iocl laporan format 2003
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
1/32
RESPONSI PRAKTIKUM PERMODELAN SIMULASI RESERVOIR 2016
Laporan ini diajukan unuk !"!"nu#i p"r$%araan unuk !"n&ikui
r"$pon$i Prakiku! P"!od"'an Si!u'a$i R"$"r(oir 2016)
Di$u$un O'"# * IO+L
1, R,M, T"dja Ar%ana M -11.1.00/
2, Andi Su$"io -11.1.0016., "nu$$a 3i!a -11.1.014
/, M, 5ak% Rak#a -11.1.011
, A'di S%a#pura -11.1200.4
LA3ORATORIUM PEMODELAN SIMULASI RESERVOIR
PRO7RAM STUDI TEKNIK PERMIN8AKAN
9AKULTAS TEKNOLO7I MINERALUNIVERSITAS PEM3AN7UNAN NASIONAL VETERAN)
8O78AKARTA
2016
KATA PEN7ANTAR
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
2/32
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga dapat menyelesaikan laporan
ield !e"elopment o# $rambas ield
Sesuai dengan maksud dari pembuatan %aporan Praktikum $nalisa Semen
Pemboran ini yaitu sebagai salah satu syarat mengikuti responsi akhir Praktikum
Praktikum $nalisa Semen Pemboran pada semester ini&
'(apan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak khususnya
kepada S)) Migas, atas segala bantuan, dukungan dan kerjasama yang baik
dalam penyediaan data, diskusi, serta monitoring kualitas pengolahan data selama
ini&
Praktikan menyadari bah*a laporan ini masih jauh dari sempurna, untuk
itu praktikan mengharapkan adanya saran, kritik dan tanggapan yang bersi#at
membangun dalam upaya pembelajaran lebih lanjut&
$khir kata kami mengharapkan agar laporan ini dapat berguna baik bagi
pemba(a sekalian&
Yogyakarta, ++ uni +./
012%
3A3 I
E:+ETUVIE SUMMAR8
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
3/32
012% adalah perusahaan asal 0ndia yang tepatnya berada di Ne* !elhi&
012% akan melakukan simulasi reser"oir menggunakan so#t*are E(lipse untuk
membuat ren(ana pengembangan dari lapangan ini selama + tahun, dan tujuan
akhir dari ren(ana pengembangan lapangan ini adalah men(ari R sebesar-
besarnya dan diharapkan sesuai dengan dri"e me(hanism dari reser"oir pada
lapangan $rambas&
%apangan $rambas merupakan salah satu %apangan yang berada di Region
)T0 Pulau 3unyu yang termasuk dalam sub (ekungan Tarakan yang merupakan
sub (ekungan termuda dalam (ekungan Tarakan& %apangan $rambas terletak di
bagian sebelah Timur muara Sungai Sesayap, Timur %aut )alimantan& Penemuan
sumur minyak pertama kali pada pemboran sumur $ di tahun +/&
)ontraktor )ontrak )erja Sama 4)))S-Perusahaan5, meren(anakan
pengembangan dari lapangan ini selama + tahun dengan tujuan akhir dari
ren(ana pengembangan lapangan ini adalah men(ari Recovery Factor sebesar-
besarnya tanpa mempertimbangkan sisi keekonomian& $kan tetapi, pengembangan
%apangan $rambas diharapkan sesuai dengan drive mechanismdari reservoirini,
yang justi#ikasinya didapat dari hasil simulasi reser"oir&
Setelah dilakukan simulasi dengan aplikasi So#t*are E(lipse diperoleh
hasil inisialisasi dengan nilai 110P simulasi 667/6+8 ST3 dengan nilai 9
kesalahan 9& 'ntuk proses history mat(h pada parameter 1PT, :PT, %PT,
1PR, :PR, dan %PR diperoleh hasil mat(h yang dapat dilihat se(ara gra#is
dan nilai tabulasi data yang mendekati&
Selajunya dilakukan s(enario pengembangan lapangan dengan beberapa
model (ase dan diperoleh sknario sebagai berikut;
Sk"nario K""ran&an Np; ST3 R9
. 3ase 2ase < / 0n#ill /=66+8 +9
+ 3ase 2ase < / 0n#ill 7>.>6&8 .=9
6 3ase 2ase < Skenario . < . 0n#ill =88=6+.&7 ++9
