek intersegmental."anyak serabut as)enden yang pan#ang ber#alan dalam )olumnaalba posterior sebagai fas)i)ulus gra)illis dan )uneatus. :as)i)ulusgra)illis ditemukan disepan#ang seluruh medula spinalis danmengandung serabut as)enden pan#ang saraf sa)ral! lumbal danenam saraf thorakal bagian baah. :as)i)ulus )uneatus terletakdilateral pada segmen thorakalis atas dan serikalis medula spinalisserta dipisahkan dari fas)i)ulus gra)illis oleh septum. :as)i)ulus)uneatus mengandung serabut as)enden pan#ang enam serabutsaraf thorakal dan semua nerus spinalis serikalis.Serabut fas)i)ulu)s gra)illis dan )uneatus naik ipsilateral danberakhir dengan bersinaps dengan neuron ordo ke dua dalam nukleigra)illis dan )uneatus medula oblongata. (kson ordo ke dua ini #ugadisebut dengan serabut arkuata interna! meman#ang anteromedialdi sekeliling substantia grisea )entralis dan menyilang median !berde)usatio dengan serabut yang bersesuaian pada sisi yang
berlaanan dalam de)usatio sensorik! Serabut kemudian naiksebagai berkas tunggal dan kompak yaitu lemniskus medialismelalui medula oblongata! pons! dan otak tengah. Serabut berakhirdengan bersinaps dengan ordo ke tiga dalam nukleus posterolateralis entralis thalamus.(kson neuron ordo ke tiga meninggalkan dan melintas melaluiposterior )apsula minterna dan )orona radiata untuk men)apaidaerah somestetik pada gyrus post)entralis )ortek )erebri. Paruhan)onteralateral tubuh diakili se)ara terbalik! tangan dan mulutdiinferior. $engan )ara ini! kesan seperti raba dengan tingkatintensitas halus! lokalisasi yang tepat dan diskriminasi dua titik
dapat diapresiasi. Rasa getaran dan posisi bagian tubuh yangberbeda-beda dapat diketahui se)ara sadar.Se#umlah serabut dalam fas)i)ulus )uneatus segmen serikalis danthorakalis atas! setelah berakhir pada neuron ordo kedua nukleus)uneatus! direlay dan ber#alan sebagai akson neuron ordo keduauntuk memasuki )erebellum melalui pedunkulus )erebellaris inferiorsisi yang sama . lintasan ini disebut Tra)tus /uneo)erebellaris danserabut diketahui sebagai serabut arkuata e*terna. :ungsi serabutini untuk mengalirkan informasi rasa otot sendi ke )erebellum TR(/T+S SPINO/ERE"E==(RIS POSTERIOR +NT+ R(S( SEN$I
OTOT E /ERE"E==+3 TR(T+S SPINO/ERE"E==(RIS POSTERIOR
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
15/16
(kson yang memasuki medula spinalis dari radi* ganglion posteriormemasuki )olumna grisea posterior serta berakhir dengan bersinappada neuron ordo kedua pada dasar dari )olumna grisea posterior.Neuron ini se)ara kolektif diketahui sebagai nukleus dorsalis%/olumna /lar)k'. (kson neuron ordo kedua ini memasuki
posterolateral )olumna alba lateral pada sisi yang sama dan naiksebagai tra)tus spino)erebellaris posterior ke medulla oblongata.$isini tra)tus bersatu dengan pedunkulus )erebellaris inferior danberakhir pada )orte* )erebellaris. Perhatikan baha ia tidak naik kekortek )erebri. arena nukleus dorsalis hanya membentang darisegmen serikalis kedelapan ke arah kaudal ke segmen lumbalketiga dan keempat! akson ini memasuki medula spinalis radikposterior segmen lumbal baah dan sa)ral naik dalam )olumna albaposterior sehingga men)apai segmen lumbal ketiga atau keempatmasuk ke nukleus dorsalisSerabut spino)erebellaris posterior menerima informasi dari ototsendi! spindel-spindel otot! organ-organ tendon dan reseptor-reseptor sendi badan dan anggota gerak baah. Informasimengenai tegangan otot dan tendon serta gerakan-gerakan ototdan sendi digunakan oleh serebellum dalam mengkoordinasigerakan-gerakan anggota gerak serta mempertahankan postur. TR(/T+S SPINO/ERE"E==(RIS (NTERIOR(kson yang memasuki medula spinalis ganglion radik posteriorberakhir dengan bersinap dengan neuron ordo kedua dalam nukleusdorsalis pada basis )olumna grisea anterior. Sebagian besar aksonneuron ordo kedua menyilang sisi yang berlaanan dan naik