8 3ase 2ase < Skenario + < 8 0n#ill =.>/ +.9
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
4/32
Terdapat 8 skenario pegembangan lapangan arambas, dari skenario yang di
berikan berdasarkan dari segi teknis maka dipilihlah skenario ke 6& Skenario ke 6
terdiri dari 3ase 2ase < skenario . < . 0n#ill& Skenario ini dipilih karena
menghasilkan nilai kumulati# produksi yang paling besar, sebesar =88=6+.&7 ST3
dengan nilai Re(o"ery a(tor sebesar ++9
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
5/32
3A3 II
7EOLO7I+AL 9INDIN7 AND REVIE
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
6/32
.& Tidung Sub basin, terletak paling 'tara, terdiri dari sedimen berumur
Oligosen sampai Miosen akhir, dipisahkan dengan 3erau sub basin di
bagian Selatan oleh SekatakRidge&
+& 3erau Sub basin, terletak di bagian Selatan, terisi oleh sedimen berumur
Eosen akhir sampaiMiosen akhir&
6& Tarakan Sub basin, terletak di bagian tengah dan merupakan sub (ekungan
termuda& Perkembangan paling 'tara ke arah lepas pantai berupa sedimen
yang (ukup tebal dari #ormasi Tarakan-3unyu yang berumurMiosen akhir&
8& Muara Sub basin merupakan deposenter paling Selatan& Perkembangan
sedimennya ke arah lepas pantai di 'tara Tinggian Mangkaliat, dipisahkan
dengan 3erau sub basin di bagian 'taranya oleh Suikerbrood Ridge yaitu
suatu Tinggian yang berarah 3arat-Timur&
$kuanbatin H& Rosandi T dan Samuel % tahun .?>8 membagi stratigra#i Pulau
3unyu menjadi 7 #ormasi berturut-turut dari tua ke muda, seperti terlihat pada
7a!=ar 2, yaitu;
1, 9or!a$i M"'ia
)etebalan #ormasi ini lebih besar dari 7 m, terdiri dari selang-seling
batulempung, serpih dan batu lanau dengan sisipan tipis batupasir& )etebalan
batulempung bisa men(apai 6 m, sedangkan ketebalan pasir &7 - + meter&
)ontak dengan ormasi Tabul diatasnya bergradasi& %ingkungan pengendapan
#ormasi ini adalah delta front platform sampai prodelta marin& Pemun(ulan
a*al genus orbulina mengindikasikan bah*a #ormasi tersebut berumur
Miosen Tengah 4N?5&
2, 9or!a$i Ta=u'
)etebalan #ormasi ini sekitar .6 - + m, terdiri dari selang seling
batulempung, batulanau dan batupasir& Tebal lempung 7 - + m, sedangkan
lapisan batupasirnya tipis-tipis& 3atas dengan ormasi Santul diatasnya
bergradasi dan batas ini diambil dari mulai mun(ulnya lapisan tipis batubara
yang termasuk ke dalam ormasi Santul& !ari hasil analisa kur"a log
dita#sirkan bah*a bagian ba*ah ormasi Tabul merupakan hasil pengendapan
yang lebih dominan pada lingkunganprodelta sampai delta front dan berubah
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
7/32
menjadi dominan delta frontpada bagian atas& Hasil pemeriksaan palinologi
menunjukkan umur ormasi Tabul adalah Miosen Tengah - Miosen $khir&
., 9or!a$i Sanu'
)etebalan #ormasi ini berkisar antara + - / m, di(irikan oleh adanya
lapisan tipis batubara 4. - + m5, terdiri dari selang-seling batupasir, batulanau
dan batulempung& 'kuran butir dari pasir halus sampai sedang dengan
ketebalan antara + - +7 m lingkungan pengendapan #ormasi ini lebih dominan
delta front, dengan kandungan #oramini#era rotalia, sigmoilina dan
uperculina&
/, 9or!a$i Tarakan
)etebalan #ormasi ini antara .+ - ./ m, terdiri dari perselingan
batupasir, batulempung dan batubara dengan ketebalan 6 - 7 m, lapisan ini
ormasi Tarakan& 3atas atas dan dapat ditentukan sebagai dasar dari ba*ah
#ormasi ini dilepas pantai dan didaratan sebelah 3arat dipisahkan oleh
ketidakselarasan, sedangkan di Pulau 3unyu batas ba*ah ini tidak jelas dan
sepertinya kontak antara #ormasi ini dengan ormasi Santul diba*ahnya
adalah transisi& Hasil pemeriksaan palinologi menunjukkan bah*a #ormasi ini
berumur Pliosen, dan hasil analisa kur"a log menunjukkan bah*a bagian
ba*ah #ormasi ini merupakan hasil sedimentasi lingkungan delta front sampai
lower delta plain& Makin keatas lebih dominan lower delta plain& oramini#era
yang dijumpai adalah haplopragmoides, trachamina, ammomarqinulina dan
ammobacalites
, 9or!a$i 3un%u
ormasi ini mempunyai ketebalan antara 6 - = m dan terletak se(ara
tidak selaras di atas ormasi Tarakan& %itologinya terdiri dari batupasir tebal
berukuran sedang sampai kasar, kadang-kadang konglomerat dan selang-
seling antara serpih dan lignit& 3atupasir umumnya lebih tebal, lebih kasar dan
lebih kompak dibanding batupasir yang terdapat pada ormasi Tarakan& Tebal
batupasir dan batubara #ormasi ini berkisar . - 6 m& %ingkungan
pengendapan #ormasi ini adalah upper delta plain!fluvial delta plain, dengan
kandungan #oramini#era bathysiphon dan cyclamina&
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
8/32
7a!=ar 2, )olom Stratigra#i dan %ithologi 2ekungan Tarakan
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
9/32
3A3 III
RESERVOIR DESCRIPTION
6&.&
Reser"oir !es(ription
Pada reser"oir %apangan $rambas berada di Region )T0 Pulau 3unyu
yang termasuk sub (ekungan Tarakan yang merupakan sub (ekungan termuda
dalam (ekungan Tarakan& 1riginal 1il 0n Pla(e 4110P5 sebesar 667/6+8 ST3
dari metode "olumetrik yang digunakan&
6&+& !ata Spe(ial 2ore $nalysis
!ata S2$% 4 Spe(ial 2ore $nalysis 5 pada lapangan $rambas terdiri dari
analisa )ro, )r*, )rg, dan P(& Pada analisa permeabilitas relati# meliputi dua
sistem, yaitu sistem air-minyak dan sistem minyak-gas& Tabulasi data
permeabilitas relati# dan tekanan kapiler sebagai berikut&
S* )r* )ro P( 4psia5 P( 4bar5
&.=7 . ..&?8+8+?/ &>+688=
&+.8 &= &> >&>/6+=+7+> &/...+8
&+76 &.+ &7> /&788..8>6/ &87.+.?
&+?. &+6 &8 8&7+6=676> &6..?..
&66 &66 &6 6&+=?6?6+7 &++/..
&6/? &8 &+6 +&86>6/??/ &./=/>
&8> &7 &.> .&/=>?7??6+ &..7=/6
&8/ &= &.7 .&86>77.7? &??.>.+/
&8>7 &>. &.+ .&68/87 &>?/6+6
&778 &. &. &=?.==>68 &8>>?/+
&7/6 &..7 &>>? &/>>778? &8.?=?+
&/. &.8= &>7 &7.67+>>8 &687/=+
&/8 &.> &=+ &8>+=6. &+=/6/.
&/=? &++ &/6 &6+>+8>77 &+>=?.
&=.> &+> &77 &+?7=?>+/ &+687.
&=7/ &67 &86 &+.7+877 &.6>.
&=?7 &86 &67 &+=8.= &.6=?.&>68 &7+ &+/ &.7/8?/.= &.=?.
&>=6 &/+ &.> &.6=. &/>?7
&?.. &=7 &.+ &.6=. &/>?7
. . &.6=. &/>?7
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
10/32
Ta="' III>1,
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
11/32
Ta="' III>2,7a$@Oi'
Sauraion
9un?ion ($ Liuid
.,., Daa PVT
!ata PAT diperoleh berdasarkan separator test, #lash liberation, dan
!i##erential liberation& $nalisa data PAT harus dilakukan sebagai salah satu dari
sumber in#ormasi yang diperlukan untuk mengetahui si#at #luida dalam reser"oir&
!ata PAT yang disajikan berupa data PAT Minyak, PAT Bas dan PAT
$ir, selain itu data PAT lain yang tersedia yaitu data densitas Minyak, densitas
Bas, densitas $ir, dan Ro(k Properties&
Sl Sg krg kroP(
4psia5
&++ &=> .