sebagai tra)tus spino)erebellaris anterior pada )olumna alba sisiyang berlaanan. Sebagian ke)il akson naik sebagai tra)tusspino)erebellaris anterior dalam )olumna alba sisi yang sama.Setelah naik melalui medula oblongata dan pons! serabut masukkedalam )erebellum melalui pedunkulus )erebellaris superior danberakhir dalam )ortek )erebellaris.$iduga baha serabut yang menyilang kesisi yang berlaanandalam medula spinalis menyilang kembali dalam )erebellum. Tra)tus spino)erebellaris anterior mengalirkan informasi otot sendidari spindel-spindel otot! organ-organ tendon! reseptor-reseptorsendi badan dan anggota gerak atas dan baah. $iduga #uga baha
melalui fa)ia ini )erebellum menerima informasi dari kulit dan fa)iasuper,)ial TR(/T+S /+NEO/ERE"E==(RISSerabut ini berasal dari nukleus )uneatus dan memasuki )erebellummelalui pedun)ulus )erebellaris inferior sisi yang sama. Serabut inidiketahui sebagai serabut arkuata e*terna posterior dan fungsinyaadalah mengalirkan informasi rasa otot sendi ke )erebellum.=INT(S(N-=INT(S(N (S/EN$EN =(INND( TR(/T+S SPINOTE/T(=IS(kson memasuki medula spinalis ganglion radik posterior dan
ber#alan ke substantia grisea yang bersinap pada neuron ordo keduayang tidak diketahui. (kson neuron ordo kedua menyilang bidang
-
8/17/2019 Jaras Somatosensorik Secara Umum
16/16
median dan naik sebagai tra)tus spinote)talis dalam )olumna albaanterolateral yang terletak berdekatan dengan tra)tusspinothalamikus lateralis. Setelah melintasi medula oblongata danpons berakhir dengan bersinap dengan neuron dalam )oli)ullus utaktengah . lintasan ini memberikan informasi aferen untuk re@ek
spinoisualis serta membaa gerakan-gerakan mata dan kepalkearah sumber stimuli. TR(/T+S SPINORETI/+=(RIS(kson memasuki medula spinalis ganglion radik posterior danberakhir pada neuron ordo kedua yang tidak diketahui dalamsubstantia grisea. (kson neuron ordo kedua ini naik dalam medulaspinalis sebagai tra)tus spinoreti)ularis dalam )olumna albalateralis. Sebagian besar serabut ini tidak menyilang dan berakhirdengan )ara bersinap dengan neuron formatio reti)ularis dalammedula oblongata! pons! otak tengah. Tra)tus spinoreti)ularismemberikan lintasan aferen untuk formatio reti)ularis yangmemainkan peranan penting dalam mempengaruhi tingkatkesadaran. TR(/T+S SPINO-O=IF(RI+S(kson memasuki medula spinalis ganglion radik posterior danberakhir pada neuron ordo ke dua yang tidak diketahui dalam)olumna grisea posterior. (kson dalam neuron ordo kedua melintasigaris tengah dan naik sebagai tra)tus spino-oliarius dalamsubstantia alba pada sambungan )olumna anterior dan lateralis.(kson ini berakhir dengan bersinap pada neuron ordo ketiga dalamnuklei oliarius medula oblongata. (kson ini melintasi garis tengah
dan memasuki )erebellum melalui pedun)ulus )erebellaris inferior. Tra)tus spino-oliarius mengalirkan informasi dari organ-organ kulitdan proprioseptif ke )erebellum. TR(/T+S SENSORI FISER(=ISSensasi yang timbul dari isera berlokasi dalam toraks danabdomen memasuki medula spinalis melalui radiks posterior. "adan-badan sel neuron orde pertama terletak dalam ganglion radiksposterior. Prosesus tepi sel ini menerima impuls saraf dari u#ungreseptor regangan dan nyeri dalam isera. Prosesus sentral! setelahmasuk medula spinalis bersinaps dengan neuron orde kedua dalamsubstansia grisea! kemungkinan ke dalam )olumna grisea anterior
atau lateralis(kson-akson neuron orde kedua diduga bersatu dengan traktusspinothalami)us dan naik serta barakhir pada neuron orde ketigadalam nukleus posterolateral entral thalamus. Tu#uan akhir aksonneuron orde ketiga kemungkinan terdapat pada girus post)entraliskorteks serebri. banyak serabut iseral aferen yang memasukimedula spinalis ber)abang dan berpartisipasi dalam akti,tas re@eks.%&'