&6 &= &+> &.
&8 &/ &..6 &.7
&7 &7 &=8 &+
&/ &8 &8+ &6
&= &6 &.> &+
&> &+ &? &8
&? &. &68 &. &?/ &8 &+> &6
. .
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
12/32
Ta="' III>.OIL PVT Prop"ri"$
Rs 4Ms(#Cstb5 Pbub 4psia5 A 4R3Cstb5 Ais( 4(p5
&67 +&676+ .&?7 .&+>
&=+ 8&=/6 .&.? .&+6
&.7 /&.7?7 .&.+ .&+
&.6> >&.8.+/ .&.+? .&.7
&./> ?8.&./7/+ .&.6/ .&.6
.7&+=+. .&.6 .&+
+&676+ .&.+8 .&7
Ta="' III>/
7a$ PVT Prop"ri"$
Press 4bar5
A
4r(#Cs(#5 Ais( 4(p5
+=&7=?+> &+6=//7 &.6+
8.&6/>78+ &.7>>?6 &.6/
77&.+>7/ &..?+? &.8
Ta="' III>/
7a$ PVT Prop"ri"$ -Lanjuan
Press 4psi5 A 4rbCs(#5 Ais( 4(p5
8&=/6 8+&6+??7=88 &.6+
/&.7?7 +>&6/= &.6/
=??&7//+?>/ +.&.???=/>= &.8
Ta="' III>
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
13/32
Ta="' III>6
Ro?k Prop"ri"$
Re#eren(e Pressure 7>.&7. psia
Ro(k 2ompressibility &8 .Cbar +&=/E-/ .Cpsi
Ta="' III>
D"n$ia$ 9'uida pada Kondi$i Sandard
1il !ensity &>7.?/. gC(( 76&./+6= lbmC(u#t
*ater !ensity .&+=.8 gC(( /8&?.+> lbmC(u#t
Bas !ensity &>>? gC(( &778=7 lbmC(u#t
6&8& Mekanisme Pendorong
!ilihat dari data produksi *ell $ pada lapangan arambas mengindikasikan
proses pengurasan yang terjadi di dalam reser"oir dengan daya dorong air proses
pengurasan minyak tersebut akan menghasilkan kinerja reser"oir sebagai berikut;
.& %aju produksi minyak menurun lambat
+& Tekanan reser"oir lebih kurang konstan&
6& B1R relati# konstan&
8& %aju produksi air meningkat tajam&
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
14/32
7raBik .,1, 9OPR
7raBik .,2, 9
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
15/32
7raBik .,., 9PR
7raBik .,/, 97OR
3A3 IV
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
16/32
RESERVE AND PRODUCTION FORECAST
/,1, Ini$ia'i$a$i
!alam tahap inisialisasi dapat dilihat kondisi a*al model reser"oir seperti
!epth Stru(ture, 0sopermeability, 0soporosity, Saturasi minyak a*al, Saturasi air
a*al dan tekanan reser"oir a*al& !alam model simulasi diperoleh 110P
lapangan $rambas sebesar 667/6+8 ST3&
Tabel memperlihatkan perbandingan antara 110P hasil simulasi dengan
data geologi "olumetrik&
Ca$i' ini$ia'i$a$i (o'u!"rik dan $i!u'a$i 'apan&an ara!=a$
!ari hasil yang di peroleh didapatkan hasil yang sama yaitu dengan 110P
sebesar 667/6+8 ST3 dengan persen kesalahan 9
/,2, Ci$or% Ma?#in&
Tahapan ini merupakan tahapan penyelarasan data produksi lapangan
$rambas berdasarkan *aktu produksi masing D masing sumur& Tahapan ini
dilakukan untuk "alidasi data sejarah produksi sumuran dengan perhitrungan
simulator& 3erikut ini merupakan gra#ik history matching antara report data
lapangan dan perhitungan simulator&
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
17/32
7raBik /,1, Ci$or% Ma?#in& 7a$
7raBik /,2, Ci$or% Ma?#in& OIL
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
18/32
Ci$or% Ma?#in&
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
19/32
/,., Ca$i' kon$rain"; 3CP; dan Tu=in& Opi!u!
Skenario 1 x y
30 September2009
334.412
716.658
3.5
29 Januari 2010372.4
47716.92
53.5
31 Mei 2010372.4
22716.91 3.5
29 September2010
373.662
716.096
3.5
29 Januari 2011
374.2
41
716.01
5 3.5
31 Mei 2011373.6
64720.80
53.5
Skenario 2 x y
31 Agutu 2009374.0
67716.34 3.5
29 !o"ember2009
372.286
716.052
3.5
01 Maret 2010372.5
21
714.80
7
3.5
31 Mei 2010372.4
74717.22
83.5
30 Agutu 2010374.0
17717.02
13.5
29 !o"ember2010
373.841
719.437
3.5
Skenario 3 x y 27 September
201747.35 1829.086 2.441
28 #eember2017
46 1834.7527
2.441
28 Maret 2018 46.421835.511
352.441
28 Juni 2018 46.59 1837.3 2.441
27 September2018
46.817
1828 2.441
28 #eember2018
47.18 1824.84 2.441
29 Maret 201947.57
81822.035 2.441
28 Juni 2019 45.40 1830.699 2.441
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
20/32
4
27 September
2019
45.54
81830.699 2.441
28 #eember2019
44.148
1828.43 2.441
Skenario 4 x y
28$Jan$18261.4
551004.48 2.441
28$Apr$18266.5
60992.756 2.441
29$Ju%$18272.2
49981.738 2.441
20$&kt$18270.3
86953.7085 2.441
3A3 V
DRILLING AND WELL COMPLETION
,1, Tujuan P"!=oran
Pemboran pengembangan bertujuan untuk meningkatkan jumlah
pasokan minyak& Pemboran dilakukan dengan pemboran "ertikal& Pelaksanaan
pemboran di harapkan dapat dilaksanakan dengan see#ekti# dan see#isien
mungkin, tanpa ke(elakaan kerja, kerusakan alat, dan kerusakan lingkungan& Hal
diatas men(akup ;
.& 3or #ormasi sampai kedalaman akhir sesuai program, dengan menembus
semua lapisan target&
+& 1perasi pemboran berpedoman pada aspek )eselamatan&
6& )esehatan )erja dan %indungan %ingkungan 4)6%%5&
,., Daa Su!ur
%okasi ; %apangan $rambas
Nama Sumur ; Sumur $
"rilling #ontractor ; 012%
Skenario ; 3ase 2ase
$ro%ect &otal "epth ; 8/=/&> #eet
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
21/32
,/, ProBi' Su!ur
FT
(M
D)
0
284.4
1927.
6
3128.4
4676
.8
7a!=ar ,1, ProBi' Su!ur A
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
22/32
,, Pro&ra! Pa#a dan +a$in&
Tabel 7&.& Pemilihan Pahat dan 2asing
Terdapat 8 trayek pemboran yang akan dilakukan, yaitu trayek conductor,
surface, intermediate dan production Pelaksanaan pemboran trayek conductor
dilakukan dengan penumbukan dengan diesel hammer& )etiga trayek lainnya
dieksekusi dengan menggunakan Roller #one 'it 'it yang digunakan untuk 6
trayek pemboran& Masing-masingadalahRoller #one 'it .= F,Roller #one 'it
() * F,danRoller #one 'it > F&
,6, Pro&ra! Lu!pur
Pada operasi pemboran ini, litologi yang ditembus didominasi oleh
batupasir dan batulempung& Seperti yang diketahui, batulempung mengandung
mineral (lay yang sensiti# terhadap air& ika batulempung berkontak dengan air,
maka dapat mengakibatkan s*elling dan menimbulkan masalah pemboran&& 1leh
karena itu, lumpur untuk operasi pemboran ini menggunakan jenis lumpur Oil
'ased Mud
Pada trayek conductor casing tidak digunakan lumpur pemboran
karenadigunakan metode penumbukan hingga kedalaman +>8&8 #t& Selanjutnya,
pada trayek surface casing, trayek intermediate casing, digunakan Oil 'ased
Mud& %itologi batuan yang ditembus pada ketiga trayek tersebut didominasi
perselingan batupasir dan batulempung, sehingga disamping Oil 'ased Mud yang
ber#ungsi mengangkat cutting dan menahan tekanan #ormasi, lumpur jenis ini juga
meminimalisasi risiko terjadinya s*elling& Pada trayek produ(tion (asing, tetap
2asing SiGe
40n(h5
Setting !epth
4#t5
3it SiGe
40n(h5
3it Type
+ -+>8&8 +/ !iesel Hammer
.66C> D.?+=&/ .=.C+ Roller 2one 3it
?7C> D 6.+>&8 .+.C8 Roller 2one 3it
= D 8/=/&> >.C+ Roller 2one 3it
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
23/32
digunakan lumpur jenis Oil 'ased Mudkarena jenis litologi batuan yang ditembus
hampir sama&
3erikut ini merupakan perhitungan tekanan #ormasi 4P#5, tekanan rekah
#ormasi 4Pr#5, tekanan hidrostatis 4Ph5, dan densitas desain lumpur pemboran
4Mud :eight5 untuk tiap trayek ;
!atum depth, #t 6??>&?=/ #t
Pressure I datum depth, psi +7/&8 psi
Bradien P ormasi, psiC#t 4+7/&8C6??>&?=/5
&7.8. psiC#t
Bradien P ra(ture, psiC#t
&/=/. psiC#t
!ept
h 4#t5P# 4psi5
Ph
4psi5
Pr#
4psi5
!ensita
s P#
!ensit
as
!esai
n
!ensitas
Pr#
Ph
!esain
+>8&
8
.8/&+.?+
>/+
+8/&+.
?6
.?+&+=
?7
?&>>=./
6=.&7
.6&./?
>>/
.77&+>+
8
.?+=
&/
??.&8.>
+>>
.?.&
8+
.66&+
+>
?&>>=./
6=.&7
.6&./?
>>/
.7+&8/
?/
6.+>
&8
./>&8.+
.8>
.=>&8
.+
+..7&
=7
?&>>=./
6=.&=
.6&./?
>>/
.=8&/8
.=/
8/=/
&>
+88&8?8
?+?
+78&8
?7
6./.&?
6
?&>>=./
6=.&?
.6&./?
>>/
+/7&>.
+8
Selanjutnya, dapat diperoleh gra#ik mud *indo* dari perhitungan serupa
dengan perhitungan diatas untuk tiap inter"al kedalaman .7 #t, sebagai berikut ;
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
24/32
,, Pro&ra! S"!"n
Semen digunakan untuk memperkuat (asing dan mengisolasi (asing dari
#ormasi& 3erikut adalah tabel perhitungan untuk "olume slurry semen yang
dibutuhkan untuk sumur $
Tra%"k
K"da'a!
an Co'
"
$i"
+a$in& +"!"n
-97ra
d"
OD
-in?
#
ID
-in?
#
V,annu'u$
-&a'
V,?"!"n
-&a'
2ondu(tor +>8&8 + )-77+&
.?&.
+
Sur#a(e .?+=&/.=&7
)-77
.6&6
>
.+&/
+
>68&?/7.
6
?/&+?=/
7
0ntermedi
ate6.+>&8
.+&+
7)-77 ?&/6 >&?+
/.&?=+>
8
=+&/.7>+
//
Produ(tio
n8/=/&> >&7 )-77 =& /&8/
6/?&>+.76
8/
8+7&+?8=/
8>
,F, D"$ain 3OP
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
25/32
'low Out $reventer merupakan peralatan yang "ital dalam proses
pemborankarena ber#ungsi sebagai pengaman untuk men(egah semburan liar di
permukaan& %apangan ini merupakan lapangan dengan kedalaman relati# dangkal&
Satu rangkaian 31P terdiri dari ;
( +nnular $reventer
) Ram $reventer
#asing -ead
. /ill 0ine
1 #hoke 0ine
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
26/32
3A3 VIFIELD DEVELOPMENT HISTORY
6,1, Sk"nario P"n&"!=an&an Lapan&an
Pengembangan lapangan arambas perlu dilakukan untuk men(apai dan
mendapatkan produksi kumulati# sebanyak yang dimungkinkan dan memberikan
man#aat berdasarkan analisa engineering yang diperlukan untuk mendapatkan
skenario yang sesuai untuk lapangan arambas sehingga didapatkan hasil yang
diinginkan&
Sk"nario K""ran&an Np; ST3 R9
. 3ase 2ase < / 0n#ill /=66+8&7 +9
+ 3ase 2ase < / 0n#ill 7>.>6&8 .=9
6 3ase 2ase < Skenario . < . 0n#ill =88=68&7 ++9
8 3ase 2ase < Skenario + < 8 0n#ill =.>/ +.9
/&.&.& Skenario .
Pada skenario pertama ini terdiri dari 3ase(ase < / in#ill dan mendapatkan
kumulati# produksi sebesar /=66+8&7 ST3 dan setelah di hitung terdapat 110P
yang memiliki nilai R sebesar +9
/&.&+& Skenario +
Pada skenario pertama ini terdiri dari 3ase(ase < / in#ill dan mendapatkan
kumulati# produksi sebesar 7>.>6&8 ST3 dan setelah di hitung terdapat 110P
yang memiliki nilai R sebesar .=9
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
27/32
/&.&6& Skenario 6
Pada skenario ke 6 terdiri dari sumur 3ase 2ase < Skenario . < . 0n#ill
dan memiliki kumulati# produksi sebesar =88=68 ST3 dan setelah di hitung
terhadap 110Pnya memiliki nilai R sebesar& ++ 9
/&.&8& Skenario 8
Pada skenario ke 6 terdiri dari sumur 3ase 2ase < Skenario + < 8 0n#ill dan
memiliki kumulati# produksi sebesar =.>/ dan setelah di hitung terhadap
110Pnya memiliki nilai R sebesar +.9
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
28/32
3A3 VIIPROJECT SCHEDULE
Skenario )eterangan !etail )oordinat :aktu Np R7
. 3ase (ase &.
+? jan
+..
0n#ill
/+=&+8&.
6. mei
+..
+3ase (ase .>6&8 .=9
0n#ill
++?&6/&.
+? no"
+?
0n#ill
68+&.>&.
. mar
+.
0n#ill
8+>&++&.
6. mei
+.
0n#ill
767&.7&.
6 ags
+.
0n#ill
/++&66&.
+? no"
+.
6 3ase 2ase 8>&++&+
+> des
+.=
0n#ill
?8&6+&+
+> mar
+.>
0n#ill ++&6/&+ +> jun
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
29/32
. +.>
0n#ill
.. 8.&./&+
+= sep
+.>
0n#ill
.++8&8&+
+> des
+.>
0n#ill
.68=&./&+
+? mar
+.?
0n#ill
.8+7&+?&+
+> jun
+.?
0n#ill
.7
6>&+/&++= sep
+.?0n#ill
./68&8.&+
+> des
+.?
8
3ase 2ase
=.>/ +.9
0n#ill
>6/&67&+
+> apr
+.>
0n#ill
?7&+.&+
+? juli
+.>
0n#ill
.8+&++&+
+ okt
+.>
3A3 VIII
RECOMMENDATION
F,1, KESIMPULAN
.& 3erdasarkan analisa data produksi bisa di simpulkan bah*a
tenaga&pendorong dari reser"oir ini adalah *ater dri"e&
+& 3erdasarkan hasil simulasi didapatkan 110P simulasi sebesar 66&7/6&+8
ST3 dengan persen kesalahan sebesar 9&
6& Terdapat 8 skenario yang di terapkan pada lapangan ini
Sk"nario K""ran&an
. 3ase 2ase < / 0n#ill
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
30/32
+ 3ase 2ase < / 0n#ill
6 3ase 2ase < Skenario . < . 0n#ill
8 3ase 2ase < Skenario + < 8 0n#ill8& Skenario yag di pilih adalah yang memiliki R tertinggi yaitu skenario 6&
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
31/32
F,2, R"ko!"nda$i3erdasarkan hasil running dari simulasi yang telah dilakukan dapat
disimpulkan skenario 6 yaitu 3ase 2ase < Skenario . < . 0n#ill akan
menghasilkan perolehan kumulati# produksi minyak yang palig baik dan
menghasilkan R yang paling tinggi pula di bandingkan skenario lain& Pada
skenario 6 didapatkan hasil kumulati# produksi minyak sebesar =88=68&7 ST3 dan
setelah di hitung terhadap 110Pnya memiliki nilai R sebesar ++9
-
7/25/2019 Iocl Laporan Format 2003
32/32
DA9TAR PUSTAKA
J3uku Petunjuk Praktikum Pemodelan Simulasi Reser"oirF, +>& %aboratorium
akultas Teknologi Mineral, urusan Teknik Perminyakan, 'ni"ersitas
Pembangunan Nasional JAeteranF Yogyakarta&
$dams, N&, J!rilling Engineering $ 2omplete :ell Planning $pproa(hF, Pen
:ell Publishing 2ompany, Tulsa, 1klahima, .?>7&